Bahan djpb ekonomi terkini 2014

Post on 12-Jun-2015

680 views 0 download

Transcript of Bahan djpb ekonomi terkini 2014

BPS ProvinsiPROVINSI LAMPUNG

PERKEMBANGAN EKONOMI LAMPUNG TERKINI

Ir. Adhi Wiriana, MSiKepala BPS Provinsi Lampung

Daftar IsiProduk Domestik Regional Bruto1

Inflasi2

Ekpor-Impor3

Ketenaga Kerjaan

Komoditas Utama

4

5

ISU UTAMA EKONOMI DUNIADepresiasi nilai tukar yang cukup tajam di beberapa negara (Turki, Brazil, India, Afrika Selatan dan Indonesia) di kenal dengan “ Fragile Five Countries”

Ancaman Kapital flight kembali ke US.

Krisis ekonomi Eropa belum berakhir

Kebijakan Perdagangan China, harga bersaing (Trade war)

“ US Tapering”, US Federal Reserve merencanakan pengurangan pembelian Bond secara bertahap sebesar US $10 miliar dari sebelumnya sebesar US $85 miliar per bulan yang telah dilakukan sebanyak hingga 5 kali hingga saat ini sebesar US $35 miliar

DAMPAK KRISIS TERHADAP PEREKONOMIAN NASIONAL

JALUR PERDAGANGAN

EKSPOR MELEMAH

JALUR FINANSIAL

FLUKTUASI NILAI TUKAR

CADANGAN DEVISA

CAPITAL FLIGHT

IMPOR MENINGKAT

HUTANG MEMBENGKAK

SUKU BUNGA MENINGKAT

Sri Mulyani mengungkapkan jalur transmisi krisis melalui dua jalur yaitu jalur Perdagangan (EX-IM) dan Jalur finansial

EKONOMI NASIONAL

Depresiasi Rupiah terhadap Dollar, Kurs Tengah BI per 19 Agustus 2014 menjadi sebesar Rp 11.682. setelah sebelumnya per 28 Desember 2012 sebesar Rp. 9670

Inflasi terkendali, sampai dengan Juli 2014 mencapai 2,94 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2013, sebesar 6,75 persen

Suku bunga BI terus meningkat saat ini berada pada posisi 7,5 persen, dari 5,75 persen Mei 2013

Ekpor Nasional periode jan-Juni 2014 turun sebesar 2,46 persen, dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Pengangguran relatif stabil, TPT Februari 2014 menurun menjadi 5,70 dari 5,82 persen pada periode yang sama tahun sebelumnya

Akhir Juli 2014 Cadangan devisa kembali menguat mencapai 110,5 miliar dolar AS, setelah sebelumnya per 31 Juli 2013 sebesar 92,67 miliar dolar AS, angka ini menurun dibandingkan dengan posisi per 28 Desember 2012 sebesar 112,78 miliar dolar Amerika Serikat.

Pertumbuhan Ekonomi

Inflasi

Pengangguran

Pertumbuhan ekonomi Lampung 2013 tercatat sebesar 5,97 persen, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional sebesar 5,78 persen.

Pada bulan Juli 2014 bandar lampung mengalami inflasi sebesar 1,10 persen.

Sekilas Ekonomi Makro Terkini 2014

Tingkat Pengangguran Terbuka Provinsi Lampung Februari 2014 sebesar 5,08

Perkembangan Nominal PDRB periode 2009-2013

Nilai PDRB adhb Lampung sebesar 88,93 Triliun rupiah (1,59 persen PDB)

Nilai PDRB adhb lampung sebesar 164,39Triliun rupiah (1,81 Persen PDB)

Kapasitas ekonomi Lampung 2013 meningkat hampir 1,85 kali lipat dibanding tahun 2009 sedangkan kapasitas ekonomi Nasional meningkat 1,62 kali lipat

2009

2013

2010

2011

2012

Nilai PDRB adhb Nasional sebesar 5.606,2 Triliun rupiah

Nilai PDRB adhb Nasional sebesar 9.083,87 Triliun rupiah

1

Trend Pertumbuhan Ekonomi Lampung dan Nasional 2009 - 2013

Pertumbuhan ekonomi lampung periode (2009-2013) mencapai rata-rata 6,0 persen, lebih tinggi dari rata-rata per tahun nasional pada periode yang sama sebesar 5,9 persen. Sayangnya, Pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak disertai dengan pemerataan, ditandai dengan gini rasio yang cenderung meningkat Gini Ratio 2009 2010 2011 2012 2013

Provinsi Lampung 0,35 0,36 0,36 0,37 0,36

Indonesia 0,37 0,38 0,38 0,39 0,41

2009 2010 2011 2012 20130.00

2.00

4.00

6.00

8.00

4.63 6.226.49

6.265.78

5.26

5.886.43 6.53

5.97

indonesia Lampung

Peranan Sektor Pertanian terhadap PDRB tercatat sebesar 35,54 persen tahun 2013, diikuti Sektor Perdagangan, restauran dan Hotel sebesar 15,94 persen Sektor industri sebesar 15,52 persen. menempati peringkat ketiga

Kontribusi sektor penyumbang terbesar terhadap PDRB Lampung 2009 – 2013 (persen)

2009 2010 2011 2012 20130%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

38.89 36.82 35.56 35.90 35.54

13.44 15.25 16.01 15.85 15.94

14.07 15.79 16.07 15.54 15.52

9.90 10.16 11.51 11.53 11.76

10.15 9.46 8.82 9.10 9.27

13.55 12.52 12.04 12.06 11.97

LAIN-LAIN JASA-JASAPENGANGKUTAN & KOMUNIKASI INDUSTRI PENGOLAHANPERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN PERTANIAN

PERBANDINGAN DISTRIBUSI PDRB SEKTORAL LAMPUNG DAN NASIONAL 2013

PERTANIAN

PERTAMBANGAN & PENGGALIAN

INDUSTRI PENGOLAHAN

LISTRIK, GAS & AIR BERSIH

BANGUNAN

PERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN

PENGANGKUTAN & KOMUNIKASI

KEUANGAN, PERSEWAAN, & JS. PRSH.

JASA-JASA

0 5 10 15 20 25

14.43

11.24

23.700.77

9.99

14.33

7.01

7.52

11.02

Persentase

LAMPUNG NASIONAL

(40) (35) (30) (25) (20) (15) (10) (5) 0

(35.54)

(2.04)

(15.52)

(0.56)

(3.16)

(15.94)

(11.76)

(6.22)

(9.27)

Pertumbuhan dan Share kab/kota 2011 dan 2012

2011*) 2012**) 2011*) 2012**)

1. Lampung Barat 4,54 6,65 3,01 3,01

2. Tanggamus 6,41 6,49 4,96 4,98

3. Lampung Selatan 6,11 6,30 10,36 10,6

4. Lampung Timur 5,57 5,30 10,54 10,26

5. Lampung Tengah 5,75 6,37 17,23 17,14

6. Lampung Utara 5,89 6,03 9,25 9,67

7. Way Kanan 5,50 5,67 3,12 3,03

8. Tulang Bawang 5,41 6,93 5,79 5,93

9. Pesawaran 6,34 6,42 5,25 5,23

10. Pringsewu 6,95 6,88 3,07 3,00

11. Mesuji 5,15 6,88 2,86 2,83

12. Tulang Bawang Barat 6,36 6,53 3,53 3,59

13. Bandar Lampung 6,53 6,54 19,86 19,58

14. Metro 6,47 5,9 1,17 1,15

Lampung 6,43 6,53 100,00 100,00*) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara

Kabupaten/KotaPertumbuhan Peranan

PDRB Per kapita 2008 - 2012Kabupaten/Kota 2008 2009 2010 2011*) 2012**)

1. Lampung Barat 5,50 6,15 6,72 7,98 9,18

2. Tanggamus 4,09 7,92 8,93 10,28 11,83

3. Lampung Selatan 8,46 9,88 11,15 12,61 14,82

4. Lampung Timur 8,70 9,48 10,94 12,31 13,82

5. Lampung Tengah 9,65 11,75 14,17 16,36 18,73

6. Lampung Utara 9,69 11,40 13,90 17,60 21,21

7. Way Kanan 5,53 6,32 7,39 8,52 9,52

8. Tulang Bawang 12,61 12,23 14,21 16,16 18,83

9. Pesawaran 8,59 10,45 12,60 14,63 16,74

10. Pringsewu - 6,97 8,15 9,33 10,56

11. Mesuji - 14,07 15,65 16,98 19,31

12. Tulang Bawang Barat - 10,47 12,80 15,63 18,28

13. Bandar Lampung 15,92 19,63 21,94 25,03 28,28

14. Metro 6,22 7,16 7,97 8,98 10,08

Lampung 9,91 11,82 14,20 16,54 18,46

*) Angka Sementara **) Angka Sangat Sementara

Pertumbuhan ekonomi Sumatera secara kumulatif (y to y)mencapai 4,96 persen, tertinggi terjadi di Provinsi Jambi sebesar 7,48 persen dan terendah terjadi diProvinsi Riau (2,48 persen).

Pertumbuhan Ekonomi Provinsi se-Sumateradan Wilayah Lainnya (Persen)

Provinsi / WilayahPertumbuhan Ekonomi Trw II-2014

q-to-q y-on-y c-to-c(1) (2) (3) (4)

01 Aceh 0.97 3.69 3.48

02 Sumatera Utara -0.31 5.47 5.54

03 Sumatera Barat 0.95 6.03 6.28

04 Riau 0.01 2.48 3.42

05 Jambi 1.77 7.48 8.13

06 Sumatera Selatan 3.16 5.39 5.78

07 Bengkulu 0.56 5.86 6.49

08 Lampung 4.65 5.70 5.49

09 Kepulauan Bangka Belitung

2.19 4.65 4.78

10 Kepulauan Riau 1.99 6.33 5.77

SUMATERA 1,20 4,96 5,19JAWA 2,37 5,76 5,79BALI & NUSRA 2,80 4,94 5,13KALIMANTAN 1,94 3,25 3,51SULAWESI 4,44 6,39 6,51MALUKU & PAPUA 1,32 8,25 5,08

Bila dilihat menurut struktur PDRB, Komponen Konsumsi Rumah Tangga masih mendominasiPDRB Lampung menurut pengeluaran yaitu sebesar 50,15 persen, diikuti Net ekpor dan PMTB masing-masing sebesar 20,31 dan 16,71 persen

Nilai dan Distribusi PDRB Triwulanan Provinsi Lampungmenurut Pengeluaran Triwulan II Tahun 2014

Inflasi Bulanan, Tahun kalender, Year on Year Bandar Lampung, 2011 – 2014

Inflasi tahunan BDL dan Nasional

2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 20130

5

10

15

20

25

5.22

21.17

6.03

6.58

14.82

2.17

9.95

4.24

4.3

7.56

Inflasi BDL Inflasi NAS

Inflasi Bandar Lampung 2013 meningkat sebesar 7,56, angka ini lebih rendah dibanding inflasi nasional sebesar 8,38 persen

2

Inflasi Bandar Lampung dan Nasional Tw II 2009 sd TW II 2014

Kelompok PengeluaranInflasi Triwulan

II 2013 I 2014 II 2014

(1) (2) (3) (4)

  U m u m -0,09 0,61 0,77

1 Bahan Makanan -2,73 -0,24 1,44

2 Makanan Jadi, minuman, Rokok dan Tembakau -0,03 0,33 1,49

3 Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan bakar 1,21 1,56 0,51

4 Sandang -2,74 0,46 -0,14

5 Kesehatan 1,70 2,08 0,82

6 Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga 0,45 0,53 0,46

7 Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 4,12 0,25 0,04

Neraca perdagangan Luar Negeri 2010 -2014

2010 2011 2012 2013 2014

Ekpor 2500.524464 3266.478455 3722.048712 3916.263867 1784.236779

Impor 1906.833926 2907.118101 3249.778321 3053.813166 1824.137088

Neraca Perdagangan

593.690538 359.360354 472.270391 862.450701 -39.9003089999

999

(250.00)

250.00

750.00

1,250.00

1,750.00

2,250.00

2,750.00

3,250.00

3,750.00

4,250.00

Juta

US

Do

llar

3

Negara Tujuan Ekpor pintu Lampung TW II 2013, TW I-2014 dan TW II-2014

Impor Pintu Lampung dari Negara Utama TW II 2013, TW I-2014 dan TW II-2014

Dibanding Feb 2013, TPAK turun menjadi 70,55 sedangkan TPT naik Menjadi 5,08 persen.Jumlah setengah pengangguran mencapai 38,08 persen dari penduduk bekerja.

4

Walaupun TPT di Lampung lebih rendah dari angka nasional akan tetapi penduduk yang bekerja “menumpuk “ di sektor pertanian (51,69 persen), yang cenderung tidak terlatih. Disisi lain peran sektor informal masih cukup besar (71 persen)

Proporsi penduduk yang bekerja menurut Lapangan Pekerjaan Utama Agustus 2013 (persen)

PERSENTASE ANGKATAN KERJA MENURUT PENDIDIKAN, Feb 2012 - Feb 2014

Sebagian besar penduduk berpendidikan relatif rendah (SD ke bawah) yakni mencapai 46,68 persen.

Persentase Pekerja Formal dan Informal,Feb 2012 – Februari 2014

Peranan sektor informal dalam penyerapan tenaga kerja mencapai 71,28 persen.

Feb-12 Agst-12 Feb-13 Agst-13 Feb-140.00

20.00

40.00

60.00

80.00

100.00

120.00

74.08 69.66 71.65 71.03 71.28

25.92 30.34 28.35 28.97 28.72

FormalInformal

Komoditas Unggulan Ekspor (US $) 2010 -2014

*) sampai dengan Juni

5

Urutan Negara-negara Utama Tujuan ekpor komoditi utama 2010 – 2013 (US $)

Negara UtamaTahun

2010 2011 2012 2013 2014*)

1. Jerman 60.799.806 29.977.287 74.613.944 77.763.523 10.680.431

2. Italia 25.775.730 37.766.480 48.213.007 57.087.277 17.322.763

3. Malaysia 21.812.100 34.611.373 46.461.971 56.448.187 19.105.537

4. Amerika Serikat 30.693.184 13.366.628 48.886.766 50.412.405 5.507.834

Negara Lainnya 229.236.344 279.224.239 385.772.710 451.055.834 98.816.444

TOTAL EKPOR 368.317.164 394.946.007 603.948.398 692.767.226 151.433.009

2. KOPI (US $)

Negara UtamaTahun

2010 2011 2012 2013 2014*)

India 320.153.286 359.315.205 201.413.213 316.117.431 256.013.513 Belanda 68.781.827 55.122.449 259.433.080 312.196.775 142.127.075 Spanyol 95.630.550 64.085.305 92.647.500 138.147.048 105.826.829 Italia 96.930.187 268.461.339 345.071.667 310.945.557 148.743.844 Negara Lainnya 154.186.707 331.758.212 333.968.897 240.698.448 147.052.048 Total Ekpor 686.723.501 1.057.920.610 1.263.569.932 1.342.168.836 771.529.384

1. MINYAK KELAPA SAWIT/BIJI (US $)

Distribusi negara Tujuan ekpor posisi tahun 2013

3. Lada Hitam (US $)

4. Udang Beku (US $)

IMPOR PERKOMODITI TAHUN 2010 -2014

BPS ProvinsiPROVINSI LAMPUNG

PERKEMBANGAN EKONOMI LAMPUNG TERKINI

Ir. Adhi Wiriana, MSiKepala BPS Provinsi Lampung