Bab 2 Tifoid Fever Rumkit 2015
-
Upload
auladi-lubis- -
Category
Documents
-
view
224 -
download
4
description
Transcript of Bab 2 Tifoid Fever Rumkit 2015
BAB 2
STATUS ORANG SAKIT
No. Reg. RS : 01.75.29
Tanggal Masuk : 31 Agustus 2015
Jam : 16.30
Bed : ruang Anyelir (XII) Ruang Teratai (II)
ANAMNESIS PRIBADI
Nama : Nicolas Fernando Pasaribu
Umur : 15 tahun
Jenis Kelamin : Laki – laki
Status Perkawinan : Belum Menikah
Pekerjaan : Pelajar
Suku : Batak
Agama : Kristen Protestan
Alamat : Jl. Griya Martubung no. 253 Blok XII
ANAMNESIS
☐ Autoanamnese Alloanamnese
ANAMNESIS PENYAKIT
Keluhan utama : Demam
Deskripsi : Demam dirasakan sejam 4 hari yang lalu sebelum masuk
rumah sakit, demam bersifat hilang timbul , demam naik
secara perlahan dan meningkat terutama pada sore hari, dan
turun pada pagi hari, namun tidak pernah mencapai normal.
Demam turun bila OS minum obat penurun panas.Demam
tidak disertai dengan kejang namun Ibu OS mengeluhkan
anaknya tempak lemas dan terkadang menggigil pada sore
hari.
Riwayat sering membeli makanan kecil (jajanan) di sekitar
rumah dan sekolah nya diakui oleh pasien. Terkadang pasien
suka lupa mencuci tangan sebelum dan sesudah makan
ataupun setelah dari kamar mandi.
OS juga mengeluhkan merasa mual dan nyeri di daerah perut
dalam beberapa hari belakangan ini, mual dan nyeri perut
tidak ada hubungan nya dengan makanan maupun minuman
yang dikonsumsi.
Sakit kepala dan pusing dijumpai dalam beberapa hari
terakhir.
Riwayat berpergian ke luar kota disangkal
BAK dalam batas normal, BAB dalam batas normal
RPT : parafimosis
RPO : paracetamol
ANAMNESIS UMUM ORGAN
Jantung Sesak Napas : - Edema : -
Angina Pectoris : - Palpitasi
Lain-lain
: -
: -
Saluran
Pernapasan
Batuk-batuk
Dahak
: -
: -
Asma, bronkitis
Lain-lain
: -
: -
Saluran
Pencernaan
Nafsu Makan : menurun Penurunan BB : -
Keluhan Menelan : - Keluhan Defekasi : -
Keluhan Perut : mual Lain-lain : nyeri tekan
pada
epigastrium
Saluran Sakit Buang Air Kecil : - Buang air kecil : -
Urogenital tersendat
Mengandung Batu : - Keadaan Urin : normal
Haid : - Lain-lain : -
Sendi dan
Tulang
Sakit pinggang : - Keterbatasan Gerak : -
Keluhan Persendian : - Lain-lain : -
Endokrin Haus/Polidipsi : - Gugup : -
Poliuri : - Perubahan Suara : -
Polifagi : - Lain-lain : -
Saraf Pusat Sakit Kepala : + Hoyong : +
Lain-lain : -
Darah dan
Pembuluh
darah
Pucat : - Perdarahan : -
Petechiae : - Purpura : -
Lain-lain : -
Sirkulasi
Perifer
Claudicatio
Intermitten
: - Lain-lain : -
ANAMNESIS FAMILI : Tidak ada anggota keluarga yang menderita hal
yang sama
PEMERIKSAAN FISIK DIAGNOSTIK
STATUS PRESENS :
Keadaan Umum Keadaaan Penyakit
Sensorium : Compos Mentis Pancaran wajah : Lemah
Tekanan darah : 90/60 mmHg Sikap Paksa : -
Nadi : 84 x/i, reg, t/v : cukup Reflek fisiologis : +
Pernapasan : 26 x/i Reflek patologis : -
Temperatur : 37,5oC (aksila)
Anemia (-) Ikterus (-) Dispnu (-)
Sianosis (-) Edema (-) Purpura (-)
Turgor Kulit : Baik
Keadaan Gizi : lebih
BW = BB x 100 % = 43/55 x 100 %
TB-100
BW = 78,18 %
IMT = 17,89 kg/m2 (gizi kurang)
KEPALA :
Mata : Konjungtiva palpebra pucat (-/-), sklera ikterik(-/-), pupil isokor
ka=ki, reflex cahaya direk (+/+), indirek(+/+), kesan = normal
Telinga : Dalam batas normal
Hidung : Dalam batas normal
Mulut :
Lidah : dalam batas normal
Gigi geligi : dalam batas normal
Tonsil/faring : dalam batas normal
LEHER :
Struma tidak membesar, pembesaran kelenjar limfa (-)
Posisi trakea : medial, TVJ : R-2 cm H2O
Kaku kuduk (-), lain-lain: dalam batas normal
THORAX DEPAN
Inspeksi
Bentuk : simetris fusifomis
Pergerakan : tidak dijumpai ketinggalan bernapas
Palpasi
Nyeri tekan : tidak ada
Fremitus suara : SF kanan = SF kiri, kesan : normal
Iktus : teraba, (+)
Perkusi
Paru
Batas paru-hati R/A : R ICS V Dextra/ A ICS VI Dextra
TB : 43 cm
BB : 155 kg
Peranjakan : +/- 1 cm
Jantung
Batas atas jantung : ICS III LMCS
Batas kiri jantung : 1 cm lateral ICS V LMCS
Batas kanan jantung : ICS V linea parasternal dextra
Auskultasi
Paru
Suara Pernapasan : vesikuler
Suara tambahan : tidak di jumpai
Jantung
M1 > M2, P2 > P1, T1 > T2, A2 >A1, desah sistolis (-), desah diastolis (-), HR :
84 x/i, reguler, intensitas cukup
THORAX BELAKANG
Inspeksi : Simetris Fusiformis
Palpasi : SF kanan = kiri , kesan normal
Perkusi : sonor
Auskultasi : SP= Vesikuler , ST= tidak di jumpai
ABDOMEN
Inspeksi
Bentuk : Simetris
Gerakan lambung/usus : Tidak dijumpai
Vena kolateral : Tidak dijumpai
Caput medusae : Tidak dijumpai
Palpasi
Dinding Abdomen : Soepel; H/L/R: tidak teraba, nyeri tekan
(+)
Hati:
Pembesaran : -
Permukaan : -
Pinggir : -
Nyeri tekan : -
Limfa:
Pembesaran : (-) Schuffner : - Haecket : -
Ginjal:
Ballotement : -
Uterus/ Ovarium : tidak dilakukan pemeriksaan
Tumor : (-)
Perkusi
Pekak hati : (+)
Pekak beralih : (-)
Auskultasi
Peristaltik usus : peristaltik (+) kesan normal
Lain-lain : -
PINGGANG
Nyeri ketuk sudut kosto vertebra (-), Kiri/kanan (-) (tidak dilakukan
pemeriksaan)
INGUINAL : tidak dilakukan pemeriksaan
GENITALIA LUAR : tidak dilakukan pemeriksaan
PEMERIKSAAN COLOK DUBUR (RT) : tidak dilakukan pemeriksaan
PEMERIKSAAN LABORATORIUM RUTIN
Darah Kemih: ditunda Tinja: ditunda
Hb : 14,7 g% Warna : - Warna :
Eritrosit : - Protein : - Konsistensi :
Leukosit : 3,5x103/mm3 Reduksi : - Eritrosit :
Trombosit : 185x103/mm3 Bilirubin : - Leukosit :
Ht : 45 % Urobilinogen : - Amoeba/Kista : -
Hitung jenis : Ditunda
Eosinofil : -
Basofil : -
Neutrofil : -
Limfosit : -
Monosit : -
Sedimen
Eritrosit : -
Leukosit : -
Silinder : -
Epitel : -
Telur Cacing : -
Ascaris : -
Ankylostoma : -
T. trichiura : -
Kremi : -
ANGGOTA GERAK BAWAH
Kiri Kanan
Edema : - -
Arteri Femoralis : + +
Arteri Tibialis Posterior : + +
Arteri Dorsalis Pedis : + +
Refleks KPR : + +
Refleks APR : + +
Refleks Fisiologis : + +
Refleks Patologis : - -
Lain-lain : - -
ANGGOTA GERAK ATAS
Deformitas Sendi : -
Lokasi : -
Jari tabuh : -
Tremor Ujung Jari : -
Telapak Tangan Sembab : -
Sianosis : -
Eritema palmaris : -
Lain-lain : -
RESUME
ANAMNESIS
Keadaan Umum: febris
Telaah :Febris dirasakan selama 4 hari terakhir.
Febris dirasakan semakin meningkat terutama pada
sore hari dan turun pada pagi hari, namun tidak
mencapai normal, febris turun dengan mengkonsumsi
obat penurun panas. Ibu OS mengatakan OS juga
menggigil pada sore hari. Riwayat mengkonsumsi
jajanan di sekitar lingkungan tempat tinggal dan
sekolah (+).Nausea (+), nyeri pada abdomen (+),
hoyong(+) dan sepalgia(+) dalam beberapa hari
terakhir. Riwayat berpergian keluar daerah disangkal.
STATUS PRESENS
Keadaan Umum: Sedang
Keadaan Penyakit: Sedang
Keadaan Gizi: Kurang
PEMERIKSAAN FISIK
KU: TD: 90/60 mmHg ;HR: 84x/I; RR: 26x/i:
Temp: 37,5 C
Pancaran wajah: lemah
Abdomen:
Palpasi abdomen nyeri (+) pada regio epigastrik
LABORATORIUM
RUTIN
Darah:
Leukosit : 3,5 x103 / ul; kesan leukopeni
Urin:ditunda
Feses: ditunda
DIAGNOSA BANDING
1. Tifoid Fever + Dyspepsia
2. Dengue fever
3. Malaria
4. Leptospirosis
DIAGNOSA
SEMENTARATifoid Fever + Dyspepsia
PENATALAKSANAA
N
Aktivitas: Tirah baring
Diet: Makanan Biasa
Tindakan suportif : infus Ringer Laktat 20gtt/i
Medikamentosa:
Chloramphenicol 4x 500 mg
Lansoprazol 1x 30 mg
Paracetamol 3x 500 mg
Rencana Penjajakan Diagnostik / Tindakan Lanjutan
1. Urinalisis dan pemeriksaan feses rutin
2. Derah lengkap, hitung jenis
3. Hapusan darah tipis dan hapusan darah tebal
4. Widal test
5. Kultur urin