Post on 24-Feb-2023
24/11/2014
1
PTERIDOPHYTA
Pteri 11
TUMBUHAN BERPEMBULUH
� Mempunyai pembuluh sejati (xilem dan floem)(Divisi Tracheophyta)
� Mempunyai akar, batang dan daun sejati (Divisi Cormophyta)
� Mempunyai lapisan pelindung berupa:- lapisan kutin (jaringan primer)- lapisan suberin (jaringan sekunder)
� Terjadi reduksi gametofit- Pada paku-pakuan : protalus ( sel)- Pada tumbuhan berbiji:gametofit jantan : 3 sel (1 sel vegetatif + 2 sel sperma):
serbuk sarigametofit betina : 7 sel : bakal biji
Pteri 22
24/11/2014
2
KARAKTERISTIK PTERIDOPHYTA•Tumbuhan paku mempunyai akar, batang, dan daun yang sebenarnya/sejati : tumbuhan berkromus.•daun yang muda menggulung, •daunnya yang kecil (mikrofil), yang besar (makrofil).•Mikrofil berbentuk rambut atau sisik, tidak bertangkai, dan tidak bertulang kecuali pada paku kawat dan paku ekor kuda.•Makrofil sudah bertangkai, bertulang daun, dan memiliki daging daun (mesofil) yang terdapat stomata, jaringan tiang, dan bunga karang.
3
•Daun yang tidak menghasilkan spora : tropofil/daun steril. Tropofil berfungsi untuk fotosintesis. •Daun yang menghasilkan spora yang disebut sporofil /daun fertil.•Spora terdapat di dalam sporangium, ada sel penutupnya yang berdinding tebal dan membentuk cincin yang disebut annulus. Sporangium terkumpul dalam sorus.•Sorus terletak di helaian daun bagian bawah. Sorus muda terlindungi oleh indusium.•Dalam kondisi kekeringan,annulus mengerut dan sporangium akan pecah. Spora tersebut akan tersebar, bila lingkungannya cocok akan tumbuh menjadi individu baru.
4
24/11/2014
3
TUMBUHAN PAKU Berupa tumbuhan dewasa yang berakar , berbatang dan berdaunFase sporofit lebih dominan / lebih lama hidupnya dibandingkan dengan fase gametofitnya yang berupa fase gametofit
5
Daun : Mikrofil � daun yang tdr. atas satu tulang daun
Megafil � daun yang tdr atas beberapa
tulang daun
Batang: Protostele Daun mikrofil
Siphonostele Daun megafil
Spora : homosfor � bentuk dan ukuran sama
heterosfor � bentuk dan ukuran berbeda
Stele
Gambar batang protosteleDaun megafil
Stele
Korteks
EpidermisDaun mikrofil
Epidermis
6
24/11/2014
4
Siklus hidup paku
Gametofit (protalus)
RhizoidAntheridium
Annulus
Lip
Sporangium
AntheridiumSperma
Archegonium(yang telah dibuahi)
Spora
Archegonium
Zigot
Tumb. paku
7
8
24/11/2014
5
Mekanisme pelepasan sporaA B C
Keterangan:A. Posisi annulus sebelum spora dilepaskan
B. Bagian atas sporangium membengkok ke belakang
melalui annulus
C. Bagian sporangium membalik ke posisi semula
Pteri 6
A. Eusporangia
B. Leptoporangia
9
� Sporangium (kotak spora)
� Annulus dinding sporangium
� Sinangium kumpulan 2 atau 3 sporangia
� Strobilus kumpulan sporangia yang terdapat di ujung batang atau
cabang
� Sporokarp struktur seperti buah yang isinya spora
� Sorus kumpulan dari beberapa sporangium
� Indusium bagian dari sporangia yang melindungi sporangia
� Eusporangiatae sporangium yang terbentuk dari beberapa sel inisial
� Leptosporangiatae sporangium yang terbentuk dari satu sel inisial
sporokarp
sinangium
Pteri 710
24/11/2014
6
strobilus
Ctenopteris
Histiopteris
Cyathea
Sorus dengan indusium
Osmunda
Sorus tanpa indusium
Pteri 8
Cyatea lurida
11
PROTHALLIUM Prothallium berwujud tumbuhan kecil berupa lembaran berwarna hijau, mirip lumut hati, tidak berakar (tetapi memiliki rizoid sebagai penggantinya) tidak berbatang, tidak berdaun.
Prothallium tumbuh dari spora yang jatuh di tempat yang lembab.
Dari prothallium Tumbuh anteridium (antheridium, organ penghasil spermatozoid atau sel kelamin jantan) dan arkegonium (archegonium, organ penghasil ovum atau sel telur).
Pembuahan mutlak memerlukan bantuan air sebagai media spermatozoid berpindah menuju archegonium. Ovum yang terbuahi berkembang menjadi zigot, yang pada gilirannya tumbuh menjadi tumbuhan paku baru.
12
24/11/2014
7
Berdasarkan jenis spora yang dihasilkan :1. Tumbuhan paku homospora2. Tumbuhan paku heterospora3. Tumbuhan paku peralihan
Tumbuhan paku homospora : Tumbuhan paku yang menghasilkan spora baik bentuk, ukuran dan jenisnya sama , sehingga di daun paku ukuran dan bentuk sporanya homogenContoh: Lycopodium clavatum ( Paku kawat ) dan Suplir (Adiantum cuneatum)
13
paku homospora
14
24/11/2014
8
Tumbuhan paku Heterospor Contoh : Marsilea crenata ( paku semanggi ) dan Selaginella ( Paku rane )
15
Tumbuhan paku peralihan: daunnya memproduksi spora yang ukuran sama, namun ketika spora itu jatuh ditempat yang sesuai menghasilkan prothalium yang berbeda: masing masing prothalium menghasilkan Anteridium dan ada yang menghasilkan archegonium Contoh : Paku ekor kuda (Equisetum debile)
16
24/11/2014
9
17
Ptr 9
SIKLUS HIDUP PAKU
Siklus Hidup Psilotum nudum (homospora)
Siklus Hidup Selaginella (heterospora)
enation
sinangium
bagian batang aerial
sinangium dewasa
spora
gametofit
antheridium
archegonium
telur
sporofit
batang
aerial
rizoma
sinangium muda
fertilisasi
meiosis
(2n)(n)
sporofit
mikrofil
Sporofit muda
ujung strobilus
sporofil
sel indukmegaspora
mikrospora
perkembangan mikrogametofit
antheridiumsperma
archegonium
perkembangan megagametofit
fertilisasiIrisan longitudinalstrobilus
telur
(2n)
(n)
sperma
18
24/11/2014
10
KLASIFIKASI PTERIDOPHYTA
ADA 4 KELAS
1. PSILOPSIDA 3. SPHENOPSIDA
2. LYCOPSIDA 4. PTEROPSIDA
1. PSILOPSIDA
Sporofit tanpa akar. Rimpang yang ada di atas tanah Bercabang menggarpu atau dikotom. Batang berwarnahijau, tanpa daun (Psilos = tanpa), tetapi mempunyai Kelenjar yang mirip daun kecil tersusun spiral. SporangiaBerdinding tebal, terdapat pada cabang atau di ujungnya.
2. LYCOPSIDASporofit sudah terdiferensiasi menjadi akar, batang, daun.Daunnya kecil (mikrofil) dengan tulang daun tunggal tak bercabang. Sporofil dengan sporangium tunggal yang tersusun rapat di ujung cabang dalam bentuk kerucut yang disebut strobilus.
Pteri 1019
SPHENOPSIDA Memiliki percabangan batang yang khas berbentuk ulir atau lingkaran sehingga menyerupai ekor kuda.Tumbuh di tempat berpasir.Sporoitnya berdaun kecil atau berbentuk sisik warnanya transparan dan tersusun melingkar pada batang.Batang berongga dan beruas-ruas
PTEROPSIDASporofitnya mempunyai akar, batang dan daun. Daunnya Besar (megaphylls, macrophylls) yang sebagian besar berbentuk daun majemuk dan disebut sebagai “fronds”. Beda kelompok paku ini dengan paku yang daunnya kecil(microphylls) adalah batang dari Pterospdida mempunyai“celah” atau “kunat” bekas tangkai daun yang telah luruh.Sporangia homosporous/ heterosporous.
20
24/11/2014
11
4.
PSILOPSIDA
Ordo : Psilotales
Famili : Psilotaceae
� Anggotanya terdiri atas 2 marga
1. Psilotum sp. 2 spesies
2. Tmesipteris sp. 10 spesies
� Psilotum menyebar di daerah tropis
Tmesipteris menyebar di daerah subtropis bagian selatan (Australia dan New Zealand)
KERAGAMAN PAKU
Pteri 1121
Karakteristik
� Struktur tubuhnya terdiri atas 2 bagian
• rizoma yang percabangannya dikotom dengan sisik daun.
• batang di atas tanah berwarna hijau dengan daun tereduksi berbentuk sisik.
� Sporangium berlekuk/ beruang 3
� Spora isospora (homospora)
Contoh jenis
Psilotum nudum = P. triquetrum
Psilotum flaccifidum = P. complanatum
Gambar Psilotum nudum
sinangium
Pteri 1222
24/11/2014
12
Ordo : Lycopodiales
Famili : Lycopodiaceae
LYCOPSIDAAnggotanya terdiri atas 2 ordo yaitu : Lycopodiales
Selaginellales
Anggotanya ada 2 marga (masih hidup) yaitu
� Lycopodium
� PhylloglossumKarakteristikHerba dengan percabangan dikotom, daun mikrofil
sporangia aksilar, homosfor, gametofit eksosporik,
sperma biflagella, protostele atau siphonostele
(Phylloglossum)
Gambar Lycopodium myrtifoliumCabang dengan spika fertil
Daun steril
Daun fertil dan sporangium
Bagian dari spika fertil
Pteri 1323
Ordo : Selaginellales
Famili : SelaginellaceaeAnggotanya hanya 1 marga yaitu Selaginella
KarakteristikHerba tahunan, beberapa setahun; Berdiri tegak, menjalar,atau membelit; Batang protostele; Daun mikrofil, mempunyai Ligula yang muncul pada pangkal daun; Spora heterospora(mikrospora dan megaspora) yang terdapat di dalam mikrosporangium dan megasporangium
Sporofit muda Selaginella
Pteri 14
Selaginella sp.
Sporofit muda
Sporofil
24
24/11/2014
13
SPHENOPSIDA
Ordo : Equisetales
Famili : EquisetaceaeAnggotanya hanya 1 marga yaitu Equisetum yang menyebardi daerah temperate (Amerika dan Eurasia)
Karakteristik� Herba tahunan dengan rimpang dan batang di atas tanah
� Berbuku-buku
� Pada buku muncul daun berbentuk sisik
� Sporangium berada pada sporofil
� Sporofil berbentuk perisai
� Spora berelater, spora homosfor
Strobilus
Gambar Equisetum debilePteri 15
25
Pteri 17
EUSPORANGIATAEOrdo : Ophioglossales
Rhizome biasanya pendek, silindris, ditutupi dengan seludang berwarna cokelat dan persisten
Ordo : Marattiales
Sporofit terestrial, berkembang menjadi batang di atas
Tanah, berumbi (Angiopteris, Marattia). Kuncup daunCircinnate dan mempunyai stipula pada pangkal daun.
Gbr. Ophioglossum palmatum
Gbr. Angiopteris evectaGbr. Marattia sp.
daun mudapetiola
stipula
rizome
PTEROPSIDA
petiola
daun majemuk
Gbr Ophioglossum pedunculosum
spika
rizoma
akar
26
24/11/2014
14
LEPTOPORANGIATAEOrdo : Eufilicales
Famili : Schizaeaceae
Terestrial, pertumbuhan terbatas/ tak terbatas, seringkali merambat/ membelit (paku tali – Lygodium sp.). Lamina tunggal/berlekuk menyirip/ menjari. Sporangia muncul pada pinnae/ bagian pinnae yang khusus dengan ukuran besar, duduk, soliter. Annulus berdinding sel tebal, indusia ada/ tidak.
Gambar Schizaea sp. Gambar Lygodium sp.
Deretan sporangium
Pteri 1827
Famili : Gleicheniaceae
Terestrial, rhizome panjang menjalar, lamina 2- terbagi
menyirip, seringkali pseudodikotom dengan daun dorman di ujung. Sporangia beberapa, dalam sori dorsal denganpola melingkar. Annulus melintang atau miring, tanpa indusia.
Gambar Gleichenia sp.
Famili : Cyatheaceae/ Dicksoniaceae
Berbentuk pohon yang bercabang/ tak bercabang. Lamina 2 pinnate, rakhis pinna dan costul ditutupi dengan rambut dan sisik (Cyatheaceae). Sori melingkar dan muncul pada Pangkal (Cyateaceae) dan pada bagian ujung (Dicksoniaceae),Pertulangan sekunder, dengan/ tanpa indusia.
pinna
petiola
rhizoma
bagian dari pinna
pinnule yang membawa sori
susunan sporangia pada sorus
Pteri 1928
24/11/2014
15
Cyatea.
DicksoniaCyatea.
Pteri 19b
Cyatea contaminans
Disebut juga paku pohon, paku tihang, paku gajahSecara sepintas menyerupai pohon kelapaBatang ramping, warna hitam, terdapat bekas lekukan tangkai daunDaun majemuk menyirip gandaSorus terdapat di antara tulang daun tanpa indusiumSering digunakan sebagai tanaman hiasBatangnya untuk tempat menempel tanaman anggrekDicksonia blumei
Tumbuh di dataran tinggi pada tanah cadasBentuk tajuk mirip pohon kelapaDaun majemuk bersirip ganda, anak daun berlekuk dalamTangkai daun ditumbuhi duri kasar dan pendek
Contoh jenis:
29
Famili : Adiantaceae
Daun majemuk bersirip (kadang-kadang tunggal), daun dan rimpang diselimuti bulu, sorusnya tidak diselimuti oleh indusium sejati
Famili : Aspleniaceae
Tumb. epifit atau terestrial, rimpang merayap, sorus tersusun memanjang sepanjang tulang, umumnya dengan indusia yang melekat pada dasarnya. Kadang-kadang indusia tidak ada.
Gbr. Adiantum cuneatum
soruspelipatan daun
Gbr. Asplenium belangeri
rimpang
Pteri 20
daun majemuk
30
24/11/2014
16
Famili : Pteridaceae
Terestrial, rizoma merayap atau tegak. Daun majemuk menyirip, anak daun berlekuk-lekuk, sorus memanjang di tepi daun sebelah bawah, indusium tidak ada atau mengandung tepi daun yang melipat, merupakan modifikasi dari pinnae atau pinnule
Famili : Nephrolepidaceae
Terestrial, epifit, atau memanjat. Rizoma merayap atau tegak, sering ada stolon, tangkai daun memadat pada rizoma, sori ada pada tulang daun atau di ujungnya, indusia (bila ada) biasanya berbentuk ginjal
Pteri 21
daun fertil
daun steril
sorus
31
Pteri 23
Famili : PolypodiaceaeTidak ada indusium pada sorusnya, daun tunggal/ majemuk
rhizoma
akar
petiola
rachis
pinnule
Pinnule Dryopteris
sorus sporangium
stomium
annulus
indusium
sporangium
Polypodium obliquatum Polypodium papillosum
daun majemuk
Petiola
32
24/11/2014
17
Ordo : HydropteridalesFamili : Marsileaceae
Paku aquatik/ subaquatik. Rhizome panjang. Fronds bertangkai dengan 1 – 2 pasang leaflet. Sporangia dalam sorus sporokarp. Mega/ mikrosporangia dalam sorus yang sama.
Marsilea crenata
Ordo : HydropteridalesFamili : Salviniaceae
Paku aquatik kecil dan terapung Daun tunggal dalam
3 karangan terdiri atas 2 daun hijau, 1 berubah menjadi seperti akar. Daun fertil dengan sporokarp bundar.
sporokarpanak daun
petiola
sporokarp
mikrosporangium
Struktur internal sporokarp
reseptakel
Berkas pembuluhplasental
megasporangiumCincin gelatin
indusium
Pteri 2433
Daun terapung
sporokarp
daun tenggelammikrosporangiamegasporangia
sporokarpmikrosporangia
sporokarp
megasporangia
mikrogametofit
spermatozoid
mikrogametofit denganantheridium
antheridium
Pteri 2534