Sumatera Hari Ini

1
MAU LANGGANAN GRATIS?... Isi formulir langganan gratis yg sudah disediakan, Atau Hubungi Agus : 08197811000 Atau SmS : 082182540042 Senin, 26 Oktober 2015 Kalau Bisa Beda, Kenapa Harus Sama. Harga Rp. 2000,- Terbit 16 Halaman DILANSIR dari buku ”A Brief History of Castration” Se- cond Edition karya Victor T Che- ney terbitan 2006, yang dikutip detikcom, Minggu (25/10), praktik kebiri alias kastrasi adalah perlakuan paling kuno, mujarab, cepat, dan murah Bersambung ke Halaman 4 Ingin BERLANGGANAN Hubungi Agus : 08197811000, PEMASANGAN IKLAN Triyono Junaidi : 081367724833 MERUPAKAN BAGIAN KORAN SHI Bersambung ke Halaman 4 PALEMBANG.SHI ADA istilah, di balik suami yang hebat ada istri hebat yang mendukungnya. Sejumlah kasus yang ditangani Korupsi Pemberantasan Korupsi mengungkap peran seorang istri yang terseret perkara korupsi suaminya. Kasus terbaru yang terungkap adalah peran Lucianty, istri Bupati Musi Banyuasin (Muba) Pahri Azhari. Dalam persidangan kasus suap pembahasan Laporan Keuangan dan Per- tanggungjawaban (LKPJ) Bupati Musi Banyuasin (Muba) 2014 dan pengesahan APBD 2015, JAKARTA.SHI KOMISI Pemberantasan Korupsi kembali menjerat poli- tikus. Kali ini, KPK menangkap anggota Fraksi Partai Hati Nu- rani Rakyat Dewan Perwakilan Rakyat, Dewie Yasin Limpo, dalam operasi tangkap tangan kasus suap proyek pembangkit listrik tenaga mikrohidro. Berdasarkan pantauan Indo- nesia Corruption Watch, dengan ditangkapnya Dewie, jumlah anggota DPR yang dijerat KPK dari 2005 hingga 2015 mencapai 55 orang. Dewie adalah anggota DPR ke-55. Ditambah anggota DPRD, total politikus yang di- jerat KPK sebanyak 82 orang. ”Paling banyak dari Golkar dan PDI Perjuangan,” kata Emer- son Yuntho, koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradi- lan ICW, Minggu (25/10) Menurut ICW, Partai Go- longan Karya merupakan peny- umbang terbanyak dengan 23 anggota yang dijerat KPK. PEKANBARU.SHI SATELIT Tera dan Aqua me- mantau 581 titik panas tersebar di sejumlah wilayah Sumatera. Jumlah tersebut jauh mening- kat dari hari sebelumnya 197 titik. Provinsi Sumatera Selatan masih menjadi daerah peny- umbang titik panas terbanyak mencapai 483 titik. ”Titik panas terpantau pukul 05.00 pagi,” kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika stsiun Pekanbaru, SUgarin Widayat, Minggu, 25 Oktober 2015. Menurut Sugarin, kemun- culan titk panas juga tesebar di beberapa daerah seperti Jambi 55 titik, Bangka Belitung 16 titik, Kepulaun Riau delapan titik, Lampung lima titik dan Bengkulu dua titik. Sedangkan untuk wilayah Riau terpantau 12 titik panas yang tersebar di Pelalawan tiga titik, Indragiri Hilir tiga titik, In- drgiri Hulu empat titik dan Siak tiga titik. ”Tingkat kepercayaan di Riau di atas 70 persen atau sembilan titik panas,” ujarnya. Sementara itu BNPB melansir data kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan telah menyebar luas hingga ke hampir seluruh penjuru Nusantara. Bahkan tiga per empat wilayah Indonesia sudah tertutup kabut asap. TAK Kunjung PAKAM NGURUSI Gawe BUYAN Bersambung ke Halaman 4 Bersambung ke Halaman 5 WADUH! BINI BUPATI Ini MELOK NEGO SUAP Bersambung ke Halaman 4 JAKARTA.SHI TENTARA Nasional Indonesia (TNI) menjadi institusi paling dipercaya publik. Hal itu terlihat dari hasil survei yang di- gelar Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang diumumkan siang ini. Dalam konferensi pers yang digelar CSIS, Minggu (25/10), TNI menempati urutan teratas dalam survei kepercayaan publik terhadap institusi di tanah air, di mana 90 persen responden memilih TNI sebagai in- stitusi paling dipercaya. Disusul KPK yang menempati urutan kedua dengan jumlah 80 persen responden dan presiden 79,7 persen. Sementara itu, DPR menempati urutan ter- bawah dan hanya mendapatkan kepercayaan dari 53 persen responden. Angka tersebut jauh lebih buruk dibandingkan DPD dengan 60,1 persen dan kepolisian 63,5 persen. Penilaian buruk publik terjadi terhadap kinerja DPR di bawah pemerintahan Presiden Joko Wi- dodo. Di mana 52,4 persen responden tidak puas terhadap kiprah DPR dalam membuat Undang-Undang. Hanya 42,7 persen yang menyatakan tidak puas dan 4,9 tidak tahu. Penilaian buruk juga terjadi terhadap kinerja DPR dalam membahas dan menge- sahkan APBN serta pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang. Masing- masing kinerja tersebut dinilai buruk oleh 54,7 persen dan 48,7 persen responden. Survei ini dilakukan terhadap 1.183 responden di 34 provinsi di Indonesia yang dipilih secara acak atau prabability sampling dengan menggunakan penarikan secara multi-stage random sampling. Survei dilakukan sejak 14-21 Oktober 2015 deng- an margin of error lebih kurang 2,85 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Seperti diketahui sebelumnya DPR periode 2014-2019 baru berjalan selama 1 tahun, namun sudah ada 3 anggotanya yang berurusan dengan KPK. Yang terbaru giliran anggota DPR dari Fraksi Hanura, Dewie Yasin Limpo yang tertangkap tangan KPK karena dugaan suap Anggota DPR periode 2014-2019 pertama yang berurusan dengan KPK adalah Adri- ansyah yang berasal dari Fraksi PDIP. Adri- ansyah ditangkap KPK pada 9 April 2015 di Bali, tepatnya di sela-sela Kongres PDIP. Dia kemudian diberhentikan dari partai. Mantan Bupati itu didakwa menerima gra- tifikasi dari pemilik saham PT Mitra Maju Sukses (MMS) Andrew Hidayat (AH) terkait pengurusan izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Dia terancam hukuman 20 tahun penjara. Yang berikutnya adalah anggota DPR dari Fraksi NasDem, Patrice Rio Capella. Rio ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK pada Kamis (15/10) karena diduga menerima uang Rp 200 juta dari Gatot Pujo Nugroho dan istri Gatot, Evy Susanti. Uang tersebut diduga untuk pengamanan kasus Bansos di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan atau Kejaksaan Agung. Bersambung ke Halaman 4 Keren! DPR Lembaga di INDONESIA PALING TIDAK BISA DIPERCAYA ! KABUT ASAP Fraksi Yang Banyak MALINGNYA Paling REMPONG Revisi UU KPK WACANA HUKUMAN KEBIRI Dulu POTONG ’TITIT’ Kini SUNTIK KIMIAWI Hukuman kebiri secara kimiawi kini direncanakan Pemerintahan Presiden Jokowi untuk diterapkan kepada pelaku paedofilia krimi- nal. Sebenarnya, hukuman kebiri alias kastrasi sudah berlangsung sejak zaman kuno. SEPANG.SHI DANI Pedrosa menga- lahkan Jorge Lorenzo un- tuk meraih kemenangan keduanya di musim ini. Duel sengit sempat terjadi antara Valentino Rossi dan Marc Marquez, yang membuat Marquez terjatuh. Di Sirkuit Sepang, Ming- gu (25/10/2015) siang WIB, Pedrosa yang start terdepan berhasil mempertahankan posisinya dari awal sampai akhir balapan. Pebalap Rep- sol Honda itu mengalahkan Lorenzo yang finis di posisi kedua. Sementara itu, Rossi dan Marquez memperagakan balapan agresif dengan saling salip di awal lomba. Pedrosa Kalahkan Lorenzo, Rossi vs Marquez Munculkan Insiden FOTO: NET/SHI ALQURAN DARI MARMER. Anak-anak melihat hasil pembuatan Alquran dari marmer di kawasan Desa Kebon Agung, Kajen Pekalongan,Jawa Tengah,(25/10). Alquran dari marmer karya Nur Hidayat Sibah asal Sragen itu dibuat tahun 2011 dan dijual harga Rp1,7 juta per halaman (satu marmer) dan Rp34 juta untuk satu juz. Saat ini Alquran yang terbuat dari marmer telah selesai hingga enam juz.

description

Media Cetak

Transcript of Sumatera Hari Ini

Page 1: Sumatera Hari Ini

MAU LANGGANAN GRATIS?... Isi formulir langganan gratis yg sudah disediakan, Atau Hubungi Agus : 08197811000 Atau SmS : 082182540042

Senin, 26 Oktober 2015Kalau Bisa Beda, Kenapa Harus Sama.

Harga Rp. 2000,-Terbit 16 Halaman

DILANSIR dari buku ”A Brief History of Castration” Se-cond Edition karya Victor T Che-ney terbitan 2006, yang dikutip detikcom, Minggu (25/10), praktik kebiri alias kastrasi adalah perlakuan paling kuno, mujarab, cepat, dan murah

Bersambung ke Halaman 4

Ingin BERLANGGANAN

Hubungi Agus :08197811000,

PEMASANGAN IKLANTriyono Junaidi : 081367724833

MERUPAKAN BAGIAN

KORAN SHI

Bersambung ke Halaman 4

PALEMBANG.SHI ADA istilah, di balik suami yang hebat ada istri hebat yang mendukungnya. Sejumlah kasus yang ditangani Korupsi Pemberantasan Korupsi mengungkap peran seorang istri yang terseret perkara korupsi suaminya. Kasus terbaru yang terungkap adalah

peran Lucianty, istri Bupati Musi Banyuasin (Muba) Pahri Azhari. Dalam persidangan kasus suap pembahasan Laporan Keuangan dan Per-tanggungjawaban (LKPJ) Bupati Musi Banyuasin (Muba) 2014 dan pengesahan APBD 2015,

JAKARTA.SHI KOMISI Pemberantasan Korupsi kembali menjerat poli-tikus. Kali ini, KPK menangkap anggota Fraksi Partai Hati Nu-rani Rakyat Dewan Perwakilan Rakyat, Dewie Yasin Limpo, dalam operasi tangkap tangan kasus suap proyek pembangkit listrik tenaga mikrohidro.

Berdasarkan pantauan Indo-nesia Corruption Watch, dengan ditangkapnya Dewie, jumlah anggota DPR yang dijerat KPK dari 2005 hingga 2015 mencapai 55 orang. Dewie adalah anggota DPR ke-55. Ditambah anggota DPRD, total politikus yang di-jerat KPK sebanyak 82 orang. ”Paling banyak dari Golkar

dan PDI Perjuangan,” kata Emer-son Yuntho, koordinator Divisi Monitoring Hukum dan Peradi-lan ICW, Minggu (25/10) Menurut ICW, Partai Go-longan Karya merupakan peny-umbang terbanyak dengan 23 anggota yang dijerat KPK.

PEKANBARU.SHI SATELIT Tera dan Aqua me-mantau 581 titik panas tersebar di sejumlah wilayah Sumatera. Jumlah tersebut jauh mening-kat dari hari sebelumnya 197 titik. Provinsi Sumatera Selatan masih menjadi daerah peny-umbang titik panas terbanyak mencapai 483 titik. ”Titik panas terpantau pukul 05.00 pagi,” kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofi sika stsiun Pekanbaru, SUgarin Widayat, Minggu, 25 Oktober 2015. Menurut Sugarin, kemun-culan titk panas juga tesebar di beberapa daerah seperti Jambi 55 titik, Bangka Belitung 16 titik, Kepulaun Riau delapan

titik, Lampung lima titik dan Bengkulu dua titik. Sedangkan untuk wilayah Riau terpantau 12 titik panas yang tersebar di Pelalawan tiga titik, Indragiri Hilir tiga titik, In-drgiri Hulu empat titik dan Siak tiga titik. ”Tingkat kepercayaan di Riau di atas 70 persen atau sembilan titik panas,” ujarnya. Sementara itu BNPB melansir data kabut asap dari kebakaran hutan dan lahan di Sumatera dan Kalimantan telah menyebar luas hingga ke hampir seluruh penjuru Nusantara. Bahkan tiga per empat wilayah Indonesia sudah tertutup kabut asap.

TAK Kunjung PAKAMNGURUSI Gawe BUYAN

Bersambung ke Halaman 4

Bersambung ke Halaman 5

WADUH! BINI BUPATI Ini MELOK NEGO SUAP

Bersambung ke Halaman 4

JAKARTA.SHI TENTARA Nasional Indonesia (TNI) menjadi institusi paling dipercaya publik. Hal itu terlihat dari hasil survei yang di-gelar Centre for Strategic and International Studies (CSIS) yang diumumkan siang ini. Dalam konferensi pers yang digelar CSIS, Minggu (25/10), TNI menempati urutan teratas dalam survei kepercayaan publik terhadap institusi di tanah air, di mana 90 persen responden memilih TNI sebagai in-stitusi paling dipercaya. Disusul KPK yang menempati urutan kedua dengan jumlah 80 persen responden dan presiden 79,7 persen. Sementara itu, DPR menempati urutan ter-bawah dan hanya mendapatkan kepercayaan dari 53 persen responden. Angka tersebut jauh lebih buruk dibandingkan DPD dengan 60,1 persen dan kepolisian 63,5 persen. Penilaian buruk publik terjadi terhadap kinerja DPR di bawah pemerintahan Presiden Joko Wi-dodo. Di mana 52,4 persen responden tidak puas terhadap kiprah DPR dalam membuat

Undang-Undang. Hanya 42,7 persen yang menyatakan tidak puas dan 4,9 tidak tahu. Penilaian buruk juga terjadi terhadap kinerja DPR dalam membahas dan menge-sahkan APBN serta pengawasan terhadap pelaksanaan undang-undang. Masing-masing kinerja tersebut dinilai buruk oleh 54,7 persen dan 48,7 persen responden. Survei ini dilakukan terhadap 1.183 responden di 34 provinsi di Indonesia yang dipilih secara acak atau prabability sampling dengan menggunakan penarikan secara multi-stage random sampling. Survei dilakukan sejak 14-21 Oktober 2015 deng-an margin of error lebih kurang 2,85 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Seperti diketahui sebelumnya DPR periode 2014-2019 baru berjalan selama 1 tahun, namun sudah ada 3 anggotanya yang berurusan dengan KPK. Yang terbaru giliran anggota DPR dari Fraksi Hanura, Dewie Yasin Limpo yang tertangkap tangan KPK karena dugaan suap

Anggota DPR periode 2014-2019 pertama yang berurusan dengan KPK adalah Adri-ansyah yang berasal dari Fraksi PDIP. Adri-ansyah ditangkap KPK pada 9 April 2015 di Bali, tepatnya di sela-sela Kongres PDIP. Dia kemudian diberhentikan dari partai. Mantan Bupati itu didakwa menerima gra-tifi kasi dari pemilik saham PT Mitra Maju Sukses (MMS) Andrew Hidayat (AH) terkait pengurusan izin usaha pertambangan di Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Dia terancam hukuman 20 tahun penjara. Yang berikutnya adalah anggota DPR dari Fraksi NasDem, Patrice Rio Capella. Rio ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK pada Kamis (15/10) karena diduga menerima uang Rp 200 juta dari Gatot Pujo Nugroho dan istri Gatot, Evy Susanti. Uang tersebut diduga untuk pengamanan kasus Bansos di Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan atau Kejaksaan Agung.

Bersambung ke Halaman 4

Keren! DPR Lembaga di INDONESIAPALING TIDAK BISA DIPERCAYA !

KABUT ASAP

Fraksi Yang Banyak MALINGNYAPaling REMPONG Revisi UU KPK

WACANA HUKUMAN KEBIRI

Dulu POTONG ’TITIT’Kini SUNTIK KIMIAWI

Hukuman kebiri secara kimiawi kini direncanakan Pemerintahan

Presiden Jokowi untuk diterapkan kepada pelaku paedofi lia krimi-

nal. Sebenarnya, hukuman kebiri alias kastrasi sudah berlangsung

sejak zaman kuno.

SEPANG.SHI DANI Pedrosa menga-lahkan Jorge Lorenzo un-tuk meraih kemenangan keduanya di musim ini. Duel sengit sempat terjadi antara Valentino Rossi dan Marc Marquez, yang membuat Marquez terjatuh. Di Sirkuit Sepang, Ming-gu (25/10/2015) siang WIB, Pedrosa yang start terdepan

berhasil mempertahankan posisinya dari awal sampai akhir balapan. Pebalap Rep-sol Honda itu mengalahkan Lorenzo yang fi nis di posisi kedua. Sementara itu, Rossi dan Marquez memperagakan balapan agresif dengan saling salip di awal lomba.

Pedrosa Kalahkan Lorenzo, Rossi vs Marquez

Munculkan InsidenFOTO: NET/SHI

ALQURAN DARI MARMER. Anak-anak melihat hasil pembuatan Alquran dari marmer di kawasan Desa Kebon Agung, Kajen Pekalongan,Jawa Tengah,(25/10). Alquran dari marmer karya Nur Hidayat Sibah asal Sragen itu dibuat tahun 2011 dan dijual harga Rp1,7 juta per halaman (satu marmer) dan Rp34 juta untuk satu juz. Saat ini Alquran yang terbuat dari marmer telah selesai hingga enam juz.