Anatomi Appendix

15
Anatomi Appendix

description

Anatomi app

Transcript of Anatomi Appendix

Page 1: Anatomi Appendix

Anatomi Appendix

Page 2: Anatomi Appendix

Appendiks merupakan bagian dari midgut yang terdapat di antara Ileum dan Colon ascendens. Caecum terlihat pada minggu ke-5 kehamilan dan apppendiks terlihat pada minggu ke-8 kehamilan yaitu bagian ujung dari protuberans caecum.

Page 3: Anatomi Appendix

Appendiks berbentuk seperti tabung, panjang 5 – 15 cm, diameter 0,5-0.8 cm dan berpangkal di sekum, pangkal lumen sempit, distal lebar.

Hampir seluruh permukaan apendiks dikelilingi oleh peritoneum dan mesoapendiks (mesenter dari appendiks) yang merupakan lipatan peritoneum yang berjalan kontinyu sepanjang appendiks dan berakhir di ujung appendiks.

Page 4: Anatomi Appendix

• Posisi apendiks terbanyak adalah retrocaecal, baik intraperitoneal maupun retroperitoneal dimana appendiks berputar ke atas di belakng caecum.

Page 5: Anatomi Appendix

Persarafan parasimpatis berasal dari cabang n.vagus yang mengikuti a.mesenterika superior dan a.apendikularis, sedangkan persarafan simpatis

berasal dari n.torakalis X Pendarahan apendiks berasal dari a. apendikularis

Page 6: Anatomi Appendix

Fisiology Appendix

• Appendiks dipandang sebagai organ sisa tanpa fungsi yang tidak diketahui

• Appendiks merupakan organ imunologi yang aktif mensekresi imunoglobulin

• Apendiks menghasilkan lendir 1-2 ml per hari• Imunoglobulin sekretoar yang dihasilkan oleh GALT (Gut

associated Lymphoid tissue) yang terdapat di sepanjang saluran cerna termasuk apendiks, ialah IgA

• IgA proteksi terhadap infeksi

Page 7: Anatomi Appendix

Histologi

serupa dengan usus besar, terdiri dari empat lapisan yakni mukosa, submukosa, muskularis eksterna, dan lapisan serosa. Permukaan dalam atau mukosa secara umum sama seperti mukosa colon, berwarna kuning muda dengan gambaran nodular, dan komponen limfoid yang prominen.

Page 8: Anatomi Appendix

Histologi

Page 9: Anatomi Appendix

Appendisitis

kasus medical emergency dan merupakan salah satu kasus akut abdomen yang paling sering ditemui

Page 10: Anatomi Appendix

Epidemiologi Salah satu penyakit bedah terbanyak Insiden paling sering terjadi pada usia dekade kedua dan

ketiga. Insiden puncaknya pada awal dewasa (pubertas)

dan insiden juga banyak terjadi pada orang lanjut usia. Frekuensi angka kejadian tertinggi pada laki-laki dibandingkan

dengan perempuan. Rasio wanita : laki-laki sekitar 2:1 bertahap bergeser setelah usia 25 tahun menuju rasio 1:1

Page 11: Anatomi Appendix

Etiology Appendisitis

ObstruksiBakteri

Konstipasi dan laksatifHerediter

Diet

Page 12: Anatomi Appendix

Klasifikasi

Appendisitis

akut infiltrat abses perforasi kronis

Akut sederhana Akut purulent Akut gangrenosa

Page 13: Anatomi Appendix

Patofisiologi

Page 14: Anatomi Appendix

Patofisologi

Page 15: Anatomi Appendix

• Appendiks yang pernah meradang tidak akan sembuh sempurna, tetapi akan membentuk jaringan parut yang menyebabkan perlengketan dengan jaringan sekitarnya dan menimbulkan obstruksi. Appendisitis terjadi dari proses inflamasi ringan hingga perforasi, khas dalam 24-36 jam setelah munculnya gejala, kemudian diikuti dengan pembentukan abses setelah 2-3 hari.