ta

4
3.3 TeoriKeputusanSatu Orang Teori keputusan satu orang mengambil sudut pandang dari seorang individu yang harus membuat keputusan dalam kondisi ketidakpastian. 3.3.1 Keputusan dalam Teori Terapan Contoh: Jane mempunyai $20,000 untuk diinvestasikan dengan alternatif: A 1 = Saham pada ABC Ltd. A 2 = 2% Obligasi Perusahaan States of nature: Tabel Payoff Act State High Low A 1 (buy shares) $1, 600 $ 0 A 2 (buy bonds) $ 225 $ 225 Prior probabilities P(H) = 0.30 P(L) = 0.70 Jane adalah penghindar resiko Utilitas = √payoff ABC performa masa depan tinggi State 1 ABC performa masa depan rendah State 2

description

ta

Transcript of ta

Page 1: ta

3.3 TeoriKeputusanSatu Orang

Teori keputusan satu orang mengambil sudut pandang dari seorang individu yang harus

membuat keputusan dalam kondisi ketidakpastian.

3.3.1 Keputusan dalam Teori Terapan

Contoh:

Jane mempunyai $20,000 untuk diinvestasikan dengan alternatif:

A1 = Saham pada ABC Ltd.

A2 = 2% Obligasi Perusahaan

States of nature:

Tabel Payoff

ActState

High Low

A1 (buy shares) $1, 600 $ 0

A2 (buy bonds) $ 225 $ 225

Prior probabilities P(H) = 0.30 P(L) = 0.70

Jane adalah penghindar resiko

Utilitas = √payoff

Pohon Keputusan

ABC performa masa depan tinggiState 1

ABC performa masa depan rendahState 2

Page 2: ta

Probabilitas Kondisional

P(GN/H) = 0.80Probabilitas LK menunjukkan Kabar Baik jika ABC perusahaan besar

P(BN/H) = 0.20Probabilitas LK menunjukkan Kabar Buruk jika ABC perusahaan besar

P(GN/L) = 0.10Probabilitas LK menunjukkan Kabar Baik jika ABC perusahaan kecil

P(BN/L) = 0.90Probabilitas LK menunjukkan Kabar Buruk jika ABC perusahaan kecil

*LK=Laporan Keuangan

Probabilitas Posterior

Bayes’ Theorem

P(H/GN) = P(H)P(GN/H) .

P(H) P(GN/H)+ P(L) P(GN/L)

= 0.3 x 0.8

(0.3 x 0.8) + (0.7 x 0.1)

= 0.77

P(L/GN) = 1.00 – 0.77

= 0.23

Utilitas yang diharapkan, diperbaharui

EU(A1/GN) = (0.77 x 40) + (0.23 x 0) = 30.8

EU(A2/GN) = 1.00 x 15 = 15

3.3.2 Sistem Informasi

Hal penting untuk mengetahui mengapa informasi mengenai keputusan keuangan sangat berguna. Karena hal tersebut membantu untuk memprediksikan masa depan investasi perusahaan.

Information System for Decision Theory Example

Page 3: ta

Current Financial Statement Evidence

Good News Bad News

STATEHIGH 0.8 0.2

LOW 0.1 0.9

3.3.3 DefinisiInformasi

Informasi merupakan bukti yang memiliki potensi untuk mempengaruhi keputusan individu.

3.3.4 Summary

Teori keputusan penting karena membantu kita untuk memahami mengapa informasi adalah suatu komoditas yang kuat. Akuntan, yang menyiapkan banyak informasi yang diperlukan oleh investor, perlu memahami peran yang kuat ini.

3.4 The Rational, Risk-Averse Investor

Konsep individu rasional hanya berarti bahwa dalam mengambil keputusan, tindakan yang dipilih adalah salah satu yang menghasilkan utilitas yang paling diharapkan.

3.5 The Principle of Portfolio Diversification

Tipe investor adalah risk averse

Investor akan ingin risiko serendah mungkin; dalam kasus di mana mereka

menanggung resiko diharapkan hasil tertinggi akan diperlukan

Tradeoff antara risiko dan return -> risiko yang lebih besar hanya jika keuntungan

yang diharapkan tinggi

Diversifikasi -> menurunkan resiko

Beberapa tapi tidak semua risiko dapat dihilangkan dengan strategi investasi yang

tepat

fungsi utilitas umum adalah:

Ui (a) = fixH - σa2

Uimenunjukkan utilitas investasi

fi menunjukkan faktor resiko

xH menunjukkan tingkat pengembalian yang diharapkan

σ menunjukkan variansi

Adanya penghindar resiko akan meningkatkan varians dengan (misalnya) faktor dua

akhirnya menurunkan utilitas

3.5.1 Summary

Page 4: ta

Investor yang menghindari risiko dapat mengambil keuntungan dari prinsip diversifikasi portofolio untuk mengurangi risiko, dengan berinvestasi dalam portofolio efek. Hal ini karena realisasi firm-specific tertentu cenderung untuk membatalkan seluruh sekuritas, meninggalkan faktor ekonomi yang luas sebagai kontributor utama terhadap risiko portofolio.