Media pemb menulis smstr 1

Post on 30-Jun-2015

2.604 views 0 download

Transcript of Media pemb menulis smstr 1

TUGAS UASMEDIA PEMBELAJARAN MENULIS

KELAS 8, SEMESTER 1.

DISUSUN OLEH :

DODI PERMANA (2108100168)RITA RAHAYU (2108100200)MIMI ROSMIATI (2108100097)YAYAH RUKOYAH (2108100028)ROHAYANI (2108100208)

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP)

  Nama Sekolah : ...................... Mata Pelajaran : Bahasa IndonesiaKelas/Semester : VIII (Delapan) / 1

Standar Kompetensi :4. Mengungkapkan Informasi Dalam Bentuk Laporan ,

Surat Dinas, Dan Petunjuk.

Kompetensi Dasar :4.1. Menulis Laporan Dengan Bahasa Yang Baik Dan

Benar.

Indikator Pencapaian Kompetensi : Mampu menyusun kerangka laporan berdasarkan

urutan ruang, waktu, atau topik.Mampu mengembangkan kerang ka laporan dengan

bahasa yang komunikatifMampu menulis laporan dengan bahasa yang baik

dan benar

2. Menulis Kerangka LaporanSetelah observasi, susunlah laporannya. Kamu harus mengikuti kaidah yang berlaku dengan sistematika yang baik dan mudah dipahami. Untuk itu, kamu harus membuat kerangka laporan terlebih dahulu.

Materi pembelajaranTahapan penulisan laporan :1. Melakukan Kegiatan Observasi.Hal-hal yang harus dilakukan ketika observasi adalah : Mencatat data yang diperlukan dan menyesuaikannya dengan

tujuan/fungsi laporan. Melakukan survei tempat dan melanjutkan observasi. Menemui narasumber untuk wawancara sebagai bukti penguat dan

referensi, dan Mencatat hasil observasi.

Perhatikan contoh kerangka laporan berikut ini!LAPORAN HASIL OBSERVASI

Upaya menjadikan kendaraan bersahabat dengan alamI. PendahuluanII. Hasil ObservasiA. Mulai tumbuh kesadaran untuk menjaga lingkungan dan menekan

pencemaran udaraB. Faktor-faktor pencemaran udaraC. Pengaruh pencemaran udaraD. Usaha menekan pencemaran udaraIII. Kesimpulan dan Saran3. Mengembangkan Kerangka Laporan dalam Beberapa Paragraf dengan

Menggunakan Bahasa Baku.Tulislah paragraf isi laporan berdasarkan kerangka tersebut. Untuk menulis

laporan, bahasa yang digunakan adalah bahasa baku karena laporan merupakan karya ilmiah.

Metode Pembelajaran :

Pemodelan/Demonstrasi Diskusi/kelompok Inkuiri

Sumber Belajar : Media elektronik/cetak Buku teks Contoh laporan perjalanan Buku pedoman EYD

Instrumen Penilaian :

Susunlah kerangka laporan berdasarkan urutan ruang, waktu, atau topik.

Kembangkanlah kerangka laporan dengan bahasa yang komunikatif

Tulislah laporan dengan bahasa yang baik dan benar

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP)

  Nama Sekolah : ...................... Mata Pelajaran : Bahasa IndonesiaKelas/Semester : VIII (Delapan) / 1

Standar Kompetensi :4. Mengungkapkan Informasi Dalam Bentuk Laporan ,

Surat Dinas, Dan Petunjuk.

Kompetensi Dasar :4.2. Menulis Surat Dinas Berkenaan Dengan Kagiatan

Sekolah Dengan Sistematika Yang Tepat Dan Bahasa Baku.

Indikator Pencapaian Kompetensi

Mampu menentukan sistematika surat dinasMampu menulis surat dinas dengan bahasa bakuMampu menulis surat dinas berkenaan dengan

kegiatan sekolah dengan sistematika yang tepat dan bahasa baku.

Materi Pembelajaran:

Sistematika surat dinas terbagi menjadi beberapa bagian, antara lain terdapat kepala surat atau kop surat, yang berisi nama lembaga pembuat surat lengkap dengan alamatnya, nomor surat, tanggal surat, dan alamat tujuan.

Sistematika Surat Dinas : 

Kepala suratNomor : TanggalLampiran :Hal :

AlamatIsi.........................................................................................................

...................................................................................................................

....................................................................................................................

...................................................................................................................

...........Pengirim

Contoh surat dinas:Organisasi Siswa Intra Sekolah

O S I SSMP PELITA AKADEMIA

Jl. Pelita Harapan No. 21, Jakarta

No. : 08/OSIS PA/VIII/2005 6 September 2007Lampiran : Satu Bundel ProposalHal : Permohonan dana kegiatan

 Yth. Kepala SekolahSMP Pelita AkademiaJakarta.

 Dengan hormat,Pengurus OSIS SMP Pelita Akademia Jakarta merencanakan akan mengadakan kegiatan Kemah Bersama bekerja sama dengan OSIS SMP Bintang Laut Surakarta. Kegiatan tersebut akan kami laksanakan pada :hari/tanggal : Jumat-Minggu, 2-4 November 2007waktu : Pukul 13.00 WIB – selesaitempat : Kalisoro, Tawangmangu.Sehubungan dengan hal tersebut, kami panitia kegiatan, mengajukan permohonan dana kegiatan kepada Bapak Kepala Sekolah. Adapun estimasi dana dan susunan kepanitiaan, kami lampirkan dalam proposal.Demikian surat permohonan ini kami buat dan sampaikan. Atas perhatian dan bantuan dana kegiatan yang Bapak berikan, kami mengucapkan terima kasih.Horm at kami,Panitia Kemah Bersama

 Edwina Sari Loka Diah WinantasihKetua Sekretaris

Metode Pembelajaran : Pemodelan Demonstrasi Diskusi Inkuiri

Sumber Belajar :Contoh surat-suratBuku teksContoh format surat dinasBuku pedoman EYD

Instrumen Penilaian :

Tentukanlah sistematika surat dinasTulislah surat dinas dengan bahasa bakuTulislah surat dinas berkenaan dengan kegiatan

sekolah dengan sistematika yang tepat dan bahasa baku.

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP)

  Nama Sekolah : ...................... Mata Pelajaran : Bahasa IndonesiaKelas/Semester : VIII (Delapan) / 1

Standar Kompetensi4. Mengungkapkan informasi dalam bentuk laporan ,

surat dinas, dan petunjuk

Kompetensi Dasar4.3 Menulis petunjuk melakukan sesuatu dengan

urutan yang tepat dan menggunakan bahasa yang efektif

Indikator Pencapaian Kompetensi :

Mampu menulis petunjuk melakukan sesuatu dengan urutan yang tepat dan menggunakan bahasa yang efektif.

Mampu mendata urutan melakukan sesuatu.Mampu menyimpulkan ciri-ciri bahasa petuntuk

Materi Pembelajaran

Penulisan petunjuk bertujuan agar konsumen tidak mengalami kesulitan atau keliru dalam menggunakan sebuah produk. Oleh karena itu, petunjuk penggunaan atau petunjuk yang lain harus ditulis dengan bahasa yang efektif dan jelas.Perhatikan contoh petunjuk berikut!Petunjuk menggunakan pasta gigi.Penggunaan untuk dewasa. Untuk hasil terbaik, gunakan pasta sepanjang bulu sikat.Penggunaan untuk anak-anak di bawah 6 tahun. Gunakan pasta sebesar biji jagung. Sebaiknya, pasta gigi dengan pengawasan orang dewasa.Sikatlah gigi minimal dua kali seharí!Penggunaan pasta gigi membantu mencegah masalah gigi dan mulut:1. Perlindungan terhadap gigi berlubang,2. Melawan kuman ketika menyikat gigi,3. Gigi tetap sehat,4. Mengurangi pembentukan plak,5. Membantu memperkuat email gigi,6. Gusi tetap sehat,7. Mencegah kerusakan gigi, dan8. Napas tetap segar.

Metode Pembelajaran : Pemodelan/ Demonstrasi Diskusi Inkuiri

Sumber Belajar : Contoh surat-suratBuku teksContoh format surat dinasBuku pedoman EYD

Instrumen Penilaian

Tulislah petunjuk melakukan sesuatu dengan urutan yang tepat dan menggunakan bahasa yang efektif.

Datalah urutan melakukan sesuatu.Simpulkanlah ciri-ciri bahasa petuntuk

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP)

  Nama Sekolah : ...................... Mata Pelajaran : Bahasa IndonesiaKelas/Semester : VIII (Delapan) / 1

Standar Kompetensi :8. Memahami teks drama dan novel remaja .

Kompetensi Dasar :8.1 Menulis kreatif naskah drama satu babak dengan

memperhatikan keaslian ide.

Indikator Pencapaian Kompetensi :

Mampu mendata cerita untuk diangkat sebagai dasar penulisan naskah drama

Mampu menyusun kerangka cerita drama berdasarkan cerita yang sudah dipilih.

Mampu menulis naskah drama satu ba bak berdasarkan kerangka naskah drama

Materi Pembelajaran

Drama berasal dari kata draomaoi yang artinya bergerak atau berbuat. Drama adalah perbuatan manusia yang dipentaskan di atas panggung. Semua pentas drama berasal dari naskah drama, baik tertulis maupun tidak tertulis. Zaman dahulu, bermain drama tidak memerlukan naskah tertulis. Mereka menghafalkan dialog, jalan cerita, dan karakter tokohnya, misalnya ketoprak, ludruk, dan lenong.Siapa yang menulis naskah drama? Apa isi naskah drama? Bagaimana kaidah penulisannya? Pernahkah kalian menulis naskah drama? Perhatikan hal-hal yang berkaitan dengan penulisan drama berikut!

1. Sumber penulisana. Ide atau imajinasi,b. Cerita-cerita legenda, cerpen, novel dan sebagainya, danc. Kejadian-kejadian/keadaan sosial masyarakat.2. Bentuk naskah drama. Naskah drama berbentuk dialog-dialog tokoh (disertai petunjuk/teknis permainan).3. Kaidah penulisan drama4. Langkah-langkah penulisan drama adalaha. menentukan tema/topik,b. menentukan isi cerita,c. menentukan alur,d. membuat kerangka,e. mengembangkan kerangka, danf. melakukan evaluasi dan pembenahan.

Perhatikan contoh berikut!

Aman dan Amat : Selamat pagi!(Lalu kedua nona itu duduk di tempat duduknya masing-masing. Sebentar kemudian bangkit lagi, lalu berkata kepada Aman)Ningsih : Saudara Aman, kalau Pak Tembak datang nanti, dan kami belum kembali, bilang saja kami pergi ke Pasar Baru sebentar.Aman : (kaget) Lo! Saya tidak mau tanggung, Saudara. Dia sudah acap kali marah-marah karena pegawainya tidak pernah ada di tempatnya masing-masing.(dikutip dari naskah drama “Tuan Amin” karya Amal Hamzah)Dari contoh di atas, dapat disimpulkan kaidah penulisan drama.a. Kalimat dialog tidak menggunakan tanda petik (“…..”)b. Nama tokoh ditulis sejajar dengan dialogAman dan Amat : Selamat pagi ….Ningsih : Saudara Aman ….Aman : (kaget) Lo! ….c. Petunjuk teknis (keterangan) ditulis dengan huruf yang berbedaatau dengan huruf kapital. Petunjuk teknis ini boleh diletakkanpada awal, tengah, atau akhir dialog.

Metode Pembelajarana. Demonstrasib. b. Inkuiric. Diskusid. Tugas

Sumber Belajare. VCD dan teks drama satu babakf. Kaidah-kaidah dramag. Buku pelajaran bahasa dan sastra Indonesia

Instrumen Penilaian

Datalah cerita untuk diangkat sebagai dasar penulisan naskah drama.

Susunlah kerangka cerita drama berdasarkan cerita yang sudah dipilih.

Tulislah naskah drama satu babak berdasarkan kerangka naskah drama.

RENCANA PELAKSANAANAN PEMBELAJARAN (RPP)

  Nama Sekolah : ...................... Mata Pelajaran : Bahasa IndonesiaKelas/Semester : VIII (Delapan) / 1

Standar Kompetensi :8. Memahami teks drama dan novel remaja

Kompetensi Dasar : 8.2 Menulis kreatif naskah drama satu babak dengan

memperhatikan kaidah penulisan naskah drama

Indikator Pencapaian Kompetensi :

Mampu menyusun kerangka cerita drama.Mampu menulis naskah drama satu babak

berdasarkan kerangka cerita drama dengan memperhatikan kaidah penulisan naskah drama.

Materi Pembelajaran

Drama berasal dari kata draomaoi yang artinya bergerak atau berbuat. Drama adalah perbuatan manusia yang dipentaskan di atas panggung. Semua pentas drama berasal dari naskah drama, baik tertulis maupun tidak tertulis. Zaman dahulu, bermain drama tidak memerlukan naskah tertulis. Mereka menghafalkan dialog, jalan cerita, dan karakter tokohnya, misalnya ketoprak, ludruk, dan lenong.Siapa yang menulis naskah drama? Apa isi naskah drama? Bagaimana kaidah penulisannya? Pernahkah kalian menulis naskah drama? Perhatikan hal-hal yang berkaitan dengan penulisan drama berikut!

1. Sumber penulisana. Ide atau imajinasi,b. Cerita-cerita legenda, cerpen, novel dan sebagainya, danc. Kejadian-kejadian/keadaan sosial masyarakat.2. Bentuk naskah drama. Naskah drama berbentuk dialog-dialog tokoh (disertai petunjuk/teknis permainan).3. Kaidah penulisan drama4. Langkah-langkah penulisan drama adalaha. menentukan tema/topik,b. menentukan isi cerita,c. menentukan alur,d. membuat kerangka,e. mengembangkan kerangka, danf. melakukan evaluasi dan pembenahan.

Perhatikan contoh berikut!

Aman dan Amat : Selamat pagi!(Lalu kedua nona itu duduk di tempat duduknya masing-masing. Sebentar kemudian bangkit lagi, lalu berkata kepada Aman)Ningsih : Saudara Aman, kalau Pak Tembak datang nanti, dan kami belum kembali, bilang saja kami pergi ke Pasar Baru sebentar.Aman : (kaget) Lo! Saya tidak mau tanggung, Saudara. Dia sudah acap kali marah-marah karena pegawainya tidak pernah ada di tempatnya masing-masing.(dikutip dari naskah drama “Tuan Amin” karya Amal Hamzah)Dari contoh di atas, dapat disimpulkan kaidah penulisan drama.a. Kalimat dialog tidak menggunakan tanda petik (“…..”)b. Nama tokoh ditulis sejajar dengan dialogAman dan Amat : Selamat pagi ….Ningsih : Saudara Aman ….Aman : (kaget) Lo! ….c. Petunjuk teknis (keterangan) ditulis dengan huruf yang berbedaatau dengan huruf kapital. Petunjuk teknis ini boleh diletakkanpada awal, tengah, atau akhir dialog.

Metode Pembelajaran :a. Tugasb. Inkuiric. Diskusi

Sumber Belajard. VCD dan teks drama satu babake. Kaidah-kaidah dramaf. Buku pelajaran bahasa dan sastra Indonesia

Instrumen Penilaian

Susunlah kerangka cerita drama.Tulislah naskah drama satu babak berdasarkan

kerangka cerita drama dengan memperhatikan kaidah penulisan naskah drama.