Adhd

14
ADHD Siti Sovia Yuliana H1A012057

description

atention disorder hiperactivity disorder

Transcript of Adhd

ADHD

ADHDSiti Sovia YulianaH1A012057Definisi ADHD merupakan gangguan neurologi kronis yang ditandai dengan adanya aktivitas belebih serta gangguan pemusatan perhatianEpidemiologi Paling banyak didiagnosa pada anak-anakDi amerika, sekitar 6,4 juta anak dengan usia 4-17 tahun didiagnosa menderita ADHDLaki-laki > wanita = 4:1Etiologi Faktor bawaan fisik : hereditas, metabolisme biologis, ketidakseimbangan unsur kimia tubuhFaktor lingkungan Patofisiologi Faktor bawaan fisik dan lingkunganGejala ADHDGangguan struktur otak dan neurotransmitterManifestasi KlinisGangguan pemusatan konsentrasiHiperaktifitasImpulsif Temper tinggi, mudah menangis, susah tidur, kesulitan untuk menenangkan diri sendiriDiagnosis InattentionHiperaktif-impulsifGagal memperhatikan dengan detailSulit memperhatikanTidak mendengarkanTidak taat intruksiSulit mengorganisasi tugas-tugasTidak suka ditugasiTidak membawa peralatan sekolah Beralih ke stimulusMelupakan aktivitasHiperaktifGelisahTidak tahan di tempat dudukBerlari atau memanjat berlebihSulit diamMenunjukan keinginan untuk pergiBerbicara berlebihan

b. Impulsif7. Menjawab pertanyaan sebelum selesai dibacakan8. Tidak sabar menunggu giliran9. menyela, mengganggu, dan memaksakan

Kiteria inatensi : 6 dari 9 gejala yabg bertahan selama minimal 6 bulan Kriteria hiperaktif : bila ada 6 atau lebih gejala yang bertahan selama 6 bulan atau lebih Diagnosis ditegakan bila gejala yang ada terlihat sebelum usia 7 tahun, dan harus terlihat setidaknya di dua lingkungan yaitu rumah dan sekolahHarus ada bukti klinis berupa kelemahan pada fungsi sosial,akademik atau pekerjaan

Tatalaksana Non medikamentosaDapat berupa terapi perilaku yang dapat dilakukan oleh psikiater dengan bantuan guru dan keluarga Medikamentosa Digunakan pada anak usia tahun atau lebihPsikosimultan, contoh Metilfenidat dan DekstroamfetaminNon-psikosimultan, diberikan pada anak yang tidak berespon dengan obat psikosimultan dan menunjukan efek samping. Contoh amoksitenAntidepresan, diberikan pada gangguan behavioral dan hiperkinetikTerapi Nutrisi Keseimbangan diet karbohidratPenanganan gangguan pencernaanPenanganan alergi makananPrognosis dan komplikasi Semakin dini terapi, maka resiko untuk menetapnya ADHD saat dewasa akan semakin berkurangHambatan dalam belajarTerjadi peningkatan resiko kecelakaan baik untuk anak maupun orang di sekitarnyaSumber American Psychiatric Association: Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders, 5th edition. Arlington, VA., American Psychiatric Association, 2013.Corkum, P., McGonnell, M., Schachar, R. 2010. Factors affecting academic achievement in children. Journal of Applied Research on Learning. Vol 3;9.Evangelia Stergiakouli, Marian Hamshere, Peter Holmans, 2012. Investigating the Contribution of Common Genetic Variants to the Risk and Pathogenesis of ADHD. Vol.169,pp., 186-194Kvist, A.P., Nielsen, H.S., Simonsen, M. 2011. The Effects of Childrens ADHD on Parents Relationship Dissolution and Labour Supply.Leirbakk, M.J., Jocelyne, C.A., Raanaas, R.K. 2015. ADHD with Co-Occurring Depression/Anxiety in Children: The Relationship with Somatic Complaints and Parental Socio-Economic Position. 4(1). Journal of Psychological Abnormalities in ChildrenSteiner, N.J., Elizabeth, C., Frenette, MPH., Rene, K.M. 2014. Neurofeedback and Cognitive Attention Training for Children with Attention-Deficit Hyperactivity Disorder in School. 35:18-27. Journal of Developmental and Behavioral PediatricsWiguna T. Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (GPPH), dalam: Elvira SD, Hadisukanto G. Buku ajar psikiatri. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2010: 441-454Visser, S.,N., Bitsko, R.,H.,Danielson, M.,L., et al. 2015. Treatment of Attention Deficit/Hyperactivity Disorder among Children with Special Health Care Needs. The Journal of Pediatrics. Terima Kasih