Post on 04-Jul-2015
PROPOSAL PRAKTEK KERJA NYATA
Disusun oleh Friska Dwi Laraswati
Mahasiswa HI Universitas Brawijaya Angkatan 2008
NIM: 0811240047
PRODI HUBUNGAN INTERNASIONAL
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2011
PROPOSAL PRAKTEK KERJA NYATA
1. Latar Belakang
Keamanan internasional merupakan keamanan yang dilihat sebagi situasi dan
kondisi yang ditentukan oleh aksi dan reaksi Negara-negara dalam system internasional.
Pada masa perang dingin, pendekatan yang paling releven dipakai adalah pendekatan
realis dan neorealism, dimana pendekatan ini lebih focus pada Negara sebagai actor
utama dalam system internasional yang anarkhi sehingga cenderung pada keamanan
tradisional atau militeris. Pasca Perang Dingin, keamanan internasional dianalisa
memakai pendekatan keamanan non-tradisional yang merubah atau mengalihkan
perhatian dari Negara sebagai satu-satunya objek acuan ke perhitungan atau perhatian
pada aspek-aspek non militer baik dari segi ekonomi, kesehatan, lingkungan hidup,
maupun hak asasi manusia. Seperti yang dikatakan oleh Jessica Tuchman Mathews pada
tahun 1988, bahwa “perkembangan global yang terjadi belakangan ini menjadikan
konsep keamanan nasional perlu memperhitungkan dimensi sumber daya alam,
lingkungan dan masalah-masalah kependudukan”. Penstudi lain menambahkan bahwa
masalah-masalah ancaman nasional dari dimensi militer, ekonomi, politik dan lingkungan
berkaitan satu sama lain (Thickner: 1995). Barry Buzan membuat definisi yang lebih
luas. Dalam pandangannya, ancaman terhadap keamanan nasional dapat bersumber dari
ancaman militer, politik, sosial, ekonomi dan lingkungan (Buzan: 1991). Atau yang
dikemukakan oleh Milburn Thompson Keamanan seutuhnya memperluas lingkup
keamanan dengan memperhatikan isu-isu kesenjangan kaya miskin, masalah ekologis,
HAM, nasionalisme etnis, hak-hak kaum minoritas, selain masalah perlombaan senjata
dan kekuasaan politik (Thompson: 2009).
Pada masa ini, isu-isu keamanan yang muncul lebih pada masalah non militeris,
yakni lebih pada aspek ekonomi, ekologis, social, lingkungan dan HAM. Hal ini
ditambah dengan munculnya isu-isu baru seperti maraknya konflik maupun tindak
kriminal atau kejahatan transnasional yang terjadi di berbagai belahan dunia. Kejahatan
internasional yang meningkat saat ini mewujud ke dalam bentuk perdagangan narkoba,
human trafficking, penyelundupan senjata, money loundering, terorisme dan sebagainya.
Peperangan yang terjadi tidak lagi berada pada tataran kenegaraan, peperangan yang
sering terjadi pada masa paska perang dingin muncul di wilayah di bawah Negara seperti
pearang sipil. Peperangan atau konflik yang terjadi pada masa ini muncul diantara aktor-
aktor substate dalam Negara. Meluasnya konsep keamanan pada masa ini membuat
ancaman terhadap manusia juga meluas. Konflik-konflik yang terjadi secara fisik maupun
non-fisik pada akhirnya membutuhkan mekanisme penyelesaian yang kemudian
membutuhkan perbaikan pasca konflik. Salah sau bentuk penyelesaian masalah paska
konflik adalah melalui mekanisme peacebuilding.
Peacebuilding merupakan sebuah konsep yang merujuk pada upaya-upaya yang
dilakukan dengan tujuan meredam konflik bersenjata. Definisi PBB pada tahun 1992
mengatakan bahwa peacebuilding sebagar proses untuk menghentikan koflik kekerasan
berskala besar dan mencegah kemungkinan merebaknya kembali konflik kekerasan
tersebut. Namun ada pula yang mendefinisikan peacebuilding menjadi pengertian yang
lebih positif yakni peacebuilding sebagai upaya komprehensif untuk mengidentifikasi
dan mendukung struktur yang akan cenderung menopang konsolidasi perdamaian
maupun membangun a sense of confidence dan kesejahteraan masyarakat. Ada pula
pengertian yang lebih luas yakni untuk membangun kembali landasan perdamaian dan
menyediakan berbagai perangkat untuk membangun sesuatu yang lebih dari sekedar
ketiadaan perang. Konflik skala kecil yang sering kali terjadi pada Negara-negara
berkembang sesungguhnya membutuhkan mekanisme peacebuilding untuk
merekonstruksi dan mentransformasi konflik. Salah satu bentuk mekanisme peacebulding
yang paling sering dipakai dalam mengatur konflik di Negara-negara berkembang dan
paling dikenal adalah demokratisasi. Pilar-pilar dalam demokrasi memunculkan
kepercayaan terhadap terbangunnya masyarakat yang lebih teratur dan harmonis sehingga
mencapai sebuah kondisi yang paling diidamkan oleh manusia yakni kondisi tanpa
konflik atau damai.
Penulis memiliki ketertarikan pada proses peacebuilding sebagai sebuah bentuk
rekonstruksi pasca konflik terutama pada demokrasi. Dalam mendalami rasa ketertarikan
yang dimiliki, penulis harus mendalaminya tidak hanya teoritis melainkan praktis. Untuk
lebih mengenal objek tersebut secara praktis maka Praktek Kerja Nyata merupakan
sebuah kegiatan yang dapat menjadi sebuah batu loncatan bagi penulis untuk
memperdalam ketertarikan tersebut. Kerjasama yang direncanakan dapat terjalin diantara
penulis dan lembaga terkait dalam hal ini IRE serta merta dapat membuka peluang dan
kesempatan bagi mahasiswa untuk merealisasikan ilmu yang telah diperoleh guna meniti
karir di masa yang akan datang. Selain itu, dengan adanya kegiatan ini maka diharapkan
mahasiswa akan terbentuk ke dalam individu-individu yang tangguh, berkompeten dan
juga profesional dalam menghadapi realitas dunia kerja kelak.
Berdasarkan pertimbangan-pertimbangan di atas, maka besar harapan Penulis
untuk dapat diterima oleh instansi terkait demi kelancaran dalam mewujudkan cita-cita
bersama agar tercipta suatu sinkronisasi hubungan diantara pihak-pihak yang
bersangkutan. Dalam PKN ini penulis akan belajar memahami setiap persoalan yang ada
dalam hubungan internasional dan meningkatkan kepedulian mahasiswa dalam ikut serta
memikirkan penyelesaian masalah-masalah yang berkaitan dengan ilmu ke-hubungan
internasionalan, khususnya pada mekanisme penyelesaian paska konflik. Sekecil apapun
tugas dan aktivitas yang diberikan pada kami dari instansi terkait yakni IRE akan sangat
bermanfaat dan berharga untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian kami dalam
ikut serta menganalisa masalah atau konflik ke-HIan baik dalam level lokal sampai global
melalui mekanisme peacebuilding.
2. Nama Kegiatan
Program kegiatan ini dikenal dengan nama “PRAKTEK KERJA NYATA FAKULTAS
ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG”
3. Landasan Kegiatan
a. Tri Dharma Perguruan Tinggi
b. Kurikulum Akademik Universitas Brawijaya Malang
c. Kurikulum Akademik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
4. Visi dan Misi
a. Visi
Kegiatan ini memiliki Visi yaitu untuk membentuk sumber daya manusia
yang terampil, produktif dan mempunyai tanggung jawab sosial dengan dilandasi
nilai-nilai intelektualitas di bidang Ilmu Hubungan Internasional dalam upaya
mengembangkan diri agar dapat menghadapi dunia kerja kelak.
b. Misi
i. Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Brawijaya angkatan 2007 mampu menerapkan
berbagai ilmu yang telah diperoleh ke dalam dunia kerja nyata.
ii. Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Brawijaya angkatan 2007 mampu memahami tentang
idealisme dunia kerja beserta realitas sosialnya sehingga dapat beradaptasi
dengan lingkungan kerja.
5. Tujuan
a. Melaksanakan Kurikulum yang berlaku di Universitas Brawijaya mengenai
program PKN dan melaksanakan kurikulum di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik untuk mata kuliah Program Kerja Nyata.
b. Memberikan sarana bagi Mahasiswa untuk menerapkan berbagai ilmu yang telah
diperoleh ke dalam dunia kerja.
c. Menambah wawasan pengetahuan, membangun pengalaman dan membangun
kepekaan bagi mahasiswa dalam menangkap permasalahan kerja, menganalisis
permasalahan, dan menyelesaikannya sesuai kondisi dan kontek realitas dunia
kerja yang ada.
d. Meningkatkan kemandirian dan kedisiplinan mahasiswa melalui pemahaman akan
budaya kerja profesional yang menuntut kerjasama, kualitas kerja, ketepatan
waktu dan bertanggung jawab dalam menyelesaikan tugas
e. Memperdalam pengetahuan tentang Instansi pemerintahan terkait.
f. Menjalin kerjasama yang bersifat saling menguntungkan di antara pihak institusi
pendidikan yang menjadi penyuplai sumber daya manusia sebagai output dengan
pihak Instansi pemerintahan yang menjadi penyerap sumber daya manusia
sebagai input.
g. Memberikan sarana dan prasarana untuk membantu dalam menyelenggarakan
kegiatan yang wajib ditempuh oleh Mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional
sebagai rangkaian kegiatan akademik dalam meraih gelar sarjana.
6. Manfaat
a. Bagi Mahasiswa:
Memberikan pengetahuan dan pengalaman baru tentang dunia kerja untuk
mempersiapkan para mahasiswa dalam menghadapi situasi pekerjaan yang akan
dibebankan kelak. Memberikan pengajaran mengenai etos kerja yang baik,
kedisiplinan dan kerjasama dalam tim serta mengaplikasikan pendidikan yang
ditempuh dalam dunia kerja.
b. Bagi Perguruan Tinggi
i. Memberikan bahan masukan sebagai stimulus peningkatan Sumber daya
Manusia atau memperluas kerjasama dengan Instansi yang bersangkutan.
ii. Memberikan pengetahuan atau pengalaman baru yang berguna untuk
meningkatkan bahan pengayaan atau bahan ajar perkuliahan,
penyempurnaan kurikulum dan sumber inspirasi bagi suatu rancangan
bentuk pengabdian masyarakat atau penelitian.
c. Bagi Instasi Terkait
Program PKN ini dapat dijadikan sebagai forum observasi dari Instansi
atas kompetensi mahasiswa.
7. Rencana Program
Penulis yakni peserta selaku Mahasiswa Hubungan Internasional Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya angkatan 2007 yang merencanakan
melakukan praktek kerja nyata dalam instansi ini akan berusaha menjalankan seluruh
rangkaian pelaksanaan program praktek kerja nyata dari awal hingga akhir sesuai
ketentuan dan prosedur yang berlaku. Penulis juga akan menjalankan kegiatan program
kerja nyata yang diberikan secara langsung dan tidak langsung dengan rasa antusiasme
yang tinggi dan menjalankannya secara professional, efisien dan ekfektif dalam waktu
sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Penulis akan berusaha menyalurkan ide, dan
kreativitas, serta aspirasi secara objektif maupun subjektifsemaksimal mungkin dalam
menjalankan kegiatan yang telah diberikan melalui lembaga terkait.
Dalam IRE, penulis mengharapkan kegitan praktek kerja nyata yang berada pada
lingkup penelitian secara akademis maupun non-akademis secara langsung. Penulis
memiliki pengharapan yang besar untuk dapat ditempatkan adan diikut sertakan dalam
kegiatan praktek kerja nyata yang dilakukan melalui penelitian di lapangan sehingga
dapat terjun langsung terhadap masyarakat atau objek nyata ilmu social dan menerapkan
ilmu-ilmu yang telah dipelajari dalam dunia pendidikan.
Secara keseluruhan program praktek kerja nyata yang penulis ajukan
direncanakan akan berlangsung selama kurang lebih satu bulan sesuai dengan persyaratan
yang dikeluarkan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya yakni
sesingkat-singkatnya selama satu bulan dan waktu maksimal tiga bulan. Penulis
mengajukan satu bulan waktu magang dengan harapan dapat mengaplikasikan ilmu ke-
HIan yang telah diterima di masa perkuliahan dalam masyarakat dan dunia kerja secara
efektif dan efisien. Dalam hal ini, penulis menjalankan PKN dengan perencanaan sebagai
berikut:
1. Mengikuti rencana atau prosedur kerja yang telah ditetapkan oleh instansi
terkait.
2. Memperdalam ilmu HI secara langsung melalui observasi dan pengamatan
penelitian melalui kegiatan yang dilakukan oleh instansi terkait.
3. Mengaplikasikan ilmu HI yang sifatnya akademik dalam dunia kerja dan
menggali informasi atau ilmu yang dapat diperoleh dalam proses kegiatan
PKN melalui kegiatan yang telah ditentukan terhadap penulis.
8. Peserta
Peserta PKN ini adalah Mahasiswi Program Studi Ilmu Hubungan Internasional
Universitas Brawijaya Malang yang telah menempuh minimal 90 SKS dan lulus mata
kuliah Metode Penelitian Sosial serta telah mendapatkan persetujuan dari Program Studi
Ilmu Hubungan Internasional dan Pembantu Dekan I Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik Universitas Brawijaya Malang.
Nama : Friska Dwi Laraswati
NIM : 0811240047
Program Studi `: Ilmu Hubungan Internasional
Peminatan : Security and Conflict
9. Waktu dan Tempat
a. Waktu : Satu Bulan sekitar bulan Juli sampai Agustus 2011
b. Tempat : Institute for Research and Empowerment (IRE)
Jl. Palagan Tentara Pelajar Km. 9,5 Dusun Tegal Rejo RT. 01
RW.09 Desa Sariharjo Kec. Ngaglik Sleman Yogyakarta 55581
10. Pembiayaan
Pembiayaan dalam proses persiapan dan pelaksanaan serta segala hal yang
berkaitan dengan Progam Kerja Nyata, sepenuhnya akan ditanggung oleh mahasiswa
yang bersangkutan.
11. Curriculum Vitae (terlampir)
12. Penutup
Demikian Proposal PKN Mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional
Universitas Brawijaya dibuat sebenar-benarnya oleh penulis. Semoga dengan niat dan
usaha serta kerjasama yang baik serta dukungan dari semua pihak terkait dapat
melancarkan terselenggaranya program ini dengan lancar. Besar harapan dari penulis
untuk diterima dan bergabung dalam lembaga ini dan semoga kegiatan ini menjadi awal
hubungan kerjasama yang baik antara kedua belah pihak. Penulis mengucapkan
terimakasih dan mohon maaf atas segala kesalahan yang sengaja maupun tidak sengaja.
CURRICULUM VITAE
1. Data Diri
a. Nama : Friska Dwi Laraswati
b. Tempat, Tanggal Lahir : Malang, 2 September 2011
c. Jenis Kelamin : Perempuan
d. Agama : Islam
e. Status : Mahasiswa / belum menikah
f. Alamat : Jl. Mandiri No. 14 Lawang RT. 01 RW. 08
Kodepos: 65211 Kabupaten Malang Jawa Timur .
g. Nomor Telepon Rumah : -
h. Nomor Handphone : 085646512006
i. Email : friskadlaras@gmail.com
j. Universitas : Universitas Brawijaya Malang
k. Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
l. Program Studi : Hubungan Internasional
m. Peminatan ; Security and Conflict
2. Riwayat Pendidikan
a. TK Al-Masyitoh : 1994 - 1996
b. Sekolah Dasar Negeri 05 Lawang – Malang : 1996 - 2002
c. SLTP Negeri 01 Lawang – Malang : 2002 - 2005
d. SMA Negeri 01 Lawang – Malang : 2005 - 2008
e. Universitas Brawijaya Malang : 2008 - Sekarang
3. Kursus, Seminar, dan Pelatihan
a. Seminar Tabble Manner
b. School Diplomatic Course oleh Kemenlu
c. Seminar’Global Economic Crisis : Developing Countries Perspectives’ oleh Departemen
Luar Negeri Indonesia.
d. Kuliah Tamu Ambasador of Palestine
e. Seminar Negara Berkembang di Tengah Arus Globalisasi oleh Lab. HI
f. Kuliah Umum Politik Luar Negeri RI di Bawah Pemerintahan Presiden SBY oleh
Staff Kepresidenan di bidang Hubungan Internasional
g. dll
4. Pengalaman Organisasi
a. Ketua Divisi Research and Development Himpunan Mahasiwa Hubungan
Internasional tahun 2011
b. Anggota SOCIETO (LSM dibidang perfilman)
c. Anggota divisi Urusan Pemberdayaan Perempuan Himpunan Mahasiswa Islam
5. Kemampuan Komputer
a. Microsoft Word
b. Microsoft Excel
c. Microsoft Power Point
d. Internet
e. Photo Scape