UAS ANTROKUM

8
Pengantar Antropologi Hukum Kelas D Oleh : M. USMAN SYAHIRUL AZMANI 105010107111087 LAPORAN PENELITIAN: ATURAN-ATURAN LOKAL PEDAGANG SUKU MADURA DI MALANG DALAM PENYELESAIAN SENGKETA

description

proposal penelitian pedagang madura

Transcript of UAS ANTROKUM

Pengantar Antropologi HukumKelas DOleh : M. USMAN SYAHIRUL AZMANI105010107111087

LAPORAN PENELITIAN:ATURAN-ATURAN LOKAL PEDAGANG SUKU MADURA DI MALANG DALAM PENYELESAIAN SENGKETA (Studi kasus di pasar ikan splendid)ATURAN-ATURAN LOKAL PEDAGANG SUKU MADURA DI MALANG DALAM PENYELESAIAN SENGKETA(Studi kasus di pasar ikan splendid)

PENDAHULUAN Pada umumnya orang madura adalah pekerja keras, mereka memiliki potensi yang beragam. Selain bertani pada tanaman jagung, ubi, beberapa jenis sayuran dan tanaman lainnya seperti cengkeh dan tembakau. Yang menjadikan wilayah madura sebagai produsen penting bagi industri rokok domestik. Selain itu madura juga terkenal sebagai penghasil garam. Sedangkan profesi lainnya adalah beternak sapi, kambing atau domba. Sebagian kecil menjadi nelayan dengan menggunakan perahu cadik dengan jaring yang besar. Sedangkan kebanyakan para perempuan menjadi pedagang atau buruh

Tabiat keras orang madura membuat mereka memiliki sifat berani dan gigih dalam perjuangan hidupnya dan juga sifat hemat dengan menyisihkan sebagian penghasilannya untuk naik haji. Menabung merupakan kebiasaam orang madura, bukan saja menabung dalam bentuk uang namun juga dalam bentuk perhiasan dan hewan ternak. Tabungan ini tidak hanya disiapkan sebagai payung untuk kebutuhan yang lain namun juga disiapkan sebagai bekal naik haji. Dorongan naik haji ini semakin kuat karena masyarakat madura memang memberikan penghargaan status sosial yang tinggi pada warga yang menunjukkan keberhasilan yang diberkahi oleh Allah SWT tersebut.

Gambaran umum lokasi penelitian Pasar splendid merupakan pasar hewan di kota Malang. Berdiri sejak tahun 1914 hingga sekarang. Dinamakan pasar splendid karena letak pasar ini tidak jauh dari hotel splendid inn. Lokasinya sangat strategis di Jalan Majapahit yang tidak jauh dari Alun-Alun Kota Malang. Di pasar splendid ini anda bisa berbelanja hewan peliharaan, bunga atau hanya melepas penat dengan sekedar jalan-jalan. Hewan-hewan di pasar ini ada hewan yang biasa dan ada juga hewan yang unik.

Nara sumber penelitian H. Abdullah HarahapPedagang ikan di La Tansa Shop; ketua koordinator antar pedagang penjual ikan

Hj. JamiatunIstri dari bapak H. Abdullah Harahap

Ferry AnggriawanAnak dari bapak H. Abdullah Harahap

Narasumber merupakan pedagang ikan di pasar splendid. Berasal dari Madura yang kemudian merantau ke lumajang. Dikarenakan menikah dengan ibu Hj. Jamiatun maka bapak H. Abdullah memutuskan untuk menetap di Malang. Toko ikan bapak H. Abdullah buka sejak jam 07.00-17.00. mempekerjakan kurang lebih 5 karyawan yang masih ada ikatan keluarga. Di hari minggu, anak-anak bapak H. Abdullah ikut membantu berjualan di pasar.

Ciri khas orang Madura menurut narasumber Etos kerja tinggi. Ulet dan gigih Mengutamakan keluarga dalam hal memberikan pekerjaan Lebih percaya kepada kyai daripada aparat penegak hukum Haji merupakan ukuran kesuksesan. Belum dapat dikatakan sempurna kekayaan seseorang jika dia belum haji. Ini merupakan harga yang tidak dapat ditawar. anak yang sudah diatas 5 tahun harus bisa mengaji dan shalat.

Kekhasan aturan lokal Masih mengutamakan keluargaDalam mempekerjakan pegawai, orang Madura lebih memilih mempekerjakan keluarganya daripada orang lain. Karena menurut mereka, lebih baik mementingkan keluarga daripada harus mempekerjakan orang yang bukan keluarga. Selain itu, orang madura gigih dan ulet dalam bekerja. Mereka dapat memegang kepercayaan dan tidak lelet kerjanya.

Etos kerja yang tinggiToko ikan ini dibuka pada jam 07.00 pagi. Namun pegawainya sudah bersiap sejak habis subuh di pasar splendid. Menurut mereka, habis subuh sebaiknya segera digunakan untuk bekerja agar rejeki lancar dan membuahkan hasil.Jika pemilik toko sedang pergi, maka pekerja yang ditinggalkan harus menjaga kepercayaan dan jujur kepada pemilik toko.

Percaya kepada kyaiJika ada sengketa atau gesekan, dikarenakan pedagang ikan di pasar ini masih keluarga maka diselesaikan secara kekeluargaan dengan kyai sebagai penengah.Menurut narasumber, orang madura lebih patuh kepada kyai daripada kepada penegak hukum. Sehingga dalam komunitas pedagang ikan lebih sering menggelar acara keagamaan daripada acara adat seperti jaran kepang dll.

Haji = suksesBelum sah kekayaan seseorang jika orang tersebut belum haji. Hal tersebut merupakan sesuatu yang tidak bisa ditawar. Sehingga sedikit demi sedikit keuntungan berjualan disisihkan untuk naik haji. Menurut narasumber ada kepuasan tersendiri jika bisa melihat kabah dari dekat dengan hasil keringat sendiri.

Anaknya harus bisa mengaji dan shalat mulai balitaKetika anak akan dimasukkan ke sekolah pertama, anak harus sudah bisa mengaji dan shalat. Dan ketika dewasa, anak tersebut harus masuk pondok. Menurut narasumber, prinsip ini sudah mulai bergeser seiring perkembangan zaman. Banyak dari orang madura kota yang tidak memondokkan anaknya dikarenakan di kota sudah banyak sekolah islam yang fullday. Menggunakan bahasa daerah maduraKalo menawar atau membeli dengan bahasa madura, maka akan mendapat harga yang lebih murah daripada pembeli yang menawar dengan bahasa lain selain madura.

Ketentuan perdagangan ikan di pasar splendid Memiliki komunitas antar pedagang ikan di pasar splendid. Namun bukan hanya orang madura. Merupakan komunitas bagi SEMUA pedagang ikan. Komunitas tersebut setiap tahun mengadakan acara tahunan. Dahulu sering ada acara kesenian daerah namun sejak bapak H. Abdullah menjadi koordinator lebih sering diisi dengan acara keagamaan. Barang baik ikan maupun aksesoris didapat dari satu supplier sama namun tidak ada penentuan harga jual. Yang memiliki modal lebih besar mungkin dapat memiliki barang lebih banyak dalam hal warna atau ukuran, namun semua barang di pasar ini sama. Mereka berprinsip bahwa konsumen yang keluar dari toko diusahakan pulang dengan membawa barang. Oleh karena itu setiap toko harus berusaha memenuhi kebutuhan barangnya.

Penyelesaian sengketa Lebih memilih menggunakan kata gesekan daripada sengketa Biasanya dipicu dengan supplier yang main harga Karena keluarga maka diselesaikan dengan kekeluargaan dengan kyai sebagai penengah