Azas Menghormati Otonomi Pasien

download Azas Menghormati Otonomi Pasien

of 2

description

yes

Transcript of Azas Menghormati Otonomi Pasien

Azas menghormati Otonomi Pasien

Kebebasan pasien untuk berhak atas keputusan yang akan dihadapi setelah mendapat informasi merupakan otonomi pasien, segala pendapat berhak untuk dihormati dan didengarkan dan dalam kaitannya agar pelaksanaan asuhan keperawatan tidak melanggar. Azas ini sangat diperlukan dalam tindakan adanya informasi consent.

2. Azas Manfaat

Mengandung arti bahwa semua tindakan yang diberikan pada pasien harus mengandung unsur manfaat. Dan untuk menunjukan manfaat dari tindakan yang diberikan perawat harus mengurangi tindakan yang dapat merugikan.

3. Azas tidak Merugikan

Artinya segala tindakan yang diberikan tidak boleh didasari atas sesuatu yang dapat merugikan pasien artinya resiko baik secara fisik psikologis maupun sosial akibat tindakan hendaknya dikurangi semaksimal mungkin.

4. Azas Kejujuran

Kejujuran sangat penting dan harus dimiliki perawat karena dengan jujur informasi yang disampaikan akan benar tercapai sehingga dapat mengurangi hal-hal yang kemungkinan tidak terjadi dan dalam pemberian informasi harus diusahakan sesuai dengan tingkat pendidikan pasien

5. Azas Kerahasiaan

Unsur privacy dan kerahasiaan pasien harus tetap dihormati walaupun telah meninggal dunia. Hal ini dilandasi pada perawat dalam melakukan tindakan agar tetap berpedoman pada etika yang ada.

6. Azas Keadilan

Adil dan tidak berat sebelah merupakan bagian dari azas etika oleh segala kerugian yang mungkin terjadi atau manfaat yang akan didapatkan hendaknya dapat diperoleh oleh semua klien tanpa memandang siapapun orangnya.

ETIKA PROFESI KEPERAWATAN

Etika profesi keperwatan merupakan kesadaran dan pedoman yang mengatur nilai-nilai moral di dalam melaksanakan kegiatan profesi keperawatan, sehingga mutu dan kualitas profesi keperawatan tetap terjaga dengan cara terhormat (Hariadi, 1998)

Pemahaman tentang etika profesi sangat penting dihayati oleh perawat, oleh karena itu kemampuan akademi dan professional akan lebih baik bilamana didukung oleh pelaksanaan etika keperawatan. Di dalam etika keperawatan terdapat beberapa unsur yang terkandung didalamnya diantaranya; pengorbanan, dedikasi, pengabdian dan hubungan antara perawat dengan pasien, dokter, sejawat maupun untuk diri sendiri, oleh karena itu dalam prakteknya etika keperawatan dapat berorientasi pada kewajiban dan larangan, selanjutnya dapat diatur dalam kode etik keperawatan.

Sumber