Infeksi Jamur.pptx

Post on 30-Jan-2016

19 views 1 download

description

kulit

Transcript of Infeksi Jamur.pptx

Tinea Kapitis Tinea ManusTinea Barbae Tinea UnguinumTinea Fasialis Tinea KrurisTinea Korporis Tinea Pedis

INFEKSI JAMUR

TINEA KAPITIS

Tinea Kapitis

Definisi : Tinea kapitis adalah infeksi yang disebabkan oleh dermatofit genus Trichophyton dan Microsporum dari folikel rambut kulit kepala dan kulit sekitarnya.

Anak-anak & remaja > dewasa Dalam masyarakat nonurban, infeksi sporadis diperoleh

dari anak anjing dan anak kucing yang disebabkan oleh M. Canis

Beberapa praktek tata rambut seperti mencukur kulit kepala atau penggunaan minyak rambut dapat meningkatkan penularan penyakit

Terdapat 3 bentuk klinis :

1. Gray Patch Ring Worm

2. Kerion

3. Black Dot Ring Worm

Grey Patch Ring Worm

Etiologi : genus mikrosporum Sering pada anak-anak Mulai dari papul merah melebar

membentuk bercak yang menjadi pucat dan bersisik

Terasa gatal Rambut berwarna abu-abu, mudah

patah, terlepas dari akarnya alospesia setempat gray patch

Kerion

Reaksi peradangan berat, pembengkakan menyerupai sarang lebah dengan sebukan sel radang di dekatnya.

Etiologi : Microsporum canis dan Microsporum gypseum

Menimbulkan jaringan parut alopesia setempat

Black Dot Ring Worm

Etiologi : Trichophyton tonsurans an Tricophyton violaceum

Rambut mudah patah, tepat pada muara folikel, dan yang tertinggal adalah ujung rambut yang penuh dengan spora. Ujung rambut yang hitam di folikel rambut memberi gambaran black dot.

DD

Dermatitis seboroik Alopesia areata Psoriasis Eritematosus diskoid Trikotilomania Folikulitis

Pemeriksaan Lab

Pengambilan spesimen1. Area yang terkena harus di kerok dengan skalpel tumpul hasil sisikan kulit kepala dibawa dalam kotak yang dibungkus kertas / wadah komersial.2. area yang terkena dapat dogosok dengan kain penyeka tipis yang dibasahi atau disikat secara halus 10 kali dengan sikat gigi plastik, steril, sekali pakai

MikroskopiHasil sisikan kulit kepala dan potongan rambut rontok mengandung potongan akar (lebih dari rambuit utuh) ditambahkan dalam 10-30% larutan potassium hidroksida dan dilihat dibawah mikroskop. positif (ketika rambut dan hasil sisikan terlihat diinvasi oleh spora dan hypha)

KulturHasil sisikan, rambut atau sampel-sampel yang didapatkan dengan sikat steril sekali pakai seringkali tidak sesuai untuk mikroskopi, tetapi di inoculasi pada media kultur yang sesuai, contoh Sabourauds.Kultur lebih sensitif daripada mikroskopi

Pemeriksaan Lampu WoodsHal ini berguna untuk memastikan tipe dermatofit. Dermatofit pada tinea di bawah lampu wood akan memberi warna hijau seperti disebabkan oleh M. Canis, M. Rivalieri dan M. Audouinii.

Penatalaksanaan

Topikal : Selenium sulphide dan sampo povidone iodine, 2x / minggu menurunkan angka karier spora hidup

GRISEOFULVINRekomendasi: untuk > 1 bulan 10 mg/kg/hariDurasi terapi rata-rata 8 - 10 mingguTERBINAFIN 3-6 mg/kg/hariITRACONAZOLE 100mg/hari dalam 4 minggu atau 5mg/kg/hari pada anak

TINEA BARBAE

TINEA BARBAE

EPIDEMIOLOGI Dulu, penularan → pisau cukur Sering dijumpai di daerah pedesaan

(petani dan peternak) Paparan terhadap sapi, kuda dan anjing

TINEA BARBAE

ETIOLOGI T.mentagrophytes, T.verrucosum > M.canis T.megninii, T.schoenleinii, T.violaceum T.rubrum → jarang

TINEA BARBAE

GAMBARAN KLINIS1. Tipe inflamasi2. Tipe superficial3. Tipe sirsinar

TINEA BARBAE

Tipe inflamasi T.mentagrophytes, T.verrucosum Analog dgn kerion pada T.kapitis Ruam : nodul dgn krusta seropurulen Rambut tampak kusam, rapuh dan

mudah dicabut Pustulasi perifolikular → bergabung →

sinus → kumpulan pus → scarring alopesia

TINEA BARBAE

Tipe inflamasi : nodul eritem, batas tegas, krusta seropurulen,

alopesia

TINEA BARBAE

Tipe superfisial Mirip bacterial folliculitis Papul dan pustul perifolikular dengan

dasar eritema Rambut tampak kusam dan rapuh akibat

infeksi endothrix oleh T.violaseum

TINEA BARBAE

Tipe superfisial : papul dan pustul folikular dengan dasar eritema

TINEA BARBAE

Tipe sirsinar Mirip tinea sirsinar pada kulit glabrous Lesi dgn pinggir aktif, vesikopustular,

dibagian tengah bersisik dan rambut sedikit

TINEA BARBAE

Tipe sirsinar : tepi tampak papul2 kecil,Vesikel dan dijumpai sisik

TINEA BARBAE

DIAGNOSIS BANDING

TINEA BARBAE

TERAPI Griseofulvin 1 gr/hari Itrakonazole 200 mg/hari, 2-4 minggu Flukonazole 200 mg/hari, 4-6 minggu Tipe inflamasi dapat sembuh sendiri

tanpa terapi dalam 2-4 minggu

TINEA FASIALIS

Definisi & sinonim:

Penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur superfisial golongan dermatofita, menyerang daerah kulit tak berambut pada wajah

Nama lainnya adalah Tinea Corporis, Tinea Glabrosa, Kurap

Epidemiologi

Tersebar di seluruh dunia, terutama daerah tropis dan kelembaban udara tinggi.

Menyerang semua umur. Insiden laki-laki = perempuan.

Etiologi & Patogenesa :

Trichophyton Rubrum → Antrophofilik Trichophyton Mentagrophytes → Zoofilik Microsporum Canis → Zoofilik

Gejala Klinis: Subjektif : Gatal terutama ketika

berkeringat Objektif : tampak lesi bulat atau lonjong

dengan batas tegas terdiri atas eritema, skuama, kadang dengan vesikel atau papul di tepi. Daerah tengah terdapat central healing.

Diagnosa:

Melalui anamnesis dan gejala klinis yang khas.

Laboratorium: Pemeriksaan KOH : ditemukan hifa double

countour, bersepta dan dikotomi dan ditemukan Artrokonidia.

Kultur dengan media Sabourauds Dextrose Agar (SDA) + khloramfenkol + sikloheksamid

Diagnosa Banding:

Dermatitis seboroik Psoriasis Dermatitis Numularis Ptiriasis Rosea

Pemeriksaan Penunjang

Wood Lamp : Negatif (-) Pemeriksaan KOH 10% : (+)

Ditemukan Hifa bersepta dikotomi.

Penatalaksanaan:

Lesi basah dan lesi dengan infeksi sekunder Kompres sol sodium chlorida 0,9% 3-5 hari Antibiotik oral 5-7 hari

Obat topikal Salep Whitfield sehari 2 kali

(AAV I : as. salisilikum 3% + as.bensoikum 6% ) Salep 2-4 / 3-10 sehari 2 kali

(as. salisilikum 2-3% + sulfur presipitatum 4-10% ) Miconazole sehari 2 kali

Obat oralIndikasi : sering kambuh atau tidak sembuh dengan obat topikalContoh: Griseofulvin, Gol. Azol, Terbinafin

TINEA KORPORIS

TINEA KORPORIS

Dermatofitosis pd kulit glabrous kecuali telapak tangan, telapak kaki dan lipat paha

Penularan → manusia atau binatang yg terinfeksi

Anak → M.canis pada kucing dan anjing Tinea imbrikata → T.concentricum, ruam :

plak yg terdiri dari lingkaran2 konsentris dari lapisan stratum korneum yg terlepas

Pasifik selatan, Amerika tengah dan Amerika selatan.

TINEA KORPORIS

ETIOLOGI T.rubrum, T.mentagrophytes, M.canis

dan T.tonsurans > T.rubrum dan T.verrucosum →

keterlibatan folikel rambut T.concentricum → tinea imbrikata

TINEA KORPORIS

GAMBARAN KLINIS Banyak varian dari tinea korporis Gambaran klasik → lesi anular, pinggir

terdiri dari papul/vesikel eritema, sisik, menyebar sentrifugal

Tengah lesi bisa bersisik atau tenang

TINEA KORPORIS

DIAGNOSIS BANDING

TINEA KORPORIS

TERAPI Antijamur topikal, 2x/hari, 2-4 minggu Flukonazole 1x150 mg, 4-6 minggu Itrakonazole 1x100 mg, 15 hari Terbinafine 1x250 mg, 2 minggu Griseofulvin 1x500 mg, 2-6 minggu

Anak : Griseofulvin ultramicrosize 10-20 mg/kg/hr, 6

minggu Itrakonazole 5 mg/kg/hr, 1 minggu Terbinafine 3-6 mg/kg/hr, 2 minggu

TINEA MANUS

Merupakan penyakit kulit infeksi dermatofita pada tanganEtiologi: T. Mentagrophytes dan T. RubrumDapat menyerang semua umur baik pria maupun wanitaGejala berupa munculnya gelembung-gelembung berisi cairan atau ruam kulit berwarna merah, disertai gatal.

TINEA KRURIS

Adalah dermatofitosis pada lipatan paha, daerah perineum, dan sekitar anus. Lesi dapat meluas ke daerah gluteus, perut bagian bawah atai bagian tubuh lainPria>WanitaEtiologi: Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophytesLesi berbatas tegas, peradangan lebih nyata di daerah tepi daripada di daerah tengahnya

Efloresensi bermacam-macamMenahun bercak hitam disertai sedikit sisikGarukan Erosi dan keluar cairan

TINEA PEDIS

Adalah dermatofitosis pada kaki, terutama sela-sela jari dan telapak kaki

Onset tersering usia 20-50 tahunPria > Wanita

Faktor predisposisi: panas, lembab, dan keringat berlebih

Terdapat 3 jenis Tinea pedis:

1.Tipe interdigitalis Diantara jari IV dan V terlihat fissura yang

dilingkari sisik halus Dapat meluas ke sela jari yang lain Sering terlihat maserasi

2. Moccasin foot Terjadi pada seluruh kaki dari telapak kaki,

tepi, sampai punggung kaki terlihat kulit menebal dan bersisik

3. Subakut / Tipe inflamasi Terlihat vesikel, vesikel-pustul dan kadang-

kadang bula Kelainan ini dapat dimulai pada daerah sela

jari, kemudian meluas ke punggung kaki atau telapak kaki

TINEA UNGUIUM

Adalah kelainan kuku yang disebabkan oleh dermatofit1.Bentuk subungual distalis: dimulai dari tepi distal atau distolateral kuku. Proses ini menjalar ke proksimal dan di bawah kuku terbentuk sisa kuku yang rapuh2.White superficial / leukonikia trikofita: merupakan leukonikia atau keputihan di permukaan kuku yang dapat dikerok untuk dibuktikan adanya elemen jamur

3. Bentuk subungual proksimalis: dimulai dari pangkal kuku bagian proksimal terutama menyerang kuku dan membentuk gambaran klinis yang khas, yaitu terluhat kuku di bagian distal yang masih utuh, sedangkan proksimal rusak

Terapi

Terapi Tinea secara umumSistemik:

Griseofulvin Ketokonazole Itrakonazole Terbinafin

Obat Tipikal Tolsiklat 1% Haloprogin Gol. Imidazole Gol. allilamin