1. konsep asuhan kebidanan 07

40
ASUHAN KEBIDANAN I (KEHAMILAN) A. Konsep dasar Asuhan Kehamilan Oleh : Rosminah Mansyarif

Transcript of 1. konsep asuhan kebidanan 07

Page 1: 1. konsep asuhan kebidanan 07

ASUHAN KEBIDANAN I (KEHAMILAN)

A. Konsep dasar Asuhan Kehamilan

Oleh :

Rosminah Mansyarif

Page 2: 1. konsep asuhan kebidanan 07

1. Filosofi Asuhan Kehamilan

Filosofi adalah pernyataan mengenai keyakinan & nilai/value yg dimiliki yg berpengaruh terhdp perilaku seseorang atau kelompok.

Filosofi asuhan kehamilan menggambarkan keyakinan yg dianut oleh bidan & dijadikan sebagai panduan dlm memberikan asuhan kebidanan pd klien selama kehamilan. Dalam filosofi asuhan kehamilan ini dijelaskan beberapa keyakinan yg mewarnai asuhan kehamilan:

Page 3: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Lanjutan .............1. Kehamilan merupakan proses yg alamiah, tdk perlu

melakukan intervensi, kecuali ada indikasi.

2. Asuhan kehamilan mengutamakan kesinambungan pelayanan (contuinity of care).

3. Pelayanan terpusat pd wanita (women centered) & keluarga (family centered). Wanita menjadi pusat askeb dlm arti bahwa asuhan yg diberikan hrs berdasarkan kebutuhan ibu, bukan kebutuhan & kepentingan bidan

4. Asuhan kehamilan menghargai hak ibu hamil untuk berpartisipasi & memperoleh pengetahuan atau pengalaman yg berhubungan dgn kehamilan.

5. Membangun kemitraan dgn profesi lain untuk memberdayakan perempuan.

Page 4: 1. konsep asuhan kebidanan 07

2. Lingkup asuhan kehamilan

1. Mengumpulkan riwayat kesehatan & kehamilan serta menganalisis tiap kunjungan kehamilan.

2. Melaksanakan pemeriksaan fisik secara sistematis dan lengkap.

3. Melakukan pemeriksaan abdomen termasuk TFU, posisi, presentase dan penurunan janin.

4. Melakukan penilaian pelvik, ukuran dan struktur panggul.

5. Menilai keadaan selam hamil termasuk DJJ dgn fetoskope/pinard & gerakan janin dgn palpasi.

Page 5: 1. konsep asuhan kebidanan 07

2. Lingkup asuhan kehamilan

6. Menghitung usia kehamilan & perkiraan hari lahir.7. Mengkaji status nutrisi & hubungan pertumbuhan

dgn janin.8. Mengkaji kenaikan berat badan ibu hubungannya

dgn komplikasi.9. Memberi penyuluhan tanda-tanda bahaya &

bagaimana menghubungi bidan.10. Melakukan penatalaksanaan kehamilan dgn anemia

ringan, hiperemesis gravidarum Tk I, abortus iminens & preeklamsi ringan.

11. Menjelaskan & mendemonstrasikan cara mengurangi ketidaknyamanan dalam kehamilan.

a

Page 6: 1. konsep asuhan kebidanan 07

2. Lingkup asuhan kehamilan

12. Memberikan imunisasi.13. Mengidentifikasi penyimpangan kehamilan normal &

penanggulangannya termasuk rujukan tepat waktu pd kurang gizi, pertumbuhan janin tdk adekuat, PEB, & hipertensi, perdarahan pervaginam, kehamilan ganda aterm, kematian janin & edema yg signifikan.

14. Memberikan bimbingan & persiapan persalinan, kelahiran & menjadi orang tua.

15. Bimbingan & penyuluhan ttg perilaku kesehatan selama hamil sep. Nutrisi, latihan, keamanan & rokok.

16. Penggunaan secara aman jamu atau obat-obatan tradisional yg tersedia.

a

Page 7: 1. konsep asuhan kebidanan 07

3. Prinsip pokok Asuhan Kehamilan

a. Kehamilan & persalinan merupakan proses yg normal, alami, dan sehat.Walaupun kehamilan mrpkn proses yg normal, alami, & sehat, jika tdk dilakukan pemantauan keadaan tersebut akan berubah menjadi patologis.

b. PemberdayaanIbu merupakan pelaku utama dlm asuhan kehamilan. Bidan harus berusaha memberdayakan ibu hamil & keluarga dalam meningkatkan pengetahuan & pengalaman mereka melalui pendidikan kesehatan agar dpt merawat & menolong diri sendiri pd kondisi tertentu. Hindari sifat negatif & banyak mengkritik

Page 8: 1. konsep asuhan kebidanan 07

3. Prinsip pokok Asuhan Kehamilanc. Otonomi

Pengambilan keputusan adalah ibu & keluarga. Untuk dpt mengambil suatu keputusan mereka memerlukan informasi. Bidan harus memberikan informasi yg akurat tentang risiko & manfaat dari semua prosedur, obat-obatan, maupun test/pemeriksaan sebelum meraka memutuskan utnuk menyetujuinya. Bidan juga harus membantu ibu dlm membuat suatu keputusan ttg apa yg terbaik bagi ibu & bayinya berdasarkan sistem nilai & kepercayaan ibu/keluarga.

Page 9: 1. konsep asuhan kebidanan 07

3. Prinsip pokok Asuhan Kehamiland. Tidak membahayakan

Krn proses kehamilan & persalinan mrpkn proses yg alamiah, seorang bidan berusaha meminimalkan intervensi pd ibu & janin terhadap suatu hal yg dianggap tidak perlu.

e. Tanggung jawab

Dalam melakukan asuhan kebidanan bidan bertanggungjawab penuh terhadap profesi & asuhan yg telah diberikan kepada klien.

Page 10: 1. konsep asuhan kebidanan 07

4. Sejarah asuhan kehamilan Sejarah asuhan kehamilan sejalan dengan

perkembangan dunia kebidanan secara umum. Dimana dunia menyadari bahwa persalinan akan berjalan lancar apabila adanya peningkatan kesehatan atau pelayanan antenatal care.

Page 11: 1. konsep asuhan kebidanan 07

5. Tujuan asuhan kehamilan Tujuan utama ANC: menurunkan & mencegah kesakitan

& kematian maternal & perinatal. Tujuan khusus ANC:

a. Mempromosikan & menjaga kesehatan fisik & mental ibu & bayi dgn pendidikan nutrisi, kebersihan diri, & proses kelahiran bayi.

b. Mendeteksi & menatalaksanakan komplikasi medis, bedah atau obstetri selama kehamilan.

c. Mengembangkan persiapan persalinan serta kesiapan menghadapi komplikasi.

d. Membantu menyiapkan ibu untuk menyusui dgn sukses, menjalankan nifas normal, & merawat anak secara fisik, psikologis dan sosial.

Page 12: 1. konsep asuhan kebidanan 07

2. Tujuan Asuhan Ibu Hamil (ANC)

a. Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi.

b. Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental dan sosial ibu dan bayi.

c. Mengenali secara dini adanya ketidak normalan atau komplikasi yg mungkin terjadi selama hamil, termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan dan pembedahan

d. Mempersiapkan kehamilan cukup bulan,melahirkan dgn selamat, ibu maupun bayinya dgn trauma seminimal mungkin.

e. Mempersiapkan ibu agar masa

nifas berjalan normal & pemberian

ASI eksklusif (0 - 6 bulan).

f. Mempersiapkan peran ibu dan

keluarga dlm menerima kelahiran

bayi agar dpt tumbuh sec. normal.

Page 13: 1. konsep asuhan kebidanan 07

• Ada 6 alasan penting untuk melaksanakan Asuhan Ibu Hamil, yaitu :1) Membangun rasa saling percaya antara klien dan petugas kesehatan.2) Mengupayakan terwujudnya kondisi terbaik bagi ibu dan bayi yang dikandungnya.3) Memperoleh informasi dasar tentang kesehatan ibu dan kehamilannya.4) Mengidentifikasi dan menata laksana kehamilan risiko tinggi.5) Memberikan pendidikan kesehatan yg diperlukan dalam menjaga kualitas kehamilan dan merawat bayi.6) Menghindarkan gangguan kesehatan selama kehamilan yg akan membahayakan keselamatan ibu hamil dan janin yang dikandungnya.

Page 14: 1. konsep asuhan kebidanan 07

6. Refocusing asuhan kehamilanIsi refocusing pelayanan ANC: Penolong yang terampil harus selalu bersedia untuk:

a. Membantu setiap bumil & keluarganya membuat perencanaan persalinan: petugas, tempat, keuangan, nutrisi selama hamil, perlengkapan esensial bagi ibu & bayi. Penolong terampil menjamin asuhan yg aman shg mencegah komplikasi yg mengancam jiwa serta dpt segera mengenali masalah & merespon dgn tepat.

b. Membantu setiap bumil & keluarganya mempersiapkan diri menghadapi komplikasi (deteksi dini, pengambil keputusan, dana kegawatdaruratan, komunikasi, transportasi & donor darah) pd tiap kunjungan.

Page 15: 1. konsep asuhan kebidanan 07

6. Refocusing asuhan kehamilan

c. Melakukan skrining kondisi yg memerlukan persalinan & kelahiran di RS (riwayat SC, IUFD, dsb). Ibu yg sdh tahu jika mempunyai kondisi yg memerlukan kelahiran RS akan berada di RS saat persalinan, shg kematian krn penundaan keputusan, keputusan kurang tepat, atau hambatan dlm hal jangkauan dpt dicegah.

d. Mendeteksi & menangani komplikasi (preeklamsia, perdarahan pervaginam, anemia berat, PMS, TBC, malaria, dll)

Page 16: 1. konsep asuhan kebidanan 07

6. Refocusing asuhan kehamilan

e. Mendeteksi kehamilan ganda setelah usia kehamilan 28 minggu & letak/presentasi abnormal setelah kehamilan 36 minggu. Ibu yg memerlukan tindakan operatif sdh mempunyai jangkauan pada penolong yg terampil & fasilitas kesehatan yg dibutuhkan.

f. Pemberian imunisasi tetanus toksoid.

g. Memberikan suplementasi zat besi & asam folat. Umumnya anemia ringan yg terjadi pd bumil adalah anemia defisiensi zat besi & asam folat.

Page 17: 1. konsep asuhan kebidanan 07

7. Standar asuhan kehamilan

a. Identifikasi ibu hamil. Kunjungan rumah & berinteraksi dgn masyarakat secara berkala untuk penyuluhan & memberikan motivasi untuk pemeriksaan dini & teratur. Pemeriksaan kehamilan dgn prinsip 10 T

b. Pemeriksaan & pemantauan kehamilan.Sedikitnya 4 kali selama kehamilan, meliputi: anamnesis & pemantauan ibu & janin, mengenal kehamilan risti, imunisasi, nasihat & penyuluhan, mencatat data pd KMS/Buku KIA setiap kunjungan, melakukan tindakan yg tepat & melakukan rujukan.

Page 18: 1. konsep asuhan kebidanan 07

7. Standar asuhan kehamilanc. Palpasi abdominal.

Untuk memperkirakan usia kehamilan, memeriksa posisi, bagian terrendah dan masuknya kepala janin kedalam rongga panggul & untuk mencari kelainan serta melakukan & segera melakukan tindakan penatalaksanaa & rujukan tepat waktu.

d. Pengelolaan anemia pada kehamilan.Bidan melakukan tindakan pencegahan, penemuan, penanganan dan atau rujukan semua kasus anemia pada kehamilan sesuai dengan ketentuan yang berlaku

Page 19: 1. konsep asuhan kebidanan 07

7. Standar asuhan kehamilane. Pengelolaan dini hipertensi.

Bidan menemukan secara dini setiap kenaikan tekanan darah pada kehamilan & mengenali tanda serta gejala preeklamsia lainnya, serta mengambil tindakan yang tepat serta merujuknya.

f. Persiapan persalinan.Bidan memberi saran yg tepat kpd ibu hamil, suami/keluarga pd trimester III, memastikan bahwa persiapan persalinan bersih & aman & suasana yg menyenangkan direncanakan dengan baik, disamping persiapan transportasi & biaya untuk merujuk, bila terjadi kegawat daruratan. Bidan harus melakukan kunjungan kesetiap rumah ibu hamil untuk hal ini

Page 20: 1. konsep asuhan kebidanan 07

8. Tipe pelayanan asuhan kehamilana. Layanan kebidanan primer.

Sepenuhnya menjadi tanggung jawab bidan.b. Layanan kebidanan kolaborasi.

Bidan sebagai anggota TIM yg kegatannya dilakukan bersama-sama atau sebagai salah satu urutan proses kegiatan layanan.

c. Layanan kebidanan RujukanLayanan bidan dalam rangka rujukan kesistem pelayanan yg lebih tinggi atau sebaliknya bidan menerima rujukan dari dukun, juga layanan horizontal maupun vertikal ke profesi kesehatan lain.

Page 21: 1. konsep asuhan kebidanan 07

9. Hak-hak wanita hamila. Mendapakan keterangan mengenai kondisi kesehatannya.

Informasi hrs diberikan langsung pd klien & keluarganya.b. Mendiskusikan keprihatinan, kondisi, harapannya, trhdp

sistem pelayanan dlm lingkungan yg dapat ia percaya. Proses ini berlangsung secara pribadi & didasari rasa saling percaya.

c. Mengetahui sebelumnya jenis prosedur yg akan dilakukan terhadapnya.

d. Mendapatkan pelayanan secara pribadi/dihormati privasinya dlm setiap pelaksanaan prosedur.

e. Menerima layanan senyaman mungkin.f. Menyatakan pandangan & pilihannya mengenai

pelayanan yg diterimanya.

Page 22: 1. konsep asuhan kebidanan 07

10. Tenaga Profesional

a. Bidan.b. Dokter umum.c. SpOGd. Team antara dokter dan bidan.

Page 23: 1. konsep asuhan kebidanan 07

11. Peran & tanggung jawab bidan

a. Pelaksana.Memberi asuhan pelayanan. Bidan mempunyai 3 tugas utama yaitu mandiri, kolaborasi, dan rujukan.

b. Pengelola.Menyusun rencana kerja, mengelola kegiatan pelayanan ibu hamil, berpartisipasi dlm kegiatan pelayanan kehamilan

c. PendidikMelaksanakan penyuluhan, mendidik siswa bidan atau calon bidan

d. PenelitiMelakukan penelitian kebidanan.

Page 24: 1. konsep asuhan kebidanan 07

12. Trend & Issue terkini

a. Keterlibatan klien dlm perawatan diri sendiri (self care)Memberi asuhan pelayanan. Bidan mempunyai 3 tugas utama yaitu mandiri, kolaborasi, dan rujukan.

b. ANC pada usia kehamilan dini.

Page 25: 1. konsep asuhan kebidanan 07

13. Evidence Based (suatu kajian berdasarkan bukti)

a. Keterlibatan klien dlm perawatan diri sendiri (self care)

Memberi asuhan pelayanan. Bidan mempunyai 3 tugas utama yaitu

mandiri, kolaborasi, dan rujukan.

b. ANC pada usia kehamilan dini.

c. Asuhan ibu hamil adalah upaya preventif program pelayanan obstetri

untuk optimalisasi luaran maternal melalui serangkaian kegiatan.

d. Kunjungan antenatal sebaiknya dilakukan paling sedikit 4 kali selama

kehamilan (1-1-2) yang terdiri atas :

1) Satu kali pada triwulan pertama (< 14 mg)

2) Satu kali pada triwulan kedua (14 – 28 mg)

3) Dua kali pada triwulan ketiga (> 28 mg).

Page 26: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Asuhan ibu hamil

Dalam program KIA, kunjungan asuhan ibu hamil (ANC) minimal 4 kali selama kehamilan dengan pelayanan 10 T atau disebut juga 1-1-2.

Pelayanan asuhan hanya dapat diberikan oleh tenaga kesehatan profesional dan tidak dapat diberikan oleh dukun bayi.

Page 27: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Kunjungan antenatal

Satu kali pada triwulan pertama (< 14 mg) :

a. Memastikan hamil

b. Mengenali secara dini komplikasi kehamilan

c. Mengenali secara dini kondisi kesehatan ibu

d. Menentukan jenis asuhan yg akan diberikan

e. Penapisan & pengobatan anemia

f. Perencanaan persalinan

g. Pengenalan komplikasi akibat kehamilan &

pengobatannya.

h. Merencanakan asuhan pd kunjungan berikutnya

Page 28: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Kunjungan antenatal

Satu kali pada triwulan kedua (14 – 28 mg) : Mendapatkan informasi yg lebih dalam

mengenai kehamilan trimester II dan

kewaspadaan khusus terhadap komplikasi yg

mungkin terjadi di trimester II.

Pengenalan komplikasi akibat kehamilan &

pengobatannya

Penapisan preeklampsia, gemelli, infeksi alat

reproduksi dan saluran perkemihan

Mengulang perencanaan persalinan

Page 29: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Kunjungan Antenatal

Dua kali pd triwulan ke tiga (28-40 mg) (K3 & K4) :Kunjungan III: Asuhan kehamilan seperti pada kunjungan ke-2 Mendapatkan informasi yg lebih dalam

mengenai kehamilan trimester III dan kewaspadaan khusus terhadap komplikasi yg mungkin terjadi di T. III.

Kunjungan IV: 36 mgg sampai lahir Sama seperti kegiatan kunjungan II dan III Mengenali adanya kelainan letak dan

presentasi Memantapkan rencana persalinan Mengenali tanda-tanda persalinan

Page 30: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Keteraturan kunjungan (dulu)

Pemeriksaan pertama kali yang ideal adalah sedini mungkin ketika haidnya terlambat 1 bulan.

Periksa ulang 1x sebulan sampai kehamilan 7 bulan.

Periksa ulang 2 x sebulan sampai kehamilan 9 bulan.

Periksa setiap minggu sesudah kehamilan 9 bulan.

Periksa khusus bila ada keluhan

Page 31: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Tempat kunjungan antenatal

Bidan (BPS) Dokter umum (klinik umum) Dokter spesielis Obstetri dan ginekologi

(SpOG) RS, Puskesmas, dan Rumah Bersalin

(Team antara bidan dan SpOG)

Page 32: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Pada setiap kunjungan asuhan yg diberikan berbeda

K 1: Pada trimester pertama (< 14) Kontak awal klien dan pemberi asuhan (bidan).Hal-hal yg perlu diperhatikan pd kunjungan

awal:a. Membangun harapan saling percaya antara

petugas kesehatan dan ibu hamil.b. Mendeteksi masalah dan menanganinyac. Melakukan tindakan pencegahand. Memberikan konseling tentang tanda

bahaya.

Page 33: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Pada setiap kunjungan asuhan yg diberikan berbeda

Pada trimester II (antara 14-28 mg) Sama dgn trimester I, dan ditambah : a. Kewaspadaan khusus terhadap

hipertensi kehamilan.b. Deteksi gejala preeklampsiac. Deteksi dini solusio plasenta/plasenta previa.

Page 34: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Pada setiap kunjungan asuhan yg diberikan berbeda

Pada trimester III (28-40) Kehamilan 28-36 mg : sama dgn pelayanan

pada trimester I dan II, serta ditambah : a. Memahami persiapan kelahiran b. Kesiapan menghadapi komplikasi.

Kehamilan setelah 36 mg : sama dgn trimester I dan II serta ditambah :

a. Deteksi kelainan letak atau presentasi atau kondisi lain yg memerlukan persalinan di RS.

b. Memantapkan rencana persalinan c. Memberikan konseling tentang tanda-tanda

persalinan.

Page 35: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Pelayanan / asuhan Antenatal sesuai standar Kunjungan ibu hamil sesuai standar adalah pelayanan yang mencakup minimal : 1. Timbang badan dan ukur tinggi badan2. Ukur tekanan darah3. Nilai status gisi ( lila)4. Skrining status imunisasi TT (pemberian imunisasi TT

bila perlu) 5. Ukur tinggi fundus uteri6. Tentukan presentasi dan denyut jantung janin (DJJ)7. Pemberian tablet besi (90 tablet selama kehamilan)8. Test lab. ; rutin : gol. Darah, Hb, protein urin, gula

darah. Khusus : Hep . B, HIV, Syphillis, Tb, Malaria Thalasemia, kecacingan.

9. Tatalaksana kasus10.Temu wicara/konseling termasuk P4K dan KB pasca

salin

Page 36: 1. konsep asuhan kebidanan 07

• Setiap kehamilan dpt berkembang menjadi masalah atau komplikasi setiap saat. Itu sebabnya mengapa ibu hamil memerlukan pemantauan selama Kehamilannya

• Penatalaksanaan ibu hamil secara Keseluruhan meliputi komponen-Komponen:1) Mengupayakan kehamilan yang

sehat.2) Persiapan persalinan yg bersih dan

aman.3) Perencanaan antisipatif dan persiapan dini

untuk melakukan rujukan jika terjadi komplikasi.

Page 37: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Tanda-tanda bumil yang sehat : Cukup tenaga dan bersemangat Nafsu makan baik Tdk pusing dan tidak mengalami perubahan

penglihatan. Tdk mual dan muntah berlebihan Tidak ada gatal-gatal di vagina Tidak ada darah atau cairan vagina yang

berbau. Tidak merasa panas di sal. Kemih ketika BAK Tidak ada kesulitan bernafas Tidak nyeri perut, punggung, tungkai Tidak ada bengkak pada wajah dan tangan

Page 38: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Tanda-tanda bahaya dalam kehamilan

1. Perdarahan jalan lahir2. Nyeri perut.3. Sakit kepala menetap.4. Bengkak pada wajah & tangan.5. Gangguan penglihatan.6. Penurunan gerak janin, gerakan berlebihan7. Tanda bahaya lain seperti: demam, adanya

gangguan saat BAK, muntah hebat, adanya pengeluaran cairan selain urine dari jalan lahir.

Page 39: 1. konsep asuhan kebidanan 07

Bidan sahabat perempuan

Perempuan sehat, anak sehat, bangsa sehat

Page 40: 1. konsep asuhan kebidanan 07

TERIMA KASIH