RPP Kelas VII-I

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)ke-1

Nama : SMP Negeri 41 PalembangMata Pelajaran : MatematikaKelas / Semester : VII / I (Ganjil)Alokasi Waktu : 2 x 40 menit (1x pertemuan)

Standar Kompetensi : 1. Memahami sifat-sifat operasi hitung bilangan dan penggunaannya dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar : 1.1 Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan.

Indikator : - Melakukan operasi tambah,

- Melakukan operasi kurang,

- Melakukan operasi kali dan,

- Melakukan operasi bagi bilangan bulat termasuk campuran.

A. Tujuan Pembelajarano Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan,

pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan bulat termasuk operasi campuran.

o Peserta didik dapat menaksir hasil perkalian dan pembagian bilangan bulat.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline )Rasa hormat dan perhatian ( respect )Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility)

B. Materi Pembelajaran

Bilangan Bulat, yaitu mengenai:

a. Operasi hitung campuran pada bilangan bulat.b. Penggunaan operasi hitung bilangan bulat untuk menyelesaikan

masalah.

Dalam menyelesaikan operasi hitung pada bilangan bulat, terdapat

dua hal yang perlu diperhatikan, yaitu :

- Tanda operasi hitung

- Tanda kurung

Contoh :

1) 2 x (65 + 175) : (30 - 15) = 2 x 240 : 15

= 480 : 15

2) Dalam suatu ujian, penilaian ditentukan dengan ketentuan sebagai

berikut :

Jawaban benar diberikan nilai 4

Jawaban salah diberikan nilai -1

Untuk soal yang tidak dijawab diberikan nilai 0.

Dari 50 soal, seorang peserta menjawab 40 soal dan 25

diantaranya di jawab dengan benar. Tentukan nilai yang diperoleh

peserta tersebut.

Penyelesaian:

= (jawaban benar x 4) + (jawaban salah x (-1)) + (tidak dijawab x

= ( 25 x 4 ) + ( 15 x -1 ) + ( 10 x 0 )

= 100 + (-15) + 0

= 100 – 15

C. Strategi Pembelajaran

Model : Pembelajaran Langsung

Metode : Ceramah, Tanya Jawab, Pemberian Tugas

D. Langkah-Langkah Kegiatan

1. Kegiatan Awal (10 menit)

Apersepsi : mengingantkan kembali mengenai pembelajaran

kuadrat dan pangkat tiga bilangan bulat.

Motivasi : memberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran

kepada siswa.

2. Kegiatan Inti (60 menit)

Eksplorasi (15 menit)

o Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari yaitu, operasi

hitung campuran pada bilangan bulat.

o Melalui metode tanya jawab, guru bersama siswa

membahas contoh soal (terlambir pada materi).

Elaborasi (30 menit)

o Siswa diminta mengerjakan beberapa soal dalam buku

paket.

o Siswa dan guru secara bersama-sama membahas beberapa

jawaban soal tersebut.

Komfirmasi (15 menit)

o Guru menanyakan kepada siswa mengenai pembelajaran

yang belum dipahami oleh siswa.

o Guru menjawab soal materi yang belum dipahami siswa.

3. Kegiatan Akhir (10 menit)

o Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan materi yang

telah dipelajari.

o Siswa diberikan perkerjaan rumah (PR) pada lembar kerja

siswa (LKS).

o Guru memberitahukan materi yang akan dipelajari pada

pertemuan selanjutnya.

E. Alat dan Sumber Belajar

o Sumber : Buku Paket SMP Kelas VII Karangan Dewi Nuharini dan

Tri Wahyuni, Penerbit

o Alat : Papan Tulis, Spidol, Penghapus.

F. Penilaian

o Teknik Penilaian : Tertulis

o Bentuk Instrumen : Tugas Individu

o Soal Instrumen : Terlampir / Soal Uraian

No. Kriteria / Kunci Jawaban Skor1. 45 + 56 x 48 – 216 : 9 = 45 + 2688 –

24 .................................... = 45 + 2664 .................................... = 2709 ...................................

Jumlah Skor :

2. 15762 : 37 – 512 + 96 x 72 = 426 – 512 + 6912 ............................... = 86 +6912 ............................... =

6826 ...............................

Jumlah Skor :

3. 19 x 27 + 5205 : 15 – 269 = 513 +347 – 269 ................................ = 860 – 269 ................................ = 591 ................................

Jumlah Skor :

4. (8742 – 9756) x 36 : (4356 – 4360) = 1014 x 36 : (4)

..................

= 1014 x (9)

..................

= 9126

..................

Jumlah Skor :

5. Sebuah kantor berlantai 20 mempunyai 3 lantai berada

di bawah

tanah. Seorang karyawan mula-mula berada di lantai 2

kantor itu.

Karena ada sesuatu keperluan, ia turun 4 lantai,

kemudian naik 6

lantai. Di lantai berapakah karyawan itu sekarang

berada ?

Jawab:

Diket : 20 lantai kantor

3 lantai di bawah tanah

Penyelesaian:

= 2 – 4 +

6 ............................................

.......

6 .......................................

............

4 ..............................

....................

Jumlah Skor :

6. Dalam suatu ujian, penilaian ditentukan dengan

ketentuan sebagai berikut.

- Jawaban benar diberikan nilai 3.

- Jawaban salah diberikan nilai 1.

- Untuk soal yang tidak dijawab diberikan nilai 0.

Dari 100 soal, seorang peserta menjawab 95 soal dan

78 di antaranya dijawab dengan benar. Tentukan nilai

yang diperoleh peserta tersebut.

Jawab :

= ( jumlah yang benar 78 x 3) + (jawaban yang salah 17

x (1)) .......

= 234 + (17)

Jumlah Skor :SKOR MAKSIMUM : 30

Kriteria Penilaian :Jumlah Skor Yang Diperoleh

Skor Maksimalx100

Rentang Nilai :

Skor Nilai Skor Nilai Skor Nilai

1 0,3 11 3,7 21 72 0,7 12 4 22 7,33 1 13 4,3 23 7,74 1,3 14 4,7 24 85 1,7 15 5 25 8,36 2 16 5,3 26 8,77 2,3 17 5,7 27 98 2,7 18 6 28 9,39 3 19 6,3 29 9,710 3,3 20 6,7 30 10

Mengetahui, Palembang, Agustus 2013Guru Pamong Matematika, Mahasiswa PPL,

Dinawati, S.Pd, MM SukartiNIP : 196112221986012001 NIM : 2010121358

Kepala Sekolah,SMP Negeri 41 Palembang,

Siti Zubaidah, S.PdNIP : 196206221983022001

DISUSUN OLEH :

Nama : SUKARTI

NIM : 2010121358

Program Studi : Pendidikan Matematika

Guru Pamong : Dinawati, S.Pd. MM

Sekolah : SMP Negeri 41 Palembang

UNIT PELAKSANAAN TEKNIS

PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN II (PPL)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP) ke-2

Indikator : - Memberikan contoh berbagai bentuk jenis bilangan pecahan biasa.

- Memberikan contoh berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan campuran.

A. Tujuan Pembelajarano Peserta didik dapat Memberikan contoh berbagai bentuk jenis

bilangan pecahan biasa.o Peserta didik dapat Memberikan contoh berbagai bentuk jenis

bilangan pecahan campuran.

Bilangan Pecahan yaitu, mengenai :

Bilangan Pecahan adalahbilangan yang dapat dinyatakan sebagaipq

,dengan

p ,q bilangan bulat dan q ≠0.Bilangan pdisebut pembilang dan bilangan qdisebut penyebut .

Pecahan Senilai adalah pecahan-pecahan yang senilai.

contoh :13=1 x23 x2

=26=13

Menyederhanakan Pecahan : dilakukan dengan membagi pembilang dan penyebutnya dengan bilangan yang sama kecuali nol (0).

contoh :1216

=12 :416 : 4

FPBdari12dan16adalah 4

Menyatakan Hubungan Antara Dua Pecahan :a) Bandingkan pembilangnya jika penyebut kedua pecahan sama.b) Jika penyebut kedua pecahan berbeda, untuk membandingkan

kedua pecahan tersebut, samakan terlebih dahulu penyebut kedua pecahan.

contoh :34

…23= 912

maka34> 23

Apersepsi :mengingantkan kembali mengenai operasi

penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian

bilangan bulat termasuk operasi campuran

kepada siswa.

o Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari yaitu,

bilangan pecahan.

paket.

telah dipelajari.

G. Alat dan Sumber Belajar

o Alat : Papan Tulis, Spidol, Penghapus, buah jeruk, canta.

H. Penilaian

No. Kriteria / Kunci Jawaban Skor

1. Tentukan sebuah pecahan senilai dengan pecahan biasa

berikut :

Jawab :

a .12=1 x22 x2

………… ………

b .35=3 x 25 x 2

…………………

Jumlah Skor :

2. Nyatakan pecahan berikut dalam bentuk yang paling

sederhana !

a .642

b .1836

Jawab :

a .642

= 642:66=17

…………………

b .1836

=1836:1818

…………………

Jumlah Skor :

3. Berilah tanda <, >, atau = sehingga pernyataan berikut

menjadi benar !

Jawab :

a .37< 58

…………………

b .69> 48

…………………

Jumlah Skor :

Skor Maksimum : 12

Skor Maksimalx100

Rentang Nilai :

Skor Nilai Skor Nilai

1 0.8 7 5.82 1.7 8 6.63 2.5 9 7.54 3.3 10 8.35 4.2 11 9.26 5.0 12 10

Indikator : Mengubah bentuk pecahan kebentuk pecahan yang lain.

- Menyatakan bilangan bulat dalam bentuk pecahan

- Mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan sebaliknya.

- Mengubah bentuk pecahan ke bentuk desimal dan sebaliknya.

- Mengubah bentuk pecahan ke bentuk persen dan sebaliknya.

- Mengubah bentuk pecahan permil dan sebaliknya.

A. Tujuan Pembelajarano Peserta didik dapat menyatakan bilangan bulat dalam bentuk

pecahan o Peserta didik dapat mengubah pecahan biasa menjadi pecahan

campuran dan sebaliknya.o Peserta didik dapat mengubah bentuk pecahan ke bentuk

desimal dan sebaliknya.o Peserta didik dapat mengubah bentuk pecahan ke bentuk

persen dan sebaliknyao Peserta didik dapat mengubah bentuk pecahan permil dan

sebaliknya

Bilangan pecahan :

Pecahan sabagai perbandingan bagian dari keseluruhan

Apabila terdapat dua besaran yang dibandingkan, pecahan dikatakan

sebagai perbandingan bagian dari keseluruhan.

Contoh :

Seorang siswa memiliki 12 permen, yang terdiri atas 3 permen warna

biru, 4 permen warna merah, 5 permen warna hijau.

a) Tentukan perbandingan permen warna biru dan permen warna

merah.

b) Tentukan perbandingan permen warna biru dan hijau.

c) Tentukan perbandingan permen warna merah dan hijua.

Jawab :

Diketahui : dari 12 permen ; 3 permen warna biru

4 permen warna merah

5 permen warna hijua

Penyelesaian :

1. Perbandingan permen warna biru terhadap merah adalah :

312:412

atau14:13

2. Perbandingan permen warna biru terhadap hijau adalah :

312:512

3. Perbandingan permen warna merah terhadap hijau adalah :

412:512

Menyatakan bilangan bulat dalam bentuk pecahan :

Setiap bilangan bulat a ,b dapat dinyatakan dalam bentuk pecahanab

, dimana a merupakan

Kelipatan dari b ,b ≠0.

. . . . .

0 1 2 3 4 5

. . . . . . . . . . . 02122232425262728292102

. 03132333435363738393103113123133143153

Dari gambar diatas diperoleh :

0=02=033=62=93

1=22=334=82=123

2= 42=635=10

Mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran dan

sebaliknya.

bentuk pecahancampuran abc

denganc≠0dapat dinyatakan dalam bentuk

pecahanbiasaa x c+b

contoh :

1. Nyatakan pecahan berikut kedalam pecahan campuran !

73=63+ 13=2+ 1

3=2 13

2. Ubahlah pecahan campuran berikut kebentuk pecahan biasa !

215=2 x5+1

5=10+1

Mengubah bentuk pecahan ke bentuk desimal dan sebaliknya.

Apabila suatu pecahan biasa atau campuran akan diubah atau dinyatakan

kedalam bentuk pecahan desimal, maka dapat dilakukan dengan cara

mengubah penyebutnya menjadi 10, 100, 1000, 10.000 dan seterunya.

Dapat pula dengan cara membagi pembilang dengan penyebut.

Contoh :

1. Ubahlah pecahan berikut kedalam pecahan desimal !

34=…

jawab :

4 √3 ,00=0,750302820200

2. Nyatakan bilangan desimal berikut kedalam pecahan bentuk

sederhana !

5,82=5+ 810

+ 2100

¿5+ 80100

+ 2100

¿5+ 82100

¿5 82100

=5 4150

Mengubah bentuk pecahan ke bentuk persen dan sebaliknya.

Dalam mengubah bentuk pecahan ke bentuk persen dapat dilakukan

dengan cara mengubah pecahan semula menjadi pecahan senilai dengan

penyebut 100.

Contoh :

1. Nyatakan pecahan berikut kedalam bentuk persen !

=12 x205 x20

=240100

2. Nyatakan pertuk persen berikut kedalam bentuk pecahan !

32%= 32100

= 32 :4100 : 4

Mengubah bentuk pecahan ke bentuk permil dan sebaliknya.

Dalam mengubah bentuk pecahan kebentuk permil dapat dilakukan

dengan mengubah pecahan semula menjadi pecahan senilai dengan

penyebut 1000.

Contoh :

1. Nyatakan pecahan-pecahan berikut dalam bentuk permil !

=17 x 5020x 50

= 8501000

2. Nyatakan bentuk permil berikut menjadi bentuk pecahan !

90%= 901000

= 90 :101000:10

= 9100

Apersepsi :mengingantkan kembali mengenai operasi hitung

bilangan pecahan biasa dan bilangan pecahan

campuran.

kepada siswa.

bilangan pecahan.

paket.

telah dipelajari.

I. Alat dan Sumber Belajar

o Alat : Papan Tulis, Spidol, Charta.

J. Penilaian

No. Kriteria / Kunci Jawaban Skor1. Nyatakan pecahan-pecahan berikut kebentuk pecahan

campuran.

b .174

Jawab :

a .83=2 23

b .174

Skor Maksimal :

2. Tuliskan pecahan campuran berikut kebentuk pecahan biasa.

a .223

b .459 1

Jawab :

a .223=83

b .459= 419

Skor Maksimal :

3 Nyatakan pecahan-pecahan desimal berikut kebentuk pecahan biasa.

a .920

c .2212%

b .314

d .6623%

Jawab :

a .920

b .314=134

c .2212%=45

¿ 452

¿ 45200

=0,225

d .6623%=200

¿ 2003

x11000

¿ 2003000

=0,067

Skor Maksimal :

4. Nyatakan pecahan-pecahan desimal berikut ke bentuk pecahan biasa.a .0,35b .4,2Jawab :

a .0,35= 35100

:55= 720

b .4,2=4210:22=215

Skor Maksimal :

5. Tuliskan bentuk persen berikut kedalam bentuk pecahan biasa/ campuran yang paling sederhana.

a .25%b .2414%

Jawab :

a .25%= 25100

b .2414%=97

¿ 974

¿ 97400

Skor Maksimal :

6. Nyatakan bilangan-bilangan berikut dalam bentuk persen.

a .825

b .0,36

Jawab :

a .825

x44= 32100

b .0,36= 36100

Skor Maksimal :

7. Ubahlah pecahan-pecahan berikut kebentuk permil.

a .0,08b .1520

Jawab :

a .0,08= 8100

= 801000

b .1520

= 7501000

Skor Maksimal :

2Jumlah Skor Maksimal : 19

Skor Maksimalx100

Rentang Nilai :

Skor Nilai Skor Nilai Skor Nilai Skor Nilai1 0,5 6 3,2 11 5,8 16 8,42 1,1 7 3,7 12 6,3 17 8,93 1,6 8 4,2 13 6,8 18 9,54 2,1 9 4,7 14 7,4 19 105 2,6 10 5,3 15 7,8

Indikator : Menyelesaikan operasi hitung tambah, kurang, kali, bagi bilangan pecahan termasuk operasi campuran

- Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan

- Perkalian Pecahan

- Pembagian Pecahan

- Perpangkatan Pecahan

- Operasi Hitung Campuran Pada Bilangan Pecahan

- Operasi Hitung pada Pecahan Desimal

A. Tujuan Pembelajarano Peserta didik dapat menyatakan bilangan bulat dalam bentuk

pecahan o Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan,

pengurangan, perkalian, pembagian bilangan pecahan termasuk operasi campuran.

o Peserta didik dapat melakukan operasi perpangkatan pada bilangan pecahan

o Pesarta didik dapat melakukan operasi hitung campuran pada Bilangan Pecahan

o Peserta didik dapat melakukan operasi hitung pada Pecahan Desimal

Bilangan Pecahan :

Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan

Dalam menentukan hasil penjumlahan atau pengurangan pecahan

terlebih dahulu samakan penyebut pecahan tersebut, yaitu dengan cara

mencari KPK dari penyebut-penyebutnya.

Contoh :

1.214−3= (2−3 )+ 1

4=(−1 )+ 1

4=−44

+ 14=−34

2.37+ 45=1535

+ 2835

=1 835

Perkalian Pecahan

untuk mengalihkan dua pecahanpq

dilakukan denganmengalihkan pembilang

dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut atau dapat ditulispq

xrs= p xr

q x sdenganq , s≠0.Contoh :

−2 12

=−52

¿−5 x132 x10

¿−6520

¿−65 :520 :5

¿−134

=−3 14

Pembagian Pecahan

untuk sebarang pecahanpq

denganq ≠0 , r ≠0 , s≠0berlakupq:rs= p

dimanasr

merupakan kebalikan (invers ) darirs

contoh :38:512=38:112

Perpangkatan Pecahan

untuk sebarangbilangan bulat p dan qdenganq ≠0 danm bilangan bulat

positif berlaku( pq )

x …xpq

dalam hal ini , bilangan pecahanpq

disebut bilangan pokok .

Contoh :

( 34 )3

x34=2764

Operasi Hitung Campuran pada Bilangan Pecahan

Sifat-sifat operasi hitung :

Operasi penjumlahan (+) dan pengurangan (-) sama kuat.

Operasi perkalian (x) dan pembagian (:) sama kuat.

Operasi perkalian (x) dan pembagian (:) lebih kuat dari pada

operasi perkalian (x) dan pengurangan (-)

459−1 23+3 16= (4−1+3 )+( 59−2

3+ 16 )

¿6+( 1018−1218 + 318 )

¿6+ 18=6 1

Operasi Hitung pada Pecahan Desimal

Hasil kali bilangan desimal dengan bilangan desimal diperoleh dengan

cara mengalihkan bilangan tersebut seperti mengalihkan bilangan

bulat.

Banyak desimal hasil kali bilangan-bilangan desimal diperoleh dengan

menjumlahkan banyak tempat desimal dari pengali-pengalinya.1. 54,36−36,68+8,21=¿jawab :54,3636,6817,688,21 25,89 +2. 1,52 x7,6=¿jawab :1,52 7,6 x912

1064 +11,552

3.0,96 :1,6= 96100

= 96100

= 9601600

Apersepsi : mengingatkan kembali mengenai perbandingan dan

bentuk bentuk bilangan pecahan.

kepada siswa.

bilangan pecahan.

paket.

telah dipelajari.

K. Alat dan Sumber Belajar

o Alat : Papan Tulis, Spidol, Charta.

L. Penilaian

No. Kriteria / Kunci Jawaban Skor

RPP Kelas VII-I

Documents

Transcript of RPP Kelas VII-I

Rpp Fiqih Kelas Vii

Rpp Kd 3.1 Kelas Vii

Rpp akidah akhlak kelas vii

RPP SMP PPKN Kelas VII

RPP sosialisasi kelas VII smt 1

RPP Matematika Kelas VII - 2-3

RPP Matematika Smp Kelas VII

Rpp Plh Smp Kelas Vii

Rpp Kd 3.1 Kelas Vii Bag2

rpp ipa smp berkarakter kelas vii

Silabus RPP Fisika SMP Kelas VII

RPP Fikih MTs Kelas VII

RPP Kelas VII Klasifikasi Benda

Rpp Bahasa Arab Kelas VII KTSP

RPP Kelompok 1 Kelas VII Ganjil

Rpp prakarya pengolahan kelas vii

RPP KELAS VII BAB I

RPP Sejarah Kelas VII

Rpp Kelas Vii Semester 1 Ok

Rpp Pkn Kelas Vii