Mahkamah Konstitusi

35
1 KATA PENGANTAR Alhamdulillah puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas nikmat dan hidayahnya akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini, salam serta shalawat tak lupa kita curahkan kepada junjungan nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa kita semua dari zaman kegelapan menuju zaman yang terang benderang . Pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya. Tugas makalah ini dibuat dalam rangka menyelesaikan tugas individu sebagai pengganti Ulangan Akhir Semester (UTS) untuk mata kuliah Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, dalam penyusunan tugas makalah ini penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak – pihak yang telah banyak membantu penulis dalam pembuatan makalah ini, penulis ucapkan kepada: 1) Kepada orang tua penulis yang telah membantu baik secara moril maupun materil 2) Kepada Dosen untuk mata kuliah PPKN 3) Kepada rekan – rekan penulis yang penulis banggakan 4) Serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persattu . Hildan Firdaus Page 1

Transcript of Mahkamah Konstitusi

1

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji dan syukur kita panjatkan

kehadirat Allah SWT karena atas nikmat dan hidayahnya

akhirnya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini,

salam serta shalawat tak lupa kita curahkan kepada

junjungan nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa

kita semua dari zaman kegelapan menuju zaman yang

terang benderang .

Pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah

ini tepat pada waktunya. Tugas makalah ini dibuat dalam

rangka menyelesaikan tugas individu sebagai pengganti

Ulangan Akhir Semester (UTS) untuk mata kuliah

Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, dalam

penyusunan tugas makalah ini penulis ingin mengucapkan

banyak terimakasih kepada pihak – pihak yang telah

banyak membantu penulis dalam pembuatan makalah ini,

penulis ucapkan kepada:

1) Kepada orang tua penulis yang telah membantu baik

secara moril maupun materil

2) Kepada Dosen untuk mata kuliah PPKN

3) Kepada rekan – rekan penulis yang penulis

banggakan

4) Serta semua pihak yang tidak dapat penulis

sebutkan satu persattu .

Hildan Firdaus Page 1

2

Penulis menyedari betul bahwa dalam pembuatan makalah

ini ada begitu banyak kekurangan disana sini sehingga

penulis ingin meminta maaf serta meminta kritikdan

saran sehingga penulis dapat memperbaiki kesalahan

dalam pembuatan makalah lainnya . Dan semoga makalah

yang penulis buat ini dapat bermanfaat dan dapat

digunakan sebagaimana mestinya .

Bangkalan, 2013

Hormat Saya

HILDAN FIRDAUS

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 latar belakang

Mahkamah Konstitusi (disingkat MK) adalah

lembaga tertinggi negara dalam sistem ketatanegaraan

Indonesia yang merupakan pemegang kekuasaan kehakiman

bersama-sama dengan Mahkamah Agung. Dan mempunyai

wewenang yang sangat tinggi di Indonesia yang betugas

dan berwenang mengadili pada tingkat pertama dan

terakhir yang keputusannya bersifat final untuk menguji

Hildan Firdaus Page 2

3

Undang-Undang terhadap Undang-Undang Dasar, memutus

sengketa kewewenangan lembaga Negara yang

kewewenangannya diberikan oleh UUD 1945, memutus

pembubaran partai politik, dan memutus perselisihan

tentang hasil Pemilihan Umum dan juga Wajib memberi

keputusan atas pendapat Dewan Perwakilan Rakyat

mengenai dugaan pelanggaran oleh Presiden atau Wakil

Presiden menurut UUD 1945.

Serta mahkamah konstitusui mempunyai Wibawa yang

tinggi di mata pemerintah karena memiliki kedudukan

yang paling tinggi di pemerintahan serta memiliki

wewenang yang begitu tinggi karena Mahkamah Konstitusi

dapat memberikan putusan atas pendapat DPR bahwa

Presiden dan/atau Wakil Presiden diduga:

1. Telah melakukan pelanggaran hukum berupa

a) penghianatan terhadap negara;   

b) korupsi;

c) penyuapan;

d) tindak pidana lainnya;

2. atau perbuatan tercela, dan/atau

Hildan Firdaus Page 3

4

3. tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan/atau

Wakil Presiden sebagaimana dimaksud dalam UUD Negara

Republik Indonesia Tahun 1945.

Namun pada akhiri – akhir ini wibawa mahkamah

konstitusi seakan runtuh karena oknum – oknum pejabat

didalamnya yang membuat tindakan tidak terpuji sehingga

wibawa MK di mata masyarakat hancur dan mendapat

cercaan serta hinaan karena masyarakat menganggap MK

yang sekarang tidak dapat melakukan pekerjaannya dengan

baik dan professional ini dapat dilihat dari berbagai

maslah yang akhir – akhir ini mencuat di berbagai media

massa diantaranya yaitu suap, korupsi, serta

ketidakdisplinan para pejabat didalamnya dalam

menyelesaikan berbagai macam masalahh, dan pada

puncaknya akibat runtuhnya wibawa Mahkmah Konstitusi

dimata masyarakat, terjadilah kerusuhan di dalam

persidangan saat sidang putusan pemilihan kepala daerah

(pilkada) ulang Provinsi Maluku di MK berlangsung

ricuh, Kamis (14/11/2013). Massa yang diduga berasal

dari pasangan Herman Adrian Koedoeboen dan Daud

Sangadji mengamuk dan mengubrak-abrik ruang sidang

pleno MK dan menurut saya ini adalah bentuk

ketidakpercayaan terhdapa mahakamah konstitusi.

Oleh karena itu penulis ingin mengangkat

permasalahan ini dengan judul "RUNTUHNYA WIBAWA

Hildan Firdaus Page 4

5

MAHKAMAH KONSTITUSI (MK)" karena menurut penulis

permasahan ini sungguh penting untuk dibahas karena

melihat fungsi MK yang begitu penting .

1.2 Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka pertanyaan yang

akan diajukan pada makalah ini adalah :

1. Apa yang dimaksud dengan Mahkamah Konstitusi serta

apa fungsinya ?

2. Bagaimana kedudukan Mahkamah Konstitusi dalam

Negara?

3. Apa permasalahan dalam Mahkamah Konstitusi akhir –

akhir ini?

4. Siapa pelaku permasalahan tersebut ?

5. Dimana permasahan tersebut terjadi ?

1.3 Tujuan dan manfaat penulisan

Adapun tujuan dari pembuatan masalah ini yaitu :

Hildan Firdaus Page 5

6

1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan

Mahkamah Konstitusi .

2. Untuk mengetahui bagaimana kedudukan Mahkamah

Konstitusi.

3. Untuk mengetahui permasalahan di Mahakamah

Konstitusi.

4. Untuk mengetahui siapa pelaku Permasalahan di

Mahkamah Konstitusi .

5. Untuk mengetahui Dimana Permasalahan tersebut

berlangsung

BAB II

Hildan Firdaus Page 6

7

PEMBAHASAN

2.1 .Pengertian Mahkamah Konstitusi

Mahkamah Konstitusi (disingkat MK) adalah

lembaga tinggi negara dalam sistem ketatanegaraan

Indonesia yang merupakan pemegang kekuasaan kehakiman

bersama-sama dengan Mahkamah Agung. Pasal 24 ayat 2

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

1945 (UUD 1945) menyatakan, Kekuasaan kehakiman

dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan badan

peradilan yang berada di bawahnya dalam lingkungan

peradilan umum, lingkungan peradilan agama, lingkungan

peradilan militer, lingkungan peradilan tata usaha

negara, dan oleh sebuah Mahkamah Konstitusi (MK).

Hildan Firdaus Page 7

8

2.2 . Kedudukan, Kewenangan, Kewajiban,

Dan Tugas Mahkamah Konstitusi

2.2.1. Kedudukan

Mahkamah Konstitusi merupakan salah satu lembaga negara

yang melakukan kekuasaan kehakiman yang merdeka untuk

menyelenggarakan pengadilan guna menegakkan hukum dan

keadilan dan kedudukan mahkamah konstitusi berada

dikedudukan yang paling tinggi karena berada diatas DPR

kaerena MK dapat menentukan putusan atas pendapat DPR

dan juga berada diatas Presidan dan wakil presiden .

2.2.2. Kewenangan

Mahkamah Konstitusi RI mempunyai 4 (empat) kewenangan

dan 1 (satu) kewajiban sebagaimana diatur dalam Undang-

Undang Dasar 1945.

Mahkamah Konstitusi berwenang mengadili pada

tingkat pertama dan terakhir yang putusannya

bersifat final untuk:

1. Menguji undang-undang terhadap Undang-Undang

Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Hildan Firdaus Page 8

9

2. Memutus Sengketa kewenangan lembaga negara yang

kewenangannya diberikan oleh UUD Negara Republik

Indonesia Tahun 1945.

3. Memutus pembubaran partai politik, dan Memutus

perselisihan tentang hasil pemilihan umum.

2.2.3. Kewajiban

Mahkamah Konstitusi wajib memberikan putusan atas

pendapat DPR bahwa Presiden dan/atau Wakil Presiden

diduga:

1. Telah melakukan pelanggaran hukum berupa

penghianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan,

dan tindak pidana lainnya

2. atau perbuatan tercela, dan/atau

3. tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden

dan/atau Waki Presiden sebagaimana dimaksud

dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai

berikut :

Hildan Firdaus Page 9

10

a.bahwa Mahkamah Konstitusi merupakan salah satu pelaku

kekuasaan kehakiman yang merdeka mempunyai peranan

penting guna menegakkan konstitusi dan prinsip negara

hukum sesuai dengan kewenangan dan kewajibannya

sebagaimana ditentukan dalam Undang-Undang Dasar Negara

Republik Indonesia Tahun 1945;

b. bahwa Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2003 tentang

Mahkamah Konstitusi sebagian sudah tidak sesuai lagi

dengan perkembangan kebutuhan hukum masyarakat dan

kehidupan ketatanegaraan;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

dalam huruf a dan huruf b, perlu membentuk Undang-

Undang tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 24

Tahun 2003 tentang Mahkamah Konstitusi;

2.2.4. Tugas pokok :

1. koordinasi pelaksanaan teknis peradilan di

Mahkamah Konstitusi;

2. pembinaan dan pelaksanaan administrasi perkara;

Hildan Firdaus Page 10

11

3. pembinaan pelayanan teknis kegiatan peradilan di

Mahkamah Konstitusi; dan

4. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Ketua

Mahkamah Konstitusi sesuai dengan bidang tugasnya.

5. penyiapan koordinasi pelaksanaan teknis peradilan

di Mahkamah Konstitusi bidang pengujian undang-

undang terhadap Undang-Undang Dasar Negara

Republik Indonesia Tahun 1945, sengketa kewenangan

lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945, perselisihan tentang hasil pemilihan

umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan

Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden,

serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

6. penyiapan pembinaan dan pelaksanaan administrasi

perkara bidang pengujian undang-undang terhadap

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945, sengketa kewenangan lembaga negara

yang kewenangannya diberikan oleh Undang-Undang

Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,

perselisihan tentang hasil pemilihan umum anggota

Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah,

Presiden dan Wakil Presiden, serta anggota Dewan

Perwakilan Rakyat Daerah; dan

Hildan Firdaus Page 11

12

7. penyiapan pembinaan pelayanan teknis kegiatan

peradilan di Mahkamah Konstitusi bidang pengujian

undang-undang terhadap Undang-Undang Dasar Negara

Republik Indonesia Tahun 1945, sengketa kewenangan

lembaga negara yang kewenangannya diberikan oleh

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia

Tahun 1945, perselisihan tentang hasil pemilihan

umum anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan

Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden,

serta anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

2.3. Permasalahan Di Mahkamah Konstitusi Yang

Menyebabkan Runtuhnya Wibawa Mahkamah

Konstitusi

Melihat permasalahan yang akhir – akhir ini

mencuat di media massa yang banyak mengaitkan mahkamah

konstitusi didalamnya merupakan sebagian besar dari

bentuk kekecewaan masyarakat serta merupakan buah dari

ketidakpercayaan masyarakat terhadap mahkamah

konstitusi karena masyarakat memiliki pandangan

tersendiri akan MK yang akhir – akhir ini dipertanyakan

kredibilitas dan keprofesionalannya akan kinerja MK

menyelesaikan sebuah masalah yang di tanganninya .

Hildan Firdaus Page 12

13

Masalah yang mengkaitkan MK didalamnya pertama

kali muncul sewaktu masalah akil mochtar muncul yang

waktu itu beliau menjabat sebagai ketua mahkamah

konstitusi terlibat masalah suap terkait pelaksanaan

pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) disalah satu

kabupaten di kalimanatan tengah dan kabupaten lebak

Banten yang apabila dijumlahkan bernilai Rp. 7 milyar .

Sebenarnya masalah akil mochtar ini sudah lama menggema

sejak penangkapan akhil mochtar oleh komisi

pemberantasan korupsi (KPK) dirumah dinasnya di komplek

widya Chandra 3 no.7, Jakarta selatan, rabu (2/10/2013)

malam . Diduga, dia menerima suap terkait pelaksanaan

pemilu kepala daerah di salah satu kabupaten di

Kalimantan Tengah. Sebagaimana yang di lansir oleh

media berita online Kompas.com . ketika masalah ini

sedang bergulir muncul lagi masalah baru yang lagi –

lagi mengaitkan mahkamah konstitusi didalamnya yaitu

terkait kericuhan saat persidangan soal pemilihan

kepalada daerah (pilkada) ulang Maluku di mahkamah

konstitusi yang berlangsung ricuh, kamis (14/11/2013)

dan ini yang membuat penilaian masyarakat semakin

merosot akan kinerja MK dan ini merupakan imbas dari

ketidakpercayaan masyarakat terhadap MK .

Hildan Firdaus Page 13

14

Faktor – faktor yang menyebabkan wibawa mahkamah

konstitusi seakan pudar :

- permasalahan yang muncul kepermukaan sebagai

penyebab pudarnya wibawa MK sebagai berikut ;

1.) Masalah akil mochtar mengenai suap pemilukada

di dua daerah yang jika di total hampir

menyentuh angka Rp.7 milyar dan juga masalah

ganja (Narkoba) yang di temukan oleh pihak

penyidik KPK di ruang kerjanya. seperti yang

dilansir oleh LeuserAntara.com dan Kompas.con .

JAKARTA |LeuserAntara| Kasus yang menimpa Akil Mochtar

jelas menggemparkan, karena semua yang merenungkan

kasus tersebut akan terheran-heran bagaimana dan

mengapa Akil Mochtar seorang figur yang telah lolos

dalam berbagai ujian untuk jabatan yang tinggi dan

penuh tanggung jawab dapat terjebak.

Dan terjebaknya hanya oleh uang yang apabila dijumlah

hanya mencapai sekitar Rp 7 Milyar, yang terkait dengan

dua kejadian dalam rangka suap kepada Akil Moctar,

berkenaan dengan bantuan Akil Mochtar terhadap salah

satu kontestan Pilkada didua daerah yaitu sebuah

Kabupten di Kalimantan Tengah dan sebuah Kabupaten di

Lebak Banten.( LeuserAntara.com) . memang banyak yang

tidak menyangka bagaimana ketua MK yang telah lolos

dari dalam berbagai ujian untuk jabatan tinggi dan

Hildan Firdaus Page 14

15

penuh tanggung jawab itu dapat melakukan hal yang tidak

terpuji seperti itu . akhil mochtar merupakan Ketua MK

pada April 2013. Dia menggantikan Mahfud MD yang

memasuki masa pensiun. Sebelumnya, Akil merupakan salah

satu Wakil Ketua MK yang menjabat sejak 2009 .

Namun, siapakah Akil sebelum menjadi hakim konstitusi?

Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar memberikan pandangannya saat menerima kunjungan dari Badan Pengawas Pemilu dan beberapa tokoh nasional di Gedung MK, Jakarta, Selasa (24/9/2013). | TRIBUN/ DANY PERMANA

Hildan Firdaus Page 15

16

Lahir pada 18 Oktober 1960 di Putussibau, ibu kota

Kabupaten Kapuas Hulu,

Kalimantan Barat, Akil menyelesaikan sekolah dasar di

tempat kelahirannya itu. Sempat menempuh pendidikan di

SMP Negeri 1 Putussibau, dia berpindah ke SMP Negeri 2

Singkawang dan kemudian ke SMP Muhammadiyah Pontianak.

Saat SMA, Akil bersekolah di SMA Muhammadiyah I

Pontianak. Ketika inilah, Akil menunjukkan

ketertarikannya dalam berorganisasi. Tercatat dia

pernah menjabat ketua sejumlah organisasi di

sekolahnya, mulai dari Ketua OSIS, Ketua Ikatan Pelajar

Muhammadiyah, hingga Ketua Pelajar Islam Indonesia.

Setamat SMA, Akil melanjutkan pendidikannya dengan

berkuliah di Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti

(UPB) Pontianak. Di masa kuliah, Akil kembali aktif

berorganisasi dengan mengemban sejumlah jabatan, di

antaranya menjadi Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Hukum

UPB dan Komandan Resimen Mahasiswa UPB.

Lulus kuliah, Akil masih terus aktif berorganisasi,

mulai dari Ketua Alumni SMA Muhammadiyah Pontianak

hingga Ketua Alumni UPB. Dia melanjutkan pendidikan

master di Magister Ilmu Hukum Universitas Padjadjaran

Bandung, Jawa Barat. Di kampus yang sama dia

mendapatkan gelar doktor Ilmu Hukum.

Hildan Firdaus Page 16

17

Setelah itu, Akil meniti karier sebagai pengacara

selama kurun 1984-1999. Saat menjadi pengacara, Akil

masih aktif menggeluti dunia organisasi dengan memegang

jabatan sebagai Ketua Ikatan Penasihat Hukum Indonesia

(IPHI) Kalbar, Sekretaris Ikatan Advokat Indonesia

(Ikadin) Pontianak, serta anggota sejumlah organisasi

seperti Pemuda Pancasila dan KNPI.

Pada 1999, Akil terpilih menjadi anggota DPR dari

Partai Golkar. Dia menjadi anggota DPR untuk dua

periode, berakhir pada 2009. Selama menjadi anggota

legislatif, dia tercatat pernah menjadi ketua panitia

kerja dan panitia khusus untuk sejumlah rancangan

undang-undang. Di antara UU yang pernah ikut

dibidaninya adalah UU Yayasan, UU Notaris, dan UU

Perseroan Terbatas.

Di luar kesibukannya sebagai anggota parlemen, Akil

pernah menjadi Ketua Umum Federasi Panjat Tebing

Indonesia (FPTI) Kalbar, Ketua Umum Federasi Olahraga

Masyarakat Indonesia (FOMI) Kalbar, Ketua Pengurus

Pusat Angkatan Muda Partai Golkar, dan Anggota Lembaga

Hikmah Pengurus Pusat Muhammadiyah.

Pada 2007, Akil sempat maju sebagai calon gubernur

Kalimantan Barat. Namun, saat itu dia maju bukan

Hildan Firdaus Page 17

18

diusung Partai Golkar, melainkan oleh koalisi partai

gurem. Hasil suara yang didapatnya pun hanya berada di

peringkat empat dari empat pasangan calon yang berlaga.

Meski tak menampik tak mendapat dukungan dari partai

tempatnya berpayung, Akil mengatakan tak bakal "ganti

baju" partai. Alasannya, bukan karena terlalu loyal

pada Partai Golkar. Dia mengatakan tetap memilih

berbaju "partai kuning" karena tak mau membuat bingung

para konstituen yang dia akui banyak berada di

pedalaman.

Kalaupun tak bisa lagi berkarier di dunia politik, Akil

jauh-jauh hari mengatakan bidang yang sesuai dengan

latar belakang keilmuannya adalah langkah yang akan dia

pilih. Ketika ada "lowongan" untuk menjadi hakim

konstitusi pada 2009, dia melamar dan lolos. -

Kompas.com .

Akhil muchtar ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi

(KPK) di rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandra 3 No

7, Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2013) malam Diduga, dia

menerima suap terkait pelaksanaan pemilu kepala daerah

di salah satu kabupaten di Kalimantan Tengah.

2.) Pendapat Ketua Mahkamah saat ini yang

mengeluarkan dalil yang mendukung akil mochtar

Hildan Firdaus Page 18

19

"MK sudah kehilangan wibawa sejak skandal Akil Mochtar.

Sayangnya, tidak ada terobosan untuk komfensasi tingkat

kepercayaan masyarakat yang drop tersebut sehingga

kewibawaan belum dipulihkan," kata Eva di Jakarta,

Kamis (14/11/2013).

Selain skandal Akil, Eva melanjutkan, merosotnya

kepercayaan masyarakat pada MK juga dipengaruhi oleh

Ketua MK saat ini, Hamdan Zoelva. Salah satu contoh

yang ia kemukakan adalah saat Hamdan membenarkan dalil

yang dikeluarkan Akil bahwa dalam Pilkada Bali dapat

diwakili. Pernyataan itu dianggap Eva menodai nilai

demokrasi one man, one vote dan kental dengan unsur

kepentingan.

Artinya bahwa pendapat keetua MK saat ini terlalu

mempunyai unsur kepentingan didalmnya ini yang

selanjutnya menjadi permasalahan .

3.) Permasalahan lainnya yang merupakan buntut

dari ketdak puasan dan ketidak percayaan

masyarakat akan Mahkamah Konstitusi yaitu

terjadi kericuhan saat sidang Kerusuhan

terjadi saat Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar

sidang putusan perkara Perselisihan Hasil

Pemilihan Umum (PHPU) Provinsi Maluku, Kamis 14

November lalu .

Hildan Firdaus Page 19

20

keputusan MK sejalan dengan keputusan KPU Maluku yang

menyatakan, 2 pasangan berhak maju ke pemilihan putaran

kedua. Mereka adalah pasangan Abdullah Vanath dan

Martin Maspaitella yang meraih 205.586 suara atau

23,56%, dan pasangan Said Assagaff-Zeth Sahuburua yang

mengantongi suara 198.456 atau 22,74%.

Ketua MK Hamdan Zoelva menegaskan, keputusan tersebut

sudah final, clear, tak bisa diganggu-gugat. Menurut dia,

MK telah mempertimbangkannya dengan sangat bijak.

"Keputusan ini sudah selesai. Masalahnya clear. Putusan

MK sudah sangat bijak. Tapi mereka (perusuh) tidak

puas. Mau pemilihan yang ketiga, itu tidak mungkin,"

tegas Hamdan dalam jumpa pers di Gedung MK, Jakarta,

Jumat (15/11/2013) pagi - Liputan6.com .

Massa yang diduga berasal dari pasangan Herman Adrian

Koedoeboen dan Daud Sangadji mengamuk dan mengubrak-

abrik ruang sidang pleno MK, massa yang tidak terima

pasangan dukungannya tidak lolos ke putaran 2 pemilu

mengamuk.

Saat pembacaan sidang putusan, massa pendukung pasangan

bernomor urut empat tersebut, yang berada di luar

sidang pleno di lantai dua, berteriak-teriak. Saat itu,

majelis hakim sudah menolak permohonan pemohon. Massa

Hildan Firdaus Page 20

21

kemudian melemparkan kursi-kursi pengunjung dan merusak

properti MK.

Sesaat kemudian, massa masuk ke ruang sidang pleno dan

mengacaukan sidang. Karena situasi kacau, majelis hakim

menunda sidang dan memilih meninggalkan ruangan sidang.

Aparat kepolisian yang tidak menduga kejadian tersebut

baru masuk ke ruang sidang ketika massa sudah

mengubrak-abrik ruang sidang. Kompas.com .

Kejadian ini tentu saja mencoreng wajah mahkamah

konstitusi, pertanyaannya bagaimana bisa sidang yang

agung dan hakim yang terhormat didalamnya bisa di

lecehkan seperti itu ? jika dapat menimbulkan kericuhan

seperti itu berati mahkamah konstitusi sudah tidak

dipandang lagi sebagai sebuah konstitusi yang patut di

hormati dan sebuah konstitusi yang bersal dari

ketatanegaraan yang paling tinggi di Negara ini yang

berwibawa .

Meskipun sebagian orang berpendapat bahwa kejadian ini

hany emosionla semata seperti yang dikatan oleh Jimly

mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden "Saya baru

dengar sedikit. Saya pikir itu hanya orang marah saja.

Itu mereka (pelaku kerusuhan) hanya emosional saja,"

ujar Jimly di Jakarta, Kamis (14/11/2013).

Namun saya kira keberanian perusuh bertindak anarkis

seperti ini merupakan bentuk kekecewaan masyarakat

Hildan Firdaus Page 21

22

terhadap mahkamah konstitusi yang sudah tidak percaya

lagi akan kinerja Mahkamah Konstitusi .

Sampai saat ini sudah ada 15 orang yang diduga pelaku

perusuh dan pengeruskan property di gedung MK . Polisi

menangkap 15 orang yang diduga melakukan keributan

dalam ruang sidang Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta

Pusat. Penetapan status hukum mereka akan diumumkan

malam ini.

"Untuk statusnya nanti sore atau malam nanti baru

ditetapkan siapa saja yang jadi tersangka dan siapa

yang jadi saksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya

Komisaris Besar Polisi Rikwanto kepada wartawan di

Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (15/11/2013).

Empat dari 15 orang tersebut ditangkap di dalam gedung

MK, Kamis (14/11) pukul 13.30 WIB kemarin. Mereka

adalah;

1. Maula Tuheteru

2. Kisman Sangaji alias Mandra

3. Adam Rumbalifar

4. Mohammad Salim Kilbaren S.Sos.

Sementara itu, 11 orang lainnya ditangkap di Wisma

Nusantara di Hotel Pullman, pada pukul 19.00 WIB.

Berikut 11 nama orang yang ditangkap di gedung Wisma

Nusantara itu:

Hildan Firdaus Page 22

23

1. Paulus Noya

2. M Daud Sangadji

3. Ahmad Sopamena

4. Mansur Sangadji

5. Stenly R Titioka,SE

6. Prazky Audia BK

7. Ir. Thobyhendr J M Sahjuireka

8. Mohammad Nahwan Matdoan

9. Agung Adbul Rahmat Tamher

10. Drs Lucky Wattimury

11. Benhur G Watuibun. Dilansir oleh media berita

online - DetikNews.com .

Menko polhukam Djoko suyanto .

Jakarta - Menko Polhukam Djoko

Suyanto meminta agar kepolisian

menindak para perusuh yang

mengganggu persidangan di

Mahkamah Konstitusi (MK).

Kekerasan di ruang sidang atas

alasan apapun tak boleh terjadi.

"Kepolisian sudah diperintahkan untuk bertindak tegas,

agar semua pihak menghormati lembaga hukum," kata

Djoko, Kamis (14/11/2013).

Menurut dia, insiden kekerasan yang dilakukan salah

satu pendukung calon gubernur di Maluku karena bereaksi

Hildan Firdaus Page 23

24

atas keputusan MK yang menolak Pilkada ulang dinilai

tak bisa ditolerir.

"Alasan apapun tidak boleh dijadikan pembenaran untuk

melakukan tindakan anarkis dan kekerasan di sidang

pengadilan, seperti yang terjadi di sidang MK siang

tadi," tegasnya.

Aksi rusuh puluhan salah satu pendukung Cagub itu

membuat hakim MK diungsikan dari ruangan. Perusuh

melempar kursi dan memecahkan kaca. Mereka

juga merusak TV LCD di MK. – DetikNews.com

Hildan Firdaus Page 24

25

Photo – photo pasca kerusuhan di Gedung Mahkamah Konstitusi (14/11/2013)

SUMBER : DetikNews.com

2.4. Dampak Dan Akibat Dari Permasalahan

Tersebut Terhadap Mahkamah Konstitusi Dari

Pandangan Masyarkat

Begitu banyakyak dampak dan akibat dari

kerusuhan dan permasalahan diatas baik secara moril dan

juga material yaitu antara lain :

1.) Menurunnya tingkat kepercayaan masyarakat

terhadap kinerja Mahkamah Konstitusi.

Hildan Firdaus Page 25

26

2.) Menurunnya dan terganggunya kinerja

Mahkamah Konstitusi karena adanya masalah ini .

3.) Terganggunya aktivitas di gedung Mahkamah

Konstitusi yang secara tidak langsung mengganggu

ativitas pegawai di MK .

4.) Memudarnya wibawa Mahkamah Konstitusin

dimata masyarakat karena masalah ini.

5.) Tercorengnya wajah MK dimata nasional dan

internasional.

6.) Kerugian secara materialakibat kerusuhan di

gedung MK serta pengerusakan property dan

fasilitas di gedung MK seperti rusaknya kursi dan

TV LCD digedung MK .

Hildan Firdaus Page 26

27

2.5. Cara Penggulangan Dan Solusi Dari

Masalah Tersebut

Sesungguhnya permasalahan diatas dapat diatasi

dan dicegah dengan melakukan pencegahan sebagai berikut

:

1.) Mahkamah konstitusi harus menambah

penjagaan dan memperketat penjagaan di gedung MK

agar tidak terulang kejadian yang sama yaitu

dengan memberlakukan seleksi terhadap pengunjung

sidang dengan cara sortir orang yang boleh masuk

dan orang yang boleh masuk hanya orang- orang yang

melakukan gugatan, tergugat atau saksi – saksi

saja dan menempatkan personel polisi didalam ruang

sidang untuk menjaga berlangsungnya proses

persidangan .

2.) Kepolisian harus bertindak tegas agar semua

pihak menghormati lembaga hukum dan menjadi efek

jera untuk pelaku .

3.) hakim MK harus dikocok ulang agar

didapatkan para hakim yang nantinya didapatkan

bisa jauh lebih berkualitas dan didapatkan hakim

yang jauh lebih bisa menunjukan ethos dan

kredibilitas kinerjanya.

4.) Menambah satu ujian lagi yang jauh lebih

efektif untuk memperoleh hakim yang lebih

Hildan Firdaus Page 27

28

berkualitas agar nantinya tidak ada masalah atau

kejadian seperti ini lagi.

5.) Menerapkan sitem pengamanan baru dan jumlah

pengunjung harus dibatasi lalu pengunjung diberi

tanda pengenal atau ID CARD .

BAB III

PENUTUP

3.1 . Kesimpulan

Indonesia adalah salah satu Negara didunia yang

menggunakan system politik demokrasi yaitu tepatnya

demokrasi pancasila . yang secara sederhana menurut

Abraham Lincoln (pada tahun 1963) mengucapkan demokrasi

merupakan :

Hildan Firdaus Page 28

29

- Government of the people (pemerintahan yang

mendapat pengakuan dan dukungan mayoritas dari

rakyat)

- Government by the people ( pemerintah yang bekerja

atas rakyat bukan atas nama partai, golongan

tertentu, suku bangsa atau lainnya. Dengan kata

lain, rakyat dapat melakukan control (pengawasan)

terhadap kinerja pemerintah baik secara langsung

maupun tidak langsung)

- Government for the people (pemerintah mengabdikan

seluruh kebijakannya hanya semata – mata untuk

kepentingan rakyat)

Dan dalam hal ini permasalahan yang mengaitkan

Mahkamah konstitusi dalam masalah ini tentang

"masyarakat berhak dapat mengontrol pengawasan terhadap

pemerintah" sebagaimana yang di ucapkan oleh Abraham

Lincoln Government by the people ( pemerintah yang

bekerja atas rakyat bukan atas nama partai, golongan

tertentu, suku bangsa atau lainnya. Dengan kata lain,

rakyat dapat melakukan control (pengawasan) terhadap

kinerja pemerintah baik secara langsung maupun tidak

langsung), oleh karena itu mengacu pada pendapat

tersebut maka masyarakat memang berhak mengajukan

gugatan terhadap suatu permasalahan kepada lembaga

hukum utamanya dalam masalah sini Mahkamah Konstitusi

terkait dugaan penyelewengan pada pemilukada di Maluku

Hildan Firdaus Page 29

30

yang penulis soroti dalam masalah ini, karena penulis

merasa gugatan ini terlalu berlebihan karena terjadinya

kerusuhan dan pengerusakan terhadap property atau

fasilitas serta mengeluarkan kata – kata kotor

terhadaphakim agung yang saat itu sedang berlangsung

sidang pengdilan tentang pemilukada Maluku di gedung MK

. penulis rasa aksi ini terlalu berlebihan karena ini

aksi yang anarkis dan tidak terpuji karena ini

merupakan pelecehan kepada lembaga hokum yang tertinggi

di Indonesia .

Memang keputusan MK untuk melakukan pemungutan

suara ulang itu sudah dianggap benar dan sejalan dengan

hasil KPU Maluku dengan meloloskan 2 pasangan berhak

maju ke pemilihan putaran kedua. Mereka adalah pasangan

Abdullah Vanath dan Martin Maspaitella yang meraih

205.586 suara atau 23,56%, dan pasangan Said Assagaff-

Zeth Sahuburua yang mengantongi suara 198.456 atau

22,74%. akan tetapi masa dari kubu pasangan Herman

Adrian Koedoeboen dan Daud Sangadji tidak terima dengan

hasil keputusan tesebut, akan tetapi MK sudah

menjelaskan bahwa masalah tersebut sudah clear dan

final sehingga tidak dapat diganggu gugat dan membuat

kerusuhan, ini saya anggap adalah suatu bentuk ketidak

percayaan terhadap kinerja Mahkamah Konstitusi yang

secara tidak langsung menjadi bentuk turunnya wibawa MK

dimata masyarakat di tambah lagi akan permasalahan yang

Hildan Firdaus Page 30

31

dilakukan oleh mantan ketua MK yakni akil mochtar yang

melakukan tindakan tidak terpuji dengan menerima suap

serta terlibatnya pemakaian narkoba oleh akil yang

makin menurunkan wibawa MK di mata masyarakat .

3.2 SARAN

Mahkamah konstitusi bersifat pasif, hanya memutus

perkara yang diajukan kepadanya dan tidak dapat

memberikan fatwa selain dalam hubungan dengan putusan

perkara yang diajukan kepadanya sesuai kewenangan yang

ditentukan undang-undang dasar. Pelaksanaan putusan

mahkmah konstitusi berada ditangan lembaga negara yang

dikenai atau terkait putusan itu.

Mahkamah Konstitusi merupakan salah satu Mahkamah yang

paling tinggi bersama Mahkamah Agung , Mahkamah Agung

hanya memperhubungkan dengan Undang-Undang, dan

Peraturan Daerah, sedangkan Mahkamah Konstitusi

(Judicial review) menempatkan UUD 1945, Undang-undang,

yang mengkaji Undang-undang dengan UUD 1945. Agar

maksud tersebut bisa dicanangkan maka hendaklah

pemerintah seperti Presiden dan/ atau Wakil Presiden

serta para hakim agung didalamnya tidak melakukan hal-

hal yang membuat kesalahan sehingga bisa turunnya

wibawa MK di mata masyarakat dan MK harus lebih bisa

membuat kinerja dengan terobosannya yang bagus agar

memudahkan persoalan yang dihadapinya, serta dapat

Hildan Firdaus Page 31

32

menunjukkan kredibilitasnya yang sempat luntur dangan

kinerja ayang lebih baik dan MK harus menunjukan

ketegasannya .

Dan dapat melakukan tindakan seperti yang saya uraikan

di bagian "CARA PENGGULANGAN DAN SOLUSI DARI MASALAH

TERSEBUT " agar tidak terulang permasalahan yang

sama .

Hildan Firdaus Page 32

33

Penggulangan Dan Solusi Dari Masalah Yaitu

Sebagai Berikut :

1.) Mahkamah konstitusi harus menambah

penjagaan dan memperketat penjagaan di gedung MK

agar tidak terulang kejadian yang sama yaitu

dengan memberlakukan seleksi terhadap pengunjung

sidang dengan cara sortir orang yang boleh masuk

dan orang yang boleh masuk hanya orang- orang yang

melakukan gugatan, tergugat atau saksi – saksi

saja dan menempatkan personel polisi didalam ruang

sidang untuk menjaga berlangsungnya proses

persidangan .

2.) Kepolisian harus bertindak tegas agar semua

pihak menghormati lembaga hukum dan menjadi efek

jera untuk pelaku .

3.) hakim MK harus dikocok ulang agar

didapatkan para hakim yang nantinya didapatkan

bisa jauh lebih berkualitas dan didapatkan hakim

yang jauh lebih bisa menunjukan ethos dan

kredibilitas kinerjanya.

4.) Menambah satu ujian lagi yang jauh lebih

efektif untuk memperoleh hakim yang lebih

berkualitas agar nantinya tidak ada masalah atau

kejadian seperti ini lagi.

Hildan Firdaus Page 33

34

5.) Menerapkan sitem pengamanan baru dan jumlah

pengunjung harus dibatasi lalu pengunjung diberi

tanda pengenal atau ID CARD .

DAFTAR PUSTAKA :

Agus Sari, Ayu(2013). PENGERTIAN MAHKAMAHKONSTITUSI.

[Online].Tersedia:http://www.mahkamahkonstitusi.go.id/

index.php?page=web.ProfilMK&id=3.Html [19 November 2013].

Amelia R, Mei (2013). Ini Nama 15 Orang yang Ditangkap dalam

Kasus Kericuhan Sidang.[Online].Tersedia:

//www.detik.com.Html (diakses pada tanggal 19 November

2013)

Hildan Firdaus Page 34

35

Ferri , Oscar (2013) Penyebab rusuh mahkamah konstitusi.

[Online].Tersedia:

http://news.liputan6.com/read/746934/penyebab-rusuh-mk-

hingga-mikrofon-melayang-versi-hamdan-zoelva?wp.trkn/.Html. [19 November 2013].

Indra Akuntono, Indra (2013). Kericuhan di MK, Buntut Hilangnya

Wibawa MK Pascakasus Akil.[Online].Tersedia: http://

Kompas.com/Html [19 November 2013].

Masdarsada (2013). Kredibilitas MK Tidak Dapat Dikaitkan Dengan Masalah Korupsi Akil .[Online].Tersedia: http:// LeuserAntara.com.Html [19 November 2013].

Permana, Dany (2013) Kemuliaan Hakim MK telah memudar .

[Online].Tersedia:

http://nasional.sindonews.com/read/

2013/11/14/13/805992/kemuliaan-hakim-mk-telah-memudar/.Html [19 November 2013].

Rudi, Alsadad (2013). siapa sih Akil mochtar? .

[Online].Tersedia:http:// Kompas.com. Html [19 November2013].

Hildan Firdaus Page 35