TA Pembuatan Semen

46
MODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMEN Adeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini banyak sekali industri yang berkembang. Baik yang bertujuan non profit maupun yang profit. Namun tidak semua industri tadi menerapakan K3 dengan baik. Kebanyakan mereka meremehkan K3 dan menganggap pelaksanaan K3 tidak penting bahkan hanya menambah beban produksi. Segala sesuatu yang besar dimulai dari hal yang remeh. Hal remeh seperti inilah yang mempengaruhi hidup suatu perusahaan. Pelaksanaan K3 pada suatu perusahaan sangat penting karena dapat mewujudkan suasana kerja yang kondusif, aman, sehat sehingga pekerja akan menjadi lebih produktif. Alasan itulah yang mendorong penulis untuk mengkaji lebih jauh mengenai pelaksanaan K3 di perusahaan, khususnya dalam pembuatan metode kontrol pengendalian bahaya. 1.2 Tujuan Praktikum 1. Mampu mengidentifikasi bahaya-bahaya pada tempat kerja 2. Mampu memberikan suatu model metode kontrol pengendalian bahaya pada ruang produksi semen 3. Mengetahui pelaksanaan metode kontrol pengendalian bahaya pada ruang produksi semen 4. Mengetahui hambatan pelaksanaan metode kontrol pengendalian bahaya pada ruang produksi semen 1.3 Pembatasan Masalah Penulisan laporan ini membahas tentang pembuatan suatu model kontrol pengendalian bahaya pada ruang produksi pembuatan semen. 1.4 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Berisi latar belakang, tujuan dan sistematika penulisan BAB II DASAR TEORI Berisi pengertian tentang K3, proses produksi semen, bahaya, model kontrol, Ergonomi, alat pelindung diri dalam K3 1 Teknik Industri UNDIP

description

tugas akhir proses pembuatan semen

Transcript of TA Pembuatan Semen

MODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001BAB IPENDAHULUAN1.1 Latar BelakangDewasainibanyaksekali industri yang berkembang. Baik yang bertujuan non proit maupunyangproit. !amuntidaksemuaindustritadi menerapakan"#dengan baik. "ebanyakan mereka mereme$kan "# dan menganggap pelaksanaan "# tidak penting ba$kan $anya menamba$ beban produksi. Segala sesuatu yang besar dimulai dari $al yang reme$. Hal reme$ seperti inila$ yang mempengaru$i $idup suatu perusa$aan. %elaksanaan "# pada suatu perusa$aan sangat penting karena dapat mewujudkan suasana kerja yang kondusi& aman& se$at se$ingga pekerja akan menjadi lebi$ produkti. Alasan itula$ yang mendorong penulis untuk mengkaji lebi$ jau$ mengenai pelaksanaan "# di perusa$aan& k$ususnya dalam pembuatan metode kontrol pengendalian ba$aya.1.2 Tuuan Prakt!ku"1. 'ampu mengidentiikasiba$aya(ba$aya pada tempat kerja2. 'ampumemberikansuatumodel metodekontrol pengendalianba$ayapada ruang produksi semen#. 'engeta$ui pelaksanaan metode kontrol pengendalian ba$ayapada ruang produksi semen). 'engeta$ui $ambatanpelaksanaanmetode kontrolpengendalianba$aya pada ruang produksi semen1.# Pe"$ata%an Ma%ala&%enulisan laporan ini memba$as tentang pembuatan suatu model kontrol pengendalian ba$aya pada ruang produksi pembuatan semen.1.' S!%te"at!ka Penul!%anBAB * %+!DAH,L,A! Berisi latar belakang& tujuan dan sistematika penulisanBAB ** DASA- .+/-*Berisipengertian tentang "#& proses produksi semen& ba$aya& model kontrol& +rgonomi& alat pelindung diri dalam "#1Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001BAB *** %+'BAHASA!Berisi pembuatanlow0$art proses produksi& Ba$ayapadaruangproduksi semen& model kontrol pengendalian ba$aya& $irarki kontrol pengendalian ba$ayaBAB *1 A!AL*SABerisipenyebab ke0elakaan& matriks identiikasi ba$aya& $ambatan pelaksanaan metode kontrol& 0ara penanggulangan ke0elakaanBAB 1 %+!,.,%Berisi "esimpulan dan Saran2Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001BAB IIDASAR TEORI"eselamatan dan kese$atan kerja atau yang dikenal dengan sebutan "# sangat diperlukan pada setiap pola ke$idupan se$ari($ari. 'akna "# sangat dirasakan manaatnya jikalau diaplikasikandalamsuatuprosesproduksidalamproseskerjak$ususnyadalamperindustrian yang menggunakan mesin(mesin dan peralatan serta ba$an(ba$an kimia yang dapat menimbulkan ba$aya ke0elakaan sewaktu(waktu. *stila$ dalam "# antara lain 2 Ba$aya 2 keadaan dan kegiatan yang berpotensi ter$adap terjadinya ke0elakaan. "e0elakaan 2kejadianyangtidakdike$endaki yangdatangtakterdugadantiba(tiba. Sebabke0elakaan 2 aktor(aktor yangdapat menimbulkanataumenyumbangkan adanya ba$aya. Akibat ke0elakaan 2 pengaru$yangditimbulkanole$ba$ayaatausebabba$aya yang terjadi. %en0ega$an ke0elakaan 2 Daya upaya untuk men0ega$ terjadinya suatu ke0elakaan. -esiko 2 "erugian yang di$arapkan dalam setiap kegiatan atau dalam satuan waktu yang merupakan kombinasi antara kemungkinan suatu kejadian dalamsetiap kegiatan atau dalam satuan waktu dengan kepara$an atau akibat yang dinyatakan dalam kerugian dalam setiap kejadian. %engendalian rugi 2 %engendalian atau pengelolaan setiap sumber yang dapat mengakibatkan kerugian melalui eliminasi resiko. 2.1 Ke%e&atan (an Ke%ela"atan KeraDeinisi "eselamatan dan kese$atan kerja dili$at dari konsep ilosoisnya adala$ konsep berikir dan berupaya untuk menjamin kelestarian jasmania$ dan ro$ania$ tenaga kerja k$ususnya untuk men0apai masyarakat yang adil dan makmur. Ditinjau se0ara ilmia$& "# adala$ suatu ilmu yang penerapannya adala$ men0ega$ kemungkinan terjdinya ke0elakaan dan penyakit yang disebabkan ole$ pekerja atau lingkungan. #Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001Hakekat dari keselamatan kerja adala$ upaya perlindungan guna melindungi tenaga kerja atau keselamatan selama melakukan tugas pekerjaan ditempat kerja demi keseja$teraan $idup& peningkatan produksi dan produkti3itas& menjaga keselamatan orang lain di tempat kerja& keselamatan pemakaian alat(alat kerja& dan semua asset perusa$aan& pemakaian dan penggunaan sumber(sumber produksise0ara aman dan eisien& serta menjaga lingkungan $idup."ese$atan kerja bertujuan agara tenaga kerja memperole$ derajat yang setinggi(tingginya dalam kese$atannya. .ingkat kese$atan yang tinggi akan meningkatkan produkti3itas yang tinggi pula. Dasar $ukum pelaksanaan "# di *ndonesia 2 ,ndang(undang Dasar 14)5 pasal 27 ayat 2& tentang peng$idupan dan pekerjaan yang layak bagi kemanusiaan. ,ndang(,ndang !o.1 .a$un 1470 tentang "eselamatan kerja serta pembentukan %2"# 6%anitia %embina "eselamatan "erja dan "ese$atan "erja7 ,ndang(undang no. 5 .a$un 148) .entang %erindustrian. %ermen .enaga kerja no.19%+-'+!91482 tentang bejana bertekanan. Surat +daran menteri tenaga kerja no.S+.0:9'en91480 tentang %ewarnaan Botol Baja. Himpunan %eraturan(peraturan "# s9d ta$un 14:4 Surat "eputusan 'enteri %erindustrian no.1)89S"()91484%eraturan(%eraturan di atas pada konsepnya dibuat untuk menjamin2 Agarpekerjadansetiaporanglainnyayang beradadi tempat kerja selalu dalam keadaan se$at dan selamat. Agar sumber(sumber produksi dapat dipakai dan digunakan se0ara aman. Agar proses produksi dapat berjalan se0ara lan0ar dan tanpa $ambatan."e0elakaan yang terjadi di tempat kerja disebabkan ole$ aktor(aktor berikut 2 "ondisi dan lingkungan kerja "esadaran dan kualitas pekerja %eranan dan kualitas manajemen"ondisi tidak aman 6berba$aya7 dapat digolongkan berdasarkan 2 )Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'esin& peralatan& pesawat& ba$an dan lain(lain. Lingkungan %roses Siat pekerjaan ;ara kerjaDari aktor(aktor tersebut akan benar(benar menimbulkan ba$aya ke0elakaan jikalau perbuatan berba$aya seperti tersebut di bawa$ ini dilakukan. %erbuatan berba$aya tersebut adala$ 2 o ;a0at tubu$ yang tidak kentarao "eleti$an dankelesuano Sikap dan tingka$ yang tidak sempurnao "urangnya pengeta$uan dan keterampilan pekerja"e0elakaan timbul juga disebakan ole$ ungsi manajemen yang tidak peduli akan arti pentingnya pelaksanaan "# di perusa$aannya. %elaksanaan "# dianggap menamba$ biaya produksi. unamengatasi keadaantersebut diperlukan data antropometri tenaga kerja sebagai a0uan dasar disain sarana dan prasarana kerja. Antropometri sebagai sala$satudisiplin ilmuyangdigunakandalamergonomi memegang peranan utama dalam ran0ang bangun sarana dan prasarana kerja. Data Antropometri digunakan untuk ma0am(ma0am keper(luan. %ada kedokteran ke$akiman& sala$ satu ungsi antro(pometri adala$ untuk identiikasi. Di sektor ketenaga kerjaan peranan antropometri 0ukup dominan dalam menentukan eek(tiitas dan eisiensi peralatan dan asilitas kerja. Bagi seorang a$li ergonomi& antropometri merupakan sala$ satu perangkat untuk mendapatkan $asil ak$ir berupa $ubungan yang $armo(nis antara manusia dan peralatan kerja. Dikenal duama0amantropometri& yakni antropometri statisdanantropometri di(namis. %ada umumnya berkaitan dengan ran0ang bangun sara(na dan prasarana kerja 0ukup digunakan data(dataantropometri statis. Dimensi tubu$manusiasangat ber3ariasi antarasatuorangdengan orang lainnya& antara laki(laki dan perempuan dan antara beberapa suku bangsa. Beberapa posisi yang penting untuk penerapan ergonomi di tempat kerja adala$ sebagai berikut 2 ( %osisi berdiri ,kuran tubu$ yang penting adala$ tinggi badan berdiri& tinggi ba$u& tinggi siku& tinggi pinggul& panjang lengan. 4Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001( %osisi duduk ,kuran tubu$ yang penting adala$ tinggi duduk& panjang lengan atas& panjang lengan bawa$ dan tangan& jarak lekuk lutut dan garis punggung& serta jarak lekuk lutut dan telapak kaki. %enerapan antropometri dalam ergonomi menuntut adanya suatu data antropometri tenaga kerja yang mewakili tenaga kerja baik laki(laki maupun perempuan. %ada penyajian data antropometri akan diketenga$kan nilai rata(rata& simpang baku& dan standar de3iasi. -entang nilai dan penyajian data dalam bentuk persentil. %eran0angan tempat kerja yang 0o0ok untuk pekerja yang terbesar dan yang terke0il tidak selalu ber$asil& untuk itu diusa($akan memenu$i persyaratan buat mayoritas. Biasanya di(lakukan pada Confidence Interval (CI) 40@ atau 45@. Bila rata(rata 6 A 7 dan standar de3iasi 6SD7 diketa$ui& maka 2 ;* 45@ = A B 1.45 SD ;* 40@ = A B 1.:5 SD Bila yang digunakan ukuran persentil yang men0akup 40@ dari populasi pekerja 6;* 40@7& maka batas yang digunakan adala$ 5 dan 45 persentil yang sama dengan A B 1.:5 SD. %engenalanpermasala$anergonomidi tempatkerja perlu mempertimbangkan beberapaaspek 6bidang kajian ergonomi7& yaitu 2 1. Anat+"! (an gerak .erdapat 2 6dua7 $al penting yang ber$ubungan& yakni 2 a. Antropometris Dimensi Antropometris dipengaru$i ole$ 2 ( ?enis kelamin ( %erbedaan bangsa ( Siat9$al($al yang diturunkan ( "ebiasaan yang berbeda b. Biomekanik kerja 'isalnyadalam$al penerapanilmugayaantaralainsikapduduk9berdiri yangtidak9kurang melela$kan karena posisi yang benar dan ukuran peralatan yang tela$ diper$itungkan. 2. ,!%!+l+g! Dibagi menjadi 2 10Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001( angguan emosional yang di timbulkan 2 0emas& gelisa$& gangguan kepribadian& penyimpangan seksual& ketagi$an alko$ol dan psikotropika. %enyakit(penyakit psikosomatis antara lain 2 jantung koroner& tekanan dara$ tinggi& gangguanpen0ernaan& lukaususbesar& gangguanpernapasan& asmabronkial& penyakit kulit seperti eksim&dll.-. Ba&a*a ,!%!+l+g!%embebanan "erja ambar 2.# Helm2. %erisai muka dan mata 6perlindungan mata dari $amburan semen saat penggilingan7 >ambar 2.) %erisai muka dan ka0amata#. Alat perlindungan %ernaasan 6melindungi sistem pernaasan dari debu semen7>ambar 2.5 'asker). Alat %erlindungan%endengaran6melindungi alat pendengarandari kebisinganmesin penggiling semen72)Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 >ambar 2.: Alat perlindungan pendengaran5. Alat perlindungan badan 2 wearpa0k anti api 6melindungi badan dari api saat bekerja di mesin pemanas serta melindungi badan dari semen(semen yang terlempar keluar7:. Alat %elindungtangan2 sarungtangan6melindungi telapaktangansaat kontakdengan ba$an kimia berba$aya& panas& dan menyebabkan iritasi77. Alat pelindungkaki2 sepatuboot 6melindungi telapakkaki saat kontakdi lantai li0in& lantai kotor ataupun lantai panas7>ambar 2.7 Oearpa0k& sarung tangan& sepatu boot2.1 M+(el K+ntr+l Pengen(al!an Ba&a*a 'etode kontrol pengendalian ba$aya adala$ suatu upaya pengendalian untuk meminimasi resiko ba$aya penyebab ke0elakaan. Suatu model kendali ba$aya merupakan 25Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001tanggungjawab antara manajemen dan pekerja.Langka$(langka$ dalampenyusunan modelnya adala$ sebagai berikut21. 'enentukan batas(batas kondisi ruang kerja yang diterima 'engukur kadar udara 6measure the air sampling7 menggunakan alat ukur kebersi$an udara 'elakukan diskusi dengan pekerja tentang disain ruang kerja yang baik& melakukan analis data medis perusa$aan 'embandingkan $asil obser3asi penentuan batas(bats kondisi ruang kerja yang baik apaka$ kondisi ruang kerja suda$ aman atau dapat diterima 'engambil keputusanse0araproesional denganmemper$atikanaktor lain2. 'engambil tindakan yang tepat& dengan 0ara 2 'embuat skala prioritas& artinya keputusan $arus menda$ulukan keselamatan orang banyak dan penting bagi kelangsungan perusa$aan 'engembangkan peren0anaan kontrol tempat kerja& yaitu 2 "ontrol jangka pendek & seperti pengadaan sikap dalam be "ontrol jangka panjang & seperti kontrol yang dipegang ole$ seorang a$li. 'engeta$ui Dona(Dona pada ruang kerja& seperti 2 Pona sumber 2 sumber ba$aya yang dapat mengganggu kese$atan Pona transmisi 2 Daera$ penyebaran 6dispersi7 dari material pada Dona sumber Pona reseptor 2 daera$ tempat pekerja 6daera$ penerimaan7%enyusunan model tersebut mempunyai suatu Hirarki kontrol. Hirarki kontrol dari pembuatan model di atas adala$2 Harus mempunyai ilosois yang berawal dari penanganan sumber Solusi dari a$li $arus terper0aya dan teruji Solusi dari %%+ dan administrati3e kurang begitu diperlukan2.1.1 H!rark!K+ntr+l Pr+%e% (an "et+(e2:Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 +liminasidanreduksi sumber ba$aya 2 pengurangan resiko ba$aya dari sumber Substitusion 2 'engganti proses dengan yang mengandung resiko terke0il 'engganti bentuk dan siat partikel dalam proses produksi 'etodebasa$2 penggunaanair untukmembersi$kandebu& bekasasbesdi tempat kerja *nisiasi proses desain2 'enguba$ desain proses kerja yang ada $ingga ba$aya menjadi seminimal mungkin& penamba$an asilitas kese$atn pekerja. 'endesain kembali proses yang ada seperti penguba$an produksi rata(rata& dan eisiensi produksi 'aterial $andling2 meminimalisasi peminda$anmaterial yangtakperlu& sebaiknya digunakan kon3eyor dalam peminda$an barang untuk meminimalisasi resiko ba$yayayang ada *solasi2 pemisa$an material berba$aya 6biasanya radioakti7 supaya dijau$kan dari pekerja.2.1.2 H!rark! K+ntr+l Eng!neer!ng *nisiasi proses desain2 'enguba$ desain proses kerja yang ada $ingga ba$aya menjadi seminimal mungkin& penamba$an asilitas kese$atn pekerja. 'endesain kembali proses yang ada seperti penguba$an produksi rata(rata& dan eisiensi produksi 'aterial $andling2 meminimalisasi peminda$anmaterial yangtakperlu& sebaiknya digunakan kon3eyor dalam peminda$an barang untuk meminimalisasi resiko ba$yayayang ada *solasi 2 pemisa$an material berba$aya 6biasanya radioakti7 supaya dijau$kan dari pekerja. Lo0al +G$aust 1entilation2 penting untuk sirkulasi udara& biasanya ruang kerja di beri instalasi A; ataupun eG$aust an >eneral 1entilation2 untuk pen0ampuran udara& serta irkulasi udara seperti pintu& 3entilasi& jendela dan lainnya27Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'enjaga kebersi$an ruangan2 'eminimasi kontaminan yang tersebar selama proses produksi2.1.# H!rark! k+ntr+l )er%+nal 'aterial $andling 'enjaga kebersi$an ruangan 'en0ega$ kontaminasi dengan ba$an ter0emar Alat pelindung diri Sikapdalambekerja 2 disiplinpekerja dalambekerja& biasanya suda$ distandardisasikan aturannya %embatasan Area kerja dan pekerjaan2 Akses pekerja yang keluar masuk dibatasi& $anya yang a$li saja yang diperbole$kan. %embatasan penggunaan asbes serta kebisingan dalam ruang produksi2.1.' H!rark! k+ntr+l a("!n!%trat!2e Alat pelindung diri Sikapdalambekerja 2 disiplinpekerja dalambekerja& biasanyasuda$ distandardisasikan aturannya %embatasan Area kerja dan pekerjaan2 Akses pekerja yang keluar masuk dibatasi& $anya yang a$li saja yang diperbole$kan. %embatasan penggunaan asbes serta kebisingan dalam ruang produksi'engurangi waktu yang tak produktiDekontaminasi %enyusunan$ygienemandiriseperti tempat s$owersendiridantempat makan sendiri(sendiri *normasi& instruksi dan pelati$an2 memberi inormasi tentang keselamatan& memberi pelati$anketerampilankepadaparapekerjauntuk usa$a penyelamatan diri.28Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001BAB IIIPEMBAHASAN#.1 ,l+3.&art Pr+%e% Pr+(uk%! Se"en24Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001Material awalProsesheatingdan gilingBercampurdenganpanasMasuk mesin kiln CoolingTampungan mesin kilnPencampurandengangips Penggilingan akhir Silo semen Pengepakan semendistribusiMining#.2 Ba&a*a (an Ke.elakaan (ala" Pr+%e% Pr+(uk%! Se"enSe0ara umum& ba$aya yang sering terjadi antara lain2 Lalu lintas9traik dan peralatan bergerak 6 )#@7 ?atu$ dari ketinggian dan tertimpa benda yang terjatu$ 6 21@7 .erjepit 9 terperangkap dalam peralatan yang bergerak 615@7Ditinjau dari masing(masing proses produksinya& dapat diprediksi ba$aya dan ke0elakaan sebagai berikut 2 %enambangan Ba$aya akibat ke0erobo$an pekerja 6tidak a$li menggunakan alat7 Drillerdan tenaga pembuat lubang ledakan (loading shotholes)beresiko terkena imbas tana$ longsor. ?atu$ akibat rusaknya tali pengaman. .erkena mesin drill atau ledakan dari proses pengambilan materialnya.#0Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 %roses penggilingan dan pemanasan Ba$aya akibat ke0erobo$an operator 6tidak a$li menggunakan mesin7 Ba$aya terjatu$ dan terpeleset Ba$aya kejatu$an benda material .erkena eek dari bisingnya mesin penggilingan. Anggota badanterkena mesinpenggilingan 6terjepit pada mesinyang bergerak7 .erkena su$u panas dari mesin pemanas 6$eat stress7 "erusakan mesin dapat menyebabkan kebakaran %ada saat material masuk mesin kiln2 Ba$aya akibat ke0erobo$an operator 6tidak a$li menggunakan mesin7 "ebisingan +ek panas dari pemanasan material ole$ mesin kiln Anggotabadanterkena mesinsaat pen0ampuranmaterial dengangips 6terjepit pada mesin yang bergerak7 "erusakan mesin dapat menyebabkan kebakaran Ba$aya akibat dispersidebu semen %roses pendinginan dan proses pen0ampuran gips Ba$aya akibat ke0erobo$an operator 6tidak a$li menggunakan mesin7 +ek su$u dingin 60ryogeni07 .erkena material gips Anggotabadanterkena mesinsaat pen0ampuranmaterial dengangips 6terjepit pada mesin yang bergerak7 %enggilingan ak$ir Ba$aya akibat ke0erobo$an operator 6tidak a$li menggunakan mesin7 Ba$aya terjatu$ dan terpeleset Ba$aya kejatu$an benda material #1Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 .erkena eek dari bisingnya mesin penggilingan. Anggota badanterkena mesinpenggilingan 6terjepit pada mesinyang bergerak7 Ba$aya akibat dispersidebu semen %ada silo semen 6penampungan semen7 Ba$aya terjatu$ dan terpeleset Ba$aya kejatu$an benda material Ba$aya akibat dispersidebu semen %engepakan semen Ba$aya terjatu$ dan terpeleset Ba$aya kejatu$an benda material Ba$aya akibat dispersidebu semen Distribusi semen .abrakan Alat distribusi kelebi$an beban Ba$aya akibat ke0erobo$an pengemudi#.# . M+(el K+ntr+l )engen(al!an $a&a*a )a(a ruang )r+(uk%! %e"enLangka$ setela$ mengidentiikasi ba$aya adala$ peren0anaan desain prosesabrikasi daninstalasinya. *ni adala$pekerjaandari bagianmanajemen perusa$aan.Standardisasi peraturan sangat diperlukan disini& agar proses kontrol berjalan muda$ dan pekerja menjadi disiplin menjaga keselamatan dirinya sendiri. Dari proses produksi semen yang suda$ dijelaskan tadi& maka dapat dibuat model kontrol sebagai berikut21. %embuatan 9 instalasi proses kerja pada proses pertambangan"ontrol yang diberikan pada bagian penambangan adala$ sebagai berikut2 %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan#2Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan penggunaan alat pertambangan serta 0ara menambang yang aman dan benar kepada para pekerja 'emastikan alat yang digunakan untuk menambang masi$ dalam kondisi layak pakai dan aman 'emastikanparapekerjamenggunakanalat pelindungdiriyangsesuai pekerjaannya 'emberikan instruksi ak$ir kepada para pekerja sebelummemulai pekerjaannya 'enginspeksi pada saat penambang mulai bekerja sekaligus memastikan proses pertambangan berjalan aman2. *nstalasi proses permesinan 6penggilingan dan pemanasan7"ontrol ba$aya pada proses permesinan2 %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan 'emastikan ruang kerja bersi$ dan tidak li0in 'emastikan sirkulasi udara lan0ar %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan 0ara mengoperasikan mesin yang aman dan benar kepada para operator 'emastikanmesin yang digunakan untuk menggiling dan memanaskan masi$ dalam kondisi layak pakai dan aman 'emastikanparapekerjamenggunakanalat pelindungdiriyangsesuai pekerjaannya 'emberikan instruksi ak$ir kepada para operator sebelummemulai pekerjaannya 'enginspeksi padasaat operator mulai bekerja sekaligus memastikan proses permesinan berjalan aman#. %ada saat proses di mesin kiln##Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan 'emastikan ruang kerja bersi$ dan tidak li0in 'emastikan sirkulasi udara lan0ar %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan 0ara mengoperasikan mesin yang aman dan benar kepada para operator 'emastikanmesin yang digunakan untuk menggiling dan memanaskan masi$ dalam kondisi layak pakai dan aman 'emastikanparapekerjamenggunakanalat pelindungdiriyangsesuai pekerjaannya 'emberikan instruksi ak$ir kepada para operator sebelummemulai pekerjaannya 'enginspeksi padasaat operator mulai bekerja sekaligus memastikan proses permesinan berjalan aman). %roses pendinginan dan pen0ampuran dengan gips %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan 'emastikan ruang kerja bersi$ dan tidak li0in 'emastikan sirkulasi udara lan0ar 'emastikan proses material $andling aman 6menge0ek kondisi peralatan angkut material7 %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan 0ara mengoperasikan mesin yang aman dan benar kepada para operator 'emastikan mesin yang digunakan untuk mendinginkan dan men0ampur material dengan gips masi$ dalam kondisi layak pakai dan aman 'emastikanparapekerjamenggunakanalat pelindungdiriyangsesuai pekerjaannya 'emberikan instruksi ak$ir kepada para operator sebelummemulai pekerjaannya#)Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'enginspeksi padasaat operator mulai bekerja sekaligus memastikan proses permesinan berjalan aman5. %roses penggilingan ak$ir %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan 'emastikan ruang kerja bersi$ dan tidak li0in 'emastikan sirkulasi udara lan0ar 'emastikan proses material $andling aman 6menge0ek kondisi peralatan angkut material7 %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan 0ara mengoperasikan mesin yang aman dan benar kepada para operator 'emastikan mesin yang digunakan untuk menggiling masi$ dalam kondisi layak pakai dan aman 'emastikanparapekerjamenggunakanalat pelindungdiriyangsesuai pekerjaannya 'emberikan instruksi ak$ir kepada para operator sebelummemulai pekerjaannya 'enginspeksi padasaat operator mulai bekerja sekaligus memastikan proses permesinan berjalan aman:. %roses penampungan semen di silo semen %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan 'emastikan ruang kerja bersi$ dan tidak li0in 'emastikan sirkulasi udara lan0ar 'emastikan proses material $andling aman 6menge0ek kondisi peralatan angkut material7 'emastikan alat penampung semen dalam kondisi layak pakai %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan 0ara mengoperasikan silo yang aman dan benar kepada para operator#5Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'enginspeksi padasaat operator mulai bekerja sekaligus memastikan proses penampungan berjalan aman7. %engepakan %engukuran kadar udara& kandungan ba$an kimia berba$aya pada tempat penambangan 'emastikan ruang kerja bersi$ dan tidak li0in 'emastikan sirkulasi udara lan0ar 'emastikan proses material $andling aman 6menge0ek kondisi peralatan angkut material7 'emastikan alat pengepakan semen dalam kondisi layak pakai 'emastikan sak semen dalam kondisi siap pakai %emberian penyulu$an& pelati$an keterampilan 0ara mengepak semen yang aman dan benar kepada para pekerja 'enginspeksi pada saat pekerja mulai bekerja sekaligus memastikan proses pengepakan berjalan aman8. %endistribusian 'emastikan mobil distribusi dalam kondisi layak dan siap pakai 'emastikanbebanyangdibawaalat distribusi tidakmelebi$i kapasitas 6pen0ega$an o3erloading7Dari segala pengontrolan di atas& selanjutnya dilakukan e3aluasi pelaksanaannya.Adapunshorttermdari modelkontroldiatasadala$ tindakan kontrol administrati3enya& yaitu2 Alat pelindung diri yang digunakan& seperti2 $elm& ka0amata& penutup telinga& masker& perisai muka& wearpa0k anti api& sarung tangan& sepatu boot Sikap dalam bekerja 2 disiplin pekerja dalam bekerja& biasanya suda$ distandardisasikan aturannya#:Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 %embatasanAreakerjadanpekerjaan2 Akses pekerjayangkeluar masuk dibatasi& $anya yang a$li saja yang diperbole$kan. %embatasan penggunaan asbes serta kebisingan dalam ruang produksi'engurangi waktu yang tak produktiDekontaminasi %enyusunan $ygiene mandiri seperti tempat s$ower sendiri dan tempat makan sendiri(sendiri *normasi& instruksi dan pelati$an2 memberi inormasi tentang keselamatan & memberi pelati$an keterampilan kepada para pekerja untuk usa$a penyelamatan diri.Sedangkanuntuk!ongTerm nya& merupakantindakanengineering kontrol& kegiatan ini $arus di maintenance se0ara berkala seperti2 *nisiasi proses desain2 %roses kerja didesain dengan resiko ba$aya seminimal mungkin& prosesproduksi berba$ayaseperti pemanasan& penggilingan lebi$ baik diganti dengan bantuan robotisasi 'endesain kembali proses yang ada seperti penguba$an produksi rata(rata& dan eisiensi produksi 'aterial $andling 2 meminimalisasi peminda$an material yang tak perlu& sebaiknya digunakan kon3eyor dalampeminda$an barang untuk meminimalisasi resiko ba$aya yang ada & letak layout mesin(mesin$endaknya didesain saling berdekatan agar material$andling dapat diminimasi *solasi 2 pemisa$an material berba$aya Dat kimia semen sperti S/# supaya dijau$kan dari pekerja. Lo0al +G$aust 1entilation2 pentinguntuksirkulasi udara& biasanya ruang kerja di beri instalasi A; ataupun eG$aust an >eneral 1entilation2 untuk pen0ampuran udara& serta sirkulasi udara seperti pintu& 3entilasi& jendela dan lainnya#7Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'enjaga kebersi$an ruangan2 'eminimasi kontaminan yang tersebar selama proses produksi& membersi$kan lantai dari debu semen#.' H!rark! K+ntr+l Pengen(al!an $a&a*a H!rark!K+ntr+l Pr+%e% (an "et+(e +liminasi dan reduksi sumber ba$aya2 'emastikan mesin(mesin serta alat yang digunakan dalam kondisi layak pakai& memastikan pekerja mengeta$ui proses kerja masing(masing se$ingga dapat meminimasi resiko ke0elakaan Substitusion2 'engganti ba$anpadaruangproduksi yangmenggunakan asbes dengan ba$an iberglass 'engganti bentukdansiat partikel dalamproses produksi& supayadebu semen yang terbentuk diberi pelarut air se$ingga tidak masuk dalam proses pernaasan 'etodebasa$2 penggunaanair untukmembersi$kandebu& bekasasbesdi tempat kerja *nisiasi proses desain2 'enguba$ desain proses kerja yang ada $ingga ba$aya menjadi seminimal mungkin& penamba$an asilitas kese$atan pekerja. 'endesain kembali proses yang ada seperti penguba$an produksi rata(rata& dan eisiensi produksi 'aterial $andling2 meminimalisasi peminda$anmaterial yangtakperlu& sebaiknya digunakan kon3eyor dalam peminda$an barang untuk meminimalisasi resiko ba$yayayang ada *solasi 2 pemisa$an material berba$aya 6S/#7 supaya dijau$kan dari pekerja. H!rark! K+ntr+l Eng!neer!ng *nisiasi proses desain2 %roses kerja didesain dengan resiko ba$aya seminimal mungkin& prosesproduksi berba$ayaseperti pemanasan& penggilingan lebi$ baik diganti dengan bantuan robotisasi#8Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'endesain kembali proses yang ada seperti penguba$an produksi rata(rata& dan eisiensi produksi 'aterial $andling 2 meminimalisasi peminda$an material yang tak perlu& sebaiknya digunakan kon3eyor dalampeminda$an barang untuk meminimalisasi resiko ba$aya yang ada & letak layout mesin(mesin$endaknya didesain saling berdekatan agar material$andling dapat diminimasi *solasi 2 pemisa$an material berba$aya Dat kimia semen sperti S/# supaya dijau$kan dari pekerja. Lo0al +G$aust 1entilation2 pentinguntuksirkulasi udara& biasanya ruang kerja di beri instalasi A; ataupun eG$aust an >eneral 1entilation2 untuk pen0ampuran udara& serta sirkulasi udara seperti pintu& 3entilasi& jendeladanlainnyaagar debusemenyang tersebar tidak terkonsentrasi di dalam ruang produksi 'enjaga kebersi$an ruangan2 'eminimasi kontaminan yang tersebar selama proses produksi& membersi$kan lantai dari debu semen 'eminimasi kontaminan yang tersebar selama proses produksi H!rark! k+ntr+l )er%+nal 'aterial $andling supaya diminimasi dengan 0ara penguba$an layout mesin 'enjaga kebersi$an ruangan agar tidak terjadi ba$aya seperti lantai li0in& debu bertebangan& kebersi$an menstimulan produktiitas 'en0ega$ kontaminasi dengan ba$an ter0emar& artinya kontak pekerja dengan ba$an kimia semen supaya diminimasi Alat pelindung diri $arus sesuai dengan pekerjaan pekerja& alat pelindungkerja$arusmemadai dandipakai seluru$pekerjatanpa terke0uali Sikap dalam bekerja 2 disiplin pekerja dalam bekerja& biasanya suda$ distandardisasikan aturannya #4Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 %embatasanAreakerjadanpekerjaan2 Akses pekerjayangkeluar masuk dibatasi& $anya yang a$li saja yang diperbole$kan. %embatasan penggunaan asbes serta kebisingan dalam ruang produksi H!rark! k+ntr+l a("!n!%trat!2e Alat pelindung diri yang digunakan& seperti2 $elm& ka0amata& penutup telinga& masker& perisai muka& wearpa0k anti api& sarung tangan& sepatu boot Sikap dalam bekerja 2 disiplin pekerja dalam bekerja& biasanya suda$ distandardisasikan aturannya %embatasanAreakerjadanpekerjaan2 Akses pekerjayangkeluar masuk dibatasi& $anya yang a$li saja yang diperbole$kan. %embatasan penggunaan asbes serta kebisingan dalam ruang produksi'engurangi waktu yang tak produktiDekontaminasi %enyusunan $ygiene mandiri seperti tempat s$ower sendiri dan tempat makan sendiri(sendiri *normasi& instruksi dan pelati$an2 memberi inormasi tentang keselamatan & memberi pelati$an keterampilan kepada para pekerja untuk usa$a penyelamatan diri.)0Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001BAB I4ANALISA '.1 Pen*e$a$ ke.elakaanAnalisa penyebab ke0elakaan penulis tinjau dari aktor(aktor berikut21. %ekerja 2 %engeta$uan tentang pekerjaannya tidak men0ukupi .idak terampilnya pekerja dalam pengoperasian alat dan mesin "ondisi isik pekerja dibawa$ standard se$at .idak mengikuti prosedur kerja yang suda$ ditetapkan Sikappekerjayang0erobo$& tidakdisiplin& tidak$ati($ati& tidak serius& masa bodo$& suka mengambil resiko2. %eralatan yang digunakan2 .idak 0o0oknya alat yang digunakan& seperti kapasitas& ukuran dan pemakaian alat untuk proses produksi "ondisi tidak layak pakai .idak lengkap asilitas pengamanan mesinnya "eterlambatan inspeksi #. %rosedur pekerjaan2 %rosedur tidak standard se$ingga timbul kebingungan pada pekerja se$ingga probabilitas ke0elakaan besar Langka$ kerja yang diinstruksikan tidak benar %engukuran(pengukuran kadar ba$aya tidak akurat)1Teknik Industri UNDIPR e s i k oP e n a m b a n g a n P r o s e s p e r m e s i n a n P e n g e p a k a n P e n d i s t r i b u s i a nT i n g g it e r k e n a l e d a k a n s a a t m e n a m b a n g a n g g o t a t u b u h t e r k e n a p r o s e s m e s i n a l a t p e n g e p a k a n s e m e n r u s a k t a b r a k a nj a t u h d a r i t e m p a t p e n a m b a n g a n y a n g t i n g g i t e r k e n a s u h u p a n a s m e s i n o v e r l o a d d a l a m p e n d i s t r i b u s i a nt e r k e n a m e s i n d a n a l a t p e r t a m b a n g a nS e d a n g k e c e r o b o h a n p e n a m b a n g e f e k b i s i n g m e s i n b a h a y a t e r k e n a d e b u s e m e n k e c e r o b o h a n p e n g e m u d it e r t i m p a m a t e r i a l k e r u s a k a n m e s i n t e r t i m p a m a t e r i a lt e r t i m p a m a t e r i a l k e c e r o b o h a n p e k e r j ak e c e r o b o h a n o p e r a t o rr e n d a h t e r j a t u h , t e r p e l e s e t t e r j a t u h , t e r p e l e s e t t e r j a t u h , t e r p e l e s e tt e r t i m p a m a t e r i a l t e r t i m p a m a t e r i a l t e r t i m p a m a t e r i a lP R O S E S P R O D! S "MODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 %rosedur yangditetapkan manajementidakmemenu$i standard keselamatan %rosedur yang dibuat tidak leksibel .idakadanyaproseduryangtertulisse$inggapekerja0enderung mengambil inisiati intuisinya yang belum tentu benar). Lingkungan tempat kerja2 Li0in& gelap& material yang berserakan& debu& panas& kabut& oksigen .idak ada tanda(tanda peringatan (dangereous sign) Suasana kerja yang tidak menunjang -entang kendali organisasi perusa$aan terlalu besar "omitmen manjemen dalam pelaksanaan "# kurang Belum membudayanya "# pada para pekerja5. Besarnya energi yang terlibat2 .erlalu besarnya energi panas yang dipakai %enggunaan ba$an kimia 6sumber energi kimia7 yang berlebi$an dalam pembuatan semen %enggunaanke0epatanputaranmesinpenggilinganyang berlebi$an'.2 Matr!k% !(ent!/!ka%! $a&a*a )a(a Ruang Pr+(uk%! Se"en)2Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001Dari matrikstersebut dapat terli$at masing(masingresikoba$ayayang terdapat dip roses produksi semen. -esiko tinggi dapat menyebabkan 0a0at seumur$idupba$kankematian& resikosedangdapatmenyebabkan0ederaatau mengganggukese$atanpekerja& sedangkanresikorenda$dapat menyebabkan 0edera ringan pada pekerja.'.2 Ha"$atan Pelak%anaan Met+(e K+ntr+l Pengen(al!an Ba&a*a Ruang Pr+(uk%! %e"en "urangnyakesadaran manajemen akan pentingnya pengendalian kontrol "urangnya kesadaran pekerja untuk mentaati metode kontrol pengendalian ba$aya& pekerja 0enderung mereme$kan "etrampilan dan tingkat pema$aman pekerja yang renda$ dalam mengkaji metode kontrol tersebut Biaya kontrol yang ma$al %roses pengendalian masi$ dirasa berbelit(belit dan memakan banyak waktu).#5ara Pen.ega&an Ba&a*a Pa(a Ruang Pr+(uk%! %e"en1. Dari 'anajemen perusa$aan2 'emasukkan manajemen "# dalam bagian penting perusa$aan 'enggunakanmetodepengendaliankontrol yangsuda$dibuat per proses produksi Berkomitmen dalam usa$a menjalankan "# 'emberikan asilitas "# pada setiap ruang proses produksi 'engadakan penyulu$an& pembinaan& pelati$an keterampilan "# pada para pekerjanya 'embuat aturanyangtegasmengenai "#danmember sanksi bagi yang tidak mentaatinya)#Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001 'engadakan sur3ey "# se0ara berkala& lalu menge3aluasinya 'emberi tanda gambar "# 'enyediakan pemeriksaan kese$atan pekerja se0ara berkala dan kontinu 'emasukkan proses "# sebagai proses produksi yang penting2. Dari pekerja2 Berdisiplin tinggi dalam bekerja 'enggunakan asilitas "# k$ususnya penggunaan A%D Serius dalam bekerja 'eningkatkan keterampilan penggunaan alat dan mesin 'entaati peraturan "# yang dibuat perusa$aan 'entaati prosedur kerja yang aman 'enjaga kebersi$an ruang produksi tempat bekerja 'enjadikan budaya "# sebagai budaya dalm bekerja))Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001BAB 4PENUTUP-.1 Ke%!")ulanDari pemba$asan di atas dapat disimpulkan 21. 'etode kontrol pengendalian ba$aya adala$ suatu upaya pengendalian untuk meminimasi resiko ba$sya penyebab ke0elakaan2. Ba$aya(ba$aya pada ruang kerja produksi semen adala$ sebagai berikut2 Ba$aya penambangan. Ba$aya proses penggilingan dan pemanasan Ba$aya pada saat material masuk mesin kiln2 Ba$aya proses pendinginan dan proses pen0ampuran gips Ba$ayapenggilingan ak$ir Ba$ayapada silo semen 6penampungan semen7 Ba$ayapengepakan semen Ba$ayadistribusi semen#. 'odelkontrol pengendalian ba$aya pada ruang produksi semen dibuat per proses produksi supaya jelas dan muda$ dilaksanakan). Hambatan pelaksanaan metode kontrol pengendalian ba$aya pada ruang produksi semen berasal dari manjemen dan diri pekerja sendiri5.2Saran1. %erlunya meli$at se0ara nyata di lapangan mengenai 0ara danproses produksi semen)5Teknik Industri UNDIPMODEL KONTROL PENGENDALIAN BAHAYA PADA RUANG PRODUKSI SEMENAdeka Sangtraga Hitapriya L2H007001):Teknik Industri UNDIP