Contoh Makalah Valuta asing

28
KATA PENGANTAR Syukur atas kehadirat Allah SWT senantiasa selalu memberikan taufiq dan hidayahnya kepada kita semua seru sekalian alam baik kesehatan maupun kesempatan dalam memberikan dorongan dan motivasi sehingga terselesainya tugas ini.Selanjutnya kami selaku mahasiswa yang mengikuti Program Sarjana pada jurusan Ekonomi bidang khusus Akuntansi diberikan tugas khusus untuk menyelesaikan tugas mata kuliah” Akuntansi Internasional ”sebagai salah satu persyaratan untuk melengkapi tugas yang dimaksudkan, maka kami menulis sebuah judul“Translasi Mata Uang Asing” .Materi ini ditulis berdasarkan informasi yang didapatkan dari hasil perkuliahan serta informasi dari referensi bacaan lainnya yang mendukung.Pada struktur pembahasan tulisan ini berkemungkinan jauh dari sasaran dan kesempurnaan yang diharapkan ,maka kami selaku penulis mengharapkan respon yang positif agar tulisan ini akan lebih spesifik dan terstruktur.Kiranya atas sumbangsih fikiran baik dari dosen pembimbing, maupun rekan-rekan seprofesi diucapkan terima kasih. 1

Transcript of Contoh Makalah Valuta asing

Page 1: Contoh Makalah Valuta asing

KATA PENGANTAR

Syukur atas kehadirat Allah SWT senantiasa selalu memberikan taufiq dan

hidayahnya kepada kita semua seru sekalian alam baik kesehatan maupun

kesempatan dalam memberikan dorongan dan motivasi sehingga terselesainya

tugas ini.Selanjutnya kami selaku mahasiswa yang mengikuti Program Sarjana

pada jurusan Ekonomi bidang khusus Akuntansi diberikan tugas khusus untuk

menyelesaikan tugas mata kuliah” Akuntansi Internasional ”sebagai salah satu

persyaratan untuk melengkapi tugas yang dimaksudkan, maka kami menulis

sebuah judul“Translasi Mata Uang Asing”

.Materi ini ditulis berdasarkan informasi yang didapatkan dari hasil

perkuliahan serta informasi dari referensi bacaan lainnya yang mendukung.Pada

struktur pembahasan tulisan ini berkemungkinan jauh dari sasaran dan

kesempurnaan yang diharapkan ,maka kami selaku penulis mengharapkan respon

yang positif agar tulisan ini akan lebih spesifik dan terstruktur.Kiranya atas

sumbangsih fikiran baik dari dosen pembimbing, maupun rekan-rekan seprofesi

diucapkan terima kasih.

1

Page 2: Contoh Makalah Valuta asing

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................i

DAFTAR ISI ...............................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................3

1.1. Latar Belakang........................................................................3

BAB II PEMBAHASAN ............................................................................5

2.1. Translasi Mata Uang Asing Dan Translasinya.......................5

2.2. Pengaruh Alternatif Kurs Tranlasi .........................................6

2.3. Transaksi Mata Uang Asing...................................................7

2.4 Translasi Mata Uang Asing....................................................8

2.5 Perkembangan akuntansi Translasi.........................................14

2.6 Perdebatan...............................................................................15

2.7 Tranlasi Mata Uang Asing Dinegara Lain..............................15

BAB III penutup.........................................................................................17

3.1 Kesimpulan.............................................................................17

Daftar pustaka.....................................................................................18

2

Page 3: Contoh Makalah Valuta asing

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Translasi tidak sama dengan konversi,yang adalah pertukaran dari satu

mata uang kemata uang lain secara fisik. Translasi hanyalah perubahan satuan unit

moneter,seperti halnya sebuah neraca yang dinyatakan dalam pound Inggris

disajikan ulang ke dalam nilai ekuivalen dolar AS.Tidak ada pertukaran fisik yang

terjadi,dan tidak ada transaksi terkait yang terjadi seperti bila dilakukan konversi.

Saldo-saldo dalam mata uang asing ditranslasikan menjadi nilai ekuivalen mata

uang domestik berdasarkan kurs nilai tukar valuta asing: yaitu harga satu unit

suatu mata uang yang dinyatakan dalam mata uang lainnya.Mata uang negara-

negara dagang utama dibeli dan dijual dalam pasar global.Dengan dihubungkan

lewat jaringan telekomunikasi yang canggih, para pelaku pasar mencakup bank

dan perantara mata uang lainnya, kalangan usaha, para individu, dan pedagang

profesional.

Dengan menyediakan tempat bagi para pembeli dan penjual mata uang,

pasar mata uang asing memfasilitasi transfer pembayaran internasional,

memungkinkan terjadinya pembelian atau penjualan internasional secarakredit,

dan menyediakan alat bagi para individu atau kalangan usaha untuk melindungi

diri mereka dari risiko nilai mata uang yang tidak stabil.Transaksi mata uang asing

terjadi pada pasar spot,  forward , atau swap. Mata uangyang dibeli atau dijual

pada spot umumnya harus dikirimkan secepatnya,yaitu dalam waktu2 hari kerja.

Kurs pasar spot dipengaruhi oleh banyak faktor,termasuk perbedaan tingkat inflasi

antar negara, perbedaan suku bunga nasional dan ekspektasi terhadap arah nilai

tukardi masa mendatang.Kurs nilai tukar pasarspot dapat dinyatakan langsung

atau tidak langsung. Apabila dinyatakan langsung,kurs nilai tukar menunjukkan

jumlah unit mata uang domestik yang diperlukan untuk memperoleh satu unit

mata uang asing. Sedangkan kuotasi tidak langsung adalah kebalikan dari

langsung: harga satu unit mata uang domestik dalam mata uang asing.Transaksi pada

3

Page 4: Contoh Makalah Valuta asing

pasar forward adalah perjanjian untuk melakukan pertukaran suatumata uang

dengan jumlah tertentu ke dalam mata uang lain pada suatu tanggal di masa

depan.

4

Page 5: Contoh Makalah Valuta asing

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 TRANSLASI MATA UANG ASING, DAN ALASAN-ALASAN UNTUK

MELAKUKAN TRANSLASI

Perusahaan dengan operasi luar negeri yang signifikan menyusun laporan

keuangan konsolidasi yang memungkinkan para pembaca laporan untuk

mendapatkan pemahaman yang holistik atas operasi perusahaan, baik domestik

dan luar negeri.Untuk mencapai halini, laporan keuangan anak perusahaan luar

negeri yang berdenominasi dalam mata uang asing disajikan ulang dengan mata

uang pelaporan induk perusahaan. Proses penyajian ulang informasi keuangan dari

satu mata uang ke mata uang lainnya disebut sebagai translasi.Kebanyakan

masalah yang berkaitan dengan translasi mata uang berasal dari fakta bahwa nilai

relatif mata uang asing jarang sekali ditetapkan. Kurs nilai tukar variabel, yang

digabungkan dengan berbagai macam metode translasi yang dapat digunakan dan

perbedaan perlakuan atas keuntungan dan kerugian translasi, membuat

perbandingan hasil keuangan satu perusahaan dengan perusahaan lain, atau

perbandingan hasil suatu perusahaan yang sama dari satu periode ke periode lain

sulit dilakukan.Keadaan ini merupakan tantangan tersendiri bagi perusahaan

multinasional untuk menyediakan pengungkapan informasi hasiloperasi dan posisi

keuangan. Para analis keuangan menemukan bahwa interpretasi informasi tersebut

cukup menantang dan kesulitan-kesulitan inik memengaruhi evaluasi kinerja

manajemen.Alasan tambahan untuk translasi mata uang asing adalah untuk

mencatat transaksimata uang asing, mengukur risiko suatu perusahaan terhadap

pengaruh perubahan mata uangdan berkomunikasi dengan para pihak

berkepentingan luar negeri.Untuk keperluan akuntansi, suatu aktiva dan kewajiban

mata uang asing dikatakan menghadapi risiko mata uang jika suatu perubahan

kurs nilai tukar mata uang menyebabkan mata uang induk perusahaan (pelaporan)

juga berubah.Pengukuran risiko ini akan berbeda-beda tergantung dari metode

translasi yang dipilih untuk digunakan oleh perusahaan.

5

Page 6: Contoh Makalah Valuta asing

2.2 PENGARUH ALTERNATIF KURS TRANSLASI TERHADAP

LAPORAN KEUANGAN

Ketiga nilai tukar ini dapat digunakan ketika melakukan translasi saldo

dalam mata uang asing menjadi mata uang domestik.Pertama, kurs kini

(current ) adalah kurs nilai tukar pada saat tanggal laporan keuangan.Kedua, kurs

historis (historical) adalah kurs nilai tukar pada saat suatu aktiva dalam mata uang

asing pertama kali terjadi. Terakhir, kurs rata-rata(average) yaitu rata-rata

sederhana atau tertimbang dari kurs nilai tukar kini atau kurs nilaitukar

historis.Kurs nilai tukar historis umumnya mempertahankan biaya awal ekuivalen

dengansuatu pos dalam mata uang asing dalam laporan berdenominasi mata uang

domestik.Penggunaan kurs nilai tukar historis melindungi laporan keuangan dari

keuntungan dankerugian translasi mata uang asing, yaitu dari kenaikan atau

penurunan dalam ekuivalen dolar saldo mata uang asing yang timbul dari fluktuasi

kurs translasi antar periode pelaporan. Penggunaan kurs kini menimbulkan

terjadinya keuntungan atau kerugian translasi.Harus dibedakan antara keuntungan

dan kerugian translasi(translation) dankeuntungan dan kerugian transaksi

(transaction), di mana keduanya merupakan keuntungan dan kerugian akibat nilai

tukar.Transaksi mata uang asing terjadi pada saat suatu perusahaan membeli atau

menjual barang, dengan pembayaran yang dibuat dalammata uang asing atau

ketika perusahaan meminjam atau meminjamkan mata uang asing.Translasi

diperlukan untuk mempertahankan catatan akuntansi dalam mata uang perusahaan

pelapor.

.Dari dua jenis penyesuaian transaksi, yaitu :

a.keuntungan dan kerugian atas transaksi yang terselesaikan

timbul ketika nilai tukar yang digunakan untuk mencatattransaksi pada awalnya

berbeda dengan nilai tukar yang digunakan pada saat penyelesaian.Jenis kedua

penyesuaian transaksi adalah

b.keuntungan dan kerugian dari transaksi yang belum terselesaikan

timbul ketika laporan keuangan disusun sebelum suatu transaksi diselesaikan.Pada

saat mempertimbangkan keuntungan dan kerugian nilai tukar, penting

untuk membedakan antara keuntungan dan kerugian dari transaksi dan translasi.

Suatu transaksi yang direalisasi (atau sudah diselesaikan) menimbulkan

keuntungan dan kerugian yang nyata.Secara umum para akuntan menyetujui

6

Page 7: Contoh Makalah Valuta asing

bahwa keuntungan dan kerugian seperti itu harus tercermin secepatnya dalam

laba.Sebaliknya,penyesuaian translasi (termasuk keuntungan dan kerugian atas

transaksi yang belum terselesaikan) bersifat belum direalisasi atau masih di atas

kertas.

2.3 TRANSAKSI MATA UANG ASING

Ciri utama yang istimewa dari sebuah transaksi mata uang asing adalah

penyelesaiannya dipengaruhi dalam suatu mata uang asing.Jadi, transaksi dalam

mata uang asing terjadi pada saat suatu perusahaan membeli atau menjual barang

dengan pembayaran yang dilakukan dalam suatu mata uang asing atau ketika

perusahaan meminjam atau meminjamkan dalam mata uang asing.Suatu transaksi

mata uang asing dapat berdenominasi dalam satu mata uang,tetapi diukur atau

dicatat dalam mata uang yang lain.Mata uang fungsional sebuah perusahaan

diartikan sebagai mata uang lingkungan ekonomi yang utama di mana perusahaan

beroperasi dan menghasilkan arus kas. Jika suatu operasi anak perusahaan luar

negeri relatif berdiri sendiri dan terintegrasi dalam negara asing (yaitu suatu anak

perusahaan yang menghasilkan produk untuk distribusi setempat), umumnya akan

menghasilkan dan mengeluarkan uang dalam mata uang lokal (negara tempat

domisili).Dengan demikian, mata uang lokal (contoheuro untuk anak perusahaan

dari suatu perusahaan AS yang berada di Belgia) adalah matauang

fungsionalnya.Jika suatu perusahaan asing mempertahankan akun-akunnya dalam

mata uang selain mata uang fungsionalnya (akun-akun anak perusahaan AS di

India dengan mata uang fungsional yang sebenarnya pound Inggris, dan bukan

rupee India), mata uang fungsionalnya adalah mata uang pihak ketiga

(pounds).Jika sebuah perusahaan asing hanyalah perluasan dari sebuah induk

perusahaan AS (sebagai contoh operasi perakitan diMeksiko yang menerima

komponen dari induk perusahaan AS dan mengirimkan produk terakit kembali ke

AS), mata uang fungsionalnya adalah dolar AS.

 

-Perspektif Transaksi Tunggal Berdasarkan perspektif transaksi tunggal,

penyesuaian nilai tukar (baik yang sudah diselesaikan maupun yang belum

selesai)diperlakukan sebagai penyesuaian terhadapakun-akun transaksi yang awal

7

Page 8: Contoh Makalah Valuta asing

berdasarkan premis bahwa suatu transaksi dan penyelesaiannya merupakan satu

peristiwa tunggal.

 

-Perspektif Dua Transaksi Berdasarkan perspektif dua transaksi, penagihan

piutang dalam krona dianggap sebagai peristiwa terpisah dari penjualan yang

menyebabkan timbulnya piutang tersebut.Dengan maksud mencapai keseragaman,FAS

No. 52 mengharuskan penggunaan metode dua transaksi untuk mencatat transaksi

dalam mata uang asing.Keuntungan dan kerugian dari transaksi yang sudah selesai dan

belum diselesaikan dimasukkan dalam penentuan laba.

Pengecualian utama terhadap ketentuan ini terjadi apabila :

a. penyesuaian nilai tukar berkaitan dengan transaksi antar perusahaan jangka

panjang tertentu.

b. transaksi tersebut dimaksudkan dan berfungsi efektif sebagai lindung nilai atas

investasi(yaitu lindung nilai terhadap posisi aktiva/kewajiban bersih operasi luar

negeri) dan komitmen mata uang asing.

2.4 TRANSLASI MATA UANG ASING

Perusahaan yang beroperasi secara internasional menggunakan berbagai metode untuk

menyatakan aktiva,kewajiban,pendapatan,dan beban yang dinyatakan dalam mata

uang asing menjadi dalam mata uang domestik. Metode translasi ini dapat

diklasifikasikan menjadi dua jenis: metode yang menggunakan kurs translasi

tunggal untuk menyajikan ulang saldo dalam mata uang asing ke dalam nilai

ekuivalen dalam mata uang domestik dan metode yang menggunakan berbagai macam

kurs.

-Metode Kurs Tunggal Metode kurs tunggal, yang sudah lama popular di Eropa,

menerapkan satu kursnilai tukar, yaitu kurs terkini atau kurs penutupan, untuk

seluruh aktiva dan kewajiban lancar.Pendapatan dan beban dalam mata uang asing

umumnya ditranslasikan dengan menggunakan kurs nilai tukar yang berlaku pada

saat pos-pos tersebut diakui.Namun demikian, untuk memudahkan pos-pos ini

umumnya ditranslasikan dengan menggunakan rata-rata tertimbang kurs nilai

tukar yang tepat untuk periode tersebut.Berdasarkan metode ini, laporan keuangan

sebuah operasi asing (yang dipandang oleh induk perusahaan sebagai perusahaan

8

Page 9: Contoh Makalah Valuta asing

otonomi) memiliki domisili pelaporannya sendiri:lingkungan mata uang lokal di

mana perusahaan afiliasi asing melakukan usahanya.Berdasarkan metode kurs

kini, laporan konsolidasi tetap mempertahankan hubungan laporan keuangan

perusahaan secara individu pada awalnya (seperti rasio keuangan) pada saat

seluruh pos-pos laporan keuangan dalam mata uang asing ditranslasikan dengan

menggunakan satu kurs tunggal. Dengan kata lain, hasil konsolidasi

mencerminkan perspektif mata uang setiap perusahaan yang hasilnya akan

dikonsolidasikan, dan bukan perspektif mata uang tunggal induk perusahaan.

-Metode Kurs Berganda Metode kurs berganda menggabungkan kurs nilai tukar

historis dan kurs nilai tukarkini dalam proses translasi.

-Metode Kini-Nonkini Berdasarkan metode kini-nonkini,aktiva lancar dan

kewajiban lancar anak perusahaan luar negeri ditranslasikan ke dalam mata uang

pelaporan induk perusahaannya berdasarkan kurs kini.Aktiva dan kewajiban tidak

lancer ditranslasikan berdasarkan kurs historis.Pos-pos laporan laba rugi (kecuali

beban depresiasi dan amortisasi) ditranslasikan sebesar kurs rata-rata yang berlaku

dalamsetiap bulan operasi atau berdasarkan rata-rata tertimbang selama

keseluruhan periode pelaporan.Beban depresiasi dan amortisasi ditranslasikan

sebesar kurshistoris yang tercatat saat aktiva tersebut diperoleh.Namun demikian,

metode ini tidak mempertimbangkan unsur ekonomis.Menggunakan kurs akhir

tahun untuk mentranslasikan aktiva lancar secara tidak langsung menunjukkan

bahwa kas, piutang, dan persediaan dalam mata uang asing sama-sama

menghadapi risiko nilai tukar.

-Metode Moneter-Nonmoneter Metode moneter-nonmoneter juga menggunakan

skema klasifikasi neraca untuk menentukan kurs translasi yang tepat.Aktiva dan

kewajiban moneter ditranslasikan berdasarkan kurs kini.Pos-pos nonmoneter

(aktiva tetap, investasi jangka panjang dan persediaan investor) ditranslasikan

dengan menggunakan prosedur yang sama dengan yang dijelaskan untuk konsep

kini-nonkini.Tidak seperti halnya metode kini-nonkini, metode ini melihat bahwa

aktiva dan kewajiban menghadapi risiko mata uang asing.Karena pos-pos moneter

akan diselesaikan dengan menggunakan uang tunai, penggunaan kurs kini

untuk mentranslasikan pos-pos ini menghasilkan nilai ekuivalen dalam mata uang

domestik yang mencerminkan nilai realisasinya atau nilai penyelesaiannya. Akan

tercermin pula perubahan atas nilai ekuivalen dalam mata uang domestik

utang jangka panjang pada periode di mana utang tersebut terjadi, sehingga

9

Page 10: Contoh Makalah Valuta asing

menghasilkan indikator pengaruh nilai tukar valuta asing yang lebih tepat

waktu.Namun demikian, perlu diperhatikan bahwa metode moneter-nonmoneter

bergantung pada klasifikasi skema neraca untuk menentukan kurs translasi yang

tepat.

-Metode Temporal Dengan menggunakan metode temporal, translasi mata uang

merupakan proses konversi pengukuran atau penyajian ulang nilai tertentu.Metode

ini tidak mengubah atribut suatu pos yang diukur, melainkan hanya mengubah

unit pengukuran.translasi saldo-saldo dalam mata uang asing menyebabkan

pengukuran ulang denominasi pos-pos tersebut, tetapi bukan penilaian

sesungguhnya.Berdasarkan GAAP AS,kas diukur berdasarkan jumlah yang

dimiliki pada tanggal neraca.Piutang dan utang dinyatakan sebesar jumlah yang

diperkirakan akan diterima atau akan dibayarkan pada saat jatuh

temponya.Berdasarkan metode temporal,pos-pos moneter seperti kas, piutang dan

utang ditranslasikan berdasarkan kurs kini.Pos-pos nonmoneter ditranslasikan

dengan kurs yang mempertahankan dasar pengukuran pada awalnya.Secara khusus, aktiva

yang dinilai dalam laporan mata uang asing sebesar biaya historis ditranslasikan

berdasarkan kurs historis.Hal ini dikarenakan biaya historis dalam mata uang

asing yang ditranslasikan dengan kurs nilai tukar historis menghasilkan biaya

historis dalam mata uang domestik.Hal yang sama juga berlaku untuk pos-pos

nonmoneter yang dicatat di luar negeri berdasarkan nilai kini ditranslasikan

dengan menggunakan kurs nilai tukar kini akan menghasilkan nilai kini dalam

mata uang domestik.Apabila pos-pos nonmoneter di luar negeri dinilai dengan

menggunakan biaya historis, prosedur translasi yang digunakan dalam metode

temporal secarakasat mata sama dengan prosedur dalam metode moneter-

nonmoneter. Dua metodetranslasi ini hanya berbeda jika dasar penilaian aktiva

lainnya yang digunakan,seperti biaya penggantian, nilai pasar, atau arus kas

terdiskonto.Karena kemiripannya dengan metode moneter-nonmoneter, metode

temporal memiliki keuntungan dan kerugian yang sama.Karena secara sengaja mengabaikan

inflasi lokal.

Mana Yang Terbaik? Disini ada tiga pertanyaan yang harus diperhatikan,yaitu:

a.)Apakah menggunakan lebih dari satu metode translasi diperbolehkan?

b.)Jika iya,metode manakah yang dapat digunakan dan dalam kondisi apakah metode tersebut

harus diterapkan?

c.) Apakah terdapat situasi dimana translasi sama sekali tidak boleh dilakukan?

10

Page 11: Contoh Makalah Valuta asing

Terkait dengan pertanyaan pertama, jelas bahwa dengan satu metode saja

tidak dapat memenuhi dengan sama translasi yang dilakukan berdasarkan kondisi

yang berbeda untuk tujuan yang berbeda pula.Terkait dengan pertanyaan kedua, kami

berpendapat bahwa terdapat tiga pendekatan translasi yang berbeda yang dapat

diterima, diantaranya:

(1) metode historis,

(2) metode kini, dan

(3) tidak dilakukan translasi sama sekali.

Akun-akun keuangan entitas asing dapat ditranslasikan menurut sudut

pandang induk perusahaan atau sudut pandang lokal.Menurut sudut pandang

induk perusahaan, operasi luar negeri merupakan perluasan dari operasi induk

perusahaan dan dalam skala besar, merupakan sumber arus kas mata uang

domestik.Dengan demikian, objek translasi adalah untuk mengubah unit

pengukuran laporan keuangan anak perusahaan luar negeri ke dalam mata uang

domestik dan untuk membuat laporan keuangan anak perusahaan luar negeri

sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang diterima secara umum di negara asal

induk perusahaan.Kami berpendapat tujuan ini dapat dicapai terbaik melalui

metode translasi yang menggunakan kurs nilai tukar historis. Kami lebih

menyukai prinsip temporal,karena secara umum mempertahankan prinsip

akuntansi yang digunakan untuk mengukur aktiva dan kewajiban yang awalnya

dinyatakan dalam unit mata uang asing.

 

Kurs Kini yang Tepat Metode translasi kurs kini merupakan translasi

(penyajian ulang)secara langsung dari satu jenis mata uang ke dalam mata uang

lainnya. Sejauh ini,istilah kurs nilai tukar yang digunakan dalam metode translasi

mengacu pada historis atau kurs kini.Pilihan kurs nilai tukar yang paling tepat

tidak terlalu jelas karena setiap mata uang dalam suatu waktu dipengaruhi oleh

beberapa jenis kurs nilai tukar.Ada kurs beli dan kurs jual,kurs spot  dan

forward ,kurs resmi, dan kurs pasar bebas, dan terdapat perbedaan nilai kurs yang

terletak diantaranya.Beberapa negara menggunakan kurs nilai tukar yang berbeda untuk

transaksi yang berbeda. Dalam situasi ini, harus dipilih beberapa kurs nilai tukar

yang ada Beberapa

alternatif yang disarankan adalah:

11

Page 12: Contoh Makalah Valuta asing

(1) Kurs pembayaran dividen,

(2) kurs pasar bebasdan

(3) kurs penalti atau preferensi yang dapat digunakan, seperti yang terkait dengan

kegiatan impor dan ekspor.

Kurs pasar bebas lebih disukai, dengan satu pengecualian:apabila terdapat nilai

kontrol nilai tukar yang khusus (yaitu apabila beberapa jenis danayang secara

pasti telah dialokasikan untuk transaksi tertentu dengan kurs nilai tukarvaluta

asing khusus yang berlaku),dan kurs yang berlaku tersebut harus digunakan.Hal

ini normal dilakukan sepanjang sungguh-sungguh mencerminkan kenyataan

ekonomi yang tepat.

Keuntungan dan Kerugian Translasi Secara internasional, perlakuan

akuntansi atas penyesuaian-penyesuaian tersebut juga berbeda seperti halnya

prosedur translasi.Pendekatan-pendekatan atas penyesuaian translasi berkisar dari

penangguhan hingga tidak ada penangguhan, dengan pendekatan hibrid yang

terletak diantara keduanya.

Penangguhan Dikeluarkannya penyesuaian translasi dari laba periode secara

umumnya dianjurkan karena penyesuaian ini hanyalah hasil dari proses penyajian

ulang.Perubahan nilai ekuivalen mata uang domestik dari aktiva bersih anak

perusahaan luar negeri tidak direalisasikan dan tidak berpengaruh terhadap arus

kas mata uang lokal yang dihasilkandari entitas asing. Oleh karena itu, akan

cenderung menyesatkan jika memasukkan penyesuaian seperti itu ke laba

sekarang.Berdasarkan keadaan ini, penyesuaian translasi harus diakumulasikan

secara terpisah sebagai bagian dari ekuitas konsolidasi Beberapa pihak berpendapat

bahwa penangguhan keuntungan atau kerugian translasi menutupi prilaku perubahan

kurs nilai tukar; yaitu perubahan kurs merupakan fakta historis dan para pengguna

laporan keuangan terlayani denagn baik jika pengaruh fluktuasi kurs nilai tukar

diperhitungkan pada periode saat terjadinya. Sesuai dengan

FAS No.8 (par. 199), “kurs nilai tukar berfluktuasi;akuntansi seharusnya

tidak memberikan kesan bahwa nilai tukar tetap stabil.”

Penangguhan dan Amortisasi Beberapa pihak mendukung penangguhan

keuntungan atau kerugian translasi dan melakukan amortisasi penyesuaian ini selama

12

Page 13: Contoh Makalah Valuta asing

masa manfaat pos-pos neraca terkait.Pendekatan ini dapat dikritik menurut dasar

teori dan praktik.Sebagai contoh, teori keuangan menyatakan bahwa keputusan

anggaran modal atas investasi aktiva tetap merupakan hal terpisah dari keputusan

mengenai bagaimana mendanainya.Menghubungkan kedua jenis keputusan

tesebut lebih terlihat sebagai alat untuk melakukan perataan laba.Menyesuaikan

beban bunga dapat dicurigai pula.Biaya peminjaman domestik tidak disesuaikan

untuk mencerminkan perubahan dalam suku bunga pasar atau nilai wajar utang.

penangguhan Parsial Pilihan ketiga dalam akuntansi untuk keuntungan atau

kerugian translasi adalah dengan mengakui kerugian dengan sesegera

mungkin,setelah terjadi, tetapi mengakui keuntungan hanya setelah direalisasikan.

Meskipun terdengar konservatif,penangguhan keuntungan translasi semata-mata

hanya karena merupakan keuntungan,tetap mengabaikan terjadinya perubahan kurs.,Lagi

pula, melakukan penangguhan keuntugan translasi sementara mengakui kerugian

translasi secara logika terlihat tidak konsisten.Pendekatan ini juga tidak memiliki

kriteria eksplisit untuk menentukan kapan suatu keuntungan translasi direalisasi.

  Tidak Ditangguhkan Pilihan terakhir adalah untuk mengakui keuntungan

dan kerugian translasi dalam laporan laba rugi sesegera mungkin.Pilihan ini

memandang penangguhan dalam bentuk apapun bersifat palsu dan cenderung

menyesatkan.Kriteria penangguhan sering dikritik sebagai sesuatu yang tidak

konsisten terhadap dirinya sendiri dan tidak mungkin dapat dilakukan. Namun

demikian, memasukkan keuntungan dari kerugian translasi dalam laba tahun

berjalan akan memperkenalkan elemen acak ke dalam laba sehingga dapat

menghasilkan fluktuasi laba yang sangat signifikan apabila terjadi perubahan kurs

nilaitukar.

Dimana Kita BeradaTujuan translasi memiliki pengaruh yang penting

terhadap sifat penyesuaian translasi potensial apapun.Jika sudut pandang mata

uang lokal digunakan (sudut panDang perusahaan lokal),masuknya penyesuaian

translasi dalam laba berjalan tidak perlu dilakukan. Ingatlah bahwa sudut pandang

perusahaan lokal mengharuskan metode translasi kurs kini dengan maksud untuk

mempertahankan hubugan yang ada dalamlaporan keuangan dalam mata uang

asing.Menurut pendapat kami, memasukkankeuntungan atau kerugian translasi

dalam laba akan mendistorsikan hubungan keuanganyang asli dan dapat

13

Page 14: Contoh Makalah Valuta asing

menyesatkan para pengguna informasi tersebut. Keuntungan atau kerugian

translasi harus diperlakukan dari sudut pandang mata uang lokal sebagai

penyesuaian terhadap ekuitas pemilik.

2.5 PERKEMBANGAN AKUNTANSI TRANSLASI

Untuk memberikan beberapa sudut pandang sejarah terhadap status

akuntansi translasi yang ada sekarang, berikut ini narasi singkat mengenai insiatif

pelaporan keuangan di ASyang mewakili pengalaman di negara-negara

lain.Sebelum 1965Praktik translasi kebanyakan perusahaan AS dipandu oleh

Accounting Research Bulletin No4 (ARB No.4), yang kemudian diterbitkan

kembali sebagai Bab 12 dalam ARB No.43.pernyataan ini mendorong

penggunaan metode kini-nonkini.1965-1975Setiap perbedaan akuntansi yang

disebabkan oleh penyajian ulang utang diperlakukansebagai bagian dari biaya

perolehan aktiva.Mentranslasikan seluruh utang dan piutangdalam mata uang

asing berdasarkan kurs kini diperbolehkan setelah Accounting PrincipleBoard

Opinion No.6 dikeluarkan pada tahun 1965. Perubahan terhadap ARB No.43

inimemberikan pilihan translasi yang lain bagi perusahaan.1975-1981Untuk

mengakhiri keanekaragaman perlakuan yang diperbolehkan menurut standar

translasi sebelumnya, FASB mengeluarkan FAS No.8 yang dikontroversial pada

tahun 1975.

Pernyataan ini secara

signifikan mengubah praktik di AS dan praktik sejumlah perusahaan asing yang

menggunakan GAAP AS karena mengharuskan penggunaan metode translasi temporal.Isi yang

sama pentingnya juga adalah penangguhan keuntungan dan kerugian translasi tidak

diperbolehkan lagi.Keuntungan dan kerugian translasi dan transaksi mata uang

harus diakui dalam laba selama periode perubahan kurs nilai tukar.1981-Hingga

KiniPada bulan Mei 1978, FASB mengundang komentar publik terhadap 12

pernyataan pertamayang dikeluarkannya. Kebanyakan dari 200 surat yang

diterima menyinggung FAS No.8,yang mendorong agar FAS No.8 tersebut

diubah.Dan, setelah melalui banyak pertemuan publik dan dua draft sementara,

menerbitkan Statement of Financial Accounting StandardsNo.52 pada tahun 1981.

14

Page 15: Contoh Makalah Valuta asing

2.6 PERDEBATAN

a.) Sudut Pandang Pelaporan Ketika menggunakan istilah mata uang fungsional,

FAS No.52 mengakomodasi baik sudut pandang pelaporan lokal maupun induk

perusahaan dalam laporan keuangan konsolidasi.Juga disebutkan bahwa FAS No. 52

tidak konsisten dengan teorikonsolidasi, yang bermaksud untuk menunjukkan laporan

induk perusahaan dan anak-anak perusahaannya seakan-akan kelompok usaha tersebut

beroperasi sebagai satu perusahaan tunggal.Namun, anak perusahaan dengan mata

uang fungsional adalah mata uang lokal relatif independen dari induk perusahaan.

b.) Apa Yang Terjadi Dengan Biaya Historis ?Dalam melakukan translasi suatu

saldo yang diukur berdasarkan biaya historis dengan kurs nilai tukar kini akan

menghasilkan jumlah dolar AS yang bukan biaya historis pos tersebut ataupun

ekuivalen nilai terkininya.Jumlah yang ditranslasikan tersebut bertentangan

dengan deskripsi teori.Biaya historis merupakan dasar GAAP AS dan kebanyakan

aktiva luar negeri dari kebanyakan perusahaan multinasional memiliki pengukuran

biaya historis.

c.) Konsep Laba Berdasarkan FAS No. 52, penyesuaian yang timbul dari translasi

laporan keuangan dalam mata uang asing dan dari translasi beberapa transaksi

langsung di laporkan dalam ekuitas pemegang saham, sehingga tidak melalui

laporan laba rugi.Tujuan perlakuan ini kelihatannya adalah agar para pembaca

laporan keuangan mendapatkan angka laba yang lebih akurat dan tidak terlalu

membingungkan.

 

2.7 TRANSLASI MATA UANG ASING DI NEGARA LAIN

a.) Perbedaan utama antara standar di kanada (CICA 1650) dan FAS No. 52

menyangkut utang jangka panjang dalam mata uang asing.

b.) Perbedaan utama antara standar di Inggris dan di AS berkaitan dengan anak

perusahaan yang berdiri sendiri di negara-negara yang mengalami hiper inflasi.

c.Australia dan Selandia Baru menerbitkan standar pada tahun 1988. Bila

disbandingkan dengan FAS No. 52,standar Australia mengharuskan penilaian

kembali aktiva tidak lancar nonmoneter untuk anak perusahaan di negara-negara

berinflasi tinggi sebelum dilakukan translasi.

15

Page 16: Contoh Makalah Valuta asing

d.) Jepang juga telah mengubah standarnya dengan mengharuskan metode kurs

kini disegala keadaan, dengan penyesuaian translasi yang disajikan pada neraca dalam ekuitas

pemegang saham.

e.) Kebanyakan negara-negara UE kontinental, termasuk Perancis dan Jerman,

tidak memiliki standar.Akibatnya, praktik tergantung pada perusahaan masing-

masing.

BAB III

PENUTUP

16

Page 17: Contoh Makalah Valuta asing

3.1 KESIMPULAN

Translasi tidak sama dengan konversi,yang adalah pertukaran dari satu

mata uang kemata uang lain secara fisik. Translasi hanyalah perubahan satuan unit

moneter,seperti halnya sebuah neraca yang dinyatakan dalam pound Inggris

disajikan ulang ke dalam nilai ekuivalen dolar AS.Tidak ada pertukaran fisik yang

terjadi,dan tidak ada transaksi terkait yang terjadi seperti bila dilakukan konversi.

Saldo-saldo dalam mata uang asing ditranslasikan menjadi nilai ekuivalen mata

uang domestik berdasarkan kurs nilai tukar valuta asing: yaitu harga satu unit

suatu mata uang yang dinyatakan dalam mata uang lainnya.Mata uang negara-

negara dagang utama dibeli dan dijual dalam pasar global.Dengan dihubungkan

lewat jaringan telekomunikasi yang canggih, para pelaku pasar mencakup bank

dan perantara mata uang lainnya, kalangan usaha, para individu, dan pedagang

profesional.

17

Page 18: Contoh Makalah Valuta asing

DAFTAR PUSTAKA

Aiken, M. dan D. Ardern, “Choice of Translation Methods in Financial

Disclosure: A Testof Compliance With

Environmental Hypotheses,” British Accounting Review, 35(2003): 327-348.

Bartov, Eli, “Foreign Currency Exposure of Multinational Firms: Accounting

Measures andMarket Valuation,”Contemporary Accounting Research (Winter

1997): 623

18