MODIF MATEMATIKA
(Media Pembelajaran Matematika yang Inovatif Pada Siswa Kelas VII
SMP Negeri 9 Balikpapan)
Oleh :
ANDI MULYANI
NDH : 06
PELATIHAN DASAR CALON PNS ANGKATAN VIII
PUSAT PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN DAN
KAJIAN DESENTRALISASI DAN OTONOMI DAERAH
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
SAMARINDA
2020
ii
LEMBAR PERSETUJUAN LAPORAN AKTUALISASI
Yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa Laporan Aktualisasi
Pelatihan Dasar Calon PNS Angkatan VIII Tahun 2020:
Nama : Andi Mulyani, S.Pd
NDH : 06
NIP : 19940428 201903 2 025
Jabatan : Guru Matematika Ahli Pertama
Instansi : SMP Negeri 9 Balikpapan
Judul Aktualisasi : MODIF MATEMATIKA (Media Pembelajaran
Matematika yang Inovatif Pada Siswa Kelas VII
SMP Negeri 9 Balikpapan)
Dinyatakan LAYAK untuk diajukan dalam Seminar Aktualisasi pada hari Kamis,
19 Maret 2020 bertempat di SMP Negeri9 Balikpapan via Aplikasi Zoom.
Mentor,
Drs. IDA BAGUS PUTU SUJANA, M.M.Pd
NIP. 19670226 199601 1 001
Coach,
BETHA MIRANTI ANDALINA, S.IP
NIP. 19841018 200804 2 001
SADAR K
iii
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN AKTUALISASI
Yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa Laporan Aktualisasi Peserta Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan VIII :
Nama : Andi Mulyani
NDH : 06
NIP : 19940428 201903 2 025
Jabatan : Guru Matematika Ahli Pertama
Instansi : Pemerintah Kota Balikpapan
Judul Laporan Aktualisasi : MODIF MATEMATIKA (Media Pembelajaran
Matematika yang Inovatif Pada Siswa Kelas VII SMP
Negeri 9 Balikpapan)
TELAH DISEMINARKAN dalam Seminar Laporan Aktualisasi pada hari Kamis, tanggal 19
Maret 2020 bertempat di SMP Negeri 9 Balikpapan.
Penguji, Coach,
Siti Zakiyah, S.Si.,MSE.,MA Betha Miranti Andalina,S.IP
NIP. 19790422 200501 2 001 NIP. 19841018 200804 2 001
iv
PRAKATA
Puji syukur kehadirat Allah S.W.T atas limpahan berkat, rahmat dan kasih-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Aktualisasi ini tepat pada waktunya. Laporan
aktualisasi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu tugas untuk menyelesaikan Latihan
Dasar CPNS Golongan III Angkatan VIII Tahun 2020 Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
Kota Balikpapan yang diselenggarakan di Lembaga Administrasi Negara (LAN) Samarinda
Penyusunan Laporan Aktulialisasi ini tidak lepas dari hambatan dan rintangan serta
kesulitan-kesulitan. Namun berkat bimbingan, bantuan, nasihat, dan dorongan serta saran -
saran dari berbagai pihak, khususnya coach dan mentor, segala hambatan, rintangan dan
kesulitan tersebut teratasi dengan baik. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini dengan setulus
hati penulis sampaikan terima kasih kepada :
1. Bapak Robi Ruswanto, S.Sos Selaku kepala BKPSDM Kota Balikpapan beserta
jajarannya yang telah memfasilitasi penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS Golongan
III.
2. Ibu Siti Zakiyah, S.Si., MSE., MA selaku narasumber atas saran masukan yang diberikan
untuk perbaikan Laporan aktualisasi ini.
3. Ibu Betha Miranti Andalina, S.IP atas semua inspirasi, masukan dan bimbingannya dalam
membuat Laporan aktualisasi ini.
4. Bapak Drs. Ida Bagus Putu Sujana, M.M.Pd selaku mentor atas semua dukungan, arahan,
motivasi, bimbingan dan masukannya selama habituasi dan menyusun Laporan
aktualisasi.
5. Seluruh Widyaiswara yang telah membimbing dan memberikan pengarahan terkait materi
ANEKA untuk dapat diinternalisasikan dan diaktualisasikan di instansi.
v
6. Segenap dewan guru dan karyawan SMP N 9 Balikpapan.
7. Keluarga tercinta serta sahabat yang telah mendukung dan mendoakan selalu sejak awal
mendaftar CPNS hingga sekarang, dan;
8. Keluarga besar peserta Latsar Golongan III Angkatan VIII.
Penulis sadar bahwa Laporan Aktualisasi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu,
penulis berharap masukan dari berbagai pihak agar Laporan Aktualisasi ini menjadi lebih
baik sehingga dapat dijadikan dasar dalam pelaksanaan dan peLaporan aktualisasi nilai dasar
ASN, serta memberikan manfaat bagi semua pihak yang membutuhkan.
Samarinda, 18 Maret 2020
Penulis
vi
vi
RINGKASAN
LAPORAN AKTUALISASI
Kegiatan 1
Membuat Kuis Matematika dengan Menggunakan Aplikasi Kahoot
Kegiatan ini diawali dengan membuat soal matematika tentang konsep dasar matematika
seperti perkalian, pembagian bilangan bulat. Kemudian siswa akan membawa handphone
masing-masing lengkap dengan aplikasi kahoot yang sudah mereka install sebelumnya.
Dalam aplikasi kahoot ini, soal akan ditampilkan di layar proyektor kemudian siswa
menjawab kuis tersebut di handphonenya masing-masing. Hasil dari jawaban mereka akan
langsung muncul dengan peringkat nilai masing-masing siswa.
Kegiatan 2
Membuat Media Tayang untuk Menyampaikan Materi Pelajaran
Media tayang yang akan ditampilkan di depan kelas adalah media powerpoint dengan
dilengkapi video pembelajaran yang berkaitan dengan materi pelajaran yang sedang dipelajari
saat itu. Setelah siswa memperhatikan video tersebut, akan diberikan sebuah permasalahan
dimana siswa langsung mendiskusikan permasalahan tersebut secara berkelompok.
Kegiatan 3
Membuat Alat Peraga
Alat peragar yang dibuat adalah alat peraga batang perkalian “BAPER” dan jam sudut
“JamSud”. Alat peraga ini dibuat perkelompok. Dari alat peraga ini, siswa dapat lebih mudah
dalam memahami perkalian dan sudut-sudut.
vii
Kegiatan 4
Membuat Mading Matematika
Mading Matematika ini dibuat perkelompok oleh siswa. Di dalam mading tersebut, siswa
mencari artikel/tulisan-tulisan tentang matematika yang berkaitan dengan kehidupan sehari-
hari. Setelah mading selesai dibuat, mading tersebut ditempel di dalam kelasnya.
Kegiatan 5
Membuat Soal Ulangan Harian Matematika dengan Menggunakan Aplikasi Quizziz
Aplikasi Quizziz hampir sama dengan aplikasi kahoot, dimana aplikasi berbasis online yang
menyerupai game. Soal yang muncul di aplikasi quizziz akan langsung muncul di hp masing-
masing siswa dan soal muncul secara acak nomornya sehingga dengan siswa yang lain tidak
sama. Soal ulangan harian yang diberikan berkaitan dengan materi yang sudah dipelajari
sebelumnya.
x
DAFTAR ISI
Halaman Judul .................................................................................................... i
Lembar Persetujuan ............................................................................................ ii
Lembar Pengesahan ........................................................................................... iii
Lembar Konsultasi ............................................................................................. iv
Prakata ................................................................................................................. v
Ringkasan Laporan Aktualisasi .......................................................................... vii
Daftar Isi ............................................................................................................. x
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang ....................................................................................... 1
B. Tujuan .................................................................................................... 3
C. Manfaat ................................................................................................... 3
D. Ruang Lingkup ....................................................................................... 4
Bab II Gambaran Umum Organisasi
A. Profil Sekolah ......................................................................................... 5
B. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah ............................................................... 5
C. Struktur Organisasi ................................................................................ 7
D. Tugas dan Fungsi Guru ........................................................................... 8
E. Nilai-Nilai Organisasi ............................................................................ 8
Bab III Kajian Teori
A. Konsep Aktualisasi (ANEKA)
1. Akuntabilitas .................................................................................... 9
2. Nasionalisme .................................................................................... 11
3. Etika Publik ...................................................................................... 12
4. Komitmen Mutu ............................................................................... 12
5. Anti Korupsi ..................................................................................... 13
B. Peran dan Kedudukan ASN
1. Manajemen ASN .............................................................................. 14
2. Pelayanan Publik .............................................................................. 14
3. Whole Of Government ...................................................................... 16
xi
Bab IV Kegiatan Aktualisasi
A. Identifikasi Isu ........................................................................................ 18
B. Judul Kegiatan ........................................................................................ 22
C. Tabel Tahapan Kegiatan Aktualisasi ..................................................... 23
D. Jadwal Kegiatan ..................................................................................... 29
BAB V Pelaksanaan Aktualisasi
A. Kegiatan I
(Membuat Kuis Matematika dengan Aplikasi Kahoot) .......................... 30
B. Kegiatan II
(Membuat Media Tayang untuk Menyampaikan Materi) ....................... 34
C. Kegiatan III
(Membuat Alat Peraga) ........................................................................... 38
D. Kegiatan IV
(Membuat Mading Matematika) ............................................................. 42
E. Kegiatan V
(Membuat Soal Ulangan Harian Matematika dengan Aplikasi Quizziz)…. 46
BAB VI Penutup
A. Kesimpulan ............................................................................................. 51
B. Saran ........................................................................................................ 51
Daftar Pustaka ................................................................................................... 53
Lampiran
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Aparatul Sipil Negara adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil dan pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintahan (tenaga
kontrak). Pegawai ASN terdiri dari Pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah
dengan perjanjian kerja yang diangkat oleh pejabat Pembina kepegawaian dan diserahi
tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas Negara lainnya dan digaji
berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Dalam rangka pelaksanaan cita-cita bangsa dan mewujudkan tujuan Negara,
sebagaimana tercantum dalam pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 perlu dibangun Aparatur Sipil Negara yang memiliki integritas,
profesionalitas, netral, bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi,
dan nepotisme serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan
mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Tahun 1945.
Tugas ASN sebagai pelayan publik meliputi banyak hal, dalam berbagai ruang
lingkup kehidupan. Seperti pelayanan administrasi negara, bidang pendidikan, social,
kesehatan, dan lain sebagainya. Setiap ruang lingkup pelayanan tersebut memiliki unit
pelaksana terpadu, mulai dari unit terkecil hingga unit terbesar dalam lingkup nasional.
Guru sebagai ujung tombak fungsi pelaksanaan di bidang pendidikan
merupakan profesi yang sangat mulia. Guru berkedudukan sebagai ASN bertanggung
jawab menciptakan proses pembelajaran yang berkualitas. Dengan berpegang pada nilai
ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi) dalam kesehariannya sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat. Dengan
berpegang pada nilai ANEKA, pendidikan yang berkualitas akan terwujud sehingga
tujuan mencetak generasi muda yang berkarakter serta cerdas secara intelektual,
emosional dan spiritual akan tercapai.
Aktivitas belajar merupakan hal yang wajib penting dilakukan oleh seorang
siswa sebagai pelajar, namun tidak sedikit siswa memandang belajar sebagai sesuatu
yang buat bosan dan tidak terlalu penting. Misalnya saja, banyak ditemukan siswa yang
malas dan merasa tidak ada kemauan untuk belajar, dengan cara tidak mengerjakan soal
yang diberikan oleh guru. Sedangkan dalam menunjang proses pembelajaran
diperlukan adanya kemauan supaya belajar itu dianggap sebagai aktivitas yang
2
menyenangkan dan memperoleh manfaat. Pada dasarnya dengan adanya kemauan,
maka terdapat dorongan individu untuk melakukan aktivitas belajar dan mengajar juga
akan terlaksana dengan baik. Belajar dapat memberi perubahan yang positif jika
dilakukan dengan efektif dan maksimal yang akan menghasilkan sebuah hasil berupa
potensi yang berguna untuk masa depan.
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan di SMP Negeri 9 Balikpapan
Barat ditemukan bahwa masih ada beberapa siswa secara pasif dan jarang terlibat pada
proses pembelajaran matematika. Hal ini terlihat ada siswa yang mengalami proses
belajar tanpa rasa ingin tahu ketika guru menerangkan mata pelajaran Matematika.
Ketika diberi pertanyaan mengenai materi yang diajarkan sebagian besar siswa tidak
berani menjawab dan hanya ada siswa tertentu saja yang dapat menjawab pertanyaan
dari guru.
Sedangkan ketika guru meminta siswa untuk bertanya mengenai materi yang
belum jelas, siswa hanya diam. Hal tersebut menunjukkan bahwa siswa kurang berani
dalam bertanya, mengemukakan pendapat dan menjawab pertanyaan yang diberikan
oleh guru. Sehingga aktivitas belajarnya belum bisa dikatakan optimal dalam
pembelajaran matematika. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa aktivitas belajar
siswa dalam belajar matematika masih kurang.
Rendahnya aktivitas belajar siswa didalam kelas dikarenakan penggunaan
metode ataupun media pembelajaran yang tidak sesuai dan kurang tepat, sehingga
siswa tidak dapat dengan mudah memahami serta menguasai materi yang disampaikan.
Dengan demikian beberapa siswa terlihat bosan dengan penyampaian materi yang
dilakukan oleh guru. Hal ini nampak dengan kegiatan yang dilakukan siswa, seperti
mencoba mengganggu temannya yang sedang memperhatikan guru dan melakukan
kegiatan sendiri yang tidak ada hubungannya dengan pembelajaran.
Permasalahan diataslah yang menyebabkan pembelajaran matematika belum
sepenuhnya berpusat pada siswa, hal ini terlihat siswa belum menunjukkan aktivtas
belajar yang maksimal, partisipasi siswa belum muncul dan pemahaman siswa yang
masih kurang. Maka dibutuhkan sebuah cara agar siswa dapat tertarik dan lebih terbuka
ketika beraktivitas pada saat proses pembelajaran di dalam kelas. Sehingga muncul rasa
percaya diri dalam mengkomunikasikan apa yang mereka rasakan ketika proses
pembelajaran.
Salah satu cara untuk bisa meningkatkan aktivitas belajar siswa adalah guru
perlu menerapkan media pembelajaran yang bervariasi dan interaktif dengan berbentuk
3
alat peraga, game atau permainan pada teknologi smartphone sebagai alat bantu dalam
mempermudah siswa dalam beraktivitas di dalam kelas. Sehingga dapat dipandang dari
segi metode mengajar, situasi kelas, kemampuan siswa secara umum maupun dalam
mempertimbangkan waktu yang tersedia dan lain sebagainya.
Untuk menciptakan pembelajaran yang menarik dalam mengatasi permasalahan
diatas, terdapat beberapa media pembelajaran menarik yang bisa digunakan dalam
pembelajaran matematika di SMP Negeri 9 Balikpapan Barat agar mampu
mempermudah siswa dalam beraktivitas di dalam kelas. Berdasarkan fenomena tersebut
maka saya mengangkat isu dan permasalahan tersebut dalam kegiatan aktualisasi yaitu
belum optimalnya penerapan media pembelajaran yang inovatif dalam pembelajaran
matematika.
B. Tujuan Aktualisasi
Adapun tujuan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN yang penulis laksanakan
di SMP Negeri 9 Balikpapan Barat adalah sebagai berikut:
1. Mampu memahami lebih dalam mengenai nilai-nilai dasar sebagai Aparatur Sipil
Negara (ASN) yang mencakup ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi)
2. Mampu menerapkan nilai-nilai dasar ANEKA dalam kegiatan aktualisasi
berdasarkan tugas dan fungsi pokok guru sebagai ASN
3. Mampu mewujudkan pelayanan publik dibidang pendidikan yang lebih baik untuk
mewujudkan tercapainya tujuan nasional
4. Mampu memberikan kontribusi nyata untuk mengoptimalisasikan penerapan media
pembelajaran matematika yang inovatif.
5. Mampu meningkatkan minat dan hasil belajar matematika siswa di SMP Negeri 9
Balikpapan Barat
C. Manfaat Aktualisasi
Adapun manfaat aktualisasi nilai-nilai dasar profesi ASN yang penulis
laksanakan di SMP Negeri 9 Balikpapan Barat adalah sebagai berikut:
1. Bagi Siswa
a) Meningkatkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran
b) Meningkatkan pemahaman siswa terhadap pembelajaran matematika melalui
media pembelajaran
4
c) Meningkatkan minat dan hasil belajar matematika siswa
2. Bagi Guru
Meningkatkan kreativitas guru dalam mengembangkan pembelajaran matematika
dengan menggunakan media pembelajaran
3. Bagi Peserta Latsar
a) Meningkatkan pemahaman nilai-nilai dasar aktualisasi
b) Meningkatkan kreativitas dalam mengembangkan pembelajaran matematika
menggunakan media pembelajaran
4. Bagi Sekolah
Hasil aktualisasi ini dapat menjadi acuan sebagai inovasi baru terhadap kesadaran
siswa dan guru sehingga dapat menambah wawasan serta sumbangan bagi
kemajuan sekolah pada umumnya
5. Kota Balikpapan
Memberikan kontribusi secara tidak langsung dalam mewujudkan salah satu misi
kota Balikpapan yaitu meningkatkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing
tinggi
D. Ruang Lingkup
Kegiatan aktualisasi ini dilakukan dengan menerapkan nilai-nilai ANEKA
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi) sesuai
tugas jabatan saya sebagai guru matematika di:
a. Nama Sekolah : SMP Negeri 9 Balikpapan Barat
b. Status Sekolah : Negeri
c. Alamat : Jl. Satu Gunung IV RT 18 Kel. Margomulyo
d. Kecamatan : Balikpapan Barat
e. Kota : Balikpapan
f. Provinsi : Kalimantan Timur
g. Telp : (0542) 412676
h. Alamat E-mail : [email protected]
i. Nama Kepala Sekolah : Drs. Ida Bagus Putu Sujana, M.M.Pd
Kegiatan aktualisasi akan saya laksanakan pada tanggal 5 Februari 2020 hingga 17
Maret 2020.
5
BAB II
GAMBARAN UMUM ORGANISASI
A. Unit Kerja
SMP Negeri 9 Balikpapan terletak di Jalan Satu Gn. Empat RT 18
Kelurahan Margomulyo, Kecamatan Balikpapan Barat. SMP Negeri 9 Balikpapan
didirikan pada 20 November 1984 dan menempati lokasi seluas + 3000 m2, luas
bangunan 1702 m2.
B. Visi dan Misi SMP Negeri 9 Balikpapan
Visi
Kurikulum SMP Negeri 9 Balikpapan disusun untuk memungkinkan
penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi sekolah. Sebagai unit
penyelenggara pendidikan kami senantiasa memperhatikan perkembangan dan
tantangan masa depan. Misalnya, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
arus globalisasi dan informasi, serta perubahan kesadaran masyarakat dan orang tua
terhadap pendidikan sehingga memacu sekolah untuk senantiasa merespon tantangan
dan peluang. Oleh karena itu, kami merumuskan visi SMP Negeri 9 Balikpapan,
yaitu:
“BERAKHLAK MULIA, CERDAS, SEHAT, DAN BERBUDAYA LINGKUNGAN”
Visi tersebut kami pilih dengan berorientasi pada tujuan jangka panjang,
menengah, dan pendek, sebagai pedoman bagi setiap warga sekolah dan alumni untuk
mewujudkan tujuan sekolah yang tercermin pada profil serta cita-cita SMP Negeri 9
Balikpapan, antara lain :
a. Mewujudkan siswa yang berakhlak mulia, cerdas, berilmu, serta berpotensi
melanjutkan pendidikan ke sekolah-sekolah negeri.
b. Mewujudkan siswa yang sehat, berkarakter bangsa Indonesia yang kuat dan peduli
lingkungan.
c. Mengembangkan bakat dan minat siswa di bidang seni, olahraga, dan
keterampilan.
d. Menciptakan lingkungan sekolah yang asri, sejuk, indah sebagai tempat dan
sumber belajar dan mendukung program green, clean, and healthy.
6
Indikator Visi Sekolah :
1. Unggul dalam penyiapan SDM tenaga pendidik dan kependidikan yang
berkompeten, siap bekerja keras, amanah dan santun dengan mengedepankan sikap
Ing ngarso sung tulodho, Ing madyo mangun karso Tut Wuri Handayani.
2. Terdapat dokumen kurikulum dan sarana prasarana sekolah yang adaptif sebagai
pendukung dalam mewujudkan tujuan sekolah.
3. Terwujudnya kegiatan yang mendorong siswa memiliki kecerdasan spiritual,
intelektual, sosial, berakhlak mulia dan peduli lingkungan.
4. Unggul dalam kegiatan yang berbasis imtaq, seni, keterampilan, dan olahraga.
5. Unggul dalam pengelolaan sekolah yang berbudaya dan berwawasan lingkungan.
MISI
Untuk mewujudkan visi tersebut, diperlukan suatu misi berupa kegiatan
jangka panjang dengan arah yang jelas. Misi SMP Negeri 9 Balikpapan yang disusun
berdasarkan visi diatas, antara lain sebagai berikut :
1. Melaksanakan konsep manajemen mutu yang akuntabilitas dalam mewujudkan
pendidik dan tenaga kependidikan yang amanah, santun, kompeten dan tangguh
dalam rangka perwujudan siswa yang cerdas dan berakhlak mulia.
2. Menumbuhkembangkan karakter terpuji siswa melalui pembelajaran yang
menyenangkan dan perilaku keteladanan
3. Mewujudkan perangkat kurikulum serta sarana prasarana yang lengkap,
berwawasan ke depan untuk mewujudkan mutu lulusan yang kompetitif dalam
melanjutkan sekolah, dan peduli lingkungan.
4. Mengembangkan aktifitas kegiatan peningkatan keimanan dan ketaqwaan yang
berkelanjutan untuk mewujudkan siswa berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur.
5. Menumbuhkembangkan minat dan bakat siswa di bidang seni, olahraga dan
keterampilan melalui kegiatan ekstrakurikuler guna mewujudkan prestasi berbagai
lomba non akademik.
6. Melaksanakan kegiatan pendidikan yang berwawasan lingkungan dalam upaya
mewujudkan lingkungan sekolah yang asri, bersih, sehat sebagai sumbser dan
tempat belajar yang aman dan nyaman.
7
C. Struktur Organisasi
STRUKTUR ORGANISASI SMP NEGERI 9 BALIKPAPAN
KOMITE SEKOLAH KEPALA SEKOLAH
1. WAKASEK UR. KURIKULUM
2. WAKASEK UR. KESISWAAN
BENDAHARA KEPALA TATA
USAHA
KEPALA
LABORATORIUM
KEPALA
PERPUSTAKAAN
1. PENANGGUNG JAWAB
LAB. KOMPUTER
2. PENANGGUNG JAWAB
LAB. IPA
PETUGAS
PERPUSTAKAAN
SISWA
GURU & WALI
KELAS
KOORD. BK KOORD. HUMAS
KOORD. SAPRAS KOORD.
KURIKULUM
KOORD.
KESISWAAN
WAKIL KEPALA SEKOLAH
8
D. Fungsi dan Tugas Guru
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005, guru adalah pendidik
profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi siswa pada pendidikan anak usia dini jalur
pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Selain itu, guru juga
memiliki tugas sebagai berikut:
1. Merencanakan pembelajaran;
2. Melaksanakan proses pembelajaran yang bermutu;
3. Menilai dan mengevaluasi hasil pembelajaran;
4. Membimbing dan melatih siswa / siswa;
5. Melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;
6. Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada kegiatan pokok yang sesuai;
7. Meningkatkan dan mengembangkan kualifikasi akademik dan kompetensi secara
berkelanjutan.
Fungsi guru berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 adalah sebagai
berikut:
1. Memelihara dan memupuk persatuan dan kesatuan bangsa;
2. Menjunjung tinggi peraturan perundang-undangan, hukum, dan kode etik guru,
serta nilai-nilai agama dan etika;
3. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis
dan dialogis;
4. Memelihara komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan;
dan memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan
sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya.
E. Nilai-nilai Organisasi
Budaya organisasi merupakan nilai-nilai luhur yang diyakini dan harus dihayati
dan diamalkan oleh seluruh anggota organisasi dalam melaksanakan tugasnya. Untuk
memberikan panduan kepada ASN dilingkungan Pemerintah Kota Balikpapan telah
diterbitkan Peraturan Walikota Balikpapan Nomor 32 tahun 2013 Tentang Kode Etik
Pegawai Di Lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan. Nilai-nilai dasar organisasi yang
harus dijadikan acuan dalam bekerja oleh seluruh Aparatur Sipil Negera di lingkungan
Pemerintah Kota Balikpapan antara lain :
9
1. Responsif; Antisipatif dan responsif dalam mengatasi masalah.
2. Humanis; Mengutamakan keterbukaan, saling percaya dan komunikasi yang baik.
3. Profesional; Menegakkan profesionalisme dengan integritas, objektivitas, ketekunan
dan komitmen yang tinggi.
4. Integritas; konsistensi dan keteguhan yang tak tergoyahkan dalam menjunjung tinggi
nilai-nilai luhur dan keyakinan.
10
BAB III
KAJIAN TEORI
A. Nilai-Nilai Dasar Aparatur Sipil Negara
Aparatur Sipil Negara (ASN) dituntut untuk memiliki nilai-nilai dasar sebagai
seperangkat prinsip yang menjadi landasan dalam menjalankan profesi dan tugasnya
sebagai ASN. Adapun nilai-nilai dasar yang dimaksud adalah Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA).
Berdasarkan dari kelima nilai dasar ANEKA yaitu Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi yang harus
ditanamkan kepada setiap ASN maka perlu diketahui indicator-indikator dari kelima
kata tersebut, yaitu:
1. Akuntabilitas
Akuntabilitas adalah kata yang sudah tidak asing lagi kita dengar, namun
seringkali kita sulit untuk membedakannya dengan responsibilitas. Namun dua
konsep tersebut memiliki arti yang berbeda. Responsibilitas adalah kewajiban
untuk bertanggung jawab, sedangkan akuntabilitas adalah kewajiban
pertanggungjawaban yang harus dicapai. Lebih lanjut akuntabilitas merujuk pada
kewajiban setiap individu, kelompok atau institusi untuk memenuhi tanggung
jawab yang menjadi amanahnya.
Adapun indikator dari nilai akuntabilitas adalah:
a. Kepemimpinan
Lingkungan yang akuntabel tercipta dari atas ke bawah dimana pimpinan
memainkan peranan yang penting dalam menciptkan hal tersebut.
b. Transparansi
Transparansi dapat diartikan sebagai keterbukaan atas semua tindakan dan
kebijakan yang dilakukan oleh individu maupun kelompok/institusi.
c. Integritas
Integritas mempunyai makna konsistensi dan keteguhan yang tak
tergoyahkan dalam menjunjung tinggi nilai-nilai luhur dan keyakinan.
d. Tanggung Jawab
Tanggung jawab merupakan kesadarab manusia akan tingkah laku atau
perbuatannya yang disengaja maupun yang tidak disengaja. Tanggung jawab
juga dapat berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban.
11
e. Keadilan
Keadilan adalah kondisi kebenaran ideal secara moral mengenai sesuatu
hal, baik menyangkut benda maupun orang.
f. Kepercayaan
Rasa keadilan membawa pada sebuah kepercayaan. Kepercayaan ini akan
melahirkan akuntabilitas.
g. Keseimbangan
Pencapaian akuntabilitas dalam lingkungan kerja, diperlukan adanya
keseimbangan antara akuntabilitas dan kewenangan, serta harapan dan
kapasitas. Selain itu, adanya harapan dalam mewujudkan kinerja yang baik
juga harus disertai dengan keseimbangan kapasitas sumber daya dan keahlian
(skill) yang dimiliki.
h. Kejelasan
Fokus utama untuk kejelasan adalah mengetahui kewenangan, peran dan
tanggung jawab, misi organisasi, kinerja yang diharapkan organisasi dan
sistem pelaporan kinerja baik individu maupun organisasi
i. Konsistensi
Konsistensi adalah sebuah usaha untuk terus dan terus melakukan sesuatu
sampai pada tercapainya tujuan akhir.
2. Nasionalisme
Nasionalisme dalam arti sempit adalah suatu sikap yang meninggikan
bangsanya sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa lain sebagaimana mestinya.
Sikap seperti ini jelas mencerai beraikan bangsa yang satu dengan bangsa yang
lain. Sedang dalam arti luas, nasionalisme merupakan pandangan tentang rasa cinta
yang wajar terhadap bangsa serta menghormati bangsa lain.
Prinsip nasionalisme bangsa Indonesia dilandasi nilai-nilai Pancasila yang
diarahkan agar bangsa Indonesia senantiasa: menempatkan persatuan kesatuan,
kepentingan dan keselamatan bangsa dan Negara di atas kepentingan pribadi atau
kepentingan golongan; menunjukkan sikap rela berkorban demi kepentingan
bangsa dan Negara; bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia
serta tidak merasa rendah diri; mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan
kewajiban antara sesame manusia dan sesame bangsa; menumbuhkan sikap saling
mencintai sesama manusia; mengembangkan sikap tenggang rasa.
12
3. Etika Publik
Etika lebih dipahami sebagai refleksi atas baik/buruk, benar/salah yang harus
dilakukan atau bagaimana melakukan yang baik atau benar, sedangkan moral
mengacu pada pada kewajiban untuk melakukan yang baik atau apa yang
seharusnya dilakukan. Dalam kaitannya dengan pelayanan publik, etika publik
adalah refleksi tentang standar/norma yang menentukan baik/buruk, benar/salah
perilaku, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik dalam
rangka menjalankan tanggung jawab pelayanan publik.
Nilai-nilai dasar etika publik sebagaimana tercantum dalam Undang-Undang
ASN, yaitu sebagai berikut:
a. Memegang teguh nilai-nilai dalam ideology Pancasila
b. Setia dalam mempertahankan UUD 1945
c. Menjalankan tugas secara professional dan tidak memihak
d. Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian
e. Menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif
f. Memelihara dan menjunjung tinggi standar etika luhur
g. Mempertanggung jawabkan tindakan dan kinerja publik
h. Memiliki kemampuan menjalankan kebijakan permerintah
i. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat,
berdaya guna, berhasil guna dan santun
j. Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi
k. Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja sama
l. Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai
m. Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan
n. Meningkatkan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai
perangkat sistem akhir.
4. Komitmen Mutu
Komitmen mutu merupakan pelaksanaan pelayanan publik dengan berorientasi
pada kualitas hasil. Adapun nilai-nilai komitmen mutu antara lain:
a. Efektif, yaitu berhasil guna dapat mencapai hasil sesuai dengan target;
b. Efisien, yaitu berdaya guna, dapat menjalankan tugas dan mencapai hasil tanpa
menimbulkan pemborosan;
c. Inovasi, yaitu penemuan sesuatu yang baru atau mengandung kebaruan;
13
d. Berorientasi mutu, yaitu ukuran baik buruk yang di persepsi individu terhadap
produk atau jasa.
5. Anti Korupsi
Anti korupsi adalah tindakan atau gerakan yang dilakukan untuk memberantas
segala tingkah laku atau tindakan yang melawan norma-norma dengan tujuan
memperoleh keuntungan pribadi, merugikan Negara atau masyarakat baik secara
langsung maupun tidak langsung. Tindak pidana korupsi yang terdiri dari kerugian
keuangan Negara, suap-menyuap, pemerasan, perbuatan curang, penggelapan
dalam jabatan, benturan kepentingan dalam pengadaan dan gratifikasi.
Indicator yang ada pada nilai dasar anti korupsi meliputi:
a. Mandiri yang dapat membentuk karakter yang kuat pada diri seseorang sehingga
tidak bergantung terlalu banyak pada orang lain. Pribadi yang mandiri tidak
akan menjalin hubungan dengan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab
demi mencapai keuntungan sesaat;
b. Kerja keras merupakan hal yang penting dalam rangka tercapainya target dari
suatu pekerjaan. Jika target dapat tercapai, peluang untuk korupsi secara materiil
maupun non materiil (waktu) menjadi lebih kecil;
c. Berani untuk mengatakan atau melaporkan pada atasan atau pihak yang
berwenang jika mengetahui ada pegawai yang melakukan kesalahan;
d. Disiplin berkegiatan dalam aturan bekerja sesuai dengan undang-undang yang
mengatur;
e. Peduli yang berarti ikut merasakan dan menolong apa yang dirasakan orang
lain;
f. Jujur yaitu berkata dan bertindak sesuai dengan kebenaran;
g. Tanggung jawab yaitu berani dalam menanggung resiko atas apa yang kita
kerjakan dalam bentuk apapun;
h. Sederhana yang dapat diartikan menerima dengan tulus dan ikhlas terhadap apa
yang telah ada dan diberikan oleh Tuhan kepada kita;
i. Adil yaitu memandang kebenaran sebagai tindakan dalam perkataan maupun
perbuatan saat memutuskan peristiwa yang terjadi..
6. Kedudukan dan Peran ASN dalam NKRI
Untuk mewujudkan birokrasi yang professional dalam menghadapi tantangan-
tantangan global, pemerintah melalui UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur
Sipil Negara telah bertekad untuk mengelola aparatur sipil Negara menjadi
14
semakin professional. Undang-undang ini merupakan dasar dalam manajemen
aparatur sipil Negara yang bertujuan untuk membangun Aparatur Sipil Negara
yang memiliki integritas, professional dan netrall serta bebas dari intervensi politik,
juga bebas dari praktek KKN, serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik
yang berkualitas bagi masyarakat.
a. Manajemen ASN
Manajemen ASN adalah pengelolaan ASN untuk menghasilkan Pegawai
ASN yang professional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. Manajemen ASN
lebih menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan agar
selalu tersedia sumber daya aparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan
perkembangan jaman.
Adapun asas-asas manajemen ASN, antara lain:
1) Kepastian hukum;
2) Profesionalitas;
3) Proporsionalitas;
4) Keterpaduan;
5) Delegasi
6) Netralitas;
7) Akuntabilitas;
8) Efektif dan efisien;
9) Keterbukaan;
10) Non diskriminatif;
11) Persatuan;
12) Kesetaraan;
13) Keadilan;
14) Kesejahteraan.
b. Pelayanan Publik
Pelayanan publik menurut Lembaga Administrasi Negara adalah segala
bentuk pelayanan umum yang dilaksanakan oleh instansi Pemerintah di pusat
dan daerah dan dilingkungan BUMN/BUMD dalam bentuk barang atau jasa
baik dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat.
Adapun prinsip pelayanan publik yang baik untuk mewujudkan pelayanan
prima adalah:
15
(1) Partisipatif
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik yang dibutuhkan masyarakat
pemerintah perlu melibatkan masyarakat dalam merencakan, melaksanakan
dan mengevaluasi hasilnya.
(2) Transparan
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik, pemerintah sebagai
penyelenggara pelayanan publik harus menyediakan akses bagi warga
Negara untuk mengetahui segala hal yang terkait dengan pelayanan publik
yang diselenggarakan tersebut.
(3) Responsive
Dalam penyelenggaraan pelayanan publik pemerintah wajib mendengar dan
memenuhi tuntutan kebutuhan warga negaranya terkait dengan bentuk daan
jenis pelayanan publik yang mereka butuhkan, mekanisme penyelenggaraan
layanan, jam pelayanan, prosedur dan biaya penyelenggaraan pelayanan.
(4) Tidak Diskriminatif
Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah tidak boleh
dibedakan antara satu warga Negara dengan warga Negara yang lain atas
dasar perbedaan identitas warga Negara.
(5) Mudah dan Murah
Penyelenggaraan pelayanan publik dimana masyarakat harus memenuhi
berbagai persyaratan dan membayar fee untuk memperoleh layanan yang
mereka butuhkan harus diterapkan prinsip mudah dan murah. Hal ini perlu
ditekankan karena pelayanan publik yang diselenggarakan pemerintah tidak
dimaksudkan untuk mencari keuntungan melainkan untuk memenuhi
mandat konstitusi.
(6) Efektif dan Efisien
Penyelenggaraan pelayan publik harus mampu mewujudkan tujuan-tujuan
yang hendak dicapainya dan cara mewujudkan tujuan tersebut dilakukan
dengan prosedur yang sederhana, tenaga kerja yang sedikit, dan biaya yang
murah.
(7) Aksesibel
Pelayanan publik yang diselenggarakan oleh pemerintah harus dapat
dijangkau oleh warga Negara yang membutuhkan dalam arti fisik dan dapat
16
dijangkau dalam arti non-fisik yang terkait dengan biaya dan persyaratan
yang harus dipenuhi oleh masyarakat untuk mendapatkan layanan tersebut.
(8) Akuntabel
Semua bentuk penyelenggaraan pelayanan publik harus dapat
dipertanggung jawabkan secara terbuka kepada masyarakat.
Pertanggungjawaban di sini tidak hanya secara formal kepada atasan akan
tetapi yang lebih penting harus dipertanggungjawabkan secara terbuka
kepada masyarakat luas melalui media publik.
(9) Berkeadilan
Penyelenggaraan pelayanan publik harus dapat dijadikan sebagai alat
melindungi kelompok rentan dan mampu menghadirkan rasa keadilan bagi
kelompok lemah ketika berhadapan dengan kelompok yang kuat.
c. Whole of Government
Whole of Government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan
pemerintahan yang menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari
keseluruhan sector dalam ruang lingkup koordinasi yang lebih luas guna
mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan, manajemen program dan
pelayanan publik.
Pendekatan WoG dapat dilihat dan dibedakan berdasarkan perbedaan kategori
hubungan antara kelembagaan yang terlibat sebagai berikut:
(1) Koordinasi, yang tipe hubungannya dapat dibagi lagi menjadi:
✓ Penyertaan, yaitu pengembangan strategi dengan mempertimbangkan
dampak;
✓ Dialog atau pertukaran informasi;
✓ Joint planning, yaitu perencanaan bersama untuk kerjasama sementara.
(2) Integrasi, yang tipe hubungannya dapat dibagi lagi menjadi:
✓ Joint working atau kolaborasi sementara;
✓ Joint ventrure, yaitu perencanaan jangka panjang, kerjasama pada
pekerjaan besar yang menjadi urusan utama salah satu peserta
kerjasama;
✓ Satelit, yaitu entitas yang terpisah, dimiliki bersama, dibentuk sebagai
mekanisme integrative.
17
(3) Kedekatan dan pelibatan, yang tipe hubungannya dapat dibagi lagi menjadi:
✓ Aliansi strategis, yaitu perencanaan jangka panjang, kerjasama pada isu
besar yang menjadi urusan utama salah satu peserta kerjasama;
✓ Union, berupa Unifikasi resmi, identitas masing-masing masih Nampak;
merger, yaitu penggabungan ke dalam struktur baru.
18
BAB IV
KEGIATAN AKTUALISASI
A. Identifikasi Isu
Agar mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat secara professional
maka CPNS diwajibkan untuk mengaktualisasikan nilai-nilai dasar profesi dalam
menjalankan tugas pokok dan fungsinya pada satuan kerja masing-masing. Dalam
melaksanakan tugas pokok dan fungsi tersebut terkadang ditemukan isu-isu yang
memerlukan tugas pokok dan fungsi tersebut terkadang ditemukan isu-isu yang
memerlukan pemecahan masalah. Berdasarkan hasil observasi dan praktik kerja yang
dilakukan di SMP Negeri 9 Balikpapan Barat maka peserta latsar menemukan beberapa
isu dalam pelaksanaannya masih dapat dilakukan perbaikan.
Kegiatan aktualisasi ini disusun berdasarkan identifikasi beberapa isu atau
problematika yang ditemukan dalam melaksanakan tugas sebagai guru di instansi
tempat bekerja, yaitu di SMP Negeri 9 Balikpapan Barat. Sumber isu yang diangkat
dapat berasal dari individu, unit kerja, kelompok maupun organisasi. Isu-isu yang
menjadi dasar kegiatan aktualisasi ini bersumber dari aspek:
a. Whole of Government (WoG);
b. Pelayanan Publik; dan
c. Manajemen ASN.
Beberapa isu atau problematika yang ada di SMP Negeri 9 Balikpapan Barat,
antara lain:
1. Kurangnya minat belajar kelas VII siswa SMP Negeri 9 Balikpapan Barat
2. Kurang optimalnya penerapan media pembelajaran matematika
3. Kurangnya kedisiplinan siswa
Berdasarkan prinsip-prinsip kedudukan dan Peran Pegawai Negeri Sipil dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia, dapat diidentifikasi isu-isu sebagai berikut:
4.1 Tabel Identifikasi Isu
No. Identifikasi Isu Prinsip
ASN
Kondisi Saat Ini Kondisi yang
diharapkan
1. Kurangnya Minat belajar Pelayanan Masih banyak Siswa dapat memiliki
19
siswa kelas VII SMP
Negeri 9 Balikpapan
Publik siswa yang
mengalami
banyak kegagalan
dalam mencapai
tujuan belajar.
minat yang tinggi
dalam belajar
khususnya dalam
pelajaran matematika
sehingga hasil belajar
siswa dapat
meningkat
2. Kurang optimalnya
penerapan media
pembelajaran matematika
Pelayanan
Publik
Masih banyak
guru yang
melakukan
kegiatan
pembelajaran di
kelas dengan cara
konvesional dan
belum
menerapkan
media
pembelejaran
yang menarik bagi
siswa
Guru melakukan
kegiatan pembelajaran
yang inovatif di kelas
salah satunya dengan
media pembelajaran
yang menarik bagi
siswa
3. Kurangnya kedisiplinan
siswa
Pelayanan
Publik
Masih banyak
dijumpai siswa
yang tidak disiplin
misalnya: datang
terlambat, tidak
memakai atribut
yang sesuai,
berada di luar
kelas saat jam
pelajaran.
Perlu adanya
penanganan lebih
dalam hal ketertiban
agar kedisiplinan
siswa dapat terwujud
20
Berdasarkan pemetaan dan identifikasi isu yang telah dipaparkan, perlu dilakukan
proses analisis isu menentukan isu mana yang merupakan prioritas yang dapat dicarikan
solusi oleh penulis. Proses tersebut menggunakan alat bantu penetapan kriteria kualitas
isu yakni berupa USG (Urgency, Seriousness dan Growth).
Analisis USG (Urgency, Seriousness dan Growth) mempertimbangkan tingkat
kepentingan, keseriusan dan perkembangan setiap variabel dengan rentang 1 – 5.
1. Urgency (urgensi), yaitu dilihat dari tersedianya waktu, mendesak atau tidak
masalah tersebut diselesaikan.
2. Seriuousness (keseriusan), yaitu melihat dampak masalah tersebut terhadap
produktivitas kerja, pengaruh terhadap keberhasilan, membahayakan sistem atau
tidak dan sebagainya.
3. Growth (berkembangnya masalah), yaitu apakah masalah tersebut berkembang
sedemikian rupa sehingga sulit dicegah.
Tabel 4.2 Analisis Isu Strategis
Prinsip
ASN Identifikasi Isu
Kriteria Ran
k U S G ∑
Pelayanan
Publik
Kurangnya minat belajar kelas VII siswa SMP
Negeri 9 Balikpapan Barat 4 4 4 12 2
Pelayanan
Publik
Kurang optimalnya penerapan media
pembelajaran matematika
5 4 5 14 1
Pelayanan
Publik
Kurangnya kedisiplinan siswa
4 4 3 11 3
Dari ketiga isu yang problematic tersebut, ditetapkan isu paling prioritas yakni
“Kurang optimalnya penerapan media pembelajaran Matematika” dengan perolehan
skor USG = 14.
21
Dampak dari isu terpilih yang telah dianalisis menggunakan metode USG jika tidak
diselesaikan dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel 4.3 Dampak Isu Tidak Terselesaikan
Sumber Isu Identifikasi Isu Dampak
Pelayanan
Publik
Kurang optimalnya
penerapan media
pembelajaran Matematika
Penerapan Media Pembelajaran matematika
yang inovatif perlu dilakukan, apabila tidak
dilakukan maka akan mengalami masalah
antara lain:
• Guru kurang bisa mengembangkan media
pembelajaran matematika yang menarik
minat belajar siswa
• Guru lebih memilih menggunakan
metode ceramah dalam mengajar
• Siswa hanya mendengarkan apa yang
disampaikan oleh guru sehingga
pembelajaran matematika cenderung
monoton dan tidak menarik bagi siswa
• Ketidaktertarikan siswa dalam proses
pembelajaran matematika menyebabkan
tingkat pemahaman siswa terhadap
pembelajaran matematika masih rendah
Kurang optimalnya penerapan media
pembelajaran yang inovatif dalam
pembelajaran matematika menuntut saya
sebagai penulis untuk merancang aktualisasi
nilai-nilai dasar “ANEKA” yaitu
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu dan Anti Korupsi yang
akan dilaksanakan di tempat kerja.
Dari Tabel 4.2 Analisis Isu Strategis, menunjukkan validasi isu dengan
menggunakan analisa USG. Dari analisa didapatkan core issue yakni “Kurang
optimalnya penerapan media pembelajaran Matematika”.
22
B. Kegiatan Aktualisasi
Judul : MODIF MATEMATIKA (Media Pembelajaran Matematika yang
Inovatif Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 9 Balikpapan)
Nama : Andi Mulyani, S.Pd.
Jabatan : Guru Matematika
Unit Kerja : SMP Negeri 9 Balikpapan
Coach : Betha Miranti Andalina, S.IP.
Mentor : Drs. Ida Bagus Putu Sujana, M.M.Pd
Identifikasi Isu :
1. Kurangnya minat belajar siswa kelas VII SMP Negeri 9 Balikpapan Barat
2. Kurang optimalnya penerapan media pembelajaran Matematika
3. Kurangnya kedisiplinan siswa
Isu terpilih dari tiga isu di atas adalah “Kurang Optimalnya Penerapan Media
Pembelajaran Matematika”. Gagasan penyelesaian isu tersebut adalah dengan
menerapkan MODIF MATEMATIKA (media pembelajaran yang inovatif dalam
pembelajaran matematika). Adapun langkah-langkah kegiatannya sebagai berikut :
1. Membuat Game/Kuis menggunakan Aplikasi Kahoot
Guru membuat game/kuis tentang konsep dasar matematika dengan
menggunakan aplikasi Kahoot.
2. Membuat Media Tayang untuk Menyampaikan Materi
Guru membuat media tayang berupa presentasi power point disertai dengan
video pembelajaran yang berkaitan dengan materi pelajaran matematika.
3. Membuat Alat Peraga BAPER “Batang Perkalian”
Guru melibatkan siswa untuk membuat alat peraga matematika yang bertujuan
untuk membuat siswa lebih aktif dan antusias dalam belajar matematika
4. Membuat Majalah Dinding (Mading) Matematika
Guru melibatkan siswa untuk membuat majalah dinding tentang pelajaran
matematika dan yang berhubungan dengan materi yang sedang dipelajari saat itu
sebagai hasil kesimpulan dari mempelajari Materi tersebut
5. Memberikan Ulangan Harian berupa Kuis dengan menggunakan Aplikasi Quizziz
Guru menyusun soal ulangan harian tentang materi yang sudah dipelajari
dengan mengggunakan aplikasi Quizziz.
6. Membuat Video “Kata Siswa Tentang Matematika”
Guru melibatkan siswa untuk mengutarakan pendapat mereka tentang pelajaran
matematika dan akan dijadikan sebuah video.
23
Kegiatan Aktualisasi
Unit Kerja : SMPN 9 Balikpapan
Identifikasi Isu : 1. Kurangnya Minat Belajar Siswa Kelas VII SMPN 9 Balikpapan
2. Kurang Optimalnya Penerapan Media Pembelajaran Matematika
3. Kurangnya Kedisiplinan Siswa
Isu yang diangkat : Kurang Optimalnya Penerapan Media Pembelajaran Matematika
Gagasan Pemecahan Isu : MODIF MATEMATIKA (Media Pembelajaran Matematika yang Inovatif Pada Siswa Kelas
VII SMP Negeri 9 Balikpapan)
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Hasil/Output Keterkaitan dengan Nilai Dasar ANEKA Kontribusi
Terhadap Visi
Misi
Organisasi
Penguatan
Nilai
Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1 Membuat
Game/Kuis
menggunakan
Aplikasi
Kahoot
1. Membuat kuis
tentang konsep
dasar matematika
2. Mengarahkan
siswa untuk
menyiapkan
handphone dan
aplikasi kahoot
3. Membagikan pin
yang muncul pada
layar sehingga
siswa dapat
menginput pin
tersebut di
perangkat mereka
dan siswa
mengakses link
kahoot.com
Daftar Nilai Pre Test
Siswa
Akuntabilitas
Membuat kuis sesuai dengan indikator
konsep dasar matematika (Tanggung Jawab
dan Kejelasan)
Nasionalisme
Menjaga ketertiban selama proses
pembelajaran
Etika publik
Memberikan pengarahan dalam mengisi kuis
tersebut dengan bahasa yang mudah
dipahami
Komitmen Mutu
Adanya metode evaluasi dalam
pembelajaran yang inovatif dan kreatif
Kontribusi
kegiatan ini
meningkatkan
kepedulian dan
pemahaman
warga sekolah
yang sesuai
dengan visi dan
misi sekolah
yaitu
mengoptimalkan
proses
pembelajaran
Dengan
adanya
kegiatan ini
dapat
memperkuat
nilai
organisasi
yaitu
profesional
24
4. Setiap siswa yang
bermain
memasukkan
nickname didalam
aplikasi game
kahoot dan
kemudian
permainan dimulai
5. Setelah menjawab
pertanyaan
tersebut, siswa
akan mengetahui
apakah yang
diajukan benar
atau salah melalui
handphonenya
masing-masing
6. Siswa diberi
peringkat
berdasarkan skor
mereka dalam
memilih jawaban
dan “pemenang”
dapat diketahui
Anti korupsi
Adanya kejujuran dalam evaluasi yang
langsung terlihat oleh siswa
2 Media Tayang
untuk
Menyampaikan
Materi
1. Membuat media
pembelajaran
berupa powerpoint
disertai video
untuk
menyampaikan
materi
2. Menyampaikan
materi (video)
Media Tayang berupa
Powerpoint dan Video
pembelajarana
Akuntabilitas
Menyiapkan media pembelajaran yang akan
digunakan agar pelaksanaan pembelajaran
berjalan lancar dan sesuai target (Tanggung
Jawab)
Nasionalisme
Melakukan diskusi dengan siswa tentang
permasalahan yang diberikan dalam media
25
tersebut kepada
siswa
3. Memberikan
permasalahan
tentang materi
4. Mengajak diskusi
tentang
permasalahan yang
diberikan
tayang tersebut
Etika Publik
Mengarahkan siswa untuk memperhatikan
dengan baik-baik video pembelajaran
tersebut
Komitmen Mutu
Membuat alat peraga yang mudah cara
penyampaiannya, sehingga siswa dapat
mengerti materi pelajaran matematika dan
antusias untuk belajar matematika (Efektif)
Anti Korupsi
Bersikap adil dalam memimpin diskusi dan
peduli membantu kelompok yang kesulitan
dalam menyelesaikan permasalahan
3 Membuat Alat
Peraga BAPER
“Batang
Perkalian” dan
JAMSUD
“Jam Sudut”
1. Membagi siswa ke
dalam 5
kelompok.
2. Memberi petunjuk
langkah-langkah
kerja
3. Membuat alat
peraga
4. Melakukan
simulasi terhadap
penggunaan alat
peraga tersebut
Alat Peraga BAPER
“Batang Perkalian”
dan JAMSUD “Jam
Sudut”
Akuntabilitas
Menyampaikan informasi secara jelas dan
terbuka kepada siswa mengenai petunjuk
langkah-langkah kerja (Kejelasan)
Nasionalisme
Menjaga ketertiban selama proses
pembuatan alat peraga
Etika Publik
Guru secara adil membantu siswa dalam
proses pembuatan alat peraga
Komitmen Mutu
Alat peraga yang membuat siswa lebih cepat
26
memahami dan mengerti materi tentang
perkalian dan sudut-sudut.
Anti Korupsi
Menggunakan bahan sederhana dan sesuai
dengan kebutuhan
4 Membuat
Majalah
Dinding
(Mading)
Matematika
1. Guru membagikan
tugas ke siswa
untuk membuat
masing-masing
hasil kesimpulan
dari materi terkait
2. Guru mengajak
siswa untuk
mengerjakan tugas
tersebut sekreatif
masing-masing
3. Setelah selesai,
siswa langsung
menempelkan
tugas-tugas
tersebut di tempat
yang telah
disediakan
Majalah Dinding
(Mading) Matematika
Akuntabilitas
Postingan mading diambil dari sumber-
sumber yang akurat dan dapat
dipertanggungjawabkan seperti buku, web,
dll. (Transparansi)
Nasionalisme
Sila ke-5 yaitu menghormati setiap
kelompok dalam berkreativitas.
Etika Publik
Menghargai kerja masing-masing siswa
yang telah menyelesaikan tugasnya.
Komitmen Mutu
Mading Matematika membuat siswa lebih
mudah memahami konsep matematika yang
berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
(Efektif)
Anti Korupsi
Menggunakan bahan sederhana yang sesuai
dengan kebutuhan
27
5 Menyusun
Soal Ulangan
Harian berupa
Kuis
menggunakan
Quizziz
1. Membuat kuis
tentang konsep
dasar matematika
2. Mempersiapkan
siswa untuk
menyiapkan
handphonenya
masing-masing
3. Membagikan pin
yang muncul pada
layar sehingga
siswa dapat
menginput pin
tersebut di
perangkat mereka
dan siswa
mengakses link
quizziz
4. Setiap siswa yang
bermain
memasukkan
nickname didalam
aplikasi game
quizziz dan
kemudian
permainan dimulai
5. Setelah menjawab
pertanyaan
tersebut, siswa
akan mengetahui
apakah yang
diajukan benar
atau salah melalui
Daftar Nilai Ulangan
Harian Siswa
Akuntabilitas
Membuat soal ulangan harian sesuai dengan
indikator materi pembelajaran (Kejelasan
dan Tanggung Jawab)
Nasionalisme
Menjaga ketertiban selama proses
pembelajaran
Etika publik
Memberikan pengarahan dalam mengisi kuis
tersebut dengan bahasa yang mudah
dipahami
Komitmen Mutu
Adanya metode penilaian ulangan harian
yang inovatif dan kreatif karena langsung
muncul nilai dan peringkat masing-masing
siswa
Anti korupsi
Adanya kejujuran dalam penilaian yang
langsung terlihat oleh siswa
28
handphonenya
masing-masing
6. Siswa diberi
peringkat
berdasarkan skor
mereka dalam
memilih jawaban
dan “pemenang”
dapat diketahui
29
C. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Kegiatan aktualisasi dilaksanakan pada saat off campus yakni pada tanggal 5
Februari sampai dengan 17 Maret 2020. Adapun kegiatan-kegiatan aktualisasi akan
dijabarkan dalam timeline kegiatan pada tabel 4.5 Jadwal Kegiatan Aktualisasi sebagai
berikut:
Tabel 4.5 Jadwal Kegiatan
No Kegiatan Februari 2020 Maret 2020
Bukti Kegiatan 1 2 3 4 1 2
1. Membuat Game/Kuis
menggunakan Aplikasi
Kahoot
√
• Foto/Video
Kegiatan
• Nilai siswa
hasil dari kuis
tersebut
2. Membuat Media Tayang
untuk Menyampaikan
Materi
√
• Foto/Video
kegiatan
• Media Tayang
3. Membuat Alat Peraga
√
• Foto kegiatan
• Video
Kegiatan
4. Membuat Majalah Dinding
(Mading) Matematika
√
• Foto kegiatan
5. Menyusun Soal Ulangan
Harian berupa Kuis
dengan menggunakan
Aplikasi Quizziz
√
• Foto kegiatan
• Nilai Siswa
30
BAB V
PELAKSANAAN AKTUALISASI
Pelaksanaan aktualisasi nilai – nilai ASN yang meliputi Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika publik, Komitmen mutu, dan Anti korupsi (ANEKA) yang dilaksanakan selama masa
off campus yaitu mulai 5 Februari 2020 s/d 17 Maret 2020 (30 hari kerja). Adapun banyaknya
kegiatan pelaksanaan rancangan aktualisasi yang dilakukan di SMP N 9 Balikpapan adalah 5
kegiatan.
Dalam salah satu misi yang terdapat dalam organisasi SMP Negeri 9 Balikpapan terdapat
salah satu misi yaitu menumbuh kembangkan karakter terpuji peserta didik melalui
pembelajaran yang menyenangkan dan perilaku keteladanan. Kegiatan yang telah
dilaksanakan ini memberikan salah satu alternatif pelayanan sehingga siswa dapat menyukai
dan tertarik pada mata pelajaran matematika. Dengan kegiatan ini, siswa menjadi lebih
termotivasi untuk mempelajari matematika lebih dalam. Belajar matematika juga bisa
menyenangkan dalam bentuk permainan dan juga melalui media video pembelajaran.
A. Kegiatan I
Membuat Kuis Matematika Menggunakan Aplikasi Kahoot
Tahapan Kegiatan:
1) Membuat soal pre test tentang konsep dasar matematika
Kegiatan diawali dengan membuat soal pretest untuk digunakan dalam kuis tersebut.
Kuis tersebut berisi tentang konsep dasar matematika seperti penjumlahan, pengurangan,
perkalian dan pembagian bilangan bulat. Kegiatan ini penulis kerjakan di rumah, karena
keesokan harinya akan dilaksanakan kegiatan tersebut. Kuis dibuat dengan menggunakan
aplikasi Kahoot. Pada tahapan kegiatan ini, terlihat nilai akuntabilitas karena adanya
tanggung jawab dan kejelasan dalam membuat soal untuk dipakai dalam kuis yang sesuai
dengan indicator konsep dasar matematika. Aplikasi kahoot adalah sebuah website di internet
31
atau bisa diunduh di play store. Berkembangnya teknologi saat ini membuat berbagai sistem
dan juga cara kerja menjadi lebih baik dan lebih efisien. Salah satunya dalam dunia
pendidikan. Kahoot! App sendiri diciptakan untuk membuat media belajar yang lebih baik
dengan memanfaatkan teknologi, sehingga aplikasi ini sangat cocok digunakan oleh siapapun
yang ingin belajar ataupun mengajar menggunakan metode yang lebih kekinian, inovatif dan
kreatif (Komitmen Mutu).
Dalam penggunaan aplikasi kahoot ini agak berbeda dengan aplikasi pembelajaran yang
lain seperti Quizziz yaitu aplikasi kahoot dilakukan secara live dimana pertanyaan-pertanyaan
tidak muncul di hp siswa, tetapi muncul di layar proyektor sedangkan jawaban ada di hp
siswa masing-masing.
Dalam fitur yang disediakan oleh Kahoot! Memungkinkan jajaran didunia pendidikan
termasuk sekolah membuat kuis trivia, bahkan kuis tersebut bisa digunakan untuk pre-test
sebelum memulai ajaran yang baru. Sehingga siswa akan lebih interaktif menerima dan
menjalankan kuis yang diberikan agar tidak monoton dan membuat siswa lebih focus
terhadap pembelajaran.
Output: Soal-Soal Matematika
Gambar 5.1
32
2) Mengarahkan siswa untuk menyiapkan handphone dan aplikasi kahoot
Setelah soal-soal dibuat, Penulis siap memberikan kuis tersebut kepada siswa.
Sebelumnya siswa terlebih dahulu diberitahu bahwa untuk membawa handphone ke
sekolah. Pada Hari Senin, 10 Februari 2020, Penulis mengadakan kuis matematika di
Kelas VII B, siswa diminta mempersiapkan handphonenya masing-masing lengkap
dengan aplikasi yang sudah ada. Di dalam kelas, penulis menjaga ketertiban
(Nasionalisme) siswa dalam mempersiapkan aplikasi masing-masing untuk menghindari
perilaku siswa yang salah seperti membuka aplikasi atau hal yang lain selain yang
diperintahkan.
Gambar 5.2
33
3) Membagikan Pin yang muncul pada layar aplikasi sehingga siswa dapat menginput
pin tersebut di aplikasi masing-masing
4) Setiap siswa yang bermain memasukkan nickname didalam aplikasi game kahoot
dan kemudian permainan dimulai
Penulis membagikan pin soal untuk siswa input ke dalam aplikasi masing-
masing.kemudian Siswa memasukkan nama mereka di dalam aplikasi tersebut. Setelah
mereka semua masuk dalam aplikasi tersebut, Penulis dengan bahasa yang mudah
dipahami (Etika Publik) mengarahkan siswa dalam mengisi kuis tersebut dan kuis dapat
dimulai.
Output: Pin dari Kuis Kahoot dan daftar nama siswa yang mengikuti kuis
Gambar 5.3
5) Setelah menjawab pertanyaan tersebut, siswa akan mengetahui apakah yang
diajukan benar atau salah melalui handphonenya masing-masing
6) Siswa diberi peringkat berdasarkan skor mereka dalam memilih jawaban dan
“pemenang” dapat diketahui
34
Setelah seluruh siswa menjawab soal-soal yang ada di aplikasi tersebut, mereka akan
langsung mengetahui jawaban yang benar dan salah, kemudian langsung mengetahui nilai
mereka dan urutan peringkat mereka. Pada tahapan kegiatan ini terlihat adanya kejujuran
(Anti Korupsi) dalam penilaian yang langsung terlihat oleh siswa.
Output: Peringkat Siswa
Gambar 5.4
B. Kegiatan 2
Membuat Media Tayang (Video Pembelajaran) untuk Menyampaikan Materi
Tahapan Kegiatan:
1) Membuat media pembelajaran berupa powerpoint disertai video pembelajaran
Kegiatan kedua diawali dengan penulis membuat media pembelajaran yang akan
digunakan agar pelaksanaan pembelajaran berjalan lancar dan sesuai target
(Akuntabilitas). Media tersebut berupa powerpoint yang disertai dengan video
pembelajaran tentang suatu materi matematika kelas VII yaitu aritmatika sosial. Video
yang akan ditampilkan berupa video pembelajaran yang terkait dengan kehidupan sehari-
hari, sehingga siswa dapat lebih memahami materi tersebut.
35
Output: Media tayang (PowerPoint dan Video Pembelajaran)
Gambar 5.5
2) Menyampaikan materi (video pembelajaran)
Pada hari Rabu, 12 Februari 2020 Penulis memulai pembelajaran matematika. Penulis
mempersiapkan peralatan seperti laptop dan proyektor. Setelah semua siap, penulis
mengarahkan siswa untuk siap memperhatikan pwerpoint dan video pembelajaran
dengan saksama (Etika Publik).
Output: Media tayang (PowerPoint dan Video Pembelajaran)
Gambar 5.6
3) Memberikan Permasalahan Terkait Materi
Setelah siswa diberikan video pembelajaran, penulis membagi siswa menjadi
beberapa kelompok untuk berdiskusi sehingga siswa lebih aktif dan pembelajaran
36
menjadi efektif (Komitmen Mutu). kemudian penulis memberikan beberapa
pertanyaan/soal terkait dengan materi tersebut yang ditampilkan di dalam powerpoint..
Output: Latihan Soal
Gambar 5.7
4) Mengajak Diskusi tentang permasalahan yang diberikan
Karena pada hari Rabu, 12 Februari berhubung waktu pembelajaran tidak cukup
untuk diskusi maka diskusi dilanjutkan dilakukan pada hari Senin, 17 Februari. Siswa
dibentuk kelompok, masing-masing kelompok berdiskusi untuk menyelesaikan
permasalahan yang diberikan. Penulis mengajak diskusi tentang permasalahan yang
diberikan (Nasionalisme). Penulis disini berusaha bersikap adil dalam memimpin diskusi
dan peduli membantu terhadap seluruh siswa yang kesulitan dalam menyelesaikan soal
tersebut (Anti Korupsi).
Output: Hasil Diskusi Siswa
37
Gambar 5.8
38
C. Kegiatan 3
Membuat Alat Peraga Batang Perkalian “BAPER” dan Jam Sudut “JAMSUD”
Tahapan Kegiatan:
1) Membagi siswa ke dalam 5 kelompok
Pada hari Kamis, 13 Februari 2020 di kelas VII I pada saat pelajaran matematika,
Penulis membagi siswa secara adil (Anti Korupsi) ke dalam 5 kelompok dimana setiap
kelompok ditugaskan membuat alat peraga. Alat peraga merupakan suatu alat peraga
yang digunakan untuk memberikan pengajaran kepada siswa yang tujuannya agar siswa
mampu mempelajari sesuatu bidang yang dipelajari, lebih cepat memahami dan mengerti
dan lebih efektif serta efisien (Komitmen Mutu). Alat peraga yang dibuat berupa alat
peraga batang perkalian dan jam sudut. Alat peraga batang perkalian yaitu alat peraga ini
dapat digunakan untuk mempermudah menghitung operasi perkalian bilangan bulat.
Sedangkan jam sudut digunakan untuk mempermudah dalam menjelaskan mengenai
waktu/jam dan menjelaskan mengenai sudut dalam pembelajaran matematika. Dengan
menggunakan media yang teleh dibuat, diharapkan siswa dapat lebih memahami
mengenai macam-macam sudut.
Output: Daftar nama kelompok berserta alat peraga yang ditugaskan
Gambar 5.9
39
2) Memberi petunjuk langkah-langkah kerja dalam membuat alat peraga tersebut
Penulis menjelaskan kepada siswa dengan jelas dan terarah (Akuntabilitas) tentang
alat, bahan dan langkah-langkah kerja untuk membuat alat peraga tersebut.
Output: Dokumen tentang alat, bahan dan langkah-langkah kerja
Gambar 5.10
3) Membuat alat peraga
Setelah siswa membawa semua alat dan bahan, penulis memimpin dan mengarahkan
siswa untuk berhati-hati dalam membuat alat peraga tersebut, Dalam pelaksanaan
pembuatan alat peraga tersebut, penulis menjaga ketertiban siswa agar tetap melakukan
tugasnya masing-masing (Nasionalisme). Penulis secara bergantian untuk membantu
setiap kelompok dalam membuat alat peraga tersebut (kerja sama = Etika Publik).
Output: Alat Peraga Batang Perkalian “BAPER” dan Jam Sudut “JAMSUD”
Gambar 5.11
40
41
4) Melakukan simulasi tentang penggunaan alat peraga tersebut.
Setelah alat peraga selesai dibuat, penulis mensimulasikan cara penggunaannya
kepada siswa. Penulis menjelaskan dengan bahasa yang mudah dipahami secara jelas dan
terinci. (Akuntabilitas). Dengan adanya alat peraga yang kreatif tersebut diharapkan
siswa lebih antusias dan lebih memahami materi pelajaran matematika (Komitmen
Mutu).
Output: Dokumen tentang cara penggunaan alat peraga tersebut
Gambar 5.12
42
D. Kegiatan 4
Membuat Majalah Dinding (Mading) Matematika
Tahapan kegiatan:
1) Membagi siswa ke dalam 4 kelompok
Pada hari Jumat, 21 Februari 2020. Penulis memulai kegiatan ke4 yaitu membuat
mading matematika. Penulis memberikan membuat mading bersama-sama siswa kelas
VII F dan VII G. Setiap kelas dibagi secara adil (Anti Korupsi) ke dalam 4 kelompok,
dimana setiap kelompok akan diberikan tugas untuk membuat mading.
Output : Daftar nama kelompok
Gambar 5.13
43
2) Guru mengajak siswa untuk mencari / membuat artikel tentang matematika yang
terkait dengan kehidupan sehari-hari
Setelah dibagi ke dalam kelompok, setiap kelompok ditugaskan untuk
membuat/mencari artikel matematika bisa berupa gambar dan terkait dengan kehidupan
sehari-sehari. Setiap kelompok dibebaskan untuk mengerjakan tugas tersebut sekreatif
masing-masing kelompok dan penulis menghormati (Nasionalisme) hak setiap
kelompok dalam berkreativitas. Penulis mengarahkan siswa agar artikel yang diambil
44
harus dari sumber-sumber yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan seperti buku,
web, dll (Transparansi = Akuntabilitas)
Gambar 5.14
3) Penulis memeriksa artikel yang telah dibuat/didapat siswa kemudian setelah
disetujui, siswa menempelkan artikel tersebut
Setelah siswa membuat/mencari artikel matematika, penulis memeriksa artikel-artikel
tersebut, jika ada yang tidak sesuai maka penulis membantu siswa untuk memperbaiki
artikel tersebut. Artikel tersebut melalui proses editing penulis dan terlihat adanya nilai
komitmen mutu (Efektif dan efisien).
45
4) Menempelkan hasil pekerjaan di kertas karton
Setelah melalui proses editing, semua hasil pekerjaan ditempelkan diatas kertas karton
menggunakan lem kertas. Sebelumnya, penulis mengarahkan siswa untuk menggunakan
bahan yang sederhana seperti kertas karton dan lem kertas (Anti Korupsi). Setelah
ditempel semua, setiap kelompok dapat menghias mading masing-masing. Kemudian
setelah mading seluruh kelompok jadi, penulis membawa beberapa mading tersebut
ditempel di tempat mading utama di depan ruang guru dimana seluruh siswa dapat
melihat dan membaca mading tersebut. Mading matematika tersebut diharapkan
menambah ilmu bagi seluruh siswa.
Output: Mading Matematika
Gambar 5.15
46
E. Kegiatan 5
Menyusun Soal Ulangan Harian Berupa Kuis Menggunakan Aplikasi Quizziz
Tahapan Kegiatan:
1) Membuat soal-soal ulangan harian tentang materi yang sudah dipelajari siswa
Kegiatan diawali dengan membuat soal-soal ulangan harian untuk digunakan dalam
kuis tersebut. Kuis tersebut berisi tentang materi pelajaran matematika yang sudah
dipelajari siswa sebelumnya yaitu materi aritmatika sosial. Kuis dibuat dengan
menggunakan aplikasi Quizziz. Pada tahapan kegiatan ini, terlihat nilai akuntabilitas
karena adanya tanggung jawab dan kejelasan dalam membuat soal untuk dipakai
dalam kuis yang sesuai dengan indicator materi. Aplikasi quizziz adalah sebuah website
di internet atau bisa diunduh di play store. Berkembangnya teknologi saat ini membuat
berbagai sistem dan juga cara kerja menjadi lebih baik dan lebih efisien. Salah satunya
dalam dunia pendidikan. Quizziz sendiri diciptakan untuk membuat media belajar yang
lebih baik dengan memanfaatkan teknologi, sehingga aplikasi ini sangat cocok
47
digunakan oleh siapapun yang ingin belajar ataupun mengajar menggunakan metode
yang lebih kekinian, inovatif dan kreatif (Komitmen Mutu).
Penggunaan aplikasi quizziz sangat mudah, kuis interaktif yang dibuat memiliki
hingga 4 pilihan jawaban termasuk jawaban benar. Quizziz juga memberikan data dan
statistik tentang kinerja siswa. Dengan quizziz, siswa bisa belajar sambil bermain.
Aplikasi quizziz sendiri memiliki kelebihan dari aplikasi yang lainnya seperti aplikasi
Kahoot yaitu seorang guru bisa memberikan Pekerjaan Rumah (Homework) yang bisa
ditentukan batas waktu pengerjaannya oleh guru itu sendiri. Sehingga siswa dapat
mengerjakan PR tersebut di rumah dan kapan pun waktunya yang sudah ditentukan.
Aplikasi Quizziz digunakan dalam penilaian ulangan harian dikarenakan pengerjaan
dapat dilakukan per individu siswa dan lebih mudah karena pertanyaan-pertanyaan
ulangan harian ada muncul di HP masing-masing siswa sehingga siswa lebih focus untuk
menjawab pertanyaan tersebut. Untuk pengerjaan ulangan harian tersebut, siswa tidak
hanya langsung menjawab pertanyaan tersebut tetapi setelah menjawab pilihan jawaban,
mereka langsung menuliskan cara pengerjaannya di Lembar Jawaban yang disediakan
sehingga guru dapat mengetahui cara siswa menjawab ulangan harian tersebut.
Output: Soal-Soal Ulangan Harian Matematika
Gambar 5.16
48
2) Mengarahkan siswa untuk menyiapkan handphone dan aplikasi quizziz
Setelah soal-soal dibuat, Penulis siap memberikan ulangan harian tersebut
kepada siswa. Sebelumnya siswa terlebih dahulu diberitahu bahwa untuk membawa
handphone ke sekolah. Pada Hari Senin, 17 Februari 2020, Penulis mengadakan
ulangan harian matematika di Kelas VII B, siswa diminta mempersiapkan
handphonenya masing-masing lengkap dengan aplikasi yang sudah ada. Di dalam
kelas, penulis menjaga ketertiban (Nasionalisme) siswa dalam mempersiapkan
aplikasi masing-masing untuk menghindari perilaku siswa yang salah seperti
membuka aplikasi atau hal yang lain selain yang diperintahkan.
Gambar 5.17
49
3) Membagikan Pin yang muncul pada layar aplikasi sehingga siswa dapat
menginput pin tersebut di aplikasi masing-masing
4) Setiap siswa yang bermain memasukkan nickname didalam aplikasi game
kahoot dan kemudian ulangan harian dimulai
Penulis membagikan pin soal untuk siswa input ke dalam aplikasi masing-
masing.kemudian Siswa memasukkan nama mereka di dalam aplikasi tersebut.
Setelah mereka semua masuk dalam aplikasi tersebut, Penulis dengan bahasa yang
mudah dipahami (Etika Publik) mengarahkan siswa dalam mengisi kuis tersebut
dan kuis dapat dimulai.
50
Output: Pin dari Kuis Quizziz dan daftar nama siswa yang mengikuti kuis
Gambar 5.19
5) Setelah menjawab pertanyaan tersebut, siswa akan mengetahui apakah yang
diajukan benar atau salah melalui handphonenya masing-masing
6) Siswa diberi peringkat berdasarkan skor mereka dalam memilih jawaban dan
“pemenang” dapat diketahui
Penulis juga mengarahkan siswa untuk menuliskan cara penyelesaiaan soal
tersebut di kertas selembar kemudian memilih jawaban yang benar di aplikasi masing-
masing. Setelah seluruh siswa menjawab soal-soal yang ada di aplikasi tersebut,
mereka akan langsung mengetahui jawaban yang benar dan salah, kemudian
langsung mengetahui nilai mereka dan urutan peringkat mereka. Pada tahapan
kegiatan ini terlihat adanya kejujuran (Anti Korupsi) dalam penilaian yang langsung
terlihat oleh siswa.
Output: Daftar Nilai Ulangan
Harian Siswa
51
BAB VI
PENUTUP
A. SIMPULAN
Tujuan nasional bangsa Indonesia dituangkan secara jelas dalam pembukaan
UUD 1945. Guru memiliki peran penting dalam mewujudkan tujuan nasional tersebut
terutama dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Dengan salah satu upayanya yaitu
menerapkan nilai-nilai dasar ASN yang terdiri dari Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi dalam kegiatan Aktualisasi yang merupakan
tugas penting dalam kegiatan Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan VIII Tahun
2020.
Kegiatan aktualisasi yang telah dilaksanakan di SMP Negeri 9 Balikpapan terdiri
dari lima kegiatan, yaitu ; 1) Membuat kuis matematika dengan aplikasi kahoot 2)
Membuat media tayang untuk menyampaikan materi, 3) Membuat alat peraga, 4)
Membuat mading matematika dan 5) Membuat soal ulangan harian dengan aplikasi
quizziz.
Berdasarkan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan dalam kegiatan
aktualisasi, dapat disimpulkan bahwa kegiatan tersebut mampu mengatasi isu yang
diangkat oleh penulis yaitu kurang optimalnya penerapan media pembelajaran di SMP
Negeri 9 Balikpapan. Dengan kegiatan-kegiatan tersebut siswa/i dapat lebih memahami
dengan mudah pelajaran matematika dimana pelajaran matematika ini selalu dianggap
pelajaran yang sulit. Pembelajaran matematika menjadi menyenangkan dengan adanya
media pembelajaran yang kreatif dan inovatif seperti pembelajaran dengan aplikasi
berbasis game, adanya video pembelajaran dan didukung oleh alat peraga.
B. SARAN
Berdasarkan kegiatan aktualisasi yang telah dilaksanakan, maka penulis
memberikan saran-saran sebagai berikut :
1. Bagi Diri Sendiri
Bagi CPNS sendiri diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan mampu untuk
mengimplementasikan nilai-nilai dasar ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika
Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi) sebagai landasan dalam menjalankan
tugas dan fungsinya. Kemudian bagi CPNS, kegiatan ini tidak hanya berhenti sampai
52
disini saja, tetapi dapat dilanjutkan dan bekerja sama dengan guru lain untuk
melanjutkan kegiatan-kegiatan yang dapat mengoptimalkan pembelajaran yang lebih
menyenangkan bagi siswa.
2. Bagi Sekolah
Hendaknya pihak sekolah selalu memberikan dukungan terhadap guru dalam
melaksanakan setiap kegiatan yang bertujuan mengoptimalkan media pembelajaran
untuk agar memudahkan pemahaman peserta didik demi mencapai visi dan misi
sekolah.
3. Bagi Siswa
Hendaknya siswa dapat membiasakan diri untuk lebih rajin lagi memahami pelajaran
yang diajarkan oleh guru di sekolah dan dapat mengaplikasikan ilmu yang berguna
dalam kehidupan sehari-hari mereka.
4. Bagi Orang Tua / Wali Murid
Orang tua siswa / wali murid hendaknya ikut berpartisipasi dalam mengawasi serta
membimbing anaknya ketika berada dilingkungan keluarga dan masyarakat.
53
DAFTAR PUSTAKA
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III
Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri Sipil. Lembaga Administrasi
Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III :
Akuntabilitas. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III :
Nasionalisme. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III : Etika
Publik. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III :
Komitmen Mutu. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Diklat Prajabatan CPNS Golongan III : Anti
Korupsi. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Pelayanan Publik.
Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2017). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Manajemen
Aparatur Sipil Negara. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Komitmen Mutu.
Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. (2015). Modul Pelatihan Dasar Calon PNS Whole of
Goverment. Lembaga Administrasi Negara, Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia. (2017). Modul Pendidikan dan Pelatihan
Dasar Calon PNS Habituasi
Quiz Matematika dengan Aplikasi Kahoot
1. 5 × 2 + 7 − 7 = ⋯
A. 10
B. 0
C. 7
D. 14
2. 8 × 0 − 1 = ⋯
A. 0
B. -8
C. -1
D. 7
3. 6 × 3 − 3 + 8 = ⋯
A. 8
B. 23
C. 20
D. 15
4. Bilangan Prima Genap adalah…
A. 0
B. 4
C. 2
D. 8
5. Bilangan Genap + Bilangan Genap
adalah …
A. Bilangan Genap
B. Bilangan Prima
C. Bilangan Ganjil
D. Bilangan Asli
6. 8 ÷ 2 − 2 + 2 = ⋯
A. 2
B. 6
C. 4
D. 8
7. 0,1,2,3,4,5,6,7,8,….. adalah bilangan
…
A. Genap
B. Bulat
C. Asli
D. Cacah
8. 1,2,3,4,5,6,7,8,9,…. Adalah bilangan
…
A. Bulat
B. Asli
C. Cacah
D. Prima
9. -3,-2,-1,0,1,2,3,…. Adalah bilangan…
A. Asli
B. Cacah
C. Bulat
D. Prima
10. 1 × 0 − 0 × 1 + 0 × 1 ÷ 1 − 0 = ⋯
A. 0
B. 2
C. 1
D. 3
Kuis Matematika Dasar
Final Scores
Rank Players Total Score (points) Correct Answers Incorrect Answers
1 Rafli 9452 9 1
2 Juwita 7746 8 2
3 Bagas 6812 7 3
4 Noval 5721 6 4
5 syafira 5640 6 4
6 Rashya Ahmad 5171 6 4
7 ALFIN 4814 6 4
8 Saskia 4659 5 5
9 Rezky_Irwann 4583 5 5
10 Yulii_ 4462 5 5
11 Nanda akeyla s 4436 5 5
12 Wawan 4388 5 5
13 Sipa 4356 5 5
14 Damar 4288 5 5
15 M. Raihan. N. R 4281 5 5
16 Akbar 4001 5 5
17 M.Rasyah Althaf 3952 5 5
18 Salwa ananda 3917 4 6
19 Larasati 3566 5 5
20 Yolan m 3538 4 6
21 Dhinonur 3302 4 6
22 Syaripah hamida 3266 4 6
23 putrii 3254 4 6
24 raihan 3050 4 6
25 Nur aulia r 2870 4 6
26 Puput29 2868 4 6
27 Paton 2524 3 7
28 Febbyaja 2368 3 7
29 Fildzah 2335 3 7
30 Reynold n.s 1913 3 7
31 Natasya 1398 2 8
32 Syaripa hamidah 0 0 10
33 •Akbar7B✓✓✓ 0 0 10
34 syafira adawiya 0 0 10
35 Puput 0 0 10
36 Fathonah.az 0 0 10
37 Yuliana 0 0 10
38 Febby?? 0 0 10
39 Fathonah 0 0 10
Pilihlah Jawaban yang tepat dan Tulis Caranya !
1. Toko Mulya menjual sebuah gelas merek TOP seharga Rp7.500,00. Jika Bu Tina membeli
4 lusin gelas tersebut, uang yang harus dibayarkan sebesar…
A. Rp. 450.000,00
B. Rp. 420.000,00
C. Rp. 360.000,00
D. Rp. 300.000,00
2. Pak Bayu membeli sebuah televise seharga Rp1.500.000,00. Sebulan kemudian, televise
itu rusak sehingga menghabiskan Rp250.000,00 untuk biaya perbaikan. Setelah selesai
diperbaiki, Pak Bayu menjualnya seharga Rp1.225.000,00. Pernyataan berikut yang benar
adalah…
A. Pak Bayu untung sebesar Rp.25.000,00
B. Pak Bayu untung sebesar Rp. 525.000,00
C. Pak Bayu rugi sebesar Rp25.000,00
D. Pak Bayu rugi sebesar Rp525.000,00
3. Bintara menyimpan uang di koperasi simpan pinjam sebesar Rp.2.500.000,00 dengan
bunga 10% per tahun. Bunga yang diterima Bintara setelah Sembilan bulan sebesar…
A. Rp. 187.500,00
B. Rp. 185.000,00
C. Rp. 182.500,00
D. Rp. 180.000,00
4. Harga sepasang sepatu sebesar Rp. 230.000,00. Setelah harganya didiskon 20% maka
harga sepatu tersebut sebesar…
A. Rp.210.000,00
B. Rp 192.000,00
C. Rp. 184.000,00
D. Rp.176.000,00
5. Perhatikan tabel berikut.
No Bruto (kg) Neto (kg) Tara
(i) 100 95 5%
(ii) 100 90 10%
(iii) 50 45 5%
(iv) 50 40 10%
Hubungan antara bruto, neto dan tara yang benar ditunjukkan oleh…
A. (i) dan (ii)
B. (i) dan (iii)
C. (ii) dan (iv)
D. (iii) dan (iv)
Players Score Accuracy Started At Info
Putri29 (Putri A) 4660 100% Wed 19, Feb 08:24 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Iyhkh julax 5140 100% Wed 19, Feb 08:45 AM Quizizz App v4.9 on
Redmi 6A
Larasati 5120 100% Wed 19, Feb 08:30 AM Quizizz App v4.9 on
CPH1701
Rn 4850 100% Wed 19, Feb 08:29 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1901
Natasya putri 4730 100% Wed 19, Feb 08:31 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1911
Febi 4580 100% Wed 19, Feb 08:29 AM Quizizz App v4.9 on
Redmi 6A
Y 4560 100% Wed 19, Feb 08:42 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Febyyolan 4730 100% Wed 19, Feb 08:25 AM Quizizz App v4.9 on
Redmi 6A
syafira 5110 100% Wed 19, Feb 08:44 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
rehan123 4470 100% Wed 19, Feb 08:39 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1904
Fathonah.az 4000 100% Wed 19, Feb 08:29 AM UC Browser on
XiaoMi Redmi Note 4X
M. Akbar.Rizky 7B
4190 100% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
CPH1803
Yuliana 5110 100% Wed 19, Feb 08:24 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Iyhkh julaxx 5080 100% Wed 19, Feb 08:41 AM Quizizz App v4.9 on
Redmi 6A
M.Rasyah.Althaf 5130 100% Wed 19, Feb 08:38 AM Quizizz App v4.9 on Lenovo A6020a46
KTR ESPORT 5150 100% Wed 19, Feb 08:47 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1901
Salwaa (Salwa Ananda)
4560 100% Wed 19, Feb 08:24 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Bagas j 4640 100% Wed 19, Feb 08:24 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1819
putri 4490 100% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Febby Ica (Febby Ica )
4320 100% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Damar r (Damar Ramadhan)
5150 100% Wed 19, Feb 08:27 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1851
RzkyIrwnnn 3750 100% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Natasya putri g. 5140 100% Wed 19, Feb 08:33 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1911
Natasya 5140 100% Wed 19, Feb 08:29 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1911
Salwa Ananda (Salwa Ananda)
4450 100% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
M. Raihan.nur 5150 100% Wed 19, Feb 08:27 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1901
Fildzah23 4280 100% Wed 19, Feb 08:24 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1802
Damar (Damar Ramadhan)
3160 80% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1851
Rafli 2760 80% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Natasya putri G. 4040 80% Wed 19, Feb 08:27 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1911
Dhino08 3500 80% Wed 19, Feb 08:25 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1601
Restu (Muhammad
Restu) 3240 80% Wed 19, Feb 08:27 AM
Chrome Mobile on Generic Smartphone
Saskia putri 2880 80% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
Lenovo A7700
Nur aulia r (Nuriramadhani
275) 2770 80% Wed 19, Feb 08:24 AM
Chrome Mobile on Generic Smartphone
putri damayanti 3950 80% Wed 19, Feb 08:25 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Febi behel 3560 80% Wed 19, Feb 08:39 AM Quizizz App v4.9 on
Redmi 6A
M.Rasyah Althaf 2340 60% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on Lenovo A6020a46
Natasya putri Gumelar
2380 60% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
RMX1911
Juwita Sari 2580 60% Wed 19, Feb 08:24 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1904
Larasati febria 2390 60% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
CPH1701
rehan 2820 60% Wed 19, Feb 08:31 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1904
Nanda akeyla syifa
2870 60% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Reynold G (Reynold G)
2840 60% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Reynold (Reynold G)
2140 60% Wed 19, Feb 08:24 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Fathonah 2210 60% Wed 19, Feb 08:16 AM UC Browser on
XiaoMi Redmi Note 4X
Rashya Ahmad 1550 40% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Juwita2 1920 40% Wed 19, Feb 08:37 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1904
Juwita 1900 40% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1904
Bagas 1550 40% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1819
DhinoNur6 1640 40% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1601
raihan 1550 40% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1904
Rasya putra 1500 40% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
M40A
™M. Raihan.nur 1540 40% Wed 19, Feb 08:22 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1901
Febiyolan 800 20% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
Redmi 6A
Putri A (Putri A) 600 20% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Nuriramadhani 275
(Nuriramadhani 0 0% Wed 19, Feb 08:16 AM
Chrome Mobile on Generic Smartphone
275)
Muhammad Restu
(Muhammad Restu)
0 0% Wed 19, Feb 08:16 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Bii (Febby Ica ) 0 0% Wed 19, Feb 08:38 AM Chrome Mobile on
Generic Smartphone
Fildzah 0 0% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1802
™M. Raihan. Nur. R™
0 0% Wed 19, Feb 08:16 AM Quizizz App v4.9 on
vivo 1901
Time is represented in GMT+0800
KUIS
VIDEO REVIEW
LATIHAN SOAL
ULANGAN HARIAN
VIDEO REVIEW
LATIHAN SOAL
Koperasi Sekolah
Rp. 60.000,00 per kardusIsi 50 buah buku tulis
Dijual Rp. 1.500,00 / 1 buku tulis
Tentukan:
a. Harga pembelian
b. Harga Penjualan
c. Besar Untung
d. Persentase Keuntungan
ULANGAN HARIAN
Alat dan Bahan
1. Gunting
2. Kardus Bekas
3. Kertas Karton
4. Kertas Origami
5. Lem kertas
6. Penggaris
7. Jangka
8. Cutter
9. Paku Payung
Cara Membuat ;
1. Buat lingkaran dari kardus menggunakan jangka dengan besar sesuai selera.
2. Bungkus permukaan kardus yang sudah dibentuk menggunakan kertas karton agar
terlihat lebih mewah.
3. Buat angka 1-12 menggunakan sterofom dan angka 90, 180, 270 dan 360.
4. Tempelkan angka-angka layaknya jam.
5. Lalu, tempelkan angka derajat di samping angka jam (lihat gambar diatas)
6. Tempelkan kertas origami sebagai variasi agar terlihat lebih menarik.
7. Lubangi bagian tengah jam menggunakan paku payung yang berfungsi sebagai jarumnya.
8. Tarararararaaaa....
Cara Menggunakan Media.
Selain digunakan untuk menjelaskan mengenai waktu/jam, media diatas juga bisa digunakan
untuk menjelaskan mengenai sudut dalam pembelajaran matematika. Dengan menggunakan
media yang telah dibuat, diharapkan siswa dapat lebih memahami mengenai macam-macam
sudut.
JAM SUDUT
“JAMSUD”
Alat dan Bahan:
1. Sterefoam
2. Kertas HVS
3. Kertas Padi
4. Gunting
5. Double Type/Lem Kertas
6. Pensil
7. Cutter
8. Stip Pensil
9. Spidol
10. Penggaris
Cara Membuat
1. Membuat tulisan angka untuk setiap kolom
2. Buatlah setiap kolom terdiri dari 10 kotak. Pastikan setiap kolom memiliki ukuran yang
sama.
3. Gunting hasil tulisan tersebut
4. Potong sterefoam menjadi batang-batang dengan sama besar.
5. Tempelkan hasil potongan tersebut diatas sterofoam menggunakan double type atau lem
kertas.
6. Lipat-lipat kertas padi hingga membentuk seperti balok tanpa tutup dengan bagian atas
yang tidak terlipat, ukuran balok disesuaikan dengan panjang susunan semua kolom yang
sudah dibuat.
BATANG PERKALIAN
“BAPER”
Aturan pemakaian: