3063964atletik Lari Jarak Pendek (Sprint)

download 3063964atletik Lari Jarak Pendek (Sprint)

of 16

Transcript of 3063964atletik Lari Jarak Pendek (Sprint)

Atletik adalah gabungan dari beberapa jenis olahraga yang secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi lari, lempar, dan lompat. Kata ini berasal dari bahasa Yunani "athlon" yang berarti "kontes". Atletik merupakan cabang olahraga yang diperlombakan pada olimpiade pertama pada 776 SM. Induk organisasi untuk olahraga atletik di Indonesia adalah PASI (Persatuan Atletik Seluruh Indonesia).

Atletik adalah event asli dari Olimpiade pertama ditahun 776 sebelum Masehi dimana satu-satunya event adalah perlombaan lari atau stade. Ada beberapa Games yang digelar selama era klasik Eropa: Panhellenik Games The Pythian Game (dimulai 6 Sebelum Masehi) digelar di Argolid setiap dua tahun. The Isthmian Game (dimulai 523 Sebelum Masehi) digelar di Isthmus dari Corinth setiap dua tahun. The Roman Games Berasal dari akar Yunani murni, Roman game memakai perlombaan lari dan melempar.

Bukannya berlomba kereta kuda dan bergulat seperti di Yunani, olahraga Etruscan memakai pertempuran galiatoral, yang juga sama-sama 527 Sebelum Masehi digelar di Delphi tiap empat tahun. The Nemean Games (dimulai 51 memakai panggung). Masyarakat lain menggemari kontes atletik, seperti bangsa Kelt, Teutonik, dan Goth yang juga digemari orang Roma. Tetapi, olahraga ini sering dihubungkan dengan pelatihan tempur. Di masa abad pertengahan anak seorang bangsawan akan dilatih dalam berlari, bertarung dan bergulat dan tambahan berkuda, memanah dan pelatihan senjata. Kontes antar rival dan sahabat sangat umum di arena resmi maupun tidak resmi.

Di abad 19 organisasi formal dari event modern dimulai. Ini termasuk dengan olahraga reguler dan latihan di rezim sekolahan. Royal Millitary College di Sandhurst mengklaim menggunakan ini pertamakali di tahun 1812 dan 1825 tetapi tanpa bukti nyata. Pertemuan yang paling tua diadakan di Shrewsbury, Shropshire di 1840 oleh Royal Shrewsbury School Hunt. Ada detail dari seri pertemuan tersebut yang ditulis 60 tahun kemudian oleh C.T Robinson dimana dia seorang murid disana pada tahun 1838 sampai 1841. Eeck Military Academy dimana Woolwich menyelenggarakan sebuah kompetisi yang diorganisir pada tahun 1849, tetapi seri reguler pertama dari pertemuan digelar di Exeter College, Oxford dari 1850.

Atletik modern biasanya diorganisir sekitar lari 400m di trek di hampir semua even yang ada. Acara lapangan (melompat dan melempar) biasanya memakai tempat di dalam trek. Atletik termasuk di dalam Olimpiade modern di tahun 1896 dan membentuk dasar-dasarnya kemudian. Wanita pertama kali dibolehkan berpartisipasi di trek dan lapangan dalam event Olimpiade tahun 1928. Sebuah badan pengelola internasional dibentuk, IAAF dibentuk tahun 1912. IAAF menyelenggarakan beberapa kejuaraan dunia outdoor di tahun 1983. Ada beberapa pertandingan regional seperti kejuaraan Eropa, Pan-American Games dan Commonwealth Games. Sebagai tambahan ada sirkuit Liga Emas professional, diakumulasi dalam IAAF World Athletics Final dan kejuaraan dalam ruangan seperti World Indoor Championship. Olahraga tersebut memiliki profil tinggi selama kejuaraan besar, khususnya Olimpiade, tetapi yang lain kurang populer.

AAU (Amateur Athletic Union) adalah badan pengelola di Amerika Serikat sampai runtuh dibawah tekanan profesionalisme pada akhir tahun 1970. Sebuah badan baru bernama The Athletic Congress (TAC) dibentuk, dan akhirnya dinamai USA Track and Field (USATF atau USA T&F). Sebuah tambahan, organisasi dengan struktural yang lebih kecil, Road Runner Club of America (RRCA) juga ada di USA untuk mempromosikan balap jalanan. Di masa modern, atlet sekarang bisa menerima uang dari balapan, mengakhiri sebutan amatirisme yang ada sebelumnya.

Lari

jarak pendek ( sprint), start jongkok, dengan jarak 50, 60, dan 100 meter Lari jarak menengah, start berdiri dengan jarak 400, 800, dan 1500 meter Lari jarak jauh (marathon), start berdiri dengan jarak 1500, 3500, 5000 meter dan 10 Km Lari dengan rintangan (stepple chase), start berdiri dengan jarak 1500 dan 3000 meter. Lari di daerah pengunungan (cross country), start berdiri dengan jarak min 3000 meter

Lari jarak pendek (sprint) adalah salah satu nomor lari yang terdapat dalam cabang olahraga atletik. Lari jarak pendek merupakan salah satu nomor lari yang terhormat dan berpengaruh (bergengsi) di arena perlombaan baik dalam perlombaan yang bersifat daerah, nasional, maupun internasional.

lari cepat mengharuskan si atlet (siswa) menempuh seluruh jarak dengan kecepatan semksimal mungkin (lari secepat mungkin) dan dalam waktu yang sesingkat mungkin)

Nomor nomor lari jarak pendek yang biasa di perlombakan, baik yang bersifat nasional maupun internasional, terdiri atas jarak 100 meter, 200 meter, dan 400 meter

Teknik lari jarak pendek yang harus dipahami dan dikuasai para siswa yaitu : teknik start teknik lari teknik melewati garis finish

Kunci pertama yang harus dikuasai oleh pelari cepat/sprinter adalah start atau pertolakkan. Keterlambatan atau ketidak telitian pada waktu melakukan start sangat merugikan seorang pelari cepat/sprinter.

Pada start jongkok sering digunakan untuk lari jarak pendek dan pelari pertama sikap dalam start jongkok (berlutut) dibagi dalam tiga tahapan yaitu : Sikap start Setelah aba-aba Bersedia, sikap start Setelah aba-aba Siap dan sikap start Setelah aba-aba Ya atau terdengar bunyi letusan pistol.

Start

pendek (bunch start) Start pendek banyak digunakan oleh para pelari jarak pendek. Start ini sangat baik digunakan oleh seorang sprinter, karena tolakkan yang dihasilkan cukup kuat sehingga mempercepat reaksi dalam melakukan sprint ketika bersikap Ya. Start ini juga digunakan bagi seorang sprinter yang bertubuh pendek dan kecil. Sikap start ini bahwa letak jari-jari kaki belakang segaris dengan tumit kaki depan, jarak antara kaki satu kepal, tangan membentuk huruf V.

Start

menengah (medium start) Start jenis ini juga merupakan yang sering juga di gunakan bagi para sprinter yang mempunyai pawakan tubuh yang sedang. Start ini juga baik bagi para sprinter,karena juga menghasilkan reaksi yang baik,tetapi kurang baik di banding dengan start pendek.

Start

panjang (long start) Demikian juga dengan start penjang, start ini juga sering digunakan oleh sprinter yang bertubuh tinggi yang mempunyai kaki panjang. Tetapi menurut penelitian, jenis start ini kurang baik bagi sprinter. Karena memperlambat reaksi ketika berada pada abaaba Ya. Jadi hingga saat ini yang sering digunakan di event perlombaan perlombaan internasional di gunakan start pendek. Jadi Perbedaan ketiga macam teknik start tersebut terletak pada penempatan antara ujung kaki bagian depan dengan lutut kaki belakang, sedangkan sikap badan, lengan, dan yang lainnya hampir sama.