GEOGRAFI

KELOMPOK 1

Risca Dimas Jordan Muhammad Faidillah

Luthfia Dyah Puspita.W Nadya Novenza B Windiarti Puspitosari

Ejoy it

DAFTAR ISI

Terjadinya Bumi dan Tata Surya Hipotesis-Hipotesis Tata Surya Matahari Bagian-bagian Matahari Gerak planet mengelilingi Matahari Hukum-hukum Kepler

TERJADINYA BUMI DAN TATA SURYA

Bumi merupakan sebagian dari gumpalan gas yang berasal pada awal pembentukan matahari 8 planet yang termasuk susunan tata surya antara lain Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus.

BEBERAPA HIPOTESIS TERJADINYA BUMI DAN TATA

SURYA Hipotesis Kabut. Hipotesis Planetesimal. Hipotesis pasang surut gas. Hipotesis peledakan bintang. Hipotesis Kuiper.

HIPOTESIS KABUT

Hipotesis yang sering dinamakan hipotesis solar nebula ini merupakan hipotesis yang paling tua dan paling terkenal.

HIPOTESIS PLANETESIMAL

Thomas C. Chamberlin, seorang ahli geologi dan ilmuan dari Amerika membuat teori yaitu Planetesimal, menurut teori ini, matahari telah ada sebagai salah satu dan bintang-bintang di alam semesta. Pada suatu masa, ada sebuah bintang berpapasan dengan matahari pada jarak yang tidak terlalu jauh. Akibatnya, terjadilah peristiwa pasang naik pada permukaan matahari maupun bintang itu.

HIPOTESIS PASANG SURUT GAS

James Jeans dan Harold Jeffries mengemukakan teori tentang terjadinya planet-planet yang dikenal dengan nama hipotesis tidal jeans-Jeffries. Menurut hipotesis ini, pada suatu saat sebuah bintang yang hampir sama besarnya dengan matahari melintas didekat matahari. Hal ini menyebabkan terjadinya pasang pada matahari. Pasang itu terbentuk seperti cerutu yang sangat besar.

HIPOTESIS PELEDAKAN BINTANG

Teori ini dikemukakan oleh ahli astronomi Inggris, Fred Hoyle. Kemungkinan matahari memiliki kawan sebuah bintang dan pada mulanya berevolusi satu sama lain.

HIPOTESIS KUIPER

Astronom Gerard P. Kuiper mengemukakan bahwa semesta terdiri atas formasi bintang-bintang. Gaya ini menyebabkan awan yang lebih kecil terpecah-pecah menjadi awan-awan kecil yang disebut protoplanet. Ketika matahari memadat, panasnya meningkat sehingga sebagian besar energi radiasi terpecah.

TATA SURYA

Galaksi terdidiri atas berjuta-juta bintang adalah segala jenis, bentuk, dan ukuran, matahari juga dikelilingi oleh delapan planet, satelit, komet, meteorid, dan asteroid.

MATAHARI

Matahari merupakan bola gas yang sangat panas dan menghasilkan cahaya.

BAGIAN-BAGIAN MATAHARI

Fotosfer. Limb. Granulasi. Kromosfer. Korona. Angin Matahari. Prominensa. Flare. Spikula.

GERAK PLANET MENGELILINGI MATAHARI

Gerak planet mengelilingi matahari dinamakan Revolusi.

Hukum-hukum pergerakan planet yaitu Hukum Kepler I, Hukum Kepler II, Hukum Kapler III, Hukum Titius-Bode, Hukum dinamika newton.

HUKUM KEPLER I

Lintasan planet mengelilingi matahari berbentuk elips

HUKUM KEPLER II

Garis yang menghubungkan planet dan matahari selama revolusi planet melewati bidang yang sama luasnya dalam jangka waktu yang sama

HUKUM KEPLER III

Kuadrat dari waktu revolusi planet planet berbanding lurus dengan pangkat tiga jarak rata-rata dari matahari

HUKUM TITIUS-BODE

Jarak antara planet ke matahari dapat dihitung dengan menggunakan deret sebagai berikut :

0, 3, 6, 12, 24, 48, dan seterusnya dengan menambahkan tiap-tiap suku bilangan 4

HUKUM DINAMIKA NEWTON

Dua buah benda tarik menarik dengan kekuatan berbanding lurus dengan hasil perbanyakan kedua massanya dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak kedua benda itu

Wooopss !!THANK’S FOR WATCHING OUR

PRESENTATION