DMOM VESIKOLITHIASIS
-
Upload
aseptornado -
Category
Documents
-
view
13 -
download
2
description
Transcript of DMOM VESIKOLITHIASIS
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Tn. D
Usia : 58 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Petani
Agama : Islam
Status Perkawinan : Kawin
Suku : Jawa
Alamat : Jipang Panawangan, Grobogan, Purwodadi
Tanggal Masuk RS : 11 September 2013
No. CM : C436493
Ruang rawat : A30.025 kamar 5
II. DAFTAR MASALAH
No. Masalah aktif Tanggal No. Masalah pasif Tanggal
1. Vesikolithiasis 11-09-2013 1. Anemia 12-09-2013
2. Hidronefrosis bilateral 12-09-2013
3. Hidroureter bilateral 12-09-2013
4. Cystitis 12-09-2013
III. ANAMNESIS
Autoanamnesis tanggal 24 September 2013
Keluhan utama: kencing tersendat-sendat.
Riwayat Penyakit Sekarang :
± 2 tahun yang lalu pasien sering mengeluh nyeri di pinggang kanan
dan kiri. ±1 tahun yang lalu keluar batu dari saluran kencing sebesar ±1cm.
± 1 bulan yang lalu pasien tidak bisa kencing, lalu diperiksakan ke dokter
dan disuntik. Kemudian bisa kencing sedikit-sedikit. 1 minggu kemudian
kencingnya mampet lagi, dan kemudian dibawa ke RS Ungaran. Di RS
Ungaran dipasang kateter dan infus, kemudian dirujuk ke RSUP Dr.
Kariadi. Saat ini riwayat nokturia (-), urgensi (-), frekuensi (-), disuria (-),
dan kencing terhambat.
Riwayat Penyakit Dahulu :
Hipertensi(-), DM(-), Penyakit jantung(-), riwayat operasi(-), riwayat
trauma(-).
Riwayat Penyakit Keluarga :
Keluarga tidak ada yang menderita batu saluran kemih.
Riwayat Sosial Ekonomi :
Pasien bekerja sebagai petani. Pasien menikah 1x dan memiliki 5 orang
anak.
Biaya perawatan ditanggung jamkesmas.
Kesan : sosial ekonomi kurang.
IV. PEMERIKSAAN FISIK (24 September 2013)
- Keadaan umum : baik
- Kesadaran : compos mentis
- Tanda vital : 1. Tensi: 140/80
2. Nadi : 80x/menit
3. Suhu : 36,5oc
4. RR : 20x/menit
STATUS GENERALIS (24 September 2013)
Kulit : Kulit berwarna sawo matang, turgor kulit cukup
Kepala : Mesosefal
Mata : Conjungtiva palpebra anemis (+/+), sklera ikterik (-/-)
Telinga : Discharge (-)
Hidung : Nafas cuping (-/-), discharge (-/-)
Mulut : Bibir kering (-), Bibir sianosis (-), Bibir sumbing (-),
High palatal (-), Makroglossi (-), Mikroglossi (-)
Tenggorok : T1,1 ,Faring hiperemis (-)
Leher : Pembesaran nll supraclaviculer (-/-), nnll infraclaviculer (-/-),
Deviasi trakea (-)
Axilla : Pembesaran nnll (-/-)
Thorax :
Jantung : I = Ictus cordis tidak tampak.
Pa = Ictus cordis SIC IV linea midclavicula sinistra.
Per = Konfigurasi jantung dalam batas normal.
Aus = Suara jantung I dan II reguler, bising(-), gallop(-)
Paru-paru : I = Dada simetris statis dan dinamis, retraksi (-), jejas (-)
Pa = Stem fremitus kanan sama dengan kiri.
Per = Sonor seluruh lapangan paru.
Aus = Suara dasar vesikuler, suara tambahan (-)
Abdomen : I = Datar, simetris, benjolan (-)
Pa = Hepar dan lien teraba, turgor cukup
Defans muskular (-), Nyeri tekan (-)
Pe = Pekak sisi (+) N, Pekak alih (-), Pekak hepar (+) N
Aus = Bising usus (+) N
STATUS LOKALIS (24 September 2013)
Regio flank
I : massa (-)
Pa : ballotemen (-), massa (-)
Regio suprapubik
I : datar
Pa : massa (-)
Genitalia externa
I : Laki-laki, sirkumsisi (+), scrotum warna sama dengan kulit sekitar, fistula
urethrocutan (-), pus (-), meatal discharge (-)
Pa : Nyeri (-), skrotum dbn, epididimis dbn, vas deferens dbn, sikatrik (-)
Regio Anal
I : benjolan (-), abses (-), fistula (-), hemoroid externa (-)
Pa : nyeri tekan perianal (-), massa (-)
Rectal Toucher : Nyeri tekan perianal (-)
Sphincter ani normotonus,
Ampula recti tidak kolaps
Mukosa licin
Lendir (-), Darah (-), Feces (+)
Prostat : diameter lateromedial kanan-kiri simetris, kenyal,
permukaan licin, nyeri tekan (-), polus anterior
teraba
Ekstremitas : superior inferior
Edema -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Sianosis -/- -/-
Capillary refill <2” <2”
V. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil Lab 19-09-2013
GDS : 83 mg/dl (80-140 mg/dl)
Albumin : 3,1 g/dl (3,4-5 g/dl)
Ureum : 70 mg/dl (15-39 mg/dl)
Kreatinin : 3,16 mg/dl (0,5-1,5 mg/dl)
Na : 141 mmol/L (136-145 mmol/L)
K : 3,9 mmol/L (3,5-5,1 mmol/L)
Cl : 101 mmol/L (98-107mmol/L)
Protein : 75 (30-300)
Leukosit : 12,9.103 u/L
Hasil kultur : >100.000 Enterobacter aerogenes
Pemeriksaan X-Foto Abdomen ( 31 Agustus 2013)
Klinis : urolithiasis
Peritoneal fatline kanan kiri tampak baik, psoas line kanan kiri dan kontur ginjal
kiri tampak baik. Kontur ginjal kanan tertutup udara usus, distribusi udara usus
normal. Tak tampak distensi dan dilatasi usus, tampak fecal material, tampak
opasitas bentuk oval pada cavum pevis sisi kanan (ukuran ±1,0x1,8 cm), tak
tampak free air.
Kesan : opasitas bentuk oval pada cavum pelvis sisi kanan (ukuran ±1,0x1,8cm)
-> curiga vesicolithiasis
VI. DIAGNOSIS KERJA
1. Vesikolithiasis
2. Hidronefrosis bilateral
3. Hidroureter bilateral
4. Cystitis
VII. INITIAL PLAN (23 September 2013 jam 06.00)
Ip. Dx : S : -
O : USG abdomen, X BNO
A : Vesikolithiasis
P : Usaha darah 2 PRC untuk persiapan operasi
Tunggu hasil echo.
Ip. Rx : Kateter urin
Foley cateter
Ip. Mx : Vesicolithiotomi
Ip. Ex : banyak minum