Transindo 102 Edisi Cetak

download Transindo 102 Edisi Cetak

of 24

Transcript of Transindo 102 Edisi Cetak

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    1/24

    BELAJAR DARI INSIDEN AIR ASIA

    Email : [email protected] NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    HargaRp.6.500,-

    (LuarJakarta+OngkosKirim)

    .Berita Selengkapnya baca hal 7....

    .Berita Bersambung hal 4....

    PT Jasa Raharja menandatangani nota kesepahaman bersama (MoU)dengan Polri tentang pemanfaatan sistem online data kecelakaan lalu lintas

    dan data kendaraan bermotor di seluruh Indonesia. Kerja sama ini jugadalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, terutama

    mempercepat pembayaran santuan asuransi bagi korban kecelakaan lalulintas angkutan jalan, maupun penumpang angkutan umum.

    Jadwal & Tarip Kereta API... Baca Hal 10 & 11

    Baca Hal... 8

    Pembinaan dan Blusukan Dirut

    PT KAI di Daop 2 Bandung

    FOTO:AC

    Pelanggaran Berujung Petaka

    Udara, akhirnya membekukansementara izin rute penerbanganIndonesia Air Asia untuk ruteSurabaya - Singapura pp terhitungmulai tanggal 2 Januari sampaidengan hasil evaluasi daninvestigasi. Pembekuan Sementaraini tertuang dalam Surat DirekturJenderal Perhubungan UdaraNo. AU. 008/1/1/DRJU-DAU-2015tanggal 2 Januari 2015.

    Perlahan, indikasi adanyapelanggaran dalam penerbanganAir Asia QZ8501 yang mengalamikecelakaan tragis di penghujungtahun lalu, mulai terkuak. Bahkanaroma penyimpangan danpelanggaran dalam penerbangankomersial itu, baunya makintercium menyengat. Banyakkalangan tersentak ketikaterungkap kasus Air Asia yangmelakukan pelanggaran izin,dengan merubah rute dan jadwalpenerbangan. Apalagi banyak

    kalangan juga menyebut tindakanini sebagai kecerobohan yangsangat membahayakan. Karena,akan mengacak jadwal penerbanganyang sudah ada. Dari investigasiyang dilakukan, KementerianPerhubungan (Kemenhub) men-emukan penggunaan data yangberbeda antara Ditjen PerhubunganUdara dengan unit di bandara udarayang memberikan clearance terakhiruntuk terbang.

    Indonesia Slot Coordinator(ISDC) yang merupakan koordi-

    nator yang mengeluarkan slotpenerbangan yang tersedia.Berdasarkan data slot itu maskapaimengajukan permohonan izinrute pemerintah. Nah pemerintahnanti akan mencocokkan data yangada, lalu baru keluar izin rutenya.Semestinya untuk penerbanganinternasional, harus ada perjanjianperhubungan udara antara duanegara atau lebih dari dua negara.

    Buntut dari kasus ini,Kementerian Perhubungan c.q.Direktorat Jenderal Perhubungan

    Kasus kecelakaan transportasi, baik yang terjadi di sektor darat, laut, maupun udara yang terjadi di Tanah Air,hampir sebagian besar dipicu oleh adanya pelanggaran peraturan dan disiplin yang rendah oleh pelakunya.

    Kecelakaan fatal yang menimpa Air Asia QZ8501 di penghujung tahun lalu, tampaknya juga tak jauhbeda, karena aroma penyimpangan dan pelanggaran peraturan, sangat kuat menyelimuti peristiwa tragis

    merenggut banyak korban jiwa ini. Cermin buruk rendahnya kedisiplinan pelaku transportasi hingga berakibatfatal yang perlu menjadi perhatian dan pelajaran berharga semua pihak.

    Dirut PT KAI, Edi Sukmoro

    Dukungan Transportasi Laut

    Terhadap Wisata Maritim

    Kumbokarno

    Sedang Topo Nendro

    Capt. Bambang Purnomo,S.Sos, M.Mar:

    Baca Hal... 12

    Baca Hal... 24

    http://www.transindoonline.comBeritakami

    dapatdiaksesmelalui:

    Kecepatan informasi dandata atas terjadinya kasuslaka lantas (kecelakaan lalulintas) angkutan jalan, maupunpenumpang angkutan umum,sangat diperlukan PT JasaRaharja. Terutama dalammenunjang tugas pokoknya,sebagai perusahaan Badan

    Usaha Milik Negara (BUMN) yangdikenal sebagai asuransinyamasyarakat Indonesia dalam

    memberikan perlindungan dasarbagi korban musibah kecelakaan.

    Guna menunjang hal ini, PTJasa Raharja melakukan kerjasama MoU dengan Polri untukpemanfaatan sistem onlinedata kecelakaan lalu lintas dandata kendaraan bermotor yangdibangun secara terintegrasi.

    PT Jasa Raharja-Polri Jalin MoU Pemanfaatan Data Online

    Kapolri Jenderal Pol. Sutarman dan Direktur Utama PT Jasa Raharja, Budi Setyarsosalam komando ujar Penandatanganan naskah kerja sama antara Polri dan Jasa Raharjadi Kantor Pusat Jasa Raharja-Jakarta.

    Balitbang Perhubungan & Pu

    Kerjasama Tangani Jalan

    Kabadan Litbang PerhubunganElly A Sinaga dan Kepala BalitbangKementerian Pekerjaan Umum,Waskito Pandu.

    Baca Hal... 13

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    2/24

    2

    EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Diterbitkan: PT Margasana Tangguh Rachmawa. Lawyer/Advokad: M. Sa'i Rangkuti, SH, MH, Ricardo Sibarani, SH, Ariano Sitorus, BAc, SH, MM. Pimpinan

    Perusahaan: Hetami. Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: Gatot Moerdianto.Sekretaris Redaksi: Dwie Kartika Sari, Redaktur Pelaksana: Achmad CH.

    Redaktur Eksekutif : Zaenal Abidin. Redaktur: Taufan Arianto, Didang Tea, Burneliwati. Staf Redaksi: Novi Amaliyah, Chamidah, Adiwijaya. Kontributor:

    Ahmad S, Ibnu Abdul Hamid.Fotografer: Tangguh Gumelar, Faris Nasution. Grapic Designer: Sugiarto (sugihlayout.blogspot.com), AA. Hariry. SDM & Umum:

    Mijan. Sirkulasi/Iklan: HM Syafei, Ariyanto, Yonas Marulli. Staf Administrasi & Keuangan:Tyas, Dini Fatmi Utami. Marketing: Rita.

    Opini

    Redaksi menerima tulisan berupa artikel yang berkaitan khusus dengan transportasi dengan melampirkan jati diri, KTP atau SIM yang masih berlaku

    Terminal Beralih Fungsi

    Kriwikan dadi Grojogan ..

    Saat ini, terminal sebagai pusatkendali dan pengawas banyak yangtidak berfungsi. Ditambah lagi, saatini jarang ada pengecekan daripetugas terminal, kecuali menjelangmusim Lebaran. Sedangkan yang

    ada pengecekan besar retribusi saatmasuk terminal.

    Terminal saat ini sudah beralih

    fungsi menjadi sumber pendapatan aslidaerah (PAD). Terlebih wewenang untukmengelola terminal selama ini beralihke pemerintah daerah (Pemda). Barudengan undang-undang (UU) Nomor 23

    Tahun 2014 ada perubahan wewenangkelola terminal.

    Namun demikian ada kendala

    Priit...!

    Anulir kebijakan sepeda motor, kebut

    program transportasi publik. Pemerintah

    pusat harus bantu pemerintah daerah

    (pemda), seperti Pemerintah Provinsi

    (Pemprov) DKI Jakarta sekarang yang

    mau menerapkan larangan sepeda

    motor di jalan-jalan tertentu. Caranya,

    kembalikan kebijakan seperti sebelum

    tahun 2000. Tapi pemerintah bantu

    percepat restrukturisasi manajemen

    transportasi perkotaan di daerah.

    Dengan restrukturisasi manejemen akanmempermudah bantuan insentif dan

    subsidi dari pemerintah maupun swasta.

    Pemerintah daerah harus dapat ciptakan

    layanan transportasi umum yang

    menjangkau kawasan perumahan dan

    pemukiman dengan murah, aman,

    nyaman dan terjadwal pasti. Seperti di

    Jepang dan Tiongkok sebagai produsen

    sepeda motor, operasional sepeda motor

    tidak sembarangan di jalan-jalan dalam

    kota. Sangat dibatasi geraknya, negara

    produsen tidak leluasa, sementara negara

    konsumen seenaknya sepeda motor

    berkeliaran penuh dengan segala subsidi

    dan intensif.

    (Pakar Transportasi, Djoko Setijowarno)

    Seyogyanya suatu musibah bisa

    di hindarkan (terkecuali itu memang

    sudah takdir dari Alloh SWT) atau lebih

    tepatnya musibah tidak perlu terjadi

    seandainya tidak adanya tindakan

    menyalahi aturan atau prosedur yang

    di lakukan oleh segelintir pemangku

    jabatan/petugas (oknum petugas)

    yang hanya mementingkan diri sendiri

    atau mungkin segelintir orang atau

    pun mungkin demi kepentingan

    pelaku bisnis tertentu saja, dimanaakibat yang ditimbulkan dari prilaku

    tersebut dapat menimbulkan dari

    musibah yang sangat dahsyat yang

    akan merugikan keluarga, masyarakat

    bahkan negara akan menanggung

    beban yang sangat luar biasa efeknya.

    Musibah pesawat AirAsia yang

    baru-baru ini terjadi menjadi contoh

    kongkrit dimana sebab musabah

    dari peristiwa tersebut meskipun

    belum secara resmi di umumkan

    oleh pihak yang berwenang dalam

    hal ini KNKT, dari berita-berita yang

    bertebar di media masa baik cetak

    maupun elektronik sudah cukup jelas

    penyebabnya.

    Sebagai masyarakat mengusulkan

    kepada pihak-pihak yang berwenanguntuk tidak segan-segan mengambil

    tindakan tegas (jika itu pegawai

    negeri sipil perlu di tindak tegas

    dari di mutasikan bahkan di

    lakukan pemecatan jika hal yang di

    lakukan memang dengan sengaja,

    jika pelakunya pihak swasta dari

    pembekuan ijin usaha hingga black

    list perusahaan hingga orang-orang

    yang terlibat kasus t ersebut), meskipun

    tindakan tersebut banyak di tentang

    bahkan di cemooh (ada yang bilang

    pencitraan atau gertak sambal doang)

    oleh orang-orang yang memiliki

    kepentingan.

    Tapi tentunya harapan kami

    perlakuan tindakan tegas di lakukan

    secara menyeluruh tidak pandang

    bulu, meskipun orang atau perusahaan

    yang melakukan kesalahan milik

    kerabat, rekan bisnis bahkan mungkin

    koalisi dari paartai politik yang

    mendukung pemerintahan sekalipun.

    Selama ini para pejabat dalam

    mengambil tindakan tegas hanya

    bersifat sementara dan terkesan

    pilih kasih, artinya si pejabat yang

    telah melakukan tindakan tegas

    tersebut setalah berbenturan dengankepentingan politik mereka akan

    lembek bahkan pura-pura tidak tahu.

    Harapan kami kepada seluruh

    pejabat di negeri ini dari presiden

    hingga pejabat yang ada di pelosok

    negeri yang non jauh di kampung, di

    gunung maupun di daerah terpencil

    sekalipun, semoga kebijakan-kebijakan

    yang di ambil bisa satu nafas yaitu

    yang mengutamakan kepentingan

    masyarakat banyak bangsa dan negara.

    Ingat Alloh SWT telah menegaskan

    di dalam Al Quran surah Az

    Zalzalah ayat 7-8 (artinya ; Maka

    barang siapa yang mengerjakan

    kebaikan seberat zarrahpun,

    (niscaya) dia akan melihatnya dan

    barang siapa yang mengerjakankejahatan seberat zarrahpun,

    (niscaya) dia akan melihatnya dan

    kelak di akhirat nanti akan di mintai

    pertanggungjawabannya ).

    Dalam sudut pandang saya bahwa

    suatu musibah atau kecelakan pasti di

    akibat dari hal-hal yang kecil, dan biasa

    si pelaku jika melakukan yang kecil

    merasa aman, pasti si pelaku sudah

    barang tentu akan meningkatkan ke

    yang lebih besar lagi dan seterusnya.

    Oleh karena itu kepada semua

    pemangku jabatan/kepentingan

    di negeri jangan melihat sesuatu

    kejelekan/kecurangan meskipun kecil

    jangan di diamkan harus di benahi

    dan lakukan tindakan tegas, agar

    Duka Air Asia

    di Penghujung TahunDunia penerbangan nasional kembali mengalami

    duka mendalam dengan jatuhnya pesawat Air Asia

    dalam penerbangan dari Surabaya menuju Singapuradi

    penghujung tahun lalu, tepatnya 28 Desember 2014

    yang membawa sebanyak 162 orang. Di antaranya terdiri

    155 penumpang 2 pilot dan 5 kru kabin. Pada hari ketiga

    pencarian pesawat dan para penumpang, akhirnya

    membuahkan hasil dengan ditemukan beberapa serpihan

    pesawat, pelampung, dan mayat yang mengambang di

    perairan selat Karimata, dekat Pangkalan Bun, Kabupaten

    Kotawaringin Barat-Kalimantan Tengah.

    Penemuan ini memupuskan harapan selamatnya

    penumpang dan awak pesawat. Padahal mereka yang

    korban dari jatuhnya pesawat ini sedianya banyak yang

    akan berlibur berakhir tahun dan merayakan tahun

    baru 2015 di negeri Singa. Tak pelak keluarga, dan sanak

    famili dari seluruh penumpang dan awak pesawat yang

    menunggu di posko bandara Airport International Juanda,

    langsung menangis histeris begitu mendengar berita

    ditemukannya serpihan pesawat dan beberapa mayat

    tersebut.

    Kasus kecelakaan ini seolah mengingatkan ke mbali

    peristiwa serupa yang pernah dialami Adam Air, yang

    akhirnya tutup. Kronologinya, pesawat lepas landas pada

    pukul 12.55 WIB dari Bandara Juanda(SUB), Surabaya, 1

    Januari 2007. Seharusnya pesawat tiba di Bandara Sam

    Ratulangi (MDC), Manadopukul 16.14 WITA. Pesawat

    kemudian dilaporkan putus kontak dengan Pengatur

    lalu-lintas udara (ATC)Bandara Hasanuddin Makasar setelah

    kontak terakhir pada 14:53 WITA. Pada saat putus kontak,

    posisi pesawat berada pada jarak 85 mil laut barat laut Kota

    Makassar pada ketinggian 35.000 kaki. Pesawat yang naas

    ini akhirnya menghunjam ke laut yang mengakibatkan

    seluruh penumpangnya, 102 orang tewas.

    Meskipun operator Bandara Juanda, PT Angkasa Pura

    I, ketika itu telah memberikan peringatan kepada pilotmengenai kondisi cuaca, pesawat itu tetap berangkat sesuai

    jadwal. Pesawat menabrak angin lebih dari 70 knot (130

    km/jam) di atas Selat Makassar, sebelah barat Sulawesi, di

    mana ia mengubah arah timur, ke arah daratan sebelum

    kehilangan kontak. Dalam transmisi radio terakhirnya,

    pilot melaporkan adanya ganggan awan tebal dan angin

    kencang. Pada 25 Maret 2008, penyebab kecelakaan seperti

    yang diumumkan oleh Komisi Nasional Keselamatan

    Transportasi (KNKT ) adalah cuaca buruk, kerusakan pada

    alat bantu navigasi Inertial Reference System(IRS), dan

    kegagalan kinerja pilot dalam menghadapi situasi darurat.

    Pembaca yang budiman,

    Bagaimana pun kronologi dan

    penyebabnya, kecelakaanAirAsia ini merupakan duka

    yang mendalam, bukan hanya bagi korban dan keluarga,

    namun juga masyarakat dan bangsa Indonesia. Apalagi

    kasus ini juga mendapat perhatian dan simpati luas dari

    dunia luar. Kasus jatuhnya pesawat AirAsia ini, hendaknyamenjadi pelajaran bagi semua. Apalagi lagi-lagi disinyalir

    adanya pelanggaran dalam penerbangan ini.

    Buntut dari kasus ini, Kementerian Perhubungan

    c.q. Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, akhirnya

    membekukan sementara izin rute penerbangan Indonesia

    Air Asia untuk rute Surabaya - Singapura pp terhitung

    mulai tanggal 2 Januari sampai dengan hasil evaluasi dan

    investigasi. Kasus kecelakaan ini sengaja kami angkat dalam

    laporan utama edisi awal 2015 ini.

    Pada edisi ini kami juga menyajikan berbagai berita

    menarik lain, baik menyangkut dinamika transportasi darat,

    laut, udara maupun kereta api. Kami berharap, informasi

    ini bisa bermanfaat dan k ian menambah wawasan para

    pembaca. Segenap jajaran Transindojuga mengucapkan

    Selamat Tahun Baru 2015. Semoga tahun ini me njadi lebih

    baik dan membawa kesuksesan bagi semua. AC

    Redaksi/Tata Usaha:Jl. Tanah Abang V No. 27 G Jakarta Pusat 10160, Telp. (021) 3850262 Fax.: (021) 3483 2498.

    Email : [email protected], Iklan dan Langganan SMS ke : 0852 8828 1433. Percetakan: Oke Print

    Tidak hanya di udara ada

    penerbangan tidak berizin, didarat pun juga masih banyak

    terdapat bus antarkota

    antarprovinsi (AKAP), antarkotadalam provinsi (AKDP), angkutan

    kota (angkot) dan angkutan

    pedesaan (angkudes) yangberoperasi dengan izin trayeknya

    yang sudah mati dan tanpa KIR.

    jumlah sumber daya manusia (SDM) yangterbatas dan sistem yang harus ditata ulang.Unit PKB yang terbatas juga masih menjadikendala.

    Tantangan bagi Kementerian

    Perhubungan (Kemenhub) untuk menatajuga transportasi darat yang berkeselamatandan nyaman. TA

    tidak menjalar menjadi b esar. Apalagi jika

    kecurangan itu di lakukan dalam sekala besar

    yang imbas sangat luas harus cepat dan tidak

    usah ragu ambil tindak tegas biar ada efek jera

    bagi yang lain, sehingga di masa yang akan

    datang tidak terulang lagi.

    Terima kasih Transindo atas dimuatnya

    uneg-uneg saya semoga bermanfaat, semoga

    Transindo semakin maju.

    Muhammad Yusuf

    Bintaro Tangerang Selatan

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    3/24

    3

    EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Opini

    Dalam melaksanakan

    pembinaan angkutan laut tidak

    hanya untuk memperlancarhubungan antar pulau atau

    daerah yang merupakan satu

    kesatuan wilayah (wawasan

    nusantara), tetapi juga akan

    membuka sumber-sumber

    kehidupan rakyat yang lebih

    luas dan lebih merata di seluruh

    wilayah. Disamping itu angkutan

    laut membantu kelancaran dalam

    mencapai sasaran pembangunan

    nasional melalui pengembangan

    potensi ekonomi yang ada dan

    lain-lainnya.

    Seiring dengan

    perkembangan, kemajuan ilmu

    pengetahuan dan teknologi, maka

    angkutan laut juga mengikuti

    kemajuan dan perkembangan

    tersebut. Hal ini terbukti dengan

    banyaknya pembangunan

    kapal-kapal modern seperti kapal

    minyak (tanker ship), kapal peti

    kemas (container ship), kapal

    bahan kimia (chemical ship), kapal

    gas (liquid gas carrier), dan lain

    sebagainya.

    Untuk mengoperasikan

    kapal-kapal tersebut dibutuhkan

    tenaga-tenaga profesional di

    bidangnya, dan dapat bekerja

    sama dalam kelompok kerja (team

    work) yang harmonis, terpadu, dan

    kompak dengan penuh tanggung

    jawab.Tenaga-tenaga professional

    mempunyai kriteria antara lain:

    knowledge(pengetahuan), skill

    (keterampilan), dan attitude

    (karakter/kepribadian).

    Dalam tulisan ini dibatasi

    tentang kepribadian atau karakter

    seperti apakah yang diharapkan

    dari seorang pelaut Indonesia di

    era globalisasi ini? Apabila kita

    sewaktu mendengar syair lagu

    anak-anak Nenek Moyangku

    Seorang Pelaut, pada saat masih

    kecil sampai dewasa. Syair lagunya

    sebagai berikut: Nenek moyangku

    seorang pelaut/ Gemar mengarungi

    luas samudera/ Menerjang ombak

    tidak takut/ Menempuh badai

    sudah biasa. Angin bertiup layar

    terkembang/ Ombak berdebur

    di tepi pantai/ Pemuda berani

    bangkit sekarang/ Ke laut kita

    beramai-ramai.

    Syair lagu tersebut dapat

    dipakai sebagai inspirasi untuk

    menjadi seorang pelaut Indonesia

    di era globalisasi. Karena

    setidaknya ada tiga hal atau aspek

    yang dapat kita petik atau maknai

    dalam kehidupan kita bangsa

    Indonesia yang dikenal dengan

    negara maritim atau bahari, antara

    lain: aspek filosofi, aspek histori,

    dan aspek edukasi.

    Aspek filosofi

    Bila dilihat dari aspek filosofi

    maka ada beberapa hal yang

    bisa dijadikan inspirasi dari lagu

    tersebut: a) Kerendahan hati; b)

    Pemberani dan semangat juang

    tinggi; c) Gotong royong; d)

    Kemandirian.

    Kerendahan hati, karena

    dalam hal ini pengarang lagu

    tersebut tidak mau menyebutkan

    nama atau identitasnya. Sedang

    pemberani dan semangat juang

    yang tinggiartinya mereka atau

    pelaut memiliki semangat juang

    yang tinggi, untuk menaklukkan

    dua samudera terbesar di dunia

    (Samudera Pasifik dan SamuderaHindia).

    Dengan menggunakan

    kapal yang sederhana dan

    perbekalan yang secukupnya

    pelaut mengarungi lautan selama

    berbulan-bulan dan menghadapi

    segala macam resiko yang ada.

    Seperti, apa yang dilakukan oleh

    pelaut kita yaitu Angkatan Laut

    Republik Indonesia (ALRI) dengan

    perahu, menggunakan kapal layar

    Dewa Ruci dan phinisi mengarungi

    lautan di seluruh dunia.

    Gotong royong atau kerjasama

    dengan sinergi yang kuat, artinya

    pelaut dalam melaksanakan

    tugasnya dibutuhkan kerjasamayang sinergi, saling tolong

    menolong alias gotong royong,

    bahu membahu untuk menjaga

    dan memelihara keselamatan

    bersama (kapal dan muatannya,

    jiwa atau manusia serta

    lingkungan).

    Kemandirian,artinya pada saat

    pelaut menjalankan tugasnya

    Negara Kesataun Republik Indonesia (NKRI) dikenal sebagai

    negara maritim atau bahari yang memiliki 17.508 pulau yang terdiri

    atas pulau besar dan pulau kecil baik yang berpenghuni maupun

    yang tidak berpenghuni. Oleh sebab itu, tranportasi memegang

    peranan sangat penting, khususnya angkutan laut.

    Armada Trans Semarang

    Dr. Capt. Suwiyadi, S.Mat.,M.Pd., M.Mar.

    Karakter Seorang Pelaut Indonesia

    Di Era Globalisasi

    dan menghadapi resiko yang ada

    diperlukan kemandirian yang kuatdan tanggung jawab yang tepat

    dan benar dalam mengambil

    keputusan.

    Aspek Histori

    Terbukti bahwa nenek moyang

    kita sejak zaman kerajaan Sriwijaya

    hingga Majapahit merupakan

    pelaut-pelaut yang handal dan

    tangguh. Begitu pula pelaut-pelaut

    Bugis/Makassar (Kerajaan Goa

    dan Tallo) pun tidak ketinggalan

    reputasinya yang ter kenal orang

    laut yang mampu mengarungi

    samudera.

    Setelah Indonesia merdeka,

    pada saat peresmian InstitutAngkatan Laut pada tahun 1953

    Presiden pertama Ir. Soekarno

    berpidato dengan judul Jadilah

    Bangsa Pelaut. Dimana dalam

    pidatonya Soekarno meminta

    kepada bangsa ini untuk kembali

    menjadi Bangsa Pelaut.

    Aspek edukasi

    Belajar dari kedua aspek

    tersebut bahwa kita memperoleh

    pembelajaran antara lain: dengan

    semangat yang telah diteladankan

    oleh nenek moyang kita orang

    pelaut: kita sebagai generasi

    penerus untuk tetap rendah hati,

    dengan semangat juang yangtinggi dengan mengutamakan

    kegotongroyongan, mandiri dan

    akhirnya menjadi bangsa pelaut

    kembali dalam arti yang luas.

    Penulis telah melaksanakan

    wawancara dan menyebarkan

    angket kepada 100 responden

    (terdiri atas generasi muda

    50 responden, generasi tua

    50 responden). Adapun hasil

    wawancara dan angket dapat

    disimpulkan sebagai berikut:

    1) Perasaan mereka saat

    mendengar lagu tersebut adalah:

    mulai dari biasa saja (9%), senang

    dan bangga (18%), terharu dan

    gemetar (28%), bersemangat dan

    meneteskan air mata (45%).

    2) Mereka memberikan

    nasihat dan menyarankan,

    untuk generasi tua agar tetap

    memberikan keteladanan kepada

    generasi muda baik ucapan,

    tindakan sehari-hari dan tetap

    semangat mengobarkan jiwa cinta

    bahariatau laut dengan menjaga

    kelestarian dan kebersihan laut

    dengan segala isinya.

    Sedang nasehat untuk

    generasi muda agar senantiasa

    menghargai dan menghormati,

    menjaga, dan memelihara serta

    mempertahankan perjuangan

    nenek moyang atau pendahulu

    kita yang telah berjasa menjaga

    memelihara dan mempertahankan

    terhadap bangsa dan negara

    kita Indonesia tercinta sebagai

    negara bahari dari Sabang sampai

    Merauke.

    3) Tindakan nyata yang

    dilakukan oleh generasi tua agar

    tetap melaksanakan tugas dan

    tanggungjawabnya dengan

    ketekunan, ketaatan dan menjagakelestarian alam, laut dan

    sekitarnya. Untuk generasi muda,

    berperan serta dalam menjaga

    dan mempertahankan NKRI sesuai

    tugas dan tanggungjawabnya.

    Sedang tindakan nyata yang

    dilakukan pemerintah adalah

    agar mengalokasikan dana

    untuk pendidikan dan kecintaan

    terhadap dunia maritim sejak

    dini misalnya: museum dan

    perputakaan maritim, pendidikan

    atau sekolah maritim. Juga, agar

    pemerintah melakukan perbaikan

    dan pemeliharaan kapal-kapal

    yang dimiliki, sehingga kapal-

    kapal tersebut siap dioperasikansetiap saat.

    Termasuk disini melakukan

    peremajaan kapal-kapal yang

    sudah tidak layak lagi untuk

    berlayar, perbaikan sistem

    angkutan atau transportasi

    laut secara menyeluruh dan

    terintegrasi. Tak kalah penting,

    pemerintah melakukan

    pembangunan sarana dan

    prasarana angkutan atau

    transportasi laut.

    Demikian sekilas pandangan

    dan pendapat tentang karakter

    seorang pelaut Indonesia di era

    globalisasi melalui lagu Nenek

    Moyangku Seorang Pelaut,sehingga negara kita sebagai

    negara bahari atau maritim

    dikenang, dijaga, dipelihara dan

    dilestarikan sepanjang masa. Jaya

    negara kita Indonesia.

    Penulis adalah : Dosen Nautika

    Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP)

    Semarang, Ketua DPD IMO WATCH

    Jateng dan DIY

    Seiring denganperkembangan, kemajuan

    ilmu pengetahuan danteknologi, maka angkutan

    laut juga mengikuti kemajuandan perkembangan tersebut.Hal ini terbukti dengan

    banyaknya pembangunankapal-kapal modern sepertikapal minyak (tanker ship),kapal peti kemas (container

    ship), kapal bahan kimia(chemical ship), kapal gas

    (liquid gas carrier), dan lainsebagainya.

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    4/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    5/24

    5

    EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    juga akan diberikan kepada

    pejabat atau pihak-pihak di

    Kementerian Perhubungan yang

    terlibat dalam pelanggaran izin

    tersebut. Pihaknya berjanji

    tidak akan diskriminasi.

    Jika dari hasil audit ternyata

    ditemukan bukti-bukti kuat,

    adanya keterlibatan teman-teman

    di Kementerian Perhubungan

    terhadap penyalahgunaan izin

    yang sudah diberikan, sanksi keras

    juga akan kita berikan, kata Djoko

    yang didampingi Staf Khusus

    Menteri Perhubungan Hadi

    Mustafa Djuraid dan Kapuskom

    Publik Kemenhub, J.A. Barata.

    Dibalik peringatan tersebut,

    lanjut Djoko agar menjadi

    perhatian bersama untuk

    mengikuti perundang-undangan,

    peraturan yang telah dikeluarkan

    oleh regulator, termasuk didalamnya rute yang telah

    diberikan. Djoko masih belum

    bersedia menyebutkan siapa-siapa

    saja atau berapa jumlah orang dari

    Airnav dan Angkasa Pura I yang

    dipindah tugaskan, dengan alasan

    investigasi sedang berlangsung

    secara simultan ke semua lembaga

    yang diduga terlibat. Kita masih

    menunggu hasil investigasi tim

    yang kita terjunkan. Jadi saya

    sendiri belum bisa menyebutkan

    berapa jumlahnya, kilahnya.

    Sejak kasus ini, MenhubIgnasius Jonan langsung pro

    aktif terjun ke lapangan dan

    mengerahkan segala kekuatan

    di jajarannya untuk membantu

    proses pencarian dan evakuasi

    korban. Di sektor laut misalnya,

    sejak hari kedua hilangnya kontak

    Air Asia QZ 8501, Kemenhub

    mengerahkan sebelas kapal

    Vessel Traffic Service (VTS).

    Dengan teknologi tersebut dapat

    diketahui pergerakan kapal-kapal

    di lokasi jatuhnya pesawat Air Asia

    secara real time.

    Terfatal 2014

    Kecelakaan pesawat bernomor

    penerbangan QZ8501 milik

    maskapai Air Asia di penghujung

    2014 ini menambah panjang

    insiden penerbangan dan

    menjadi kecelakaan terfatal di

    Indonesia selama 2014. Terlepas

    silang sengkarut pandangan dan

    pendapat legal atau ilegalnya

    penerbangan Air Asia QZ

    8501 yang hingga kini masih

    mengemuka, kasus kecelakaan

    tersebut harus dijadikan pelajaran

    berharga. Lagi-lagi sebuah

    pelanggaran dan rendahnya

    disiplin, baik karena ada unsur

    kesengajaan maupun tidak,

    menjadi titik awal yang berakibat

    fatal ini.Menteri Perhubungan Ignasius

    Jonan saat melantik jajaran

    pejabat Tinggi Pratama (Eselon II)

    dan 1 (satu) Pejabat Adminstrator

    (Eselon III) di lingkungan

    Kementerian Perhubungan,

    (6/1) di kantor Kementerian

    Perhubungan Jakarta, dalam

    sambutannya menegaskan dan

    meminta jajarannya untuk bekerja

    lebih baik lagi dan lebih tegas lagi

    terutama dalam hal keselamatan

    transportasi. Ia berprinsip bahwa

    dalam bertransportasi itu lebih

    baik tidak berangkat daripada tidak

    pernah tiba. Artinya keselamatan

    menjadi yang paling utama.Ia juga mengungkapkan

    bahwa pertumbuhan industri

    transportasi yang tinggi

    menyebabkan adanya distorsi-

    distorsi yang dapat mengganggu

    keselamatan. Ia mencontohkan

    di sektor udara, pertumbuhan

    sangat tinggi yaitu sekitar 15%

    pertahunnya. Jika tidak ditangani

    Dirjen Perhubungan LautBobby R Mamahit

    Laporan Utama

    untuk mencari serpihan pesawat

    /black box serta mengangkut

    peralatan dan tim yang melakukan

    pencarian di perairan Selat

    Karimata, Belit ung Timur. Kapal

    tersebut terdiri dari 7 kapal

    navigasi dan 4 kapal Kesatuan

    Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP).

    Kapal-kapal tersebut bertugas

    sesuai perintah dari BASARNAS

    selaku koordinator, ungkap Dirjen

    Perhubungan Laut Bobby R.

    Mamahit, di Jakarta.

    Kesebelas kapal tersebut

    adalah KN Trisula (Pangkalan

    PLP Tanjung Priok), KN Alugra

    (Pangkalan PLP Tanjung Priok),

    KN Sarotama (Pangkalan PLP

    Tanjung Uban), KN Chundamani

    (Pangkalan PLP Tanjung Perak),

    KN Alnilam (Disnav Kelas III

    Pontianak), KN Mitra Utama

    (Disnav Kelas I Tanjung Priok), KNJadayat (Disnav Kelas I Tanjung

    Pinang), KN Andromeda (Disnav

    kelas I Palembang), KN Bima Sakti

    Utama (disnav Kelas I Surabaya),

    KN Mithuna Disnav Kelas I

    Samarinda), dan KN Arcturus

    (Disnav kelas I Belawan). Upaya

    pencarian pesawat Air Asia

    QZ 8501 dibawah koordinasi

    BASARNAS serta bekerjasama

    dengan KNKT dan tim ahli dari

    Maritime and Port Authority (MPA)

    Singapura. Bobby menambahkan,

    BPPT juga mengerahkan Kapal

    Baruna Jaya untuk pencarian

    pesawat.

    Kemenhub juga menggunakanperalatan untuk mencari kotak

    hitam di antaranya scanner sonar,

    pinger locator, multi beam echo

    sounder, d an remotely operated

    vehicle. Kendala terbesar dalam

    pencarian badan pesawat dan

    black box di lapangan adalah

    cuaca yang buruk. Kemenhub

    juga melakukan pemantauan

    langsung proses pencarian

    korban dan pesawat Air Asia dari

    Marine Command Center (MCC)

    yang berada di lantai 4 Gedung

    Karsa, Kementerian Perhubungan.

    Marine Command Centre

    merupakan pusat kendali operasi

    di Kementerian Perhubunganyang dapat memantau langsung

    pergerakan kapal. MCC

    menggunakan berbagai teknologi

    modern termasuk memanfaatkan

    satelit. Teknologi yang digunakan

    antara lain LRIT (Long Range

    Identification Tracking System),

    Ship Reporting System, Marine

    Electronic Highway (MEH), dan

    dengan baik, hal tersebut dapat

    mengganggu safety.

    Di sektor laut, Menhub

    Jonan juga meminta agar para

    Kepala Otoritas Pelabuhan dan

    Syahbandar mengawasi dengan

    ketat dalam memberikan izin

    berlayar. Mantan Dirut PT Kereta

    Api ini mewanti-wanti kepada

    jajarannya agar jangan sampai

    ada kejadian lagi kecelakaan besar

    di laut seperti kapal hilang atau

    tenggelam. Kalau anda yakin

    tidak boleh berangkat ya tidak

    boleh berangkat, karena prinsip

    saya dalam transportasi lebih baik

    tidak berangkat daripada tidak

    pernah tiba. Rate of Accident-nya

    harus turun tandas Menhub

    Ignasius Jonan.

    Tak dapat dipungkiri, banyak

    faktor yang bisa menyulut

    terjadinya kecelakaan transportasi.

    Luasnya langit dan lautan yang

    tak berbatas, dan jangkauan radar

    sebagai mata pengawas yang

    terbatas, membuat penerbangan

    di Asia termasuk Indonesia bisa

    sangat riskan. Ditambah cuaca

    yang tidak bersahabat, bias

    saja tiba-tiba terjadi. Penyebab

    kecelakaan pesawat bisa terjadi

    karena faktor kombinasi cuaca

    buruk dan masalah teknis. Apalagi

    ditambah dengan kecerobohan

    dan pelanggaran disiplin

    peraturan, hingga berakibat

    fatal yang diambil awak pesawat

    untuk tetap memaksakan terbang

    dalam kondisi yang kurang

    clear. Apalagi jika pilot memaksa

    mengambil risiko yang tak perlu.

    Apa pun, tentu semua

    berharap, ke depan kondisi

    keselamatan lalu lintas dan

    layanan transportasi harus

    ditempatkan di atas segalanya.

    Jangan sampai terkalahkan

    oleh kepentingan bisnis

    semata. Tentu perlu dukungan

    semua pihak, termasuk dalam

    hal pemenuhan infrastruktur

    yang memadai, sarana pra

    sarana penunjangnya. TIM/AC

    Dirjen Perhubungan UdaraDjoko Murdjatmojo

    Kecelakaan pesawatbernomor penerbanganQZ8501 milik maskapaiAir Asia di penghujung

    2014 ini menambahpanjang insiden

    penerbangan dan menjadikecelakaan terfatal di

    Indonesia selama 2014.

    Terlepas silang sengkarutpandangan dan pendapat

    legal atau ilegalnyapenerbangan Air AsiaQZ 8501 yang hingga

    kini masih mengemuka,kasus kecelakaan tersebutharus dijadikan pelajaran

    berharga.

    Tim penyelam Basarnas dan TNI AL saat pecarian Air Asia.

    KRI Banda Aceh sedang melakukan pencarian korban Air Asia di Selat Karimata.

    FOTO :IST

    FOTO :IST

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    6/24

    6

    EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    6 Laporan Utama

    Pesawat Air AsiaIndonesia QZ8501yang mengangkut 155penumpang terdiri dari

    137 orang dewasa, 17anak-anak, 1 balitadan 7 awak kabin

    dari Surabaya menujuSingapura dinyatakan

    hilang kontak saatmendekati Tanjung

    Pandan di ketinggian34 ribu kaki.

    Kerja Keras Penemuan Air Asia

    Pesawat yang diterbangkan

    oleh Kapten Irianto itu dijadwalkantiba di Singapura pukul 07.20 WIB.Pesawat jenis Airbus A320-200 iniberangkat dari Surabaya pukul 05.36WIB. Perjalanan dari Singapura keSurabaya seharusnya memakanwaktu 2 jam 20 menit.

    Pemerintah bergerak cepatdengan menunjuk Badan SARNasional memimpin prosespencarian pesawat naas itu.

    Tragedi pesawat Air Asia menjadikeprihatinan dunia internasional.Sejumlah negara tetangga dansahabat antara lain Singapura,Malaysia, Jepang, Korea Selatan,Australia dan Rusia menyatakandukungannya dan siap membantuproses pencarian. Negara-negaraitu tak hanya memberikan bantuan

    armada dengan peralatan canggihtapi dengan tenaga ahli.

    Kerja keras Basarnas dibantu TNIAngkatan Udara membuahkan hasil.Dalam jangka waktu yang singkatselama dua hari, Basarnas berhasilmendeteksi sejumlah serpihandan jasad penumpang pesawatAirAsia di Laut Jawa sebelah selatanKalimantan, di dekat Selat Karimata.

    Komandan Gugus KeamananLaut Barat (Danguskamlabar)yang bertugas sebagai KomandanSAR Laut, Laksma Abdul Rasyidmengakui, Selasa (30/12) pukul20.35 WIB, KRI Bung Tomomenemukan kontak sonar. Didugabangkai kapal Air Asia, di lokasidekat dengan penemuan mayat,

    jelas Abdul Rasyid.Temuan serpihan pesawat danjenazah penumpang Air Asia karenainformasi nelayan yang melaut dekatPulau Senggora. Cepatnya temuanpotongan bangkai pesawat dan

    jenazah Air Asia berkat kerja kerasBasarnas dan bantuan nelayan yangmelaut dekat Pulau Senggora.

    Nelayan itu, Rahmat (44) yangberangkat melaut di hari Minggu(28/12) pagi dan pulang Senin(29/12) siang mengaku, mendengarsuara dentuman keras. Sayamenduga kalau dentuman yangsaya dengar kemarin itu adalahpesawat yang sedang dicari. Sayalangsung ke rumah Pak Lurah DesaKubu untuk menceritakan itu, tuturRahmat.

    Dibantu Lurah, Rahmatmenyebarkan informasi temuantersebut. Rahmat pun segeradiminta datang ke posko utamaevakuasi AirAsia QZ8501 di LanudIskandar Pangkalan Bun. NelayanHartono (36) juga melihat detik-detik AirAsia QZ8501 menghilang.Sama seperti Rahmat, Hartonomelaut di hari Minggu (28/12)kelabu itu. Saat itu cuaca sangatburuk menurut penuturan Hartono

    yang melaut di Tanjung Pandan.Ombak sangat tinggi. Saya tidakberani terus melaut dan memilihke pulau. Waktu melihat mataharibaru terbit, saya lihat ada pesawatterbang rendah. Jadi kelihatanbesar sekali ke arah Tanjung Puting,ujar Hartono. Agak lama saya lihat,tambahnya, pesawatnya agakmiring ke kiri. Setelah itu dia belokke kiri malah ke arah laut.

    Sampai dengan hari keduabelas proses pencarian pesawatAir Asia QZ8501, DirektoratJenderal Perhubungan Laut terusberpartisipasi membantu prosespencarian korban dan pesawat,termasuk dalam menemukan kotakhitam (black box). Dari 11 kapalmilik Ditjen Perhubungan Laut

    yang ikut dalam pencarian tersebut,saat ini terdapat tiga kapal milikDitjen Perhubungan Laut yangsudah berada di area pencarianyang diduga menjadi lokasikeberadaan kotak hitam pesawatnahass itu. Ketiga Kapal tersebutadalah KN Jayat, .KN Alugara an KNAndromedam

    Seperti diketahui hari setelahterjadinya musibah Pesawat Air Asia,Direktur Jenderal Perhubungan Laut,Capt. Bobby R. Mamahit langsungmembentuk Tim Bantuan Pencariandan Penyelamatan Pesawat Air AsiaQZ8501 melalui Surat Keputusanbernomor: UM.008/102/4/DJPL-14. Tim tersebut terdiri dari timpengarah (Command Center),Koordinasi Operasi, dan pelaksanaanOperasi.

    Sebagai langkah awal dalammembantu pencarian pesawatAir Asia dimaksud, Ditjen Hublamengirimkan 11 kapal ke lokasikejadian. Ke-11 kapal itu adalahKN Trisula (Pangkalan PLP TanjungPriok), KN Alugara (PangkalanPLP Tanjung Priok), KN Sarotama(Pangkalan PLP Tanjung Uban),KN Chundamani (Pangkalan PLP

    Tanjung Perak), KN Alnilam (Disnav

    Kelas III Pontianak), KN Mitra Utama(Disnav Kelas I Tanjung Priok), KNJadayat (Disnav Kelas I TanjungPinang), KN Andromeda (Disnavkelas I Palembang), KN Bima SaktiUtama (Disnav Kelas I Surabaya), KNMithuna Disnav Kelas I Samarinda),dan KN Arcturus (Disnav kelas I

    Belawan).Dalam upaya pencarian pesawat

    Air Asia, Tim Ditjen PerhubunganLaut dibawah koordinasi Basarnassterus melakukan kegiatan operasipencarian dan penyelamatandengan dengan mengerahkan kapalnegara pada area pencarian yangditetapkan oleh Basarnas.

    Tragedi jatuhnya pesawat AirAsia di sekitar perairan Kalimantanini mengingatkan pada tragedi

    yang menimpa pesawat Adam Airdelapan tahun lalu. Pesawat AdamAir hilang dalam penerbanganJakarta- Surabaya-Menado pada 1Januari tahun 2007.

    Penumpang Adam Air yangberjumlah 96 orang yang terdiridari 85 orang dewasa, 7 anak-anak,5 balita dan, 4 awak kabin tewas.Sementara bangkai pesawat AdamAir baru terdeteksi 8 Januari 2007oleh KRI Fatahillah yang dilengkapisonar mendeteksi benda logamdi perairan Mamuju, Sulbar, dikedalaman 1.500 meter.

    Pada hari ke 12 baruditemukannya bagian sayapbelakang pesawat naas itu diperairan Bojodua, Mallusetasi,Pare-pare, Sulawesi oleh Bakrie (45),nelayan setempat. Selain itu, fiberpembungkus jok, tiga kursi, bateraipelontar dan sebuah pelampungditemukan tim SAR di perairanlepas pantai di Kecamatan Palanro,Kabupaten Barru sekitar 30 menitperjalanan darat dari Kota Pare-pare.

    Pada 24 Januari 2007 USNS MarySears juga mendeteksi logam besaryang diduga bangkai Adam Air diperairan Majene dengan kedalaman1.800-2.000 di bawah permukaanlaut. Namun sayangnya tak adasatupun penumpang Adam Air yangdapat dievakuasi pada saat kejadian

    ini. karena terlalu lama bangkaipesawat baru diketahui.

    Izin Rute DibekukanDi saat masyarakat Indonesia

    dan dunia masih terpaku padaproses evakuasi, mendengarmusibah kecelakaan yangmenimpa penumpang pesawatAir Asia QZ8501, ada kabaryang mengejutkan. Pemerintahmengeluarkan keputusan tentang

    pembekuan izin sementararute terbang Air Asia Surabaya-Singapura.

    Melalui KementerianPerhubungan c.q. DirektoratJenderal Perhubungan Udaramembekukan sementara izinrute penerbangan Indonesia AirAsia Surabaya - Singapura ppterhitung mulai tanggal 2 Januarisampai dengan hasil evaluasi daninvestigasi.

    Pembekuan Sementara initertuang dalam Surat DirekturJenderal Perhubungan UdaraNo. AU. 008/1/1/DRJU-DAU-2015tanggal 2 Januari 2015. Hal yangmelatarbelakangi pembekuan izinrute Indonesia Air Asia tersebutadalah karena maskapai ini telahmelakukan pelanggaran persetujuanrute yang diberikan.

    Evaluasi Seluruh PenerbanaganKasus kecelakaan yang

    menimpa pesawat Air Asia QZ8501akhirnya membuka tabir adanyapermainan dalam proses perizinanterbang. Dengan kejadian iniKementerian Perhubunganmemutuskan untuk melakukanevaluasi secara menyeluruh padaangkutan udara.

    Menanggapi hal ini masyarakat

    memberikan respon yang beragam.Namun langkah ini, diharapkan akanmampu memperbaiki citra baikdunia penerbangan dalam negeri.Disamping itu, tidak ada lagi kasuskecelakaan yang serupa terjadikembali.

    Setiap kasus kecelakaanselalu meninggalkan kenanganpahit bagi sanak dan keluargakorban yang ditinggalkan.Selain itu, masyarakat jugasemakin merasa was-was saatmenggunakan angkutan udaradalam negeri. Untuk menanganikasus kecelakaan pesawat,selain menguras pikiran dantenaga berbagai pihak, jugamembutuhkan biaya yang tidaksedikit.

    Dalam kasus Adam Air saja,Ketua KNKT saat itu, Setio Rahardjomengatakan, untuk mengangkatbadan pesawat dibutuhkanalat canggih dan biaya besar.Untuk mengangkatnya, minimaldibutuhkan dana US$ 1,1 juta atausetara Rp 9,9 miliar. Sedangkanuntuk operasi SAR saja pemerintahmengeluarkan sekitar Rp 1,7 miliar-Rp 1,8 miliar per hari yang diambildari APBN.

    Faktor KeselamatanKorban dan bangkai pesawat

    Air Asia Indonesia QZ8501 memangtelah ditemukan namun hasilnyabelum maksimal, Basarnas masihterus melakukan pencarian.Dari temuan sementara, semuakorban yang berhasil diangkat

    jenazahnya tidak menggunakanpelampung, termasuk salah satu

    jenazah pramugari yang telahditemukan juga tidak menggunakanpelampung.

    Kondisi ini menunjukanbahwa faktor keselamatan dalampenerbangan masih terabaikan.Padahal ketentuan dalampenerbangan faktor keselamatanmutlak nomor satu yang harusditerapkan. Selain kewajibanmenyediakan pesawat yang sehatoperator penerbangan juga harusmampu mensosialisakan faktorkeselamatan kepada penumpang.Namun kenyataan hampir setiapmusibah kecelakaan pesawat dilauttidak ditemukan korban yangmenggunakan pelampung.

    Berdasarkan ketentuan yangberlaku apabila terjadi pendaratandarurat di air penumpangdiwajibkan menggunakanpelampung, dan itu menjadi

    tanggung jawab awak kabinpesawat mengarahkannya baiksebelum pesawat tinggal landa ataupada saat pesawat akan melakukanpendaratan darurat.

    Dengan menggunakanpelampung diharapkan korban akanmengapung diatas permukaan airdan dapat bertahan hidup sampairegu penyelamat atau penolongdatang. Rendahnya kesadaran awakkabin maupun penumpang terhadapfaktor keselamatan, bisa jadi karenakurangnya sosialisasi atau kurangnyapengawasan dari regulator.

    Maklum saja, pada saatini regulator yang mengawasipelaksanaan angkutan udaratidak memiliki pucuk pimpinan.Hampir satu semester direktorat

    yang mengurusi angkutan udaraini tidak memiliki pimpinan,untuk pelaksanakan tugas yangseharusnya menjadi tanggung

    jawab setingkat dirjen hanyadijalankan seorang PLT. Kekosonganpucuk pimpinan yang cukuplama ini, bisa jadi memperlemahpengawasan sehingga membukapeluang bagi oknum untukmelakukan kongkalikong dilapangan. BI/TIM

    Presiden Joko Widodo ketika memantau pencarian Air Asia beberapa waktu lalu.FOTO :IST

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    7/24

    7

    EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Trans Asuransi 7

    PT Jasa Raharja-Polri Jalin MoU Pemanfaatan Data OnlineKesepakatan kerja sama MoU

    ini ditandatangani langsung olehKapolri Jenderal Polisi Sutarmandan Direktur Utama PT Jasa Raharja,Budi Setyarso di Kantor Pusat JasaRaharja-Jakarta. Tahap awal kerjasama ini berlaku dalam jangka waktulima tahun dan bisa diperpanjanglagi.

    Kerja sama ini bertujuan untukmeningkatkan kinerja Jasa Raharjasebagai perusahaan BUMN yangmenyelenggarakan layanan asuransidasar bagi korban kecelakaanpenumpang umum maupun lalulintas jalan. Dengan adanya datadan informasi yang cepat danterjamin keakuratannya, hal ini akanmempercepat proses pemberiansantunan kepada korban kecelakaanbaik meninggal dunia atau luka,ungkap Direktur Utama PT Jasa Raharja,Budi Setyarso, dalam jumpa pers, saatpenandatangan MoU, (9/1) lalu.

    Menurutnya, sebagaiperusahaan yang memberikanasuransi perlindungan dasar kepadamasyarakat, Jasa Raharja juga taklepas dari tuntutan untuk senantiasameningkatkan kinerja pelayanan.Selain itu penandatanganan kerjasama ini juga merupakan salah satu

    upaya untuk terus memperbaiki diri.Sementara itu, Kapolri Jenderal

    Polisi Sutarman mengungkapkan,dengan kerja sama ini, pihak JasaRaharja bisa langsung mengaksesdata korban kecelakaan secaralangsung melalui sistem online.Dengan begitu diharapkan prosespembayaran santunan kepadamasyarakat korban kecelakaanpenumpang umum dan lalulintas jalan bisa lebih cepat. Kitapunya sistem onlineyang selama inidipakai Korlantas Polri. Onlineyangada ini akan kita koneksikan secaraterintegrasi, sehingga data yangdiinput oleh Korlantas bisa diakses

    juga oleh Jasa Raharja. Sebagaimanaamanah undang-undang, tugas Polriadalah mengayomi masyarakat dalamrangka keamanan dalam negeri.Karenanya kami harus berdiri tegakdan sama di seluruh bidang usahayang ada sehingga bisa meningkatkanpembangunan negara. Kita harusarahkan keamanan untuk mendorongsemua kehidupan, termasuk usahaBUMN, ujarnya.

    Kapolri mengungkapkan,jumlah korban kecelakaan lalulintas di Indonesia selama ini masihtergolong tinggi. Sekalipun tahun

    2014 lalu jumlah kecelakan bisamenurun, namun khusus korbanyang meninggal dunia, trennya naik.Setiap hari rata-rata yang meninggaldunia sebanyak 73 orang meninggalakibat kecelakaan lalu lintas di tahun2014. Sedangkan tahun sebelumnyakorban rata-rata sebanyak 72 orangsetiap harinya. Jika dijumlahkansemua, pada tahun 2013 ada 26.414orang korban yang meninggal,sedangkan di 2014 ada 26.651orang.Ini lebih banyak dari korban perang,ujarnya.

    Guna mengantisipasihal itu, kerja sama denganJasa Raharja diharapkan bisalebih ditingkatkan, termasukberkampanye bersama disiplinberlalu lintas untuk menekan danmelindungi masyarakat agar tidakmenjadi korban sia-sia di jalan.Bagaimanapun juga lebih baik tidakmendapatkan santunan dari padaharus menjadi korban kecelakaan,katanya berseloroh.

    Budi Setyarso menambahkan,tugas pokok Jasa Raharja adalahmenyantuni masyarakat yangmengalami kecelakaan lalu lintasbaik penumpang angkutan umum,maupun korban akibat kecelakaan

    lalu lintas jalan, sesuai Undang-Undang (UU) Nomor.33 dan 34

    Tahun 1964. Dengan kecepatandan akurasi laporan dan data atasterjadinya kasus laka lantas (lalulintas) di jalan raya, petugas JasaRaharja bisa lebih pro aktif lagimelakukan jemput bola.

    Dalam kesempatan itu, SekretarisKementerian BUMN, Imam ApriyantoPutroyang mewakiliMenteriBUMN, Rini Soemarno menyatakan,pihaknya mengapresiasipenandatanganan MoU antarakedua institusi ini. Dia menjelaskan

    melalui kerja sama ini Jasa Raharjamendapatkan keuntungan yaknidata dari kepolisian. Data tersebutnantinya menjadi patokan untukmeningkatkan pelayanan JasaRaharja.

    Sedianya Ibu Menteri BUMNmau datang, tetapi mendadakberhalangan. Kami menyambutgembira penandatanganan MoU ini.Untuk pemanfaatan online sistemyang akan digunakan kedua instansiuntuk keperluan meningkatkanpelayanan kepada masyarakat,ujarnya.AC

    PT Jasa Raharja menggelarRapat Koordinasi Terbatas(Rakortas) 2015 dengan temaAnalisa dan Evaluasi KinerjaKorporasi Tahun 2014. Acaraini dihadiri oleh 48 pesertayang terdiri dari Dewan Direksi,para kepala unit Kantor Pusat,Kepala Cabang, dan Kepala SPIbeserta para Koordinator WilayahPengawasan di jajaran Jas Raharja.

    Rakortas yang berlangsungdua hari 8-9 Januari 2015, diKantor Pusat Jasa Raharja Jakarta,dibuka oleh Direktur SDMdan Umum Wiranto mewakiliDirektur Utama Jasa Raharja.Dalam sambutannya, Wiranto

    yang juga didampingi DirekturKeuangan Zayad Ghani, DirekturOperasional Budi Rahardjo,dan Direktur Manajemen Risiko

    Teknologi Informasi WahyuWibowo, mengatakan, Rakortaspenting analisis dan evaluasiperforma kinerja perusahaan iniuntuk melihat sejauh mana kinerjaunit-unit dan cabang dalammenjalankan program kerja yangsudah ditetapkan.

    Dengan melakukananalisis dan evaluasi terhadapperforma tentu kinerja kita akanterukur sekaligus ini menjadi

    langkah korektif jika masih adakelemahan yang harus kitaperbaiki. Rakortas ini juga selainmengevaluasi kinerja tahun 2014sekaligus kick off RKAP 2015,ujarnya.

    Mengenai kinerja 2014,lanjut Wiranto, sejauh inicukup memuaskan. Karena itu,lanjutnya, Direksi menyatakanapresiasi yang tinggi kepadapara kepala unit di Kantor Pusatdan para Kepala Cabang beserta

    jajarannya yang telah bekerjakeras. Alhamdulillah kinerjaJasa Raharja pada 2014 sangatmenggembirakan. Kita patutbersyukur, ujarnya.

    Ditambahkan, meskiproses audit oleh auditorindependen masih dalam tahappenyelesaian, angka sementaramenujukkan bahwa laba bersihJasa Raharja di atas targetRKAP tahun 2014. Investasi

    juga menunj ukkan hal serupa,capaiannya di atas target. Yang

    juga patut disyukuri, lanjutWiranto, Jasa Raharja kembalimendapat predikat AAA dari PTPefindo, lembaga pemeringkatterbaik di Indonesia. Predikatyang sudah tiga tahun ber turut-turut diraih Jasa Raharja.AC/HJR

    Jasa Raharja Evaluasi Kinerja Korporasi

    PT Pefindo sebagai lembagapemeringkat terkemuka di TanahAir, kembali memberikan hasilpemeringkatan terhadap PT JasaRaharja yang kembali meraihpredikat AAA. Acara penyerahanpenghargaan ini dilakukanbersamaan pembukaan RapatKoordinasi Terbatas Jasa Raharja2015, di Kantor Pusat Jasa Raharja-Jakarta.

    Dalam rangkaian pembukaanRakortas, PT Pefindo menyerahkan

    hasil pemeringkatan perusahaankepada Jasa Raharja yang meraihpredikat AAA yang diberikan pada(8/1) yang menjadi kebanggantersendiri bagi jajaran Jasa Raharja.Hasil pemeringkatan diserahkanoleh Direktur Utama PefindoAbimanyu yang diterima olehDirektur SDM dan Umum JasaRaharja, Wiranto.

    Dalam sambutannya, DirekturUtama Pefindo menyatakan, predikat

    Triple A (AAA), merupakan peringkattertinggi. Predikat ini juga sudahtiga tahun berturut-turut diraihJasa Raharja sejak 2012. Abimanyu

    juga menegaskan, selain mencapaipredikat tertinggi AAA, hasil analisisPefindo, outlook Jasa Raharja jugastabil untuk tahun setahun kedepan. Pencapaian ini berhasildiraih Jasa Raharja karena beberapahal, di antaranya karena dukunganpemerintah atas peran Jasa Raharjasebagai asuransi sosial sangat tinggi.

    Dan penting bagi pemerintahmendukung peran Jasa Raharja dalammemberikan perlindungan asuransisosial kepada masyarakat, ujarnya.

    Ditambahkan, kekuatanlainnya, karena profil usaha JasaRaharja sangat kuat. Bahkansebagai satu-satunya asuransisosial, profil usaha Jasa JasaRaharja terus meningkat. Darisisi kapitalisasi Jasa Raharja

    juga tumbuh ti nggi dan bah kan

    melebihi industri yang ada.Ketika jumlah penumpang

    dan kendaraan meningkat, premiJasa Raharja juga meningkat,Semoga pencapaian tersebut kedepan dapat terus dipertahankandan kerja sama dengan Pefindoterus terjalin dengan baik, kataAbimanyu.

    Sementara itu, Direktur SDMdan Umum Jasa Raharja Wirantomenyatakan, capaian tiga tahunberturut-turut predikat AAA

    menjadi kebanggaan yang patutdisyukuri. Apalagi diberikanoleh Pefindo yang merupakanlembaga pemeringkat nomorsatu di Indonesia. Alhamdulillahkita kembali mendapat predikatAAA dengan outlook stabil. Sayasampaikan apresiasi bagi parakepala unit Kantor Pusat, kepalacabang dan seluruh pegawai yangtelah bekerja dengan performaterbaik, ujarnya.AC/HJR

    Jasa Raharja Raih Predikat AAA dari Pefindo

    Sambungan dari hal 1...

    Kapolri Jenderal Pol. Sutarman dan Direktur Utama PT Jasa Raharja, Budi Setyarso saatmenandatangani naskah kerja sama antara Polri dan Jasa Raharja.

    FOTO :IST

    FOTO :AC

    FOTO :AC

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    8/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    9/24

    Trans KA 9EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Yayasan Warna WarniIndonesia atau yang lebih dikenalYWWI mengadakan perjalananwisata dengan menggunakanKA Pangrango. YWWI berdiripada tahun 2000 dan diketuaioleh Krisnina Maharani yang

    lebih dikenal Nina AkbarTanjung. Peserta yang mengikutiperjalanan wisata ini berjumlah120 orang dan mayoritasperempuan. Yayasan Warna Warni Indonesia bertujuanmencintai sejarah dan budayaIndonesia. Salah satu yan gmenjadi daya tarik pada keretaapi adalah bangunan stasiun danbangunan tua milik PT KAI yanghingga saat ini masih digunakan.

    Misi perjalanan wisata iniadalah menuju situs MegalitikumGunung Padang yang berada diCianjur. Tepat pukul 13.25 WIB, KAPangrango diberangkatkan dariStasiun Bogor Paledang. Selamaperjalanan, para wisatawanbegitu terpesona denganpemandangan alam yang dilewatioleh KA Pangrango. Senda gurau,canda dan tawa juga mewarnaiperjalanan wisata ini. Pada pukul15.26 WIB, KA Pangrango tiba diStasiun Cisaat. Wisatawan YWWIdisambut dengan tarian khasSukabumi.

    Keesokan harinya, paratamu wisatawan kembalimelakukan perjalananmenuju Stasiun Lampeganmenggunakan KA Pangrangoyang berangkat dari StasiunSukabumi pukul 10.32 WIB.Pada perjalanan di hari keduaini, para wisatawan YWWIdikejutkan kembali denganindahnya panorama alam khasCianjur. Mereka juga terkesimaketika merasakan sensasikereta yang masuk ke dalamlubang terowongan Lampegan.

    Pukul 11.20 WIB, KA Pangrangotiba di Stasiun Lampegan danlangsung disambut oleh YanaRosdiyana yang merupakanistri dari Bupati Cianjur.

    Nina Akbar Tanjung selakuketua YWWI berharap agar PT KAIbisa mengejar ketertinggalan darinegara lain khususnya dari sisipelayanan dengan menambah

    jumlah armada kereta. Jugaterus memberdayakan segalaaspek yang ada dan harusdikembangkan secara terus-menerus. CCKA

    Direktur Komersial PT RMU TamsilNurhamedi yang hadir dalam peluncuranLoko Caf ini mengatakan, peluncuran ini

    dilakukan sebagai salah satu bentuk inovasiPT RMU untuk mendukung aspek pelayanankepada penumpang kereta api di stasiun.

    Menu yang ditawarkan pun beragam, mulaidari menu nasional maupun internasionaluntuk mengakomodasi minat wisatawan

    domestik maupun internasional yang sedangberada di Stasiun Yogyakarta.

    Loko Cafe melayani pelanggan dari

    pukul 05.00 WIB hingga 22.00 WIB. Seluruhpegawai PT KAI terutama di StasiunYogyakarta harus turut mempromosikan

    Loko Cafe, karena ini merupakan salahsatu bentuk pelayanan kepada pengguna

    jasa kere ta api, ujar Deputy EVP Da op 6

    Yogyakarta, Andika Tri Putranto, yang turuthadir dalam peluncuran Loko

    Caf. Selain itu, dengan diluncurkannya

    Loko Cafe ini, diharapkan dapat membawaPT RMU menjadi salah satu perusahaan bisniskuliner terkemuka di Indonesia. CCKA

    Peluncuran Loko Caf di Stasiun YogyakartaFOTO-FOTO : DOK CCKA

    Penyerahan Bantuan PT KAI untuk Suku BaduySuku Baduy merupakan satu

    dari ribuan suku yang ada diIndonesia. Suku ini terkenal dengankepribadiannya yang tidak maudicampuri dengan dunia luar danmodernisasi. Kepekaannya terhadap

    adat istiadat inilah yang membuatwilayah suku Baduy di wilayahKabupaten Lebak, Banten, sangattertutup sehingga tidak sembarangorang boleh masuk ke dalamwilayahnya. Namun kesempatan yangluar biasa didapat oleh PT KAI karenaditerima dengan baik oleh penduduksuku Baduy, baik Baduy Luarmaupun Baduy Dalam, untuk dapatmenyalurkan bantuan bagi perbaikanDesa Baduy yang terletak sekitar 40

    km dari pusat Kota Rangkasbitung.PT KAI melalui unit CSR,

    Kamis (11/12), menyerahkansejumlah dana bantuan sebesarRp180.777.500. Bantuan diserahkanlangsung oleh tim CSR PT KAI dari

    Kantor Pusat dan Daop 1 Jakartakepada perwakilan warga sukuBaduy untuk digunakan dengansebaik-baiknya. Dipimpin oleh VPCSR PT KAI, M. Pakih Fazarun, timCSR berkesempatan mengunjungidan memantau langsung keadaanwilayah di Dusun Baduy Dalam yangtertutup untuk umum.

    Dana bantuan ini digunakanuntuk perbaikan 5 MCK dan 4

    jembatan di kawasan Baduy

    yang merupakan fasilitas yangcukup penting bagi warga. Tidakhanya untuk perbaikan fasilitas,sebagian dana juga digunakanuntuk pembelian bibit pohonaren/kawung sebanyak 2.000 bibit.

    Bibit-bibit tanaman ini digunakanuntuk menata kembali hutan ataulahan kritis yang berada di kawasantanah adat Baduy untuk direboisasisehingga menjadi hijau kembali danberfungsi sebagai resapan air.

    Dengan bantuan yang diberikanoleh PT KAI untuk Dusun Baduyyang saat ini merupakan desabinaan PT KAI diharapkan dapatmeningkatkan kesejahteraan wargaDusun Baduy. CCKA

    Setelah sebelumnya sukses

    dalam bisnis kuliner dengan

    membuka sebuah caf dengan

    produk utama susu segarbernama Big 99 Cafe di Jl.

    Bengawan, Bandung, kini PT

    Reska Multi Usaha (RMU)

    kembali mengembangkan

    usahanya dengan membuka

    cafe baru berkonsep

    industrial yang dipadukan

    dengan nuansa heritage dan

    unsur populer di Stasiun

    Yogyakarta. Peluncuran cafe

    stasiun pertama PT RMU yang

    diberi nama Loko Cafe ini

    dilakukan pada Rabu (26/11).Loko Cafe hadir di Stasiun Yogyakarta untuk melayani para pengguna jasa kereta api Suasana Loko Cafe yang menyajikan hidangan nasional dan internasional

    Rombongan Yayasan Warna Warni Indonesia berfoto bersama di StasiunSukabumi.

    Perwakilan warga Suku Baduy menerima sejumlah bantuan dari PT KAI yangdiserahkan oleh VP CSR M. Pakih Fazarun (kanan).

    Wisata YWWI Menuju Situs Gunung

    Padang dengan KA Pangrango

    GatheringKemitraan PKBL-CSR

    Tim CSR berfoto bersama para mitra binaan PT KAI.

    Menutup akhir tahun 2014, unit CSR PTKAI bekerja sama dengan PT QP Indonusamenyelenggarakan Gathering Kemitraanuntuk para Mitra Binaan PT KAI. Kegiatanini berlangsung selama 3 hari, 16-18Desember 2014 dengan diikuti sebanyak14 mitra binaan yang bergerak di sektorindustri. Gatheringini merupakan salahsatu kegiatan pembinaan kepada mitrabinaan PT KAI agar dapat mengembangkanproduksinya menjadi lebih potensial untukmenembus pasar nasional dan internasionalsehingga dapat memperbaiki strukturekonomi bangsa.

    Kegiatan hari pertama, Selasa(16/12), diisi dengan kunjungan ke NuArt Gallery dan produsen kaos C59. Di

    Nu Art Gallery yang merupakan galerimilik I Nyoman Nuarta (pembuat patungGaruda Wisnu Kencana di Bali), parapeserta diberi pengetahuan dan praktikmengenai bagaimana proses pembuatankarya-karya seni dari mulai pemilihan ide,material, hingga finishing. Sedangkan diC59, selain diberi pengetahuan mengenaiproses produksi kaos, para peserta juga

    mendapatkan ilmu marketingdan motivasilangsung dari Dirut PT Caladi LimaSembilan yang memproduksi kaos C59,Marius Widyarto Wiwied.

    Di hari kedua, Rabu (17/8), kegiatan diisidengan meeting sessionyang dibuka olehVP Corporate Social Responsibility, M. PakihFazarun, dilanjutkan dengan sharing sessionmengenai perjalanan dan pengalamanmasing-masing peserta dalam menjalankandan mengembangkan usaha industrinya.Gatheringini juga bertujuan untuk menjalinnetworking antar pelaku usaha agar terjadikolaborasi positif satu sama lain sehinggadapat sama-sama berkembang.

    Acara dilanjutkan keesokanharinya dengan kunjungan ke sentra

    industri di Cihampelas dan Cibaduyut.Diharapkan dengan adanya kunjunganke beberapa sentra industri k reatifdi Bandung ini, para mitra binaan PTKAI dapat menyerap ilmu dari parapelaku usaha industri tersebut dandapat meningkatkan kreativitas untukmengembangkan usaha merekamenjadi UKM yang mandiri. CCKA

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    10/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    11/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    12/24

    EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Trans Tokoh12

    Gagasan Indonesia menjadi poros maritim dunia,tampaknya sudah menjadi tekad sungguh-

    sungguh pemerintahan Jokowi. Hal ini terlihat,gagasan tersebut dengan tol lautnya telah

    diperkenalkan kepada pimpinan kepala Negaradi ASEAN dan Asia Timur, pada Forum East Asia

    Summit ke 9 di Myanmar.

    Untuk mewujudkan gagasan

    tersebut tidak semudah

    membalikkan jari tangan. Apalagi

    selama ini, menurut Capt. Bambang

    Purnomo, S.Sos, M.Mar, kita

    diibaratkan tengah tidur nyenyak,

    sehingga untuk membangunkannya

    begitu susah. Namun demikian kita

    harus berusaha bangun dan bangkit

    dari keterlelapan panjang.

    Di Forum East Asia Summit ke

    9 di Plenary Seasons, Nay Pyi Taw,

    Myanmar (13/11), Presiden Jokowi

    telah memperkenalkan poros

    maritim yang telah digagasnya

    dihadapan 18 kepala negara ASEAN

    dan Asia Timur. Jokowi memberi

    nama gagasannya itu sebagai

    Doktrin Poros Maritim atau World

    Martime Fulcrum.

    Indonesia menyadari, sebuah

    trasformasi besar sedang terjadi

    di abad ke-21 ini. Pusat gravitasi

    geo-ekonomi dan geo-politik dunia

    sedang bergeser dari Barat ke Asia

    Timur. Negara-negara Asia sedang

    bangkit. Dengan pertumbuhan

    ekonomi rata-rata 7% per tahun.

    Kawasan Asia Timur merupakan

    kawasan paling dinamis secara

    ekonomi. Sekitar 40% perdagangan

    dunia ada di kawasan ini.

    Oleh karena itu, menurut Jokowi

    laut akan semakin penting artinya

    bagi masa depan kita. Jalur laut yang

    menghubungkan dua samudera

    strategis --Samudera Hindia dan

    Samudera Pasifik-- merupakan jalur

    penting bagi lalu lintas perdagangan

    dunia. Tiga Alur Laut Kepulauan

    Indonesia (ALKI) merupakan lorong

    lalu lintas maritim dunia.

    Dua samudera strategis itu juga

    menyimpan kekayaan besar --energi

    dan sumberdaya laut lainnyayang

    akan menentukan masa depan

    kemakmuran di kawasan. Oleh

    karena itu, Jokowi mantap Indonesia

    harus menegaskan dirinya sebagai

    Poros Maritim Dunia.

    Selaku insan yang berkiprah di

    bidang kemaritiman, Capt. Bambang

    Purnomo, S.Sos, M.Mar., mantan

    Direktur Balai Besar Pendidikan

    Penyegaran dan Peningkatan Ilmu

    Pelayaran (BP3IP) Jakarta, sudah

    barang tentu mendukung gagasan

    dari pemerintahan Jokowi ini. Meski

    demikian Bambang menilai, untuk

    mencapai itu semua tampaknya

    begitu berat.

    Kalau diibaratkan dalam cerita

    pewayangan dengan lakon Babad

    Ramayana dimana Kumbokarno

    sedang topo nendro, sedang tidur

    nyenyak untuk membangunkannya

    susah dan tidak mudah. Artinya,

    untuk mencapai harapan tersebut

    perlu waktu cukup lama dan

    tentunya kerja keras yang produktif

    dan cerdas, tegas pria jangkung

    penggemar seni wayang ini.

    Kenapa diibaratkan Kumbokarno

    sedang topo nendro, menurut

    Bambang meski kita negara

    bahari dengan ribuan pulaunya,

    tapi selama ini kita lebih fokus

    pembangunannya ada di darat.

    Jadi pembangunanan kelautanpun

    kurang ditengok sehingga tidak

    menjadi prioritas utama. Untuk

    mengubah mindset tersebut

    tidaklah mudah dan butuh

    waktu. Tapi harus dilakukan,

    untuk itu bangsa Indonesia perlu

    memperkuat kesadaran lingkungan

    maritim (maritime domain

    awareness) serta wawasan bahari-

    nya.

    Saya pikir tantangan berat

    pemerintah sekarang adalah

    membangun kembali budaya

    maritim Indonesia. Sebagai negara

    yang terdiri dari 17 ribu pulau

    ini, untuk menyadarkan bangsa

    Indonesia harus menyadari dan

    melihat dirinya sebagai bangsa yang

    identitasnya, kemakmurannya, dan

    masa depannya, sangat ditentukan

    oleh bagaimana kita mengelola

    samudera, kata mantan Direktur

    Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP)

    Semarang ini.

    Seperti diketahui bersama, di

    era pemerintahan

    Soekarno masalah

    kemaritiman menjadi

    salah satu fokuspembangunannya,

    dengan bukti adanya

    Menteri Kelautan di

    kabinetnya. Sedang

    di pemerintahan

    berikutnya,

    pemerintahan

    Soeharto,

    pembangunan di

    fokuskan ke darat.

    Alhasil, bidang

    kemaritiman dan

    kelautan bisa

    dikatakan diabaikan

    atau tidak digarap

    secara maksimal,

    sehingga tidak

    menjadi penopang

    perekonomian negara

    kita.

    Sejak itu,

    laut kita bisa dikatakan begitu

    lama dibiarkan. Kita selama ini

    hanya dininabobokan dengan

    sebutan yang membanggakan

    sebagai negara bahari, hanya

    diperbincangkan dalam seminar-

    seminar, diskusi-diskusi. Tapi hal

    itu dalam prakteknya nol, ujar

    Bambang.

    Ia katakan, karena laut kita

    tak dirawat dan diurus sehingga

    manfaatnya tak bisa maksimal

    dinikmati bangsa kita, tetapi

    banyak dinikmati oleh pihak asing.

    Ibaratnya, selama ini kita melihat

    laut kita sebagai lukisan kehebatan

    saja.

    Penilaian Bambang tentang

    beratnya mewujudkan Poros

    Maritim Dunia dengan tol lautnya,

    ternyata sejalan dengan apa yang

    dirasakan Menteri Koordinator

    Bidang Maritim Indroyono Soesilo.

    Menurut Menko, tugas yang

    diberikan Presiden Jokowi guna

    membenahi sektor maritim dalam

    negeri cukup berat. Setidaknya,

    salah satunya pemerintah ingin

    membangun tol laut yang

    menghubungkan pelabuhan

    dengan program membangun 24

    pelabuhan, termasuk pembangunan

    kapal-kapalnya.

    Ini bukanlah hal yang mudah.

    Terkait hal tersebut, Bambang

    mempertanyakan, kalaupun

    pembangunan pelabuhan-

    pelabuhan serta pengadaan kapal-

    kapalnya bisa terpenuhi, apakah

    gagasan tol laut bisa berhasil

    dengan baik?

    Saya rasa tidak. Pembangunantadi bila tanpa dibarengi dengan

    pembangunan industri dari sumber

    daya alam di kepulauan-kepulauan

    tersebut, maka keberlanjutan

    pendistribusian antar pulau dengan

    menggunakan kapal laut bakal tidak

    berhasil, tegas pria tinggi gagah ini.

    Bambang yang asli Kota

    Kendal mengatakan bahwa

    pengusaha kapal bakal merugi

    karena perjalanan kapal yang ada

    muatan hanya saat pergi saja, untuk

    pulangnya tak ada muatan. Hal

    inilah yang menyebabkan biaya

    tinggi.

    Imbasnya harga komoditas

    barang di wilayah timur Indonesia

    sangat tinggi bila dibandingkandengan daerah wilayah barat

    Indonesia. Jangan berharap, harga

    komoditas di Papua misalnya sama

    dengan di Jawa, selama disana tidak

    dibangun industri-industri, ujarnya.

    Tingginya biaya logistik di

    Indonesia yang mencapai 20% salah

    satunya dikarenakan tak adanya

    kapal-kapal besar yang melayani

    rute utama dari wilayah barat ke

    timur Indonesia. Maka, para pelaku

    usaha harus charter atau menunggu

    kapal-kapal regular yang melayani

    rute tersebut, dan itu sangat jarang.

    Akibatnya, biaya pelayaran

    menjadi mahal dan itu membuat

    barang dan jasa di I ndonesia

    menjadi tinggi dan sulit bersaing di

    pasar global, imbuh Bambang.

    Ia katakan, jika ide tol laut dari

    Presiden Jokowi bisa direalisasikan

    dengan dibarengi pembangunan

    industr-industri, maka distribusi

    barang di seluruh Indonesia makin

    baik dan lancar. Disparatis harga

    barang dan jasa yang selama ini

    cukup tinggi bisa ditekan. TA

    Kalau diibaratkan dalamcerita pewayangan denganlakon Babad Ramayana

    dimana Kumbokarnosedang topo nendro,

    sedang tidur nyenyak untukmembangunkannya susahdan tidak mudah. Artinya,untuk mencapai harapan

    tersebut perlu waktucukup lama dan tentunyakerja keras yang produktifdan cerdas, tegas pria

    jangkung penggemar seniwayang ini.

    Kumbokarno Sedang Topo NendroCapt. Bambang Purnomo, S.Sos, M.Mar:

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    13/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    14/24

    Trans KA14EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Daop 6 Yogyakarta kedatangan tamu dari KomunitasRailfans Daop Empat (KRDE) Semarang, Sepur Lima

    (SL), Pecel Madiun, dan PJL 99 yang berjumlah 56 orang

    pada Minggu (15/11). Railfans diterima oleh ManagerCorporate Communication Daop 6 Yogyakarta Bambang

    Setiyo Prayitno di ruang Bimaloka Kantor Daop 6Yogyakarta. Kedatangan ini bertujuan untuk menjalin

    silaturahmi yang baik antara railfans dengan manajemenPT KAI. Selain itu juga memberikan edukasi tentang

    perkeretaapian pada railfans yang masih berusia muda.

    FOTO-FOTO : DOK CCKA

    Daop 4, 5, 6 & 7 Ramaikan Daop 6 Yogyakarta

    Tepat setahun yang lalu, diperlintasan Pondok Betung, Bintaro,Jakarta Selatan, Senin (9/12/2013),kecelakaan antara Commuter Line1131 dan truk tangki Pertaminamerenggut tiga syuhada PT KAIdan sembilan korban jiwa lainnya.Tiga syuhada itu ialah MasinisDarman Prasetyo, Asisten MasinisAgus Suroto dan Teknisi SofyanHadi. Para syuhada ini seharusnyabisa menyelamatkan diri denganmelompat keluar dari pintu kabinmasinis, namun mereka memilihtetap melaksanakan tugas demimenyelamatkan nyawa parapenumpang. Selasa (9/12/2014),bertempat di Stasiun Gambir, PTKAI meluncurkan Buku Pahlawan diSepanjang Lintasan yang dilakukanoleh Direktur Utama PT KAI EdiSukmoro dan Menteri PerhubunganIgnasius Jonan, dalam rangkamemperingati kepahlawanan daritiga syuhada.

    Dalam sambutannya, DirekturUtama PT KAI Edi Sukmoro

    mengemukakan, di buku ini bukanhanya menceritakan tentang pegawaiPT KAI yang memberikan darmabaktinya pada perkeretaapian.Tetapi juga menceritakan oranglain yang di luar PT KAI yang turutmembantu melancarkan danmengamankan perjalanan keretaapi. Ia mengingatkan kepadarekan-rekan PT KAI untuk terusmemberikan pelayanan yang terbaikpada penumpang dan penggunajasa lainnya. Kita ada sebagai

    pelayan, supaya kita bisa melayanipenumpang, 9 Desember kitacanangkan sebagai Hari PengabdianKereta Api, tegas DU.

    Hadi M. Djuraid, penulis BukuPahlawan di Sepanjang Lintasan,mengemukakan tujuan dibuatnyabuku ini adalah untuk mengingatkankita akan keselamatan transportasi,terutama kereta api. Buku ini hanyasedikit merekam para pahlawanyang ada di kereta api. Masihbanyak orang-orang lainnya yangsama layaknya disebut Pahlawandi Sepanjang Lintasan, ujar Hadi.

    Senada dengan Hadi, DirekturJenderal Perkeretaapian, HermantoDwiatmoko, yang mewakili Menhubuntuk memberikan sambutan,mengingatkan pentingnyakeselamatan kereta api dantransportasi.

    Untuk menunjang keselamatankereta api ada tiga stakeholdersyaitu, regulator, operator, danmasyarakat. Dan kami memberikanapresiasi pada penerbitan buku ini,tutur Hermanto. CCKA

    Peluncuran Buku Pahlawan di Sepanjang Lintasan

    Dalam sambutannya, Bambangmenyampaikan bahwa railfansmemiliki peran yang sangatstrategis dalam upaya mendukungkemajuan perkeretaapian Indonesia.

    Selanjutnya kunjungandilanjutkan ke Balai Yasa Yogyakartayang dipimpin langsung olehAsisten Manager Balai Yasa, Irwan.

    Kemudian dilanjutkan dengankunjungan ke Balai Pelatihan Teknik

    Traksi (BPTT) Darman Prasetyo yangdipandu langsung oleh GeneralManager BPTT, Ruwanto. Di sinipeserta juga belajar menggunakanSimulator CC201 serta berbagaikomponen dari sebuah lokomotifseperti mesin, rangka, rem, roda,

    komunitas pecinta KA denganmemperbolehkan kami untukmelakukan kunjungan ke Balai

    Yasa dan BPTT, ungkap salah satuanggota KRDE Semarang yangdituakan, Noviar Prasetyo. CCKA

    dan komponen lainnya.Daop 6 Yogyakarta

    sangat terbuka terhadap kami,

    Manager Corporate Communication Daop 6 Yogyakarta Bambang S.P. (tengah) berfoto bersama para railfans dari Daop 4,5,6, dan 7 didepan Ruang Bimaloka, Kantor Daop 6 Yogyakarta.

    Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro memberikan buku Pahlawan di Sepanjang Lintasanuntuk istri Alm Darman Prasetyo

    Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan dan Penulis sertaahli waris dari 3 Syuhada juga para Pahlawan lainnya berfoto bersama

    PT KAI Berpartisipasi dalam Festival Antikorupsi

    PT KAI sebagai perusahaanyang bergerak dalam bidang jasaselalu mengedepankan kepuasanpelanggannya. Kepuasanpelanggan tentunya tidakbisa lepas dari pelayanan danpelayanan merupakan salah satudari 4 pilar utama dalam tubuh PTKAI. Pengejawantahan pelayanantersebut kemudian diturunkanmenjadi budaya perusahaan yangdi dalamnya terkandung nilai

    pelayanan prima.Atas dasar pemikiran bahwauntuk memberikan pelayananyang baik maka para petugasyang berhubungan langsungdengan pelanggan harus memilikikemampuan yang mumpuni, makapara frontliner yang secara langsung

    berhubungan dengan pelangganpada Sabtu - Minggu (29 s/d 30November) mendapatkan trainingservice e-ticketdan motivasi.

    Traininguntuk para petugasloket, customer service on station,serta supervisor/junior supervisorpelayanan dan komersial di stasiunini disampaikan oleh VP CustomerCare Ituk Herarindri dan timnya.Materi yang diberikan meliputietika bisnis dan motivasi dalambekerja. Dari kegiatan ini, nantinya

    para frontlinerdiharapkanmemiliki kemampuan untuk terusmemberikan pelayanan primakepada para pelanggan. Kegiatanini diselenggarakan 2 gelombang(Sabtu 29/11 - Minggu 30/11)untuk mengakomodasi dinasanpara frontliner.CCKA

    Training Service E-Ticket dan MotivasiKerja untuk Para Frontliner Daop 7 Madiun

    Selasa (9/12), PT KAI berpartisipasidalam pameran Festival Antikorupsidi Grha Sabha Pramana UniversitasGadjah Mada, Yogyakarta. Acara yangberlangsung mulai hari Selasa sampaiKamis (9-11/12) tersebut dibuka oleh

    Presiden Republik Indonesia JokoWidodo. Kegiatan ini diselenggarakanKomisi Pemberantasan Korupsi(KPK) dalam rangka menyambut hariantikorupsi internasional yang jatuhsetiap tanggal 9 Desember.

    Dalam pembukaan acara tersebut,PT KAI diwakili oleh EVP Internal AuditDwi Erni Ratnawati dan VP QualityAssurance & GCG M.N. Huda DwiSantoso. PT KAI dalam pameran inimembawa tema Anda Prioritas Kami,

    Integritas LandasanKami. Dengan tematersebut, PT KAIberharap publikdapat mengetahuibagaimana PT KAI

    melakukan bisnisnyasecara benar dantransparan, sehinggatidak melanggar aturanyang ada.

    PT KAI jugamemberikan pelayananinformasi seputar GoodCorporate Governanceyang diterapkan di PT KAI, WhistleBlowing Systemdan upaya lainnyadalam memberantas praktik-praktik

    korupsi dan gratifikasi di tubuh PT KAI.Dalam pameran ini PT KAI juga melayanipenjualan tiket langsung dan informasiseputar angkutan KA Penumpang. CCKASuasana stan PT KAI

    VP Customer Care Ituk Herarindri (kiri) memeriksa kebersihan kuku para frontliner yangmengikuti training service e-ticket dan motivasi kerja yang diselenggarakan di Aula

    Kantor Daop 7 Madiun pada Sabtu dan Minggu (29 - 30/11).

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    15/24

    Trans KA 15EDISI NO. 102/TH VIII / 1 - 31 JANUARI 2015

    Jakarta (11/12), bertempat diHotel Ritz Carlton di Pacific Place,Menteri Perhubungan IgnasiusJonan meraih penghargaan

    Marketeer of the Year 2014dalam Markplus Conference

    2015. Penghargaan diberikanoleh Dahlan Iskan sebagaipanelis, Menteri Pariwisata,AriefYahya selaku ketua komite juri

    dan founderand CEO MarkPlus IncHermawan Kertajaya.

    Jakarta (11/12), bertempat di Gedung KaryaKementerian Perhubungan, sebanyak 148 unit

    pelayanan publik di sektor transportasi baik unitpemerintahan, BUMN, maupun swasta meraihpenghargaan pelayanan prima dari MenteriPerhubungan.

    Sepuluh Stasiun Besar Raih Penghargaan

    FOTO-FOTO : DOK CCKA

    www.kereta-api.co.id

    Anda adalah Prioritas Kami

    Informasi selengkapnya klik di www.kereta-api.co.id

    @kai121www.kereta-api.co.id Contact Center 121

    PT Kereta Api Indonesia (Persero)

    Tarif penumpang kereta api ekonomitetap diberikan subsidi (Public Service Obligation).

    Penghargaan dalam bentuktrophydan piagam tersebut dibagidalam 3 kategori, yaitu kategoriPrima Utama diraih oleh 27 unitpelayanan, kategori Prima Madya

    74 unit dan kategori Prima Pratamasebanyak 47 unit.

    Pemberian penghargaanini merupakan kegiatan rutinsetiap 2 tahun sejak tahun 2003

    sebagai upaya pemerintah untukmerangsang semangat kreativitasdan memotivasi unit-unit pelayananmasyarakat untuk terus melakukanupaya perbaikan dan peningkatanpelayanan kepada masyarakatpengguna jasa transportasi.

    Dalam penganugerahan ini,PT KAI meraih 10 penghargaanyang terdiri dari 4 penghargaanketegori Prima Utama yang diraiholeh Stasiun Bandung, StasiunYogyakarta, Stasiun Gambir,dan Stasiun Pasar Senen. Dan

    6 penghargaan diterima dalamkategori Prima Madya diraiholeh Stasiun Cirebon, StasiunPurwokerto, Stasiun Kutoarjo,Stasiun Surabaya Gubeng, StasiunSurabaya Pasarturi, dan StasiunSolo Balapan. CCKA

    Ignasius Jonan Marketeer of the Year 2014 Dalam Markplus Conference 2015

    Jajaran PT KAI foto bersama Menhub

    Kepala Stasiun Gambir secara simbolis menerima penghargaan dari MenteriPerhubungan Ignasius Jonan.

    Ignasius Jonanmenerima tropi

    penghargaandari Dahlan

    Iskan

    Suasanasosialisasikepadapengunjung

    booth PT KAI

    Penghargaan yang diterimasaat Menhub masih menjabatsebagai Direktur Utama PT KAI inimerupakan penghargaan sekaligus

    pengakuan kepada marketeersdiIndonesia yang terbukti

    menunjukkan marketingspirit danberhasil membuat dampak besartak hanya pada perusahaan yangdipimpinnya, namun juga bagi

    masyarakat.Di dalam acara yang sama, PT

    KAI juga membuka boothsebagaisarana sosialisasi dan informasitentang produk dan layananPT KAI ser ta anak perusahaan

    kepada peserta undanganMarkplus. CCKA

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    16/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    17/24

    Trans Bisnis 17

    EDISI NO. 97/TH VIII / 1 - 30 AGUSTUS 2014

    Trans Bisnis

    GrabTaxi Bertekad Kembangkan Pasar IndonesiaGrabTaxi, penyedia aplikasi pemesanantaksi berbasis teknologi mobile asal Malaysia, tahun 2015

    ini bertekad meningkatkan investasi di Indonesia menyusuldiraihnya pendanaan sebesar US$250 juta (sekitar Rp3triliun) dari global raksasa SoftBank Corp. Dukungan dana

    segar ini sebagian akan digunakan untuk pengembanganyang lebih ekspansif lagi di kota-kota besar di Tanah Air.

    Produk makanan danminuman, nyaris tak mengenalkrisis. Bakan di saat ekonomi sulitsekalipun, permintaan produk-produk makanan olahan, tetapmeningkat. Potensi pasar domestikini rupanya menggoda PT MegaGlobal Food Industry, produsenbiskuit Kokola untuk merangsekpasar domestik lebih luas denganmeluncurkan kukis halal.

    Indonesia dengan jumlah

    penduduk yang mencapai sekitar250 juta jiwa, diyakini menjadipotensi pasar yang menggiurkan,tak terkecuali bagi produk makanandan minuman. Dengan mengusungsenjata halal food, Kokola Groupbertekad merangsek pasar yanglebih luas lagi di dalam negeri, baikmelalui jalur konvensional maupunritel modern.

    Guna memperkuat dominasinyadi pasar dalam negeri, Kokola

    Dengan jumlahpenduduknya yang

    besar, saya optimistiskebutuhan laya-nan taksi di sinijuga akan terus

    meningkat. Selamaini Indonesia merupakanpasar yang penting bagikami. Tentunya alokasiuntuk pengembangan di

    Indonesia juga besar,ujar Head of

    Marketing GrabTaxiIndonesia, Kiki Rizki.

    Sepanjang tahun2014, GrabTaxi meraih prestasimembanggakan dengan me-raih pendanaan seri D yangditerima awal Desember tahun lalusebesar US$250 juta. Pendan-aan ini diklaimmerupakan investasi

    terbesar yang pernah diperoleholeh startupAsia Tenggara. Langkahini juga menunjukkan komitmendan keseriusan dari venture capitalSoftbank asal Jepang, dalam menan-amkan modalnya bagi pengemban-gan startup business.

    Sejak diluncurkan pada tahun2012, GrabTaxi saat ini melayani17 kota di enam (6) negara di Asia

    Tenggara, meliputi Malaysia, Filipina,Thailand, Singapura, Vietnam, sertaIndonesia. Dengan pendanaanbaru sebesar US$250 juta, totalinvestasi dalam 14 bulan terakhirtelah mencapai hampir US$ 340

    juta. Perusahaan asal Malaysia yangdikenal dinegerinya dengan namaMyTeksi itu, kini memimpin di Asia

    Tenggara dalam hal pendanaandan pertumbuhan. Saat ini terdapatlebih dari 2,5 juta download aplikasimobile GrabTaxi di sekitar wilayah-wilayah tersebut dengan peng-guna 500.000 per bulan.

    Kami sangat senang menutuptahun 2014 yang penuh pertumbu-han ini dengan meraih pendanaanrekor dari perusahaan global raksasa

    SoftBank. Dengan pendanaan inikami akan membantu mendorongmisi kami merevolusi dan memper-baiki cara penduduk Asia Teng-gara berpindah secara lebih agresifdibanding sebelumnya. Kami akanterus mengembangkan layanan ini,

    termasuk ke pasar Indonesia denganpengembangan investasi yang lebihbesar, ungkap Founder & GroupCEO GrabTaxi, Anthony Tan dalam-paparan pers program akhir tahun,di Jakarta, beberapa waktu lalu.

    Kendati belum bersediamenyebutkan angkanya, namundengan menyebut jumlah pen-duduknya yang begitu besar, iamengisyaratkan bahwa investasipengembangan usaha di Indone-sia bisa lebih kencang dibandingnegara lain di kawasan Asia Teng-gara. Di antaranya pengembangansistem manajemen, infrastrukturbisnis, serta sumber daya manu-sia (SDM). Dengan jumlah pen-duduknya yang besar, saya optimis-tis kebutuhan layanan taksi di sini

    juga akan terus meningkat. Selamaini Indonesia merupakan pasar yangpenting bagi kami. Tentunya alokasiuntuk pengembangan di Indone-sia juga besar, ujarnya.

    Hal senada diungkapkan Headof Marketing GrabTaxi Indonesia, KikiRizki. Menurutnya, sejak per-tama meluncurkan aplikasi lay-

    anan Grabtaxi di Jakarta, layananini langsung mendapat sambutanantusias dari masyarakat di TanahAir. Produk intinya adalah pen-giriman layanan taksi denganperangkat tambahan GPS, yangmemungkinkan penumpang untukmemanggil taksi terdekat dengansangat mudah melalui perang-kat smartphone.

    Ditambahkan, dengan adan-ya penambahan dana baru dariinvestor tersebut, pihaknyabertekadmemperluas pasarGrabTaxi, dengan membidikkota-kota l ain di luar Jakarta. Teru-tama kota-kota besar yang industriwisatanya berkembang, sepertiBandung, Surabaya, Medan,dan Makassar. Namun, sebelumekspansi, terlebihdulu pihaknyabertekad memperkuat jaringaninfrastruktur , manajemen dan SDMyang ada di Jakarta. Tahap awal

    kita ingin membenahi dulu kekuran-gan selama masuk ke Indonesia. Ka-mi akan memperkuat pasar di

    Jakarta terlebih dahulu. Mudah-mudahan mulai 2015 kami dapatmengekspansi pasar di kota-kotabesar lain di Indonesia, ujar Kiki.

    Berbagai strategi pengemban-gan pasar juga terus dilakukanmelalui program dan penawaranmenarik. Misalnya dalam rangka ikutmenyemarkan liburan akhir tahunlalu, GrabTaxi menggelar programpromo akhir tahun bagi pelang-gan di I ndonesia meliputi layanangratis naik taksi (Grab Tongan), sertapaket harga flat (tarif rata) untukperjalanan ke Bandara SoekarnoHatta Rp 75.000 dari mana pundi Jakartasudah termasuk biayatol. Penumpang dapat membelivoucher tarif rata ke bandara inimelalui Groupon yang dijual selamatiga hari, dari 22 hingga 24 Desem-ber 2014. Penggunaan berlaku daritanggal 23 Desember 2014 hingga 3Januari 2015.AC

    Group melaunching produkterbaru, Kukis Kokola Halal. Selainmenerapkan proses produksi yangbaik dan aman, Kokola dalammengedepankan kehalalan jugatelah diimplementasikan secaramenyeluruh. Sertifikat halal takhanya pada produk, namun

    juga dalam proses pembuatan(Halal Process & Halal ProductCertification) dari Majelis UlamaIndonesia.

    Selain itu juga telahmegantongi sertifikat dari BadanPengawas Obat dan Makanan(BPOM) RI yang menjaminproduk Kokola aman dikonsumsi

    dan bebas dipasarkan secara luas.Kami memiliki sertifikat halalselain pada produknya, juga padaaspek proses pembuatan atauproduksi. Kami sengaja mengangkatkehalalan sebagai identitas biskuityang kami produksi. Ini tidak hanyauntuk konsumen dari kalanganumat Islam saja tetapi untukseluruh masyarakat. Karena halaladalah baik untuk semua kalangan,ungkap Managing Director KokolaGroup Richard Cahadi kepada perspada acara Launching Kukis KokolaHalal, (20/12) lalu, di Surabaya-Jawa

    Timur.Dalam rangka menunjang

    penetrasi pasar dan meningkatkanpemahaman masyarakat akanpentingnya produk makananhalal, Kokola Group jugamengandeng Mamah Dedeh,ustadjah terkemuka di Indonesia

    sebagai brandambassadorKokola.Sebelumnya untuk meyakinkanMamah Dedeh, ustadjah ini

    juga diajak langsung melihatproses produksi dari awal hinggamenghasilkan produk unggulanberkonsep Halal Proses dan HalalProduk ini.

    Ustadzah Mamah Dedehmengungkapkan kekagumannyaatas kesungguhan PT Mega GlobalFood Industry, dalam memproduksi

    dan menjaga higienitas sertakehalalan produk Kokola. Diamembuktikan sendiri langsungke pabriknya di Jawa Timur. Mulaidari penggunaan bahan baku, alatproduksi, hingga proses produksinyayang menerapkan prinsip goodmanufacturingdan menerapkanhalal regulation. Saya membuktikansendiri, pabriknya benar-benarbersih sehingga produknya

    juga higienis. Mamah bersediamembantu Kokola sebagai brandambassador, karena Mamah tahusendiri biscuit Kokola halal, amandan enak, kilahnya.

    Richard Cahadi menambahkan,dengan menerapkan Total FoodSafety, mulai penggunaan bahanbaku, alat produksi, hingga prosesproduksi sesuai standard keamananpangan tertinggi, biskuit Kokolaselama ini telah berhasil merambah

    pasar ekspor dengan komposisi60% dan sisanya sebanyak 40%untuk domestik. Pihaknya bertekadmeningkatkan pasar domestikmenjadi 50% mulai tahun ini. Daritotal produksi kami, selama inisebanyak 60% diekspor. Sementarauntuk pasar dalam negeri baru 40%.Kami bertekad meningkatkan pasardomestik menjadi 50%, supayaekspor dan domestik menjadi samaimbang ujarnya.AC

    Kokola Luncurkan Kukis Halal

    FOTO:AC

    FOTO:AC Kami sengaja mengangkatkehalalan sebagai identitasbiskuit yang kami produksi.

    Ini tidak hanya untukkonsumen dari kalanganumat Islam saja tetapi

    untuk seluruh masyarakat.Karena halal adalah baikuntuk semua kalangan,

    ungkap Managing DirectorKokola Group Richard

    Cahadi.

    Peluncuran Grabtaxi siap bersaing dengan armada taksi yang lain.

    Mamah Dedeh dan Managing Director Kokola Group Richard Cahadi memperlihatkanKukis Halal pada saat peluncuran.

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    18/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    19/24

  • 8/10/2019 Transindo 102 Edisi Cetak

    20/24

    Sertifikat DOA dengannomor approval EASA.21J.565 itudiserahkan oleh Direktur SertifikasiEASA, Dr. Norbert Lohl kepadaHead of Design Oganisation GMFAeroAsia, Irfansyah Nasution diCologne, Jerman beberapa waktulalu. DOA GMF menjadi organisasirancang bangun pertama dan satu-

    satunya di Indonesia yang mampumendapatkan pengakuan dariotoritas penerbangan sipil Eropa.Pencapaian ini sejalan dengan visiGMF menjadi MRO kelas dunia padatahun 2015, kata Irfansyah.

    DOA merupakan organisasidesain yang mempunyaikemampuan melakukan prosesrancang bangun desain pesawatterbang. Dua DOA di Asia Tenggarayang lebih dulu memiliki sertifikatEASA adalah ST Aerospace danJAMCO Aero Design & Engineeringyang berbasis di Singapura.Dengan prestasi ini, DOA GMFAeroAsia sejajar dengan organisasidesain kelas dunia yang diakuiEASA seperti Lufthansa TechnikAG, SR Technics Switzerland, KLM

    Engineering & Maintenance, danlain-lain. Keberhasilan DOA GMFmendapat sertifikat EASA dalam

    sembilan bulan ini juga lebih cepat

    dibandingkan rata-rata organisasidesain lain yang membutuhkanwaktu satu hingga tiga tahun.

    Irfansyah mengatakan scopepekerjaan desain yang disetujuioleh EASA adalah minor changesdan minor repairsterhadap cabininteriors, structure, installation ofavionics equipmentserta electricalsystems. Dengan approval EASA ini,DOA GMF berhak membuat desainyang terkait dengan perubahandan perbaikan minor untuk interiorkabin pesawat, struktur pesawat,instalasi perlengkapan avionicdansistem elektrik untuk large aircraftseperti B737, B747, B777, A330,A320, CRJ1000, ATR72, dan lain-lain. Pekerjaan yang terkait dengan

    modifikasi ini tumbuh seiringdengan pertumbuhan jumlahpesawat di kawasan domestik,regional dan global. Target kita DOAGMF mendapat sertifikat approvalEASA untuk major repairsebagaitingkatan tertinggi dalam DOA padatahun 2016, katanya.

    Sementara itu menurut AgusPribadi Muhardjanto selaku Chiefof Airworthiness Office GMF,dalam industri perawatan pesawat,pekerjaan yang membutuhkandesain, baik untuk konversimaupun modifikasi kabin pesawatterus meningkat. Kabin pesawatbiasanya diperbaharui setiap limatahun sekali. Berdasarkan jumlahpesawat yang beroperasi secaraglobal, diperkirakan ada 63.000

    pekerjaan modifikasi kabin dan26.000 modifikasi kabin VIP hinggatahun 2029. Potensi lainnya adalah

    konversi 2.600 pesawat komersialmenjadi pesawat kargo atau 130pesawat setiap tahun hingga 2029.Nilai pekerjaan ini per tahunsekitar USD 5-10 juta, katanya.Pasar untuk modifikasi memangbelum sebesar pekerjaan lain dalamperawatan pesawat. Tapi, pasarnyaterus tumbuh seiri