218

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

1. Sumber Buku

Abdulgani, R. (2013). The Bandung Connection: Konperensi Asia-Afrika di

Bandung Tahun 1955. Bandung: Museum Konperensi Asia-Afrika,

Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia.

Abdullah, T. (1974). Pemuda dan Perubahan Sosial. Jakarta: LP3S

Ali, R. M. (2005). Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia. Yogyakarta: LKiS.

Alwasilah, A.C. (2012). Pokoknya Kualitatif. Jakarta: Pustaka Jaya.

Alwasilah, A.C. (2012). Pokoknya Rekayasa Literasi. Bandung: Kiblat Buku

Utama

Anderson, B. (2008). Imagined Communities: Komunitas-Komunitas Terbayang.

Yogyakarta: Insist Press.

Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian (Suatu Pendekatan Praktek). Jakarta: PT

Rineka Cipta.

Bakry, N. M. (1994). Orientasi Filsafat Pancasila. Yogyakarta: Libert.

Basrowi & Suwandi. (2009). Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka

Cipta.

Blackshaw, T. (2010). Key Concept in Community Studies. London: Sage

Publication.

Brown, D. L., & Swanson, L. E. (2003). Challenges for Rural America in the

Twenty-First Century (Rural Studies). America: The Pennsylvania State

University Press.

Creswell, J. (2013). Research Design Qualitative, Quantitative, dan Mixed

Approaches. California: Sage Publications.

Danial, E. (2009). Metode Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: Laboratorium

Pendidikan Kewarganegaraan.

Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Kamus Besar Bahasa Indonesia

(Ketiga). Jakarta: Balai Pustaka.

Desmita. (2011). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya.

219

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dewantara, K. H. (2013). Buku Kedua Kebudayaan: Pemikiran, Konsepsi,

Keteladanan, Sikap Merdeka. Yogyakarta: Yayasan Taman Siswa.

Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah. (2016). Desain Induk

Gerakan Literasi Sekolah. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar

dan Menengah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Faisal, S. (1992). Format-Format Penelitian Sosial (Dasar-Dasar dan Aplikasi).

Jakarta: Rajawali Pers.

Foulcher, K., & Day, T. (2008). Sastra Indonesia Modern Kritik Postkolonial:

Edisi Revisi “Clearing a Space.” Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Gay, L.R, dkk. (2009). Educational Research Competencies for Analysis

Application (Ninth Edition). New Jersey: Upper Saddle River.

Iqbal, U., Hussin, N., & Seman, A. A. (2014). Sejarah Perkembangan

Nasionalisme Melayu Sebelum Kemerdekaan. Selangor: Book Rix-Edition.

Kaelan. (2013). Negara Kebangsaan Pancasila: Kultural, Historis, Filosofis,

Yuridis, dan Aktualisasinya. Yogyakarta: Paradigma.

Kertajaya, H. (2008). Arti Komunitas. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Lembaga Ketahanan Nasional RI (2001). Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta:

PT Gramedia Utama.

Masyhuri & Zainuddin, M. (2008). Metodologi Penelitian: Pendekatan Praktis

dan Aplikasi. Bandung: Refika Aditama.

Moerdani, L.B. (1992). Menegakkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa. Jakarta:

Yayasan Kejuangan Panglima Besar Sudirman.

Moleong, J.X. (2000). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Morgenthau, H. J. (2010). Politik Antar Bangsa Edisi ke-6. Jakarta: Yayasan

Pustaka Obor Indonesia.

Muhammad, I.T. (2012). Nasionalisme dalam Bingkai Pluralitas Bangsa.

Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Musa, A. M. (2014). Membumikan Islam Nusantara: Respons Islam Terhadap

Isu-Isu Aktual. Jakarta: Serambi Ilmu Semesta.

Nasdian, F. T. (2003). Pemberdayaan dan Partisipasi Warga Komunitas

(Community). Materi Kuliah Pengembangan Masyarakat.

220

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Nasution, S. (2002). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: Tarsito.

Nawawi, I. (1996). Menjaga Kemuliaan Al-Quran : Adab dan Tata Caranya.

Bandung: Al-Bayan.

Nazir, M. (1988). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Nurhadi. (2008). Membaca Cepat dan Efektif. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Ohmae, K. (1995). The End of the Nation-State: The Rise of Regional Economies.

New York: Free Press.

Putra, B. A. (2010). Berpuasa Sunnah Senikmat Puasa Ramadhan. Yogyakarta:

Wahana Insani.

Rahim, F. (2008). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Bandung: Bumi

Aksara.

Rais, M. A. (2008). Agenda mendesak bangsa: Selamatkan Indonesia.

Yogyakarta: PPSK Press.

Ruterana, P. C. (2012). Developing a Culture of Reading in Rwanda.

Salam, B. (1988). Filsafat Pancasilaisme. Bandung: Bina Aksara

Simanjuntak, B. dan Pasaribu. (1990). Membina dan Mengembangkan Generasi

Muda. Bandung: Tarsito.

Soedarsono, S. (2008). Membangun Kembali Jati Diri Bangsa: Peran Penting

Karakter dan Hasrat Untuk Berubah. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Soekarno. (1961). Indonesia Menggugat: Pidato Pembelaan Bung Karno Dimuka

Hakim Kolonial Tahun 1930. Jakarta: Masco Petjenongan Djakarta.

Soekarno. (2015). Nasionalisme, Islamisme, Marxisme. Bandung: Sega Arsy.

Soenarno. (2002). Kekuatan Komunitas sebagai Pilar Kebangsaan Nasional.

Jakarta.

Sofhian, & Gatara. (2011). Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education):

Pendidikan Politik, Nasionalisme dan Demokrasi. Bandung: Fokus Media.

Somadayo, S. (2011). Strategi dan Tehnik Pembelajaran Membaca. Yogyakarta:

Graha Ilmu

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Alfabeta.

221

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Sularto. (2010). Guru-Guru Keluhuran. Jakarta: Kompas.

Suryomentaram, A., Grangsang, Suastika, K. O., & Atmosentono, K. M. (1985).

Ajaran-Ajaran Ki Ageng Suryomentaram, Volume 2. Yogyakarta: Inti Idayu

Press.

Suseno, F. M. (1998). Mencari Makna Kebangsaan. Yogyakarta: Kanisius.

Sutomo, S. (2008). Bung Tomo Suamiku Biar Rakyat Yang Menilai

Kepahlawananmu. Jakarta: Visimedia.

Syamsudin, A. (2008). Kaum Muda Menatap Masa Depan Indonesia. Jakarta: PT.

Wahana Semesta Indonesia.

Tarigan, G. H. (2008). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Bandung: Angkasa

Wahab, A. A., & Sapriya. (2011). Teori dan Landasan Pendidikan

Kewarganegaraan. Bandung: Alfabeta.

Wenger, E, et al. (2002). Cultivating Communities of Practice. Harvard Bussines

School Press.

Winataputra, U. S. (2012). Pendidikan Kewarganegaraan dalam Perspektif

Pendidikan untuk Mencerdaskan Kehidupan Bangsa (Gagasan,

Instrumentasi dan Praksis). Bandung: Widya Aksara Press.

Winataputra, U. S., & Budimansyah, D. (2007). Civic Education Konteks,

Landasan, Bahan Ajar dan Kultur Kelas. Bandung: Program Studi

Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan

Indonesia.

Yudohusodo, S. (1995). Nasionalisme Indonesia dalam Era Globalisasi.

Yogyakarta: Yayasan Widya Patria.

2. Sumber Jurnal

Affan, M. H., & Maksum, H. (2016). Membangun Kembali Sikap Nasionalisme

Bangsa Indonesia Dalam Menangkal Budaya Asing Di Era Globalisasi.

Jurnal Pesona Dasar, 3(4), 65–72. https://doi.org/10.7498/aps/62.010302

Agustin, D. S. Y. (2011). Penurunan Rasa Cinta Budaya Dan Nasionalisme

Generasi Muda Akibat Globalisasi. Jurnal Sosial Humaniora, 4(2), 177–

185. Retrieved from

http://www.iptek.its.ac.id/index.php/jsh/article/view/632

222

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Ambarsari, M., Suntoro, I., & Yanzi, H. (2013). Pengaruh Pembelajaran

Pendidikan Kewarganegaraan dan Fungsi Media Massa terhadap Wawasan

Kebangsaan. Jurnal Kultur Demokrasi. 1. (9), hlm. 1-14.

Amrah. (2016). Mengulik Pengembangan Nasionalisme Generasi Muda Di Era

Globalisasi. Jurnal Publikasi Pendidikan, 6(2), 90–87.

Artieda, G. (2017). The role of L1 literacy and reading habits on the L2

achievement of adult learners of English as a foreign language. System, 66,

168–176. https://doi.org/10.1016/j.system.2017.03.020

Azizifar, A., Roshani, S., Gowhary, H., & Jamalinesari, A. (2015). The Effect of

Pre-reading Activities on the Reading Comprehension Performance of Ilami

High School Students. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 192,

188–194. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.06.027

Bankoff, G. (2012). Storm Over San Isidro: “Civic Community” and Disaster

Risk Reduction in the Nineteenth Century Philippines. Journal of History

Sociology, 25(3), 331–351.

Banks, J. A. (2008). Diversity, Group Identity, and Citizenship Education in a

Global Age. Educational Reseacrh, 37(3), 129–139.

Barida, M. (2017). Inklusivitas Vs Eksklusivitas: Pentingnya Pengembangan

Wawasan Kebangsaan dalam Mewujudkan Kedamaian yang Hakiki Bagi

Masyarakat Indonesia. In THE 5th URECOL PROCEEDING (pp. 1403–

1409).

Benavot, A. (2015). Literacy in the 21st Century: Towards a Dynamic Nexus of

Social Relations. International Review of Education, 61(3), 273–294.

https://doi.org/10.1007/s11159-015-9463-3

Blanchard, T., & Matthews, T. L. (2006). The Configuration of Local Economic

Power and Civic Participation in the Global Economy. Social Forces, 84(4),

2241–2257. https://doi.org/10.1353/sof.2006.0080

Budimansyah, D. (2010). Tantangan Globalisasi Terhadap Pembinaan Wawasan

Kebangsaan dan Cinta Tanah Air Di Sekolah. Jurnal Penelitian Pendidikan,

11(1), 8–16.

Danniarti, R. (2017). Implementasi Nilai-Nilai Pancasila Sebagai Pendukung

Tumbuh Kembang Wawasan Kebangsaan Pada Mata Pelajaran PPKn Di

SMP Negeri 7 Palembang. JMKSP: Jurnal Manajemen, Kepemimpinan,

Dan Supervisi Pendidikan, 2(2), 187–203.

Davies, J., Brember, I., & Pumfrey, P. (1995). The first and second reading

Standard Assessment Tasks at Key Stage 1: a comparison based on a

five???school study. Journal of Research in Reading, 18(1), 1–9.

https://doi.org/10.1111/j.1467-9817.1995.tb00063.x

223

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Delita, F., Berutu, N., Sidauruk, T., & Wirda, M. A. (2017). Integrasi Wawasan

Kebangsaan Dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Bagi Mahasiswa

Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri

Medan. In Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Medan (Vol. 1, pp. 83–87).

Doležalová, J. (2015). Competencies of Teachers and Student Teachers for the

Development of Reading Literacy. Procedia - Social and Behavioral

Sciences, 171, 519–525. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.01.156

Doucet, J. M., & Lee, M. R. (2015). Civic communities and urban violence.

Social Science Research, 52, 303–316.

https://doi.org/10.1016/j.ssresearch.2015.01.014

Effendi, A., & Wiyatmi. (2002). Gagasan Nasionalisme dan Wawasan

Kebangsaan dalam Novel Indonesia Modern. Jurnal Penelitian Humaniora,

7(2), 1–23.

Elena, S. (2016). National Identity as Core Concept for the European

Standardization Procedure. Procedia Economics and Finance, 39, 458–468.

https://doi.org/10.1016/S2212-5671(16)30349-5

Hamid, E. S. (2012). Peran Pendidikan untuk Mengukuhkan Nasionalisme dan

Membangun Karakter Bangsa. UNISIA, 34(76), 1–6.

Harmoni, A. (2015). Pendidikan Karakter Bangsa di Perguruan Tinggi Guna

Memperkokoh Ketahanan Nasional. Jurnal Kajian Lemhannas RI,

32(September), 11–22

Hellen. (2014). The Influence of the Internet Surfing on the Reading Culture of

Secondary School Teachers: A Case Study of Newspaper Readership in

Kigumo Sub Country, Kenya. International Journal of Academic Research

in Business and Social Sciences. 4. (11).

Hendrastomo, G. (2007). Nasionalisme vs Globalisasi “Hilangnya” Semangat

Kebangsaan dalam Peradaban Modern. DIMENSIA, I(1), 1–11.

Hidayatullah, S. (2012). Strategi Pelembagaan Nilai-Nilai Pancasila dalam

Menegakkan Konstitusionalitas Indonesia. In Prosiding Kongres Pancasila

IV (pp. 1–352). Yogyakarta: Pusat Studi Pancasila UGM.

Ilogho, J. E. (2015). The Role of Picture Books in Promoting Reading Culture

among Nigerian Children : Implication for Libraries and Development of

Leadership Qualities. International Journal of Academic Library and

Information Science, 3(2), 65–71. https://doi.org/10.14662/IJALIS2015.010

Irfani, A. (2016). Nasionalisme Bangsa Dan Melunturnya Semangat Bela Negara.

224

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

AL-HIKMAH: Jurnal Dakwah, 10(2), 135–145.

https://doi.org/https://doi.org/10.24260/al-hikmah.v10i2.613

Irhandayaningsih, A. (2012). Peranan Pancasila Dalam Menumbuhkan Kesadaran

Nasionalisme Generasi Muda Di Era Global. Humanika, 16(9), 1–10.

https://doi.org/10.14710/humanika.16.9.

Irwin, M., Tolbert, C., & Lyson, T. (1999). There’s No Place Like Home:

Nonmigration and Civic Engagement. Environment and Planning A, 31(12),

2223–2238. https://doi.org/10.1068/a312223

Keeling, S. (2003). Advising the Millennial Generation. NACADA Journal. 23.

(1&2), hlm. 30-36

Khakim, M. N. F. L. (2014). Nilai Kebangsaan Dalam Karya Sastra Hamka 1930-

1962. Jurnal Sejarah dan Budaya, 8(2), 152–164.

https://doi.org/http://dx.doi.org/10.17977/sb.v8i2.4767

Kusmayadi, Y. (2017). Hubungan Antara Pemahaman Sejarah Nasional Indonesia

dan Wawasan Kebangsaan Dengan Karakter Mahasiswa (Studi Pada

Mahasiswa Pendidikan Sejarah FKIP Universitas Galuh Ciamis). JURNAL

AGASTYA, 7(2), 1–19.

Kusmayadi, Y. (2018). Pengaruh Konferensi Asia Afrika (KAA) Tahun 1955

Terhadap Kemerdekaan Negara-Negara Di Benua Afrika. JURNAL

AGASTYA, 8(1), 15–34.

Kusumawardani, A., & Faturochman. (2004). Nasionalisme. Buletin Psikologi,

7(2), 61–72. https://doi.org/10.22146/bpsi.7469

Kusumoprojo, W. S. (2007). Wawasan Kebangsaan dalam Wadah Negara

Kesatuan Republik Indonesia. Jurnal Ketahanan Nasional, 12(2), 65–71.

Lee, M. R., & Thomas, S. A. (2010). Civic Community, Population Change, and

Violent Crime in Rural Communities. Journal of Research in Crime and

Delinquency, 47(1), 118–147. https://doi.org/10.1177/0022427809348907

Lemhannas RI. (2012). Memperkokoh Nilai-Nilai Pancasila di Seluruh

Komponen Bangsa untuk Memantapkan Semangat Kebangsaan dan Jiwa

Nasionalisme Ke-Indonesia-an dalam Menangkal Ideologi Radikalisme

Global. Jurnal Kajian Lemhannas RI, 14, 97–121.

Lemhannas RI. (2013). Aktualisasi Semangat Kebangkitan Nasional Guna

Memantapkan Wawasan Kebangsaan Lintas Generasi dalam Rangka

Ketahanan Nasional. Jurnal Kajian Lemhannas RI, 15, 30–40.

Lyson, T. a, Torres, R. J., & Welsh, R. (2001). Scale of Agricultural Production,

Civic Engagement, and Community Welfare. Social Forces, 80(1), 311–327.

225

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

https://doi.org/Doi 10.1353/Sof.2001.0079

Martodirdjo, H. S. (2008). Implementasi Pancasila dalam Menumbuhkembangkan

Wawasan Kebangsaan. Jurnal Ketahanan Nasional, 13(1), 1–14.

Musadad, A. A. (2015). Model Manajemen Pembelajaran Sejarah Terintegrasi

Pendidikan Multikultural Untuk Membangun Wawasan Kebangsaan.

Paramita: Historical Studies Journal, 25(2), 247–260.

Naafs, S., & White, B. (2012). Generasi Antara: Refleksi Tentang Studi Pemuda

Indonesia. JURNAL STUDI PEMUDA, I(2), 89–106

Nasih, M. (2011). Telaah Kritis Empat Pilar Kebangsaan. NEGARAWAN: Jurnal

Kementerian Sekretariat Negara RI, 21, 86–94.

Nguyen, T. T., Tchetgen Tchetgen, E. J., Kawachi, I., Gilman, S. E., Walter, S., &

Glymour, M. M. (2017). The role of literacy in the association between

educational attainment and depressive symptoms. SSM - Population Health,

3(July), 586–593. https://doi.org/10.1016/j.ssmph.2017.07.002

NSW Departement of School Education. (1997). Teaching Reading A-K 6

Framework. Sydney: Curriculum Directorate. Journal of Research in

Reading. Volume 18. USA.

Nurchaili. (2016). Menumbuhkan Budaya Literasi Melalui Buku Digital. Libria,

8(2), 197–209.

Nuryanti. (2014). Penanaman Wawasan Kebangsaan Di Pondok Pesantren

Melalui Pembelajaran Sejarah. Majalah Ilmiah Pawiyatan, 21(1), 124–134.

Olasehinde, M. O., Akanmode, O. A., Alaiyemola, A. T., & Babatunde, O. T.

(2015). Promoting The Reading Culture Towards Human Capital And

Global Development. English Language Teaching, 8(6), 194–200.

https://doi.org/10.5539/elt.v8n6p194

Putra, E. A. (2013). Gaya Komunitas Pemuda : Studi Kasus Koalisi Pemuda Hijau

Indonesia (KOPHI) Yogyakarta. JURNAL STUDI PEMUDA, 2(2), 143–156

Rahmanto, & Yani. (2015). Pemahaman Kader PKPT IPNU, IPPNU Universitas

Negeri Surabaya tentang Wawasan Kebangsaan. Jurnal Kajian Moral Dan

Kewarganegaraan, 3(3), 1369–1381.

Rahmat. (2015). Urgensi Penguatan PKn Sebagai Program Sosio-Kultural

Kewarganegaraan Dalam Membina Karakter Siswa. In Prosiding Seminar

Nasional: Penguatan Komitmen Akademik Dalam Memperkokoh Jatidiri

PKn (pp. 837–851). Bandung: Laboratorium Pendidikan Kewarganegaraan –

Universitas Pendidikan Indonesia.

226

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Romadhon, A. F., Zein, A., & Nahar, S. (2017). Nilai-Nilai Pendidikan Karakter

dalam Al-Qur’an Surat Yusuf. EDU RILIGIA, 1(3), 369–381. Retrieved

from http://linkinghub.elsevier.com/retrieve/pii/S1877042815034989

Ronková, J., & Wildová, R. (2015). The Reading Matters: Children Readership in

the Czech Republic. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 171, 1204–

1208. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.01.232

Salam, A. J. (2014). Jejak Integrasi Indonesia Dari Kilometer Nol: Melacak Akar

Budaya Nasional Bangsa. Jurnal Hukum Pidana Dan Politik Hukum, 3(1),

422–435.

Saputri, E. D. (2016). Peran Dosen Dalam Menumbuhkan Jiwa Nasionalisme

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan IKIP

PGRI Bojonegoro. Media Prestasi, 17(1), 41–50.

Sarikin. (2012). Peningkatan Kemampuan Membaca Al-Quran Dengan Metode

Cooperatif Learning Mencari Pasangan. At-Tajdid : Jurnal Ilmu Tarbiyah,

1(1), 71–87. Retrieved from http://ejournal.stitmuh-

pacitan.ac.id/index.php/attajdid/article/view/5

Sofyan, F.S., & Sundawa, D. (2015). Hubungan Mata Kuliah Pendidikan

Kewarganegaraan dengan Peningkatan Wawasan Kebangsaan dan

Semangat Nasionalisme Mahasiswa. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial. 24. (2),

hlm. 185-198.

Sugiyarto, W. (2013). Al Wahdah Al Islamiyah : Radikalisme dan Komitmen

Kebangsaan. Jurnal Harmoni: Multikultural & Multireligius, 20(1), 86–100.

Sukamto. (2017). Nasionalisme, Wawasan Kebangsaan Dan Integrasi Bangsa

Dalam Pengembangan PIPS. In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan

Ilmu-Ilmu Sosial Membentuk Karakter Bangsa Dalam Rangka Daya Saing

Global (Vol. 2, pp. 79–90). Retrieved from http://ojs.unm.ac.id/PSN-

HSIS/article/view/2732/1472

Sundawa, D. (2017). Penguatan Karakter Mahasiswa Yang Berwawasan

Kebangsaan Dalam Menghadapi Tantangan Disintegrasi Bangsa. In

Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas

Negeri Medan (Vol. 1, pp. 202–205).

Supardan, D. (2011). Tantangan Nasionalisme Indonesia. LENTERA: Jurnal Ilmu-

Ilmu Sejarah, Budaya, dan Sosial, 2(4), 37–72.

Suwartini. (2016). Pendidikan Wawasan Nusantara Pada Program Kapal Pemuda

Nusantara Tahun 2012-2015. Jurnal Kebijakan Pendidikan, 6(5), 626–639.

227

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Tampubolon, A dan Darmawan, C. (2016). Fashion Budaya Nasional dalam

Konteks Wawasan Kebangsaan: Studi Kasus pada Jember Fashion

Carnaval. Journal of Urban Society’s Arts. 3. (1), hlm. 19-26

Tjarsono, I. (2013). Demokrasi Pancasila Dan Bhineka Tunggal Ika Solusi

Heterogenitas. Jurnal Transnasional, 4(2), 881–894.

Tolbert, C. M., Irwin, M. D., Lyson, T. A., & Nucci, A. R. (2002). Civic

Community in Small-Town America: How Civic Welfare Is Influenced by

Local Capitalism and Civic Engagement. Rural Sociology, 67, 90–113.

Tolbert, C. M., Lyson, T. A., & Irwin, M. D. (1998). Local Capitalism, Civic

Engagement, and Socioeconomic Well-Being. Social Forces, 77(2), 401–

427. https://doi.org/10.2307/3005533

Wawire, F. (2011). Reading Culture, Cultivation and its Promotion among pupils:

a Kenyan Perspective. International Research Journal of Library,

Information and Archival Studies, 1(1), 001–005.

Widiyanta, D. (2008). Dinamika Perkembangan Wawasan Kebangsaan Indonesia.

Mozaik, 4(1), 1–13.

Widodo, S. K. (2012). Memaknai Sumpah Pemuda Di Era Reformasi.

HUMANIKA: Jurnal Ilmiah Kajian Humaniora, 16(9), 1–12.

Winarno. (2013). Perubahan Global & Penguatan Pilar Kebangsaan Melalui PKn.

Citizenship: Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(2), 88–111.

Retrieved from http://e-

journal.unipma.ac.id/index.php/citizenship/article/view/1100

Wiyatmi. (2013). Konstruksi Nasionalisme Dalam Novel-Novel Indonesia

Prakemerdekaan (Student Hijo dan Salah Asuhan). KAWISTARA: Jurnal

Sosial Dan Humaniora, 3(2), 117–226.

https://doi.org/https://doi.org/10.22146/kawistara.3980

3. Sumber Peraturan Perundang-Undangan

Depdiknas. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003

Tentang Sistem Pendidikan Nasional, 1–33. Retrieved from

http://kelembagaan.ristekdikti.go.id/wp-

content/uploads/2016/08/UU_no_20_th_2003.pdf

Kemendagri. (2012). Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor

71 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nomor 23

Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti

Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan

228

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Sumber Tesis dan Disertasi

Rahmelia, S. (2017). Menumbuhkan Spirit Solidaritas Konferensi Asia Afrika

pada Keterlibatan Warga Negara Muda untuk Pembinaan Identitas

Kebangsaan. Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia.

Sapriya. (2007). Persfektif Pemikiran Pakar Pendidikan Kewarganegaraan dalam

Pembangunan Karakter Bangsa. Ringkasan Disertasi.

5. Sumber Dokumen dan Internet

Badan Pusat Statistik. (2011). Laporan Hasil Survei Pandangan Masyarakat

Terhadap Kehidupan Bernegara.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia. (2014). Korban Akibat Kasus Tawuran

Pelajar, Data Periode 2012-2014. [online]. Tersedia di http://kpai.go.id

diakses pada tanggal 14 Agustus 2017.

Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. (2014). Wawasan

Kebangsaan dalam Kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia. Modul

Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Calon Pegawai Negeri Sipil, Golongan

I, Golongan II, dan Golongan III yang Diangkat dari Tenaga Honorer

Kategori 1 dan/atau Kategori 2.

Lestari, R. (2012). The Role of Asian-African Reading Club (AARC) in Promoting

Bandung Spirit To the Public by Discussing of Bandung Connection Book.

Laporan Kuliah Kerja Lapangan Universitas Komputer Indonesia

Partnership for 21st Century Skills. (2014). Reimagining Citizenship for the 21st

Century: A Call to Action for Policymakers and Educators. Diambil dari

http://www.p21.org/storage/documents/Reimagining_Citizenship_for_21st_

Century_webversion.pdf

Mansyur, W. (2016). Membumikan Makna Ber-Tadarus. Retrieved April 21,

2018, from http://www.nu.or.id/post/read/69278/membumikan-makna-ber-

tadarus

Salpeter, J. (2008). 21st Century Skills: Will our Students be Prepared? Diambil

14 Agustus 2017, dari

http://www.techlearning.com/article/13832%0ALearning

Setyo. (2016). Pancasila Terpinggirkan oleh Pragmatisme. [online]. Tersedia di

http://www.beritasatu.com/politik/393694-pancasila-terpinggirkan-oleh-

pragmatisme.html diakses pada tanggal 14 Agustus 2017.

229

Hendra Saeful Bahri, 2018

PENGUATAN WAWASAN KEBANGSAAN BAGI GENERASI MUDA MELALUI KEGIATAN TADARUS BUKU

(Studi Kasus di Komunitas Asian African Reading Club)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Suryadi, K. (2010). Inovasi Nilai dan Fungsi Komunikasi Partai Politik Bagi

Penguatan Civic Literacy. Pidato Pengukuhan Jabatan Guru Besar Ilmu

Komunikasi Politik. Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.