57282120-PEMASARAN-SOSIAL

5
PEMASARAN SOSIAL Pemasaran sosial merupakan konsep pemasaran untuk membedakan pengggunaan  prinsip dan teknik pemasaran untuk memajukan suatu perubahan sosial, ide atau perilaku. Setelah itu berkembang pengertiannya menjadi suatu teknologi manajemen perubahan sosial yang melibatkan desain, implementasi dan kontrol dari program penerimaan suatu ide atau  praktik s osial dalam satu kelompok atau lebih t arget adopter. Menurut Goldman, pemasaran sosial adalah Suatu proses utk mempengaruhi perilaku manusia dlm skala besar, dng menggunakan prinsip-prinsip pemasaran demi kemaslahatan masyarakat bukan demi keuntungan bisnis. Pelaksanaan pemasaran sosial ini menggunakan konsep-konsep segmentasi pasar, riset khalayak, pengembangan dan pengujian konsep produk, komunikasi, fasilitas, intensifikasi serta teori perubahan untuk memaksimalkan tanggapan terhadap target adopter. Konsep pemasaran berwawasan sosial menyatakan bahwa tugas organisasi adalah menentukan kebutuhan, keinginan, dan kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien daripada pesaing dengan mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraaan konsumen dan masyarakat. Konsep berwawasan sosial mengajak pemasar membangun pertimbangan sosial dan etika dalam praktek pemasaran mereka. Mereka harus menyeimbangkan dan menyelaraskan tiga faktor yang sering menjadi pertikaian yaitu laba perusahaan, pemuasan keinginan konsumen, kepentingan  publik. Sejumlah perusahaan telah mencapai penjualan dan laba yang me ngesankan dengan menerima dan menerapkan konsep pemasaran berwawasan sosial. dengan hukum. Akuntan,  pengacara, dan kelompok profesional lain kini dapat memasang iklan dan menetapkan harga secara agresif. Mereka menyebut pemasaran sebagai "pengembangan praktik", berusaha "menetapkan posisi" perusahaan mereka, dan mengidentifikasi "peluang baru" untuk digarap. Di dunia bisnis, marketing diartikan sebagai “kegiatan bisnis-fenomena  perdagangan “. Sedangkan, pemasaran sosial atau  social marketing adalah aplikasi dari teknik pemasaran bisnis ke dalam analisis, perencanaan, eksekusi, dan evaluasi program-  program organisasi nirlaba yang telah didisain berdasarkan target individual dalam rangka meningkatkan kesejahteraan personal, serta memenuhi kebutuhan manusia secara sensitif dan

description

jyfhgvjhgvjyhn

Transcript of 57282120-PEMASARAN-SOSIAL

PEMASARAN SOSIAL

Pemasaran sosial merupakan konsep pemasaran untuk membedakan pengggunaan prinsip dan teknik pemasaran untuk memajukan suatu perubahan sosial, ide atau perilaku. Setelah itu berkembang pengertiannya menjadi suatu teknologi manajemen perubahan sosial yang melibatkan desain, implementasi dan kontrol dari program penerimaan suatu ide atau praktik sosial dalam satu kelompok atau lebih target adopter. Menurut Goldman, pemasaran sosial adalah Suatu proses utk mempengaruhi perilaku manusia dlm skala besar, dng menggunakan prinsip-prinsip pemasaran demi kemaslahatan masyarakat bukan demi keuntungan bisnis.Pelaksanaan pemasaran sosial ini menggunakan konsep-konsep segmentasi pasar, riset khalayak, pengembangan dan pengujian konsep produk, komunikasi, fasilitas, intensifikasi serta teori perubahan untuk memaksimalkan tanggapan terhadap target adopter.Konsep pemasaran berwawasan sosial menyatakan bahwa tugas organisasi adalah menentukan kebutuhan, keinginan, dan kepentingan pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien daripada pesaing dengan mempertahankan dan meningkatkan kesejahteraaan konsumen dan masyarakat.Konsep berwawasan sosial mengajak pemasar membangun pertimbangan sosial dan etika dalam praktek pemasaran mereka. Mereka harus menyeimbangkan dan menyelaraskan tiga faktor yang sering menjadi pertikaian yaitu laba perusahaan, pemuasan keinginan konsumen, kepentingan publik. Sejumlah perusahaan telah mencapai penjualan dan laba yang mengesankan dengan menerima dan menerapkan konsep pemasaran berwawasan sosial. dengan hukum. Akuntan, pengacara, dan kelompok profesional lain kini dapat memasang iklan dan menetapkan harga secara agresif. Mereka menyebut pemasaran sebagai "pengembangan praktik", berusaha "menetapkan posisi" perusahaan mereka, dan mengidentifikasi "peluang baru" untuk digarap.Di dunia bisnis, marketing diartikan sebagai kegiatan bisnis-fenomena perdagangan . Sedangkan, pemasaran sosial atau social marketing adalah aplikasi dari teknik pemasaran bisnis ke dalam analisis, perencanaan, eksekusi, dan evaluasi program-program organisasi nirlaba yang telah didisain berdasarkan target individual dalam rangka meningkatkan kesejahteraan personal, serta memenuhi kebutuhan manusia secara sensitif dan memuaskan. Pada dasarnya social marketing adalah strategi menjual gagasan untuk mengubah pemikiran, sikap dan perilaku masyarakat. Berdasarkan pengalaman, penerapan strategi pemasaran dalam dunia sosial terbukti dapat memberdayakan organisasi dalam memperoleh dukungan untuk melanjutkan hidupnya, antara lain dalam memperoleh sumber dana potensial yang berasal dari masyarakat secara luas (fund raising). Perbedaan mendasar antara pemasaran komersil dan pemasaran sosial, menurut Andreason, adalah pada prinsip 4 P yang dikenal sebagai marketing mix. Di dunia bisnis 4P, adalah promotion (promosi), price (harga), product (produk) dan place (tempat). Dalam pemasaran sosial ada dua hal lain yang membuat berbeda, yaitu adanya partnership (kemitraan) dan policy (kebijakan). Pada prinsipnya, praktik pemasaran sosial tak ada artinya apabila kemitraan tidak dijadikan tujuan organisasi. Demikian pula tak ada artinya upaya mengubah perilaku melalui pemasaran sosial apabila tidak diikuti atau dilanjutkan dengan upaya mendorong tersusunnya sebuah kebijakan. Yang jelas penerapan social marketing, tujuannya bukan semata-mata fund raising (memperoleh dana) karena dalam kenyataan social marketing juga berarti menyampaikan gagasan secara efisien dan tepat.Unsur-Unsur Pemasaran Sosial1. Produk sosial : Gagasan dan PraktikPerubahan gagasan atau perilaku yang sifatnya merugikan masyarakat kepada gagasan atau perilaku baru yang lebih baik adalah tujuan dari adalah tujuan dari pemasaran sosial. Gagasan dan perilaku adalah produk yang dipasarkan2. Target AdopterTujuan-tujuan pemasaran sosial mengarah pada satu kelompok atau lebih terget adopter. Ada sejumlah kelompok yang dapat diatasi dengan cara-cara yang beragam seperti atas dasar usia, status sosial ekonomi, jumlah keluarga atau lokasi geografis.3. Teknologi Manajemen Perubahan SosialSuatu teknologi manajemen perubahan sosial harus dapat menjawab secara efektif pertanyaan berikut : Gagasan atau praktik sosial apa yang akan diubah, dan kelompok target adopter mana yang dituju ? Hal-hal apa saja yang membuat suatu perubahan berkualitas baik ? Bagaimana membawa perubahan tersebut untuk kelompok target adopter ?4. Mendefinisikan Pengiriman ProdukKebutuhan pertama dalam keberhasilan pemasaran sosial salah satunya adalah menciptakan suatu produk sosial baru untuk mempertemukan suatu kebutuhan yang tidak terpuaskan atau untuk merancang produk yang lebih baik yang dapat diterima. Tugas mendefinisikan kampanye perubahan sosial adalah salah satunya berasal dari penonjolan suatu hal yang dianggap paling berpengaruh.5. Merancang Pemasaran Produk SosialTugas ahli pemasaran sosial selanjutnya adalah menghadirkan solusi secara efektif untuk kelompok target adopter.6. Memasarkan Ke Target AdopterAhli pemasaran sosial harus harus siap mengirimkan atau memasarkan praktik sosial dari suatu kegiatan perubahan sosial, yang mulai diminati masyarakat target adopternya.7. Mempertahankan PasarTugas akhir dari ahli pemasaran sosial adalah menjaga keberlangsungan perubahan sosial, yaitu berupa tanggapan yang sesuai dengan yang diharapkan dari lingkungan sekitar populasi target adopter.

Proses Pemasaran Sosial

I. Rencanaa. Analisis masalah dan situasi Masalah yg akan dikaji Lingkungan tempat pelaksanaan program Ketersediaan sumber daya b. Segmentasi khalayak sasaran Definisikan segmen: khalayak primer & sekunder Kaji segmen c. Susun strategi Tetapkan sasaran dan tujuan Alokasikan sumber dayaII. Kembangkan Rencana a. Kaji semua P: product, price, place, promotion (produk, harga, tempat, promosi)

III. Uji Awala. Lakukan uji awal b. Analisis hasil c. Modifikasi marketing mix berdasarkan hasil uji awal IV. Terangkan Rencanaa. Susun rencana pelaksanaan berdasarkan tugas, kerangka waktu, dan orang yang berganggung jawab b. Pantau pelaksanaannya V. Evaluasia. Identifikasi tindakan evaluasi dan semua indikator yang memungkinkan: kepuasan, loyalitas, tingkat permintaan, sumber daya organisasi atau institusi, persyaratan, fasilitas, dan kebijakan, perubahan komunitas, dan perubahan kebijakan dan peraturan b. Perencanaan evaluasi c. Pelaksanaan evaluasi

KOMUNIKASI PEMASARANKONSEP PEMASARAN SOSIAL

Oleh :MUH. SAHIDB 501 08 102

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASIFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIKUNIVERSITAS TADULAKO2011