Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

22
Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar (LAT) Ala Fahdiansyah Sat, 12/06/2010 - 11:09am — Lufthi Pembibitan lobster Fahdiansyah di 15 kolam semen di samping rumahnya dengan ukuran kolam 2x1 m2, 2x2 m2, dan 2x3 m2. yang diperlukan untuk melakukan pembibitan adalah induk yang berkualitas. Di Indonesia, untuk indukan lobster air tawar dijual per set dengan jumlaj lobster yang bervariasi. “Saya sendiri menjual 1 set indukan berisi 6 jantan dan 4 betina seharga minimal Rp. 320.000” tutur Fahdiansyah. Selain kolam semen, ia juga menyewa 6 buah kolam tanah di Ciampea Bogor, untuk membesarkan lobster. Proses Pembenihan Pembenihan bias dilakukan di dalam akuarium (ukuran 100x50x25cm) berisi 1 set indukan lobster atau kolam semen (ukuran 2x1m) berisi 5 set induk lobster. Semakin banyak jumlah set indukan lobster yang ditempatkan dalam satu kolam akan semakin bagus karena sifat lobster betina yang sangat selektif dalam memilih pejantan. Artinya , jika di dalam satu kolam terdapat banyak pejantan maka kemungkinan terjadinya perkawinan juga semakin besar. Ciri-ciri induk betina yang baik adalah ukuran kepala yang lebih kecil daripada ukuran badannya. Sebailiknya pejantan lebih bagus yang kepalanya lebih besar daripada badannya. Selama 2-3 minggu akan terjadi proses perkawinan indukan. Tanda-tanda induk betina bertelur adalah ekornya melengkung hingga kaki pertamanya. Setelah terlihat tanda-tanda bertelur, pindahkan induk betina tersebut ke akuarium lainnya. Usahakan 1 akuarium (ukuran 100x50x25cm) berisi 1 induk betina dengan ukuran air 20-25cm. hal ini untuk menghindari pertengkaran antara lobster betina yang dapat mengakibatkan kerontokan telur. Satu induk lobster betina bisa menghasilkan 200-300 telur lobster. Proses pengeraman telur lobster membutuhkan waktu 30- 35 hari. Untuk penetasan telur lobster, membutuhkan waktu 3-4 hari. Setelah telur menetas, segera ambil induknya. Jika induk

Transcript of Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

Page 1: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar (LAT) Ala Fahdiansyah

Sat, 12/06/2010 - 11:09am — Lufthi

Pembibitan lobster Fahdiansyah di 15 kolam semen di samping rumahnya dengan ukuran kolam 2x1 m2, 2x2 m2, dan 2x3 m2. yang diperlukan untuk melakukan pembibitan adalah induk yang berkualitas. Di Indonesia, untuk indukan lobster air tawar dijual per set dengan jumlaj lobster yang bervariasi. “Saya sendiri menjual 1 set indukan berisi 6 jantan dan 4 betina seharga minimal Rp. 320.000” tutur Fahdiansyah. Selain kolam semen, ia juga menyewa 6 buah kolam tanah di Ciampea Bogor, untuk membesarkan lobster.

Proses Pembenihan

Pembenihan bias dilakukan di dalam akuarium (ukuran 100x50x25cm) berisi 1 set indukan lobster atau kolam semen (ukuran 2x1m) berisi 5 set induk lobster. Semakin banyak jumlah set indukan lobster yang ditempatkan dalam satu kolam akan semakin bagus karena sifat lobster betina yang sangat selektif dalam memilih pejantan. Artinya , jika di dalam satu kolam terdapat banyak pejantan maka kemungkinan terjadinya perkawinan juga semakin besar. Ciri-ciri induk betina yang baik adalah ukuran kepala yang lebih kecil daripada ukuran badannya. Sebailiknya pejantan lebih bagus yang kepalanya lebih besar daripada badannya.

Selama 2-3 minggu akan terjadi proses perkawinan indukan. Tanda-tanda induk betina bertelur adalah ekornya melengkung hingga kaki pertamanya. Setelah terlihat tanda-tanda bertelur, pindahkan induk betina tersebut ke akuarium lainnya. Usahakan 1 akuarium (ukuran 100x50x25cm) berisi 1 induk betina dengan ukuran air 20-25cm. hal ini untuk menghindari pertengkaran antara lobster betina yang dapat mengakibatkan kerontokan telur.

Satu induk lobster betina bisa menghasilkan 200-300 telur lobster. Proses pengeraman telur lobster membutuhkan waktu 30-35 hari. Untuk penetasan telur lobster, membutuhkan waktu 3-4 hari. Setelah telur menetas, segera ambil induknya. Jika induk tidak diamb\il lebih dari seminggu, induk akan memangsa anaknya sendiri.

Setelah induk dipisahkan dari anaknya, pisahkan induk dari lobster dewasa lainnya. Fahdiansyah mengatakan untuk proses perkawinan selanjutnya, sebaiknya tunggu lobster betina tersebut minimal 2 minggu atau sampai berganti kulit . waktu 2 minggu tersebut adalah waktu istirahat bagi lobster betina setelah bertelur. Induk lobster air tawar bias hidup sampai umur 3-4 tahun dengan panjang 20-25cm dan berat mencapai 0,5 kg. pada usia itu, lobster akan semakin banyak menghasilkan telur, bahkan jumlahnya bias mencapai ribuan. “semakin

Page 2: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

tua lobster, maka jumlah telurnya akan semakin banyak., karena badannya senakin besar, kuat, dan panjang” tambah Fahdiansyah.

Pemeliharaan Benih

Setelah telur menetas menjadi benih, sebulan kemudian pilah benih yang berukuran besar, sedang dan kecil. Setelah dipilah, pisahkan benih lobster tersebut sesuai ukurannya kemudian pindahkan dari akuarium ke kolam semen. Kolam semen lebih bagus untuk pembenihan karena naik turunnya suhu dalam kolam semen tidak terlalu drastis atau suhunya bias dijaga bila dibandingkan di akuarium. Suhu yang sesuai untuk benih lobster air tawar adalah 25-300C.

Untuk tambahan udara, berikan aerator ukuran sedang (8 titik udara) dalam kolam semen (ukuran 2x1m). Setelah 2 bulan, benih lobster yang perkembangannya bagus akan berukuran 2” (5cm) dan siap untuk dijual. Lamanya waktu usaha pembenihan secara keseluruhan sekitar 6 bulan dari mulai proses perkawinan indukan sampai umur benih mencapai 2 bulan. Resiko kematian benih saat pemeliharaan ini sekitar 20%.

Pakan yang cocok untuk benih lobster adalah pelet khusus lobster, sayuran (misalnya tauge dan wortel), dan protein segar (misalnya cacing sutera dan cacing beku). Untuk pembenihan lebih dianjurkan diberi pakan cacing karena kadar proteinnya lebih tinggi. Untuk sayuran, sebelum diberikan pada bibit lobster harus direndam dulu tanpa dicacah atu dipotong-potong.

Lobster adalah tipe hewan yang hidup di dasar kolam, sehingga semua makanan harus berada di dasar kolam. Jika makanan mengambang, lobster tidak akan memakannya. Dalam sehari, benih lobster diberi makan 2x, yaitu pada pagi hari (pukul 07.00-09.00) dan sore (pukul 17.00-20.00). porsi ideal untuk makan pagi 1 ekor lobster adalah ¼ sendok teh pelet dan untuk makan sore sebanyak ½ sendok teh. Untuk cacing sutera atau beku, biasanya 1 liter cacing bisa dihabiskan dalam waktu 1 minggu untuk 1000 benih lobster.Pemberian pakan berupa cacing, sayur dan pelet bias dilakukan secara bergantian. Pelet yang biasanya digunakan Fahdiansyah adalah pelet merek Pokphand karena kadar proteinnya tinggi, yaitu sekitar 30%.

Pencegahan Penyakit Benih

Penyakit yang biasa menyerang benih lobster adalah parasit yang hidup di kepala dan badan lobster. Parasit tersebut berwarna putih susu dan bias berkembang biak di dalam tubuh dan kepala lobster. Ciri lobster yang terkena parasit adalah nafsu makannya berkurang dan tidak lincah sehingga bias mengakibatkan kematian.

Untuk mengatasi penyakit ini, Fahdiansyah biasanya merendam benih lobster yang terkena penyakit tersebut pada air garam dengan kadar

Page 3: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

garam 30 ppt (satuan kadar garam). Rendam benih lobster dalam air tersebut selama 10-14 hari dan setiap 3-4 hari sekali ganti air dengan air garam yang baru. Saat direndam, biasanya benih lobster akan melompat-lompat dan pada saat itulah telur parasit akan mati.

Yang harus diperhatikan dalam pembenihan lobster adalah pemberian makan dan kualitas air. Fahdiansyah biasanya mengganti air sebulan sekali, namun, penggantian air bias lebih cepat atau lebih lama dari yang diperlukan. Hal ini tergantung dari tingkat kotoran dalam air. Jika kadar kotoran sisa makanan lebih besar dibandingkan dengan kadar kotoran dari bibit lobster sendiri, maka air akan beracun. Ciri air yang telah beracun adalah warna air berubah menjadi keruh dan baunya tak sedap. Racun tersebut dihasilkan dari sisa makanan yang membusuk dalam air. Oleh sebab itu usahakan agar makanan selalu habis untuk sekali makan sehingga tidak meninggalkan sisa dalam air.

Pengemasan (Packing)

Benih lobster yang akan dikirim kepada konsumen biasanya dikemas dalam wadah Styrofoam berukuran 40x30cm yang bias memuat 1000 ekor lobster ukuran 2” (5cm). untuk mengemas benih lobster yang akan dikirim, pertama-tama isi styrofoam dengan botol berisi es batu yang diletakkan di bagian dasar wadah kemudian dibungkus Koran. Hal ini untuk menghndari lelehan es agar tidak terkena langsung pada benih lobster karena jika terlalu dingin, benih lobster akan mati. Kemudian letakkan benih lobster di atasnya lalu beri sekat berupa busa tipis basah yang telah diperas kemudian susun benih lobster lainnya di atas busa tersebut sampai dengan 5 lapisan. Styrofoam yang digunakan untuk mengemas benih, biasanya dibeli di daerah pelelangan di muara karang, Muara angke, dan muara kamal Jakarta utara.

Api Lobster Sukabumi

Lobster Air Tawar: Peluang usaha pembibitan dan pembesaran lobster air tawar sangat prospektif dan menjanjikan. Betapa tidak, ditelaah dari cara pembudidayaan yang tidak terlalu sulit serta modal yang dikeluarkan pun tidaklah terlalu besar. Kita bisa memulainya dalam skala rumahan untuk pembibitan dengan bermodalkan aquarium, sedangkan untuk pembesaran dapat dilakukan pada kolam semen, fiber, ataupun kolam tanah.

Bagi yang tidak punya lahan terlalu besar, pembesaran dapat dilakukan dengan menggunakan kolam terpal yang dindingnya terbuat dari kayu. bahkan kita dapat menggunakan talang air sebagai wadah untuk beternak! bayangkan... harga jual LAT (Lobster Air Tawar) yang mampu mencapai Rp.120ribu sampai Rp. 200ribu-an per kilonya. bandingkan dengan beternak lele atau ikan mas yang dengan proses serta biaya yang hampir sama tapi nilai jualnya tidak terlalu tinggi. paling harganya Rp. 10ribu sampe Rp.18Ribu per kilonya. itupun pada tingkat eceran!!

Page 4: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

sayapun kini tengah merintis usaha ini... jadi bagi yang mau berbagi pengalaman serta informasi, saya tunggu..!!

kunjungi :http://apilobsterfarm.blogspot.com or http://lobsterairtawarsukabumi.co.cc

lain lain

Add new comment

Comments

Tue, 22/06/2010 - 9:58am — Tamu

Salam kenal

Pak Fahdiansyah,Saya Arif dari bekasi. Saya pemula dalam budidaya perikanan. Saya tertarik dengan Budidaya Lobster Air Tawar dan ingin memulainya. Apakah saya dapat berkonsultasi dengan Bapak dan bisa melihat prosesnya? mohon informasinya. Email saya [email protected]. Terima kasih.

reply

Tue, 06/07/2010 - 4:11pm — Tamu

Pemula

Ass. Saya Dayat . saya tertarik ingin budi daya LAT. Pangsa pasar LAT bagus sekali. peluang pasarnya dalam atau luar negri? tapi kemana penjualannya? kalau dari tahun ke tahun harga jualnya bagaimana naik atau turun? apakah saya dapat berkunjung ketempt bapak? di tunggu jawaban ke [email protected] -terima kasih

reply

Mon, 19/07/2010 - 10:14am — Tamu

apakah telur lat itu dimakan

saya bukan peternak udang tetapi saya memelihara beberapa ekor sajadisini saya mo menanyakan apakah telur lobster itu dimakan n prosesnya setelah 3 hari ekor itu membuka siripnya n banyak sekali telurnya sekitar 1000 butir dan telur itu dipilah2 n di gibrik2 kemudian telur itu di rontokan satu persatu lalu diambil dan dimakan oleh induknya sendiri.maka dari itu saya mo nanya apakah telur lobster air tawar itu dimakan...?terima kasih

Page 5: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

reply

Mon, 19/07/2010 - 10:16am — Tamu

apakah telur lat itu dimakan

saya arief n saya bukan peternak udang tetapi saya memelihara beberapa ekor sajadisini saya mo menanyakan apakah telur lobster itu dimakan n prosesnya setelah 3 hari ekor itu membuka siripnya n banyak sekali telurnya sekitar 1000 butir dan telur itu dipilah2 n di gibrik2 kemudian telur itu di rontokan satu persatu lalu diambil dan dimakan oleh induknya sendiri.maka dari itu saya mo nanya apakah telur lobster air tawar itu dimakan...?terima kasih

reply

Wed, 15/09/2010 - 1:39pm — Tamu

tertarik

assalamualaikum Pak Fahdiansyah...

Saya merupakan orang awam dibidang ternak lobster bahkan belum tahu sama sekali.Saya ingin mencoba bisnis ini, tapi masih sangat perlu bimbingan.Yang saya ingin tanyakan,dimanakah saya bisa memperoleh benih lobster ya Pak, sementara saya berdomisili di Rembang, jawa tengah..Minta bantuan dan pencerahannya ya Pak, saya tunggu balasannya di email saya [email protected]

reply

Wed, 15/09/2010 - 1:44pm — Tamu

tertarik

assalamualaikum Pak...

Saya Johan, merupakan orang awam dibidang ternak lobster bahkan belum tahu sama sekali.Saya ingin mencoba bisnis ini, tapi masih sangat perlu bimbingan.Yang saya ingin tanyakan,dimanakah saya bisa memperoleh benih lobster ya Pak, sementara saya berdomisili di Rembang, jawa tengah..Minta bantuan dan pencerahannya ya Pak, saya tunggu balasannya di email saya [email protected]

reply

Page 6: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

Wed, 22/09/2010 - 12:36pm — Tamu

salam sejahtera, saya

salam sejahtera,

saya tertarik untuk usaha ternak LAT, dan ingin segera memulai usaha tsb..ada yang ingin saya tanyakan,apakah untuk ternak lobster bisa dengan kolam terpal? karena saya ingin memanfaatkan halaman belakang rumah,karena keterbatasan modal kalo harus buat kolam dr batu/semen....terima kasih.

salam saya

ade tuahemail: [email protected]

reply

Thu, 23/09/2010 - 2:21pm — Tamu

URGENT

ass..pak saya maulana saya berminat sekali berternak lobster ini,,boleh gak saya meminta alamat bpk yang ada d'bogor. .saya ingin sekali melihat langsung cara berternk lobsterkirim k' email saya [email protected] kasih.

reply

Sun, 10/10/2010 - 4:58pm — Tamu

ingin lebih kenal dengan anda pak fahdiansyah

saya boleh tidak berkunjung ke peternakan anda?jika boleh saya minta no yang bisa di hubungi. atau bapak coba hub saya di nomor 08999302751 atau di (021) 88956109.saya ingin mencoba belajar dari bapak fahdiansyah...

saya tunggu pak infonya.terima kasih

reply

Tue, 30/11/2010 - 8:19pm — Tamu

klu mau dapetin bibit

Page 7: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

klu mau dapetin bibit lobster gmn pak?saya masih bingung nt juale kemanaemal saya [email protected]

reply

Fri, 17/12/2010 - 4:22pm — Tamu

salam kenal, saya hanafi

salam kenal, saya hanafi dari surabaya.pak saya sangat tertarik sekali dengan usaha ini, trus saya coba usaha ini dengan membeli 2 set LAT uk 2 inchi dan saya tempatkan di kolam semen uk 1,5 x 0,5 x 0,5 tapi akhir-akhir ini LAT saya banyak yang mati dan saya kurang tahu kenapa kok banyak yang mati padahal pakan dan udara dalam kolam menurut saya sudah bisa dibilang layak. apa mungkin LAT saya terkena penyakit bakteri?? seperti yang dituliskan sama bapak kalau LAT terkena penyakit caranya direndam dengan air garam 30 PPt. yang mau saya tanyakan adalah air garam 30 PPT itu perbandingannya berapa persen dengan airnya???terima kasih, tolong tanggapanya di kirim di email saya [email protected]

reply

Fri, 31/12/2010 - 8:43pm — Tamu

salam knal pak,,,, saya

salam knal pak,,,,saya mustofa di comal-pekalongan,,gini pak saya pengen mnjadi pembudidaya LAT,tp saya blm tau apa2,jd saya pngen ktemu bpak,kira2 bisagk..?tolong donk pak kasih alamt'a...email: [email protected]

reply

Thu, 06/01/2011 - 2:14pm — Tamu

mau belajar

sy tertarik budidaya LAT. tlg ajari saya teknik yg benar donk... info berharga ditunggu di: [email protected]

reply

Tue, 11/01/2011 - 5:11pm — Tamu

Page 8: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

Tertarik budidaya LAT

Ass. saya nur, sangat tertarik dengan apa yang telah di jelaskan. Kalo saya ingin memperoleh benih apa bisa dikirim ? Soalnya saya berdomisili di luar pulau jawa (sumatera - Bengkulu). Mohon jawabannya..... email saya : [email protected]

reply

Wed, 12/01/2011 - 3:07pm — Tamu

BUDIDAYA LOBSTER AIR TAWAR ISTIMEWA

*Salam Kenal dan salam hormat pak ......*Saya Steven di Malang - Jawa Timur ......*Saya ingin belajar Pak bagaimana cara Pembudidayaan LAT yang berkualitas ......*Terus setelah pembudidayaan berhasil, kemanakah saya menjual hasilnya?*Email: [email protected] A Lot Bapak Fahdiansyah

Salam Hormat,STEVEN - MALANG

reply

Thu, 27/01/2011 - 9:22am — Tamu

Belajar

Ass. Pak Fahdiansyah yg Terhormat, saya ingin sekali belajar lebih dalam lagi tentang cara budidaya lobster air tawar.bagaimana caranya Pak, Terima kasih

reply

Sat, 05/02/2011 - 12:49pm — Tamu

tertarik

salam sejahtera,,,mas fahdiansyah saya teo, saya bnar2 awam dan belum tau tentang usaha LAT dan saya bnar2 tertarik dengan bisnis ini,,, saya ingin tau lbih lanjut tentang dmana saya bisa mndapatkan indukan dan bgaimana cara pemasaranya,,,, saya berdomisili di pekalongan jateng,,, dan ini alamat email saya : [email protected] dan twitter saya d @teojazzymohon bimbinganya !!!

Page 9: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

reply

Sun, 27/02/2011 - 9:28pm — Tamu

TERTARIK UNTUK TAHU DAN INGIN BELAJAR TENTANG INDUSTRI INI

Salam kenal pak fahdiansyah..

Saya Rizki... dari Cibinong (BOGOR).. setelah saya membaca tentang apa yang di tuliskan oleh bapak tentang bisnis ini.. saya mulai ada pandangan untuk menjalani bisnis ini.

kalau boleh,,, saya ingin berkunjung ke kediaman atau tempat budi daya lobster air tawar bapak.,,, dan sekalian, saya ingin tahu secara langsung tentang bisnis ini.,,

oya pak....apakah bapak menjual indukannya???Saya bisa minta alamat tempat budi daya LAT bapak,, biar saya mempunyai pandangan tentang apa yg harus saya lakukan seandainya saya menjalankan bisnis ini...kalau bapak berkenan.... bisa kirim alamat tempat budi daya LAT bapak ke email [email protected]

TERIMA KASIH

reply

Mon, 28/02/2011 - 9:05am — Tamu

susi

pak saya mo donk belajar pengembang biakan LAT.....bisa kita sharing nga ya ? email saya [email protected]

reply

http://organisasi.org/tips-cara-pembenihan-budidaya-lobster-air-tawar-lat-ala-fahdiansyah

HIDANGAN lobster laut di restoran seporsinya bisa dihargai Rp 500.000 hingga Rp 1 juta, sementara lobster air tawar paling murah Rp 50.000 per porsinya. Terbentuknya harga yang tinggi ini, sudah pasti karena demand

Page 10: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

yang tinggi sementara supply-nya seret. Tak pelak lagi lobster menjadi hidangan yang mewah, mahal, dan eksklusif. Siapapun pasti tertarik terjun di bisnis ini?

Secara umum, lobster laut maupun lobster air tawar sama saja, lagi pula asalnya sama-sama dari laut. Hanya saja lobster air tawar lebih rendah kadar kolesterolnya dan kandungan Omega3-nya lebih tinggi. Keistimewaan lainnya, lobster air tawar gampang beradaptasi sehingga lebih mudah dibudidayakan. Bisa dipelihara di akuarium, di kolam, bak mandi, bahkan di kolam-kolam.

Dibandingkan dengan beternak gurame, lele, atau ikan mas, menurut beberapa praktisi, beternak lobster air tawar dianggap sangat menguntungkan. Laba yang diraup bisa jauh lebih besar. Bandingkan saja, bila membesarkan gurame butuh waktu 1 - 1,5 tahun untuk bisa dijual seharga Rp 18.000-Rp 20.000 per kg. Sedangkan lobster air tawar dengan waktu pembesaran yang sama dapat dijual dengan harga Rp 250.000 per kg.

Pertumbuhan lobster air tawar bisa diatur sesuai keinginan peternak, juga dapat dibesarkan dalam waktu relatif lebih singkat dibandingkan pembesaran secara alamiah. Beberapa teknik pembesaran lobster air tawar banyak dikembangkan para peternak dalam maupun luar negeri. Dengan teknik-teknik ini, waktu pembesaran bisa dipacu lebih singkat lagi hingga 4,5 bulan.

Sekadar pengetahuan, beberapa teknik pembesaran lobster diuraikan secara singkat di bawah ini (untuk ukuran kolam besar).

Untuk pembesaran lobster, seleksi benih sangatlah penting. Calon benih harus bongsor. Cirinya tubuh agak kekar dan sedikit lebih panjang. Hanya saja benih seperti itu sulit didapat. Dari setiap betina bertelur, hanya 10% saja yang terlihat bongsor setelah mencapai ukuran 5 cm.

Pilihlah spesies lobster yang mudah dipelihara dan cepat pertumbuhannya, misalnya yang sedang tren adalah jenis lobster Australia (Cherax quadricarinatus) yang terkenal dengan sebutan "si capit merah" (redclaw).

Pembesaran lobster akan optimum bila dilakukan pada kolam tanah berukuran besar di atas 200 m2. Struktur tanah yang baik adalah campuran lempung dan sedikit berlumpur. Tanah berpasir tidak disarankan, karena air mudah menyerap. Sementara tanah liat

Page 11: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

menghambat proses penyerapan kotoran secara alami. Pemadatan tanah di awal pembangunan kolam mutlak dilakukan. Dinding kolam bisa dilapisi potongan bambu. Kolam bisa dipupuk dahulu agar sumber pakan alami melimpah.

Kualitas air perlu dijaga dengan cara filterisasi. Sebenarnya memanfaatkan arus deras, bisa memajukan waktu panen hingga 30 hari. Sayangnya perlu sumber air dengan debit yang cukup besar. Pembesaran lobster dapat dilakukan di daerah bersuhu sekitar 24 - 26 derajat C. Dataran menengah di atas 600 m dpl berpotensi menghasilkan ukuran konsumsi lebih cepat.

Ketersediaan oksigen terlarut bisa diperbesar dengan pemakaian kincir air. Untuk tempat berlindung lobster, beberapa petani di Australia memanfaatkan ban-ban bekas yang ditumpuk atau dibiarkan berserakan di dasar kolam.

Jenis pakan juga sangat mempengaruhi cepat-lambatnya pertumbuhan lobster. Pemberian pakan pelet secara terus menerus membuat si capit merah akan tumbuh memanjang. Sebaliknya pemberian pakan alami membuat udang menjadi bongsor. Pelet dan pakan alami seperti cacing tanah dan keong mas bisa diberikan bergantian. Dosis pakan ini jumlahnya hingga 5% dari bobot tubuh/hari.

Pertumbuhan lobster dari ukuran tebar 2 inci selama 2 bulan pertama akan mencapai sekitar 8 cm. Tiga bulan berikutnya panjang tubuh redclaw ini 15 cm. Bobot rata-rata akan mencapai 100 - 110 gram/ekor. Bila ruang gerak cukup, lobster akan lebih cepat besar, sehingga padat penebaran diatur pada 8 - 10 ekor/m2. (Dede Suhaya/dari berbagai sumber)***

Lobster Lembut Bersuara Jangkrik

TIDAK seperti kebanyakan lobster yang memiliki cangkang dengan permukaan kasar serta berduri, lobster yang satu ini justru memiliki kulit yang lembut seperti kain wol bila diraba. Dan yang lebih menakjubkan lagi crustacea ini bisa mengeluarkan suara nyaring mirip jangkrik.

Untuk pertama kalinya secara tidak sengaja, lobster langka ini tertangkap pancing kapal pukat komersial di perairan utara Queensland, Australia dari kedalaman 270 m. Untung saja ia ditemukan dalam keadaan hidup dan sehat. Kini hewan laut ini dipertontonkan di akuarium Reef HQ Townsville, yang dikelola Great Barrier Reef Marine Park Authority.

Page 12: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

Karena tidak biasanya ini, dengan cangkang seperti kain dan kemampuan untuk mencicit, para ilmuwan telah menempatkan pada genus tersendiri. Hewan ini nyaris hilang dalam khasanah ilmu pengetahuan.

"Sungguh menyenangkan, karena biasanya bila anda mendapat spesies atau genus baru, mereka akan ditempatkan di musium atau diawetkan di dalam botol berisi alkohol," ujar general manager Reef HQ Patrick Filmer-Sankey, yang menggambarkan lobster ini sebagai 'binatang asing' seukuran kelinci."

"Udang besar ini bisa mengeluarkan bunyi seperti jangkrik dengan cara menggesek-gesekkan bagian anatomi tertentu secara bersamaan, kemungkinan kaki-kaki bagian belakang," ungkapnya.

Tidak jelas alasan lobster ini mengeluarkan suara, tetapi para ilmuwan memperkirakan sebagai tanda untuk kawin atau mempertahankan daerah kekuasaannya. Para ilmuwan kini memprediksi ada banyak makhluk mirip lobster ini di perairan Australia dan Pasifik.

Suatu saat bisa spesies langka ini berhasil dibudidayakan, bisnis ikan hias akan semakin marak dengan munculnya jenis anyar ini, bahkan bukan tidak mungkin bakal muncul berbagai kontes lobster "berkicau" di kalangan peternak atau hobiis. (DS/sumber: www.abc.net.au )***

http://dedesuhaya.blogspot.com/2008/08/teknik-pembesaran-lobster-air-tawar.html

Budidaya Lobster Air TawarBerbeda dengan udang galah, lobster bisa dipasarkan baik sebagai udang konsumsi maupun sebagai hiasan akuarium. Itulah sebabnya prospek lobster jauh lebih terbuka dibandingkan dengan komoditas udang lainnya.Lobster ini dalam waktu singkat menjadi primadona karena bisa dikembangkan di kolam air tawar.

A. Pengenalan Jenis

Lobster umumnya ditangkap dari pantai. Nelayan pantai Baron, Yogyakarta dengan perahu kecil berenang dan menangkap lobster di

Page 13: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

antara karang-karang, kemudian dijual di pantai atau dikirim ke pemasok. Kini, lobster air tawar dapat dikembangkan di kolam pekarangan, sama seperti komoditas ikan air tawar lainnya.Lobster air tawar (Cherax sp.) adalah salah satu genus yang tergolong crustacea (bangsa udang) yang seluruh daur hidupnya terjadi di air tawar. Ukuran tubuhnya secara alami besar. Badannya terdiri dari dua bagian,yaitu kepala (cephalotorax) dan badan (abdomen). Ada bagian antaranya yaitu subcephalotorax. Seluruh tubuhnya diselimuti dengan cangkang yang dikenal sebagai karapas yang berbahan zat tanduk atau kitin.

Berdasarkan penyebarannya, terdapat tiga famili lobster air tawar sebagai berikut.a. Famili Astacidae, tersebar di belahan bumi utara.b. Famili Cambaridae, tersebar di belahan bumi utara.c. Famili Parastacidae, tersebar di belahan bumi selatan seperti Australia, Indonesia bagian Timur, Selandia Baru, dan Papua Nugini.

B. Kebiasaan Hidup di Alam

Habitat alami lobster adalah danau, rawa,dan sungai air tawar di daerah pegunungan. Selain itu, udang ini juga bersifat endemik karena terdapat spesifikasi pada spesies lobster air tawar yang ditemukan di habitat alam tertentu (native).

1. Kebiasaan makanHampir sama seperti udang galah, kebiasaan makan lobster air tawar adalah dengan menggerumuti pakan, sedangkan larvanya dengan menyaring pakan yang masuk bersama air ke mulutnya.Lobster akan mencari pakan pada malam hari karena tergolong binatang nockturnal. Pakan yang disukainya berupa biji-bijian, umbiumbian dan bangkai hewan, maupun binatang kecil lainnya. Ikan ini tergolong pemakan segala (omnivora). Sering kali lobster bersifat kanibal terhadap sesamanya.

2. Kebiasaan berkembang biakLobster berkembang biak dengan cara bertelur. Tahapan pemijahan d alam biasanya diawali dengan mencari pasangan, kemudian dilanjutkan dengan ritual percumbuan sebagai dan akhirnya memijah. Induk betina akan mengerami telurnya, kemudian dilanjutkan dengan pengasuhan benih hingga umur tertentu.Lobster umumnya memilih habitat yang memiliki vegetasi yang lebat. bertepi dangkal, dan dasarnya berpasir bercampur Lumpur. Udang ini

Page 14: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

hidup pada kisaran suhu 26-30 0C, tetapi ada juga jenis lobster yang mampu bertahan pada suhu 10O C.

C. Memilih Induk

Memilih induk lobster ibarat memilih sepasang pengantin yang hendak dipersandingkan di pelaminan. Masing-masing harus matang telur dan tidak boleh keliru menentukan jenis kelaminnya. Tidak boleh dua-duanya jantan atau dua-duanya betina. Adapun ciri-cirinya sebagai berikut.Ciri induk yang berkualitasBetina- Adanya lubang bulat yang terletak di dasar kaki ketiga.- Capit betina besarnya sama atau hanya 1,5 kali buku (ruas) pertama.- Warna lebih gelap dibandingkan pasangannya.- Umur 6-8 bulan.- Berat mencapai 30 g.- Panjang 18 – 20 cm

Jantan- Memiliki tonjolan di dasar tangkai kaki jalan kelima.- jantan memiliki capit yang besarnya 2-3 kali buku (ruas) pertama.- Warna lebih cerah.- Umur 6-8 bulan.- Berat 30 g.- Panjang 18-20 cm.

D. Pemijahan di Kolam

Tidak seperti pemijahan udang windu ataupun udang galah yang menggunakan teknik ablasi (pematangan gonade dengan membutakan udang), pemijahan lobster air tawar masih dilakukan secara alami. Oleh karenanya, keberhasilan pemijahan lobster ini sangat tergantung pada pemilihan induk, kualitas pakan yang diberikan, dan perlakuan lingkungan.

1. Konstruksi kolamKolam pemeliharaan calon induk yang hendak dipijahkan sebaiknya menggunakan bak semen, bak plastik, ataupun bak fibre. Hal ini untuk memudahkan pengontrolan. Namun, penggunaan kolam tanah juga tidak dilarang.Bentuk bak semen atau bak fibre bisa persegi panjang, bulat, ataupun

Page 15: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

segi empat. Bak dilengkapi pintu pemasukan dan pembuangan air dan shelter (tempat berlindung). Induk jantan dan induk betina harus ditempatkan dalam kolam yang terpisah untuk mencegah terjadinya pemijahan yang tidak dikehendaki.Selama dipelihara, calon induk diberi pakan udang segar, cacing halus pelet udang komersial, atau ubi jalar dengan kandungan protein 35-40 % Jumlah pakan yang diberikan 3% dari bobot badan hidup. Frekuensi pem berian pakan 3 kali sehari, pagi, Siang dan sore atau malam. Porsi pakan yang diberikan pada malam hari lebih banyak karma lobster termasuk binatang nocturnal.

2. Persiapan kolam

Sebelum kolam diisi air, sebaiknya dipasang shelter yang bisa berupa ban mobil bekas, genteng, batako, pralon diameter 3 inci sepanjang 25 cn atau bahan lain yang tidak berbahaya bagi calon induk. Kemudian kolam diisi air dan calon induk dilepaskan. Kepadatan penebaran calon induk tergantung dari besarnya calon induk yang dipersiapkan. Adapun untuk contohnya dapat dilihat dibawah ini

KEPADATAN PENEBARAN BERDASARKAN BERAT INDUK1. Berat Calon Induk Rata-rata/Ekor (15 g/ekor)Kepadatan Penebaran (10ekor/m2)2. Berat Calon Induk Rata-rata/Ekor (20 g/ekor)Kepadatan Penebaran (5 ekor/m2)3. Berat Calon Induk Rata-rata/Ekor (30 g/ekor)Kepadatan Penebaran ( 1 - 2 ekor/m2)

3. Pemijahan

Pemijahan lobster air tawar masih dilaksanakan secara alami sehingga pemilik hanya menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan oleh induk-induk lobster. Sementara keberhasilan pemijahan sangat tergantung dari 'kemauan' induk-induk tersebut untuk memijah.Pemijahan alami ini dapat dilaksanakan dengan dua jalan, yaitu pasangan dan massal. Pemijahan secara berpasangan dapat dilakukan di akuarium berukuran panjang 50 cm, lebar 40 cm dan tinggi 30 cm. Sementara pemijahan secara massal dapat dilaksanakan di bak semen atau bak fibre dengan berukuran 2 m X I M X 1 m atau 6 m x 2 m x I M.Kepadatan penebaran untuk pemijahan massal yaitu 3 ekor jantan

Page 16: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

dengan 1 ekor betina untuk setiap 4 m2 bak. Adapun di akuarium seekor jantan dengan seekor betina untuk setiap akuarium. Jangan lupa menam-bahkan aerator ke dalam akuarium.Jika tidak ada halangan maka induk akan segera memijah dengan ritual pemijahan khan lobster. Induk betina yang telah kawin akan membawa telurnya di antara kaki-kaki renangnya dan merawat benihnya sampai umur tertentu.

E. Penetasan Telur dan Perawatan Benih

Penetasan telur yang dibawa induk betina bisa tetap dilakukan di akuarium dengan memindahkan induk jantan ke lain tempat. Sementara untuk lobster yang dikawinkan secara massal, harus dilakukan sebaliknya yaitu memindahkan lobster betina yang mengerami telurnya ke dalam akuarium atau bak penetasan khusus.Bak penetasan yang dimaksudkan bisa berupa akuarium ukuran4o cm x 3o cm x 3o cm. Bak penentasan juga bisa berupa bak fibre yang disekat-sekat yang dipersiapkan secara khusus untuk penetasan, seukuran 3o cm x 3o cm x 30 cm. Bisa juga induk-induk betina yang mengeram ditempatkan bersama-sama di dalam bak fibre bulat dengan diameter 1 meter.Setelah 8-15 hari sejak pemindahan induk-induk yang mengeram. maka juvenil lobster sudah memiliki bentuk yang mirip dengan indukinduknya. Oleh karena itu, saatnya untuk memindahkan benih ini ke kolam yang terpisah dari induknya.

F. Pendederan dan Pembesaran

Dalam kegiatan pendederan dan pembesaran, biasanya dapat menggunakan kolam yang sama. Persiapan kolam yang dilakukan juga sama.

1. Konstruksi kolam

Untuk pembesaran lobster air tawar, sebaliknya dipersiapkan kolam tanah berbentuk persegi panjang. Kolam dilengkapi dengan pintu pemasukan dan pengeluaran air yang terletak berseberangan secara horizontal untuk menjamin sirkulasi air.Kolam pembesaran lobster ini banyak dibuat petani di daerah Jawa Barat

Page 17: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

maupun daerah lainnya. Mereka mempersiapkan kolam seperti untuk pendederan ikan mas dengan cara memupuk kolam dengan kotorar ayam terlebih dahulu.

2. Persiapan kolam

Kolam pembesaran harus dipersiapkan dahulu sebelum benih lobster dimasukkan. Persiapan kolam biasanya meliputi perbaikan pematang kolam dan kemalir (saluran tengah) untuk mempermudah proses panen.Kolam untuk pembesaran lobster tidak perlu terlalu luas, sesuaidengan lahan yang tersedia. Luas kolam bisa 100 m2 , 2500 m , atau 600 m2. Ke dalam kolam ditebari pupuk kandang dengan dosis 0,5-1,5 kg/m2. Selain itu, kolam diisi air sedalam antara 40-70 cm agar pakan alami sebagai makanan lobster dapat tumbuh.Daun kelapa dimasukkan ke dalam kolam pembesaran sebagai shelter. Tujuannya untuk mengurangi intensitas cahaya matahari yang masuk ke dalam kolam karena lobster termasuk binatang yang menjauhi sinar matahari (nockturnal). Shelter ini bisa juga berupa ban luar bekas mobil. Lobster juga mempunyai kebiasaan menempel di substrat dalam mencari pakan sehingga penempatan shelter ini sangat cocok.

3. Penebaran benih

Benih yang ditebarkan berumur 8-15 hari dengan kepadatan 20-30 ekor/m2 luas kolam. Di tempat pembesaran diusahakan ukuran benih yang ditebarkannya seragam untuk mencegah sifat kanibalisme. Pemeliharaan pertama selama 2 bulan. Selanjutnya, pemeliharaandilakukan selama 4 bulan untuk memperoleh lobster ukuran ekonomis 20-30 g/ekor.SaranMembesarkan lobster akan mengundang tangan-tangan jahil untuk berbuat jahat karena komoditas ini bernilai ekonomis tinggi. Beberapa petani membesarkannya secara monokultur di antara kolam-kolam lain yang dipakai untuk membesarkan ikan sehingga tidak terlalu menyolok. Langkah lainnya adalah mernelihara udang lobster ini secara polikultur, bersama-sama ikan lain dalam satu petakan kolam yang sama. Tentu harus dipilih ikan yang tidak memangsa benih udang galah, misalnya bersama-sama dengan ikan mas atau ikan tawes.

http://gesang-lobster.blogspot.com/

Page 18: Tips Cara Pembenihan Budidaya Lobster Air Tawar

forum diskusi lobsterhttp://budidayalobster.com/?thanks