BAB I.doc

5
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kegiatan magang mahasiswa merupakan kegiatan intrakurikuler yang dilakukan oleh mahasiswa dengan melakukan praktek kerja pada lembaga-lembaga yang relevan dalam bidang pertanian khususnya bidang peternakan dan salah satu syarat yang harus ditempuh mahasiswa dalam menyelesaikan studi strata satu di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kegiatan ini dilakukan sebagai sarana bagi mahasiswa peternakan untuk dapat menerapkan teori-teori yang didapatkan selama dibangku perkuliahan dan sebagai pengalaman kerja yang dapat melatih mahasiswa untuk menemukan masalah-masalah yang dihadapi di lapangan dan mencari jalan pemecahannya selama magang sekaligus sebagai salah satu strategi peningkatan kompetensi lulusan. Mahasiswa dituntut aktif dalam mempraktikkan dan mendalami setiap aktivitas di unit-unit kegiatan usaha di institusi mitra. Melalui hal tersebut, mahasiswa dapat mengukur dan membuat penyetaraan pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh selama kuliah dengan kebutuhan di dunia kerja. Bagian Instalasi Kandang Hewan Percobaan (IKHP), ditunjuk sebagai bagian penyelenggara penyediaan 1

Transcript of BAB I.doc

2

I. PENDAHULUAN

A. Latar BelakangKegiatan magang mahasiswa merupakan kegiatan intrakurikuler yang dilakukan oleh mahasiswa dengan melakukan praktek kerja pada lembaga-lembaga yang relevan dalam bidang pertanian khususnya bidang peternakan dan salah satu syarat yang harus ditempuh mahasiswa dalam menyelesaikan studi strata satu di Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kegiatan ini dilakukan sebagai sarana bagi mahasiswa peternakan untuk dapat menerapkan teori-teori yang didapatkan selama dibangku perkuliahan dan sebagai pengalaman kerja yang dapat melatih mahasiswa untuk menemukan masalah-masalah yang dihadapi di lapangan dan mencari jalan pemecahannya selama magang sekaligus sebagai salah satu strategi peningkatan kompetensi lulusan. Mahasiswa dituntut aktif dalam mempraktikkan dan mendalami setiap aktivitas di unit-unit kegiatan usaha di institusi mitra. Melalui hal tersebut, mahasiswa dapat mengukur dan membuat penyetaraan pengetahuan dan ketrampilan yang diperoleh selama kuliah dengan kebutuhan di dunia kerja.Bagian Instalasi Kandang Hewan Percobaan (IKHP), ditunjuk sebagai bagian penyelenggara penyediaan bahan uji berupa hewan maupun hasil dari hewan. Banyaknya kasus penyakit hewan menyebabkan diperlukan banyaknya pula metode dalam penelitian serta berbagai jenis bahan uji yang diperlukan. Dalam beberapa kasus penyakit hewan, bahan uji yang berasal dari hasil ayam maupun hewan ayam banyak di butuhkan. Telur ayam bertunas sebagai media inokulasi virus dan darah ayam digunakan untuk uji Red Blood Cell (RBC). Sebagai bahan uji laboratorium yang baik, bahan uji harusnya terbebas dari cemaran virus dan bakteri untuk mendapatkan hasil uji yang akurat. Ayam Spesifik Antibodi Negatif (SAN) dinilai baik untuk memenuhi keriteria hewan yang bebas dari cemaran virus dan bakteri, yang akan digunakan sebagai bahan uji laboratorium. Ayam SAN juga dipilih karena biaya operasional lebih kecil dari pada ayam Spesifik Patogen Free (SPF).Melalui kegiatan magang yang dilaksanakan, diharapkan dapat memberikan informasi baru, pengalaman, wawasan, pengetahuan, motivasi dan kreativitas yang baru kepada mahasiswa mengenai seluruh aktivitas dalam dinas tersebut yang di dasarkan pada latar belakang ilmu peternakan. Hal tersebut diharapkan dapat melatih kepekaan mahasiswa dalam mengidentifikasi permasalahan yang ada dan dapat mencari alternatif solusi melalui pendekatan lintas disiplin ilmu guna meningkatkan kemampuan intelektual.B. Tujuan Magang1. Tujuan Umum Kegiatan Magang

a.Menerapkan dan mengembangkan pengalaman belajar siswa dalam bentuk praktek kerja dan jasa di Unit Usaha, perusahaan ataupun instansi pemerintah yang terkait.b. Mengaplikasikan teori yang diterima selama perkuliahan pada kenyataan yang ada di dunia peternakan.

c. Mempererat hubungan antara perguruan tinggi, pemerintah, instansi terkait dan masyarakat, sehingga dapat meningkatkan mutu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

d. Meningkatkan kompetensi lulusan sehingga tidak asing dengan dunia pekerjaan yang sebenarnya.

2. Tujuan Khusus Kegiatan Magang

a. Untuk mengetahui secara detail kondisi umum Instalasi Kandang Hewan Percobaan di Balai Besar Veteriner Wates .

b. Untuk melaksanakan kegiatan tentang penyediaan telur ayam bertunas, mulai dari penyediaan ayam SAN, manajemen pemeliharaan ayam petelur SAN, penanganan telur, sampai dengan proses biosecurity. C. Manfaat Magang1. Membiasakan mahasiswa untuk untuk bekerjasama dalam tim, baik antar sesama peserta maupun dengan staf di institusi mitra dengan latar belakang ilmu berbeda.2. Melatih mahasiswa agar terbiasa untuk menerima perbedaan pendapat, mampu beradaptasi di lingkungan baru dan mengurangi egoisme bahkan arogansi yang dilatarbelakangi disiplin ilmu berbeda.

3. Melatih mahasiswa dalam disiplin kerja, melatih kreatifitas dan memiliki nilai etos kerja serta mengasah kepekaan sosial sebelum mahasiswa terjun langsung di dunia kerja.

4. Meningkatkan hubungan antara perguruan tinggi, pemerintah, instansi yang terkait dan masyarakat sehingga dapat meningkatkan mutu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

5. Mampu menganalisis permasalahan dan kendala dalam pengelolaan dan pengembangan usaha peternakan serta memberikan masukan yang tepat atas masalah yang terjadi.1