Konsep kewirausahaan

16
Konsep Kewirausahaan Konsep Kewirausahan 1. Pengertian Wirausahan ( Entrepreneuship ) Kata entrepreneurship yang dahulunya sering diterjemahkan dengan kata kewiraswastaan akhir-akhir ini diterjemahkan dengan kata kewirausahaan. Entrepreneur berasal dari bahasa Perancis yaitu entreprendre yang artinya memulai atau melaksanakan. Wiraswasta/wirausaha berasal dari kata: Wira: utama, gagah berani, luhur; swa: sendiri; sta: berdiri; usaha: kegiatan produktif. Dari asal kata tersebut, wiraswasta pada mulanya ditujukan pada orang-orang yang dapat berdiri sendiri. Di Indonesia kata wiraswasta sering diartikan sebagai orang-orang yang tidak bekerja pada sektor pemerintah yaitu; para pedagang, pengusaha, dan orang-orang yang bekerja di perusahaan swasta, sedangkan wirausahawan adalah orang-orang yang mempunyai usaha sendiri. Wirausahawan adalah orang yang berani membuka kegiatan produktif yang mandiri. Pengertian kewirausahaan relatif berbeda-beda antar para ahli karena sumber acuan dengan titik berat perhatian atau penekanan yang berbeda-beda, di antaranya adalah: a) Menurut Frank Knight (1921) wirausahawan mencoba untuk memprediksi dan menyikapi perubahan pasar. Definisi ini menekankan pada peranan wirausahawan dalam menghadapi ketidakpastian pada dinamika pasar. Seorang wirausahawan disyaratkan untuk melaksanakan fungsi-fungsi manajerial mendasar seperti pengarahan dan pengawasan. b) Jean Baptista Say (1816) mengemukakan bahwa seorang wirausahawan adalah agen yang menyatukan berbagai alat- alat produksi dan menemukan nilai dari produksinya. c) Joseph Schumpeter (1934) mengartikan wirausahawan sebagai seorang inovator yang mengimplementasikan perubahan- perubahan di dalam pasar melalui kombinasi-kombinasi Nama : Priade Syaputra ~ 1 ~ Npm : 1210017211007

Transcript of Konsep kewirausahaan

Konsep Kewirausahaan

Konsep Kewirausahan

1. Pengertian Wirausahan ( Entrepreneuship )

Kata entrepreneurship yang dahulunya sering diterjemahkandengan kata kewiraswastaan akhir-akhir ini diterjemahkandengan kata kewirausahaan. Entrepreneur berasal dari bahasaPerancis yaitu entreprendre yang artinya memulai ataumelaksanakan.

Wiraswasta/wirausaha berasal dari kata:Wira: utama, gagah berani, luhur; swa: sendiri; sta:

berdiri; usaha: kegiatan produktif.

Dari asal kata tersebut, wiraswasta pada mulanyaditujukan pada orang-orang yang dapat berdiri sendiri. DiIndonesia kata wiraswasta sering diartikan sebagai orang-orangyang tidak bekerja pada sektor pemerintah yaitu; parapedagang, pengusaha, dan orang-orang yang bekerja diperusahaan swasta, sedangkan wirausahawan adalah orang-orangyang mempunyai usaha sendiri. Wirausahawan adalah orang yangberani membuka kegiatan produktif yang mandiri.

Pengertian kewirausahaan relatif berbeda-beda antar para ahli karena sumber acuan dengan titik berat perhatian atau penekanan yang berbeda-beda, di antaranya adalah:

a) Menurut Frank Knight (1921) wirausahawan mencoba untukmemprediksi dan menyikapi perubahan pasar. Definisi inimenekankan pada peranan wirausahawan dalam menghadapiketidakpastian pada dinamika pasar. Seorang wirausahawandisyaratkan untuk melaksanakan fungsi-fungsi manajerialmendasar seperti pengarahan dan pengawasan.

b) Jean Baptista Say (1816) mengemukakan bahwa seorangwirausahawan adalah agen yang menyatukan berbagai alat-alat produksi dan menemukan nilai dari produksinya.

c) Joseph Schumpeter (1934) mengartikan wirausahawan sebagaiseorang inovator yang mengimplementasikan perubahan-perubahan di dalam pasar melalui kombinasi-kombinasi

Nama : Priade Syaputra ~ 1 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

baru. Kombinasi baru tersebut bisa dalam bentuk (a)memperkenalkan produk baru atau dengan kualitas baru, (b)memperkenalkan metoda produksi baru, (c) membuka pasaryang baru (new market), (d) Memperoleh sumber pasokanbaru dari bahan atau komponen baru, atau (e) menjalankanorganisasi baru pada suatu industri. Schumpetermengkaitkan wirausaha dengan konsep inovasi yangditerapkan dalam konteks bisnis serta mengkaitkannyadengan kombinasi sumber daya.

d) Penrose (1963) mengidentifikasi kegiatan kewirausahaanyang mencakup indentifikasi peluang-peluang di dalamsistem ekonomi. Kapasitas atau kemampuan manajerialberbeda dengan kapasitas kewirausahaan.

e) Harvey Leibenstein (1968, 1979), kewirausahaan mencakupkegiatan-kegiatann yang dibutuhkan untuk menciptakan ataumelaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belumterbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, ataukomponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya.

f) Israel Kirzner (1979), yang mengemukakan bahwawirausahawan mengenali dan bertindak terhadap peluangpasar.

g) Hisrich, Peters, dan Sheperd mendifinisikan:“Kewirausahaanadalah proses penciptaan sesuatu yang baru pada nilaimenggunakan waktu dan upaya yang diperlukan, menanggungrisiko keuangan, fisik, serta risiko sosial yangmengiringi, menerima imbalan moneter yang dihasilkan,sertra kepuasan dan kebebasan pribadi”.

Kewirausahaan dapat didefinisikan sebagai berikut:“Wirausaha usaha merupakan pengambilan risiko untukmenjalankan usaha sendiri dengan memanfaatkan peluang-peluanguntuk menciptakan usaha baru atau dengan pendekatan yanginovatif sehingga usaha yang dikelola berkembang menjadi besardan mandiri dalam menghadapi tantangan-tantangan persaingan.

2.Ciri-Ciri Entrepreneur

Ciri-Ciri Watak1. Percaya diri Keyakinan, Ketidak tergantungan /

individualisme

Nama : Priade Syaputra ~ 2 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

Optimisme2. Beroriantasi tugas& hasil

Kebutuhan akan prestasi, BeroriantasilabaKetekunan dan ketabahan, Tekad kerja keras Mempunyai dorongan kuat, Energetic, Inisiatif

3. Berani mengambil resiko

Kemampuan mengambil resiko, Suka padatantangan

4. Kepemimpinan Berkelakuan seorang pemimpin, Dapat bergaul dengan banyak orang, Menanggapi sarandan kritik-kritik

5. Keorisinilan Inovatif dan kreatif, Fleksibel , Punya banyak sumber Serba bisa dan mengetahui banyak hal

6. Beroriantasi ke Masa Depan

Berpandangan ke depan, Perseptif

3.Sifat-sifat yang dimiliki dari profilEntrepreneur / wiraswasta - Falsafah Wirausaha - Wirausaha sebagai

Pribadi -Menjadi Wirausaha diTempatKerja

- Sikap terhadapKarier - Sikap Mental - BersifatPositif - Kebiasaan danSikap

I. Falsafah Wirausaha Bertanggung jawab atas pekerjaan sendiri

Pelajari tentang diri sendiri : - Kekuatan diri sendiri - Keberanian menghadapai kegagalan - Kejar tujuan2 untuk meningkatkan kemampuan danketrampilan diri

Nama : Priade Syaputra ~ 3 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

- Hasil yang ideal dan realistik yang dapatditerima oleh dirinya.

II. Wirausaha sebagai Pribadi- Anda harus bersedia belajar dari pengalaman dan- berubah dari waktu ke waktu- Anda haruslah selalu sadar akan cara-cara baru untuk- meningkatkan produktivitas anda sendiri- Kunci utama bagi keberhasilan anda adalah keterlibatan

anda- dalam pertumbuhan pribadi secara terus menerus.

III. Menjadi Wirausaha di Tempat Kerja - Apakah pekerjaan ini memberikan rasa percaya diri ?- Apakah anda mempunyai motivasi untuk mencapai tujuan ?- Apakah dalam kelompok anda selalu jadi pemimpin ?- Apakah anda memperluas pengetahuan dengan membaca dan

ikut kursus?- Apakah komunikasi anda dengan orang lain baik?- Apakah anda seorang pendengan yang baik ?- Apakah prestasi anda menunjukkan bahwa anda berkembang

secara personal dan profesional ?- Apakah anda memilikicitra diri yang positif ?- Tujuan apa yang ingin anda capai dan apakah tujuan itu

merupakan tantangan untuk anda ?- Apakah anda dapat membuat keputusan dengan baik dan yakin

?Pertanyaan tersebut harus anda jawab sendiri.

IV. Sikap terhadap Karier Harta terbesar untuk mempertahankan kemampuan wirausaha

adalah sikap positif Disamping : tekad, pengalaman, ketekunandan bekerja keras merupakan persyaratan pokok utama untukberhasil.

V. Sikap MentalWirausaha yang berhasil : menikmati pekerjaan mereka dan

berdedikasi total terhadap apa yang mereka lakukan.Sikappositif mereka adalah :Mengubah pekerjaan mereka menjadiperkerjaan yang menggairahkan, menarik dan memberi kepuasan.

VI. Bersifat Positif

Nama : Priade Syaputra ~ 4 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

Memberikan sumbangan yang besar dalam pencapai prestasiyang diinginkan Cara bertindak enterpreneur : merupakanpendapat mereka tentang dirinya dan lingkungannya.

VII. Kebiasaan dan Sikap

Hanya sedikit orang yang dapat merubah sikapnya. Hanyasedikit orang yang berani mengmbil resiko untuk mengubah hidupmereka menjadi lebih baik, menggunakan kesempatan mereka untukmeningkatkan hidupnya.

Wirausaha sejati: Orang yang selalu berubah danberkembang, bersikap positif dan memiliki citra diri yangsehat.

4.karakter-karakter seorang wirausaha

Ada karakter-karakter yang paling dibutuhkan untukmendukung munculnya seorang wirausaha yang berpeluang suksestersebut, yaitu: (1) Daya gerak (drive), seperti inisitaif, semangat, tanggung-jawab, ketekunan dan kesehatan.

(2) Kemampuan berpikir (thinking ability), seperti gagasan asli,kreatif, kritis dan analitis.

(3) Kemampuan membina relasi (competency in human relation), sepertimudah bergaul (sociability), mempunyai tingkat emosi yang stabil(EQ tinggi), ramah, suka membantu (cheer fullness), kerja sama,penuh pertimbangan (consideration), dan bijaksana (tactfulness).

(4) Mampu menyampaikan gagasannya (communication skills), sepertiterbuka dan dapat menyampaikan pesan secara lisan (bicara)atau tulisan (memo).

(5) Keahlian khusus (technical knowledge), seperti menguasaiproses produksi atau pelayanan yang dibidanginya, dan tahudari mana mendapatkan informasi yang diperlukan.

5.Pengusaha, wirausaha, dan penemu

Tidak semua pengusaha adalah wirausahawan. Sebagai contohseorang pengusaha yang karena ia memiliki saham disuatuperusahaan dan memiliki koneksi tertentu dengan pejabat

Nama : Priade Syaputra ~ 5 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

pemerintah sehingga ia memperoleh fasilitas-fasilitas istimewabaik dalam memenangkan tender maupun kemudahan dalam perizinanbukanlah seorang wirausahawan. Orang tersebut tidak lebihhanyalah seorang pengusaha/pedagang. Kita dapat mengambilcontoh pengusaha air minum dalam kemasan dengan merk Aqua,Bapak Tirto Utomo. Dia dapat dikatakan seorang wirausahawankarena ia melakukan terobosan dalam usaha baru air minum dalamkemasan yang pada saat itu dikuasai oleh minuman bersoda danberalkohol. Pada awal berdirinya perusahaan Aqua banyak orangmempertanyakan mengapa air tawar diperjual belikan yangbiasanya di Indonesia dapat diminta dengan gratis, tetapiusaha tersebut ternyata berhasil bahkan kini banyak perusahaanlain yang mengikutinya.

Wirausaha berbeda dengan penemu (inventor) yaitu orangyang menemukan sesuatu yang berguna bagi kehidupan manusia,misalnya Thomas Alpha Edison menemukan listrik. Einsteinmenemukan atom, dan lainnya. Mereka tidak dapat disebutwirausahawan jika penemuannya tersebut tidak ditransformasikanoleh mereka sendiri ke dalam dunia usaha. Wirausahawan adalahorang yang yang memanfaatkan penemuan tersebut ke dalam duniausaha.

6.Wirausahawan dan Manajer

Wirausahawan berbeda dengan manajer. Meskipun demikiantugas dan perannya dapat saling melengkapi. Seorangwirausahawan yang membuka suatu perusahaan harus menggunakankeahlian manajerial (manajerial skills) untukmengimplementasikan visinya. Dilain pihak seoarng manajerharus menggunakan keahlian dari wirausahawan (entrepreneurialskill) untuk mengelola perubahan dan inovasi.

Secara umum posisi wirausahawan adalah menempatkandirinya terhadap risiko atas guncangan-guncangan dariperusahaan yang dibangunnya (venture). Wirausahawan memilikirisiko atas finansialnya sendiri atau finansial orang lainyang dipercayakan kepadanya dalam memulai suatu. Ia jugaberisiko atas keteledoran dan kegagalan usahanya. Sebaliknyamanajer lebih termotivasi oleh tujuan yang dibebankan dankompensasi (gaji dan benefit lainnya) yang akan diterimanya.Seorang manajer tidak toleran terhadap sesuatu yang tidak

Nama : Priade Syaputra ~ 6 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

pasti dan membingungkan dan kurang berorientasi terhadapresiko dibandingkan dengan wirausahawan. Manajer lebih memilihgaji dan posisi yang relatif aman dalam bekerja.

Wirausahawan lebih memiliki keahlian intuisi dalammempertimbangkan suatu kemungkinan atau kelayakan dan perasaandalam mengajukan sesuatu kepada orang lain. Dilain pihak,manajer memiliki keahlian yang rational dan orientasi yagterperinci (rational and detailed-oriented skills).

7. Wirausahawan dilahirkan, dicetak, atau lingkungan

Perdebatan yang sangat klasik adalah perdebatan mengenaiapakah wirausahawan itu dilahirkan yang menyebabkan seseoarngmempunyai bakat lahiriah untuk menjadi wirausahawan atausebaliknya wirausahawan itu dibentuk atau dicetak. Sebagianpakar berpendapat bahwa wirausahawan itu dilahirkan sebagianpendapat mengatakan bahwa wirausahawan itu dapat dibentukdengan berbagai contoh dan argumentasinya. Misalnya Mr.X tidakmengenyam pendidikan tinggi tetapi kini dia menjadi pengusabesar nasional. Dilain pihak kini banyak pemimpin/pemilikperusahaan yang berpendidikan tinggi tetapi reputasinya belummelebihi Mr. X tersebut.

Pendapat lain adalah wirausahawan itu dapat dibentukmelalui suatu pendidikan atau pelatihan kewirausahaan.Contohnya, setelah Perang Dunia ke-2 beberapa veteran perangdi Amerika belajar berwirausaha. Mereka belajar berwirausahamelalui suatu pendidikan atau pelatihan baikpendidikan/pelatihan singkat maupun pendidikan/pelatihan yangberjenjang. Dengan modal pengetahuan dan fasilitas lainnyamereka berwirausaha. Ada yang mengatakan bahwa seseorangmenjadi wirausahawan itu karena lingkungan. Misalnya, banyakorang WNI keturunan menjadi wirausahawan yang sukses karenamereka hidup di lingkungan para wirausahawan atau pelakuusaha.

Pendapat yang sangat moderat adalah tidakmempertentangkan antara apakah wirausahawan itu dilahirkan,dibentuk atau karena lingkungan. Pendapat tersebut menyatakanbahwa untuk menjadi wirausahawan tidak cukup hanya karenaNama : Priade Syaputra ~ 7 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

bakat (dilahirkan) atau hanya karena dibentuk. Wirausahawanyang akan berhasil adalah wirausahawan yang memiliki bakatyang selanjutnya dibentuk melalui suatu pendidikan ataupelatihan, dan hidup di lingkungan yang berhubungan dengandunia usaha.

Seseorang yang meskipun berbakat tetapi tidak dibentukdalam suatu pendidikan /pelatihan tidaklah akan mudah untukberwirausaha pada masa kini. Hal ini disebabkan dunia usahapada era ini menghadapi permasalahan-permasalahan yang lebihkompleks dibandingkan dengan era sebelumnya. Sebaliknya orangyang bakatnya belum terlihat atau mungkin masih terpendam jikaia memiliki minat dengan motivasi yang kuat akan lebih mudahuntuk dibentuk menjadi wirausahawan. Bagi yang inginmempelajari kewirausahan janganlah berpedoman pada berbakatatau tidak. Yang penting memiliki minat dan motivasi yang kuatuntuk belajar berwirausaha.

8.Nilai-Nilai Kewirausahaan dalam OrganisasiBisnis

Entrepreneur dalam dunia bisnis telah banyak dijadikanpilihan bagi sebagian besar pelaku bisnis. Entrepreneur telahdianggap memiliki kemampuan untuk mandiri dan berhasil, dan bahkanmemberikan peluang kerja bagi orang lain. Dengan berentrepreneur, tidaksaja memungkinkan orang dapat melakukan sesuatu yang sesuaidengan apa yang mereka inginkan, namun di samping itu juga,berentrepreneur akan mendapatkan kebebasan keuangan dan waktu yangcukup untuk melakukan berbagai kegiatan yang mereka sukaibersama teman-teman dan keluarganya.

Memang, memulai bisnis tidak semudah yang dibayangkan.Tidak sedikit orang yang tidak kunjung melangkah karena begitubanyak pertanyaan yang belum terjawab, bahkan keraguansehingga membuat banyak orang menghabiskan waktu untukmerenung tanpa melakukan apa-apa. Banyak pula orang yang tidaksegera memulai bisnis, meski sudah mekualitasskan untukmenjadi pengusaha, karena selalu dibayang-bayangi olehketakutan: takut gagal dan hanya membayangkan kemudahan saja.Sebenarnya, di dalam dunia bisnis, kesuksesan dan kegagalanadalah hal yang sudah lumrah. Masalahnya apakah mereka sanggupmengatasi kegagalan untuk bangkit kembali mengejarNama : Priade Syaputra ~ 8 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

keberhasilan. Itulah sebetulnya tantangan para entrepreneur dalamdinia bisnis.

Mengapa seorang entrepreneur dapat lebih tangguh dari yanglain? Kuncinya adalah pada etos bisnis, yaitu keyakinan yang kuatdan mendalam mengenai nilai penting dari bisnis yangditekuninya. Seseorang dengan keyakinan bahwa bisnisnya itubermakna penuh bagi hidupnya, maka ia akan berjuang lebihkeras untuk berhasil. Berbeda dengan seseorang yang menganggapbisnisnya sebagai alternatif mencari uang, bila menemuikesulitan, akan dengan cepat meninggalkannya untuk mencarialternatif baru yang diharapkan lebih mudah.

9.Proses Kewirausahaan

Kewirausahaan memiliki proses yang saling terintegrasisatu dengan lainnya, meliputi seluruh fungsi, aktivitas, dantindakan yang berhubungan dengan perolehan peluang danpenciptakan organisasi untuk merealisasikannya. Prosesmembentuk faktor-faktor tak-samaan yang saling terkait yangmembentuk domain wirausahawan. Berikut skema proseskewirausahann :

Nama : Priade Syaputra ~ 9 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

Modifikasi dari Bygrave (1996), The Portable MBA: Entrepreneurship,Binarupa Ak sara:Jakarta, hal. 3.

Gambar: Proses Kewirausahaan

10. kunci sukses dari para wirausahawan

Apakah kunci sukses dari para wirausahawan itu? Inilahtabir rahasianya yang terdiri dari tiga unsur utama, yaitu: (1) Motivasi, yaitu keinginan menjadi sosok yang berguna bagimasyarakat melalui prestasi kerja sebagai wirausaha.

(2) Pengetahuan, yaitu keinginan belajar terus agar tidakmenjadi usang dalam perubahan situasi persaingan usaha. Nama : Priade Syaputra ~ 10 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

(3) Menjalani, yaitu keinginan berhasil yang didukung denganperencanaan matang yang dipersiapkan secara realistis sesuaidengan kebutuhan menghadapi persaingan dan kemampuanmelaksanakannya.

Rahasia itulah rupanya yang mengaktifkan kemampuan diriseorang yang berminat menjadi wirausaha tangguh. Dari karakter-karakter dan faktor-faktor kunci keberhasilanseseorang menjadi wirausahawan, telah melahirkan pemimpin-pemimpin bisnis yang berkepribadian tinggi. Tipe-tipekepribadian pebisnis yang dapat dijadikan bahan kajian, antaralain:

(1) The Improver, yaitu pemimpin yang memiliki kepribadian dalammenjalankan organisasi dengan menonjolkan gaya improver aliasingin selalu memperbaiki. Improver memiliki kemampuan yang kokohdalam menjalankan roda organisasi, dan mereka juga memilikiintergritas dan etika yang tinggi. Namun, pemimpin seperti initerkadang cenderung menjadi perfeksionis dan terlalu kritisterhadap bawahannya.

(2) The Advisor, yaitu pemimpin yang bersedia memberikan bantuandan saran tingkat tinggi bagi para pelanggannya. Motto dariadvisor ini yaitu bawahannya adalah benar dan para pemimpinharus melakukan apa saja untuk menyenangkan bawahannya. Namun,yang harus diwaspadai, seorang advisor bisa jadi terlalu fokuspada kebutuhan organisasi saja, sehingga cenderung mengabaikankebutuhan pribadinya.

(3) The Superstar, yaitu pemimpin yang dikelilingi oleh karisma dan energi tinggi dari Sang Superstar. Pemimpin dengan kepribadian seperti ini biasanya membangun organisasi mereka dengan personal brand mereka sendiri. Kelemahan tipe pemimpin seperti ini ialah bisa menjadi terlalu kompetitif dan workaholics.

(4) The Artist, yaitu kepribadian pemimpin yang senang menyendiritapi memiliki kreativitas yang tinggi. Mereka biasanya sering kali ditemukan di bisnis yang membutuhkan kreativitas seperti pada organisasi agen periklanan, web design, dan lainnya. Kelemahan tipe ini ialah bisa jadi terlalu sensitif terhadap respon pelanggan, walaupun kritik dari mereka bersifat membangun.

Nama : Priade Syaputra ~ 11 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

11. Manfaat mempelajari Kewirausahaan

Mempelajari pengetahuan dan praktek kewirausahaanmempunyai beberapa manfaat. Manfaat tersebut akan memberikankita pilihan karir untuk berperan menjadi:

1. Wirausahawan (entrepreneurs)2. Wiramanajer (intrapreneurs)3. Wirakaryawan (innopreneurs)4. Ultramanajer (ultrapreneur)5. Pendidik/ Pemikir

Jika wirausahawan adalah orang yang menjalankan usahanyasendiri, wiramanajer adalah orang yang memiliki kemampuansebagai wirausahawan tetapi tidak menjalankan usaha sendirimelainkan menjalankan usaha atau memimpin usaha orang lain.Wiramanajer adalah manajer yang meng-implementasikan ide-idewirausahawan menjadi sesuatu yang menguntungkan bagiorganisasi/perusahaan. Tanri Abeng yang pernah menjadi manajerBakri Group dan PT Multi Bintang adalah contoh seorangwiramanajer yang berhasil.

Wirakaryawan adalah para karyawan yang memiliki kemampuansebagai wirausahawan tetapi karena sebab-sebab tertentu merekamemilih untuk bekerja di suatu perusahaan/organisasi. Merekaadalah karyawan dari segala lapisan manajemen yang dapat meng-implementasikan ide-ide yang inovatif di dalam strukturperusahaan yang ada .

Ultramanajer Adalah orang-orang yang memiliki kemampuanuntuk membuka bidang usaha baru di berbagai tempat denganpendekatan yang inovatip.

Pendidik/pemikir. Belajar kewirausahaa dapat puladimanfaatkan untuk menjadi pendidik atau pemikir dalamkewirausahaan. Mereka adalah orang-orang yang mempelajarikewirausahaan tetapi bukan bermaksud untuk menjadi pelaku yangberhubungam dengan kewirausahaan, melainkan untuk kepentinganpendidikan atau menganalisis sesuatu yang membutuhkanpengetahuian tentang kewirausahaan.Nama : Priade Syaputra ~ 12 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

Apa sih wirausahawan itu?

Wirausahawan itu bukan hanyalah seorang pedagang, atauorang yang mempunyai perusahaan dan dikenal sebagaiwirausahawan. Wirausahawan adalah orang yang berani menjadipemula, yang memulai dari aktivitas “kelas ringan” atau dariaktivitas yang tidak biasa dipikirkan orang lain. Ia adalahseorang perencana dan pelaksana yang mampu mengorganisir danmengelola sebuah bisnis baru, mengatasi kendala untukmendapatkan nilai-nilai guna yang lebih baik danmenguntungkan. Serta mampu membawa aktivitasnya berjalan danberkembang meskipun tanpa kehadirannya dalam operasionalkegiatannya. Seorang wirausahawan meletakkan dasar-dasaraktivitas dengan sebuah visi jangka panjang, serta mampumembawa iklim perubahan kedalam budaya organisasinya.

Seorang wirausahawan mempunyai kepekaan khusus terhadappeluang yang diciptakan melalui terobosan inovasi untukmendapatkan nilai tambah (added value). Ia tidak pernah menunggupeluang muncul, tetapi menciptakan adanya peluang daripengamatan jeli terhadap perubahan, yang dapat diterapkansecara sistematis dalam tindakan nyata berupa bentuk produkatau jasa yang dibutuhkan orang banyak.

Menjadi karena mengalami. Hampir sama dengan ilmu bela diriatau profesi ketrampilan lainnya, wirausaha lebih tepatdisebut sebagai seni wirausaha karena selain ilmu memerlukanlatihan yang banyak untuk bisa menguasai kiatnya dengan tepat.Karena itulah muncul anggapan bahwa “ilmu” wirausahaditurunkan sebagai bakat, dipelajari sejak kecil daripengalaman yang dimulai sebagai magang. Pada hal banyak jugayang ditimba dari pengalaman pernah bekerja pada bidangaktivitas tertentu, kemudian menemukan kiat-kiat sukses danberani memulai usaha sendiri.

Dari banyak kasus orang-orang yang menjadi wirausaha,karena “keberaniannya” untuk mencoba terjadi karena banyakalasan. Apakah itu karena telah terbiasa dengan lingkunganusahanya dari pengalaman keluarga, belajar atau “terpaksa”

Nama : Priade Syaputra ~ 13 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

menjadi wirausaha melalui perjuangan penuh tantanganmenghadapi seleksi alamiah. Apapun alasannya, bila telah“menjadi” atau “melakukan”, maka seseorang akan berusaha untukterus belajar dari pengalamannya untuk menjadi lebih baik.

Nama : Priade Syaputra ~ 14 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

Kesimpulan

Wirausaha merupakan pengambilan resiko untuk menjalankansendiridengan memanfaatkan peluang-peluang untuk menciptakanusaha baru atau dengan pendekatan yang inovatif sehingga usahayang dikelola berkembang menjadi besar dan mandiri tidakbergantung kepada pemerintah atau pihak-pihak lain dalammenghadapi segala tantangan persaingan. Inti darikewirausahaan adalah; Pengambilan resiko, Menjalankan sendiri,Memanfaatkan peluang-peluang, Menciptakan baru, Pendekatanyang inovatif, dan Mandiri.

Ciri wirausaha yang penting : anda menawarkan sesuatuyang berguna untuk orang lain, semakin besar kebutuan orangdari produk/jasa anda semakin besar imbalan anda. Semakin bisaanda meningkatkan tingkat hidup orang lain dan memperbaikikehidupan mereka.

Karakter-karakter yang paling dibutuhkan untuk mendukungmunculnya seorang wirausaha yang berpeluang sukses: (1) Dayagerak (drive), seperti inisitaif, semangat, tanggung-jawab,ketekunan dan kesehatan; (2) Kemampuan berpikir (thinking ability),seperti gagasan asli, kreatif, kritis dan analitis; (3)Kemampuan membina relasi (competency in human relation), sepertimudah bergaul (sociability), mempunyai tingkat emosi yang stabil(EQ tinggi), ramah, suka membantu (cheer fullness), kerja sama,penuh pertimbangan (consideration), dan bijaksana (tactfulness); (4)Mampu menyampaikan gagasannya (communication skills), sepertiterbuka dan dapat menyampaikan pesan secara lisan (bicara)atau tulisan (memo); (5) Keahlian khusus (technical knowledge),seperti menguasai proses produksi atau pelayanan yangdibidanginya, dan tahu dari mana mendapatkan informasi yangdiperlukan.

Nama : Priade Syaputra ~ 15 ~ Npm : 1210017211007

Konsep Kewirausahaan

Kunci sukses dari para wirausahawan: (1) Motivasi, yaitukeinginan menjadi sosok yang berguna bagi masyarakat melaluiprestasi kerja sebagai wirausaha; (2) Pengetahuan, yaitukeinginan belajar terus agar tidak menjadi usang dalamperubahan situasi persaingan usaha; (3) Menjalani, yaitukeinginan berhasil yang didukung dengan perencanaan matangyang dipersiapkan secara realistis sesuai dengan kebutuhanmenghadapi persaingan dan kemampuan melaksanakannya.

Tipe-tipe kepribadian pebisnis: (1) The Improver, yaitupemimpin yang memiliki kepribadian ingin selalu memperbaiki;(2) The Advisor, yaitu pemimpin yang bersedia memberikan bantuandan saran tingkat tinggi bagi para pelanggannya; (3) TheSuperstar, yaitu pemimpin yang dikelilingi oleh karisma danenergi tinggi dari Sang Superstar.: (4) The Artist, yaitukepribadian pemimpin yang senang menyendiri tapi memilikikreativitas yang tinggi.

Nama : Priade Syaputra ~ 16 ~ Npm : 1210017211007