tugas 1 bkk

10
Nama : Bayu Setiawan NIM : 1209065020 Teknik Kimia Tugas 1 Bahan Konstruksi dan Korosi Contoh Bahan Konstruksi Logam 1. Besi Contoh Logam Besi Besi Tuang Kelabu Besi tuang kelabu disusun oleh serpihan C (grafit) yang tersebar pada besi-a, besi tuang kelabu bersifat keras & getas.

description

tugas 1 bkk

Transcript of tugas 1 bkk

Page 1: tugas 1 bkk

Nama : Bayu Setiawan

NIM : 1209065020

Teknik Kimia

Tugas 1 Bahan Konstruksi dan Korosi

Contoh Bahan Konstruksi Logam

1. BesiContoh Logam Besi

Besi Tuang Kelabu

Besi tuang kelabu disusun oleh serpihan C (grafit) yang tersebar pada besi-a, besi tuang kelabu bersifat keras & getas.

Struktur besi tuang nodularBesi cor nodular dibuat dengan menambahkan sedikit unsur magnesium atau serium. Penambahan unsur ini menyebabkan bentuk grafit besi cor menjadi nodular, atau bulat atau speroid. Perubahan bentuk grafit diikuti dengan perubahan keuletan, keuletan besi cor nodular naik. Maka dari itu, besi cor modular disebut besi cor ulet.

Page 2: tugas 1 bkk

Paduan Magnesium Paduan Tembaga

Baja Steinless

2. Non Besi

Contoh nonbesi

Alumunium Titanium

Nikel Magnesium

Page 3: tugas 1 bkk

Contoh Bahan Komposit

Reinforced Plastic Metal Matrix

Ceramic Matrix

Contoh Bahan Konstruksi Kaca

Kaca adalah zat padat yang relatif kuat, bening dan transparan, dengan menggunakan proses kristalisasi. Jenis-jenis kaca diantaranya:

1. Silika lebur. Silika lebur atau silika vitreo dibuat melalui pirolisis silikon tetraklorida

pada suhu tinggi, atau dari peleburan kuarsa atau pasir murni. Secara salah kaprah, kaca

ini sering disebut kaca kuarsa (quartz glass). Kaca ini mempunyai ciri-ciri nilai ekspansi

rendah dan titik pelunakan tinggi. Karena itu, kaca ini mempunyai ketahanan termal lebih

tinggi daripada kaca lain. Kaca ini juga sangat transparan terhadap radiasi ultraviolet.

Kaca jenis inilah yang sering digunakan sebagai kuvet untuk spektrometer UV-Visible

yang harganya sekitar dua jutaan per kuvet. 

2. Alkali silikat. Alkali silikat adalah satu-satunya kaca dua komponen yang secara

komersial, penting. Untuk membuatnya, pasir dan soda dilebur bersama-sama, dan

hasilnya disebut Natrium silikat. Larutan silikat soda juga dikenal sebagai kaca larut air

Page 4: tugas 1 bkk

(water soluble glass) banyak dipakai sebagai adhesif dalam pembuatan kotak-kotak karton

gelombang serta memberi sifat tahan api.          

3. Kaca soda gamping. Kaca soda gamping (soda-lime glass) merupakan 95 persen dari

semua kaca yang dihasilkan. Kaca ini digunakan untuk membuat segala macam bejana,

kaca lembaran, jendela mobil dan barang pecah belah.    

Kaca Soda Gamping

4. Kaca timbal. Dengan menggunakan oksida timbal sebagai pengganti kalsium dalam

campuran kaca cair, didapatlah kaca timbal (lead glass). Kaca ini sangat penting dalam

bidang optik, karena mempunyai indeks refraksi dan dispersi yang tinggi. Kandungan

timbalnya bisa mencapai 82% (densitas 8,0, indeks bias 2,2). Kandungan timbal inilah

yang memberikan kecemerlangan pada “kaca potong” (cut glass). Kaca ini juga digunakan

dalam jumlah besar untuk membuat bola lampu, lampu reklame neon, radiotron, terutama

karena kaca ini mempunyai tahanan (resistance) listrik tinggi. Kaca ini juga cocok dipakai

sebagai perisai radiasi nuklir.

Kaca Timbal

5. Kaca borosilikat. Kaca borosilikat biasanya mengandung 10 sampai 20% B2O3, 80%

sampai 87% silika, dan kurang dari 10% Na2O. Kaca jenis ini mempunyai koefisien

ekspansi termal rendah, lebih tahan terhadap kejutan dan mempunyai stabilitas kimia

tinggi, serta tahanan listrik tinggi. Perabot laboratorium yang dibuat dari kaca ini dikenal

dengan nama dagang pyrex. Kaca borosilikat juga digunakan sebagai isolator tegangan

tinggi, pipa lensa teleskop seperti misalnya lensa 500 cm di Mt. Palomer (AS).       

Page 5: tugas 1 bkk

Kaca Boroksilat

6. Kaca khusus. Kaca berwarna, bersalut, opal, translusen, kaca keselamatan, fitokrom,

kaca optik dan kaca keramik semuanya termasuk kaca khusus. Komposisinya berbeda-

beda tergantung pada produk akhir yang diinginkan.

7. Serat kaca (fiber glass). Serat kaca dibuat dari komposisi kaca khusus, yang tahan

terhadap kondisi cuaca. Kaca ini biasanya mempunyai kandungan silika sekitar 55%, dan

alkali lebih rendah.

Serat Kaca

Contoh Bahan Konstruksi Polimer

Polimer adalah suatu ikatan yang saling bersambung dari monomer-monomer. Polimer

sendiri dibagi menjadi dua yaitu:

1. Thermosetting

Thermosetting adalah plastik yang dalam proses pembentukannya memerlukan panas

(untuk melunakan bahan plastiknya) dan dengan menambahkan unsur kimia tertentu akan

menimbulkan akan menimbulkan perubahan kimawi (polimerisasi), sesudah itu plastik

mengeras dan tidak akan melunak walaupun dipanaskan kembali. Ciri-ciri dari

thermosetting adalah tidak dapat didaur ulang, reaksi pengerasan cepat, dan dipasarkan

dalam bentuk cairan atau campuran yang terpolimerisasi sebagian. Contoh dari

thermosetting terbagi beberapa macam yaitu silikon, bakelit.

Page 6: tugas 1 bkk

Epoxies

2. Thermoplastik

Thermoplastik adalah plastik yang akan menjadi lunak bila menerima pemanasan, dan

keras kembali jika suhu diturunkan. Karena itu thermoplastik mudah dibentuk dan dapat

didaur ulang beberapa kali dengan melakukan pemanasan setiap kali membentuknya. Ciri-

ciri dari thermoplastik adalah dapat didaur ulang, reaksi pengerasan lambat, dipasarkan

dalam bentuk butiran dan dicampur dalam keadaan padat. Thermoplastik dibagi menjadi

beberapa jenis, salah satunya PVC dan poliurethane.

PVC

Contoh Bahan Konstruksi Keramik

1. Keramik tanah.

Benda bakar yang putih, tidak bersifat seperti kaca dan strukturnya rapat.

2. Keramik batu.

Benda bakar yang rapat dan tidak tembus cahaya.

Page 7: tugas 1 bkk

3. Porselen.

Benda yang rapat dan kedap udara serta nampak lebih jernih, dikarenakan unsur kacanya

yang lebih banyak.

Contoh Bahan Konstruksi Kayu

1. Kayu JatiKayu jati sering dianggap sebagai kayu dengan serat dan tekstur paling indah. Karakteristiknya yang stabil, kuat dan tahan lama membuat kayu ini menjadi pilihan utama sebagai material bahan bangunan. Termasuk kayu dengan kelas awet I, II dan kelas kuat I, II.

2. Kayu MerbauKayu Merbau termasuk salah satu jenis kayu yang cukup keras dan stabil sebagai alternatif pembanding dengan kayu jati. Merbau juga terbukti tahan terhadap serangga

Page 8: tugas 1 bkk

Bahan Konstruksi Lainnya

Amorphus Alloy

Super Conductor