Ppt admin umi sahlah

Post on 22-Jun-2015

108 views 3 download

Transcript of Ppt admin umi sahlah

RESUME ADMINISTRASI PENDIDIKAN

By: UMI SAHLAH

Kepemimpinan dalam Pendidikan

• Pemimpin artinya seorang pribadi yang memiliki kecakapan dan kelebihan, khususnya kecakapan/ kelebihan di satu bidang sehingga dia mampu mempengaruhi orang-orang lain untuk bersama-sama melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi pencapaian satu atau beberapa tujuan

• Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi perilaku seseorang atau sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu pada situasi tertentu.

Sifat - Sifat Pemimpin

• Pecaya diri• Inisiatif• Energi• Menentukan sikap dengan waktu

yang tepat• Kejernihan berfikir• Kegigihan • Keberanian

Kepemimpinan dalam kelas

• Untuk menjadi dosen idaman, ada beberapa hal yang dapat diperhatikan di bawah ini:– Berpakaian rapi dan sederhana– Mengajar dengan penuh kesungguhan– Bertutur kata lantang, tegas, lugas dan

meyakinkan – Disiplin– Kemampuan menguasai kelas– Teladan

Syarat-Syarat Guru/Dosen Sebagai Pemimpin

– Berkemampuan bekerja keras, – Mempunyai pandangan ke masa depan

dan memiliki visi, – Tekun dan tabah, tak mudah putus asa,– Memiliki disiplin, – Memiliki sikap kepelayanan yang

• Care (Kepedulian)• Courtesy (Sopan, Berbudi)• Concern (Perhatian yang besar)• Friendliness (Sikap bersahabat)• Helpfulness (Sedia membantu)

Dimensi Kepemimpinan

• Idealized influence (pengaruh ideal). • Inspirational motivation (motivasi

inspirasi). • Intellectual stimulation (stimulasi

intelektual). • Individualized consideration

(konsiderasi individu

Gaya Kepemimpinan

• Gaya Mendikte (Telling). 

• Gaya Menjual (Selling). 

• Gaya Melibatkan Diri (Participating). 

• Gaya Mendelegasikan (Delegating). 

Peran Pemimpin Dalam Pendidikan

• Educator (pendidik)• Manajer• Administrator• Supervisor (penyelia)• Leader (pemimpin)• Pencipta iklim kerja• Wirausahawan

Peran guru sebagai pemimpin kelas

• Pendidik (nurturer), • Model, • Pengajar dan pembimbing, • Pelajar (learner), • Komunikator terhadap

masyarakat setempat, • Pekerja administrasi, serta • Kesetiaan terhadap

Administrasi Pendidikan

Administrasi pendidikan adalah suatu ilmu yang mempelajari penataan sumber daya untuk mencapai tujuan pendidikan secara produktif”. Selanjutnya mengatakan penataan mengandung makna, “mengatur, administrasi, memimpin, mengelola atau mengadministrasikan sumber daya yang meliputi merencanakan, melaksanakan dan mengawasi, atau membina”.

Fungsi Administrasi Pendidikan

• Fungsi Perencanaan• Fungsi Organisasi• Fungsi Koordinasi• Fungsi Motivasi• Fungsi Pengawasan

Manajemen Dan Supervisi Dalam Administrasi Pendidikan

Manajemen dapat di artikan sebagai,– Ilmu dan Seni–Proses–Profesi

Fungsi utama dalam manajemen

• Perencanaan (Planning),

• Pengorganisasian (Organizing),

• Pengarahan (Actuating/Directing),

• Pengawasan (Controlling).

Supervisi

• melakukan pengamatan secara langsung dan berkala oleh atasan terhadap pekerjaan yang dilaksanakan oleh bawahan untuk kemudian apabila ditemukan masalah, segera diberikan petunjuk atau bantuan yang bersifat langsung guna mengatasinya.

• Orang yang melakukan supervisi di namakan supervisor.

Ciri – ciri supervisi

• Research• Evalution• Improvement• Assistence• coorporation

Tekhnik supervisi

• Pengamatan langsung,

• Kerja sama (kelompok),

Modul

• Modul pembelajaran adalah bahan ajar yang disusun secara sistematis dan menarik yang mencakup isi materi, metode dan evaluasi yang dapat digunakan secara mandiri untuk mencapai kompetensi yang diharapkan

Sifat – sifat Modul

• Modul merupakan unit pengajaran terkecil dan lengkap.

• Modul memuat rangkaian kegiatan belajar yang direncanakan dan sistematik

• Modul memuat tujuan belajar yang dirumuskan secara jelas dan spesifik (khusus)

• Modul memungkinkan siswa belajar sendiri (independent).

• Modul merupakan realisasi pengakuan perbedaan individual dan merupakan salah satu perwujudan dan pengajaran individual.

Tujuan Pembelajaran Modul

• Dapat belajar sesuai dengan cara dan teknik mereka masing-masing.

• Dapat belajar sesuai dengan kesanggupan dan menurut lamanya waktu yang digunakan mereka masing-masing.

• Memberikan peluang yang luas untuk memperbaiki kesalahan dengan remedial dan banyaknya ulangan.

• Siswa dapat belajar sesuai dengan topik yang diminati.

Pembelajaran Tuntas

Pembelajaran tuntas (mastery learning) dalam proses pembelajaran berbasis kompetensi dimaksudkan adalah pendekatan dalam pembelajaran yang mempersyaratkan peserta didik menguasai secara tuntas seluruh standar kompetensi maupun kompetensi dasar mata pelajaran tertentu.

Tujuan Pembelajaran Tuntas

Tujuan ideal pembelajaran tuntas

yaitu agar bahan yang dipelajari

dapat dikuasai sepenuhnya oleh

seluruh siswa.

Kepala Sekolah

` Kepala sekolah adalah tenaga fungsional guru yang diberikan tugas tambahan untuk memimpin suatu sekolah di mana diselenggarakan proses belajar mengajar atau tempat di mana terjadi interaksi antara guru yang memberi pelajaran dan murid yang menerima pelajaran.

Kepala Sekolah Sebagai Administrator

• Membuat perencanaan• Kepala sekolah bertugas menyusun

struktur organisasi sekolah• Kepala sekolah sebagai koordinator

dalam organisasi sekolah• Kepala sekolah mengatur kepegawaian

dalam organisasi sekolah

Kepala Sekolah Sebagai Supervisor

– Melaksanakan penelitian sederhana untuk perbaikan situasi dan kondisi proses belajar mengajar.

– Mengadakan observasi kelas untuk peningkatan efektivitas proses belajar mengajar.

– Melaksanakan pertemuan individual secara profesional dengan guru untuk meningkatkan profesi guru.

– Menyediakan waktu dan pelayanan bagi guru secara profesional dalam pemecahan masalah proses belajar mengajar.

Lanjutan...

– Menyediakan dukungan dan suasana kondusif bagi guru dalam perbaikan dan peningkatan mutu proses belajar mengajar.

– Melaksanakan pengembangan staf yang berencana dan terarah.

– Melaksanakan kerjasama dengan guru untuk mengevaluasi hasil belajar secara komprehensif.

– Menciptakan team work yang dinamis dan profesional.

– Menilai hasil belajar peserta didik secara komprehensif.

Partisipasi Guru dalam Administrasi Pendidikan

Partisipasi guru dalam administrasi sekolah sangat penting dan menjadi keharusan. Partisipasi dimaksud hendaknya ditafsirkan sebagai kesempatan-kesempatan kepada para guru dan kepala sekolah untuk memberi contoh tentang bagaimana demokrasi dapat diterapkan untuk memcahkan berbagai masalah pendidikan

Faktor yang mempengaruhi Suasana Organisasi Sekolah

• Wewenang

• Tanggung jawab

Wassalamu’alaikum..

Trima Kasih...