Versi Riskul
-
Upload
randy-suryawan -
Category
Documents
-
view
212 -
download
0
description
Transcript of Versi Riskul
VIDEO SESSION FILM “EXTRAORDINARY MEASURES”
A. ALUR CERITA
Film ini menceritakan seorang anak bernama Megan dan Patrick yang
menderita penyakit yang disebut penyakit pompe. Tetapi obat untuk penyakit
tersebut belum ditemukan. Hal ini membuat ayah kedua anak tersebut, John
Crowley sangat sedih dan prihatin terhadap keadaan anaknya yang waktu
hidupnya semakin sedikit. Tetapi John terus mencoba mencari cara agar anak-
anaknya sembuh. Ia menelusuri dan mempelajari penyakit tersebut lewat internet
yang kemudian ia mendapatkan nama seorang dokter biokimia yang teoritis, dr.
Robert Stonehill. John pun pergi menemui dokter tersebut dan dokter itu
kemudian menjelaskan tentang mekanisme penyakit anak tersebut yang
disebabkan kekurangan asam gula maltase dan dan mempunyai solusi enzim yang
mungkin dapat membantu anak John dan istrinya, tetapi semua teorinya belum
dapat terealisasikan karena dr.Stonehill tidak mempunyai dana untuk penelitian
dari hasil teorinya. Hal ini membuat John memilih membantu dr.Stonehill dalam
penelitiannya dan meninggalkan pekerjaannya di perusahaan bioteknologi.
Akhirnya John dan Aileen berusaha untuk mengumpulkan dana dari keluarga
penderita penyakit pompe lainnya yang tersebar di seluruh dunia untuk membuat
perusahaan yang meneliti penyakit pompe. Tetapi untuk meneliti lebih lanjut obat
penyakit ini, John berpikir bahwa jika hanya satu enzim yang diuji, kesempatan
memperoleh obatnya sangat minim. Kemudian John membujuk dr.Stonehill agar
mau bekerjasama dengan Zymogen, sebuah perusahaan yang juga meneliti enzim
untuk penyakit pompe. Awalnya dr.Stonehill tidak menyetujuinya, tetapi lama
kelamaan dr.Stonehill luluh dan bersedia bekerjasama dengan Zymogen. Selang
beberapa bulan, dr.Stonehill tidak sependapat dengan para peneliti Zymogen,
akhirnya dr.Stonehill lebih memilih untuk meneruskan penelitian teori enzimnya,
sedangkan John lebih mempercayai para peneliti Zymogen, dr.Webber dan
dr.Renzler. Awalnya penemuan enzim peneliti Zymogen menemukan titik terang,
tetapi ternyata enzim tersebut hanya bisa digunakan pada bayi. John sangat
kecewa dengan kabar itu, tetapi ia tidak menyerah begitu saja.
B. PENOKOHAN
John Crowley :
a. Tekun, John Crowley tetap berusaha untuk mencari obat yang dapat
menyembuhkan penyakit Megan dan Patrick, serta anak-anak yang senasib
dengan anak-anaknya
b. Sayang dan perhatian terhadap anak-anaknya
c. Tidak mudah menyerah. Walaupun dokter mendiagnosis bahwa hidup anak
berpenyakit Pompe hanya sampai 9 tahun tetapi John tetap berusaha mencari
dokter yang dapat menemukan obat untuk menyembuhkan anak yang berpenyakit
Pompe
Aileen Crowley :
a. Setia. Ia tetap setia mendampingi suami dan anak-anaknya, serta keluarga lain
yang senasib dengan keluarganya.
Megan Crowley :
a. Sabar. Ia tetap sabar meskipun penyakit berbahaya memendekkan umurnya
b. Ceria. Dia selalu ceria dan sangat menikmati hidupnya walaupun tubuhnya kaku
dan sulit bernafas
Patrick Crowley :
c. Sabar. Ia tetap sabar meskipun penyakit berbahaya memendekkan umurnya
d. Ceria. Dia selalu ceria dan sangat menikmati hidupnya walaupun tubuhnya kaku
dan sulit bernafas
John Crowley, Jr. :
a. Perhatian. Ia tetap prihatin terhadap penyakit saudaranya dan membantu orang
tuanya untuk menolong adik-adiknya
Dr. Kent Webber :
a. Cerdas. Ia berusaha untuk menemukan obat yang mungkin dapat menyembuhkan
penyakit genetic termasuk penyakit Pompe
b. Disiplin, Ia sangat disiplin dalam bekerja sama dengan orang lain
Dr. Robert Stonehill :
a. Keras kepala. Terkadang ia tidak mau mendengarkan pendapat orang lain dan
lebih memilih pendapatnya sendiri
b. Bertanggung jawab. Meskipun John mulai meragukan enzim buatannya, ia tetap
melanjutkan penelitiannya untuk menemukan obat anak berpenyakit Pompe
c. Jenius. Ia mampu mengembangkan teori enzim yang mungkin dapat
menyembuhkan penyakit genetik, seperti penyakit Pompe
d. Teguh terhadap pendiriannya. Ia tetap mempercayai bahwa teorinya akan
membawa hasil yang positif untuk anak berpenyakit kelainan genetic termasuk
penyakit Pompe
Marcus Temple :
a. Sabar. Ia tetap sabar dengan dua anaknya yang menderita Pompe meskipun anak
pertamanya meninggal dunia akibat penyakit tersebut
C. ANALISIS TOKOH DARI SEGI HUMANIORA
John Crowley : Humanisme
Aileen Crowley : Humanisme
Dr.Robert Stonehill : Profesionalisme
John Crowley Jr. : Beretika
Megan Crowley : Kurang Beretika
D. HARAPAN DI AKHIR CERITA
Dr.Stonehill berhasil menemukan obat untuk penyakit Pompe dan
merealisasikan teori-teori lainnya yang selama bertahun-tahun ia kembangkan.
Sedangkan John Crowley dan Aileen Crowley bahagia melihat anak-anaknya
sembuh dari penyakitnya. Marcus Temple dan keluarganya juga bahagia melihat
anaknya yang kedua tidak bernasib sama dengan kakaknya yang meninggal
akibat penyakit Pompe, dan juga keluarga lain yang bernasib sama dengan
keluarga Crowley dapat lega karena obat penyakit Pompe telah ditemukan.