TUGAS KIMIA ANALISIS AIR-FIKA ATINA RIZQIANA-0402514065.doc

4
KIMIA ANALISIS AIR Air di planet bumi selalu mengalir dan bergerak. Bentuknya bervariasi antara lain berupa cair,uap,dan es.Pergerakan dan perubahan bentuk air selalu berputar dan berulang. Hal demikian disebut siklus hidrologi.Air di bumi yang meliputi air laut,air danau, dan air sungai akan mengalami penguapan yang disebabkan oleh pemanasan sinar matahari. Air adalah suatu senyawa hidrogen dan oksigen dengan rumusan kimia H 2 O. Berdasarkan sifat fisiknya (secara fisika) terdapat tiga macam bentuk air, yaitu air sebagai benda cair, air sebagai benda padat, dan air sebagai benda gas atau uap. Air berubah dari suatu bentuk kebentuk ang lainnya tergantung pada waktu dan tempat serta temperaturnya. Berdasarkan jenis wadah yang ditempati, air dibedakakan atas tiga jenis, yaitu air permukaan, air tanah dan air diudara. Air permukaan adalah air yang terdapat dipermukaan kulit bumi baik Nama : Fika Atina Rizqiana NIM : 0402514065 Prodi : Pend. IPA (Konsentrasi Kimia), S2, Reguler, UNNES Mata Kuliah : KIMIA ANALISIS AIR DAN BAHAN PANGAN

Transcript of TUGAS KIMIA ANALISIS AIR-FIKA ATINA RIZQIANA-0402514065.doc

Page 1: TUGAS KIMIA ANALISIS AIR-FIKA ATINA RIZQIANA-0402514065.doc

KIMIA ANALISIS AIR

Air di planet bumi selalu mengalir dan bergerak. Bentuknya bervariasi antara lain berupa

cair,uap,dan es.Pergerakan dan perubahan bentuk air selalu berputar dan berulang. Hal demikian

disebut siklus hidrologi.Air di bumi yang meliputi air laut,air danau, dan air sungai akan

mengalami penguapan yang disebabkan oleh pemanasan sinar matahari.

Air adalah suatu senyawa hidrogen dan oksigen dengan rumusan kimia H2O. Berdasarkan

sifat fisiknya (secara fisika) terdapat tiga macam bentuk air, yaitu air sebagai benda cair, air

sebagai benda padat, dan air sebagai benda gas atau uap.

Air berubah dari suatu bentuk kebentuk ang lainnya tergantung pada waktu dan tempat

serta temperaturnya. Berdasarkan jenis wadah yang ditempati, air dibedakakan atas tiga jenis,

yaitu air permukaan, air tanah dan air diudara. Air permukaan adalah air yang terdapat

dipermukaan kulit bumi baik yang berbentuk cair (air sungai, air danau dan air laut) maupun

yang berbentuk padat (es, salju dan gletser). Air tanah adalah air yang terdapat dibawah

permukaan kulit bumi atau didalam tanah. Adapun air udara adalah air yang terdapat didalam

atmosfer bumi, berupa uap ataupun embun. Air lunak adalah air yang kandungan garam

kapurnya (kalsium karbonat, CaCO3) kecil. Sedangkan air sadah adalah air yang kandungan

garam kapurnya banyak.

Sumber air baku bagi suatu penyediaan air bersih sangat penting, karena selain kuantitas

harus mencukupi juga dari segi kualitas akan berpengaruh terhadap proses pengolahan.

Disamping itu letak sumber air dapat mempengaruhi bentuk jaringan transmisi, distribusi dan

sebagainya.

Nama : Fika Atina

Rizqiana

NIM : 0402514065

Prodi : Pend. IPA

(Konsentrasi Kimia), S2, Reguler,

UNNES

Mata Kuliah : KIMIA ANALISIS

AIR DAN BAHAN PANGAN

Page 2: TUGAS KIMIA ANALISIS AIR-FIKA ATINA RIZQIANA-0402514065.doc

Secara umum sumber air dapat dikategorikan sebagai berikut :

1. Air Hujan

Air hujan adalah uap air yang sudah mengalami kondensasi, kemudian jatuh ke bumi

berbentuk air. Air hujan juga merupakan sumber air baku untuk keperluan rumah tangga,

pertanian, dan lain-lain. Air hujan dapat diperoleh dengan cara penampungan, air hujan dari atap

rumah dialirkan ke tempat penampungan yang kemudian dapat dipergunakan untuk keperluan

rumah tangga.

2. Air permukaan

Air permukaan adalah air hujan yang mengalir di permukaan bumi. Pada umumnya air

permukaan ini akan mendapat pengotoran selama pengalirannya, misalnya: oleh lumpur, batang-

batang kayu, daun-daun, limbah industri kota dan sebagainya. Air permukaan ada beberapa

macam yaitu:

1) Air rawa/danau

Kebanyakan dari air rawa ini berwarna, hal ini disebabkan oleh adanya zat-zat organis

yang telah membusuk, misalnya: asam humus yang dalam air menyebabkan warna kuning

kecoklatan. Dengan adanya pembusukan kadar zat organis tinggi, maka umumnya kadar Fe

dan Mn akan tinggi pula. Jadi untuk pengambilan air sebaiknya pada kedalaman tertentu

agar endapanendapan Fe dan Mn tidak terbawa, demikian juga dengan lumut yang ada

pada permukaan rawa.

2) Air sungai

Dalam penggunaannya sebagai air minum harus mengalami suatu pengolahan yang

sempurna, mengingat bahwa air sungai ini pada umumnya mempunyai derajat pengotoran

yang tinggi sekali.

3. Air tanah

Air tanah merupakan air hujan atau air permukaan yang meresap kedalam tanah

dan bergabung dalam pori-pori tanah yang terdapat pada lapisan tanah yang biasanya

disebut aquifer. Air tanah dapat dibagi dalam beberapa jenis yaitu:

1) Air Tanah Dangkal

Terjadi karena adanya daya proses peresapan air dari permukaan tanah. Lumpur akan

tertahan, demikian pula dengan sebagian bakteri, sehingga air tanah akan jernih tetapi lebih

banyak mengandung zat kimia (garamgaram yang terlarut).

Page 3: TUGAS KIMIA ANALISIS AIR-FIKA ATINA RIZQIANA-0402514065.doc

2) Air Tanah Dalam

Terdapat setelah lapis rapat air yang pertama. Pengambilan air tanah dalam tidak semudah

pada air tanah dangkal. Dalam hal ini harus digunakan bor dan memasukkan pipa

kedalamnya (biasanya antara 100-300 m) akan didapatkan suatu lapisan air.

3) Mata Air

Adalah air tanah yang keluar dengan sendirinya ke permukaan tanah. Mata air yang berasal

dari air tanah dalam hampir tidak terpengaruh oleh musim dan kualitas/kuantitasnya sama

dengan keadaan air dalam.