Pengembangan bahan pembelajaran SD

22
KLASIFIKASI DAN KARAKTERISTIK MEDIA PENGAJARAN Bahan Diskusi Kuliah Pengembangan Bahan Pembelajaran SD Hari Jumat, Pukul 14.20 WIB Ruang 7 OLEH: KELOMPOK 8 RIZQA NURUL AINI (090210204051) WIRIDA SARI WASKITA (090210204078) ARA AKHDINA (090210204083) NURIL HIFDZIYAH (090210204089) RIYANTI DESI W (090210204092) ANGGARA WINDIARTO (090210204095) AGATA ELOK F (090210204110) PRYSTA WIDHIYANI (090210204117)

Transcript of Pengembangan bahan pembelajaran SD

KLASIFIKASI DAN KARAKTERISTIK

MEDIA PENGAJARANBahan Diskusi Kuliah Pengembangan Bahan

Pembelajaran SD

Hari Jumat, Pukul 14.20 WIB Ruang 7

OLEH:

KELOMPOK 8

RIZQA NURUL AINI

(090210204051)

WIRIDA SARI WASKITA (090210204078)

ARA AKHDINA (090210204083)

NURIL HIFDZIYAH (090210204089)

RIYANTI DESI W (090210204092)

ANGGARA WINDIARTO (090210204095)

AGATA ELOK F (090210204110)

PRYSTA WIDHIYANI (090210204117)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

SEMESTER GASAL 2011 – 2012KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT, karena atas rahmat dan hidayah-Nya penulis dapat

menyelesaikan penulisan makalah “Karakteristik dan

Klasifikasi Media Pengajaran” ini. Makalah ini

dimaksudkan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah

Pengembangan Bahan Pembelajaran SD.

Makalah ini berisi mengenai karakteristik dan

klasifikasi media pengajaran, meliputi hakekat, fungsi,

kekurangan, kelebihan, serta contoh-contoh dari media

pengajaran. Diharapkan dengan adanya bahasan tersebut

hakekat media pengajaran dapat dipahami secara luas.

Dengan terselesaikannya makalah ini, penulis

mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu penyelesaian makalah ini, baik secara langsung

maupun tidak langsusng. Makalah ini masih jauh dari

sempurna, maka penulis mengharapkan kritik dan saran

yang membangun.

ii

Jember, 2011

Penulis

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.................................. i

KATA PENGANTAR................................. ii

DAFTAR ISI..................................... iii

BAB I. PENDAHULUAN............................. 1

A. Latar Belakang.......................... 1

B. Rumusan Masalah......................... 1

C. Tujuan.................................. 1

BAB II. PEMBAHASAN............................. 2

iii

A. Karakteristik Media..................... 2

B. Klasifikasi Media....................... 2 – 11

BAB III. PENUTUP............................... 12

A. Kesimpulan.............................. 12

B. Saran................................... 12

iv

BAB I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam proses pembelajaran diperlukan adanya

media pengajaran agar siswa tertarik untuk

mempelajari materi yang akan diajarkan. Maka,

diperlukan bebrbagai macam media agar penggunaan

media tidak monoton. Sehingga dalam makalah ini

disajikan karakteristik dan klasifikasi media

pembelajaran.

B. Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud karakteristik media pengajaran?

2. Apa yang dimaksud klasifikasi media pengajaran?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui dan memahami karakteristik media

pengajaran.

2. Untuk mengetahui dan memahami klasifikasi media

pengajaran.

1

BAB II. PEMBAHASAN

KLASIFIKASI DAN KARAKTERISTIK MEDIA PENGAJARAN

A. Karakteristik Media

Karakteristik media adalah karakteristik

suatu objek yang bergantung pada objek itu sendiri

maupun dari sudut pandang mana objek tersebut

dilihat.

Tujuan penggolongan ini adalah untuk

memberikan contoh mengenai sudut pandang seseorang.

Contoh :

1.Rudi Bretz mengklasifikasikan media atas

karakteristik utamanya yaitu suara, bentuk visual

(garis, gambar dan simbol) dan gerak.dan

membedakan media transmisi dan media rekaman.

2.Menurut L.J. Briggs menggolongkan media dengan

mengaitkan kesesuaian karakteristik rangsangan

yang ditimbulkan oleh media tersebut dengan

2

karakteristik siswa, persyaratan tugas, materi,

transmisinya. Dan briggs mengidentifikasikan media

belajar menjadi 13 macam, yaitu: Objek, model,

suara langsung, rekaman audio, media cetak,

pengajaran terprogram, papan tulis, media

transparansi, film rangkai, film, televisi, dan

gambar.

B. Klasifikasi Media

Dari contoh 1 dan 2 dapat disimpulkan bahwa

pengklasifikasian media terdapat kelebihan dan

kelemahannya. Misalnya hasil media antara satu

dengan yang lain berbeda, usaha tersebut menunjukan

bahwa hinggga saat ini belum ada kesepakatan tentang

klasifikasi media yang berlaku secara umum dalam

suatu sistem pengajaran.

1)Media Audio

Media audio berfungsi untuk menyalurkan pesan

audio dari sunber ke penerima pesan dalam bentuk

lambang-lambang auditif verbal, non-verbal maupun

kombinasinya. Media audio berkaitan erat dengan

indera pendengaran. Ada beberapa jenis media audio

antara lain:

a. Radio

- Fungsi radio

Pada dasarnya siaran radio dalam program

belajar-mengajar berfungsi untuk:

3

a) Meningkatkan kemampuan komunikasi audio

b) Membuat suasana belajar menjadi lebih

hidup

c) Meningkatkan kemampuan apresiasi dan

imajinasi terhadap kejadian atau peristiwa

yang sedang disiarkan.

- Kelebihan dari media radio yaitu:

a) Program siaran dapat direkam dan isi

pesan dapat dipergunakan berulang kali

dengan konsisten;

b) Daya jangkauannya luas;

c) Harganya terjangkau, dapat dipindah-

pindah dan program dapat diedit sesuai yang

dikehendaki;

- Keterbatasan media radio yaitu:

a) Penyesuaian jadwal siaran dan jadwal

sekolah umumnya sulit;

b) Sifat komunikasinya satu arah;

c) Hanya menggunakan medium audio saja dan

sulit dikontrol

b. Tape Recorder dan Pita Audio

- Fungsi tape Recorder dan Pita Audio

a) Meningkatkan komunikasi audio;

b) Menbuat suasana belajar lebih mantap

komunikatif;

4

c) Mengembangkan kemampuan apresiasi dan

imajinasi siswa terhadap hal-hal yang sedang

disajikan.

- Kelebihan Recorder dan Pita Audio ini:

a) Lebih mudah dikontrol oleh guru;

b) Cocok untuk pengajaran bahasa;

c) Tidak terikat jadwal dan waktu

penyiaran;

2)Media visual

Media visual yaitu media yang berkaitan

dengan indera penglihatan.

- Fungsi Media Visual

a. Mengembangkan kemampuan visual;

b. Mengembangkan imajinasi anak;

c. Membantu meningkatkan penguasaan anak

terhadap hal-hal yang abstrak;

d. Mengembangkan kreativitas siswa.

- Kelebihan media visual:

a. Umumnya murah harganya dan mudah didapat;

b. Mudah digunakan, dapat memperjelas suatu

masalah, lebih realitis;

c. Dapat membantu mengatasi keterbatasan

pengamatan, keterbatasan ruang dan waktu.

a. Gambar Datar

Media gambar datar adalah salah satu media

yang mudah untuk digunakan, selain biayanya

5

murah juga mudah didapat dan mudah untuk

dimengerti. Media datar bertujuan :

1) memperkuat impresi

2) menambah fakta baru

3) memberi arti dari sebuah abstraksi.

Beberapa bentuk media gambar datar :

1) Foto

Foto adalah cetakan dari gambar sebenarnya

yang diambil dengan alat kamera.

2) Ilustrasi

Ilustrasi adalah gambar yang menggambarkan

pesan-pesan verbal yang terdapat pada buku-

buku bacaan atau materi pelajaran.

3) Flash cards

Flash card adalah kartu yang berisi kata-kata,

gambar atau kombinasi keduanya yang digunakan

untuk mengembangkan perbendaharaan kata dalam

mata pelajaran bahasa.

4) Gambar pilihan dan potongan gambar

Potongan gambar dan gambar pilihan untuk

mengembangkan kemampuan siswa dalam

perbendaharaan kata.

b. Media Proyeksi Diam

Media proyeksi diam mengandung pesan yang

akan disampaikan ke penerima dengan

memproyeksikannya. Tujuan media proyeksi diam

adalah :

6

1) Memberi informasi factual, memberi persepsi

yang benar dan cepat

2) Merangsang apresiasi terhadap seni, gejala

alam, orang dan sebagainya

3) Memberi kerangka tindakan terhadap ketiga

tujuan di atas.

Beberapa jenis media proyeksi diam adalah :

1) Film bingkai (slide)

Film bingkai adalah suatu film transparan

berukuran 35 mm yang dibingkai dengan ukuran

2x2 inci.

Kelebihan film bingkai: perhatian siswa

terpusat, siswa terangsang untuk berpikir,

mudah dikontrol

Kekurangan film bingkai: mudah hilang,

menyajikan objek secara diam, memerlukan

rungan gelap dengan pengaturan cahaya

2) Film Rangkai ( film strip )

Dalam film rangkai gambarnya berurutan dan

menjadi satu kesatuan. Ukurannya sama dengan

film bingkai.

Kelebihan film rangkai: mudah dikontrol,

urutan gambar terangkai dan pasti, mudah

penyimpanannya, tidak perlu dibingkai

Kekurangan film rangkai: sulit untuk diedit,

guru tidak mudah mengembangkannya

3) Transparansi

7

Transparansi atau biasanya disebut

overhead transparency (OHT) adalah media visual

yang dibuat di atas bahan transparan. Misalnya

plastik atau film acetate. Penggunaan OHT dan OHP

sebagai media pengajaran memiliki beberapa

kelebihan antara lain:

- Dapat digunakan di ruang biasa, tidak perlu

ruang gelap

- Sambil mengajar guru dapat berhadapan dengan

siswa

- Teknik penyajian bervariasi

Keterbatassan OHT dan OHP antara lain:

-OHP dimanfaatkan sebagai pengganti papan

tulis (padahal seharusnya saling melengkapi)

-Perlu persiapan yang baik

-OHP masih merupakan barang-barang mahal bagi

kebanyakan sekolah

4) Proyektor Tak Tembus Pandang (Opaque Proyektor)

Pada Proyektor Tak Tembus Pandang, pesan

yang diproyeksikan berbentuk bahan yang tidak

tembus pandang (opaque) seperti berupa benda-

benda tiga dimensi, benda-benda datar, bahan

cetak, ilustrasi buku dan sebagainya.

Kelebihan dari Proyektor Tak Tembus Pandang

adalah cocok untuk semua mata pelajaran, tidak

perlu diproses dulu benda-benda yang akan

diproyeksikan

8

5) Mikrofis (microfiche)

Mikrofis adalah lembaran film transparan yang

berisi pesan dengan lambang-lambang visual

yang diperkecil sedemikian rupa sehingga

tidak dapat dibaca dengan mata telanjang.

Kelebihan dari mikrofis adalah dapat

menghemat ruangan dan praktis, mudah

direproduksi, bias diproyeksikan ke layar.

Sedangkan keterbatasan mikrofis adalah mudah

hilang bila tidak diorganisasikan dengan

baik, mahal pembuatan masternya.

6) Stereo Proyektor, mikro proyektor dan

Tachitoscopes

Pemakaian Stereo Proyektor, mikro

proyektor dan Tachitoscopes sangat khusus dan

terbatas.

c. Media Grafis

Media grafis merupakan media pengajaran

yang paling mudah ditemui dan banyak digunakan.

Media grafis berfungsi untuk menyalurkan pesan

dari sumber ke penerima pesan. Pesannya

dinyatakan dalam simbol kata-kata, gambar dan

menggunakan ciri grafis yaitu garis.

d. Grafik

Grafik adal;ah gambar yang dalam

peyajiannya sengaja dipisah dengan tujuan untuk

9

memberi pemahaman yang lebih mendalam. Fungsi

grafik (a) menggambarkan grafik secara teliti,

(b) menggambarkan perkembangan, (c)

menghubungkan dua peristiwa dengan singkat dan

jelas.

e. Bagan (Chart)

Bagan berfungsi untuk memvisualisasikan

ide-ide atau konsep-konsep yang sulit bila hanya

di sampaikan dalam bentuk lisan atau tulisan

saja.

f. Diagram dan Sketsa

Diagram bersifat abstrak. Sketsa adalah

gambar sederhana yang melukiskan bagian –bagian

pokok yang tidak rinci.

g. Poster

Poster dirancang secara simbolik untuk memberi

pesan dengan cepat dan ringkas.

o Ciri-ciri poster:

Berwarna, menyajikan ide tunggal, tulisannya

jelas

o Manfaat media poster dalam pembelajaran:

Memulai, mengembangkan, dan menyimpulkan

suatu unit bahasan tertentu

o Media untuk membuat poster:

Kertas, kain, batang kayu

h. Gambar Kartun

10

Gambar kartun adalah suatu gambar

interpretatif yang menggunakan simbol-simbol dan

kadang-kadang agak berlebihan untuk menyampaikan

pesan atau sikap terhadap sesuatu, seseorang,

situasi atau kejadian tertentu.

o Ciri-ciri gambar kartun: Memuat esensi pesan yang

dituangkan dalam gambar sederhana, menggunakan

simbol-simbol serta karakter yang mudah

dikenal dan dimengerti dengan cepat

o Manfaat media gambar kartun dalam pembelajaran:

Untuk menarik perhatian, dapat mempengaruhi

sikap dan perilaku

o Media untuk membuat gambar kartun:

Papan tulis, papan bulletin, bahan edaran

(handouts)

i. Peta dan Globe

Globe/bola dunia adalah sejenis peta yang

memiliki banyak kelebihan dibandingkan peta,

diantaranya: bentuknya bulat seperti bumi, dapat melihat

pembagian daratan dan lautan secara keseluruhan, dapat

didemonstrasikan seperti layaknya bumi berputar pada

sumbunya, dapat dengan mudah memperoleh keterangan

tentang arti khatulistiwa, garis lintang, rute penerbangan, dsb.

Atlas adalah himpunan berbagai peta yang

dijilid menjadi satu. Peta dan globe digunakan

dalam proses belajar mengajar untuk saling

11

melengkapi serta untuk menunjukkan hubungan dan

menyatakan data lokasi.

o Ciri-ciri peta dan globe:

Dilukiskan dengan simbol, dilukiskan dengan

kata-kata, dilukiskan dengan gambar dan garis

o Manfaat peta dan globe:

Memberi informasi tentang keadaan permukaan

bumi (daratan, sungai, gunung, dan perairan

lainnya)., memberi informasi tentang tempat

(arah dan jarak satu sama lain), memberi

informasi tentang data budaya dan

kemasyarakatan, ekonomi, dan ilmiah.

o Tujuan penggunaan peta dan globe dalam pembelajaran:

Memberi pengetahuan relatif dan tetap tentang

posisi unit politik, daratan, wilayah

perairan., melengkapi pengetahuan dan

informasi tentang jarak, arah, bentuk, dan

ukuran suatu wilayah., menambah arti dari

suatu bahan deskriptif.

o Macam-macam peta:

Peta politis-fisik:Peta yang menggambarkan

hubungan tertentu antara satu daerah dengan

penghuninya.

Peta timbul:Peta yang merupakan model

realistis dari suatu daerah dalam bentuk tiga

dimensi.Bertujuan untuk memberikan kesan umum

bagi pembacanya.

12

Peta buta;Peta yang tidak memuat sebuah nama

pun. Berfungsi untuk latihan mengingat nama,

letak kota, gunung, sungai, laut, dsb., serta

hubungan satu dengan lainnya.

3)Media Audio Visual

a. Media Audio Visual Diam

b. Media Audio Visual Gerak.

- Televisi (TV)

Televisi adalah media yang menyampaikan pesan

melalui gambar gerak yang dilengkapi suara.

- Film

Film dapat dimanfaatkan untuk pengajaran. Ada

beberapa jenis film yaitu 8 mm, 16 mm, 35 mm.

Untuk kepentingan pengajaran biasanya

digunakan film 16 mm.

- Video

Media ini dapat menyampaikan pesan audio

visual gerak. Video tape atau pita video dapat

pula menyajikan hal-hal yang nyata maupun yang

fiktif.

4)Media Serbaneka

Potensi di daerah, disekitar sekolah atau di

lokasi lainnya atau masyarakat yang dapat

dimanfaatkan sebagai media pengajaran. Beberapa

diantaranya:

13

a. Papan Tulis (Chalk Board)

Ada lima macam boards yang banyak digunakan,

antara lain:

a) Chalk board

Chalk board merupakan bagaian permanen dari

suatu kelas, namun ada pula yang tidak

permanen sifatnya. Chalk board banyak

digunakan untuk: memperjelas ide yang rumit,

menggambarkan pokok-pokok isi suatu

pelajaran, suplemen dari suatu kegiatan

pelajaran.

b) Bulletin board

Bulletin board digunakan untuk: memberi

rangsangan pada kondisi kelas hingga menjadi

menarik, menciptakan kesiapan terutama untuk

unit kerja yang baru, memberi jalan keluar

bagi siswa berbakat.

c) Flanned board

Papan flannel berfungsi untuk menguatkan

gambar atau pesan lainnya pada papan

permanen.

Magnetic board, pada dasarnya mirip chalk

board yang membedakan adalah bahan yang

digunakan.

d) Electric board

14

Prinsip dari elektrik board ini adalah

mencocokkan pertanyaan dengan jawaban yang

ditandai dengan menyalakan bola lampu.

b. Media Tiga Dimensi

Media tiga dimensi yang banyak digunakan dalam

pengajaran adalah:

a) Model dan Mock-Ups

Model adalah perwujudan suatu benda secara

berkala, yang ukurannya mungkin sama, lebih

kecil atau lebih besar dari aslinya.

b) Diorama

Diorama adalah pemandangan tiga dimensi mini

dari suatu objek, kejadian atau proses yang

disusun atas berbagai simbol dan bahan-bahan

nyata yang bertujuan untuk menggambarkan

pemandangan yang sebenarnya.

c. Realita

Realita adalah benda-benda nyata sepertia apa

adanya atau aslinya, tanpa perubahan. Beberapa

pertimbangan yang perlu diperhatikan oleh guru

sebelum mempergunakan realita adalah: (a)

memperhatikan apakah penggunaan benda nyata

yang mungkin dapat digunakan secara efektif dan

efisien (b) memperhatikan bagaimankah cara agar

benda-benda itu sesuai dengan pola belajar

mengajar di kelas (c) memperhatikan bagaimanakah

kita dapat memperoleh benda-benda itu.

15

d. Sumber belajar pada masyarakat

a) Karya wisata

Lima langkah penting dalam merencanakan dan

melaksanakan karya wisata yaitu:

1) Persiapan guru: guru memilih tujuan

wisata, ,mendapatkan wewenang dari sekolah ,

membahas rincian program seperti baiaya,

safety, kepanitiaan, transportasi,

menghubungi orang tua dan sebaginya.

2) Persiapan murid: guru dan murid

mendiskusikan alasan untuk melakasanakan

karya wiata, merencanakan kegiatan dan

sebagainya.

3) Persiapan lapangan: perlu dijaga agar

siswa menunjukkan minat tinggi selama karya

wisata,sopan, tepat waktu dn tak banyak

mengganggu pekerjaan petugas atau pengelola

obyek yang ditinjau.

4) Tindak lanjut: guru dan murid

mendiskusikan tujuan kerya wisata,

mendnegarkan laporan panitia, menggali

kelebihan dan kekurangannya, memamerkan foto

hasil dokumentasi selama karya wisata dan

menulis ucapan terima kasih kepada berbagai

pihak yang membantu suksesnya karya wisata.

5) Evaluasi: menilai tercapai tidaknya

tujuan yang telah dicanangkan.

16

b) Kemah kerja

Kemah kerja yang dilaksanakan di sekolah

umumnya meliputi kegiatan:

1) Membaca, diskusi, menulis, mendengarkan

ceramah

2) Atletik, drama, mendagi gunung, kegiatan

kerajinan dan keterampilan

3) Membuat peralatan sederhana (tempat

tidur, api dan sebaginya), membersihkan

sarana dan kegiatan higienis.

BAB III.

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan makalah di atas, dapat

disimpulkan:

1. Karakteristik media adalah karakteristik suatu

objek yang bergantung pada objek itu sendiri

maupun dari sudut pandang mana objek tersebut

dilihat.

2. Media pengajaran dapat diklasifikasikan sebagai

berikut:

a. Media audio

b. Media visual

17

c. Media audio visual

d. Sumber belajar pada masyarakat.

B. Saran

Dalam proses pembelajaran diperlukan tindakan

yang kreatif dan inovatif, jadi media yang telah

disampaikan di atas seharusnya dapat dikembangkan

sesuai perkembangan jaman. Selain itu juga dapat

disesuaikan dengan keadaan kelas yang menjadi

sasaran media-media tersebut.

18