diare amuba - nurvita.docx

download diare amuba - nurvita.docx

of 16

Transcript of diare amuba - nurvita.docx

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    1/16

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. LATAR BELAKANG

    Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan masyarakat diIndonesia karena mordibilitasnya cenderung meningkat, dari hasil survey

    mordibilitas yang dilakukan oleh Departemen Kesehatan RI tahun 2000

    diketahui bahwa kasus diare di masyarakat sebesar 30 per 000 penduduk,

    tahun 2003 sebesar 3!" per 000 penduduk, tahun 200# sebesar "23 per 000

    penduduk$ Ke%adian &uar 'iasa (K&') masih sering ter%adi, tahun 200*

    ter%adi "+ K&' dengan dengan %umlah penderita *33, meninggal 23+ (-R

    2,+".), tahun 200+ ter%adi 23 K&' dengan %umlah penderita /!3", kematian

    +* (-R ,!.)$ 'erdasarkan urvey Kesehatan Rumah 1angga (KR1),

    tudi ortalitas dan Riset Kesehatan Dasar dari tahun ke tahun diketahui

    bahwa diare masih men%adi penyebab utama kematian balita di Indonesia

    (Kemenkes RI, 20)$ Ratarata, anakanak di bawah usia 3 tahun pada

    negaranegara berkembang mengalami tiga episode diare setiap tahun ('han

    et al$, 200/)$Diare adalah buang air besar dengan konsistensi lebih encer4cair dari

    biasanya, lebih dari 3 kali per hari, dapat4tidak disertai dengan lendir4darah

    (5arna et al$, 200/)$ Disentri merupakan peradangan pada usus besar yang

    ditandai dengan sakit perut dan buang air besar yang encer secara terus

    menerus (diare) yang bercampur lendir dan darah (6embing, 200#)$ Disentri

    berasal dari bahasa 7unani, yaitu dys (gangguan) dan enteron (usus), yang

    berarti radang usus yang menimbulkan ge%ala meluas dengan ge%ala buang air

    besar dengan tin%a berdarah, diare encer dengan volume sedikit, buang air

    besar dengan tin%a bercampur lendir (mucus) dan nyeri saat buang air besar

    (tenesmus) (ya8roni et al.,200#)$ Penyakit ini dapat disebabkan oleh bakteri

    (disentri basiler) dan amoeba (disentri amoeba)$ Disentri amoeba adalah

    penyakit in9eksi usus besar yang disebabkan oleh parasit usus Entamoeba

    histolytica(:ddy et al., 2002)$

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    2/16

    2

    pesies Entamoeba menyerang 0. populasi di dunia$ Prevalensi

    yang tinggi mencapai /0 persen di ;sia, ;9rika dan ;merika selatan (Davis,

    200!)$ Disentri amoeba tersebar hampir ke seluruh dunia terutama di negara

    yang sedang berkembang yang berada di daerah tropis$ 6al ini dikarenakan

    9aktor kepadatan penduduk, higiene individu, sanitasi lingkungan dan kondisi

    sosial ekonomi serta kultural yang menun%ang$ Penyakit ini biasanya

    menyerang anak dengan usia lebih dari / tahun (ya8roni et al.,200#)$

    Disentri amoeba ditularkan lewat 9ekooral, baik secara langsung

    melalui tangan, maupun tidak langusng melalui air minum atau makanan yang

    tercemar$ ebagai sumber penularan adalah tin%a yang mengandung kista

    amoeba (:ddy et al., 2002)$ Kista ini memegang peranan dalam penularan

    penyakit lebih lan%ut bila terbawa ke bahan makanan atau air minum oleh lalat

    atau tangan manusia yang tidak bersih (1%an et al$, 2002)$

    esuai rekomendasi ?I:- dan ID;I, se%ak tahun 200*

    Departemen Kesehatan Republik Indonesia memperbaharui tatalaksana diare

    yang dikenal dengan istilah &I?1; DI;R: (&ima &angkah 1untaskan

    Diare) sebagai salah satu strategi pengendalian penyakit diare di Indonesia$

    &intas Diare meliputi pemberian oralit, @inc selama 0 hari, pemberian ;I

    dan makanan sesuai umur, antibiotika selekti9 dan nasihat untuk segera

    kembali ke petugas kesehatan %ika menemukan tanda bahaya$ Penggunaan

    @inc untuk penderita diare dapat mengurangi lama dan keparahan diare,

    mengurangi 9rekuensi dan volume buang air besar, serta mencegah

    kekambuhan ke%adian diare sampai 3 bulan berikutnya (Kemenkes RI, 20)$

    B. TUJUAN PENULISAN

    1u%uan penulisan re9erat yang ber%udul ADiare ;moebaB ini adalah

    untuk memberikan in9ormasi ilmiah mengenai penyakit diare amoeba melalui

    tin%auan pustaka$

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    A. DEFINISI

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    3/16

    3

    $ Diare adalah buang air besar dengan konsistensi lebih encer4cair dari

    biasanya, lebih dari 3 kali per hari, dapat4tidak disertai dengan lendir4darah

    (5arna et al$, 200/)$

    2$ Disentri merupakan peradangan pada usus besar yang ditandai dengan sakitperut dan buang air besar yang encer secara terus menerus (diare) yang

    bercampur lendir dan darah (6embing, 200#)$3$ Disentri berasal dari bahasa 7unani, yaitu dys (gangguan) dan enteron (usus),

    yang berarti radang usus yang menimbulkan ge%ala meluas dengan ge%ala

    buang air besar dengan tin%a berdarah, diare encer dengan volume sedikit,

    buang air besar dengan tin%a bercampur lendir (mucus) dan nyeri saat buang

    air besar (tenesmus) (ya8roni et al.,200#)$

    "$ Disentri amoeba adalah penyakit in9eksi usus besar yang disebabkan olehparasit ususEntamoeba histolytica(:ddy et al., 2002)$

    B. ETIOLOGI

    Disentri amoeba disebabkan olehEntamoeba hystolitica. ;moeba berasal

    dari 9ilum Sarcomastigophora, ordo Amoebida, dan 9amiliAmoebidae$ ;moeba

    memiliki karakteristik umum berupa gerak ameboid yang ditimbulkan oleh

    adanya pseudopodia yang bertindak sebagai alat lokomotornya (7ul9i et al.,

    200#)$

    Entamoeba histolytica merupakan protoCoa usus, sering hidup sebagai

    mikroorganisme komensal apatogen di usus besar manusia$ ;pabila kondisi

    mengi%inkan dapat berubah men%adi patogen dengan cara membentuk koloni di

    dinding usus dan menembus dinding usus sehingga menimbulkan ulserasi

    kemudian menyebabkan disentri amoeba$ iklus hidup amoeba ada 2 bentuk,

    yaitu bentuk tro9oCoit yang dapat bergerak dan bentuk kista (Davis, 200!)$

    'entuk tro9oCoit adalah bentuk yang akti9 bergerak, makan dan

    bereproduksi, namun tidak mampu bertahan di luar tubuh hospes$ 'entuk kista

    adalah bentuk yang dorman, tahan tanpa makan, dan bertanggung %awab terhadap

    penularan penyakit$ Dari sekian banyak amoeba intestinal, hanya Entamoeba

    histolyticayang bersi9at patogen, sedangkan yang lainnya non patogen (7ul9i et

    al.,200#)$

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    4/16

    4

    'entuk tro9oCoit ada 2 macam, yaitu tro9oCoit komensal (berukuran 0

    mm) dan tro9oCoit patogen (berukuran E 0 mm)$ 1ro9oCoit komensal dapat

    di%umpai di lumen usus tanpa menyebabkan ge%ala penyakit$ 'ila pasien

    mengalami diare, maka tro9oCoit akan keluar bersama tin%a$ ementara tro9oCoit

    patogen yang dapat di%umpai di lumen dan dinding usus (intraintestinal) maupun

    luar usus (ekstraintestinal) dapat mengakibatkan ge%ala disentri$ Diameternya

    lebih besar dari tro9oCoit komensal dapat sampai /0 mm dan mengandung

    beberapa eritrosit di dalamnya$ 6al ini dikarenakan tro9oCoit patogen sering

    menelan eritrosit (haematophagous trophozoite)$ 'entuk tro9oCoit ini bertanggung

    %awab terhadap ter%adinya ge%ala penyakit namun cepat mati apabila berada di luar

    tubuh manusia (Davis, 200!)$'entuk kista %uga ada 2 macam, yaitu kista muda dan kista dewasa$

    'entuk kista hanya di%umpai di lumen usus$ 'entuk kista bertanggung %awab

    terhadap ter%adinya penularan penyakit dan dapat hidup lama di luar tubuh

    manusia serta tahan terhadap asam lambung dan kadar klor standard di dalam

    sistem air minum$ Diduga kekeringan akibat penyerapan air di sepan%ang usus

    besar menyebabkan tro9oCoit berubah men%adi kista (Davis, 200!)$

    Gambar 1. 1ro9oCoitE.histolytica Gambar 2. KistaE.histolytica

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    5/16

    ;dapun daur hidup dari Entamoeba histolytica adalah setelah tertelan,

    kista akan mengalami eksistasi di ileum bagian bawah men%adi tro9oCoit kembali$

    1ro9oCoit kemudian memperbanyak diri dengan cara belah pasang$ 1ro9oCoitkerap mengalami enkistasi (merubah diri men%adi bentuk kista)$ Kista akan

    dikeluarkan bersama tin%a$ 'entuk tro9oCoit dan kista dapat di%umpai di dalam

    tin%a, namun tro9oCoit biasanya di%umpai pada tin%a yang cair$ Entamoeba

    histolyticabersi9at invasi9, sehingga tro9oCoit dapat menembus dinding usus dan

    kemudian beredar di dalam sirkulasi darah (hematogen) (7ul9i et al.,200#)$

    C. CARA PENULARAN

    Entamoeba histolytica tersebar sangat luas di dunia$ Disentri amoeba

    ditularkan lewat 9ekooral, baik secara langsung melalui tangan, maupun tidak

    langsung melalui air minum atau makanan yang tercemar oleh kista ameba$

    Penularan tidak ter%adi melalui bentuk tro9oCoit, sebab bentuk ini akan rusak oleh

    asam lambung$ Kista Entamoeba histolytica mampu bertahan di tanah yang

    lembab selama *2 hari, di air +30 hari, dan di air dingin ("F) dapat bertahan

    hingga 3 bulan$ Kista akan cepat rusak oleh pengeringan dan pemanasan /0F

    (7ul9i et al.,200#)$

    akanan dan minuman dapat terkontaminasi oleh kista melalui caracara

    berikut iniG

    $ Persediaan air yang terpolusi

    2$ 1angan yang terkontaminasi3$ Kontaminasi oleh lalat dan kecoa

    "$ Penggunaan pupuk tin%a untuk tanaman

    /$ 6igiene yang buruk, terutama di tempattempat dengan populasi tinggi,

    seperti asrama, rumah sakit, pen%ara, dan lingkungan perumahan

    anusia adalah sumber utama in9eksi dari amoebiasis, sepan%ang kista

    masih dikeluarkan melalui tin%a penderita amoebiasis kronis atau asimtomatis,

    masa periode waktu penularan dapat bertahan sampai beberapa tahun lamanya$

    umber in9eksi terutama AcarrierA yakni penderita amoebiasis tenpa ge%ala klinis

    yang dapat bertahan lama mengeluarkan kista yang %umlahnya ratusan ribu

    perhari$ 'entuk kista tersebut dapat bertahan di luar tubuh dalam waktu yang

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    6/16

    lama$ Kista dapat mengin9eksi manusia melalui makanan atau sayuran dan air

    yang terkontaminasi dengan tin%a yang mengandung kista$ In9eksi dapat %uga

    ter%adi dengan atau melalui vektor serangga seperti lalat dan kecoa (lipas) atau

    tangan orang yang menya%ikan makanan (food handler) yang menderita sebagai

    AcarrierB, sayursayuran yang dipupuk dengan tin%a manusia dan selada buah yang

    ditata atau disusun dengan tangan manusia$ 'uktibukti tidak langsung tetapi %elas

    menun%ukkan bahwa air merupakan perantara penularan$ umber air minum yang

    terkontaminasi pada tin%a yang berisi kista atau secara tidak senga%a ter%adi

    kebocoran pipa air minum yang berhubungan dengan tangki kotoran atau parit$

    Penularan di antara keluarga sering %uga ter%adi terutama pada ibu atau pembantu

    rumah tangga yang merupakan AcarrierB, dapat mengkontaminasi makanansewaktu menyediakan atau menya%ikan makanan tersebut (Rasmaliah, et al.

    200)$

    D. PATOGENESIS

    1ro9oCoit yang mulamula hidup sebagai komensal di lumen usus besar

    dapat berubah men%adi patogen sehingga dapat menembus mukosa usus dan

    menimbulkan ulkus$ ;kan tetapi 9aktor yang menyebabkan perubahan ini sampai

    saat ini belum diketahui secara pasti$ Diduga baik 9aktor kerentanan tubuh pasien,

    si9at keganasan (virulensi) amoeba, maupun lingkungannya mempunyai peran

    (ya8roni et al.,200#)$

    Patogenesis E. histolyticadiyakini tergantung pada 2 mekanisme, yaitu

    kontak sel dan pema%anan toksin$ Penelitian barubaru ini telah menun%ukkan

    bahwa kematian tergantung kontak oleh tro9oCoid yang meliputi perlekatan,

    sitolisis ekstraseluler, dan 9agositosis$ Reseptor lektin spesi9ikgalaktosa diduga

    bertanggung %awab dalam men%embatani perlekatan pada mukosa kolon$ Huga

    telah dirumuskan bahwa amoeba dapat mengeluarkan protein pembentuk pori

    yang membentuk saluran pada membran sel sasaran hospes$ 'ila tro9oCoid

    E.histolyticamenginvasi usus, akan menyebabkan tukak dengan sedikit respon

    radang lokal$ =rganisme memperbanyak diri dan menyebar di bawah usus untuk

    menimbulkan ulkus yang khas (?elson et al., 2000)$

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    7/16

    ;moeba yang ganas dapat memproduksi enCim 9os9oglukomutase dan

    lisoCim yang dapat mengakibatkan kerusakan dan nekrosis %aringan dinding usus$

    'entuk ulkus amoeba sangat khas yaitu di lapisan mukosa berbentuk kecil, tetapi

    di lapisan submukosa dan muskularis melebar (menggaung)$ ;kibatnya ter%adi

    ulkus di permukaan mukosa usus menon%ol dan hanya ter%adi reaksi radang yang

    minimal$ ukosa usus antara ulkusulkus tampak normal$ >lkus dapat ter%adi di

    semua bagian usus besar, tetapi berdasarkan 9rekuensi dan uruturutan tempatnya

    adalah sekum, kolon asenden, kolon sigmoid, ileum terminalis, apendiks dan

    rektum (ya8roni et al.,200#)$

    E. PERJALANAN KLINIS

    asa akut penderita yang diserang Entamoeba histolytica ter%adi padamasa inkubasi antara " minggu, yang ditandai dengan disentri berat, 9eses

    sedikit berdarah, nyeri dan demam, dehidrasi, toksemia, kelemahan badan

    nampak nyata, pemeriksaan %umlah leukosit berkisar antara !$00020$0004mm3

    dan ditemukannya bentuk tropoCoit pada 9eses encer penderita$ asa inkubasi

    dapat ter%adi dalam beberapa hari hingga beberapa bulan$ ;mebiasis dapat

    berlangsung tanpa ge%ala (asimtomatis)$ Penderita kronis mungkin memiliki

    toleransi terhadap parasit, sehingga tidak menderita ge%ala penyakit lagi$ Dari hal

    ini berkembang istilah symptomless carrier$ 5e%ala dapat bervariasi, mulai rasa

    tidak enak di perut (abdominal discomfort) hingga diare$ 5e%ala yang khas adalah

    sindroma disentri, yakni kumpulan ge%ala gangguan pencernaan yang meliputi

    diare berlendir dan berdarah disertai tenesmus (7ul9i et al.,200#)$

    F. GEJALA KLINIS1. Carrier (Cyst Passer)

    Pasien ini tidak menun%ukkan ge%ala klinis sama sekali$ 6al ini disebabkan

    karena amoeba yang berada dalam lumen usus besar tidak mengadakan invasi

    ke dinding usus$

    . !isentri amoeba ringan1imbulnya penyakit (onset penyakit) perlahanlahan$ Penderita biasanya

    mengeluh perut kembung, kadang nyeri perut ringan yang bersi9at ke%ang$

    Dapat timbul diare ringan, "/ kali sehari, dengan tin%a berbau busuk$ Kadang

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    8/16

    %uga tin%a bercampur darah dan lendir$ 1erdapat sedikit nyeri tekan di daerah

    sigmoid, %arang nyeri di daerah epigastrium$ Keadaan tersebut bergantung

    pada lokasi ulkusnya$ Keadaan umum pasien biasanya baik, tanpa atau sedikit

    demam ringan (sub9ebris)$ Kadang di%umpai hepatomegali yang tidak atau

    sedikit nyeri tekan$

    ". !isentri amoeba sedangKeluhan pasien dan ge%ala klinis lebih berat dibanding disentri ringan, tetapi

    pasien masih mampu melakukan aktivitas seharihari$ 1in%a biasanya disertai

    lendir dan darah$ Pasien mengeluh perut kram, demam dan lemah badan

    disertai hepatomegali yang nyeri ringan$

    #. !isentri amoeba beratKeluhan dan ge%ala klinis lebih berat lagi$ Penderita mengalami diare disertai

    darah yang banyak, lebih dari / kali sehari$ Demam tinggi ("0 0"0,/0)

    disertai mual dan anemia$

    $. !isentri amoeba %roni%

    5e%alanya menyerupai disentri amoeba ringan, seranganserangan diare

    diselingi dengan periode normal atau tanpa ge%ala$ Keadaan ini dapat ber%alan

    berbulanbulan hingga bertahuntahun$ Pasien biasanya menun%ukkan ge%ala

    neurastenia$ erangan diare yang ter%adi biasanya dikarenakan kelelahan,

    demam atau makanan yang sulit dicerna (Davis, 200!)$

    G. PEMERIKSAAN PENUNJANG

    $ Pemeriksaan tin%aPemeriksaan tin%a ini merupakan pemeriksaan laboratorium yang

    sangat penting$ 'iasanya tin%a berbau busuk, bercampur darah dan lendir$

    >ntuk pemeriksaan mikroskopik diperlukan tin%a yang segar$ Kadang

    diperlukan pemeriksaan berulangulang, minimal 3 kali seminggu dan

    sebaiknya dilakukan sebelum pasien mendapat pengobatan$

    Pada pemeriksaan tin%a yang berbentuk (pasien tidak diare), perlu

    dicari bentuk kista karena bentuk tro9oCoit tidak akan dapat ditemukan$

    Dengan sediaan langsung tampak kista berbentuk bulat dan berkilau seperti

    mutiara$ Di dalamnya terdapat badanbadan kromatoid yang berbentuk batang

    dengan u%ung tumpul, sedangkan inti tidak tampak$ >ntuk dapat melihat

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    9/16

    intinya, dapat digunakan larutan lugol$ ;kan tetapi dengan larutan lugol ini

    badanbadan kromatoid tidak tampak$ 'ila %umlah kista sedikit, dapat

    dilakukan pemeriksaan menggunakan metode konsentrasi dengan larutan seng

    sul9at dan eter9ormalin$ Dengan larutan seng sul9at kista akan terapung di

    permukaan sedangkan dengan larutan eter9ormalin kista akan mengendap$

    Dalam tin%a pasien %uga dapat ditemukan tro9oCoit$ >ntuk itu

    diperlukan tin%a yang masih segar dan sebaiknya diambil bahan dari bagian

    tin%a yang mengandung darah dan lendir$ Pada sediaan langsung dapat dilihat

    tro9oCoit yang masih bergerak akti9 seperti keong dengan menggunakan

    pseudopodinya yang seperti kaca$ Hika tin%a berdarah, akan tampak amoeba

    dengan eritrosit di dalamnya$ 'entik inti akan nampak %elas bila dibuatsediaan dengan larutan eosin$

    2$ Pemeriksaan sigmoidoskopi dan kolonoskopi

    Pemeriksaan ini berguna untuk membantu diagnosis penderita dengan

    ge%ala disentri, terutama apabila pada pemeriksaan tin%a tidak ditemukan

    amoeba$ ;kan tetapi pemeriksaan ini tidak berguna untuk carrier$ Pada

    pemeriksaan ini akan didapatkan ulkus yang khas dengan tepi menon%ol,

    tertutup eksudat kekuningan, mukosa usus antara ulkusulkus tampak normal$

    3$ -oto rontgen kolon

    Pemeriksaan rontgen kolon tidak banyak membantu karena seringkali

    ulkus tidak tampak$ Kadang pada kasus amoebiasis kronis, 9oto rontgen kolon

    dengan barium enema tampak ulkus disertai spasme otot$ Pada ameboma

    nampak 9illing de9ect yang mirip karsinoma$

    "$ Pemeriksaan u%i serologi

    >%i serologi banyak digunakan sebagai u%i bantu diagnosis abses hati

    amebik dan epidemiologis$ >%i serologis positi9 bila amoeba menembus

    %aringan (invasi9)$ =leh karena itu u%i ini akan positi9 pada pasien abses hati

    dan disentri amoeba dan negati9 pada carrier$ 6asil u%i serologis positi9 belum

    tentu menderita amebiasis akti9, tetapi bila negati9 pasti bukan amebiasis

    (ya8roni et al.,200#)$

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    10/16

    H. TATALAKSANA

    Prinsip tatalaksana diare adalah (

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    11/16

    amoeba dapat diberikan anti amoeba yaitu etronidaCole (/0 mg4kg''4hari,

    3 kali perhari) selama / hari$

    e$ emberi edukasi pada orang tuaemberi peringatan pada orang tua mengenai cara pemberian cairan

    pengganti diare, mengenali tanda tanda dehidrasi berat dan untuk tetap

    meneruskan makan dan minum selama anak diare$ 'ila anak masih mendapat

    ;I, tetap dilan%utkan

    Pengobatan amubiasis G

    a$ ;simtomatik atau carrier

    &odo'uinol (diidohydroi'uin) #/0 mg tiga kali perhari selama 20 hari$b$ ;mebiasis intestinal ringan atau sedang

    1etrasiklin /00 mg empat kali selama / hari$c$ ;mebiasis intestinal berat

    enggunakan 3 obat G etronidaCol !/0 mg tiga kali sehari selama /0 hari,

    tetrasiklin /00 mg empat kali selama / hari, dan emetin mg4kg''4hari4I

    selama 0 hari$

    d$ ;mebiasis ektraintestinalenggunakan 3 obat G etonidaCol !/0 mg tiga kali sehari selama /0 hari,

    klorouin 9os9at gram perhari selama 2 hari dilan%utkan /00 mg4hari selama

    " minggu, dan emetin mg4kg''4hari4I selama 0 hari (Davis, 200!)$

    I. PENCEGAHAN

    a$>paya mencegah penyebaran kuman patogen'erbagai kuman penyebab diare disebarkan melalui %alan oro9ekal seperti

    air, makanan dan tangan yang tercemar$ >paya pemutusan penyebaran

    kuman penyebab harus di9okuskan pada cara penyebaran ini$ >paya yang

    terbukti e9ekti9 adalahG

    $ Pemberian ;I sa%a sampai bayi umur # bulan

    2$ enghindarkan penggunaan susu botol yang tidak direbus3$ emperbaiki cara penyiapan dan penyimpanan makanan pendamping

    ;I (untuk mengurangi perkembangbiakan bakteri)"$ Penggunaan air bersih untuk minum

    /$ encuci tangan (sesudah buang air besar dan membuang tin%a bayi,

    sebelum menyiapkan makanan atau makan)

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    12/16

    #$ embuang tin%a termasuk tin%a bayi secara benar$b$ ara memperkuat daya tahan tubuh pe%amu

    $ elaksanakan pemberian ;I paling tidak sampai 2 tahun pertama

    kehidupan

    2$ emperbaiki status giCi (dengan memperbaiki nilai giCi makanan

    pendamping ;I dan memberikan anak lebih banyak makanan)

    3$ Imunisasi campak (Depkes RI, +++)$Pencegahan penyakit amoebiasis terutama ditu%ukan kepada kebersihan

    perorangan (personal hygiene) dan kebersihan lingkungan (enironmental

    hygiene)$ Kebersihan perorangan antara lain adalah mencuci tangan dengan bersih

    sesudah mencuci anus dan sebelum makan$ Kebersihan lingkungan meliputiG

    memasak air minum, mencuci sayuran sampai bersih atau memasaknya sebelum

    dimakan, buang air besar di %amban, tidak menggunakan tin%a manusia untuk

    pupuk, menutup dengan baik makanan yang dihidangkan untuk menghindari

    kontaminasi oleh lalat dan lipas, membuang sampah ditempat sampah yang

    ditutup untuk menghindari lalat$ Perhatikan pula kebersihan suplai air minum

    yang berhubungan dengan %arak %amban dari sumur (Rasmaliah et al., 200)$

    >ntuk menurunkan angka sakit, maka perlu diadakan usaha %angka

    pan%ang berupa pendidikan kesehatan dan perbaikan sanitasi lingkungan dan

    usaha %angka pendek berupa penyuluhan kesehatan dan pembersihan kampung

    halaman secara serentak (gotong royong) dan %uga dengan pengobatan massal

    ataupun invidivual (Rasmaliah et al., 200)$

    J. KOMPLIKASI

    $ Komplikasi intestinal

    a$ Perdarahan usus$ 1er%adi apabila amoeba mengadakan invasi ke dinding

    usus besar dan merusak pembuluh darah$

    b$ Perforasi usus$ 6al ini dapat ter%adi bila abses menembus lapisan

    muskular dinding usus besar$ ering mengakibatkan peritonitis yang

    mortalitasnya tinggi$ Peritonitis %uga dapat disebabkan akibat pecahnya

    abses hati amoeba$c$ Ameboma$ Peristiwa ini ter%adi akibat in9eksi kronis yang mengakibatkan

    reaksi terbentuknya massa %aringan granulasi$ 'iasanya ter%adi di daerah

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    13/16

    sekum dan rektosigmoid$ ering mengakibatkan ileus obstrukti9 atau

    penyempitan usus$

    d$ &ntususepsi$ ering ter%adi di daerah sekum (caecacolic) yang

    memerlukan tindakan operasi segera$e$ Penyempitan usus (stri%tura). Dapat ter%adi pada disentri kronik akibat

    terbentuknya %aringan ikat atau akibat ameboma$2$ Komplikasi ekstraintestinal

    a$ Amebiasis hati$ ;bses hati merupakan komplikasi ekstraintestinal yang

    paling sering ter%adi$ ;bses dapat timbul dari beberapa minggu, bulan atau

    tahun sesudah in9eksi amoeba sebelumnya$ In9eksi di hati ter%adi akibat

    embolisasi ameba dan dinding usus besar lewat vena porta, %arang lewat

    pembuluh getah bening$ ulamula ter%adi hepatitis ameba yang

    merupakan stadium dini abses hati kemudian timbul nekrosis 9okal kecil

    kecil (mikro abses), yang akan bergabung men%adi satu, membentuk abses

    tunggal yang besar$ esuai dengan aliran darah vena porta, maka abses

    hati ameba terutama banyak terdapat di lobus kanan$ ;bses berisi nanah

    kental yang steril, tidak berbau, berwarna kecoklatan (chocolate paste)

    yang terdiri atas %aringan sel hati yang rusak bercampur darah$ Kadang

    kadang dapat berwarna kuning kehi%auan karena bercampur dengan cairan

    empedu$b$ Abses pleuropulmonal$ ;bses ini dapat ter%adi akibat ekspansi langsung

    abses hati$ Kurang lebih 020. abses hati ameba dapat mengakibatkan

    penyulit ini$ ;bses paru %uga dapat ter%adi akibat embolisasi ameba

    langsung dari dinding usus besar$ Dapat pula ter%adi hiliran (9istel)

    hepatobronkhial sehingga penderita batukbatuk dengan sputum berwarna

    kecoklatan yang rasanya seperti hati$

    c$ Abses ota%, limpa dan organ lain$ Keadaan ini dapat ter%adi akibat

    embolisasi ameba langsung dari dinding usus besar maupun dari abses hati

    walaupun sangat %arang ter%adi$

    d$ Amebiasis %ulit$ 1er%adi akibat invasi ameba langsung dari dinding usus

    besar dengan membentuk hiliran (9istel)$ ering ter%adi di daerah perianal

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    14/16

    atau dinding perut$ Dapat pula ter%adi di daerah vulvovaginal akibat invasi

    amoeba yang berasal dari anus (ya8roni et al.,200#)$

    K. PROGNOSIS

    Prognosis ditentukan dari berat ringannya penyakit, diagnosis dan

    pengobatan dini yang tepat serta kepekaan amoeba terhadap obat yang diberikan$

    Pada umumnya prognosis amebiasis adalah baik terutama pada kasus tanpa

    komplikasi$ Prognosis yang kurang baik adalah abses otak ameba$ Pada bentuk

    yang berat, angka kematian tinggi kecuali bila mendapatkan pengobatan dini$

    1etapi pada bentuk yang sedang, biasanya angka kematian rendah (ya8roni et al.,

    200#)$

    KESIMPULAN

    $ Disentri amoeba adalah penyakit in9eksi usus besar yang disebabkan oleh

    parasit ususEntamoeba histolytica.

    2$ Disentri amoeba ditularkan lewat 9ekooral, baik secara langsung melalui

    tangan, maupun tidak langsung melalui air minum atau makanan yang

    tercemar oleh kista ameba$

    3$ 5e%ala yang khas adalah sindroma disentri, yakni kumpulan ge%ala gangguan

    pencernaan yang meliputi diare berlendir dan berdarah disertai tenesmus$"$ Pencegahan penyakit amoebiasis terutama ditu%ukan kepada kebersihan

    perorangan (personal hygiene) dan kebersihan lingkungan (enironmental

    hygiene)$

    /$ Pada umumnya prognosis amebiasis adalah baik terutama pada kasus tanpa

    komplikasi$

  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    15/16

    DAFTAR PUSTAKA

    Davis K$, 200!$ Amebiasis$ Diakses dari G

    httpG44www$emedicine$com4med4topic#$htm

    Departemen Kesehatan RI Direktorat Hendral Pemberantasan Penyakit enular dan

    Penyehatan &ingkungan Pemukiman$ +++$ *u%u A+ar !iare$ Departemen

    Kesehatan RI$ Hakarta

    Departemen Kesehatan RI beker%asama dengan ?I:-$ ++!$

    ana+emen -erpadu *alita Sa%it (-*S)$ Departemen Kesehatan RI$ Hakarta

    :ddy oewando%o$ 2002$ ;mebiasis$*u%u A+ar &lmu Penya%it !alam$ Hilid I$ :disi

    Ketiga$ 'alai Penerbit -K >I$ Hakarta$

    6embing, 200#$ angan Anggap /emeh !isentri$ Diakses dari

    httpG44portal$cbn$net$id4cbprtl4cybermed$

    6ery 5arna, :melia uroto, 6amCah, 6eda elinda D ?ataprawira, Dwi Prasetyo$

    200/$!iare A%ut !alam0 Pedoman !iagnosis !an -erapi lmu 2esehatan Ana%

    Edisi 2e3". 'andungG 'agian 4- Ilmu Kesehatan ;nak -K >niversitas

    Pad%a%aran4 R>P 6;;? ;DIKI? ';?D>?5$ 6al$ 2!2!*$

    http://www.emedicine.com/med/topic116.htmhttp://portal.cbn.net.id/cbprtl/cybermedhttp://portal.cbn.net.id/cbprtl/cybermedhttp://www.emedicine.com/med/topic116.htm
  • 7/26/2019 diare amuba - nurvita.docx

    16/16

    Kemenkes RI$ 20$ Panduan Sosialisasi -atala%sana !iare pada *alita$ Direktorat

    Henderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan &ingkungan$ Hakarta$

    $K$ 'han, D$ ahalanabis, ?$-$ Pierce, ?$ Rollins, D$ ack, $ antosham$ 200/$

    -he -reatment of !iarrhoea A manual for Physicians and ther Senior 4ealth

    5or%ers$