PENGANTAR EKONOMI MIKRO TENGAH SEMESTER NAMA : ARLIS FITRIAH
-
Upload
independent -
Category
Documents
-
view
1 -
download
0
Transcript of PENGANTAR EKONOMI MIKRO TENGAH SEMESTER NAMA : ARLIS FITRIAH
TUGAS INDIVIDU
PENGANTAR EKONOMI MIKRO TENGAH SEMESTER
NAMA : ARLIS FITRIAH
NPM : 13.102.08625
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI INDONESIA SURABAYA
TAHUN 2013
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan YME, Dialah yang telah mengizinkan
saya untuk menulis rusume “PENGANTAR EKONOMI ’’.maka dari itu
saya bersyukur kepada-Nya.
Dalam rangkuman yang saya tulis ini, membantu mahasiswa lebih
memahami apa arti dari ilmu ekonomi. Saya berharap rangkuman
ini dapat bermanfaat bagi semua yang membaca.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL............................................. i
KATA PENGANTAR............................................ ii
DAFTAR ISI................................................ iii
PEMBAHASAN
1. TATAP MUKA KE SATU
a) Pengertian ilmu ekonomi............................. 1
b) Pengertian mikro ekonomi............................ 2
c) Berdasarkan ruang lingkup ekonomi mikro............. 2
2. TATAP MUKA KE DUA
a) Permasalahan pokok ekonomi mikro dan alir kegiatan
ekonomi ....................................4
3. TATAP MUKA KE TIGA
a) Definisi permintaan................................. 6
b) Hukum permintaan.................................... 6
iii
c) Kurva permintaan.................................... 6
4. TATAP MUKA KE EMPAT
a) Definisi penawaran................................ 10
b) Hukum Penawaran................................... 10
c) Kurva Penawaran................................... 10
5. TATAP MUKA KE LIMA
a) Definisi Elastisitas permintaan atau demand elasticyty
..................................................14
b) Faktor –faktor yang mempengaruhi permintaan........ 14
c) Macam-macam Elastisitas permintaan.................. 14
d) Macam-macam elastis permintaan ..................... 15
6. TATAP MUKA KE ENAM
a) Definisi Elastisitas penawaran...................... 16
b) Macam-macam Elastisitas penawaran.................. 16
c) Faktor –faktor yang mempengaruhi Elastisitas penawaran
..................................................17
7. TATAP MUKA KE TUJUH
a) Teori prilaku konsumen dengan pendekatan Cardinal... 18iv
TATAP MUKA KE SATU
A. Pengertian ilmu ekonomi
Ilmu ekonomi adalah suatu bidang studi yang
berkembang ,yang mempelajari bagaimana manusia dalam usaha
memenuhi kebutuhan-kebutuhannya mengadakan pemilihan di
antara berbagai alternatif pemakaian atas alat-alat pemuas
kebutuhan terbatas.Ilmu ekonomi adalah memusatkan
perhatiannya pada ketiga proses kegiatan ekonomi pokok ini
beserta pihak-pihak yang bersangkutan dengan kegiatan-
kegiatan tersebut(produsen-produsen, konsumen-konsumen,
pedagang,pemerintah dan sebagainya).Ilmu ekonomi adalah
suatu bidang studi yang sudah cukup lama berkembang atau
luas, ilmu tersebut selalu dihubungkan kepada keadaan dan
ketidakseimbangan diantara kemampuan, faktor produksi untuk
menghasilkan barang dan jasa, dan dua keinginan masyarakat
untuk mendapatkan barang dan jasa. Menurut Suherman Rosyidi
ilmu ekonomi adalah studi mengenai cara-cara yang ditempuh
oleh masyarakat untuk menggunakan sumber daya yang langkah
guna memproduksi komoditas atau barang-barang yang
bermanfaat serta mendistribusikannya kepada semua orang. Dan
1
menurut Samuelson ilmu ekonomi adalah ilmu pengetahuan yang
dinamis berubah sesuai dengan kecenderungan masalah-masalah
ekonomi, lingkungan, ekonomi dunia, dan masyarakat pada
umumnya.
Dengan banyak pengertian ilmu ekonomi kita dapat
menyimpulkan bahwa ilmu ekonomi adalah suatu bidang studi yang
mempelajari tentang kehidupan manusia yang mana dalam usahanya
untuk memenuhi kebutuhannya hidupnya (antara berbagai alternatif
pemakaiaan atas pemakaian alat pemuas kebutuhan yang tersedianya
relatif terbatas).
B. Pengertian mikro ekonomi
Mikro ekonomi adalah sikap sebagai cabang ilmu
ekonomi yang khusus mempelajari prilaku pelaku-pelaku
ekonomi. Mikro ekonomi adalah ilmu ekonomi kecil yang
merupakan gabungan dari berbagai jenis pasar, termasuk pasar
barang. Mikro ekonomi adalah ilmu yang membahas tentang
bagian terkecil dari kegiatan ekonomi secara keseluruhan.
2
Dapat kita simpulkan bahwa mikro ekonomi adalah ilmu
ekonomi kecil yang mempelajari suatu bidang kehidupan
manusia atau ruang lingkup manusiasecara keseluruhan.
C. Berdasarkan ruang lingkup ekonomi mikro
Dapat didefinisikan sebagai satu bidang dalam ilmu
ekonomi yang menganalisis mengenai bagian-bagian kecil dari
keseluruhan kegiatan perekonomian .ruang lingkup ekonomi
mikro adalah bagian terkecil dari kegiatan ekonomi secara
keseluruhan yang menyangkut dalam buku-buku teks mikro.
Contoh dalam sebuah teori :
1.Teori konsumen = bagian dari ilmu ekonomi mikro yang
membahas prilaku ekonomi rumah tangga keluarga dalam
menggunakan penghasilan mereka yang jumlahnya terbatas
untuk memenuhi kebutuhan.
2.Teori badan usaha = membahas prilaku rumah tangga
perusahaan dalam menentukan jumlah barang dan jasa yang
dihasilkan dan menentukan kombinasi sumber-sumber daya
yang digunakan dalam proses produksi yang semuanya
didasarkan pada asumsi.
3
3.Teori harga pasar = membahas prilaku harga-harga pasar ,
barang –barang, jasa-jasa, dan menyimpulkan teoritiknya
adalah teori konsumen, teori badan usaha, khususnya
konsepsi permintaan, dan konsepsi kurva penawaran.
4.Teori distribusi pendapatan = menerangkan perilaku harga
sumber-sumber daya yang dapat berupa upah untuk sumber
daya manusia, bunga modal untuk sumber daya modal, dan
sewa untuk sumber daya alam.
5.Teori keseimbangan umum = teori yang telah disebutkan
diatas adalah teori konsumsn, produsen, harga pasar,
distribusi, dan berdasarkan asumsi tidak adanya saling
mempengaruhi atau interdependensi antara kegiatan pelaku
ekonomi yang satu dengan pelaku ekonomi yang lain.
6.Ekonomi kemakmuran / welfare economics = menerangkan
prilaku konsumem, produsen, harga, dan sebagainya
memperhatikan norma etik masyarakat.
4
TATAP MUKA KE DUA
A. Permasalahan pokok ekonomi mikro dan alir kegiatan ekonomi
Bagaimana cara manusia menggunakan sumber-sumber
ekonomi yang terbatas jumlahnya untuk memenuhi kebutuhan
itulah yang disebut problem ekonomi. Ada 3 permasalahan
ekonomi pokok :
1) What (apa) yang harus diproduksikan dan jumlahnya .
2) Bagaaimana (how) sumber ekonomi (faktor produksi) yang
digunakan untuk produksi barang.
3) Siapa (for whom) untuk siapa barang yang diproduksikan.
Problem Yang membantu memecahlkan masalah
What
harga perunit output
How PRICE (variabel)
biaya perunit output
For whom konsumen bisa memperbankan
income / pendapatan
ALIR KEGIATAN EKONOMI MIKRO
RevenueExpemdibure
5
S D
What
How
Whom for
D S
Alur finansial income
Keterangan : D (demand) = permintaanS (suply ) = penawaran
Transaksi antara kedua sektor tersebut terjadi di dua
pasar – pasar hasil produksi (pasar output) dan pasar
faktor produksi (pasar input). Dipasar output produsen
bertemu konsumen dan harga dari berbagai macam barang yang
ditentukan gerak harga-harga output ini memecahkan masalah
(what,how, for whom ). Dipasar input sektor produksi
berperan sebagai “ konsumen’’ faktor produksi dan sektor
rumah tangga, sebagai penjual, faktor produksi(karena semua
penduduk tinggal disektor rumah tangga maka semua pemilik
faktor produksi ada disana ).
6
Pasar
Pasar
Rumah tanggakonsumen
perorangan
Rumah tanggaprodusenperorangan
TATAP MUKA KE TIGA
A. Definisi permintaan
Permintaan adalah suatu barang yang dipengaruhi oleh
tingkat harganya yang mana hubungan antara jumlah permintaan
suatu barang dengan harga barangtersebut. Permintaan adalah
sifat permintaan dimana para pembeli terhadap suatu barang
atau tentang ciri hubungan antara jumlah permintaan dan
harga.
Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan :
1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang lain yang berkaitan erat dengan barang
tersebut
3. Pendapatan rumah tangga dan pendapatan rata-rata
masyarakat
4. Corak distribusi pendapatan dalam masyarakat
5. Cita rasa masyarakat
6. Jumlah penduduk
7. Ramalan yang mengenai keadaan dimasa yang akan datang
7
B. Hukum permintaan
“ makin rendah harga suatu barang maka makin banyak
permintaan terhadap barang tersebut. Sebaliknya , makin
tinggi harga suatu barang maka makin sedikit permintaan
terhadap barang tersebut”. P Q , P Q
Pengertian dari fungsi permintaan (demand function)adalah
persamaan yang menunjukkan hubungan antara jumlah permintaan
akan sesuatu barang dan semua faktor yang mempengaruhinya.
Shift Of The Demand Curve
Jika harga mengalami perubahan maka barang yang diminta
menjadi tetap
P Q=
Ket.
P = Price
Q = Quantity
Macam-macam perubahan permintaan
8
P Q
P Q
Shift Along The Demand Curve = Pergeseran terjadi
didalam satu kurva demand apabila permintaannya
tetap.
Shift Of The Demand Curve = Telah terjadi
pergeseran kurva permintaan apabila pergeserannya
bisa ke kanan bisa juga ke kiri.
P D₁ D₂ P D₂ D₁
P2 C P1 B A
P2
C
P1 A B 0 Q2
Q1 Q
0 Q1 Q2 Q
Shift Along The Demand Curve Shift Of
The Demand Curve
1. Shift Along The Demand Curve
Jika harga tetap maka jumlah barang yang diminta
mengalami perubahan P= Q
9
2. Shift Of The Demand Curve Jika harga mengalami
perubahan maka barang yang diminta menjadi tetap P
Q=
Rumus permintaan : P = a - bQ
C. Kurva permintaan
pengertiannya suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan
antara harga sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang
tersebut yang diminta para pembeli. Kurva ini terdapat titik
s yaitu P, Q, R, S, T.
contoh sebuah tabel buku tulis :
Keadaan Harga (Rupiah ) Jumlah yang diminta(unit)
P 5000 200
Q 4000 400
R 3000 600
S 2000 900
T 1000 1300
10200 400 600 900 13000
1000
2000
3000
4000
5000
6000
harga
T
P
R
Q
S
P
R
Q
S
R
Q
S
Dilihat dari kurva diatas kurva permintaan terhadap
buku tulis, pada sumbu tegak digambarkan berbagai tingkat
harga dan pada sumbu datar digambarkan berbagai jumlah buku
tulis yang akan dibeli. Pengertian dari kurva permintaan
yaitu suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan antara
harga sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut
yang diminta para pembeli.kurva ini berbagai kualitas jenis
barang pada umumnya menurun kekiri atas ke kanan bawah
disebabkan oleh sifat hubungan terbalik karena variabel
yang lainnya akan naik (misalnya dalam harga) maka variabel
yang lainnya akan turun (misalnya jumlah yang diminta).
11
TATAP MUKA KE EMPAT
A. Definisi penawaran
Menerangkan tentang sifat permintaan para penjual dalam
menawarkan suatu barang yang akan dijualnya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran :
1.Harga barang itu sendiri
2.Harga barang-barang lain
3.Biaya produksi12
4.Tujuan-tujuan operasi perusahaan tersebut
5.Tingkat teknologi yang digunakan
6. Faktor yang lain tak berubah disebut ceteris paribus
ciri-ciri hubungan antara harga dan penawaran,
Menumpukan perhatiannya kepada hubungan diantara tingkat
hanya dengan jumlah barang yang ditawarkan.
B. Hukum Penawaran
Mengatakan bahwa makin tinggi harga suatu barang semakin
banyak jumlah barang tersebut akan ditawarkan oleh para
penjual, sebaliknya semakin rendah harga sesuatu barang
semakin sedikit jumlah barang tersebut yang ditawarkan.
Keterangan P = Price ; Q = Quantity
P QP Q
Rumus penawaran ; P = a + bQ
Macam-macam perubahan penawaran :
o ( Shift Along The Supply Curve )= Terjadi pergeseran
dalam satu kurva apabila penawarannya tetap
13
o ( Shift Of The Supply Curve )=Terjadi pergeseran
kurva bisa bergeser ke kiri ataupun ke kanan
PS₁ S₂ P
S2 S₁
A B C
C B A
Q
( Shift Along The Supply Curve ) ( Shift Of The Supply
Curve )
Kesimpulan :
Shift Along The Supply Curve
Jika harga tetap maka jumlah barang yang diminta mengalami
kenaikan, Jika harga mengalami penurunan maka jumlah barang
yang diminta tetap P = Q ; P Q =
Shift Of The Supply Curve
Jika harga tetap maka jumlah barang yang diminta akan
mengalami penurunan, Jika harga mengalami kenaikan maka jumlah
barang yang diminta tetap. P = Q ; P Q
14
P₂
P₂ P₁
P₁
Q₁Q₁ Q₂Q₂
C. Kurva Penawaran
Adalah suatu kurva yang menunjukan hubungan diantara harga
sesuatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang
ditawarkan.
Keadaan Harga (rupiah) Jumlah yang ditawarkan
(Unit)
A 5000 1
B 4000 2
C 3000 3
D 2000 4
E 1000 5
15
1 2 3 4 50
1000
2000
3000
4000
5000
6000
keadaan
Pada umumnya kurva penawaran menarik dari kiri
kebawah kekanan keatas . Berarti arah pergerakan kurva
permintaan. Bentuk kurva penawaran berdasarkan sifat
seperti itu karena terdapat hubungan yang positif diantara
harga dan jumlah barang yang ditawarkan yaitu makin tinggi
harga, makin banyak jumlah yang ditawarkan.
Supply Produsen (penjual) Hukum penawaran
Berikut ini adalah bentuk kurva penawaran :
P P
P2 B P2 B
P1 ------- A P1 A
Q
0 Q1 Q2 0 Q1
Q2
16
TATAP MUKA KELIMA
A. Definisi Elastisitas permintaan atau demand elasticyty
Digunakan untuk mengukur itensitas reaksi konsumen atau
pembeli pada umumnya dalam bentuk perubahan jumlah barang
yang diminta terhadap perubahan harga satu barang tersebut.
B. Faktor –faktor yang mempengaruhi permintaan :
Tingkat kemampuan barang-barang lain untuk menggantikan
barang yang bersangkutan
Persentasi pendapatan yang akan dibelanjakan untuk
membeli barang tersebut
Jangka waktu didalam mana permintaan itu dianalisis
C. Macam-macam Elastisitas permintaan :
Tidak elastis sempurna : koevisien yang bernilai tak
terhingga
Elastis sempurna : berbentuk sempurna
Elastis uniter : koefisien elastis permintaan sebesar
1dan lazim 17
Tidak elastis : koefisiennya diantara nol dan satu
apabila presentasi lebih besar dari pada perubahan jumlah
yang diminta.
Elastis : nilai koefisien dan permintaan yang bersifat
elastis adalah lebih besar dari 1.
D. Macam-macam elastis permintaan
1. Elastisitas harga = jumlah yang diminta yang disebabkan
oleh perubahan harga barang tersebut dengan 1 (satu)
persen.
o Eh = presentasi perubahan jumlah yang diminta
Presentasi perubahan harga barang tersebut
o Eh >1 dikatan bahwa permintaan elastis
o Eh <1 dikatakan bahwa permintaan inelastis
o Eh =1 dikatakan bahwa elastisitas tunggal (unitary
elasticity)
2. Elastisitas (harga) silang = presentase perubahan jumlah
yang diminta akan sesuatu barang yang diakibatkan oleh
18
perubaan harga barang lain (yang mempunyai “hubungan”)
dengan 1 (satu) persen / secara umum.
o ES = presentase perubahan permintaan akan barang X
Presentase perubahan permintaan harga barang Y
o E=1
o Elastisitas Pendapatan
o EP = presentase perubahan permintaan akan barang X
Presentase perubahan permintaan pendapatan rill
3. Elastisitas pendapatan = tidak elastis apabila koefisien
elastisitasnya adalah kurang dari satu,yaitu apabila
perubahan pendapatan menimbulkan perubahan yang kecil
saja terhadap jumlah yang diminta.
Ey = persentasi perubahan jumlah barang yang diminta
Persentasi perubahan pendapatan
19
TATAP MUKA KE ENAM
A. Definisi Elastisitas penawaran
Ukuran kuantitatif sebagai akibat perubahan harga terhadap
perubahan jumlah barang yang ditawarkan.
B. Macam-macam Elastisitas penawaran :
1) Elastis sempurna
P
Po So
0 Q
2) Tak elastis
P
P1
S4
0
Q Q1
3) Elastisitas uniter
P S3
20
S3
0 Q
4) Tak elastis sempurna
S1
5) Elastis
P
P1 S5
Q Q1
C. Faktor –faktor yang mempengaruhi Elastisitas penawaran :
1) Jangka waktu
2) Sifat perubahan biaya produksi
3) Jangka panjang
4) Jangka pendek
21
TATAP MUKA KE TUJUH
A. Teori prilaku konsumen dengan pendekatan Cardinal
1) Asumsi = guna barang-barang atau jasa-jasa konsumsi
dapat diukur
2) Asumsi = guna batas uang yang konstan dan guna batas
barang-barang konsumsi yang menurun
3) Asumsi = bahwa anggaran pengeluaran rumah tangga konsumen
sama sebesar pendapatan yang diterimanya
4) Asumsi = guna total mempunyai mempunyai sifat additive
5) Asumsi = uang mempunyai guna batas yang kontan diperlukan
dalam hal satuan uang dipakai sebagai alat pengukur
kepuasan.
Dalam pedekatan nilai guna kardinal dianggap
manfaat atau kenikmatan yang diperoleh seorang konsumen
dapat dinyatakan secara kuantitatif berdasarkan kepada
pemisahan ini dan dengan anggapan bahwa konsumen akan
memaksimumkan kepuasan yang dapat dicapainya, diterangkan
bagaimana seseorang akan menentukan konsumsinya keatas
berbagai jenis barang yang terdapat di pasar. Dalam
pendekatan ini guna nilai ordinal, manfaat atau
22
kenikmatan yang diperoleh masyarakat dari mengkonsumsikan
barang-barang tidak dikuanifikasi. Tingkah laku seorang
konsumen untuk memilih barang-barang yang akan
memaksimumkan kepuasannya ditunjukkan dengan bantuan
kurva kepuasan sama yaitu kurva yang menggambarkan
gabungan barang yang akan memberikan nilai guna
(kepuasan) yang sama.
23