Tugas SDM Kompetensi Kelompok3
-
Upload
ucuphilmirocks -
Category
Documents
-
view
173 -
download
5
description
Transcript of Tugas SDM Kompetensi Kelompok3
KOMPETENSI
By Kelompk 3:Dianawaty
ErmaHarlen Yunita
Niken PurbowatiSitti Nuraeni
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
P E N G E R T I A N
KOMPETENSI adalah karakteristik dasar seseorang yang dapat dipakai untuk memprediksi tingkat efektifitas, dan atau keberhasilan dalam tugas dan tanggung jawab dalam situasi tertentu (Spencer & Spencer, 1993).
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Pengertian Kompetensi
Kompetensi adalah kapabilitas yang terukur dari seseorang yang dibutuhkan untuk kinerja yang efektif.
Kompetensi terdiri atas: Pengetahuan (knowledge) Keterampilan (skill) Kemampuan (ability) Personal characteristic
Kompetensi merupakan building blocks dari kinerja (Hoge, Tondora, & Marrelli, in press). Nurse competency: The specific knowledge, skills,
judgement and personal attributes required for a registered nurse to practise safely and ethically in a designated role and setting. (CNA 2000:6)
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
KENAPA DIGUNAKAN MODEL KOMPETENSI
Model kompetensi digunakan karena :
Untuk mendapatkan orang yang sesuai dengan jabatan pada saat yang tepat,
Isi jabatan yang semakin kompleks,
Perkembangan teknologi dan informasi,
Gaya hidup (life style),
Tuntutan untuk berfikir strategis,
Dapat meminimalisasi gap,
Tuntutan perkembangan organisasi.
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PEMBAGIAN KOMPETENSI
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
RUANG LINGKUP / ELEMEN PEMBENTUKAN KOMPETENSI
Menurut para ahli karakteristik atau elemen pembentuk kompetensi dapat dikelompokkan ke dalam tiga bagian, yaitu :
Ilmu Pengetahuan (Know How),
Keterampilan (Skill),
Kualitas Personal : Motive, Attitude
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Menurut Alian Mitrani, Murray Dalziel & David Fitt, karakteristik kompetensi personal terbentuk dari :
KARAKTERISTIK KOMPETENSI PERSONAL
Motive (alasan, sebab),
Trait (kepercayaan),
Self Concept (konsep diri),
Content Knowledge (penguasaan ilmu),
Cognitive and Behavioral Skill (kesadaran dan keahlian bertindak)
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MODEL ALIRAN KOMPETENSI
Kelima karakteristik yang ada di dalam personal akan membentuk keahliannya (skill) untuk bekerja yang menghasilkan kinerjanya, seperti yang terlihat pada gambar berikut ini :
Karakter Personal
Tingkah Laku
Kinerja Jabatan
Dorongan dari Dalam
Bertindak
Hasil
- Motive- Trait- Self Concept- Knowledge- Cognitive &
Behavioral Skill
- Keterampilan (Skill)
Gambar Model Aliran Kompetensi
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
ALIRAN KOMPETENSI BERDASARKAN PENDEKATAN
MOTIVASI
Karakteristik :- Berusaha
mencapai di atas standar,
- Ingin sempurna,- Bertanggung
jawab.Gambar Aliran Kompetensi Berdasarkan Pendekatan Motivasi
Kinerja
Pendekatan Motivasi Personnal
Competence
Perbaikan kualitas
secara kontinu- Melakukan Umpan Balik,
- Bekerja berdasarkan tujuan ,
- Memperhitungkan resiko.
Produk, service,
danmetode baru
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MODEL ICE BERG
Mudah Diamati dan
Dikembangkan (Hard
Competencies)
Penting untuk Sukses tapi Tidak
CukupKeterampilan (Skills)Pengetahuan (Knowledge)
Sulit Diamati dan Dikembangkan (Soft
Competencies)
Motif (Motive), Sifat (Trait), Konsep Diri (Selft-Concept), Sikap
(Attitudes), Sistem Nilai (Values), Citra Diri (Self-Image)
Karakteristik Dasar yang Sangat Penting bagi Sukses Jangka
Panjang
Gambar Model Ice Berg
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PENGELOMPOKKAN KOMPETENSI
Model Kompetensi dibagi dlm 2 kelompok :1. Kompetensi Inti (Core
comptencies)yaitu kelompok kompetensi yang berlaku/atau harus dimiliki oleh semua orang dlm organisasi.
2. Kompetensi Spesifik Terdiri dari komponen-komponen motive dan traits yaitu karakteristik pribadi yang spesifik dengan pekerjaan dlm bidang itu serta pengetahuan dan keterampilan yang relevan dan lebih bersifat tehnis
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PEMBAGIAN KOMPETENSI
Social Competence
Personnal Competence
Social Skills
Social Awareness
Self Motivation
Self Regulation
Self Awareness
Gambar Pembagian Kompetensi
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PEMBAGIAN KOMPETENSI
Keterampilan Sosial : Mempengaruhi orang lain, komunikasi, kepemimpinan, katalis perubahan, manajemen konflik, pembentuk ikatan, kolaborasi dan kerjasama, kapabilitas tim.
Kewaspadaan Sosial : Empati, orientasi pelayanan, mengembangkan orang lain, memahami perbedaan, kesadaran politik.
Motivasi Diri : Dorongan berprestasi, komitmen, inisiatif, optimis.
Pengaturan Diri : Kontrol diri, rasa percaya, keteguhan, adaptasi, inovasi,
Kewaspadaan Diri : Kewaspadaan emosi, penilaian diri yang akurat, rasa percaya diri.
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
HUBUNGAN MODEL KOMPETENSI DGN PENGELOLAAN SDM
Rekrutmen dan Seleksi
Model KompetensiData & Informasi :- Uraian jabatan- Profil kompetensi
jabatan- Profil kompetensi
personal yang dibutuhkan
KinerjaPenilaian Potensi
Jalur Karir Penempatan
Pelatihan dan Pengembangan
Kompensasi / Imbalan
Design Kerja dan Jabatan
Gambar Hubungan Model Kompetensi dengan Pengelolaan SDM
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
REKRUTMEN & SELEKSI BERDASARKAN KOMPETENSI
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
TAHAPAN SELEKSI
Proses seleksi dilaksanakan dengan beberapa tahapan yang dapat dilakukan sebagai berikut :
Tahap I : Menentukan Persyaratan Jabatan
Tahap II : Menentukan Standar Kompetensi.
Tahap III : Memberikan Informasi (Advertising).
Tahap IV : Menentukan Prosedur dan Metode Penilaian,
Tahap V : Jaminan Kualitas (Quality Assurance).
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PROSEDUR MENENTUKAN KOMPETENSI
Prosedur yang digunakan dalam menetapkan kebutuhan kompetensi jabatan ;
Menetapkan Persyaratan Jabatan, (Pendidikan / Pengetahuan, Pengalaman, Keterampilan, Sikap),Menetapkan Spesifikasi Kompetensi, (Menetapkan Kriteria Performance, Menetapkan Kompetensi dalam Mencapai Kriteria Performance).
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
KOMPETENSI SPENCER
Kelompok I : Achievement and Action (Kesuksesan dan Tindakan)
1. Achievement Orientation (Semangat untuk Berprestasi),
2. Concern for Order Quality & Accuracy (Teliti, Rapi, & Berkualitas),
3. Initiative (Inisiatif dan Proaktif),4. Information Seeking (Pengumpulan Info.,
Pendefinisian Masalah).
Kelompok II : Helping & Human Service (Menolong & Melayani Konsumen)
1. Interpersonal Understanding (Empati),2. Customer Service Orientation (Kepedulian thp
Kepuasan Pelanggan).
Kelompok III : Impact and Influence (Dampak dan Pengaruh) 1. Impact and Influence (Pengaruh Strategis),2. Organization Awareness (Kesadaran Berorganisasi),3. Relationship Building (Membangun Hubungan).
Spencer, Lyle M. & Spencer, Signe M. membagi 6 kelompok kompetensi, yang dijabarkan menjadi 20 kompetensi umum (generic competencies), yaitu :
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
KOMPETENSI SPENCER
Kelompok I V : Managerial1. Developing Others (Mengembangkan Orang Lain),2. Directiveness : Assertiveness and Use of Potisional
Power (Pengarahan : Ketegasan dan Kegunaan Kekuatan Posisi),
3. Team Work (Kerja Kelompok dan Kerjasama),4. Team Leadership (Memimpin Kelompok).
Kelompok V : Cognitive1. Analytical Thinking (Kemampuan Menganalisis),2. Conceptual Thinking (Kemampuan Berpikir secara
Konseptual),3. Expertise (Kemampuan Teknikal / Profesional /
Manajerial).
Kelompok VI : Personal Effectivess 1. Self Control (Pengendalian Diri / Stamina),2. Seft Confidence (Kepercayaan terhadap Diri Sendiri),3. Flexibility (Fleksibilitas / Kemampuan untuk
Beradaptasi),4. Organizational (Visi / Komitmen Organisasi),
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
A. Achievement Orientation (Ach)
1 : Mengetahui kerja dengan baik.
2 : Meng-create lebih baik (exellence).
3 : Memperbaiki kinerja.
4 : Membuat suatu tujuan yang menantang.
5 : Membuat analisis cost dan benefit.
6 : Mengambil dan memperhitungkan resiko.
B. Concern for Order, Quality, and
1 : Mengikuti aturan kerja.
Accuracy (CO) 2 : Secara umum memperjelas pekerjaannya.
3 : Selalu mengecek pekerjaannya.
4 : Mau memonitor pekerjaan yang lain.
5 : Memonitor data dan projek.
6 : Mengembangkan sistem untuk penyempurnaan.
I. ACHIEVEMENT and ACTION
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
C. Initiative (INT) 1 : Tekun secara terus menerus.
2 : Tegas dalam masa kritis.
3 : Bertindak untuk dua bulan ke depan.
4 : Bertindak 3 – 12 bulan ke depan.
5 : Bertindak 1 – 5 tahun ke depan.
6 : Bertindak lebih dari 5 tahun ke depan.
D. Information Seeking (INFO) 1 : Hanya bertanya.
2 : Sifat menyelidiki.
3 : Menggali secara mendalam.
4 : Mengadakan kontak dengan yang lain.
5 :Menggunakan sistem yang dimilikinya secara terus menerus
6 : Melibatkan yang lain.
I. ACHIEVEMENT and ACTION
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIANA. Customer Focus (CF) 1 : Mendengar konsumen.
2 : Berusaha mengerti konsumen & respon utk mendahulukan
3 : Menggunakan feed-back dari konsumen dan bersedia
Melakukan di luar standar.
4 : Menggunakan prinsip-prinsip customer focus.
5 : Menetapkan prioritas pada pengembangan hubungan
Internal dan eksternal konsumen.
6 : Mendahulukan prioritas tertinggi pengembangan hubungan
internal dan eksternal konsumen.
B. Interpesonal Understanding (IU) 1 : Memahami perasaan dan pemikiran.
2 : Memahami kedua-duanya.
3 : Paham dan mengerti.
4 : Paham, mengerti dan perhatian.
5 : Memahami dan memberikan tangaapan berdasarkan isu-isu
6 : Memahami dan memberikan tanggapan dan jalan keluar
berdasarkan isu yang lebih kompleks.
II. HELPING and HUMAN SERVICE
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
C. Customer Service Orientation (CSO)
1 :Menyelesaikan saja / tidak sungguh-sungguh komit
terhadap perusahaan kualitas dan tidak memperbaiki
service.
2 :Menjaga komunikasi yang baik dengan klien melalui
harapan yang saling menguntungkan.
3 : Mengambil tanggung jawab personal.
4 : Bertindak dengan membuat yang lebih baik.
5 : Mengarahkan berdasarkan kebutuhan.
6 :Menggunakan perspective jangka panjang dan mendorong
yang lainnya untuk melakukan penyempurnaan terus-
menerus.
II. HELPING and HUMAN SERVICE
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
A. Impact and Influence (IMP) 1 : Mempengaruhi yang sudah ditentukan tanpa mengambil
tindakan spesifik.
2 : Membujuk dan meyakinkan dengan bertindak secara aktif
sehingga pendengar terpengaruh.
3 : Membujuk dan meyakinkan dengan berbagai tindakan,dengan menggunakan contoh-contoh dan alat bantu
sehingga tertarik (interest).
4 : Memperhitungkan pengaruh dari satu tindakan ataupunkata-kata yang dimilikinya, dengan melengkapi data-datasehingga terpancing untuk diskusi dan membuat hal-hal
yang dramatis.
5 : Dua sampai dengan tiga tahapan pengaruh tindakan (multi
stage) argumen, sehingga lebih kompleks.
6 : Pengaruh strategi dan kompleks, sehingga dapat
mempengaruhi individu yang lain secara tidak langsung.
III. IMPACT and INFLUENCE CLUSTER
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
B. Organizational Awareness (OA)
1 : Mengerti struktur formal.
2 : Mengerti struktur informal.
3 : Mengerti iklim dan budaya organisasi.
4 : Mengerti organisasi politik.
5 : Mengerti isu-isu organisasi.
6 :Mengerti isu-isu organisasi dalam jangka panjang.
C. Relationship Building (RB) 1 : Melakukan hubungan kontak kerja formal.
2 :Kadang-kadang melakukan kontak secara informal.
3 : Membangun hubungan.
4 : Membuat sosial kontak.
5 : Membina hubungan keluarga.
6 : Membuat hubungan personal secara dekat.
III. IMPACT and INFLUENCE CLUSTER
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
A. Developing Other (DEV) 1 : Memberikan harapan untuk membantu orang lain.
2 : Memberikan instruksi secara detail dan
mendemonstrasikannya.
3 : Memberikan alasan atau pun memberikan dukungan.
4 : Memberikan contoh positif ataupun menggunakan feed-
back sesuai dengan tujuan pengembangan.
5 : Memberikan pelatihan untuk jangka panjang.
6 : Meng-create metode dan mengajar hal-hal yang baru
B. Directiveness : Assetiveness and Use 1 : Dapat bekerja sama.
on Positional Power (DIR) 2 : Memberikan harapan positif.
3 : Memberikan input (hasil kerja) yang solid.
4 : Memberdayakan yang lain.
5 : Membangun tim.
6 : Memecahkan konflik.
IV. MANAGERIAL
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
C. Teamwork and Cooperation (TW)
1 : Dapat bekerja sama.
2 : Memberikan harapan positif.
3 : Memberikan input (hasil kerja) yang solid.
4 : Memberdayakan yang lain.
5 : Membangun tim.
6 : Memecahkan konflik.
D. Team Leadership (TL) 1 : Mengelola pertemuan (rapat)
2 : Mengumpulkan orang secara informal.
3 : Mempromosikan tim secara efektif.
4 : Mempertahankan grup.
5 :Mampu memposisikan dirinya sendiri sebagai pemimpin.
6 : Memiliki karakter pemimpin.
IV. MANAGERIAL
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
A. Analytical Thinking (AT) 1 : Membuat urutan atau memilah-milah.
2 : Menunjukkan dasar hubungan.
3 : Memperlihatkan berbagai hubungan.
4 :Membuat rencana yang kompleks ataupun menganalisisnya.
5 :Membuat rencana yang sangat kompleks & menganalisisnya
6 : Membuat rencana yang kompleks dan kritis.
B. Conceptual Thinking (CT) 1 : Menggunakan ataupun dasar.
2 : Mengenal dan mengakui pola.
3 : Mengaplikasikan konsep yang kompleks.
4 : Menyederhanakan hal-hal yang kompleks.
5 : Berkreasi dengan konsep baru.
6 :Berkreasi dengan konsep baru untuk isu yang kompleks.
V. COGNITIVE
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
C. Technical / Professional / 1 : Mengetahui dasar-dasar keahlian.
Managerial Expertise (EXP) 2 :Menguasai dasar-dasar keahlian (dasar
kejuruan).
3 : Menguasai bidang keahlian (kejuruan lanjutan).
4 :Menguasai bidang keahlian dan
menggunakannya (dasar
profesional).
5 :Menguasai bidang keahlian dan dapat
mendistribusikannya
pada orang lain (unggul dalam keahliannya /
authority).
6 :Menguasai bidang keahlian dan dapat
mendistribusikannya
Pada orang lain (unggul dalam keahliannya /
authority).
V. COGNITIVE
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
A. Self Control (SCT) 1 : Melawan arahan atau godaan.
2 : Mengontrol emosi.
3 : Merespon dengan tenang.
4 : Mengelola stres dengan efektif.
5 : Merespon secara konstruktif.
6 : Selalu tenang terhadap hal-hal lain.
B. Self Confidence (SCF) 1 : Kelihatan percaya diri.
2 : Tidak tergantung tindakannya (bertindak sendiri).
3 : Percaya terhadap hal-hal yang sudah ditetapkan dengan
didasarkan kemampuannya.
4 : Sukarela terhadap tantangan.
5 : Mengambil sendiri terhadap situasi yang menantang dan
kompleks.
6 : Mengambil sendiri terhadap situasi yang sangat menantang,
beresiko dan kompleks.
VI. PERSONAL EFECTIVENESS
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
MENGUKUR KEDALAMAN PENILAIAN
A S P E K SKALA PENILAIAN
C. Flexibility (FLX) 1 : Menantang situasi secara objektif.
2 :Aturan dan prosedur diaplikasikan secara fleksibel.
3 : Menyesuaikan taktik terhadap situasi.
4 :Menyesuaikan strategi, tujuan ataupun projek pada situasi.
5 : Menyesuaikan pengorganisasian.
6 : Menyesuaikan strategi.
D. Organizational Commitment (OC)
1 : Berusaha aktif
2 : Bertingkah laku sesuai dengan aturan organisasi.
3 :Tanggap terhadap aturan dan komit terhadap aturan.
4 : Bersedia berkorban secara profesional.
5 : Bersedia berkorban secara profesional.
6 :Mengorbankan kesatuannya dengan baik untuk organisasi.
VI. PERSONAL EFECTIVENESS
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PENILAIAN KOMPETENSI PRIBADI
No.
ASPEK PSIKOLOGIS
SKALA PENILAIAN
1 2 3 4 5 6
A. KESUKSESAN dan TINDAKAN
1. Semangat untuk berprestasi
2. Teliti, rapi dan berkualitas
3. Inisiatif dan proaktif
4. Pengumpulan informasi, pendefinisian masalah
B. MENOLONG dan MELAYANI KONSUMEN
1. Empati
2. Kepedulian terhadap kepuasan pelanggan
C. DAMPAK dan PENGARUH
1. Pengaruh strategis
2. Kesadaran berorganisasi
3. Membangun hubungan
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PENILAIAN KOMPETENSI PRIBADI
No.
ASPEK PSIKOLOGIS
SKALA PENILAIAN
1 2 3 4 5 6
D. MANAJERIAL
1. Mengembangkan orang lain
2. Ketegasan dan kegunaan kekuatan posisi
3. Kerja kelompok dan kerjasama
4. Memimpin kelompok
E. KEMAMPUAN INTELEKTUAL
1. Kemampuan menganalisis
2. Kemampuan berfikir secara konseptual
3. Kemampuan teknikal / profesional / managerial
F. EFEKTIVITAS PRIBADI
1. Pengendalian diri / stamina
2. Kepercayaan terhadap diri sendiri
3. Fleksibilitas / kemampuan untuk beradaptasi
4. Visi / komitmen berorganisasi
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
PEMETAAN KOMPETENSI
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Peta Kompetensi Daftar kompetensi yang mewakili faktor-faktor
kritis yang paling berkontribusi sukses dalam pekerjaan, departemen, organisasi, atau industri yang merupakan bagian dari rencana karir seseorang
Pemetaan Kompetensi Sebuah proses yang digunakan untuk
mengidentifikasi dan menggambarkan kompetensi seseorang yang berperan besar untuk sukses dalam situasi pekerjaan atau peran kerja
PEMETAAN KOMPETENSI SDM
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Top competencies: Kompetensi vital yang paling penting bagi
seorang individu dalam proses pengembangan karir manajemen
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Competency Mapping
HRD roles: Identifikasi kompetensi oleh organisasi Mendesain/merancang assessment Merancang instrumen keilmuan untuk
assessment Mengembangkan kemampuan internal
assessor Memfasilitasi rencana tindakan untuk
pengembangan outcomes Proses institusionalizing dalam organisasi
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Metode Pemetaan
Metode Tes Metode Interview Metode Observasi
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Dimensi Potensi SDM yang Dipetakan
1. Structure of Self Motivated.2. Influence Other.3. Customer Orientation.4. Adaptability.5. Self Confidence.6. Competitive Spirit.7. Decision Making.8. Creative Thinking.
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI
Unit kerja : Bidan Puskesmas
No Jabatan
Persyaratan kompetensi
Pemangku jabatan
Kondisi sekarang Kesenjangan kompetensi
Rencana pengembangan
1 Bidan Pendidikan:D3 Kebidanan
Bd. Suryati
Pendidikan: D4 Kebidanan
Tidak ada
Pelatihan1. APN2. CTU3. PONED4. Kepemimpinan
klinis
Kepemimpinan klinis (Kepala Ruang VK))
Belum pelatihan case manajemen
Pelatihan case management
Pengalaman3 tahun sbg bidan di rs
Sbg bidan di rs tsb 6 tahun.Sebelumnya menjadi bidan di kamar bersalin di rs lain 3 tahun
Tidak ada
Keterampilan:1. Kepemimpina
n2. Koordinasi3. Komunikasi4. Penanganan
Gadar Obstetri
Kepemimpinan : Kemampuan koordinasi &Kemampuan komunikasi kurang
Kurang kemampuan koordinasi dan komunikasi
Pelatihan Komunikasi dan hubungan interpersonal serta kepemimpinan
PROSES PENGELOLAAN SDM BERDASARKAN KOMPETENSI