Nama : Ny. Sujiah Nama Suami :
Bpk. Sriwanto
Umur : 25 ahun Umur : 25 tahun
Pendidikan : SD Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Petani
Agama : Islam Agama : Islam
Alamat : Dampit
II, Widusari,
Magelang
Alamat: Dampit II,
Widusari,
Magelang
ANAMNESIS Keluhan utama: keluar darah dari jalan lahir sejak
7 HSMRS. RPS: Pasien G2P1A0 dengan pendarahan dari jalan
lahir sejak 7 HSMRS (tanggal 15 September 2011). Pasien merasa hamil 2 bulan. Pada awalnya perdarahan yang keluar di rasa tidak banyak, berupa flek-flek, namun kemudian perdarahan menjadi banyak disertai nyeri perut
RPD: pasien tidak pernah mengalami penyakit yang serupa sebelumnya. Riwayat penyakit asma, penyakit jantung, diabetes mellitus, dan hipertensi disangkal.
RPK: riwayat penyakit asma, penyakit jantung, diabetes mellitus, dan hipertensi disangkal.
CONT.....
Riwayat menstruasi : – Menarche : 17 tahun– Siklus : 28 hari– Lamanya : 5-6 hari– HPHT : 17-7-2011– HPL : 24-4-2012
Riwayat Perkawinan: kawin 1x, lama perkawinan 8 tahun.
Riwayat Hamil Sekarang :– ANC : tidak pernah
Riwayat KB (sebelum hamil) : suntik 3 bulan sekali.
Riwayat Operasi : (-) Masuk RS : 22-9-2011 jam 17.30 WIB.
• Riwayat Obstetri :
Anak I 7 bulan, lahir spontan, 2200gr, laki-laki, 7 tahun, hidup, sehat, bidan.
Anak II Hamil ini
Pemeriksaan Umum Keadaan Umum : baik Kesadaran : Kompos mentis
Tekanan darah : 120/70 Nadi : 88x Respirasi : 20x Suhu : 36,5 C
Berat Badan : 58 kg Tinggi badan : 158 cm Keadaan gizi : cukup
Pemeriksaan Kepala Bentuk kepala : mesocephal, simetris,
Pemeriksaan Mata Palpebra : udem (-/-), Konjungtiva : pucat (-/-), Sklera : ikterik (-/-), Pupil : reflek cahaya (+/+), isokor
Pemeriksaan Thorax• Cor / pulmo : dbn
Pemeriksaan Abdomen Inspeksi : simetris, striae gravidarum (-), Palpasi : nyeri tekan (+) seluruh regio
abdomen bawah, hepar dan lien tidak teraba, defans muscular (-),
Perkusi : timpani, tes pekak beralih (-). Auskultasi : peristaltik usus (+) normal, Pemeriksaan Genetalia: tenang, udem (-) Pemeriksaan Ektremitas: Akral hangat, edema
-/-/-/-
Pemeriksaan Obstetric Inspeksi : Keadaan umum baik, Striae
gravidarum (-), Palpasi : Kontraksi uterus (-), TFU tidak
teraba, nyeri tekan di seluruh regio supra pubik
CONT..............
Pemeriksaan GinekologiPemeriksaan Luar:
Inspeksi :Keadaan umum baik, perut datar, striae gravidarum (-), perdarahan pervaginam (+).
Palpasi : nyeri tekan di seluruh regio supra pubik
TFU :tak terabaPemeriksaan Dalam (VT):
Fluxus (+),Fluor (-) Vulva/Uretra/Vagina tenang Portio teraba lunak, sebesar jempol tangan OUI tertutup Corpus uteri sebesar telur bebek Adnexa Parametrium/Cavum Douglas
tenang
DIAGNOSIS Wanita, 27 tahun, G2P1A0, Hamil 8
Minggu, 7 Hari Perdarahan Pervaginam et causa Blighted Ovum
SIKAP Perbaikan KU Cek lab Rutin Kuretase
PROGNOSISDubia ad bonam
Laboratorium: WBC: 9,37 (10^3/uL) MCHC: 36,3 (g/dL) RBC : 3,97 (10^6/uL) PLT : 185 (10^3/uL) HGB : 12,1 (g/dL) RDW-CV : 12,7 (%) HCT : 33,3 (%) RDW-SD : 37,4 (fL) MCV : 83,9 (fL) PDW: 11,5 (fL) MCH: 30,5 (pg) MPV : 9,8 (fL) P-LCR: 22,9 (%)
USG:Kesan USG: VU terisi penuh, Gestational Sac (+) ~ UK 8 minggu, fetal pole (-), kesan Blighted Ovum
PEMBAHASAN Pada kasus ini pasien yang merasa hamil 8
minggu datang ke poli dengan keluhan keluar darah melalui jalan lahir.
USG untuk diagnosis pasti
Hasil USG: terlihat GS (+) tanpa massa intrauterine di dalamnya
Diagnosis: BO Diketahui setelah adanya perdarahan
pervagina dan di USG Tindakan selanjutnya kuretase dan
analisis jaringan hasil kuretase
DEFINISI Blighted ovum merupakan kegagalan
kehamilan awal (early pregnancy failure). Blighted ovum adalah kehamilan tanpa
janin (anembryonic pregancy), jadi hanya ada kantong gestasi (kantong kehamilan) dan air ketuban saja.
Kehamilan kosong menimbulkan gejala medis dimana rahim atau kandungan ibu membesar seperti mendapatkan kehamilan walaupun di dalam rahim tersebut tidak terdapat janin sama sekali.
ETIOLOGI 60% kelainan kromosom dalam proses
pembuahan sel telur dan sperma. Infeksi TORCH dan streptokokus, Penyakit diabetes mellitus yang tidak
terkontrol, Rendahnya kadar beta HCG Faktor imunologis seperti adanya antibodi
terhadap janin. Usia suami atau istri semakin tua karena
kualitas sperma atau ovum menjadi turun.
sperma Ovum
Sel telur tidak berkembang
Terbentuk palesnta
Kelainan kromoson
Infeksi TORCH, rubella,
streptokokkus
DMKadar
beta HCG rendah
imunologi
Kualitas ovum dan sperma
GEJALA DAN TANDA Hampir sama dengan kehamilan normal Gejala tidak spesifik (perdarahan spotting
coklat kemerah-merahan, kram perut, bertambahnya ukuran rahim yang lambat)
Tidak sengaja ditemukan dengan USG Ditemukan setelah terjadi keguguran
spontan
DIAGNOSIS Anamnesis Pemeriksaan fisik PP test Pemeriksaan DJJ USG transvaginal atau abdominal (usia
kehamilan 7-8 minggu) diagnosis pasti
KOMPLIKASI
Berdampak pada keselamatan si ibu jika perdarahan sangat banyak.
Faktor psikologis si ibu.
PENCEGAHAAN Pemeriksaan TORCH Imunisasi rubella Kontrol gula darah Berhenti merokok Periksa kandungan Pola hidup sehat Periksa genetik dan konseling genetik
DAFTAR PUSTAKA Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu kebidanan. Edisi
keempat. Cetakan kedua. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta
Blighted Ovum. 2006. Diakses pada tanggal 25 September 2011, dari http://www.americanpregnancy.org/pregnancycomplications/blightedovum.html
Blighted ovum. Diakses pada tanggal 25 September 2011, dari http://www.medicineonline.com/topics/b/2/Blighted-Ovum/info/Prevention-&-Expectations.html
Huang, YT, Horng, SG dan Lee, FK. 2010. Management of Anembryonic Pregnancy Loss: An Observational Study. J Chin Med Assoc; March 2010; Vol 73; No 3.
Morin, L dan Van den Hof, MC. 2005. Ultrasound Evaluation of First Trimester Pregnancy Complications. SOGC Clinical Practice Guidelines. No. 161, June 2005.
Top Related