3. BAB I

3
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang kejadian gastroenteritis tetap tinggi , terutama pada bayi usia 6-11 bulan ( 4,5 episode / anak tahun ) . Selain itu , diare di seluruh dunia tetap menjadi salah satu penyebab utama kematian antara anak- anak muda dari 5 tahun. 1,2 Diseluruh dunia terdapat 1,5 milyar kejadian setiap tahunya dan menyebabkan 1,5 sampai 2 juta meninggal akibat gastroenteritis akut. 3 kriteria diare meliputi buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair 3 kali dalam 24-jam . diare akut kebanyakan disebabkan virus yang berbeda ,bakteri , dan parasit . rotavirus dan norwalk virus merupakan agen penyebab paling umum dan menyebabkan hingga 50 % dari kasus diare akutdan dipengaruhi oleh musim. 3 Terdapat tiga jenis diare yaitu meliputi acute watery diarrhea (termasuk kolera) yang berlangsung dalam beberapa jam sampai hari dan dapat menyebabkan dehidrasi, acute bloody diarrheaor dysentery yang dapat menyebabkan kerusakan usus, sepsis, malnutrisi dan dehidrasi, selanjutnya yang ketiga yaitu diare persisten yang berlangsung selama lebih dari 14 hari. 3 1

description

pendahuluan gastro enteritis

Transcript of 3. BAB I

Page 1: 3. BAB I

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

kejadian gastroenteritis tetap tinggi , terutama pada bayi usia 6-11 bulan ( 4,5

episode / anak tahun ) . Selain itu , diare di seluruh dunia tetap menjadi salah satu

penyebab utama kematian antara anak-anak muda dari 5 tahun.1,2 Diseluruh dunia

terdapat 1,5 milyar kejadian setiap tahunya dan menyebabkan 1,5 sampai 2 juta

meninggal akibat gastroenteritis akut.3

kriteria diare meliputi buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair 3

kali dalam 24-jam . diare akut kebanyakan disebabkan virus yang berbeda ,bakteri

, dan parasit . rotavirus dan norwalk virus merupakan agen penyebab paling

umum dan menyebabkan hingga 50 % dari kasus diare akutdan dipengaruhi oleh

musim.3

Terdapat tiga jenis diare yaitu meliputi acute watery diarrhea (termasuk

kolera) yang berlangsung dalam beberapa jam sampai hari dan dapat

menyebabkan dehidrasi, acute bloody diarrheaor dysentery yang dapat

menyebabkan kerusakan usus, sepsis, malnutrisi dan dehidrasi, selanjutnya yang

ketiga yaitu diare persisten yang berlangsung selama lebih dari 14 hari.3

Perlu penanganan yang tepat pada keadaan diare meliputi rehidrasi,

menurunkan frekuensi muntah untuk meningkatakan rehidrasi dan intake

makanan peroral, memberikan terapi antimicrobial jika penyebab pasti sudah

dapat dipastikan serta penanagan berdasarkan symptom dari pasien untuk

meminimalisir komplikasi dari diare.3

1

Page 2: 3. BAB I

2

Tujuan

Laporan kasus ini disusun untuk membantu penulis mengatahui dan memahami

tentang:

1. Penegakan diagnosis pada kasus gastroenteritis akut (GEA) pada anak.

2. Pendekatan dokter keluarga pada kasus anak dengan gastroenteritis akut

(GEA).

3. Penatalaksanaan gastroenteritis akut (GEA) pada anak

1.2 Manfaat

Laporan kasus ini dapat dimanfaat penulis dan pembaca sebagai:

1. Mempermudah pemahaman penulis dan pembaca tentang kasus

gastroenteritis akut (GEA) pada anak.