bimbingan abortus iminen

download bimbingan abortus iminen

of 40

description

Ini file ketika saya bimbingan abortus iminen dengan staf ketika jadi koas obsgyn :)

Transcript of bimbingan abortus iminen

  • LAPORAN JAGA COASS OBSGYNJaga Rabu , 22 April 2015

  • NoIdentitasDIagnosisPlanKeterangan1Ny. KKG5P2A2 37 tahunUK 8 mggAbortus imminensKonservatif pertahankan kehamilanDidrogesteron 3x10mgAsam folat 1x400mgSF 1x1Usul pemeriksaan staf bangsal-2Ny. DNG1P0A020 tahun39+12 mggKPD 1hari pada primigravida hamil aterm dp kala I fase aktifLanjut persalinan pervaginamObservasi 10Evaluasi 2 jamInjeksi cefotaxime 1 gCek laboratoriumCST negatifOutcome:Lahir bayi laki-laki, BB 3800 gram, AS 8-9-10

    Plasenta lahir lengkap ukuran 20x20x1,5 cm

  • Laporan Kasus

  • A. Identitas pasienNama: Ny. KKUmur : 37 thAlamat: Baluwarti, Pasar Kliwon, SurakartaPekerjaan : PenjahitTanggal Masuk : 22 April 2015Tanggal Pemeriksaan : 22 April 2015No. RM : 01298453I. ANAMNESIS

  • B. Keluhan utama Keluar darah dari jalan lahir

  • C. Riwayat penyakit sekarangSeorang G5P2A2, 37 th, UK 8+1 minggu rujukan dari puskesmas Gajahan dengan keterangan G5P2A2 hamil 8 minggu dengan abortus imminens.Pasien merasa hamil 2 bulan. Pasien mengeluhkan flek-flek sejak 4 hari SMRS, nyeri perut (+), mrongkol disangkal, keluar jaringan disangkal, demam disangkal, trauma disangkal, riwayat dipijat disangkal, riwayat keputihan disangkal, riwayat minum jamu dan obat-obatan disangkal. Pasien juga merasakan sulit untuk BAK. BAB tidak ada keluhan.

  • D. Riwayat penyakit dahuluRiwayat DM: disangkalRiwayat hipertensi : disangkalRiwayat sakit asma: disangkalRiwayat sakit jantung: disangkalRiwayat alergi : disangkalRiwayat SC: disangkalRiwayat kuretase: (+) 2 kali

  • E. RIWAYAT HAIDMenarche : 15 tahunLama haid: 6-7 hariSiklus haid : 28 hariF. Riwayat perkawinanMenikah 1 kaliLama : 10 tahunKB (+) suntik 3x/bulan

  • Status generalisKeadaan Umum: Baik, compos mentis, gizi kesan cukupTanda vital Tek. Darah : 110/70 mmHgFrek. Napas : 20 x/menitNadi : 81 x/menitSuhu : 36,80 C

  • Konjungtiva pucat (-/-) Sklera Ikterik (-/-)Abdomen :supel, NT (-), TFU tidak teraba, tidak teraba massaCor/pulmo dbngenital: Inspekulo: v/u tenang, dinding vagina dbn, portio livid, oue tertutup, darah (+), discharge (-). VT: : v/u tenang, dinding vagina dbn, portio lunak, OUE terutup, darah (+), discharge (-), corpus uteri sebesar telur bebek A/P dbn

  • USG

    USG : VU terisi cukup. Tampak G5 intrauterin dengan yolk sac (+)A/P kanan/kiri dbnKesan : menyokong kehamilan intrauterin

  • KesimpulanSeorang G5P2A2 37 tahun. Pasien merasa hamil 2 bulan. Pasien mengeluhkan flek-flek sejak 4 hari SMRS, nyeri perut (+). Dari pemeriksaan fisik didapatkan v/u tenang, dinding vagina dbn, portio lunak, OUE terutup, darah (+), discharge (-), corpus uteri sebesar telur bebek A/P dbnPemeriksaan penunjang didapatkan dalam batas normalPemeriksaan USG menyokong kehamilan intrauterin.

  • DiagnosisAbortus imminens

    Mondok bangsalKonservatif pertahankan kehamilanDidrogesteron 3 x 10 mgAsam folat 1 x 400 mgSF 1 X 1

    TERAPI

  • Abortus Definisi : Perdarahan dari uterus yang disertai dengan keluarnya sebagian atau seluruh hasil konsepsi sebelum pada usia kehamilan
  • Etiologi Kelainan pd konseptus : kelainan kromosom (Trisomi)Kelainan plasenta (endarteritis pd vasa di plasenta)Kelainan pd ibu : pneumonia, pielonefritis, tifus abdominalis, malaria, anemia, DM, HipertensiKelainan traktus genitalis : retroversi uteri, mioma, inkompetensi serviks, dilatasi serviks, robekan serviks.Manipulasi traktus genitalis pd abortus provokatusProses autoimun : Inkompatibilitas rhesus

  • DIAGNOSIS :Anamnesis : Perdarahan pervaginam, mules, sakit perut, menstruasi terlambat pada usia reproduktifPemeriksaan Fisik :Pembesaran uterusTanda-tanda kehamilan mudaPerdarahan dari OUEPembukaan OUETerdapatnya jaringan di OUEServiks tampak lividPemeriksaan Laboratorium :Galli mainini, PP testHb, Hmt, AL

  • Korelasi Abortus dengan Usia KehamilanPada kehamilan < 8 Mg Hasil konsepsi biasanya dikeluarkan seluruhnya, karena villi koriales belum menembus desidua secara dalam.

    Pada kehamilan 8-14 MgVilli koriales menembus desidua lebih dalam, sehingga plasenta tidak dilepaskan sempurna banyak perdarahan.

    Pada kehamilan > 14 MgYang dikeluarkan setelah ketuban pecah adalah janin, disusul plasenta, jika lengkap perdarahan tidak banyak .

  • Terjadi perdarahan bercak yang menunjukkan ancaman terhadap kelangsungan kehamilan kehamilan masih bisa berlanjut/dipertahankan

    DIAGNOSIS :Perdarahan flek-flek (bisa sampai beberapa hari)Rasa sakit (bisa ada / tidak) jika ada spt sakit saat menstruasiServiks masih tertutupPP test (+)

  • PENATALAKSANAAN : Prinsip : mempertahankan kehamilan

    Istirahat total 2- 3 hari bebas perdarahanSpasmolitika : Papaverin 3 x 40mg/hr (s/d tidak mules)Sedativa : Luminal 2 x 30mg/hari (s/d 2-3 hr bebas perdarahan)Gestanon3x1 tablet (s/d masa kritis terlampaui)Terapi suportif : vitamin, koreksi anemiaHindari koitus selama perdarahan s/d 2 mgu stlh perdarahan berhentiJika perdarahan terus dan banyak segera MRS (mungkin sudah terjadi abortus Insipiens)

  • Yaitu : keadaan dimana perdarahan dari intra uteri yang sedang berlangsung hasil konsepsi masih di dalam cavum uteri mrpk tingkat lanjut dari abortus imminens.

    DIAGNOSIS : Perdarahan lebih banyak dari abortus imminensRasa sakit lebih hebat, disertai kontraksi uterusServiks terbuka dan atau ketuban telah pecahPP test dapat (+) atau (-)

  • PENATALAKSANAAN : Prinsip : hasil konsepsi dikeluarkan

    Pasien dipondokkan, uterus dikosongkan dg infus oksitosin 5-10 unit dlm 500 ml RD5%Bila tidak lengkap kuretaseBerikan antibiotik setelah kuretase

  • Suatu abortus dimana hasil konsepsi belum keluar semua, masih tertinggal sisa-sisa plasenta.

    DIAGNOSIS :Umur kehamilan biasanya di atas 12 mgu.Perdarahan sedikit banyak, disertai keluarnya hasil konsepsi (tdk jarang pasien datang dlm kead syok)Serviks terbuka (1 2 jari, sering teraba sisa jaringan)PP test (+) atau (-)Anemia

  • PENATALAKSANAAN :Kuretase terencana, atau jika perdarahan banyak kuret emergency sambil perbaiki keadaan umumBerikan uterotonika setelah kuretaseAntibiotik diberikan setelah kuretase

  • Abortus seluruh produk kehamilan sudah keluar

    DIAGNOSIS : Umumnya umur kehamilan kurang dari 8 mguPerdarahan sedikit (2-3 hari) kemudian banyak disertai keluarnya jaringan (embrio + plasenta) perdarahan berhentiServiks umumnya sudah menutup

  • PENATALAKSANAAN :

    Tidak ada terapi spesifikKontrol 1 mgu kemudian Jika diagnosis abortus kompletus sudah pasti berikan metilergometrin per oral 3 x 0,2 mg selama 3 hari.

  • Suatu abortus (biasanya inkompletus atau provokatus) disertai infeksi tr. Genitalis

    DIAGNOSIS : Biasanya berasal dr abortus provokatus non medisinalisPerdarahan terus berlangsungPanas tinggi (>390C), lochia berbau/pus, nyeri tekan di supra pubikVT : OUE terbuka, uterus, adneksa, parametrium nyeri tekan Terdpt gejala peritonitisDpt terjadi syok septikLab : LED naik, lekositosis (>15.000), anemia, kultur darah dpt utk identifikasi jenis kuman

  • PENATALAKSANAAN :

    Terapi suportif : Infus, transfusiAntibiotik : Ampisillin 3x500 mg +metronidazole 3x500 mg.Tetrasiklin 4 x 500mg + Klindamisin 3x500mgKuretase setelah suhu tubuh normalJika dlm 7 hari suhu tubuh tidak turun, kuretase tetap dilakukan utk menghilangkan sumber infeksi

  • Yaitu : abortus infeksiosus berat, disertai penyebaran kuman atau toksin ke peredaran darah.

    Tanda sepsis : Demam tinggi, menggigilTekanan darah menurun

  • PENATALAKSANAAN :Terapi suportif : Infus, transfusiAntibiotik spesifik : Ceftriaxon i.v 1 x 1 gramSulbensillin i.v 3 x 1gram + Gentamicin 2 x 80mg + Metronidazol 2 x 1 gram Amoxicillin + Asam Clavulanat (Viaclav) 3 x 500 mg + Klindamisin 3 x 600 mgKuretase setelah suhu tubuh normalJika dlm 7 hari suhu tubuh tidak turun, kuretase tetap dilakukan utk menghilangkan sumber infeksi

  • Suatu keadaan dimana hasil konsepsi yg telah mati tertahan di dalam rahim selama 2 bulan atau lebih.

    DIAGNOSIS :Uterus mengecil, tidak sesuai dg umur kehamilan .Perdarahan sedikit-sedikit, warna hitam, tdpt jaringan nekrotik.Jarang disertai rasa sakit/kontraksi uterusAmenore tetap terus berlangsungServiks tertutupPP test (-)Fibrinogen + trombosit darah menurunUSG : tidak ada tanda kehidupan janin

  • PENATALAKSANAAN :Periksa Hb, AE, AL, CT, BT, FibrinogenJika hasil normal dilatasi dan Curetase (dg laminaria 12 jam jika uk < 12 minggu, atau dg drip oksitosin jika uk > 12 minggu)Jika hasil tidak normal :Transfusi dg darah segar s/d fibrinogen >200mg%Infus fibrinogen 4 gr i.vDiberikan heparin 15.000 20.000 unitDilatasi dan kuretase setelah usaha-usaha di atas dilakukan

  • Yaitu : abortus spontan yg terjadi 3 kali berturut-turut.

    DIAGNOSIS : Abortus 3 kali berturut-turutPemeriksaan fisik umum dg beberapa hal khusus :ObesitasHirsutisme & akantosisPemeriksaan ThiroidPemeriksaan mammae dan GalaktoreaPemeriksaan pelvis (anatomi, infeksi, trauma)Jika oleh karena serviks inkompeten pembukaan OUE tanpa rasa mules, ketuban menonjol pecah

  • ETIOLOGI :Imunologi (ACA)Endokrin (Thiroid, DM, Ggn Prolaktin,fase luteal, ggn androgen )Kelainan anatomi ( inkompetensi cervix )Infeksi (TORCH)Kelainan kromosomMiscellaneous (Obat2an, Lingk)

  • PENATALAKSANAAN : Perbaiki KUIstirahat banyak Larangan coitus dan olah ragaSesuai etiologi : Infeksi, koreksi kelainan endokrin, intervensi imunologi, perbaikan kelainan anatomi.Jika karena serviks inkompeten dilakukan operasi menurut Shirodkar atau Mac Donald

  • Fetus tidak tampak s/d uk 12 minggu ok embrio degenerasi

    DIAGNOSIS :Pemeriksaan USG tampak Gestational Sacs IU, min 30mm ~ uk 8 mgu,tidak tampak fetal pole Yolk sac pulsasi (-)Keterangan : 5-6 mgu tampak gambaran gestasional sac7-11 mgu gambaran fetus, pulsasi jantung

    PENATALAKSANAAN : Dilatasi dan kuretase.

  • Terima Kasih

    ***