aspek hukum psikiatri

7/24/2019 aspek hukum psikiatri

1/16

REFERAT

PEMERIKSAAN STATUS KEJIWAAN UNTUK KEPENTINGAN

HUKUM

Oleh:

Salman Faris

H1A 004 04

Pem!im!in":

#r$ H%$ Ell& R'silla Wi%a&a( S)$KJ( MM

#r$ A*hari +ah&a#i N,r#in( S)$KJ

#r$ A",n" Wire-n' P,-r'( S)$KJ

.A/AM RANGKA MENGIKUTI KEPANITERAAN K/INIK MA.A

AGIAN2SMF I/MU KESEHATAN JIWA

FAKU/TAS KE.OKTERAN UNI3ERSITAS MATARAM

RUMAH SAKIT JIWA MUTIARA SUKMA PRO3INSI NT

01

1


2/16

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas karunia dan

rahmat-Nya, sehingga referat dengan judul Pemeriksaan Status Kejiwaan untuk

Kepentingan Hukum dapat diselesaikan dengan baik secara tepat waktu !dapun referat

ini disusun dalam rangka memenuhi tugas "epaniteraan "linik #lmu "ed$kteran %iwa

&akultas "ed$kteran 'ni(ersitas Mataram di )umah *akit %iwa Mutiara *ukma Pr$(insi

NT+

*aya berharap referat ini dapat menjadi media untuk memberikan inf$rmasi yang

berguna bagi pembaca baik teman-teman sejawat, kalangan medis lain, maupun lapisan

masyarakat umum

*aya menyadari bahwa referat ini masih jauh dari sempurna, $leh karena itu saya

sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari berbagai pihak !khir kata,

saya mengucapkan terimakasih dan sem$ga referat ini dapat bermanfaat

Mataram, esember ./0

Penulis

2


3/16

A I

PEN.AHU/UAN

Pada pr$ses hukum dimana sese$rang terdakwa pelaku tindak kriminal diduga

mengalami kelainan jiwa memerlukan pemeriksaan $leh psikiater 1al tersebut

dikarenakan menurut "'1P, sese$rang bisa dipidanakan jika memenuhi syarat salah

satunya dapat bertanggungjawab terhadap perbuatannya 1al tersebut tidak terpenuhi pada

pasien dengan kelainan jiwa Namun, untuk dapat dinyatakan tidak dapat

dipertanggungjawabkan karena k$ndisi kejiwaan sese$rang, maka tindak pidana yang

dilakukan haruslah merupakan pr$duk dari gangguan jiwanya yang ditentukan $leh ahli

jiwa/,

*elain hal tersebut, ada juga aspek perdata yang membutuhkan pemeriksaan status

mental *eperti yang disebutkan dalam "'1 perdata Misalnya dalam hal Perkawinan2

berdasar pasal 3, 4/ ayat 5 dan 4, dan pasal 33 "'1 Perdata, $rang yang 6kurang

sempurna budi akalnya 7retardasi8 dan 6b$r$s dimasukan dalam kuratele 7pengampuan8

adalah ink$mpeten9 dalam perceraian2 dalam '' Perkawinan, alasanya halangan sebagai

suami:isteri akibat cacat badan, perselisihan kr$nis dan 6kelainan kepribadian2 mab$k,

judi madat

1al tersebut memberikan kita gambaran dua hal yaitu2 7/8 Terdapat banyak kasus

hukum pidana maupun perdata yang membutuhkan kejelasan status mental sese$rang dan

78 k$mpetensi dan $t$ritas untuk melakukan pemeriksaan maupun penetapan kecakapan

hukum sese$rang yang diduga mengalami gangguan jiwa hanya dimiliki $leh ahli

ked$kteran jiwa

;leh sebab itu perlu adanya pengetahuan yang memadai dari tenaga kesehatan

mengenai pemeriksaan status kejiwaan untuk kepentingan hukum 1al tersebut dapat

mencegah atau meminimalisir sanksi hukum yang tidak sesuai terhadap pelaku yang

mengidap kelainan jiwa sekaligus memahami hubungan antara kelainan jiwa tertentu

dengan perilaku criminal *elain itu juga dapat menilai $rang dengan kelainan jiwa tertentu

harus mendapat perlakuan khusu di depan hukum bidang perdata dan administrasi seperti

pengampuan, waris, studi dan k$ntrak kerja

3


4/16

A II

ISI

$1 .e5inisi

MenurutAmerican Academy of Psychiatry and The Law,Psikiatri &$rensik adalah

penggunaan keilmuan dan ekspertise psikiatri pada k$nteks hukum 7baik pidana, perdata,

administratif, dan terutama pada k$nsultasi klinis dalam area penilaian tingkat risik$ atau

masalah ketenagakerjaan85,

a !"iologische methode, dengan cara menguraikan sakitnya jiwa itu !pabila

se$rang psikiater telah menyatakan sese$rang sakit jiwa dengan sendirinya

tidak dapat dipidana

b Psychologische methode, dengan cara menunjukkan hubungan antara keadaan

jiwa yang abnormal dengan perbuatannya Met$de ini yang dipentingkan

adalah akibat penyakit jiwa terhadap perbuatannya, sehingga dapat dikatakan

tidak mampu bertanggung jawab dan tidak dapat dipidana

c "iologische#psychologische methode atau gemischte methode, dengan cara di

samping menyatakan tentang keadaan jiwanya dan $leh sebab keadaan jiwa itu

lalu dipernilai dengan perbuatannya untuk dapat dinyatakan tidak mampu

bertanggung jawab

"'1P menganut cara gabungan $gemischte methode%& imana di samping

menyatakan keadaan jiwa yang cacat dalam tumbuh kembangnya atau terganggu karena

penyakit, dalam keadaan demikian belum tentu lepas dari pemidanaan, harus dinilai bahwa

berhubung dengan keadaan jiwa itu menyebabkan perbuatannya tidak dapat

dipertanggungjawabkan, sehingga tidak dapat dipidana/

Menurut *aleh 7/C38, 6penilaian kemampuan bertanggung jawab $leh hakim

dengan merujuk pendapat ahli sebagai sistem yang dianut "'1P, disebut cara deskriptif

n$rmatif Menurut M$eljatn$ 7/C308, 6artinya deskriptif, hal itu menunjuk pada pendapat

d$kter ahli jiwa yang mengk$nstatir adanya penyakit jiwa, dan n$rmatif maksudnya ialah

pekerjaan hakim yang menilai adanya penyakit jiwa, bahwa terdakwa tidak mampu untuk

dipertanggungjawabkan atas perbuatannya/

*elain itu, pasien dengan kelainan jiwa tidak dapat dipidanakan karena tidak

memenuhi tujuan dari dilakukannya pemidanaan Te$ri hukum pidana membedakan secara

prinsip antara sanksi pidana dengan tindakan yang bergantung pada tujuannya, yaitu

pidana mengenakan penderitaan yang istimewa 7bijonder leed8 pada pelaku sebagai

akibat dari perbuatannya9 sedangkan tindakan 7treatment,maatregel8 bertujuan melindungi

6


7/16

dan mendidik Tentu saja tujuan tersebut tidak akan tercapai pada pasien dengan kelainan

jiwa +ahkan dapat memperparah k$ndisi penyakit yang ia derita/

$7$ R,an" /in"6,)

Pada dasarnnya kepentingan psikiatrik f$rensic adalah pemeriksaan kesehatan jiwa

terhadap se$rang yang sedang diperiksa sebagai tersangka :terdakwa dalam perkara pidana,

atau perdata maupun untuk menentukan kecakapan dan kemampuan bertindak dihadapan

hukum sebagai subyek hukum:pendukung hak dan kewajiban menurut hukum, atau

menentukan kemampuan untuk mempertanggungjwabkan tindak pidana yang disangkakan,

maupun kecakapan bertindak menghadapi pr$ses peradilan, semata/,

*ecara umum, ruang lingkup psikiatri f$rensik adalah20,3,C,/.

/ Perilaku membahayakan diri sendiri B:$rang lain

a Penderita epilepsi ditempat kerja

b "asus bunuh diri

Perilaku kriminal

a Psik$dinamika dan psik$pat$l$gi 2

b *adar atau tidak sadar

c apat bertanggung jawab ataukah tidak

'& "$mpetensi di masyarakat $ci(il competency%

a "$mpetensi sebagai se$rang pr$fessi$nal

b "$mpetensi sebagai saksi

c "$mpetensi membuat surat wasiat:waris

d "$mpetensi membuat k$ntrak

e "$mpetensi dalam perawatan medis

f "$mpetensi dalam menangani surat penting dalam masalah medic$legal

g "$mpetensi untuk jadi $rangtua:pengampu


8/16

$4$ Jenis=%enis

"asus-kasus hukum yang sering dimintakan =et) Psychiatricum antara lain2 7/8

"asus pidana baik terperiksa terperiksa sebagai pelaku maupun sebagai k$rban9 78 "asus

perdata seperti pembatalan k$ntrak kerja, pengampuan atau curatelle, hibah, perceraian,

ad$psi9 dan 758 "asus-kasus lain seperti k$mpentensi untuk diinter(iew dan kelayakan

untuk diajukan di sidang pengadilan5

$4$1$ Kas,s Pi#ana

Pada kasus tindak pidana, (isum psikiatri diperuntukkan bagi tersangka atau

terdakwa pelaku tindak pidana, bukan bagi k$rban sebagaimana yang lainnya Namun pada

beberapa kasus, dapat pula dilakukan pada k$rban maupun saksi *elain itu (isum ini juga

menguraikan tentang segi kejiwaan manusia, bukan segi fisik atau raga manusia "arena

menyangkut masalah dapat dipidana atau tidaknya sese$rang atas tindak pidana yang

dilakukannya, maka adalah lebih baik bila pembuat (isum ini hanya d$kter spesialis

psikiatri yang bekerja di rumah sakit jiwa atau rumah sakit umum,5, huruf c "'1!P dan sebagai alat bukti keterangan ahli, sesuai dengan penegasan

pasal / *tb /C5>-50. j$ Pasal /3< ayat 7/8 huruf b "'1!P/

alam pr$ses pembuktian persidangan, keterangan saksi ahli dapat dikel$mp$kan

menjadi beberapa macam, yaitu antara lain2/

a *ebagai alat bukti yang terbagi menjadi 7dua8 kateg$ri yaitu surat dan

keterangan ahli

b *ebagai keterangan yang disamakan nilainya dengan alat bukti

c *ebagai keterangan yang hanya menguatkan keyakinan 1akim

d *ebagai keterangan yang tidak berfungsi apa-apa

$4$1$4$ +'n-'h 3is,m Psi6ia-ri6

P); %'*T#T#!=#*'M ET )EPE)T'M P*#"#!T)#"/8

Yang bertanda tangan dibawah ini $kter di !tas permintaan dari dengan surat

Tanggal N$ Telah memeriksa keadaan jiwa dari sese$rang yang menurut surat tersebut

bernama *e$rang terdakwa yang telahtersangkut dalam perkaraPemeriksaan mana diperlukan untuk dapat menjawab pertanyaan8 2

10


11/16

1asil pemeriksaan ini adalah sebagai berikut 2D!P;)!N

!namnesis 2 / )ingkasan jalannya sidang di muka pengadilan dengan menunjuk sumber-sumber tersebut dan tidak perlu seluruhnya dikutip 7+erita !cara8 1eter$-anamnesa jika ada 7keluarganya atau $rang lain yang mengenal

terdakwa8

5 !ut$anamnesa


12/16

Tanggal 2

Perihal 2

Talah melakukan pemeriksaan dan $bser(asi psikiatrik dari tanggal Fditulis dengan hurumisal *atu %anuari Tahunua ribu sembilanG sampai dengan tanggal Fempat belas januari tahun dua ribu sembilanG terhadap

Nama 2

'mur 2

%enis "elamin 2!gama 2!lamat 2

Pendidikan 2

*tatus Perkawinan 2

Pekerjaan 2

*tatus Terperiksa 2

Tuduhan 2Dap$ran hasil pemeriksaan

/ !namnesis diper$leh dari 2

a +erita acara pemeriksaan kep$lisian

b !ut$anamnesis

c !ll$anamnesis

1asil pemeriksaan dan $bser(asi psikiatrik

5 1asil pemeriksaan &isik Fyang bermakanaG


13/16

/ alam keadaan dungu

alam keadaan sakit jiwa atau lupa ingatan

5 alam keadaan kadang-kadang cakap mempergunakan pikirannya9


14/16

A III

PENUTUP

MenurutAmerican Academy of Psychiatry and The Law,Psikiatri &$rensik adalah

penggunaan keilmuan dan ekspertise psikiatri pada k$nteks hukum 7baik pidana, perdata,

administratif, dan terutama pada k$nsultasi klinis dalam area penilaian tingkat risik$ atau

masalah ketenagakerjaan85,

aspek hukum psikiatri

Documents

Transcript of aspek hukum psikiatri