2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

11
May 15, 2012 UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012 1 I. Pendahuluan Dalam rangka akuntabilitas pelayanan publik, Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan pendayagunaan aparatur Negara bidang pelayanan publik melalui Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (MENPAN) Nomor: 81/1995, yang menyebutkan bahwa layanan prima adalah layanan yang memberikan kepuasan pelanggan serta Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor Kep/25/M.Pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah, dan diperkuat dengan terbitnya surat edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia No. 4/M/PAN-RB/03/2012 tentang pelaksanaan survey indeks kepuasan masyarakat (IKM) pada seluruh unit penyelenggara pelayanan publik. Kebijakan tersebut dibuat dalam merespon keluhan dan tuntutan masyarakat terhadap kualitas pelayanan publik yang ada di semua unit pelayanan milik pemerintah. Pelayanan publik oleh aparatur negara dewasa ini telah menjadi isu strategis, karena tingkat kualitas kinerja pelayanan publik akan menentukan baik buruknya pelayanan kepada masyarakat dan pada gilirannya akan menentukan citra dari aparatur negara. Pelayanan publik pada dasarnya menyangkut aspek kehidupan yang sangat luas. Dalam kehidupan bernegara, maka pemerintah memiliki fungsi memberikan berbagai pelayanan publik yang diperlukan oleh masyarakat, mulai dari pelayanan dalam bentuk pengaturan atau pun pelayanan-pelayanan lain dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat. Berbagai keluhan masyarakat atas rendahnya kinerja pelayanan yang diberikan oleh pemerintah daerah baik pelayanan di bidang perizinan, administrasi, pelayanan kesehatan di Puskesmas ataupun di Rumah sakit termasuk pelayanan oleh Badan Usaha Milik Daerah, perlu segera diupayakan perbaikannya. Keluhan masyarakat yang tidak segera direspon oleh pemerintah akan dapat menimbulkan citra yang kurang baik terhadap aparatur pemerintah terutama di sektor kesehatan, yang pada akhirnya dapat berpengaruh terhadap menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat. Oleh karena itu upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan secara terus menerus dan berkelanjutan oleh semua jajaran aparatur kesehatan di daerah. Salah satu upaya peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh pemerintah, khususnya di Kabupaten Klungkung yaitu melalui rencana Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dengan membentuk Puskesmas berstatus BLUD. Untuk menjadi Puskesmas berstatus BLUD diperlukan kesiapan dari Puskesmas yang salah satunya adalah upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. Untuk

description

informasi perbaikan kualitas pelayanan yang seharusnya jujur dilakukan

Transcript of 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

Page 1: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

1

I. Pendahuluan

Dalam rangka akuntabilitas pelayanan publik, Pemerintah telah mengeluarkan

kebijakan pendayagunaan aparatur Negara bidang pelayanan publik melalui Keputusan

Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara (MENPAN) Nomor: 81/1995, yang

menyebutkan bahwa layanan prima adalah layanan yang memberikan kepuasan

pelanggan serta Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

Kep/25/M.Pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan

Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah, dan diperkuat dengan terbitnya surat

edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik

Indonesia No. 4/M/PAN-RB/03/2012 tentang pelaksanaan survey indeks kepuasan

masyarakat (IKM) pada seluruh unit penyelenggara pelayanan publik.

Kebijakan tersebut dibuat dalam merespon keluhan dan tuntutan masyarakat

terhadap kualitas pelayanan publik yang ada di semua unit pelayanan milik pemerintah.

Pelayanan publik oleh aparatur negara dewasa ini telah menjadi isu strategis, karena

tingkat kualitas kinerja pelayanan publik akan menentukan baik buruknya pelayanan

kepada masyarakat dan pada gilirannya akan menentukan citra dari aparatur negara.

Pelayanan publik pada dasarnya menyangkut aspek kehidupan yang sangat luas. Dalam

kehidupan bernegara, maka pemerintah memiliki fungsi memberikan berbagai pelayanan

publik yang diperlukan oleh masyarakat, mulai dari pelayanan dalam bentuk pengaturan

atau pun pelayanan-pelayanan lain dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.

Berbagai keluhan masyarakat atas rendahnya kinerja pelayanan yang diberikan

oleh pemerintah daerah baik pelayanan di bidang perizinan, administrasi, pelayanan

kesehatan di Puskesmas ataupun di Rumah sakit termasuk pelayanan oleh Badan Usaha

Milik Daerah, perlu segera diupayakan perbaikannya. Keluhan masyarakat yang tidak

segera direspon oleh pemerintah akan dapat menimbulkan citra yang kurang baik

terhadap aparatur pemerintah terutama di sektor kesehatan, yang pada akhirnya dapat

berpengaruh terhadap menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat. Oleh karena itu

upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan kepada masyarakat merupakan kegiatan

yang harus dilaksanakan secara terus menerus dan berkelanjutan oleh semua jajaran

aparatur kesehatan di daerah.

Salah satu upaya peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat yang

dilaksanakan oleh pemerintah, khususnya di Kabupaten Klungkung yaitu melalui rencana

Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dengan membentuk Puskesmas berstatus BLUD.

Untuk menjadi Puskesmas berstatus BLUD diperlukan kesiapan dari Puskesmas yang

salah satunya adalah upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. Untuk

Page 2: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

2

mengetahui suatu pelayanan Puskesmas diperlukan suatu penilaian yang salah satunya

adalah melalui penilaian oleh masyarakat pengunjung/pengguna Puskesmas dengan

melaksanakan survei indeks kepuasan masyarakat di masing-masing Puskesmas di

Kabupaten Klungkung.

Survei indeks kepuasan masyarakat di masing-masing Puskesmas khususnya di

UPT Puskesmas Dawan I diharapkan memberi hasil yang mampu memicu terjadinya

perubahan paradigma dari Puskesmas yang mengatur masyarakat menjadi Puskesmas

yang memenuhi harapan masyarakat.

II. Tujuan dan Manfaat

a. TujuanUmum

Mengetahui gambaran Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap mutu pelayanan

kesehatan di UPT Puskesmas Dawan I Tahun 2012.

b. Tujuan Khusus

1. Mengetahui tingkat Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) yang dicapai UPT

Puskesmas Dawan I Tahun 2012.

2. Mengidentifikasi masalah yang menyebabkan pelanggan kurang puas terhadap

pelayanan kesehatan di UPT Puskesmas Dawan I melalui survey indeks kepuasan

masyarakat tahun 2012.

3. Menindak-lanjuti masalah ketidak-puasan pelanggan terhadap

pelayanan kesehatan di UPT Puskesmas Dawan I.

c . Manfaat

1. Survei ini diharapkan memberikan manfaat bagi UPT Puskesmas Dawan I untuk

dapat dipakai sebagai pendalaman terhadap masalah-masalah yang berhubungan

dengan indeks kepuasan masyarakat serta upaya identifikasi faktor-faktor yang

mempengaruhi kepuasan masyarakatyang berkunjung ke UPT Puskesmas Dawan I

Kabupaten Klungkung.

2. Diharapkan dapat memberikan gambaran bagi Pimpinan dan seluruh jajaran UPT

Puskesmas Dawan I Kabupaten Klungkung dalam menentukan kebijaksanaan dan

mengambil keputusan untuk mencapai peningkatan kualitas pelayanan kesehatan

masyarakat.

3. Bagi Masyarakat diketahui gambaran tentang kinerja di UPT Puskesmas Dawan I

III. Metode / Cara Pengukuran

Page 3: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

3

a. Populasi

Populasi merupakan keseluruhan objek atau subjek yang berada pada suatu wilayah

dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian, atau

keseluruhan unit atau individu dalam ruang lingkup yang akan diteliti

(Martono,2010). Populasi dalam survey indeks kepuasan masyarakat adalah

Pengunjung/pengguna Puskesmas di UPT Puskesmas Dawan I Klungkung sebanyak

150 orang.

b. Sampel dan Besar Sampel

Sampel merupakan bagian dari populasi yang memiliki ciri-ciri atau keadaan tertentu

yang akan diteliti. Jenis pengambilan sampel adalah dengan menggunakan metode

non probability sampling. Sampel diambil dari pengunjung/pengguna Puskesmas

yang datang untuk berobat ke UPT Puskesmas Dawan I bulan April 2012.

Besar Sampel dalam survei Indeks Kepuasan Masyarakat ini sebanyak 150 orang.

(Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor:

KEP/25/M.PAN/2/2004).

c. Waktu

Pengambilan sampel sudah dilaksanakan pada bulan April 2012

d. Tempat /Lokasi Survei

Survei Indeks Kepuasan Masyarakat dilaksanakan di UPT Puskesmas Dawan I.

e. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen

Data yang diambil dalam survey indeks kepuasan masyarakat di UPT Puskesmas

Dawan I adalah berupa data primer, dimana data primer diperoleh dengan cara

melakukan pengambilan data langsung terhadap responden dengan mengisi

kuesioner. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kwesioner dengan

dua cara sebagai berikut :

1. Dilakukan, sendiri oleh penerima layanan dan hasilnya dikumpulkan di tempat

yang telah disediakan.

2. Dilakukan oleh pencacah/petugas melalui wawancara .

Instrumen yang dipergunakan dalam survei Indeks Kepuasan Masyarakat adalah

berupa kwesioner.

f. Teknik/Metode Pengolahan Data dan Analisa Data

1. Metode pengolahan data

Data mentah yang sudah terkumpul selama observasi perlu diperiksa lebih lanjut

untuk memastikan data tidak ada yang tercecer atau tidak lengkap sehingga

proses analisa data dapat dilakukan. Data dianalisa secara deskriptif analitik.

Page 4: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

4

Analisa data adalah : proses pengolahan,penyajian, interpretasi dan analisa data

yang diperoleh dari lapangan, dengan tujuan agar data yang disajikan

mempunyaai makna, sehingga pembaca dapat mengetahui hasil penelitian kita

(Martono,2010).

Menurut Martono (2010) ada beberapa tahap yang harus dilalui seorang peneliti

untuk melakukan analisa data, yaitu :

1. Data coding atau pemberian kode, merupakan suatu proses penyusunan

data mentah secara sistematis ke dalam bentuk yang mudah dibaca oleh mesin

komputer. Dalam proses ini perlu membuat kode.

2. Data entering atau memasukkan data, merupakan proses pemindahan data

yang telah diubah ke dalam kode angka ke dalam komputer.

3. Data cleaning atau pembersihan data, merupakan proses pengecekan

untuk memastikan bahwa seluruh data yang telah dimasukkan ke komputer

sudah sesuai dengan informasi yang sebenarnya.

4. Data Output atau penyajian data, merupakan tahap menyajikan hasil

pengolahan data dengan bentuk yang mudah dibaca dan menarik.

5. Data Analyzing atau analisis data, merupakan tahap akhir dalam

penelitian. Tahap ini mengharuskan peneliti untuk menginterpretasikan data

yang sudah diperoleh selama pengumpulan data di lapangan.

Berikut ini proses pengolahan data hasil survei IKM di UPT Puskesmas Dawan I.

Nilal IKM dihitung dengan menggunakan "nilai rata-rata tertimbang" masing-masing

unsur pelayanan. Dalam penghitungan indeks kepuasan masyarakat terhadap 14 unsur

pelayanan yang dikaji, setiap unsur pelayanan memiliki penimbang yang sama dengan

rumus sebagai berikut:

Bobot nilai rata – rata tertimbang = Jumlah Bobot

= 1

= 0,071 Jumlah Unsur 14

Untuk memperoleh nilai IKM unit pelayanan UPT Puskesmas Dawan I digunakan

pendekatan nilai rata-rata tertimbang dengan rumus sebagai berikut:

IKM

=

Total dari Nilai Persepsi Per

Unsur x Nilai

penimbang Total unsur yang terisi

Page 5: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

5

Untuk memudahkan interpretasi terhadap penilaian IKM yaitu antara 25 - 100 maka hasil

penilaian tersebut di atas dikonversikan dengan nilai dasar 25, dengan rumus sebagai

berikut:

IKM Unit pelayanan x 25

Tabel 3.1 Nilai Persepsi, Interval IKM, Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan dan Kinerja

Unit Pelayanan

NILAI

PERSEPSI

NILAI

INTERVAL

IKM

NILAI

INTERVAL

KONVERSI

IKM

MUTU

PELAYANAN

KINERJA UNIT

PELAYANAN

1 1,00 – 1,75 25 – 43,75 D Tidak baik

2 1,76 – 2,50 43,76 – 62,50 C Kurang baik

3 2,51 – 3,25 62,51 – 81,25 B Baik

4 3,26 – 4,00 81,26 – 100,00 A Sangat baik

2. Perangkat pengolahan

Data entry dan penghitungan hasil survei Indeks Kepuasan Masyarakat di

UPT Puskesmas Dawan I dilakukan dengan program SPSS 16.0 dan software

pengolahan data survei IKM.

3. Analisa data

Analisa data yg dipergunakan adalah analisa univariat.

Analisis univariat merupakan analisis setiap variabel yang dinyatakan dengan

sebaran frekuensi, baik secara angka-angka mutlak maupun secara persentase,

disertai dengan penjelasan kualitatif,(Sudjana (1996) dalam Rahmawati (2000))

Page 6: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

6

IV. Hasil Survey

4.1 Hasil Pengujian Analisis Univariat

1. Karakteristik Responden

Dalam survei kepuasan masyarakat di UPT Puskesmas Dawan I Th. 2012

menggunakan sampel sebanyak 150 orang pengunjung/pengguna Puskesmas, dan

dari 150 kuesioner yang disebar semuanya kembali dengan jawaban lengkap dan

layak untuk digunakan analisa.

Berikut ini dipaparkan karakteristik responden secara umum menurut umur, dan

jenis kelamin di UPT Puskesmas Dawan I.

a. Karakteristik Responden Berdasarkan Kelompok Umur

Karakteristik pegawai yang menjadi subyek dalam penelitian ini menurut

umur dibagi berdasarkan nilai mean yaitu 37. Hal ini dapat ditunjukkan dalam

tabel berikut :

Tabel 4.1 Karakteristik responden berdasarkan umur

Umur Jumlah Persentase (%)

<37 tahun 78 52.0

>=37 tahun 72 48.0

Total 150 100.0

Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui kelompok umur dibawah 37 tahun

sebanyak 78 orang (52 %) dan diatas sama dengan 37 tahun sebanyak 72 orang

(48 %).

b. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Karakteristik responden pada penelitian ini menurut jenis kelamin dapat diketahui

berdasarkan tabel sebagai berikut :

………..

Page 7: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

7

Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin

Jumlah

Persentase (%)

Laki-laki 45 30.0

Perempuan 105 70.0

Total 150 100.0

Berdasarkan tabel 4.2 menunjukkan bahwa responden yang berjenis kelamin laki-laki

sebanyak 45 orang (30 %), dan yang berjenis kelamin perempuan sebanyak 105 orang (70

%).

2. Deskripsi Jawaban Responden

Berikut ini merupakan tabel nilai rata-rata unsur pelayanan hasil pengisian kuesioner

yang dilakukan oleh responden di UPT Puskesmas Dawan I.

Tabel 4.3 Nilai Rata-Rata Unsur Pelayanan di UPT Puskesmas Dawan I

………………..

Page 8: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

8

Tabel 4.3 Nilai Rata-Rata Unsur Pelayanan di UPT Puskesmas Dawan I

No. UNSUR

PELAYANAN NILAI RATA-

RATA

U1 Prosedur pelayanan 3,620

U2 Persyaratan pelayanan 3,533

U3 Kejelasan petugas pelayanan 3,567

U4 Kedisiplinan petugas pelayanan 3,507

U5 Tanggung jawab petugas pelayanan 3,673

U6 Kemampuan petugas pelayanan 3,540

U7 Kecepatan pelayanan 3,493

U8 Keadilan mendapatkan pelayanan 3,907

U9 Kesopanan dan keramahan petugas 3,660

U10 Kewajaran biaya pelayanan 3,540

U11 Kepastian biaya pelayanan 3,380

U12 Kepastian jadwal pelayanan 3,673

U13 Kenyamanan lingkungan 3,640

U14 Keamanan pelayanan 3,693

JUMLAH NILAI /UNSUR 7564 NRR/UNSUR 50,43

NRR 3,580

TERTIMBANG/UNSUR

3,580 IKM UNIT PELAYANAN 89,51

Dari tabel 4.3 diatas dapat diketahui nilai rata-rata prosedur pelayanan adalah 3,620,

nilai rata-rata persyaratan pelayanan adalah 3,533, nilai rata-rata kejelasan petugas

pelayanan adalah 3,567, nilai rata-rata kedisiplinan petugas pelayanan adalah 3,507, nilai

rata-rata tanggung jawab petugas pelayanan adalah 3,673, nilai rata-rata kemampuan

petugas pelayanan adalah 3,540, nilai rata-rata kecepatan pelayanan adalah 3,493, nilai

rata-rata keadilan mendapatkan pelayanan adalah 3,907, nilai rata-rata kesopanan dan

keramahan petugas adalah 3,660, nilai rata-rata kewajaran biaya pelayanan adalah 3,540,

nilai rata-rata kepastian biaya pelayanan adalah 3,380, nilai rata-rata kepastian jadwal

pelayanan adalah 3,673, nilai rata-rata kenyamanan lingkungan adalah 3,640, dan

keamanan pelayanan adalah 3,693.

Jumlah nilai per unsur adalah 7564, jumlah nilai rata-rata per unsur adalah 50,43,

jumlah nilai rata-rata ( NRR ) tertimbang per unsur adalah 3,580, dan nilai indeks

kepuasan masyarakat (IKM) di UPT Puskesmas Dawan I adalah 89,51.

Page 9: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

9

Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat di UPT Puskesmas Dawan I Th. 2012 masuk

dalam kategori interval IKM antara 81- 100,00, dengan simpulan bahwa mutu pelayanan

adalah A, dengan kinerja unit pelayanan Sangat Baik.

V. Pembahasan

Responden yang diteliti di UPT Puskesmas Dawan I sebanyak 150 orang paling

banyak berasal dari kelompok umur dibawah 37 tahun, dengan jenis kelamin mayoritas

perempuan,

Dari seluruh item pertanyaan pada kuesioner penilaian terhadap unsur pelayanan dapat

dikatakan sebagai berikut : unsur keadilan mendapatkan pelayanan mendapatkan nilai

rata-rata tertinggi sebesar 3,907 dan unsur kepastian biaya pelayanan mendapatkan nilai

rata-rata terendah sebesar 3,380.

Keadilan mendapatkan pelayanan yaitu pelaksanaan pelayanan dengan tidak

membedakan golongan/status masyarakat yang dilayani dengan nilai 3,907 termasuk dalam

interval IKM 3,26 – 4,00 dengan kinerja unsur pelayanan yang sangat baik.

Kepastian biaya pelayanan, yaitu kesesuaian antara biaya yang dibayarkan dengan

biaya yang telah ditetapkan, dengan nilai sebesar 3,380 unsur ini memiliki nilai sangat

baik karena termasuk di dalam nilai interval IKM 3,26 – 4,00

Prosedur pelayanan yaitu kemudahan tahapan pelayanan yang diberikan kepada

masyarakat dilihat dari sisi kesederhanaan alur pelayanan, dengan nilai 3,620. Unsur ini

disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26

– 4,00.

Persyaratan pelayanan, yaitu persyaratan teknis dan administratif yang diperlukan

untuk mendapatkan pelayanan sesuai dengan jenis pelayanannya dengan nilai sebesar

3,533. Unsur ini disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara nilai

interval IKM 3,26 – 4,00.

Kejelasan petugas pelayanan, yaitu keberadaan dan kepastian petugas yang

memberikan pelayanan (nama, jabatan serta kewenangan dan tanggung jawabnya)

mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,567. Unsur ini disimpulkan mempunyai kinerja sangat

baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Kedisiplinan petugas pelayanan,yaitu kesungguhan petugas dalam memberikan

pelayanan terutama terhadap konsistensi waktu kerja sesuai ketentuan yang berlaku. Unsur

ini mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,507 dan disimpulkan mempunyai kinerja sangat

baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Page 10: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

10

Tanggung jawab petugas pelayanan, yaitu kejelasan wewenang dan tanggung

jawab petugas dalam penyelenggaraan dan penyelesaian pelayanan mempunyai nilai rata-

rata 3,673. Unsur ini disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara

nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Kemampuan petugas pelayanan, yaitu tingkat keahlian dan ketrampilan yang

dimiliki petugas dalam memberikan/ menyelesaikan pelayanan kepada masyarakat Unsur

ini mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,540 dan disimpulkan mempunyai kinerja sangat

baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Kecepatan pelayanan yaitu target waktu pelayanan dapat diselesaikan dalam

waktu yang telah ditentukan oleh unit penyelenggara pelayanan Unsur ini mempunyai nilai

rata-rata sebesar 3,493 dan disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada

diantara nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Kesopanan dan keramahan petugas, yaitu sikap dan perilaku petugas dalam

memberikan pelayanan kepada masyarakat secara sopan dan ramah serta saling

menghargai dan menghormati Unsur ini mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,660 dan

disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26

– 4,00.

Kewajaran biaya pelayanan, yaitu keterjangkauan masyarakat terhadap besamya

biaya yang ditetapkan oleh unit pelayanan Unsur ini mempunyai nilai rata-rata sebesar

3,540 dan disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara nilai interval

IKM 3,26 – 4,00.

Kepastian jadwal pelayanan, yaitu pelaksanaan waktu pelayanan, sesuai dengan

ketentuan yang telah ditetapkan Unsur ini mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,673 dan

disimpulkan mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26

– 4,00.

Kenyamanan lingkungan, yaitu kondisi sarana dan prasarana pelayanan yang

bersih, rapi, dan teratur sehingga dapat memberikan rasa nyaman kepada penerima

pelayanan Unsur ini mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,640 dan disimpulkan mempunyai

kinerja sangat baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Keamanan pelayanan, yaitu terjaminnya tingkat keamanan lingkungan unit

penyelenggara pelayanan ataupun sarana yang digunakan, sehingga masyarakat merasa

tenang untuk mendapatkan pelayanan terhadap resiko-resiko yang diakibatkan dari

pelaksanaan pelayanan unsur ini mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,693 dan disimpulkan

mempunyai kinerja sangat baik karena berada diantara nilai interval IKM 3,26 – 4,00.

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) adalah data dan informasi tentang tingkat

kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran secara kuantitatif dan kualitatif

Page 11: 2 Laporan Hasil Survei Ikm April 2012 Purwa

May 15, 2012

UPT PUSKESMAS DAWAN I/ SURVEY IKM 2012

11

atas pendapat masyarakat dalam memperoleh pelayanan dari aparatur penyelenggara

pelayanan publik dengan membandingkan antara harapan dan kebutuhannya. Berdasarkan

hasil survei IKM di UPT Puskesmas Dawan I diperoleh IKM unit pelayanan sebesar 89,51

dengan mutu pelayanan A dan kinerja sangat baik, karena berada di nilai interval konversi

IKM 81,26 – 100,00.

VI. Rencana Tindak Lanjut

Dari hasil survei indeks kepuasan masyarakat di UPT Puskesmas Dawan I semua

unsur pelayanan nilai rata – rata unsur pelayanan sangat baik. Tentu saja hal tersebut

harus dipertahankan dan ditingkatkan untuk menjaga kualitas pelayanan publik di UPT

Puskesmas Dawan I, hal penting yang harus dilaksanakan adalah perbaikan terhadap unsur

yang mempunyai nilai paling rendah yaitu unsur kepastian biaya pelayanan. Seperti

misalnya melakukan sosialisasi mengenai biaya pelayanan kesehatan sesuai perda ataupun

aturan terkait di masyarakat melalui forum-forum resmi ataupun tidak resmi dengan

sasaran semua masyarakat yang ada di wilayah UPT Puskesmas Dawan I.

VII. Simpulan

Responden yang diteliti di UPT Puskesmas Dawan I sebanyak 150 orang paling

banyak berasal dari kelompok umur dibawah 37 tahun, dengan jenis kelamin mayoritas

perempuan,

Dari seluruh item pertanyaan pada kuesioner penilaian terhadap unsur pelayanan dapat

dikatakan sebagai berikut : unsur keadilan mendapatkan pelayanan mendapatkan nilai

rata-rata tertinggi sebesar 3,907 dan unsur kepastian biaya pelayanan mendapatkan nilai

rata-rata terendah sebesar 3,380.

Jumlah nilai per unsur adalah 7564, jumlah nilai rata-rata per unsur adalah 50,43,

jumlah nilai rata-rata ( NRR ) tertimbang per unsur adalah 3,580, dan nilai indeks

kepuasan masyarakat (IKM) di UPT Puskesmas Dawan I adalah 89,51.

Nilai Indeks Kepuasan Masyarakat di UPT Puskesmas Dawan I Th. 2012 masuk

dalam kategori interval IKM antara 81- 100,00, dengan simpulan bahwa mutu pelayanan

adalah A, dengan kinerja unit pelayanan Sangat Baik.

Lampiran

1. Karakteristik Responden ( Umur dan Jenis Kelamin )

2. Hasil Pengolahan Indeks Kepuasan Masyarakat UPT Puskesmas Dawan I Tahun

2012

3. Susunan Keanggotaan Tim Kendali Mutu di UPT Puskesmas Dawan I