Dasar Teori Ekstraksi, Cha

7
DASAR TEORI 1. KAFEIN DALAM KOPI Kopi selalu identik dengan kadar kafeinnya yang tinggi. Kafein adalah senyawa hasil metabolisme sekunder dari golongan alkaloid dari tanaman kopi dan memiliki rasa yang pahit. Peranan utama kafein ini di dalam tubuh adalah meningkatan kerja psikomotor sehingga tubuh tetap terjaga dan memberikan efek fisiologis berupa peningkatan energi. Di bawah ini merupakan kandungan kafein pada beberapa jenis minuman : Sumber Kandungan kafein Secangkir kopi Secangkir the Minuman berkarbonasi Minuman berenergi 85 mg 35 mg 35 mg 50 mg Jenis kopi Kadar Kopi instan Kopi moka Kopi robusta Kopi arabika 2.8-5.0 % 1.00 % 1.48 % 1.10 % Kandungan kafein dalam kopi tidak hanya memiliki efek buruk bagi kesehatan . Berikut ini adalah manfaat kafein dalam kopi untuk kesehatan, diantaranya: 1. Kafein yang terkandung didalam kopi adalah zat kimia yang berasal dari tanaman yang dapat menstimulasi otak dan sistem saraf. 2. Kafein membantu Anda untuk bisa berpikir lebih cepat.

Transcript of Dasar Teori Ekstraksi, Cha

Page 1: Dasar Teori Ekstraksi, Cha

DASAR TEORI

1. KAFEIN DALAM KOPIKopi selalu identik dengan kadar kafeinnya yang tinggi. Kafein adalah senyawa

hasil metabolisme sekunder dari golongan alkaloid dari tanaman kopi dan memiliki rasa

yang pahit. Peranan utama kafein ini di dalam tubuh adalah meningkatan kerja psikomotor

sehingga tubuh tetap terjaga dan memberikan efek fisiologis berupa peningkatan energi.

Di bawah ini merupakan kandungan kafein pada beberapa jenis minuman :

Sumber Kandungan kafein

Secangkir kopi

Secangkir the

Minuman berkarbonasi

Minuman berenergi

85 mg

35 mg

35 mg

50 mg

Jenis kopi Kadar

Kopi instan

Kopi moka

Kopi robusta

Kopi arabika

2.8-5.0 %

1.00 %

1.48 %

1.10 %

Kandungan kafein dalam kopi tidak hanya memiliki efek buruk bagi kesehatan.

Berikut ini adalah manfaat kafein dalam kopi untuk kesehatan, diantaranya:

1. Kafein yang terkandung didalam kopi adalah zat kimia yang berasal dari tanaman

yang dapat menstimulasi otak dan sistem saraf.

2. Kafein membantu Anda untuk bisa berpikir lebih cepat. 

3. Kafein mencegah gigi berlubang.

4. Kafein mengurangi derita sakit kepala. 

5. Kafein bisa melegakan napas penderita asma dengan cara melebarkan saluran bronkial

yang menghubungkan kerongkongan dengan paru.

6. Kafein dapat membuat badan tidak cepat lelah, bisa melakukan aktifitas fisik lebih

lama, di perkirakan karena kafein membuat “bahan bakar” yang dipakai otot lebih

lama.

7. Kafein bisa meningkatkan rasa riang, membuat kita merasa lebih segar dan energik.

8. Perempuan yang minum dua cangkir kopi atau lebih per hari dapat mengurangi risiko

terkena pengeroposan tulang (osteoporosis).

Page 2: Dasar Teori Ekstraksi, Cha

9. Kopi dapat meningkatkan penampilan mental dan memori karena kopi dapat

merangsang banyak daerah dalam otak yang dapat mengatur tetap terjaga, rangsangan,

mood dan konsentrasi.

10. Kafein dapat menangkal radikal bebas dan menghancurkan molekul yang dapat

merusak sel DNA.

11. Kafein juga melindungi sakit jantung dan kanker

12. Minum kopi membuat sperma “berenang” lebih cepat dan mampu meningkatkan

kesuburan pria.

2. KOPI

Kopi  adalah sejenis  minuman yang berasal dari proses pengolahan dan  ekstraksi 

biji  tanaman kopi.

Kata kopi sendiri berasal dari bahasa Arab qahwah yang berarti kekuatan, karena pada

awalnya kopi digunakan sebagai makanan berenergi tinggi. Kata qahwah kembali

mengalami perubahan menjadi kahveh yang berasal dari bahasa Turki dan kemudian

berubah lagi menjadi koffie dalam bahasa Belanda. Penggunaan kata koffie segera diserap

ke dalam bahasa Indonesia menjadi kata kopi yang dikenal saat ini.

Minuman kopi yang ada saat ini sangatlah beragam jenisnya.Masing-masing jenis

kopi yang ada memiliki proses penyajian dan pengolahan yang unik.Berikut ini adalah

beberapa contoh minuman kopi yang umum dijumpai:

Kopi hitam , merupakan hasil ektraksi langsung dari perebusan biji kopi yang disajikan

tanpa penambahan perisa apapun.

Espresso , merupakan kopi yang dibuat dengan mengekstraksi biji kopi menggunakan

uap panas pada tekanan tinggi.

Latte  (coffee latte), merupakan sejenis kopi espresso yang ditambahkan susu dengan

rasio antara susu dan kopi 3:1.

Café au lait , serupa dengan caffe latte tetapi menggunakan campuran kopi hitam.

Caffè macchiato , merupakan kopi espresso yang ditambahkan susu dengan rasio antara

kopi dan susu 4:1.

Cappuccino , merupakan kopi dengan penambahan susu, krim, dan serpihan cokelat.

Dry cappuccino , merupakan cappuccino dengan sedikit krim dan tanpa susu.

Page 3: Dasar Teori Ekstraksi, Cha

Frappé , merupakan espresso yang disajikan dingin.

Kopi instan, berasal dari biji kopi yang dikeringkan dan digranulasi.

Kopi Irlandia  (irish coffee), merupakan kopi yang dicampur dengan wiski.

Kopi tubruk , kopi asli Indonesia yang dibuat dengan memasak biji kopi bersama

dengan gula.

Melya , sejenis kopi dengan penambahan bubuk cokelat dan madu.

Kopi moka , serupa dengan cappuccino dan latte, tetapi dengan penambahan

sirup cokelat.

Oleng , kopi khas Thailand yang dimasak dengan jagung, kacang kedelai, dan wijen.

Kopi akan menjalani serangkaian proses pengolahan yang panjang dari biji kopi

untuk menjadi minuman kopi. Berbagai metode pengolahan biji kopi telah dicoba untuk

menghasilkan minuman kopi terbaik. Dalam hal ini, proses penanaman juga turut

berperan dalam menciptakan cita rasa kopi yang baik.

Pemanenan dan pemisahan cangkang

Tanaman kopi selalu berdaun hijau sepanjang tahun dan berbunga putih. Bunga ini

kemudian akan menghasilkan buah yang mirip dengan ceri terbungkus

dengan cangkang yang keras. Hasil dari pembuahan di bunga inilah yang disebut

dengan biji kopi. Pemanenan biji kopi biasanya dilakukan secara manual

dengan tangan. Pada tahap selanjutnya, biji kopi yang telah dipanen ini akan

dipisahkan cangkangnya. Terdapat dua metode yang umum dipakai, yaitu dengan

pengeringan dan penggilingan dengan mesin. Pada kondisi daerah

yang kering biasanya digunakan metode pengeringan langsung di

bawah sinar matahari. Setelah kering maka cangkang biji kopi akan lebih mudah

untuk dilepaskan.Di Indonesia, biji kopi dikeringkan hingga kadar air tersisa hanya

30-35%.  Metode lainnya adalah dengan menggunkan mesin. Sebelum digiling, biji

kopi biasanya dicuci terlebih dahulu. Saat digiling dalam mesin, biji kopi juga

mengalami fermentasi singkat. Metode penggilingan ini cenderung memberikan hasil

yang lebih baik dari pada metode pengeringan langsung.

Page 4: Dasar Teori Ekstraksi, Cha

Pemanggangan

Setelah dipisahkan dari cangkangnya, biji kopi telah siap untuk masuk ke dalam

proses pemanggangan. Proses ini secara langsung dapat meningatkan cita

rasa dan warna dari biji kopi. Secara fisik, perubahan biji kopi terlihat dari

pengeringan biji dan penurunan bobot secara keseluruhan. Pori-pori di sekeliling

permukaan biji pun akan terlihat lebih jelas. Warna cokelat dari biji kopi juga akan

terlihat memekat.

Penggilingan

Pada tahap selanjutnya, biji kopi yang telah kering digiling untuk memperbesar luas

permukaan biji kopi. Dengan bertambah luasnya permukaan maka ekstraksi akan

menjadi lebih efisien dan cepat. Penggilingan yang baik akan

menghasilkan rasa, aroma, dan penampilan yang baik. Hasil penggilingan ini harus

segera dimasukkan dalam wadah kedap udara agar tidak terjadi perubahan cita rasa

kopi.

Seni perebusan

Perebusan merupakan langkah akhir dari pengolahan biji kopi hingga siap

dikonsumsi. Untuk menciptakan minuman kopi yang bercita rasa tinggi, perebusan

biji kopi harus dilakukan dengan baik dan sempurna. Terdapat banyak variabel dalam

perebusan biji kopi, antara lain komposisi biji kopi dan air,ukuran partikel, suhu air

yang dipakai, metode, dan waktu perebusan. Kesalahan kecil dalam perebusan kopi

dapat menyebabkan penurunan cita rasa. Sebagai contoh, perebusan yang terlalu lama

biasanya akan menimbulkan rasa kopi yang terlalu pahit. Oleh karena itu, bukanlah

hal yang mudah untuk menyajikan kopi yang baik.

Dekafeinasi

Dekafeinasi atau penghilangan kafein termasuk ke dalam metode tambahan dari

keseluruhan proses pengolahan kopi. Dekafeinasi banyak digunakan untuk

mengurangi kadar kafein di dalam kopi agar rasanya tidak terlalu pahit. Selain itu,

dekafeinasi juga digunakan untuk menekan efek samping dari aktivitas kafein di

dalam tubuh. Kopi terdekafeinasi sering dikonsumsi oleh pecandu kopi agar tidak

Page 5: Dasar Teori Ekstraksi, Cha

terjadi akumulasi kafein yang berlebihan di dalam tubuh. Proses dekafeinasi dapat

dilakukan dengan melarutkan kafein dalam senyawa metilen klorida dan etil asetat.