CONTOH RPP KURIKULUM 2013 POKOK BAHASAN SISTEM RESPIRASI

22
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) POKOK BAHASAN SISTEM RESPIRASI Disusun untuk Memenuhi Nilai Tugas Mandiri Mata kuliah : PPL 1 (Microteaching) Dosen Pengampu : Novianti Muspiroh, M. Pd Disusun Oleh: Nama : Karina Afriani NIM : 14111610025 Kelas/Semester : Biologi B/VII (Tujuh) KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA INSITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

Transcript of CONTOH RPP KURIKULUM 2013 POKOK BAHASAN SISTEM RESPIRASI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

POKOK BAHASAN SISTEM RESPIRASI

Disusun untuk Memenuhi Nilai Tugas Mandiri

Mata kuliah : PPL 1 (Microteaching)

Dosen Pengampu : Novianti Muspiroh, M. Pd

Disusun Oleh:

Nama : Karina Afriani

NIM : 14111610025

Kelas/Semester : Biologi B/VII (Tujuh)

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

SYEKH NURJATI CIREBON

2014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMAN 2 KUNINGAN

Mata Pelajaran : BIOLOGI

Kelas / Semester : XI/2

Topik : SISTEM RESPIRASI

Sub Topik : SISTEM RESPIRASI PADA MANUSIA

Pertemuan Ke : 1 (Satu)

Alokasi Waktu : 30 menit (1 kali pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang

dianutnya.

KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong

royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi

secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam

dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya..

KI 3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan

prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang

ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait

fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah

konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,

memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak

(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan

mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah

dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan

tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam

ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta

mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang

dianutnya

1.2 Menyadari dan mengagumi pola pikir ilmiah dalam

kemampuan mengamati bioproses.

1.3. Peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan

hidup, menjaga dan menyayangi lingkungan sebagai

manisfestasi pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2.1 Berperilaku ilmiah: teliti, tekun, jujur sesuai data

dan fakta, disiplin, tanggung jawab, dan peduli dalam

observasi dan eksperimen, berani dan santun dalam

mengajukan pertanyaan dan berargumentasi, peduli

lingkungan, gotong royong, bekerjasama, cinta damai,

berpendapat secara ilmiah dan kritis, responsif dan

proaktif dalam dalam setiap tindakan dan dalam

melakukan pengamatan dan percobaan di dalam

kelas/laboratorium maupun di luar kelas/laboratorium.

2.2 Peduli terhadap keselamatan diri dan lingkungan

dengan menerapkan prinsip keselamatan kerja saat

melakukan kegiatan pengamatan dan percobaan di

laboratorium dan di lingkungan sekitar

3.8 Menganalisis hubungan antara struktur jaringan

penyusun organ pada sistem respirasi dan

mengaitkannya dengan bioprosesnya sehingga dapat

menjelaskan proses pernapasan serta gangguan fungsi

yang mungkin terjadi pada sistem respirasi manusia

melalui studi literatur, pengamatan, percobaan, dan

simulasi

4.8. Menyajikan hasil analisis tentang kelainan pada

struktur dan fungsi jaringan organ

pernapasan/respirasi yang menyebabkan gangguan

sistem respirasi manusia melalui berbagi bentuk media

presentasi.

C. INDIKATOR

3.8.1.Mengetahui definisi dari bernapas

3.8.2.Menyebutkan alat-alat yang berperan dalam proses

pernafasan

3.8.3.Menjelaskan fungsi dari masing-masing alat

pernafasan dan menunjukkan letaknya

3.8.4.Membedakan mekanisme pernafasan dada dan perut

melalui suatu percobaan

3.8.5.Menganalisis berbagai jenis kelainan pada system

respirasi pada gambar yang di amati

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui pembelajaran ini, siswa diharapkan dapat:

1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan

dalam proses penciptaan organ-organ pernafasan manusia

dan peranan dari organ-organ pernafasan manusia serta

mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang

dianutnya

2. Memiliki rasa ingin tahu dalam aktivitas sehari-hari

sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan

pengamatan dan berdiskusi

3. Mengetahui defini dari bernafas

4. Menyebutkan alat-alat yang berperan dalam proses

pernafasan

5. Menjelaskan fungsi dari masing-masing alat pernafasan

dan menunjukkan letaknya

6. Mampu membedakan pernafasan dada dan pernfasan perut

7. Mampu menganalisis berbagai jenis kelainan pada system

respirasi pada gambar yang di amati.

E. MATERI PEMBELAJARAN

Sistem Respirasi pada ManusiaPernapasan atau respirasi merupakan serangkaian langkah

proses pengambilan oksigen dan pengeluaran sisa berupa

karbondioksida dan uap air. Oksigen diperlukan oleh seluruh sel-

sel tubuh dalam reaksi biokimia (oksidasi biologi) untuk

menghasilkan energi berupa ATP (adenosin tri phosphat). Reaksi

tersebut menghasilkan zat sisa berupa karbondioksida dan uap air

yang kemudian dihembuskan keluar. Jadi tujuan respirasi

sebenarnya adalah untuk membentuk ATP yang diperlukan untuk

seluruh aktivitas kehidupan

A. Alat-alat respirasi

Alat – alat pernafasan manusia adalah rongga hidung,

faring, laring, trakea, paru-paru, bronkus, bronkiolus,

dan alveolus

1. Hidung, merupakan jalan masuknya udara. Di dalam rongga

hidung udara akan mengalami penyaringan dan

penghangatan

2. Farink (tekak), merupakan persimpangan tenggorokan

dengan kerongkongan

3. Larink (pangkal tenggorokan), di dalamnya terdapat pita

suara (syrink)

4. Trakhea (tenggorokan), dindingnya terdiri atas epitel

yang bersilia (bagian dalam), cincin tulang rawan yang

berotot polos (tengah), dan jaringan ikat (lapisan

luar). Trakhea merupakan jalan nafas dari hidung ke

paru-paru

5. Bronkhus, adalah percabangan trakhea ke kiri dan ke

kanan

6. Bronkhiolus, percabangan bronkus

7. Alveolus (gelembung paru-paru), banyak mempunyai

kapiler darah, di sinilah terjadi pertukaran O2 dan CO2.

Kumpulan alveolus inilah yang membentuk paru-paru

(pulmo). Paru-paru dibungkus oleh selaput pleura

rangkap dua, dan di antara keduanya terisi oleh cairan

limfe.

B. Mekanisme pernafasan Gerakan pernapasan diatur oleh pusat pernapasan (medulla

oblongata) yang terdapat di otak. Sedangkan keinginan bernafas

adalah karena adanya rangsangan dari konsentrasi CO2 dalam

darah. Bila kita menahan napas dalam waktu tertentu, maka

dorongan untuk bernapas semakin besar. Ini terjadi karena kadar

CO2 dalam darah semakin meningkat dan akan memacu pusat

pernapasan agar organ pernapasan melakukan gerakan bernapas.

Ada dua cara pernafasan yang dilakukan manusia, yaitu

pernafasan dada dan pernafasan perut. Organ yang terlibat pada

pernafasan dada adalah tulang rusuk, otot antar rusuk

(intercostae), dan paru-paru. Sedangkan pada pernafasan perut

yang terlibat adalah diafragma, otot perut, dan paru-paru.

1. Pernapasan dada

Inspirasi : Bila otot antar tulang rusuk berkontraksi,

maka tulang rusuk terangkat, volume rongga dada akan

membesar sehingga tekanan udara di dalamnya menjadi

lebih kecil daripada tekanan udara luar, sehingga udara

masuk ke paru-paru.

Ekspirasi : Bila otot antar tulang rusuk relaksasi, maka

posisi tulang rusuk akan menurun, akibatnya volume

rongga dada akan mengecil sehingga tekanan udara

membesar, akibatnya udara terdorong ke luar dari paru-

paru.

2. Pernafasan perut

Inspirasi : Bila otot diafragma berkontraksi, maka

posisi diafragma akan mendatar, akibatnya volume rongga

dada bertambah besar, tekanan mengecil, sehingga udara

masuk ke paru-paru

Ekspirasi : Bila otot diafragma relaksasi, maka posisi

diafragma naik/melengkung, sehingga rongga dada

mengecil, tekanan membesar, akibatnya udara terdorong

keluar. Ekspirasi bukan saja akibat otot-otot antar

tulang rusuk dan diafragma yang berelaksasi, tetapi juga

karena kontraksi otot dinding perut.

C. Volume udara

Volume udara yang dipernafaskan sangat bervariasi,

sebab dipengaruhi oleh cara dan kekuatan seseorang

melakukan respirasi. Udara yang dipernafaskan oleh tubuh

dapat digolongkan menjadi:

1. Volume Tidal (VT) : Volume udara yang keluar masuk

paru-paru sebagai akibat aktivitas pernapasan biasa

(500 cc).

2. Volume Komplemen (VK) : Volume udara yang masih dapat

dimasukkan secara maksimal ke dalam paru-paru setelah

inspirasi biasa (1500 cc)

3. Volume Suplemen (VS) : Volume udara yang masih dapat

dihembuskan secara maksimal dari dalam paru-paru setelah

melakukan ekspirasi biasa (1500 cc)

4. Volume Residu (VR) : Volume udara yang selalu tersisa

di dalam paru-paru setelah melakukan ekspirasi sekuat-

kuatnya (1000 cc)

5. Kapasitas Vital (KV) : Volume udara yang dapat

dihembuskan sekuat-kuatnya setelah melakukan inspirasi

sekuat-kuatnya (KV = VT + VK + VS)

6. Kapasitasi Total (KT) : Volume total udara yang dapat

tertampung di dalam paru-paru (KT = KV + VR)

D. Faktor-faktor yang mempengaruhi pernafasan

Pada umumnya setiap menit manusia mampu bernapas

antara 15 – 18 kali. Cepat atau lambatnya manusia

bernapas dipengaruhi oleh beberapa faktor,  antara lain:

Umur, umumnya makin bertambah umur seseorang akan

makin rendah frekuensi pernapasannya

Jenis kelamin, umumnya laki-laki lebih banyak gerak,

sehingga lebih banyak memerlukan energi

Suhu tubuh, makin tinggi suhu tubuh semakin cepat

frekuensi pernapasannya

Posisi tubuh, ini berpengaruh terhadap mekanisme

inspirasi dan ekspirasi

Kegiatan, karena orang yang giat melakukan kegiatan

memerlukan lebih banyak energi dari pada orang yang

sedang santai.

F. METODE PEMBELAJARAN

Pendekatan : Scientific

Metode : Diskusi

Model : Cooperative Learning dan picture and picture

G. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN

1. Media : Gambar, papan tulis, powerpoint, video

2. Alat dan bahan : Infokus, spidol

3. Sumber Belajar : Buku Paket Biologi kelas XI

Media cetak maupun elektronik yang

mendukung

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Alokas

Waktu

Pendahulu

an

a. Guru mengucapkan salam disertai senyum,

kemudian menanyakan kabar siswa.

b. Guru mengabsen siswa dan meminta siswa

berdoa sebelum memulai pembelajaran.

c. Siswa disuruh untuk menutup hidungnya

dalam beberapa detik

d. Kemudian guru memberikan pertanyaan yang

diajukan kepada semua siswa., “apa yang

kalian rasakan ? ”

e. Kemudian guru memberikan pertanyaan dan

menunjuk beberapa siswa untuk

menjawabnya . “ kira –kira mengapa bisa

terjadi seperti itu ?” dan “apa kamu

ketahui tentang bernafas?”

5

menit

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Alokas

Waktu

f. Guru menyebutkan tentang pokok bahasan

pertemuan kali ini yaitu sistem

respirasi.

g. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

dalam rangka mencapai indicator

kompetensi yang di tetapkan

h. Guru menjelaskan sedikit gambaran

mengenai system respirasi dan

menjelaskan kegiatan selanjutnya yang

akan siswa lakukan.

Inti a. Mengamati

Siswa mengamati video pembelajaran

terkait system respirasi dan menjawab

lembar kerja siswa yang telah di

sediakan

Disaat siswa mengamati video

pembelajaran, guru menilai aspek

sikap siswa (disiplin, bertanggung

jawab,percaya diri dll.)

Lembar kerja siswa dikumpulkan

Kemudian dilanjutkan dengan pemberian

materi oleh guru

b. Menanya

Guru menanyakan kepada siswa apa yang

20

Menit

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Alokas

Waktu

kalian tangkap dari video tersebut ?

Siswa diberikan waktu untuk bertanya

mengenai video yang telah diputarkan

ataupun materi yang guru sampaikan

c. Eksperimen dan eksplorasi

Siswa melakukan praktikum mengenai

system pernafasan namun diluar jam

pembelajaran, guru hanya memberikan

prosedur kerja praktikum dan lembar

kerja sisanya saja

Siswa di bagi menjadi dua kelompok

Setiap kelompok di berikan waktu

untuk mendiskusikan gambar yang telah

guru sediakan.

d. Asosiasi

Perwakilan kelompok mempresentasikan

hasil diskusi mengenai gambar yang di

berika oleh guru serta memberikan

kesempatan untuk bertanya bagi

kelompok lain.

e. Mengkomunikasikan

Guru melakukan penilaian atau

refleksi terhadap kegiatan yang

sudah di laksanakan

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Alokas

Waktu

Penutup a. Guru memberikan soal dan menampilkannya

pada media kemudian siswa menjawab

secara bersama-sama

b. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan

kemudian menutup pembelajaran.

c. Guru memberi tugas berupa artikel yang

berkaitan dengan gangguan pada sistem

respirasi

5

Menit

I. PENILAIAN

Metode dan bentuk instrumen

Metode Bentuk intrumen

1. Sikap Lembar pengamatan sikap

2. Penilaian

kognitif

Tes pilihan ganda

Pedoman Observasi Sikap Jujur

Petunjuk :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial

peserta didik dalam kejujuran. Berilah tanda cek (√) pada

kolom skor sesuai sikap jujur yang ditampilkan oleh peserta

didik, dengan kriteria sebagai berikut :

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan

3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

dan

kadang-kadang tidak melakukan

2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan

sering tidak melakukan

1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama Peserta Didik : ………………….

Kelas : ………………….

Tanggal Pengamatan : …………………..

Materi Pokok : …………………..

N

No.Aspek Pengamatan

Skor

1 2 3 4

1 Tidak nyontek dalam mengerjakan

ujian/ulangan/tugas

2 Tidak melakukan plagiat

(mengambil/menyalin karya orang

lain tanpa menyebutkan sumber)

dalam mengerjakan setiap tugas

3 Mengungkapkan perasaan terhadap

sesuatu apa adanya

4 Melaporkan data atau informasi apa

adanya

5 Mengakui kesalahan atau kekurangan

yang dimiliki

Jumlah Skor

Petunjuk Penskoran :

Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

SkordiperolehSkorMaksimal

x4=skorakhir

Contoh :

Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20, maka

skor akhir:

1420

x4=2,8

Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013 peserta didik

memperoleh nilai adalah :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤

4,00

Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33

Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤

2,33

Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33

Pedoman Observasi Sikap Disiplin

Petunjuk :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial

peserta didik dalam kedisiplinan. Berilah tanda cek (√) pada

kolom skor sesuai sikap disiplin yang ditampilkan oleh peserta

didik, dengan kriteria sebagai berikut :

Ya = apabila peserta didik menunjukkan perbuatan sesuai

aspek pengamatan

Tidak = apabila peserta didik tidak menunjukkan

perbuatan sesuai aspek pengamatan

Nama Peserta Didik : ………………….

Kelas : ………………….

Tanggal Pengamatan : …………………..

Materi Pokok : …………………..

N

No

.

Sikap yang diamati

Melakukan

Ya Tida

k

1 Masuk kelas tepat waktu

2 Mengumpulkan tugas tepat waktu

3 Memakai seragam sesuai tata

tertib

4 Mengerjakan tugas yang diberikan

5 Tertib dalam mengikuti

pembelajaran

6 Mengikuti praktikum sesuai dengan

langkah yang ditetapkan

7 Membawa buku tulis sesuai mata

pelajaran

8 Membawa buku teks mata pelajaran

Jumlah

Petunjuk Penskoran :

Jawaban YA diberi skor 1, dan jawaban TIDAK diberi skor 0

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

SkorSkorTertinggi

x4=skorakhir

Contoh :

Jawaban YA sebanyak 6, maka diperoleh skor 6, dan skor

tertinggi 8 maka skor akhir adalah:

68x4=3,00

Pedoman Observasi Sikap Tanggung Jawab

Petunjuk :

Lembaran ini diisi oleh guru untuk menilai sikap sosial

peserta didik dalam tanggung jawab. Berilah tanda cek (√) pada

kolom skor sesuai sikap tanggung jawab yang ditampilkan oleh

peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut :

4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan

3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan

dan

kadang-kadang tidak melakukan

2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan

sering tidak melakukan

1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan

Nama Peserta Didik : ………………….

Kelas : ………………….

Tanggal Pengamatan : …………………..

Materi Pokok : …………………..

N

No.Aspek Pengamatan

Skor

1 2 3 4

1 Melaksanakan tugas individu

dengan baik

2 Menerima resiko dari tindakan

yang dilakukan

3 Tidak menuduh orang lain tanpa

bukti yang akurat

4 Mengembalikan barang yang

dipinjam

5 Meminta maaf atas kesalahan yang

dilakukan

Jumlah Skor

Petunjuk Penskoran :

Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4

Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

SkordiperolehSkorMaksimal

x4=skorakhir

Contoh :

Skor diperoleh 14, skor maksimal 4 x 5 pernyataan = 20,

maka skor akhir :

1420

x4=2,8

Sesuai Permendikbud No 81A Tahun 2013 peserta didik

memperoleh nilai adalah :

Sangat Baik : apabila memperoleh skor : 3,33 < skor ≤

4,00

Baik : apabila memperoleh skor : 2,33 < skor ≤ 3,33

Cukup : apabila memperoleh skor : 1,33 < skor ≤

2,33

Kurang : apabila memperoleh skor : skor ≤ 1,33

2. Penilaian Kognitif

Tes Pilihan Ganda

1. Organ respirasi mulai terbentuk ketika bayi berada dalam

kandungan dengan panjang sekitar....

a. 3 cm c. 4,5 cm e. 2 cm

b. 1,5 cm d. 2,5 cm

2. Berfungsi menyaring udara yang masuk dan menyesuaikan udara luar dengan udara dalam tubuh merupakan peranan dari....a. Hidung

b.      c. Rongga hidung e. Selaput lendir

konk

b. Bulu hidungc. 

d. Sekat hidunge. 

3. Pada faring terdapat katup penutup rongga hidung yang disebut dengan....a. trakea c. uvula (anak

tekak)

e. ruang nasal

b. laring d. diafragma

4. Daerah pertemuan antara saluran respirasi dengan makanan adalah....a. faring c. epiglotis e. trakea

b. laring d. anak tekak

5. Mekanisme kerja insprasi dan ekspirasi diatur oleh gerakan....a. Otot perut dan

otot dada

c. Otot diafragma

dan otot antar

tulang rusuk

e. Otot perut dan

otot diafragma

b. b. Otot diafragma dan ototantar tulang punggung

d. Otot perut dan otot antar tulang rusuk

6. Paru-paru dibungkus oleh selaput tipis yang disebut ....

a. Alveolus c. Pleura e. Diafragma

b. b. Limpa Pleurasitis

d. Pleura

7. Antar tulang rusuk luar berkontraksi, tulang rusuk terangkat, volume rongga dada membesar, paru-paru mengembang, sehingga tekanan udaranya menjadi lebih kecildari udara atmosfer, sehingga udara masuk. Hal ini merupakan proses pernafasan dada secara....a. Ekspirasi c. Biologis e. Teratur

b. b. Inspirasi d. Spontan

8. Kapasital vital dapat dicari dengan menggunakan rumus....a. KV = VT + VK +

VS

c. KV = VT-KV-VS e. KV = VT+ VS

b. b. KV = VT : VK d. KV = VT2

9. Pernafasan dengan menggunakan otot antar tulang rusuk disebut dengan....a. pernafasan

perut

c. inspirasi e. ekspirasi

b. b. Pernafasan hidung

d. pernafasan dada

10. Proses pengambilan gas O2 dari udara bebas oleh organisme hidup, untuk serangkaian proses metabolisme, dan mengeluarkan CO2 sebagai sisa metabolisme dan menghasilkan energi. Ini merupakan pengertian dari....a. pernafasan c. inspirasi e. ekspirasi

b. b. Pernafasan eksternal

d. reaksi aerob

Skor total = jumlah pertanyaan yang di jawab benar x 10