Pengawasan dan Pengendalian dalam Manajemen Syariah

Post on 05-Jul-2015

1.182 views 3 download

description

Controlling in Islamic Management, is there any differences with konvensional management?

Transcript of Pengawasan dan Pengendalian dalam Manajemen Syariah

Pengawasan dan Pengendalian dalam Syariah

Pengawasan dan Pengendalian

Fungsi untuk memastikan bahwa aktivitas manajemen berjalan sesuai dengan tujuan yang direncanakan dengan performa sebaik mungkin. Begitu juga untuk menyingkap kesalahan dan penyelewengan, kemudian memberikan tindakan korektif.

Kurangnya pengawasan dapat memberikan dampak yang dapat membahayakan kesehatan organisasi, merusak reputasinya dan mengancam masa depannya.

Pengawasan dan Pengendalian Sebagian besar organisasi berfokus

pada pengukuran dan pengawasan kinerja keuangan seperti, penjualan, pendapatan, dan keuntungan

Kini banyak perusahaan yang mengambil perspektif yang lebih seimbang dari kinerja perusahaan, memadukan beragam dimensi control yang berfokus pada pasar dan pelanggan serta pegawai dan keuangan

Model Pengawasan

Beberapa model pengawasan dan pengendalian yang kita kenal adalah :

1. Kartu skor berimbang 2. Model kontrol Umpan Balik

Balance skor card

Kartu skor berimbang : Sistem control manajemen

komprehensif yang menyeimbangkan ukuran keuangan tradisional dengan ukuran layanan pelanggan, proses bisnis internal, dan kemampuan organisasi untuk belajar dan tumbuh.

Kontrol Umpan Balik

Model Kontrol Umpan Balik : Semua system yang dirancang dengan

baik akan melibatkan penggunaan umpan balik untuk menentukan apakah kinerja memenuhi standar yang telah dibuat.

Langkah-langkah control umpan balik : Membangun standar kinerja Mengukur kinerja yang ada Membandingkan kinerja dengan standar Melakukan tindakan korektif

Filosofi Kontrol yang berubah-ubah

Kontrol Hierarki : Penggunaan aturan kebijakan, hierarki, wewenang dan alat control lainnya uuntuk memengaruhi perilaku pegawai dan menilai kinerja.

Kontrol Desentralisasi : Penggunaan budaya perusahaan, norma kelompok, dan focus terhadap tujuan daripada aturan dan prosedur, untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi.

Kontrol Desentralisasi

Manajemen buka buku Manajemen kualitas total.

Siklus kualitas Tolok ukur Six sigma Pengurangan siklus waktu Perbaikan terus-menerus.

Pengawasan dan Pengendalian

Pengawasan dalam pandangan Islam dilakukan untuk meluruskan yang tidak lurus, mengoreksi yang salah dan membenarkan yang hak

Pengawasan dalam Islam

1. Pengawasan/pengendalian yang bersumber dari diri sendiri atas dasar keimanan.

2. Pengawasan yang berasal dari luar diri sendiri / dari sistem

Pengawasan Internal

Falsafah dasarnya adalah tanggung jawab individu, amanah dan keadilan.

Islam memerintahkan setiap individu untuk menyampaikan amanah yang diembannya

Jabatan (pekerjaan) merupakan bentuk amanah yang harus dijalankan.

Pengawasan Internal

Setiap individu pegawai Muslim harus : Berhati-hati dan bertakwa dalam

pekerjaannya, Mengevaluasi diri sebelum dievaluasi Merasa bahwa Allah senantiasa

mengawasi segala aktivitasnya.

Pengawasan Eksternal

Islam menetapkan suatu system untuk menjalankan fungsi pengawasan pelaksanaan hukum-hukum Islam.

Pengawasan merupakan tanggung jawab sosial dan public yang harus dijalankan masyarakat, baik dalam bentuk lembaga formal dan non formal.

Pengawasan Eksternal

Islam belum merumuskan kaidah pengawasan yang baku dan detil serta bentuk–bentuk pengawasan yang wajib dijalankan.

Islam memberikan kebebasan setiap individu muslim untuk menjalankan pengawasan sesuai dengan pengalaman, kondisi sosial atau manajemen yang terdapat dalam masyarakat atau organisasi.

Pada masa Rasulullah dan Khulafaurrasyidin, Dinasti umayah dan Abbasiyah, terdapat beberapa bentuk pengawasan yang dijalankan, yakni : Pengawasan Manajemen (lembaga

negara) Pengawasan masyarakat Pengawasan peradilan Manajemen

Rasulullah, beliau selalu mengawasi kinerja pegawai dan mendengarkan informasi tentang sepak terjang mereka dalam menjalankan pemerintahan.

Rasulullah senantiasa melakukan pengawasan dan audit terhadap kinerja pegawainya. Terlebih jabatan yang terkait dengan keuangan Negara. Rasul selalu mengaudit pandapatan dan pengeluaran keuangan Negara dari para petugas zakat.

Pada masa pemerintahan khalifah Umar r.a. ketentuan khusus bagi seorang pejabat

yang harus dipenuhi yaitu tidak mengendarai kendaraan yang mewah, pakaian, makanan yang tidak sama dengan rakyat serta tidak menutup pintu bagi kepentinggan rakyat.

Sedangkan mekanisme fungsi pengawasan yang dijalankan oleh khalifah Umar, adalah : Pemimpin harus membuka diri untuk

kepentingan rakyat Muktamar tahunan pada musim haji Inspeksi dan pengawasan public Pruden dalam mengawasi harta kaum

muslimin.

Pengawasan dan Pengendalian

Pengawasan yang baik adalah pengawasan yang telah built in didalam program

Pengawasan yang baik tidak lepas dari adanya bentuk Rewards dan punishment

Selain itu para pemimpin/manajer juga perlu paham bahwa mereka harus menjadi contoh yang baik bagi bawahannya.

Landasan koreksi dalam Islam

Saling menasihati atas dasar kebenaran dan norma yang jelas

Saling menasihati atas dasar kesabaran (berulang-ulang tanpa lelah)

Saling menasihati atas dasar kasih sayang. Tujuan pengawasan, pengendalian dan koreksi adalah mencegah seseorang terjerumus kepada sesuatu yang salah

TERIMA KASIH

QUIZ Pertemuan 13

1. Apa yang anda ketahui tentang pengawasan dan pengendalian sebagai fungsi manajemen

2. Apa perbedaan pokok fungsi Pengawasan dalam Manajemen konvensional dan manajemen Islami

3. Apa yang dimaksud dengan Badan Pengawas Syariah (BPS) serta sebutkan tugas-tugasnya.