APK 1.1_SPO TRIAGE

4
Jl. Brigjen Katamso no.8 Semarang PELAYANAN TRIASE INSTALASI GAWAT DARURAT No Dokumen No Revisi 00 No Halaman halaman 1 dai ! S"anda Posedu #$easional Tanggal terbit Oktober 2010 DITETAP%AN #LEH DIRE%TUR &UNDA 'ATERNITY H#SPITAL D( HARTANT#) ''ed(S* Pen+e"ian Triase adalah seleksi pasien yang datang ke Instalasi a!at "ar#rat Tu,uan $emper%epat pelayanan melal#i tindakan seleksi yang tepat %e-i,akan 1. Sem#a pasien emerjensi dilak#kan triase di Instalasi a!at "ar#rat &I"'. 2. (ada kondisi normal)sehari*hari dilak#kan triase harian dan pada kondisi m#sibah massal)ben%ana dilak#kan triase ben%ana. +. Triase dilak#kan oleh dokter #m#m jaga di I". (ada kondisi tidak ada dokter jaga I", triase dilak#kan oleh pera!at)bidan yang kompeten &(era!at Klinis 2'. .un+si / Pem-a+ian -#ngsi triase $emilah*milah pasien dan permasalahannya $eng#tamakan penanganan pasien ga!at dar#rat $elak#kan r#j#kan pasien Triase terbagi atas 1. Kas#s tidak ga!at dar#rat &label hija#' /ait# kas#s yang tidak mengan%am nya!a dan tidak memerl#kan tindakan yang har#s segera dilaksanakan 2. Kas#s ga!at dar#rat ringan &label k#ning' /ait# kas#s yang memerl#kan tindakan segera +. Kas#s ga!at dar#rat mengan%am nya!a &label merah' /ait# kas#s yang memerl#kan tindakan J( #nt#k menyelamatkan ji!a. Jika diperl#kan pertolongan lebih lanj#t, dir#j#k ke S yg lebih lengkap. . Kas#s meninggal d#nia &label hitam' /ait# kas#s meninggal d#nia dalam perjalanan men#j# I" ata# s#dah dinyatakan meninggal saat mas#k I" pabila pasien di l#ar jam kerja $enerima pasien yang tidak ak#t dan tidak ga!at $engarahkan pasien yang tidak ak#t dan tidak ga!at #nt#k 1kontrol pada jam kerja ke poli ra!at jalan

description

triage

Transcript of APK 1.1_SPO TRIAGE

Penegertian

Jl. Brigjen Katamso no.8

SemarangPELAYANAN TRIASE

INSTALASI GAWAT DARURAT

No Dokumen

No Revisi00No Halamanhalaman 3 dari 3

Standar Prosedur OperasionalTanggal terbit

Oktober 2010

DITETAPKAN OLEH

DIREKTUR BUNDA MATERNITY HOSPITAL

Dr. HARTANTO, MMed.Sc

Pengertian Triase adalah seleksi pasien yang datang ke Instalasi Gawat Darurat

Tujuan Mempercepat pelayanan melalui tindakan seleksi yang tepat

Kebijakan 1. Semua pasien emerjensi dilakukan triase di Instalasi Gawat Darurat (IGD).

2. Pada kondisi normal/sehari-hari dilakukan triase harian dan pada kondisi musibah massal/bencana dilakukan triase bencana.

3. Triase dilakukan oleh dokter umum jaga di IGD. Pada kondisi tidak ada dokter jaga IGD, triase dilakukan oleh perawat/bidan yang kompeten (Perawat Klinis 2).

Fungsi & PembagianPROSEDURFungsi triase:

Memilah-milah pasien dan permasalahannya

Mengutamakan penanganan pasien gawat darurat Melakukan rujukan pasienTriase terbagi atas:1. Kasus tidak gawat darurat (label hijau)

Yaitu kasus yang tidak mengancam nyawa dan tidak memerlukan tindakan yang harus segera dilaksanakan

2. Kasus gawat darurat ringan (label kuning)

Yaitu kasus yang memerlukan tindakan segera

3. Kasus gawat darurat mengancam nyawa (label merah)

Yaitu kasus yang memerlukan tindakan RJP untuk menyelamatkan jiwa. Jika diperlukan pertolongan lebih lanjut, dirujuk ke RS yg lebih lengkap.4. Kasus meninggal dunia (label hitam)

Yaitu kasus meninggal dunia dalam perjalanan menuju IGD atau sudah dinyatakan meninggal saat masuk IGD

Apabila pasien di luar jam kerja:

Menerima pasien yang tidak akut dan tidak gawat

Mengarahkan pasien yang tidak akut dan tidak gawat untuk kontrol pada jam kerja ke poli rawat jalanKegawatan

Reproduksi

Non Reproduksi

Label Hijau

Perawat :

1. Menganamnesis dan memeriksa tanda vital pasien2. Memberi tanda label hijau dan menulis pada Berkas Rekam Medis (BRM) IGD3. Menulis di buku register

Dokter :

1. Menganamnesis dan mendiagnosis pasien

2. Memberi obat dan menyarankan untuk kontrol ke poliklinik rawat jalan

3. Menulis hasil pemeriksaan di BRM IGD (triase tidak perlu melakukan tindakan maupun permintaan pemeriksaan penunjang)Perawat :

1. Menganamnesis dan memeriksa tanda vital pasien2. Memberi tanda label hijau dan menulis pada Berkas Rekam Medis (BRM) IGD3. Menulis di buku register

Dokter :

1. Menganamnesis dan mendiagnosis pasien

2. Memberi obat dan menyarankan untuk kontrol ke poliklinik rawat jalan

3. Menulis hasil pemeriksaan di BRM IGD (triase tidak perlu melakukan tindakan maupun permintaan pemeriksaan penunjang)Label Kuning

Perawat :

1. Menandai label kuning dan melengkapi asuhan keperawatan di BRM IGD2. Untuk pasien kebidanan & penyakit kandungan diantar ke Kamar Pengawasan Pasien (KPP)Dokter :

1. Menganamnesis dan mendiagnosis pasien

2. Menentukan kasus & tingkat kegawatan pasien berada dalam gawat darurat ringan

3. Melaporkan kepada DPJP4. Bila perlu meminta pemeriksaan penunjang laborat/ radiologi

5. Melakukan tindakan medis sesuai indikasi medis

6. Menuliskan hasil pemeriksaan dan tindakan di BRMPerawat :

1. Menandai label kuning dan melengkapi asuhan keperawatan di BRM IGD2. Membantu dokter melakukan tindakan sesuai kasusDokter :

1. Menganamnesis dan mendiagnosis pasien

2. Menentukan kasus & tingkat kegawatan pasien berada dalam gawat darurat ringan

3. Bila perlu meminta pemeriksaan penunjang laborat/ radiologi

4. Melakukan tindakan medis sesuai indikasi medis

5. Menuliskan hasil pemeriksaan dan tindakan di BRM6. Bila perlu melakukan proses rujukan pasienLabel Merah

Perawat :

1. Bersama dokter mengantar pasien ke ruang resusitasi2. Membantu dokter melakukan tindakan yang diperlukan.3. Mengantar pasien ke ruang OK/VK.Dokter :

1. Memeriksa ABC pasien

2. Melakukan tindakan bantuan hidup dasar

3. Melaporkan kepada DPJP4. Konsul anestesi bila diperlukan

5. Memberitahukan kondisi pasien pada keluarga

6. Menuliskan hasil pemeriksaan & tindakan di BRM

7. Bila sudah stabil pasien dikirim ke OK/VK atau dirujuk.Perawat :

1. Bersama dokter mengantar pasien ke ruang resusitasi2. Membantu dokter melakukan tindakan yang diperlukan.3. Membantu dokter melakukan rujukan.Dokter :

1. Memeriksa ABC pasien

2. Melakukan tindakan bantuan hidup dasar

3. Memberitahukan kondisi pasien pada keluarga

4. Menuliskan hasil pemeriksaan & tindakan di BRM

5. Bila sudah stabil pasien dirujuk.Label Hitam

Disesuaikan dengan SPO pasien datang meninggalDisesuaikan dengan SPO pasien datang meninggal

Unit terkait1. IRNA2. Unit Rekam Medis3. Instalasi Farmasi 4. Sopir Ambulan