RESULT

Karakteristik peserta penelitian• Terdapat 450 narapidana dalam penelitian ini• 187 (42%) dengan HIV positif• 263 (58%) dengan HIV negatif

• Tabel 1 Pada sebelum penahanan: a. IDU HIV-positif menggunakan jarum suntik yang sudah

digunakan oleh orang lain dibandingkan dengan IDU HIV-negatif.

b. IDU HIV-positif kurang aktif secara seksual pada sebelum penahanan dari tahanan HIV-negatif.

c. Tidak ada perbedaan yang signifikan antara narapidana HIV-positif dan HIV-negatif dalam usia, pencapaian pendidikan, berapa tahun dalam penggunaan narkoba.

Derajat keparahan ketergantungan (SDS) diasosiasikan dengan perilaku beresiko

• Menurut kriteria ICD-10• 293 (65%) ketergantungan heroin (memenuhi tiga

atau lebih dari enam kriteria ketergantungan zat)

• Table 2 Narapidana dengan ketergantungan heroin lebih mungkin terlibat dalam perilaku berisiko penularan virus yang ditularkan melalui darah, termasuk injeksi, seks, dan perilaku penetrasi kulit, daripada narapidana yang tidak ketergantungan

Derajat beratnya ketergantungan dan perilaku beresiko

berhubungan dengan status HIV

• Tabel 3 a. narapidana HIV-positif memiliki skor yang lebih tinggi

untuk perilaku injeksi b. Narapidana HIV-negatif memiliki skor yang lebih tinggi

untuk perilaku seksual dan perilaku penetrasi kulit

• Tabel 4 a. infeksi HIV secara bermakna dikaitkan dengan perilaku

beresiko injeksi (skor BBVTRAQ), ketergantungan heroin (ICD-10 )