Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

38
Kelompok 3 Disusun Oleh: Davin Lesmana Nadia Junita Robby Daniel Fahreza Veninda Ayu

description

Materi : * Ginjal * Kulit * Hati * Paru-paru

Transcript of Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Page 1: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Kelompok 3

Disusun Oleh:

Davin LesmanaNadia Junita

Robby Daniel FahrezaVeninda Ayu

Page 2: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Materi Presentasi :

Page 3: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

A. GINJAL

Page 4: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Pengertian Ginjal :

Ginjal merupakan alat ekskresi yang utama. Bentuknya seperti biji kacang buncis, bewarna merah coklat, panjangnya 10-15 cm beratnya sekitar 200 g. Jumlahnya sepasang , terletak didekat tulang-tulang pinggang. Ginjal kanan ukurannya lebih kecil dan letaknya lebih rendah dari ginjal kiri karena terdesak oleh hati (hepar).

Page 5: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Ginjal :

A. Kulit Ginjal (korteks)

Pada korteks (kulit ginjal) terdapat glomerulus dan kapsula Bowman yang membentuk kesatuan disebut Badan Malpighi. Dalam badan malpighi terdapat nefron. Nefron adalah satuan struktural dan fungsional ginjal . Tiap ginjal tersusun oleh kira-kira 1 juta nefron.B. Sumsum Ginjal (Medula) Sumsum ginjal berupa badan-badan yang berbentuk kerucut dan banyak mengandung saluran yang mengumpulkan urine yang disebut tubulus kontortus.

Page 6: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Ginjal :

C. Rongga Ginjal (pelvis renalis)

Di rongga ini bermuara saluran pengumpul yang berfungsi sebagai penampung urine sementara sebelum dikeluarkan melalui ureter. Setelah itu urine keluar dari saluran ureter menuju vesika urinaria (kandung kemih). Dari kandung kemih, urine dikumpulkan sebelum keluar tubuh melalui saluran uretra.

Page 7: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Fungsi-fungsi Ginjal Bagi Tubuh :

1. Menyaring Darah

2. Mempertahankan keseimbangan Kadar Asam dan Basa

3. Mengekskresikan zat-zat yang merugikan bagi tubuh

4. Memproses Ulang Zat

5. Mengatur Volume Cairan dalam Darah

Page 8: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Proses Pembentukan Urine

• Darah yang membawa sisa-sisa metabolisme protein akan masuk ke ginjal melalui pembuluh darah menuju ke glomerulus.

• Di dalam glomerulus terjadi filtrasi zat-zat yang bermolekul kecil dalam darah (penyaringan) , seperti air, garam, amonia,

urea, dan gula, zat-zat tersebut disebut dengan filtranglomerulus, lalu diteruskan ke tubulus proksimal.

• Di dalam tubulus proksimal terjadi reabsorpsi (penyerapan kembali) terhadap zat-zat yang masih diperlukan, yaitu air, garam, dan gula. Zat-zat lain yang tidak diserap atau tidak

dapat diserap akan menjadi urine primer.

• Urine primer masuk ke dalam tubulus distal dan akan terjadi Augmentasi yaitu penambahan zat-zat yang tidak diperlukan ke dalam urine primer sehingga menjadi urine sekunder. Urine

sekunder adalah urine sesungguhnya.

• Urine sekunder ditampung di tubulus kolekta, kemudian diteruskan ke ureter dan ditampung kembali di kantung kemih

akhirnya dikeluarkan dari tubuh melalui uretra.

Page 9: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Zat-zat yang Terkandung Dalam Urine

1. Air (terbanyak)

2. Zat warna empedu

3. Kelebihan vitamin dan mineral

4. Garam (NaCl)

5. Urea, Amonia, dan zat-zat yang tidak bias diolah

Page 10: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Ginjal :

A. Batu Ginjal

Batu ginjal terjadi karena adanya endapan garam kalsium dalam ginjal sehingga menghambat tempat keluarnya urine dari ureter, sehingga menimbulkan nyeri.

Cara penyembuhannya adalah dengan penggunaan laser dan pembedahan pada endapan kalsium dalam ginjal.

B. Gagal Ginjal

Gagal ginjal adalah suatu penyakit dimana salah satu ginjal tidak dapat berfungsi, sehingga tubuh hanya menggunakan satu ginjal. Jika dibiarkan berlama-lama, dapat terjadi penimbunan urea yang berlebihan hingga kematian.

Cara penyembuhannya adalah dengan cangkok ginjal / menggunakan ginjal tiruan.

Page 11: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Ginjal :

C. AlbuminuriaAlbuminuria adalah penyakit yang ditunjukkan oleh adanya molekul albumin dan protein lain dalam urine. Penyebabnya karena adanya kerusakan pada alat filtrasi.

Cara penyembuhannya adalah dengan minum air putih sebanyak-banyaknya.

D. Diabetes Melitus Diabetes Melitus adalah suatu gangguan kesehatan dimana kadar gula seseorang cukup tinggi karena gula dalam darah tidak dapat digunakan oleh tubuh. Penyakit ini juga disebut kencing manis. Akibat kadar glukosa yang berlebih, dan tidak bias diolah ginjal, maka kelebihan gula tersebut akan ditumpuk dikaki, dan lama-kelamaan kaki bias membusuk dan membengkak

Cara penyembuhannya adalah dengan jalan amputasi dan pembedahan.

Page 12: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Ginjal :

E. Diabetes InsipidusDiabetes Insipidus adalah suatu gangguan kesehatan dimana seseorang kekurangan hormon antidiuretik, sehingga penderita akan merasakan rasa haus yang berlebihan (polidipsi) dan buang air kecil berlebihan (poliuri). Penyebab utamanya adalah karena adanya kelainan otak yang menyebabkan otak tidak dapat menghasilkan hormon antidiuretik dalam taraf normal.

Cara penyembuhannya adalah dengan cara operasi dan penyuntikan hormon antidiuretic secara berkala

Page 13: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

B. KULIT

Page 14: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Pengertian Kulit

Kulit adalah lapisan jaringan yang ada diatas permukaan tubuh. Kulit tersebar diseluruh permukaan tubuh. Pada permukaan kulit terdapat kelenjar keringan yang mengekskresikan zat-zat sisa. Zat sisa yang dikeluarkan melalui pori-pori kulit berupa keringat. Kulit juga berfungsi sebagai pelindung tubuh dari benturan dan sinar matahari.

Page 15: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Kulit

A. Kulit Ari (Epidermis)Kulit ari adalah kulit yang paling luar dan sangat tipis sekali. Kulit ari terdiri atas dua lapis, yaitu lapisan tanduk dan lapisan malpighi.

a. Lapisan Tanduk

Yaitu lapisan terluar kulit ari. Merupakan lapisan kulit mati, sehingga mudah terkelupas, dan tidak terasa sakit dan tidak mengeluarkan darah.b. Lapisan Malpighi

Yaitu lapisan kulit ari yang paling bawah. Lapisan ini tersusun dari sel-sel hidup yang selalu membelah diri. Sel-sel tersebut mengandung melanin, yaitu pigmen sel yang mewarnai kulit dan melindungi sel dari kerusakan sinar matahari.

Page 16: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Kulit

B. Kulit Jangat (Dermis)Kulit jangat merupakan lapisan kedua dari kulit. Batas dengan epidermis dilapisi oleh membran basalis. Pada lapisan ini terdapat serabut elastis yang yang dapat merenggang dan bergelambir. Pada lapisan ini terdapat :

a. Pembuluh Kapilerb. Kelenjar Keringatc. Kelenjar Minyakd. Kantong Rambute. Saraf Rasa sakit,panas,dingin,dan

sentuhan

C. Jaringan Ikat Bawah (Hipodermis/subkutaneus)Jaringan ikat bawah terdapat dibawah lapisan kulit jangat. Terdapat lemak yang berfungsi sebagai penahan benturan dan sumber energy cadangan, dan penahan panas tubuh.

Page 17: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Fungsi-fugsi Kulit Bagi Tubuh :

1. Alat pengeluaran Keringat

2. Pengatur suhu tubuh

3. Tempat pembentukan vitamin D

4. Pelindung tubuh dari benturan dan sinar matahari

5. Sebagai indera peraba

Page 18: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Proses Pembentukan Keringat :

• Proses pengeluaran keringat diatur oleh hipotalamus (otak). Hipotalamus mampu

menghasilkan enzim bradikinin yang bekerja mempengaruhi kelenjar

keringat. 

• Jika hipotalamus diberi rangsangan, seperti perubahan suhu udara, maka rangsangan tersebut diteruskan oleh saraf simpatetik ke kelenjar keringat.

 • Selanjutnya kelenjar keringat akan menyerap air garam dan sedikit urea dari kapiler darah. cairan serapan ini

adalah keringat. 

• Lalu kelenjar keringat mengirim keringat kesaluran kelenjar keringat, lalu

mengeluarkan keringat melalui pori-pori kulit.

Page 19: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Zat-zat Yang Terkandung Dalam Keringat :

1. Air

2. Laktat

3. Urea

4. Natrium (sodium)

5. Potassium (kalium)

6. Magnesium

7. Dan beberapa mineral seperti zinc,copper,chromium

Page 20: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Kulit :

A. Skabies Skabies adalah penyakit kulit yang menyebabkan rasa gatal dan ruam-ruam pada kulit. Penyakit ini disebabkan oleh parasit insekta kecil dan dapat berpindah ke orang lain dengan mudah.

Cara penyembuhannya adalah dengan penggunaan cairan anti parasite pada bagian kulit yang terinfeksi.

B. Biang Keringat Biang keringat adalah rasa gatal yang diikuti bintik-bintik kecil akibat kelenjar keringat yang tersumbat oleh kulit mati yang tidak terbuang secara sempurna. Umumnya biang keringat terjadi karena lapisan daki yang telalu tebal dikulit. Biang keringat dapat menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa.

Cara penyembuhannya adalah dengan membersihkan bagian biang keringat dengan air sabun, dan menjaga kebersihan kulit

Page 21: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Kulit :

C. Biduran Biduran adalah timbulnya bentol-bentol besar dan kecil disertai rasa gatal, yang disebabkan oleh alergi terhadap sesuatu. Umumnya, biduran terjadi karena alergi terhadap cuaca, terutama cuaca dingin.

Cara penyembuhannya adalah dengan menjauhi factor penyebab alergi dan pemberian obat anti alergi dan vitamin.

D. Kanker Kulit Kanker kulit disebabkan penerimaan sinar ultraviolet yang berlebihan. Penyakit ini lebih sering menyerang orang berkulit putih atau terang, karena Kulit tersebut sangat sensitive dengan sinar ultraviolet.

Cara penyembuhannya adalah dengan kemoterapi dan operasi pengangkatan kulit

Page 22: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

C. Hati

Page 23: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Pengertian Hati

Hati merupakan kelenjar terbesar pada manusia, terletak dibawah diafrgma, warnanya merah tua, dan beratnya 2 KG pada orang dewasa. Hati dapat dikatakan sebagai alat sekresi dan sekresi. Dikatakan sekresi karena hati menghasilakan empedu yang berguna bagi tubuh. Dikatakan ekresi karena emedu yang dikeluarkan mengandung zat sisa sel darah merah dan yang rusak dan dihancurkan didalam limpa.

Page 24: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Hati :

A. Lobus Kanan & Lobus KiriBerfungsi sebagai pusat pemprosesan kerja hati. Fungsinya untuk menyahtoksik darah dan menghasilkan empedu.

B. Kantung EmpeduBerfungsi sebagai tempat penyimpanan empedu yang berasal dari sel darah merah yang di degradasikan.

C. Ligamen Falsiformis

Berfungsi sebagai pemisah lobus kanan dan kiri hati bagian atas.

Page 25: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Fungsi-fungsi Hati Bagi Tubuh :

1. Menetralkan racun yang masuk dalam darah

2. Mengatur kadar gula dalam darah

3. Sebagai tempat pembuatan protombin dan fibrinogen

4. Sebagai tempat pengubah provitamin A menjadi vitamin A

5. Sebagai pembentukan urea

6. Sebagai Penyimpan gula dalam bentuk glikogen

Page 26: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Proses Pembentukan Empedu

• Sel darah merah yang sudah tua masuk kedalam hati. 

• Sel darah merah terbsebut, kemudian di degradasi (penurunan mutu) dalam hati.

 • Sel darah merah yang sudah di degradasi, masuk

ke dalam kantung empedu. 

• Sel darah merah yang sudah di degradasikan tadi akan mengalami penambahan zat-zat hasil sekresi

pencernaan, dan menjadi empedu yang sebenarnya.

 • Empedu nantinya akan digunakan sebagai

penetralisir racun dalam darah. Ketika makan, hati akan mengeluarkan sedikit empedu ke usus halus

untuk proses pencernaan lemak.

• Empedu yang sudah tidak terpakai nantinya akan dikeluarkan bersama feses.

 

Page 27: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Zat-zat Yang Terkandung Dalam Empedu :

1. Air

2. Garam empedu

3. Pigmen empedu

4. Kolesterol

5. Garam anorganik

6. Asam lemak

7. Lesitin

8. Lemak

Page 28: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Hati :

A. Hepatitis Hepatitis adalah radang hati yang disebabkan oleh virus hepatitis. Virus ini ada beberapa macam jenisnya, seperti hepatitis A dan hepatitis B. Virus ini sangat membahayakan, karena dapat menimbulkan organ hati dan dan organ-organ lain hingga dapat menimbulkan kematian.

Cara penyembuhannya adalah dengan pemberian vaksinasi pada penderita secara berkala.

B. Penyakit Kuning Penyakit kuning disebabkan oleh tersumbatnya saluran empedu yang mengakibatkan cairan empedu tidak dapat dialirkan ke usus dua belas jari, sehingga masuk kedalam aliran darah. Dan warna darah menjadi kuning. Kulit penderita menjadi pucat kekuningan, mata menjadi kekuningan bahkan kuku menjadi kuning. Penyakit ini hampir sama dengan penyakit nefritis di ginjal.

Page 29: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

4. Paru-paru

Page 30: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Pengertian Paru-paru

Paru-paru adalah organ yang bertindak sebagai alat pernapasan. Paru-paru mengekskresikan CO2 dan uap air. Paru-paru berada dalam rongga dada dan bagian bawahnya berbatasan dengan diafragma. Paru-paru manusia sepasang, sebelah kiri terdiri dari 2 gelambir dan sebelah kanan terdiri dari 3 gelambir. Setiap satu bagian mengandung 1500 butir udara dan alveolus. Volume paru-paru adalah 6 liter.

Page 31: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Paru-paru

A. Trakea

Berupa pipa tempat masuknya udara dari hidung, dan akan disalurkan ke paru-paru melalui bronkus.

B. Bronkus

Cabang trakea yang terbagi dua. Masing-masing menyalurkan udara ke paru-paru kiri dan kanan.

C. Bronkiolus

Cabang-cabang bronkus yang sangat banyak, berada dalam paru-paru. Menyalurkan udara ke Alveolus.

Page 32: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Bagian-bagian Paru-paru

D. Alveolus

Akhir dari bronkiolus. Tempat pertukaran O2 menjadi CO2. Jumlahnya 600 juta pada paru-paru orang dewasa. Darah masuk ke Alveolus untuk mengambil oksigen dan mengedarkannya keseluruh tubuh.

E. Pleura

Selaput yang menyelimuti dan melindungi paru-paru dan sebagai pelicin gesekan paru-paru pada saat pernapasan. Terdiri dari 2 lapisan, yaitu visceral dan parietal.

Page 33: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Fungsi-fungsi Paru-paru Bagi Tubuh :

1. Tempat pertukaran O2 dan CO2

2. Tempat pengeluaran CO2 dan uap air

3. Mengendalikan PH darah

4. Menyediakan udara untuk suara vokal

5. Pertahanan infeksi yang di tanggung udara

Page 34: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Proses Pembentukan CO2 dan uap air

• Oksigen yang dihirup dari rongga hidung dan mulut, masuk ke dalam paru-paru

menuju alveolus.•  

• Didalam Alveolus darah mengalir membawa darah ber-CO2, lalu

menggantinya dengan O2 yang baru dihirup.•  

• CO2 yang berhasil ditukar, lalu kembali dikeluarkan menuju rongga hidung dan

mulut.•  

• Ketika keluar, gas CO2 yang lembab bertemu dengan suhu luar yang lebih

dingin, sehingga akan terbentuk uap air.

Page 35: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Zat-zat Yang Terkandung Dalam Udara Yang Dikeluarkan Paru-paru :

1. Karbondioksida (CO2)

2. Uap air (H2O)

Page 36: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Paru-paru :

A. Radang Paru-paru Radang paru-paru adalah suatu kondisi dimana alveolus yang sebagai tempat pertukaran oksigen, mengalami peradangan dan terisi cairan. Biasanya radang paru-paru disebabkan oleh bakteri streptocossus dan mycoplasma pneumonia.

Cara penyembuhannya adalah dengan cara operasi dan penyedotan cairan alveolus

B. Kangker paru-paru Kanker paru-paru adalah suatu penyakit mematikan, yang menyebabkan pertumbuhan sel kanker yang tidak terkendali didalam paru-paru. Jika tidak bias diatasi paru-paru bias kehilangan fungsinya 100% dan penderita bias meninggal dunia.

Cara penyembuhannya adalah dengan cara operasi pengangkatan sel kanker dan kemoterapi. Bisa juga menggunakan paru-paru buatan.

Page 37: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Penyakit-penyakit Pada Paru-paru :

C. Asma Asma merupakan peradangan kronis yang umum terjadi pada saluran napas. Gejalanya adalah batuk, dada terasa berat, dan sesak napas. Asma bersifat sementara, tetapi ketika sedang kambuh penanganannya harus serius. Biasanya asma dipicu oleh keadaan sekitar, seperti debu, asap, kelelahan dan bias juga dari pengaruh genetika.

Cara penyembuhannya adalah dengan pemberian obat salbutamol, dan istirahat yang cukup.

D. Bronkitis Bronkitis adalah peradangan yang terjadi di bronkus, yang disebabkan infeksi pada hidung bagian atas dan keronkongan. Penyebab bronchitis adalah karena adanya lendir yang berlebihan didalam tubuh.

Cara penyembuhannya adalah dengan pemberian bronchodilator hirup kepada penderita, dan instirahat yang cukup

Page 38: Alat Ekskresi Pada Manusia (Kelompok3 IPA 9.1_256jhs)

Terimakasih atas Perhatiannya ^_^