19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

15
MATA KULIAH WAKTU DOSEN TOPIK Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV

Transcript of 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Page 1: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

MATA KULIAH

WAKTU

DOSEN

TOPIK

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV

Page 2: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 1

Setelah membaca akhir perkuliahan, mahasiswa dapat :

1. Menjelaskan tentang fisiologi kala IV

2. Menjelaskan tentang evaluasi uterus : konsistensi, atonia

3. Menjelaskan tentang pemeriksaan serviks, vagina dan perineum

4. Menjelaskan tentang pemantauan dan evaluasi lanjut

1. Departemen Kesehatan RI. Asuhan Persalinan Normal. 2007

2. Benett, V.R Myles textbook for midwives 12th edition. United Kingdom :

Churchill Livingstone, 1996

3. Farrer, Helen.Perawatan maternitas, Jakarta: EGC;1999

4. Manuaba. Ilmu kebidanan, Penyakit Kandungan, & Keluarga Berencana untuk

Pendidikan Bidan, Jakarta : EGC; 1998.

5. Mochtar R. Sinopsis Obstetri : Obstetri Fisiologi Obstetri Patologi. Jilid 1

Edisi 2, Jakarta : EGC; 1998.

6. Moore, Hacker. Esensial Obstetri & Ginekologi, Jakarta : Hipokrates; 2001

7. Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan, Jakarta : YBPSP; 2002

8. Pusdiknakes. Asuhan Intrapartum, WHO-JHPIEGO; 2003

9. Saifuddin. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal & Neonatal,

Jakarta : JNPKKR; 2001

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

SUB TOPIK

Fisiologi kala IVEvaluasi uterus Pemeriksaan serviks, vagina dan perineumPemantauan dan evaluasi lanjut

Tekanan darah, suhuTonus uterus dan tinggi fundus uterusPerdarahanKandung kencing

OBJEKTIF PERILAKU SISWA

REFERENSI

Page 3: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 2

Pemantauan kala IV persalinan sangat penting dilakukan oleh setiap petugas

kesehatan yang telah menolong kelahiran bayi, sebagai pemantauan dasar

minimal pasca persalinan. Selama kala IV, petugas kesehatan harus memantau

ibu setiap 15 menit pertama setelah kelahiran plasenta dan setiap 30 menit pada

jam kedua setelah persalinan. Kecuali untuk suhu ibu dapat dipantau satu kali

setiap 1 jam. Namun Jika kondisi ibu tidak stabil, maka ibu harus dipantau lebih

sering.

1. Pengertian Kala IV persalinan

Kala IV persalinan adalah waktu atau kala di dalam suatu proses persalinan

yang dimulai setelah lahirnya plasenta dan berakhir dua jam setelah itu

(Affandi, 2005).

Kala IV persalinan adalah dimulai dari lahirnya plasenta sampai dua jam

pertama post partum. (Saifuddin dkk, 2005).

2. Perubahan-perubahan dari organ ibu pada kala IV

a. Involusi korpus uteri

Segera setelah pengeluaran plasenta, fundus uteri yang berkontraksi

terletak di pertengahan antara umbilikus dan simfisis atau lebih tinggi

Korpus uteri sebagian besar terdiri dari miometrium yang dibungkus oleh

serosa dan dilapisi oleh desidua, dinding anterior dan posterior berada

pada posisi menempel dengan tebal 4 – 5 cm

Uterus tampak iskemik karena pembuluh darah tertekan oleh kontraksi

miometrium

Berat uterus setelah melahirkan menjadi 1 kg, hal ini berkaitan dengan

berkurangnya ukuran bukan pengurangan jumlah sel otot

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

FISIOLOGI KALA IV

PENDAHULUAN

Page 4: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 3

Karena pelepasan plasenta dan membran termasuk lapisan spongiosa,

maka hanya desidua basal yang tetap di uterus dengan ketebalan yang

menyolok, gambaran bergerigi, tidak teratur dan terinfiltrasi oleh darah.

b. Involusi tempat plasenta

Setelah plasenta lahir, tempat plasenta tampak kasar, tidak rata dengan

ukuran tempat plasenta sebesar telapak tangan dan dengan cepat mengecil

pada minggu kedua dengan diameter 3 – 4 cm, pada akhir masa nifas 1 – 2

cm.

Tempat plasenta yang terdiri dari pembuluh darah, tersumbat oleh trombus

dan akan dilepaskan dari dasarnya dengan pertumbuhan endometrium baru

di bawah permukaan luka (terjadi proses exfoliasi), plasenta bed mengecil

karena kontraksi.

c. Perubahan pada pembuluh darah

Setelah kelahiran, pembuluh darah ekstra uteri mengecil atau mendekati

keadaan pra kehamilan. Sebagian besar pembuluh darah mengalami obliterasi

denagn perubahan hialin dan pembuluh yang lebih kecil.

d. Perubahan pada serviks dan vagina

Setelah persalinan, serviks dan segmen bawah uteri menjadi struktur yang

tipis, kolaps dan kendor, tepi luar serviks yang tadinya os. eksterna

mengalami laserasi.

Mulut serviks mengecil perlahan-lahan, setelah persalinan serviks dapat

dimasuki 2 jari, pinggir-pinggirnya tidak rata tetapi retak-retak karena

robekan dalam persalinan.

Pada vagina dan pintu keluar membentuk lorong berdinding lunak dan luas

yang ukurannya secara perlahan akan mengecil. Rugae tampak pada

minggu ketiga

e. Perubahan peritonium dan dinding abdomen

Saat miometrium berkontraksi dan beretraksi setelah kelahiran, peritonium

yang membungkus sebagian besar uterus dibentuk menjadi lipatan-lipatan

dan kerutan-kerutan

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

Page 5: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 4

Ligamentum latum dan rotundum lebih kendor daripada kondisi tidak

hamil dan memerlukan waktu yang cukup lama untuk kembali dari

peregangan dan pengendoran yang dialami selama kehamilan

Sebagai akibat putusnya serat-serat elastis kulit dan distensi yang

berlangsung lama akibat besarnya uterus saat hamil, dinding abdomen

lemah dan kendor.

f. Perubahan pada saluran kencing

Pada pemeriksaan sistokopik, dinding kandung kencing tampak oedema

dan hiperemia dan sering elestravasasi darah mukosa.

Kandung kencing mempunyai kapasitas yang bertambah besar dan relatif

tidak sensitif terhadap tekanan cairan intravesika.

Dilatasi ureter dan pelvis renalis kembali ke keadaan sebelum hamil, mulai

dari 2 minggu dari kelahiran

3. Tugas Bidan dalam Kala IV

1) Evaluasi uterus

2) Pemeriksaan dan evaluasi serviks, vagina dan perineum

3) Pemeriksaan dan evaluasi plasenta, selaput dan tali pusat

4) Penjahitan kembali episiotomi dan laserasi (jika ada)

5) Pemantauan dan evaluasi lanjut, meliputi: tanda vital, kontraksi uterus,

lochea, perdarahan, kandung kemih.

4. Asuhan Kala IV

1) Lanjutkan rangsangan taktil pada dinding uterus

2) Evaluasi hasilnya dengan mengukur kekenyalan dinding dan tinggi fundus

uteri

3) Lakukan perkiraan kehilangan darah

4) Periksa perineum dan jalan lahir

5) Nilai keadaan umum ibu

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

Page 6: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 5

6) Dokumentasikan asuhan dan temuan pada kala IV di halaman belakang

partograf

PENTINGNYA PEMANTAUAN KALA IV PERSALINAN

Pemantauan kala IV persalinan sangat penting dilakukan oleh setiap petugas

kesehatan yang telah menolong kelahiran bayi, sebagai pemantauan dasar minimal

pasca persalinan. Hal ini dikarenakan:

1. Dua jam persalinan merupakan waktu yang kritis bagi ibu dan bayi karena

keduanya baru saja mengalami perubahan fisik yang luar biasa.

2. Sangat penting untuk melakukan pemantauan munculnya perdarahan post

partum. Petugas kesehatan hendaknya berada di samping ibu dan bayinya

selama dua jam pasca persalinan.

Sebagian besar kesakitan dan kematian ibu disebabkan oleh perdarahan pasca

persalinan yang terjadi selama empat jam pertama setelah kelahiran bayi. Jika

pemantauan yang dilakukan masih dalam batas normal selama dua jam

persalinan, mungkin ibu tidak akan mengalami perdarahan pasca persalinan.

3. Membantu memfasilitasi atau memenuhi kebutuhan ibu pasca persalinan.

PENILAIAN-PENILAIAN YANG DILAKUKAN PADA KALA IV

Selama kala IV, petugas kesehatan harus memantau ibu setiap 15 menit

pertama setelah kelahiran plasenta dan setiap 30 menit pada jam kedua setelah

persalinan. Kecuali untuk suhu ibu dapat dipantau satu kali setiap 1 jam. Namun

Jika kondisi ibu tidak stabil, maka ibu harus dipantau lebih sering.

Penilaian-penilaian yang dilakukan pada kala IV diantaranya:

1. Tekanan Darah (TD)

Pemeriksaan ini dilakukan karena tekanan darah merupakan tanda vital yang

dapat langsung mendeteksi keadaan normal ibu. Misalnya pada ibu dengan

perdarahan umumnya tekanan darah turun.

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

PEMANTAUAN KALA IV PERSALINAN

Page 7: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 6

2. Nadi

Pemeriksaan ini dilakukan karena nadi juga merupakan tanda vital yang dapat

langsung mendeteksi keadaan normal ibu (nadi normal 60-100 kali/ menit).

Misalnya pada ibu yang mengalami pre syok.

3. Suhu

Suhu merupakan salah satu salah satu tanda vital untuk mendeteksi keadaan

normal ibu misalnya pada ibu dehidrasi berat umumnya tubuh ibu panas.

Suhu tubuh ibu normal 36,5 0c – 37,5 0c.

4. Tinggi Fundus Uteri

Pemeriksaan ini penting karena apabila tinggi fundus meninggi (di atas

umbilicus) dapat menjadi perdarahan karena kontraksi terhalang.

5. Kontraksi uterus

Hal itu dilakukan dengan merasakan apakah fundus berkontraksi kuat dan

berada di bawah umbilicus dengan melakukan massase fundus. Kontraksi

uterus yang tidak kuat dapat menimbulkan perdarahan.

6. Kandung Kemih

Penilaian ini penting untuk memastikan kandung kemih yang penuh. Karena

kandung kemih yang penuh dapat mendorong uterus ke atas dan menghalangi

kontraksi sehingga menimbukan perdarahan.

7. Perdarahan

Hal ini sangat penting untuk menilai seberapa banyak darah yang keluar. Jika

lebih dari + 500 cc maka terjadi perdarahan dan hal ini sangat berbahaya

karena menyebabkan perdarahan.

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

Page 8: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 7

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN PADA KALA IV

Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat pemantauan kala IV persalinan adalah:

1. Melakukan asuhan yang bermanfaat

TINDAKAN KETERANGAN

Nutrisi dan hidrasi Anjurkan ibu untuk minum demi mencegah

dehidrasi. Tawarkan ibu makanan dan

minuman untuk memulihkan tubuhnya.

Istirahat Biarkan ibu beistirahat karena dia telah bekerja

keras melahirkan bayinya. Bantu ibu pada

posisinya yang nyaman.

Menolong ibu ke kamar

mandi

Jika ibu ke kamar madi, pastikan ibu dibantu

dan selamat karena ibu masih dalam keadaan

lemah atau pusing setelah persalinan. Pastikan

ibu sudah buang air kecil dalam 3 jam post

partum.

Mendekatkan hubungan ibu

dan bayi

Biarkan bayi berada pada ibu untuk

meningkatkan hubungan ibu dan bayi dan

segerakan ibu menyusui bayinya.

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

Page 9: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 8

2. Melakukan asuhan tidak bermanfaat

TINDAKAN KETERANGAN

Tampon vagina Tidak akan menghentikan perdarahan dan dapat

menyebabkan infeksi

Gurita/ sejenisnya Adanya gurita apalagi selama 2 jam PP akan

menyulitkan kontraksi dan pemantauan petugas.

Memisahkan ibu dan bayi Bayi benar-benar siaga selama 2 jam pertama

kelahiran, sehingga hal ini merupakan waktu yang baik

untuk hubungan ibu dan bayi.

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

Page 10: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 9

A. Soal Objektif

1. Pengertian kala IV persalinan adalah …

a) Dimulai dari saat pembukaan nol s.d. pembukaan lengkap

b) Dimulai dari seluruh plasenta lahir hingga 2 jam post

Partum

c) Dimulai dari pembukaan lengkap s.d. bayi lahir

d) Dimulai dari bayi lahir hingga seluruh plasenta lahir

Jawab B

2. Pentingnya pemantauan kala IV diantaranya, kecuali …

a) Bayi dan ibu masih dalam masa krisis

b) Membantu memfasilitasi kebutuhan keluarga

c) Ibu baru mengalami perubahan fisik yang luar biasa

d) Memantau kemungkinan terjadi perdarahan pasca persalinan

Jawab B

3. Waktu yang disarankan untuk melakukan penilaian kala IV…

a) 15 menit pada jam pertama, 30 pada jam kedua.

b) 20 menit pada jam pertama, 25 menit pada jam kedua

c) 25 menit pada jam pertama, 30 menit pada jam kedua

d) 30 menit pada jam pertama, 30 menit pada jam kedua

Jawab A

4. Penilaian-penilaian yang dillakukan pada kala IV, kecuali…

a) Tekanan darah

b) Nadi

c) Kontraksi uterus

d) Pemeriksaan dalam

Jawab D

5. Yang tidak temasuk asuhan bermanfaat pada Kala IV yaitu ….

a) Memfasilitasi nutrisi

b) Memasangkan gurita ibu

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin

EVALUASI

Page 11: 19. Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala 4-

Asuhan Pada Ibu Bersalin Kala IV 10

c) Mendekatkan hubungan ibu & bayi

d) Membantu posisi yang nyaman saat istirahat.

Jawab B

Asuhan Kebidanan Ibu Bersalin