BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA...

47
BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO A. Pengkajian Keluarga Pengkajian dilakukan pada hari senin, tanggal 9 Juni 2008 di rumah keluarga Tn. S pukul 16.00 WIB. 1. Data Umum a. Nama KK : Tn . S b. Alamat : Sambiroto, Semarang c. Pekerjaan : Wiraswasta d. Pendidikan : SMP 24

Transcript of BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA...

Page 1: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

BAB III

TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S

DI RT 04/RW VII KELURAHAN SAMBIROTO

A. Pengkajian Keluarga

Pengkajian dilakukan pada hari senin, tanggal 9 Juni 2008 di rumah

keluarga Tn. S pukul 16.00 WIB.

1. Data Umum

a. Nama KK : Tn . S

b. Alamat : Sambiroto, Semarang

c. Pekerjaan : Wiraswasta

d. Pendidikan : SMP

24

Page 2: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

e. Komposisi keluarga

IMUNISASI DPT POLIO Hepatitis B

No Nama Aggota keluarga

Jenis Kelamin

Hub. dg kel

Umur PendBCG

I II III I II III IVCampak

I II III

Keterangan

1 Tn. J L Kakek 54 2 Ny. Y P Nenek 52 3 Tn. S L Ayah 26 SMP 4 Ny. I P Ibu 23 SD 5 An. A P Anak 5 bl

25

25

Page 3: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Genogram

Tn. S, 26 th

Ny. I, 23 th

Ny. Y, 52 th

Tn. J, 54 th (Stroke)

An. A, 5 bl (Diare)

Keterangan

: Laki laki

: Perempuan

: Garis keturunan

: Tinggal serumah

: Klien

• Tipe keluarga

Tipe keluarga Tn. S adalah Extended Family atau keluarga besar

dimana dalam rumah tersebut terdapat Ayah yang bekerja sebagai

pemulung, Ibu yang hanya menjadi ibu rumah tangga dan masih

menyusui anaknya, 1 orang anak, Kakek yang tidak bekerja tapi

26

Page 4: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

kadang-kadang membantu anaknya bekerja, Nenek yang tidak bekerja

tetapi membantu menantunya mengerjakan pekerjaan rumah tangga.

• Suku bangsa

Keluarga Tn. S adalah suku jawa asli, menurut orang jawa kalau

makan tidak boleh yang pedas atau asem karena dapat menyebabkan

sakit perut.

• Agama

Keyakinan yang di anut keluarga Tn. S adalah islam. Tidak ada

perbedaan diantara anggota keluarga. Keluarga Tn. S setiap hari selalu

menjaklankan ibadah sholat walaupun tidak 5 waktu. Di sekitar tempat

tinggalnya terdapat 1 mushola. hukumnya.

• Status sosial ekonomi

Status ekonomi keluarga Tn. S yaitu menengah kebawah. Dilihat dari

keadaan rumah Tn. S merupakan keluarga prasejahtera karena dinding

rumah terbuat dari tembok dan lantai terbuat dari plester. Tn. S

menempuh pendidikan sampai SMP, kini Tn. S bekerja sebagai

pemulung. Tiap hari Tn. S bekerja dari pagi sampai sore, tapi bila Tn.

S merasa lelah Tn. S pulang untuk istirahat. Penghasilan Tn. S per

bulan kurang lebih Rp 300.000,- . Kebutuhan sehari-hari semua yang

membiayai adalah Tn. S seperti membayar listrik, air dan makan sehari

hari.

27

Page 5: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

• Aktivitas rekreasi keluarga

Karena Tn. S hidup di kelas ekonomi menengah kebawah, mereka

tidak mampu mengadakan rekreasi keluarga. Mereka menganggap

berkumpul dengan keluarga dan tetangga sudah termasuk rekreasi. Jika

ada waktu luang keluarga Tn. S melihat TV dan istirahat atau kumpul

dengan keluarga dan tetangga.

B. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga

1. Tahap perkembangan keluarga saat ini

Tahap perkembangan keluarga saat ini adalah yang ke II dimana tahap

keluarga dengan “Child Bearing” atau kelahiran anak pertama.

Tn. S telah memenuhi tugas perkembangan sebagai berikut :

a. Persiapan menjadi orang tua

Dimana Tn. S harus berusaha untuk mempersiapkan diri menjadi orang

tua dan bisa beradaptasi dengan perannya untuk memenuhi kebutuhan

anaknya.

b. Adaptasi dengan perubahan anggota keluarga : Peran interaksi,

hubungan seksual dan kegiatan.

Dimana orang tua mampu berinteraksi dengan pasangannya dan

merawat anaknya serta bagaimana cara berespon

c. Mempertahankan hubungan yang memuaskan dengan pasangannya.

Dimana Tn. S mampu mempertahankan hidup bersama pasangannya.

28

Page 6: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi

Pada tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dalam masa

kelahiran anak pertama adalah :

Keluarga dengan tahap mengasuh anak, dimana Tn. S harus berusaha

menjalankan kewajibannya sebagai ayah dan wajib mencukupi kebutuhan

nutrisi sesuai kebutuhan anaknya.

3. Riwayat keluarga inti

Di dalam pengkajian didapat

- Tn . S tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan dan menular dan

tidak pernah di rawat di RS.

- Ny. I tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan dan menular dan

tidak pernah di rawat di RS.

- An. A tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan tetapi mempunyai

penyakit menular yaitu diare sejak 1 minggu yang lalau dan tidak di

rawat inap di RS, kondisi An.A lemas, rewel dan mual muntah.

Keluarga menyatakan bahwa terakhir kali hanya diberi obat diapet

yang hanya dibelikan di warung.

- Tn. J tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan dan menular tetapi

pernah mempunyai riwayat penyakit stroke kurang lebih 3 tahun yang

lalu di rawat di RS.

- Ny. Y tidak mempunyai riwayat penyakit keturunan dan menular dan

tidak pernah di rawat di RS.

29

Page 7: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

4. Riwayat keluarga sebelumnya

Pada keluarga Tn. S tidak diketahui adanya riwayat penyakit keturunan

maupun menular. Sedangkan dari keluarga Ny. I juga tidak diketahui

adanya penyakit keturunan dan menular. Tidak ada keluarga yang

mempunyai riwayat perceraian.

C. Data Lingkungan

1. Karakteristik Rumah

Rumah Tn. S berukuran 6 x 17 m². Terdiri dari 1 ruang tamu, 2

kamar tidur, 1 ruang dapur dan 1 kamar mandi. Rumah bentuk semi

permanent, lantai dari plester, 2 ventilasidan 1 jendela kaca. Didalam

rumah pencahayaan dari luar kurang karena tidak ada jendela yang bisa

dibuka. Jadi ruangan tampak kelap dan pengap.

Perabotan tidak tertata rapi, barang barang berserakan dimana

mana. Didepan rumah terdapat sumur timba yang sekaligus digunakan

tempat cuci baju dan cuci piring. Air yang digunakan untuk minum dan

mandi sehari hari adalah air sumur. Di halaman rumah tampat terlihat

barang barang hasil kerja Tn. S sebagai pemulung. Hanya terdapat 2 pohon

dan tanaman kecil kecil.

R. Depan : Kotor karena banyak barang-barang rongsokan

R. Tamu : Kotor karena ada tempat tidur yang tidak dirapikan,

perabotan rumah tangga tidak ditata rapi dan tidak ada

tempat duduk. Bila ada tamu hanya menggunakan tikar

30

Page 8: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

R. Tidur : Tempat tidur terbuat dari kayu dan kasur terbuat dari

kapas. Kamar tidak tertata rapi, banyak baju tergantung di

belakang pintu.

R. Dapur : Dapur tampak kotor karena barang-barang memasak

ditaruh di sembarang tempat.

Kamar Mandi : Kamar mandi terdiri dari 1 bak mandi dan 1 WC, keadaan

air didalam bak mandi tampak kotor.

Jendela : Jendela dirumah hanya ada 3, ventilasi kurang dan

jendela terbuat dari kaca sehingga tidak bisa dibuka

2. Denah rumah

Ruang Depan / Teras

Kamar mandi / WC Ruang masak

Ruang Tidur

Ruang Tidur

Ruang Tamu

Tetangga

U

S

31

Page 9: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

3. Karakteristik tetangga dan komunitas RW

Keluarga Tn. S berada pada lingkungan yang bermata pencaharian berbeda

beda, seperti wiraswsta, PNS, mayoritas penduduk RW 7 adalah orang asli

Semarang dam mayoritas agamanya yaitu nasrani. Keluarga Tn. S

mengikuti kegiatan yang diadakan di kampungnya seperti pengajian,

arisan. Di daerah tersebut ada larangan yang tidak boleh dilanggar yaitu

minum alkohol, berjudi. Selain dapat merugikan orang lain juga dapat

merugikan diri sendiri..

4. Mobilitas geografis keluarga

Tn. S beserta keluarganya dari kecil sudah tinggal di RW 7, karena orang

tua asli penduduk situ. Jarak antara rumah Tn. S dan puskesmas lumayan

jauh, Biasanya Tn. S bila mau ke puskesmas menggunakan alat

transportasi angkutan umum karena Tn. S tidak mempunyai kendaraan

pribadi

5. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat

Keluarga Tn. S setiap hari kumpul dengan tetangga, antara tetangga satu

dengan yang lainnya saling menghormati. Tidak ada permusuhan diantara

mereka, Tn. S mengajari keluarganya untuk bertutur kata yang sopan,

ramah tamah kepada orang lain.

6. Sistem pendukung keluarga

Pada saat pengkajian di keluarga Tn. S yang tampak sakit adalah An. A

dengan diare. Biasanya kalau ada keluarga yang sakit hanya di belikan

obat di warung terdekat, itu karena keluarga Tn. S tidak mampu

32

Page 10: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

memeriksaakan ke puskesmas karena tidak ada biaya. Tetapi kalau dirasa

penyakitnya sudah parah maka fasilitas kesehatan yang digunakan adalah

puskesmas.

D. Struktur Keluarga

1. Pola komunikasi keluarga

Komunikasi sehari hari yang biasa digunakan di keluarga Tn. S adalah

jawa, itu karena keluarga Tn. S orang asli jawa. Komunikasi diantara

mereka sangat terbuka. Bila ada masalah selalu di diskusikan bersama

untuk mendapatkan jalan keluar.

2. Struktur kekuatan keluarga

Antar anggota keluarga saling menghormati dan menghargai, bila ada

masalah keluarga selalu mendiskusikan bersama

3. Struktur peran

a. Tn. S

Tn. S berperan sebagai kepala keluarga, suami dan pencari nafkah.

Tn.S bekerja sebagai pemulung.

b. Ny. I

Ny. I berperan sebagai ibu rumah tangga sekaligus sebagai ibu dari

anaknya, yang dilakukan Ny. I sehari-hari adalah memasak dan

memantau serta merawat anaknya.

c. An. A

An. A berperan sebagai anak

33

Page 11: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

d. Tn. J

Tn. J berperan sebagai orang tua Tn. S sekaligus sebagai kakek dari

cucunya. Pekerjaan Tn. J hanya di rumah, tapi kadang-kadang Tn. J

membatu anaknya bekerja.

e. Ny. Y

Ny. Y berperan sebagai orang tua Tn. S dan sebagai nenek dari

cucunya. Pekerjaan Ny. Y tiap hari adalah membantu memasak dan

kadang juga menggantikan merawat cucunya.

4. Nilai dan norma keluarga

Kebiasaan makan keluarga Tn. S biasanya menggunakan sendok dan

kadang menggunakan tangan. Keluarga Tn. S jarang mencuci tangan

sebelum makan karena kadang lupa. Keluarga Tn. S sangat santun dan

ramah.

E. Fungsi Keluarga

1. Fungsi afektif

Antar anggota keluarga sangat ramah dan menghormati. Keluarga Tn. S

memperhatikan An.A yang sedang sakit diare, mereka memenuhi

kebutuhan yang diperlukan untuk perawatan An. A

2. Fungsi sosial

Antar keluarga, tetangga tidak ada masalah dalam bersosialisasi. Karena

tiap hari mereka selalu berkumpul sehingga terjalin keakraban diantara

34

Page 12: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

mereka. Keluarga biasa dengan lingkungan sekitar, saling membantu bila

ada masalah.

3. Fungsi perawatan kesehatan

a. Kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan.

Dari pengkajian keluarga tidak mampu mengenal masalah yang

terjadi pada An. A, itu terbukti bahwa saat ditanya penyakit anaknya

keluarga tidak mampu menjawab.

b. Kemampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit.

Dari observasi didapat bahwa keluarga tidak mampu merawat

anaknya yang sakit. Itu terbukti diare berlangsung sampai dengan 1

minggu.

c. Kemampuan keluarga dalam mengambil keputusan mengenai tindakan

yang tepat.

Keluarga tidak mampu mengambil keputusan, itu terbukti saat

keluarga hanya membelikan obat di warung.

d. Kemampuan keluarga memelihara atau memodifikasi lingkungan.

Keluarga tidak mampu memodifikasi lingkungan, itu terbukti

saat observasi lingkungan rumah tampak kotor karena Tn. S bekerja

sebagai pemulung dan meletakkan barang rongsokannya di depan

rumah. Perabotan rumah tangga berserakan dimana-mana dan banyak

debu.

35

Page 13: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

e. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas atau pelayanan

kesehatan.

Keluarga belum memanfaatkan fasilitas kesehatan, itu terbukti

bahwa keluarga tidak memeriksakan langsung penyakit anaknya ke

puskesmas.

f. Fungsi reproduksi

Pernikahan Tn. S, merencanakan mempunyai anak 3, Ny. I

menggunakan alat kontrasepsi pil KB.

g. Fungsi ekonomi

Keluarga Tn. S menggunakan penghasilan yang diperoleh untuk

membiayai kebutuhan sehari hari dan untuk memeriksakan kesehatan,

keluarga Tn. S menggunakan uang sisa hasil bekerjanya.

F. Stress Dan Koping Keluarga

1. Stresor jangka pendek dan panjang

Untuk saat ini keluarga Tn. S tidak memeriksakan ke puskesmas karena

faktor biaya tetapi Keluarga Tn. S mengatakan sangat takut kalau penyakit

An. A tidak sembuh sembuh dan menjadi fatal karena tidak dibawa ke

puskesmas.

2. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi atau stressor.

Keluarga Tn. S menyadari bahwa An. A diare, untuk itu Keluarga

membelikan obat di warung.

36

Page 14: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

3. Strategi koping yang digunakan

Strategi yang biasa di gunakan untuk menghadapi masalah adalah

musyawarah bersama anggota keluarga.

4. Strategi adaptasi disfungsional

Dalam keluarga Tn. S tidak ada kekerasan dalam menghadapi masalah

G. Pemeriksaan Fisik

Px. Fisik Tn. S Ny. I An. A Tn. J Ny. Y

TD 130/80

mmHg

120/80

mmHg

- 130/90

mmHg

130/80 mmHg

Nadi 80x/mnt 82x/mnt 97x/mnt 84x/mnt 86x/mnt

Suhu 36ºC 36,5 ºC 37,5 ºC 36,4 ºC 36,8 ºC

Kepala Mesocepal,

rambut

bersih,

warna

hitam

Mesocepal,

rambut

bersih,

warna

hitam

Mesocepal,

rambut

bersih,

warna

hitam

Mesocepal,

rambut

bersih,

warna

hitam

Mesocepal,

rambut bersih,

warna hitam

Mata Simetris,

konjungtiva

tidak

anemis,

sklera tidak

ikterik

Simetris,

konjungtiva

tidak

anemis,

sklera tidak

ikterik

Simetris,

konjungtiva

tidak

anemis,

sklera tidak

ikterik

Simetris,

konjungtiva

tidak

anemis,

sklera tidak

ikterik

Simetris,

konjungtiva

tidak anemis,

sklera tidak

ikterik

37

Page 15: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Hidung Bersih,

fungsi

penciuman

baik, tidak

ada sekret,

tidak ada

pernafasan

cuping

hidung

Bersih,

fungsi

penciuman

baik, tidak

ada sekret,

tidak ada

pernafasan

cuping

hidung

Bersih,

fungsi

penciuman

baik, tidak

ada sekret,

tidak ada

pernafasan

cuping

hidung

Bersih,

fungsi

penciuman

baik, tidak

ada sekret,

tidak ada

pernafasan

cuping

hidung

Bersih,

fungsi

penciuman

baik, tidak

ada sekret,

tidak ada

pernafasan

cuping

hidung

Telinga Bersih,

simetris,

tidak ada

serumen,

fungsi

pendengaran

baik

Bersih,

simetris,

tidak ada

serumen,

fungsi

pendengaran

baik

Bersih,

simetris,

tidak ada

serumen,

fungsi

pendengaran

baik

Bersih,

simetris,

tidak ada

serumen,

fungsi

pendengaran

baik

Bersih,

simetris,

tidak ada

serumen,

fungsi

pendengaran

baik

Mulut Bersih,

sietris,

mukosa

bibir lembab

Bersih,

sietris,

mukosa

bibir lembab

Bersih,

sietris,

mukosa

bibir kering

Bersih,

sietris,

mukosa

bibir lembab

Bersih,

sietris,

mukosa

bibir lembab

38

Page 16: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Leher Tidak ada

pembesaran

kelenjar

tiroid

Tidak ada

pembesaran

kelenjar

tiroid

Tidak ada

pembesaran

kelenjar

tiroid

Tidak ada

pembesaran

kelenjar

tiroid

Tidak ada

pembesaran

kelenjar tiroid

Dada

Paru-paru

Pergerakan

paru

simetris,

tidak ada

penggunaan

otot bantu

pernafasan.

Auskultasi

paru

vaskuler

Pergerakan

paru

simetris,

tidak ada

penggunaan

otot bantu

pernafasan.

Auskultasi

paru

vaskuler

Pergerakan

paru

simetris,

tidak ada

penggunaan

otot bantu

pernafasan.

Auskultasi

paru

vaskuler

Pergerakan

paru

simetris,

tidak ada

penggunaan

otot bantu

pernafasan.

Auskultasi

paru

vaskuler

Pergerakan

paru simetris,

tidak ada

penggunaan

otot bantu

pernafasan.

Auskultasi paru

vaskuler

Jantung Ictus cordis

tidak

tampak,

konfigurasi

jantung

DBN, ictus

cordis

teraba,

Ictus cordis

tidak

tampak,

konfigurasi

jantung

DBN, ictus

cordis

teraba,

Ictus cordis

tidak

tampak,

konfigurasi

jantung

DBN, ictus

cordis

teraba,

Ictus cordis

tidak

tampak,

konfigurasi

jantung

DBN, ictus

cordis

teraba,

Ictus cordis

tidak tampak,

konfigurasi

jantung DBN,

ictus cordis

teraba, bunyi

jantung I,II

murni

39

Page 17: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

bunyi

jantung I,II

murni

bunyi

jantung I,II

murni

bunyi

jantung I,II

murni

bunyi

jantung I,II

murni

Abdomen Datar,

simetris,

tidak ada

nyeri tekan

Datar,

simetris,

tidak ada

nyeri tekan

Datar,

simetris,

ada nyeri

tekan

Datar,

simetris,

tidak ada

nyeri tekan

Datar, simetris,

tidak ada nyeri

tekan

Ekstrimitas Tidak ada

varises,

tidak ada

udema

Tidak ada

varises,

tidak ada

udema

Tidak ada

varises,

tidak ada

udema

Tidak ada

varises,

tidak ada

udema

Tidak ada

varises, tidak

ada udema

Genitalia Bersih,

jenis

kelamin

laki-laki

Bersih,

jenis

kelamin

perempuan

Bersih,

jenis

kelamin

perempuan,

anus agak

kemerahan.

Bersih,

jenis

kelamin

laki-laki

Bersih, jenis

kelamin

perempuan

40

Page 18: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Analisa Data No Data ( DS / DO ) Etiologi Problem

1 Ds : - Ny. I mengatakan bahwa

An. A BAB cair 6 x per

hari dengan konsistensi

cair, bau khas tidak ada

lendir.

- Ny. I mengatakan anaknya

panas, muntah

DO : - Intake = 250

- Output = 371,87

- Balance

Ketidak mampuan

keluarga mengenal

kurang cairan

akibat diare

DS : - Keluarga mengatakan

kalau anaknya belum

dibawa ke puskesmas

- Keluarga mengatakan

sudah di beri obat yang

beli di warung (Diapet)

dan meminumkan hanya

¼ dengan cara di haluskan

DO : An. A masih panas dan

masih diare

Ketidak mampuan

keluarga

mengambil

keputusan

Kurangnya

kebutuhan cairan

dan elektrolit

41

Page 19: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

DS : - Keluarga mengatakan saat

anaknya diare hanya

dibelikan obat diwarung

(Diapet) dan diminumkan

hanya ¼ dengan cara di

haluskan.

- Keluarga mengatakan saat

anaknya panas hanya

dikompres

DO : An. A masih tampak

lemas dan panas

Ketidak mampuan

keluarga merawat

keluarga yang

sakit diare

DS : - Tn. S mengatakan bahwa

dia bekerja sebagai

pemulung

- Tn. S mengatakan

makanan di meja makan

tidak ditutupi

- Keluarga mengatakan

tidak pernah cuci tangan

sebelum makan karena

lupa

Ketidakmampuan

keluarga

memodifikasi

lingkungan

42

Page 20: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

DO : - Keluarga tampak tidak

mengetahui cara

pemberian susu formula

sesuai kebutuhannya

DS : - Keluarga mengatakan bila

ada keluarga yang sakit

hanya dibelikan di warung

- Keluarga mengatakan

faktor ekonomi yang

menjadi kendala utama

kenapa tidak langsung

memeriksakan ke

puskesmas

DO : -

Ketidakmampuan

keluarga

memanfaatkan

pelayana kesehatan

2 DS : - Keluarga mengatakan

tidak mengetahui tentang

penyakit anaknya

- Keluarga mengatakan

tidak tau cara penularan

diare

DO : - Keluarga tampak tidak

mengerti tentang cara

penularan diare itu

Kurangnya

pengetahuan

keluarga tentang

diare

Resti penularan

43

Page 21: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

terbukti ketika ditanya

keluarga tidak mampu

menjawab saat di beri

pertanyaan

DS : - Keluarga mengatakan

tidak tau cara mencegah

terjadinya penularan diare

DO : - Makanan di dapur terlihat

di kerumuni lalat dan

tidak tertutup

- Saat makan keluarga tidak

mencuci tangan dulu.

Ketidakmampuan

keluarga

mengambil

keputusan tentang

cara mencegah

penularan diare

DS : - Keluarga mengatakan saat

anaknya panas karena

diare hanya di kompres

- Keluarga mengatakan

kalau ada yang sakit

hanya membeli obat di

warung

- Keluarga mengatakan

tidak pernah mencuci

tangan sebelum makan

DO : An. A masih panas

Ketidakmampuan

keluarga merawat

dan mencegah

penularan diare

44

Page 22: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

DS : - Tn. S mengatakan bahwa

dia bekerja sebagai

pemulung

- Keluarga mengatakan

tidak mencuci tangan

sebelum makan dan tidak

menutupi makanan

- Tn. S mengatakan barang

rongsokannya didepan

rumah karena tidak ada

tempat lagi

DO : - Lingkungan rumah

tampak kotor

- Makanan tampak di

hinggapi lalat.

- Perabotan rumah tangga

tidak tertata rapi dan

banyak debu

Ketidak mampuan

keluarga

memodifikasi

lingkungan

DS : - Keluarga mengatakan

kalau ada keluarga yang

sakit hanya dibelikan obat

di warung (Diapet)

Ketidak mampuan

keluarga

memanfaatkan

pelayanan

45

Page 23: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

- Keluarga mengatakan bila

penyakitnya sudah parah

baru dibawa ke puskesmas

DO : Keluarga hidup di kelas

ekonomi menengah ke

bawah

kesehatan

Skoring dan Prioritas Masalah 1. Kurangnya kebutuhan cairan dan elektrolit b/d ketidakmampuan keluarga

merawat keluarga diare

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1. Sifat masalah 3/3 1 1 Aktual

2. Kemungkinan

masalah untuk

diubah

2

1 Keluarga mampu

memberikan makanan yang

cukup dan bersih serta

minum yang cukup

3. Potensi masalah

untuk dicegah

½ 2 2/3 Masalah dapat dicegah

karena kebutuhan cairan

dapat dicegah dengan cara

minum air yang banyak dan

memberikan LGG

46

Page 24: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

47

4. Menonjolnya

masalah

2/2 2/3 1 Keluarga dan pasien

menyadari akan pentingnya

kesehatan

Jumlah 5 2/3

2. Resti penularan penyakit berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga

mengenal diare

Kriteria Skor Bobot Nilai Pembenaran

1. Sifat masalah 2/2 1 1 Penularan dapat dicegah

jika keluarga mendapatkan

informasi

2. Kemungkinan

masalah untuk

diubah

½ 1 1 - Keluarga belum

mengetahui tentang cara

penularan diare

- Keluarga tidak bisa

memodifikasi lingkungan

- Perawat memberikan

penkes tentang cara

mencegah terjadinya

diare

- Kader setempat tidak

memberitahukan cara

Page 25: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

48

mencegah diare

3. Potensi masalah

untuk dicegah

2/3 1 2/3 Masalah dapat dicegah bila

keluarga dapat diberi

pengetahuan tentang cara

pencegahan penularan diare

4. Menonjolnya

masalah

2/2 1 1 Keluarga merasa masalah

dapat dicegah bila keluarga

mendapatkan informasi

Jumlah 3 2/3

DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Kurangnya kebutuhan cairan dan elektrolit b/d ketidakmampuan keluarga

merawat keluarga diare

2. Resti penularan penyakit berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga

mengenal diare

Page 26: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Rencana Keperawatan Keluarga

Tujuan Rencana Keperawatan No Diagnosa

keperawatan Umum Khusus Kriteria Standar

Intervensi

1 Kurangnya

kebutuhan cairan

dan elektrolit pada

keluarga Tn.S

khususnya An.A

berhubungan

dengan

ketidakmampuan

keluarga merawat

anggota keluarga

yang menderita

diare

Setelah dilakukan

tindakan keperawatan

selama 1 minggu 3

kali pertemuan

keluarga mampu

memahami kurang

cairan akibat diare

Setelah dilakukan

tindakan pendidikan

kesehatan selama 1 x

30 menit keluarga

mampu :

a. Mengenal masalah

kurang cairan

akibat diare

Respon Verbal

Keluarga dapat

menjawab

pengertian dari

kurang cairan

akibat diare

Keluarga dapat

menyebutkan tanda

& gejala kurang

cairan akibat diare

Pengertian kurang

cairan adalah

keadaan ketika

seseorang

mengalami

dehidrasi

Keluarga

menjawab tanda-

tanda kurang

cairan adalah :

1. Observasi

pengetahuan

keluarga tentang

kurang cairan

akibat diare

2. Berikan keluarga

tentang penkes

kekurangan

cairan akibat

daire

3. Diskusikan

kembali tentang

pengertian,

tanda- tanda

kurang cairan

49

49

Page 27: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

- Kulit kering

- Bibir kering

- Turgor kulit

jelek

4. Kolaborasi

dengan kader

kesehatan

setempat

5. Berikan pujian

karena keluarga

mampu

menjawab

pertanyaan

b. Mengambil

keputusan yang

tepat tentang

kurang cairan

akibat diare

Respon verbal

Keluarga mampu

memberikan

makanan dan

minuman bagi

penderita kurang

cairan akibat diare

Setiap penderita

kurang cairan

akibat diare harus

diberikan minum

yang banyak

1. Diskusikan

dengan keluarga

tentang

pemebrian

makanan dan

minuman akibat

kurang cairan

2. Motivasi

keluarga sesering

mungkin

50 50

Page 28: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

memberi minum

supaya tidak

terjadi

kekurangan

cairan yang

berlebihan akibat

diare

3. Berikan

reinforcement

positif

c. Merawat anggota

keluarga yang

menderita kurang

cairan akibat diare

Respon kognitif

Keluarga mampu

merawat anggota

keluarga yang

menderita kurang

cairan akibat diare

dengan cara

membuatkan LGG

Keluarga mampu

merawat anggota

keluarga yang

menderita kurang

cairan akibat

diare dengan cara

memberi minum

sesering mungkin

1. Kaji pengetahuan

keluarga cara

merawat

penderita yang

kurang cairan

akibat diare

2. Memberikan

penkes dan

mendemonstrasi-

51 51

Page 29: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

kan cara

pembuatan LGG

3. Meminta

keluarga untuk

mendemonstrasi

kannya kembali

4. Memberikan

pujian karena

keluarga mampu

mendemonstrasi-

kan cara

membuat LGG

52 52

Page 30: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

d. Memodifikasi

lingkungan pada

penderita kurang

cairan akibat diare

Respon Kognitif

Keluarga mampu

memodifikasi

lingkungan

Keluarga mampu

memodifikasi

lingkungan

dengan cara

menutup

makanan supaya

tidak dihinggapi

lalat

1. Kaji kemampuan

keluarga

memodifikasi

lingkungan

2. Menganjurkan

keluarga untuk

menutupi

makanan supaya

tidak dihinggapi

lalat

3. Memberikan

pujian karena

keluarga mampu

memodifikasi

lingkungan

53 53

Page 31: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

e. Menggunakan

fasilitas kesehatan

Respon Kognitif

Keluarga mampu

menggunakan

fasilitas kesehatan

Keluarga

mengatakan

bahwa sekarang

kalau salah satu

keluarganya ada

yang sakit akan

segera dibawa ke

posyandu

1. Kaji kemampuan

keluarga dalam

menggunakan

fasilitas

kesehatan

2. Anjurkan

keluarga untuk

memeriksakan ke

puskesmas bila

keluarganya ada

yang sakit

3. Berikan

reinforcement

positif

4. Kolaborasi

dengan tim

kesehatan

54

54

Page 32: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Resti penularan

penyakit pada

keluarga Tn. S

khususnya An.A

berhubungan

dnegan

ketidakmampuan keluarga mengenal

diare

Setelah dilakukan

tindakan keperawatan

selama 1 minggu 3

kali pertemuan

keluarga tidak terjadi

penularan akibat

diare

Setelah dilakukan

tindakan pendidikan

kesehatan selama 1 x

30 menit tentang

penularan akibat

diare diharapkan :

a. Mengenal cara mencegah

penularan diare

Respon Verbal

Keluarga mampu

mencegah

terjadinya

penularan diare

Keluarga

mengatakan cara

mencegah

terjadinya

penularan diare

yaitu :

- Menutup makanan yang

terbuka

- Menjauhkan makanan dari

lalat

- Tidak membeli

makan di

sembarang tempat

1. Kaji pengetahuan

keluarha tentang

cara mencegah

terjadinya

penularan diare

2. Mengajarkan

cuci tangan yang benar

3. Menganjurkan

keluarga untuk menutup

makanan

4. Memberikan pujian

55 55

Page 33: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

- BAB tidak di sembarang

tempat

b. Mengambil

keputusan untuk mencegah

terjadinya

penularan diare

Respon verbal

Keluarga mampu mengambil

keputusan cara

mencegah terjadinya

penularan akibat

diare

Keluarga mampu

menyebutkan cara mengambil

keputusan yang

tepat untuk mencegah

terjadinya

penularan diare yaitu :

- Memberikan

makanan yang bersih dan

hygienis

- Tidak memberikan

makanan yang

tidak tertutup

1. Kaji kemampuan

keluarga tentang cara mengambil

keputusan yang

tepat untuk mencegah

terjadinya diare

2. Anjurkan keluarga untuk

menutup

makanan

3. Berikan pujian

56 56

Page 34: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

c. Merawat anggota

keluarga diare

serta cara

mencegah

terjadinya

penularan diare

Respon verbal

Keluarga mampu

merawat anggota

keluarga yang

menderita diare

serta mencegah

terjadinya diare

Keluarga mampu

menjawab yaitu

mencuci tangan

sebelum makan

dan menutup

makan supaya

tidak dihinggapi

lalat

1. Kaji kemampuan

keluarga

merawat

keluarga yang

menderita diare

2. Ajarkan keluarga

cara mencuci

tangan yang

benar

3. Anjurkan

keluarga untuk

menutup

makanan

4. Berikan pujian

57 57

Page 35: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

d. Memodifikasi

lingkungan dan

cara mencegah

terjadinya

penularan diare

Respon psikomotor

Keluarga mampu

memodifikasi

lingkungan dan

mencegah

terjadinya

penularan diare

Keluarga

mengatakan

menutup

makanan supaya

tidak dihinggapi

lalat dan

membersihkan

lingkungan

supaya tidak ada

lalat

1. Kaji kemampuan

keluarga untuk

memodifikasi

lingkungan

2. Ajarkan keluarga

untuk

membersihkan

lingkungan

sekitar supaya

tidak ada lalat

3. Anjurkan

keluarga

menutup

makanan

4. Berikan pujian

pada keluarga

58 58

Page 36: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

e. Memanfaatkan

pelayanan

kesehatan supaya

tidak terjadi

penularan diare

Respon psikomotor

Keluarga mampu

memanfaatkan

pelayanan

kesehatan supaya

tidak terjadi

penularan diare

Keluarga

mengatakan bila

ada salah satu

keluarga yang

sakit akan segera

dibawa ke

puskesmas agar

keluarga yang

tidak sakit diare

tidak tertular

1. Kaji kemampuan

keluarga cara

memanfaatkan

pelayanan

kesehatan

2. Anjurkan

keluarga supaya

segera membawa

keluarga yang

sakit supaya

tidak menular

3. Berikan pujian

karena keluarga

mampu

memanfaatkan

pelayanan

kesehatan

59 59

Page 37: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Implementasi

Tanggal No dx Tujuan khusus Implementasi Evaluasi formatif Paraf

9 Juni 8

16.00

1 Setelah dilakukan tindakan

keperawatan selama 1 minggu

keluarga mampu mengenal

masalah kurang cairan

Kaji keadaan umum An. A

S : Ny. I mengatakan anaknya sudah

BAB air 1 minggu, panas,

muntah

O : An.A tampak digendong dan

rewel

16.15 Ajari keluarga tentang

pengertian kurang cairan

S : Keluarga mengatakan mau

diajari oleh perawat

O : Keluarga tampak mendengarkan

16.45 Ajarkan keluarga untuk sering

memberikan minum pada An.A

S : Ny.I mengatakan “Ia mbak saya

akan sering memberi minum

anak saya”, beritahu tanda dan

gejala kurang cairan

60 60

Page 38: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

O : Ny.I tampak memberi minum

17.00 Memberitahukan keluarga

tanda dan gejala kurang cairan

S : Keluarga mengatakan mau di

beritahu tanda dan gejala kurang

cairan

O : Keluarga tampak mendengarkan

10 Juni

08

Diskusikan dengan keluarga

tentang pemberian makanan

dan minuman akibat kurang

cairan

S : Keluarga mengatakan mau

mendiskusikan

O : Keluarga tampak semangat

09.00 Mengambil keputusan yang

tepat tentang penderita yang

kekurangan cairan

Motivasi keluarga sesering

mungkin memberi minum

supaya tidak terjadi kekurangan

cairan yang berlebihan akibat

diare

S : Keluarga mengatakan akan

sering memberi minum anaknya

O : Keluarga tampak memberi

minum anaknya

61 61

Page 39: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

09.30 Merawat anggota keluarga

yang menderita kurang cairan

akibat diare

Kaji pengetahuan keluarga cara

merawat penderita yang kurang

cairan akibat diare

S : Keluarga bila ada yang sakit

hanya membelikan obat

diwarung

O : -

15.00 Kaji kemampuan keluarga

memodifikasi lingkungan

S : Keluarga mengatakan mau

membersihkan lingkungan

sekitar rumah dan akan menutup

makanan yang terbuka

O : Keluarga tampak antusias untuk

membersihkan lingkungan

15.15 Memodifikasi lingkungan pada

penderita kurang cairan akibat

diare

Ajarkan keluarga untuk

membersihkan lingkungan

sekitar supaya tidak ada lalat

S : Keluarga mengatakan “Ia mbak”

O : Meja makan tampak ditutup

62 62

Page 40: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

15.40 Kaji kemampuan keluarga

dalam menggunakan fasilitas

kesehatan

S : Keluarga mengatakan akan

segera memeriksakan anaknya ke

puskesmas

O : -

11 juni

08

09.00

Keluarga untuk memeriksakan

ke puskesmas bila keluarganya

ada yang sakit

Kaji pengetahuan keluarga

tentang cara mencegah

terjadinya penularan diare

S : Keluarga mengatakan bila salah

satu keluarga yang sakit akan

dibawa ke puskesmas

O : -

S : Keluarga mengatakan belum tahu

cara mencegah terjadinya

penularan diare

O : Keluarga tampak tidak

memahami tentang cara

penularan diare

63 63

Page 41: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

10.00 Keluarga mampu menggunakan

fasilitas kesehatan

Mengajarkan cuci tangan yang

benar

Menganjurkan keluarga untuk

menutup makanan

S : Keluarga mengatakan mau di

ajari cara cuci tangan yang benar

O : Keluarga tampak bersemangat

saat diajari

S : Keluarga mengatakan akan

menutup makanan yang terbuka

O : -

12 juni

08

2 Setelah dilakukan tindakan

keperawatan selama 1 minggu

diharapkan keluarga mampu

15.00 Mengenal cara mencegah

penularan diare

64 64

Page 42: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

15.15 Mengambil keputusan untuk

mencegah terjadinya penularan

diare

Kaji kemampuan keluarga

tentang cara mengambil

keputusan yang tepat untuk

mencegah terjadinya diare

S : Keluarga mengatakan bila ada

keluarga yang sakit hanya

dibelikan obat diwarung

O : Keluarga tampak belum bisa

mengambil keputusan untuk

mencegah terjadinya diare

15.30

Merawat anggota keluarga

diare serta cara mencegah

terjadinya penularan diare

Kaji kemampuan keluarga

merawat keluarga yang

menderita diare

S : Keluarga mengatakan saat

anaknya diare hanya dibelikan

obat diwarung

O : -

65 65

Page 43: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

13 juni

08

10.00

Ajarkan keluarga cara mencuci

tangan yang benar

S : Keluarga mengatakan akan

mencuci tangan yang benar

O : -

10.15 Memanfaatkan pelayanan

kesehatan supaya tidak terjadi

penularan diare

Anjurkan keluarga untuk

menutupi makanan

S : Keluarga mengatakan akan

menutup makanan yang terbuka

O : -

10.30 Kaji kemampuan keluarga

untuk memodifikasi lingkungan

S : Keluarga mengatakan akan

membersihkan lingkungan

sekitar biar tidak ada lalat

O : Lingkungan tampak kotor

15.00 Kaji kemampaun untuk

membersihkan lingkungan

sekitar supaya tidak ada lalat

S : Keluarga mengatakan mau

membersihkan lingkungan

sekitar

O : Lingkungan tampak kotor

66 66

Page 44: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

15.30 Keluarga mampu

memanfaatkan pelayanan

kesehatan supaya tidak terjadi

penularan diare

Anjurkan keluarga menutup

makanan

S : Keluarga mengatakan akan

menutup makanan yang terbuka

O : -

15.45 Kaji kemampuan keluarga cara

memanfaatkan pelayanan

kesehatan

S : Keluarga mengatakan bila ada

keluarga yang sakit tidak

langsung dibawa ke puskemas

O : Keluarga tampak tidak mampu

menggunakan fasilitas kesehatan

67 67

Page 45: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

16.00 Anjurkan keluarga supaya

segera membawa keluarga yang

sakit supaya tidak menular

S : Keluarga mengatakan sekarang

kalau ada anggota keluarga yang

sakit akan segera dibawa ke

puskesmas

O : -

68 68

Page 46: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Evaluasi Sumatif

Tanggal Diagnosa keperawatan Evaluasi sumatif Paraf

14 Juni

2008

Kurangnya kebutuhan cairan

dan elektrolit b/d ketidak

mampuan keluarga merawat

keluarga diare

S : Keluarga mengatakan sudah tahu tentang

kurang cairan akibat diare dan keluarga

mengatakan sudah membuatkan larutan

gula garam

O : An.A tampak sudah sembuh, mukosa bibir

tampak lembab, dan diare berkurang

A : Pertahankan intervensi

P : Anjurkan keluarga untuk terus memberikan

LGG bila anaknya masih diare

69 69

Page 47: BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn…digilib.unimus.ac.id/files/disk1/104/jtptunimus-gdl-safitriwul... · ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S ... Tn. J, 54 th (Stroke)

Resti penularan penyakit

pada keluarga Tn.S

khususnya An.A

berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga

mengenal diare

S : Keluarga mengatakan sudah tahu cara

pencegahan penularan diare

O : Lingkungan rumah tampak bersih,

makanan tampak tertutupi

A : Pertahankan intervensi

P : Anjurkan keluarga untuk terus mencuci

tangan sebelum makan dan sesudah makan

70 70