Askep Thypoid El

21
ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN DIAGNOSA MEDIS THYPOID I. PENGKAJIAN A. Identitas Anak : Nama : An. A Umur dan tanggal lahir : 7 tahun, 31 oktober 2007 Jenis kelamin : Laki-laki BB : 20 kg TB : 46 kg Pendidikan : Pelajar Agama : Islam Suku/bangsa : sunda Alamat lengkap : GBI Blok D-1 no 34,Buah Batu bojongsaang Tanggal MRS : 05 – 03 – 2015 No Reg : 568572 Diagnosa medis : Thypoid B. Identitas Penanggung Jawab Nama lengkap : Ny. H Umur : 43 Tahun Jenis kelamin : Perempuan Pendidikan :- Suku/bangsa : sunda/indo Alamat : GBI Blok D-1 no 34,Buah Batu bojongsaang Hubungan dengan klien : ibu C. Riwayat Kesehatan Pasien 1

description

g

Transcript of Askep Thypoid El

ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN DIAGNOSA MEDIS THYPOID

I. PENGKAJIANA. Identitas Anak :Nama : An. AUmur dan tanggal lahir : 7 tahun, 31 oktober 2007Jenis kelamin : Laki-lakiBB : 20 kgTB : 46 kgPendidikan : PelajarAgama : IslamSuku/bangsa : sundaAlamat lengkap : GBI Blok D-1 no 34,Buah Batu bojongsaangTanggal MRS : 05 03 2015 No Reg : 568572Diagnosa medis : Thypoid B. Identitas Penanggung JawabNama lengkap : Ny. HUmur : 43 TahunJenis kelamin : PerempuanPendidikan :-Suku/bangsa : sunda/indoAlamat : GBI Blok D-1 no 34,Buah Batu bojongsaangHubungan dengan klien : ibu

C. Riwayat Kesehatan Pasien a. Keluhan utama Panas badanb. Riwayat kesehatan sekarang : ibu pasien mengatakan anaknya panas badan naik turun sudah 4 hari dan di bawa ke RS islam Bandungc. Riwayat kesehatan dahulu : Tidak mempunyai riwayat alergid. Riwayat kesehatan keluarga : Tidak ada alergiD. Riwayat Anaka. Masa pre-natal :Ibu klien saat hamil selalu memeriksa kehamilannya di Bidan, mendapat imunisasi TT 3x dan tidak ada mengalami peyakit keturunan.b. Masa intra-natalKlien lahir normal ditolong oleh bidan lewat persalinan normal. Masa kehamilan 34-35 minggu, tidak ada kelainan/cacat fisikc. Masa post-natalLahir spontan, langsung menangis, gerak aktif.E. Pengetahuan Orang Tua1. Tentang Makan Sehat: ibu pasien mengatakan tahu, ibu pasien juga mengatakan kalau anaknya sering jajan makanan diluar sehingga ibu jarang mengontrol makanan anak diluar rumah.2. Tentang Personal Hygiene: Ibu pasien mengatakan kalau anaknya mandi 2x sehari, rambut dikeramas setiap hari, sikat gigi setiap hari dan memotong kuku kalau panjang.3. Imunisasi : Lengkap

II. PEMERIKSAAN FISIKa. Keadaan Umum : Lemah Penampilan : Bersih dan RapiTingkat Kesadaran : Compos mentisVital Sign: RR: 22x/mntN: 120 x/mntT : 38,4 CBB: 20 kgb. Kebersihan anak (secara umum): An.A terlihat bersih dari atas kepala sampai ke kakic. Keadaan gizi anak: -1. Kepala dan Leher Kebersihan : Baik Pusing: AdaPertumbuhan rambut: distribusi rata dan menyebarPergerakan kepala: normal Pembengkakan kelenjer tiroid: tidak ada Pembengkakan kelenjer lympa: tidak ada2. Mata Bentuk : simetris dan bersihKonjungtiva: tidak anemis dan ikterikSclera : normalKelopak mata : normalCiri-ciri dehidrasi : tidak cekungReflek pupil: +/+ cahayaStarbismus: normalPeradangan : tidak adaPendarahan : tidak ada3. Telinga Bentuk : simetrisKebersihan : bersihFungsi pendengaran : Baik dan jelasPeradangan : Tidak adaCairan yang keluar : Tidak ada4. Hidung Bentuk : simeterisKebersihan : BersihPolip : Tidak adaKelainan : Tidak ada5. Mulut dan tenggorokan Bentuk : simetrisKebersihan : BersihKelembaban :lembabGigi : BersihLidah : kotorPeradangan : Tidak adaFungsi pengecapan : BaikKelainan : Tidak ada6. Dada Bentuk : simetrisKebersihan : BersihBunyi nafas : vaskuler Irama nafas : RegulerIrama jantung : Reguler7. Abdomen Bentuk : DatarBenjolan : tidak adaBising usus : 10x/m8. Genetalia Laki-lakiKebersihan : Bersih9. Ekstremitas atas dan bawahKebersihan : BersihFraktur : Tidak adaRefleks Fisiologis: AdaGangguan pergerakan : Tidak 5/5Kelainan : Tidak ada10. Integumen Kebersihan : BersihIntegritas:bersihTurgor : 3 detkIII. Pola Aktivitas sehari-haria. Pola aktivitas Latihan NoAktivitasSMRSMRS(Skor)

1Makan /minum02

2Mandi 02

3Berpakaian/Berdandan02

4Toileting02

5Berpindah02

6Berjalan 02

7Naik Tangga 02

Keterangan : 0: Mandiri2: Dibantu orang lain 4: Tidak mampu1: Alat bantu 3: Di bantu orang lain

b. Pola Nutrisi dan MetabolikNoSMRSMRS

1Jenis MakananKarbohidrat,protein,seratNasi,sayur ,buah

2Frekuensi3x sehari3x sehari

3Porsi yang dihabiskan1 porsi porsi

4Komposisi menuNasi, sayur, ayamNasi bubur ,sayur,ikan

5PantanganTidak adaTidak ada

6Nafsu makanNormalTidak normal

7Fluktuasi BB 6 hari terakhir1x/hari1x/hari

8Sukar menelanTidakTidak

9R / penyembuhan lukaTidakTidak

c. Pola Eliminasi NoSMRS( skor)MRS( Skor)

1Buang Air Besar

Frekuensi2x/hari1x/hari

Konsitensi fesesLunakLunak

WarnaKhasKhas

BauKhasKhas

Upaya mengatasiTidak adaTidak ada

2Buang Air Kecil

Frekuensi4 x/hari4-5x/hari

Jumlah--

WarnaKhasKhas

BauKhasKhas

Kesulitan BAKTidak adaTidak ada

Upaya mengatasiTidak adaTidak ada

d. Pola Tidur - Istirahat NoSMRS (Skor)MRS( Skor)

1Tidur SiangTidakTidak

2Tidur Malam19.00-05.0020.00-04.30

3Kebiasaan sebelum tidurTidakTidak

4Kesulitan tidurTidakTidak

5Upaya mengatasiTidakTidak

e. Pola Kebersihan DiriNoSMRS(Skor)MRS(Skor)

1Mandi 2x/hari2x/hari

2Handuk Ya, PribadiYa, Pribadi

3Keramas 1x hariShampoTidak

4Gosok gigi3x/hari3x/hari

5Kesulitan TidakTidak

IV. Data PenunjangHari: Kamis Tanggal :: 05 Maret 2015Jenis PemeriksaanHasilSatuanNilai Rujukan

1. HEMATOLOGICell counterHemoglobin 9.6g/dl11.5-15.5Lekosit 12.700sel/uL4.500-13,500Hematokrit 31.9%35-45Trombosit 216,000sel/uL150,000-450,000IMUNOSEROLOGIWidalAnti S. Typhi-H-Anti S. Paratyphi A1/80Anti S. Paratyphi B1/80Anti S. Paratyphi C-Anti S. Typhi O-Anti S. O Paratyphi A-Anti S. O Paratyphi B-Anti S. O Paratyphi C- DATA TAMBAHAN injeksi Cefrtiaxone 2x85 gram Ranitidin 2x1/2 amp Ondancetron amp Kalmet 2x1 amp Non injeksi Napret Syr 3x1 cthV. ANALISA DATANOANALISA DATAETIOLOGIMASALAH

1.DS : Ibu pasien mengatakan kalau panasnya belum turun DO : T : 38,4 C R : 22x/mnt N : 120x/mntKuman salmonella typiiZat pirogen berada dalam darahHipotalamusMerespon dengan meningkatkan suhu tubuhPeningkatan suhu tubuh

Hipertermi

2DS : Ibu klien mengatakan klien tidak ada nafsu makan DO : Mukosa bibir kering Klien Nampak menghabiskan Porsi saja Mual (-) Lidah : kotor

Peningkatan produksi asam lambungMual,muntahPenurunan nafsu makanPenurunan berat badanPerubahan intake tidak adekuat

3DS : Ibu pasien mengatakan kalau anaknya masih belum bisa bergerak dan masih dibantuDO: Keadaan umum lemah An .A terlihat lemas Kesadaran CM BAK dan BAB di bantu orang tuaPeningkatan asam lambung

Bakteri tinggal dilamnbung

Mual dan anoreksia

Lemah,lesu ,pucatIntoleransi aktivitas

VI. INTERVENSINama : An. A Ruang : Anak K.312Diagnose : Thypoid No.Medrec : 568572NoHari/TglDiagnosaTujuan & KhIntervensiRasional

1Kamis 05-03-2015ISetelah dilakukan tindakan keperawatn selama 2x24 jam diharapkan panas hilang KH : Tanda-tanda vital dalam batas normal:Suhu: 36,5C-37,5CRespirasi : 30-40x/mntHR: 80-100x/mnt Tidak terdapat peradangan atau inflamasi. Tidak mengigil

1. Observasi TTV terutama suhu tiap 2-4 jam2. Berikan kompres hangat/dinged3. Anjurkan pasien menggunakan pakaian tipis4. Anjurkan untuk banyak minum Untuk mengetahui keadaan pasien Mengurangi peningkatan suhu tubuh Mempercepat proses penurunan suhu Menurunkan panas dengan proses eliminasi

2Kamis 05-03-2015IISetelah dilakukan tindakan keperawatan 2x24 jam, intake adekuat terpenuhi KH : terjadi peningkatan berat badan klien dapat menghabis kan porsi yg disediakan Nafsu makan klien ada

1. Observasi pemasukan makanan klien2. Kaji makanan yang disukai dan yang tidak disukai klien3. Libatkan keluarga dalam perencanaan makan klien4. Catat porsi yang dihabiskan oleh klien5. Kolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberian diit

1. Untuk mengukur intake makanan2. Makanan kesukaan dapat meningkatkan masukan nutrisi yang adekuat3. Dapat memberikan informasi pada keluarga klien untuk memahami kebutuhan nutrisi klien4. Membantu untuk melakukan intervensi selanjutnyaMembantu mengkaji kebutuhan nutrisi klien dalam perubahan pencernaan

3Kamis 05-03-2015IIISetelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2x24 jam kebutuhan sehari-hari terpenuhi Anak tampak rileks Anak tampak baik1. Kaji kemampuan pasien dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari2. Bantu pasien dalam melakukan aktivitas1. Untuk mengetahui tingkat kemampuan pasien2. Agar kebutuhan pasien terpenuhi

VII. IMPLEMENTASINoHari/ Tanggal/jam DxImplementasiEvaluasi

1Kamis 05-03-2015Jam 14.00

Jam 17.00

Jam 18.00

I1. Mengobservasi TTVS: 38,4CR: 22x/mntN: 120x/mnt2. Mengukur suhu pasien :S: 38,4C3. Mengontrol KU: lemah4. Mengobservasi intake output pasien Intake : 300Output : 100Jam 19.00S: ibu pasien mengatakan badan anaknya masih panas O : KU: lemah Nadi kuat Mual(-) Menggigil (+) Akral hangatA : Masalah belum teratasiP : Intervensi dilanjutkan (1,2,3,4)

Kamis 05-03-2015Jam 14.00

Jam 17.00

Jam 18.00II1. mengobservasi pemasukan makanan klien2. Melibatkan keluarga dalam perencanaan makan klien Pasien makan dibantu ibunya3. Mencatat porsi yang dihabiskan oleh klien Pasien makan porsi 4. Kolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberian diit Diit : Nasi

S: Ibu klien mengatakan anak nya belum nafsu makan O : Makanan yang disajikan dihabiskan porsi Mukosa mulut klien kering

A: Masalah sebagian teratasiP: Lanjutkan intervensi(1,2,3,4)A

Kamis 05-03-2015Jam 14.00

III1. Mengobservasi kemampuan pasien dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari2. Membantu pasien dalam melakukan aktivitas .1/2 duduk saat makan

S : ibu pasien mengatakan anaknya masih lemah P : KU: lemah TTVN: 120x/mntS:38,4CR: 22x/mnt ADL dibantu ibunyaA: masalah belum teratasiP: lanjutkan intervensi (1,2)

2Jumat 06-03-2015Jam 20.00

Jam 22.00

Jam 24.00

Jam 07.00I1. Mengobservasi TTVS: 36,4CR: 20x/mntN: 120x/mnt2. Mengontrol KU: lemah Injeksi Ceftriaxone 850 mg IV Ranitidine 2x1/2 amp 3. Observasi suhu 35,8C Injeksi Kalmethasone 2x 1 amp Mengajarkan pasien minum sebelum tidur4. Mengobservasi intake output pasien Intake : 390Output : 330Jam 08.00S: ibu pasien mengatakan badan anaknya sudah turun O : KU: lemah Nadi kuat Mual(-) Menggigil (+) Akral hangatA : Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan (1,2,3,4)

Jumat 06-03-2015Jam 20.00II1. mengobservasi pemasukan makanan klien2. Melibatkan keluarga dalam perencanaan makan klien Pasien makan dibantu ibunya3. Mencatat porsi yang dihabiskan oleh klien Pasien makan porsi 4. Kolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberian diit Diit : Nasi bubur

S: Ibu klien mengatakan anak nya belum nafsu makan O : Makanan yang disajikan dihabiskan porsi Mukosa mulut pasien lembab

A: Masalah belum teratasiP: Lanjutkan intervensi(1,2,3,4)

Jumat06-03-2015Jam 20.00 III1. Mengobservasi kemampuan pasien dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari2. Membantu pasien dalam melakukan aktivitas. 1/2 duduk saat makan

S : ibu pasien mengatakan anaknya masih lemah P : KU: lemah TTVN: 120x/mntS:36,4CR: 20x/mnt ADL dibantu ibunyaA: masalah belum teratasiP: lanjutkan intervensi (1,2)

VIII. CATATAN PERKEMBANGANNoHari/Tgl/JamDxPerkembangan

1Kamis 05-03-2015

IS: ibu pasien mengatakan badan anaknya masih panas O : KU: lemah Nadi kuat Mual(-) Menggigil (+) Akral hangatA : Masalah belum teratasiP : Intervensi dilanjutkan (1,2,3,4)

Kamis 05-03-2015

IIS : Ibu klien mengatakan anak nya belum nafsu makan O : Makanan yang disajikan dihabiskan porsi Mukosa mulut klien kering

A: Masalah sebagian teratasiP: Lanjutkan intervensi(1,2,3,4)A

Kamis 05-03-2015

IIIS : ibu pasien mengatakan anaknya masih lemah O : KU: lemah TTVN: 120x/mntS:38,4CR: 22x/mnt ADL dibantu ibunyaA: masalah belum teratasiP: lanjutkan intervensi (1,2)

2Jumat 06-03-2015IS: ibu pasien mengatakan badan anaknya sudah turun O : KU: lemah Nadi kuat Mual(-) Menggigil (-) Akral hangatA : Masalah teratasi sebagian P : Intervensi dilanjutkan (1,2,3,4)

Jumat 06-03-2015IIS: Ibu klien mengatakan anak nya belum nafsu makan O : Makanan yang disajikan dihabiskan porsi Mukosa mulut pasien lembab

A: Masalah belum teratasiP: Lanjutkan intervensi(1,2,3,4)

Jumat 06-03-2015IIIS : ibu pasien mengatakan anaknya masih lemah P : KU: lemah TTVN: 120x/mntS:36,4CR: 20x/mnt ADL dibantu ibunyaA: masalah belum teratasiP: lanjutkan intervensi (1,2)

16