Anestesi resiko tinggi
-
Upload
edwin-batara-saragih -
Category
Documents
-
view
34 -
download
0
Transcript of Anestesi resiko tinggi
ANESTESI RESIKO TINGGI
KELAINAN JANTUNG KELAINAN JANTUNG
AHLI BEDAHAHLI BEDAH ANESTESIANESTESI AHLI JANTUNGAHLI JANTUNG
GAGAL JANTUNG
PRINSIP ANESTESI Rasio ventilasi perfusi Perfusi jaringan
Vasodilator Kurangi tonus simpatik Fungsi miocard karena myocardial after load
Oksigenasi dengan cara konsentrasi oksigen inspirasi
Tekanan intra thoracic karena spontan respirasi
Oedema paru
RESIKO Kematian post operasi Thrombo emboli Infeksi paru
Hati-hati menggunakan glikosidaHati-hati menggunakan glikosida Terapi diurerik jika fungsi ginjal Terapi diurerik jika fungsi ginjal Monitor pemberian cairan / Monitor pemberian cairan /
elektrolitelektrolit
GANGGUAN IRAMA JANTUNG
• Tachycardia• Bradycardia• DisritmiaAnastesi Pengaruh pada
cardiac out put
Interaksi anti disritmia dengan obat anastesi
Cegah hipoksia Cegah hipercarbia
Gangguan konduksi
Blok left BBB berbahayaGangguan klep & shunt Jadi gagal jantung
Gangguan irama
Prinsip Cegah cardiac out put Thrombo emboli Haemolysis Coronary insufficiency Endocarditis
Pada Shunt: Dosis obat mengalami pengenceran Aliran paru meninggi zat anastesi
banyak di ambil Pemberian antibiotik prophylactic Anti coagulant pada klep buatan
Infarct
Kemungkinan infarct berulang cegah Tachycardia Hipertensi
Gangguan paru
• Periksa VT VC FEV1
ObstruksiFEV1
(PEFR)VC
Restriksi
1. Obstruksi :
◊ Asma◊ Bronchitis kronis◊ Bronchi ectasis◊ Emphysema
2.Restriksi
Gangguan rongga dada Penyakit paru
Perlu tenaga menggembangkan paru masalah batuk
Diabetes mellitus
Tindakan anastesia & bedah
Gula darah meningkat 20-40 mg/100cc
Lebih tinggi pada :Bedah majorBedah abdominalAktifitas simpatis
DM: -gula darah puasa > 163 mg %
-gula darah random > 203 mg%
Dm: -Dependent insulin
-keto asidosis
-Maturity onset diabetes
Prinsip Anastesi
1. Cegah stimulasi simpatik
2. Cegah obat yang memblok respon simpatik terhadap hipoglikemia
3. Cegah tehnik yang menghasilkan tidak sadar yang lama
N2O & O2 & relaksan ,CR +Analgesia i.v suppl
Cegah hipercarbia
hipoventilasi
Tidak boleh berikan lebih dari 100 cc D5/jam
GANGGUAN HATIGANGGUAN HATI
PremedikasiPremedikasiAnalgetik dan sedatifAnalgetik dan sedatif CNSCNSDiazepamDiazepam Globulin Globulin KerjaKerja
AnestesiAnestesi GeneralGeneral Splanchnic Blood FlowSplanchnic Blood Flow
RegionalRegionalKerusakan hatiKerusakan hati
PENTING
1. Oksigenisasi
2. Cegah hipotensi
3. P CO2 normal
Hindari obat yang metabolisme di hati
Globulin Pavulon
Dosis >Efek panjang
Hindari : CyclopropaneDiethyl etherMethoxy flurane
Post operasiSeperti fungsi hati
Berhubungan dengan operasi
Lama Besar
Normal setelah 5-10 hari
Jaundice
Prothrombin time Bilirubin 11,5 mg/100 cc
Diuretik
Mannitol
Penting diingat
1. Faktor koagulasi
2. Fluid & sodium retensi pakai D5
3. Protein abnormal
4. Obstruksi bile toxic obat
Usus Ginjal
Gangguan Ginjal
RBF 1300 ml/menit (25 % )Filter 170-200 liter / 24 jam
– (50-60 X plasma volume )
Anestesi umum
RBF + tensi
Urine
Morfin dan inhalasi anestesiMorfin dan inhalasi anestesi
Stimulasi ADHStimulasi ADH
Gagal ginjalGagal ginjal
Creatinine > 2 mg/100ccCreatinine > 2 mg/100cc
PreoperatifPreoperatif
1.1. ElektrolitElektrolit
2.2. Asam basaAsam basa
3.3. HbHb
4.4. Obat-obatanObat-obatan
5.5. InfeksiInfeksi
6.6. A.V ShuntA.V Shunt
Dialisa PreoperatifDialisa Preoperatif
Water over loadWater over load
K 6mmol/LK 6mmol/L
Gangguan asam basaGangguan asam basa
Problem Anestesi
OdemaHindari Atropin karena : anemia
Tachycardia
InfeksiDarah , screen Hb AgHindari obat ekskresi Per Urine
Relaxant Depol K 0,5 mmol/L
Non depol Dosis
Anestesi inhalasiRBF , GFR, Urine
Post operatif
Operasi besar Hemodialisa Infeksi Paru Chest fisioterapi